Anda di halaman 1dari 12

Asuhan Keperawatan 2 2 Sptember

Penyakit Penyerta 2021

D o s e n P e n g a m p u : Ns . HARMILAH . S . Pd , S . Kep , M . Kep , S p . M B

Asuhan K e p r a w a t a n Anestesi Oleh:

Dengan Diagnosa Luka B ak a r dan Fathia Ambaryani


Koko
Ti n d a k a n D e b r i d e m e n t di Senoaji Siti
Mulyati
Wenda Saputra
Instalasi B e d a h S e n t r a l RS Urip
Sumoharjo
Asuhan Keperawatan
Penyakit Penyerta 22 September
2021

Luka B a k a r
Definisi
Luka bakar ( combustio ) adalah kehilangan jaringan yang di sebabkan kontak dengan sumber
panas seperti air, api, bahan kimia, listrik, dan radiasi. Luka bakar akan mengakibatkan tidak hanya
kerusakan kulit, tetapi juga pempengaruhi seluruh system tubuh.( Brunner & suddarth, 2014)
Luka bakar merupakan suatu bentuk kerusakan dan atau kehilangan jaringan disebabkan kontak
dengan sumber yang memiliki suhu yang sangat tinggi (misalnya api, air panas, bahan kimia, listrik, dan
radiasi) atau suhu yang sangat rendah. Saat terjadi kontak dengan sumber panas (atau penyebab
lainnya). Berlangsung reaksi kimiawi yang menguras energi dari jaringan sehingga sel tereduksi dan
mengalami kerusakan (Moenadjat 2014)
Luka bakar adalah kerusakan jaringan tubuh terutama kulit akibat langsung atau perantara dengan
sumber panas (Thermal) kimia, listrik, dan radiasi luka bakar adalah luka yang disebabkan oleh trauma
panas yang memberikan gejala tergantung luas, dan lokasi lukanya ((Brunner & suddarth, 2014))
Asuhan Keperawatan
2 2 September
Penyakit Penyerta
2021
A n a t o m i Fisiologi
1) Anatomi kulit
Kulit merupakan organ tubuh paling luar dan membatasi bagian dalam tubuh dari lingkungan
luaar. luas kulit orang ewasa sekitar 1,5 m² dan beratnya sekitar 15 % dari berat badan secara
keseluruhan (( Santosa Budi. 2015)

Pembagian kulit secara garis besar terdiri dari tiga bagian yaitu :
a) Lapisan epidermis atau kutikel Lapisan epidermis terdiri atas
(1) Lapisan basal/stratum germinativum.
(a) Terdiri dari sel-sel kuboit yang tegak lurus terhadap dermis
(b) Tersusun sebagai tiang pagar atau palisade
(c) Lapisan terbawah dari epidermis
(d) Terdapat melanosit yaitu sel dendritikyang membentuk melanin
yang berfungsi untuk melimdung kulit dari sinar matahari.
(2) Lapisan malphigi stratum spinosum Lapisan malphigi
merupakam :
(a) Merupakan lapisan epidermis yang paling tebal
(b) Terdiri dari se polygonal
(c) Sel-sel mempunyai protoplasma yang menonjol yang terlihat
seperti duri
Asuhan Keperawatan 22 September
Penyakit Penyerta 2021

(3) Lapisan granular / stratum gronulosum

Struktur gronulosum terdiri dari butir -


butir granula keratohialin yang basofilik
Asuhan Keperawatan 22 September
Penyakit Penyerta 2021

Etiologi
Penyebab terjadinya luka bakar
dapat dibagi menjadi:
Luka bakar ( Combustio ) dapat disebabkan
oleh paparan api, baik secara langsung
Paparan
maupun tidak langsung, misal akibat api Air
tersiram air panas yang banyak terjadi
panas Uap
pada kecelakaan rumah tangga. Selain itu,
pajanan suhu tinggi dari matahari, listrik panas Gas
maupun bahan kimia juga dapat
panas
menyebabkan luka bakar. Secara garis
besar, penyebab terjadinya luka bakar Aliran
dapat dibagi menjadi: listrik Zat
kimia
Radiasi
Asuhan Keperawatan 22 September
Penyakit Penyerta 2021
Asuhan Keperawatan
Penyakit Penyerta 22 September
2021
Klasifikasi Combustio / Luka
Bakar
2) Luka bakar karena suhu rendah (frost bite)
Berdasarkan penyebab: (Padila. 2012) Berdasarkan kedalaman luka
bakar:
a) Luka bakar derajat I (super ficial partial-thickness)
Luka bakar derajat pertama adalah setiap luka bakar
a) Luka bakar karena api yang di dalam proses penyembuhannya tidak
meninggalkan jaringan parut. Luka bakar derajat
b) Luka bakar karena air panas pertama tampak sebagai suatu daerah yang
berwarna kemerahan, terdapat gelembung

c)Luka bakar karena bahan gelembung yang ditutupi oleh daerah putih,
epidermis yang tidak mengandung pembuluh darah
dan dibatasi oleh kulit yang berwarna merah serta
kimia hiperemis.
Luka bakar derajat pertama ini hanya mengenai
d) Luka bakar karena listrik epidermis dan biasanya sembuh dalam 5-7 hari,
misalnya tersengat matahari. Luka tampak sebagai
e) Luka bakar karena eritema dengan keluhan rasa nyeri atau

radiasi
hipersensitivitas setempat. Luka derajat pertama
akan sembuh tanpa bekas.
Asuhan Keperawatan
Penyakit Penyerta
22 September
2021

Konsep Dasar
1. Identitas Klien
Asuhan
2. Aktivitas/Istirahat
Keperawatan 3. Sirkulasi
4. Integritas Ego
5. Elemenasi
6. Makanan/Minuman
a. Pengkajian
Pengkajian pada pasien Luka bakar ditujukan 7. Neuro Sensorik
sebagai pengumpulan data dan informasi terkini
mengenai status pasien dengan pengkajian system
8. Nyeri/Keamanan
Integumen sebagai prioritas pengkajian. Pengkajian 9. Pernafasan
sistematis pada pasien mencakup riwayat
khususnya yang berhubungan dengan sulit 10. Keamanan
bergerak, palpitasi, Masing - masing gejala harus 11. Riwayat Kesehatan
dievaluasi waktu dan durasinya serta factor
pencetusnya .
Asuhan Keperawatan
22 September
Penyakit Penyerta
2021
Asuhan ika pasien harus dilakukan operasai maka, asuhan keperawatan
selama masa pre, intra, dan post operatif maka tindakan
k e p e r a w a t a n pre,
keperawatan harus memahami tahapan-tahapan yang dilakukan
intra, dan post pada seorang pasien, tahapan tersebut mencakup 3 fase yaitu:
operatif

Fase 1 Fase 2 Fase 3


1) Fase pre operatif dari peran 2) Fase intra operatif dari keperawatan 1) Fase post operatif dimuli dengan
keperawatan perioperatif diulai ketika perioperative dimulai ketika pasien masuknya pasien keruang pemulihan dan
keputusan untuk intervensi bedah masuk atau dipindah ke bagian atau berakhir dengan evaluasi tindak lanjut pada
keruang pemulihan. Pada fase ini tatanan klinik atau dirumah. Lingkup
dibuat berakhir ketika pasien digiring
lingkup aktivitas keperawatan dapat keperawatan mencakup rentang
ke meja operaasi. Lingkungan aktivitas aktivitas
meliputi: memasang infus (iv), yang luas selama periode ini. Pada fase post
keperawatan selama waktu operatif langsung, focus terhadap mengkaji
memberikan medikasi melalui intra vena
tersebut
dapat mencakup penetpan pengkajian efek dari agen anastesi dan memantau
sesuai instruksi dokter,
data dasar pasien yang dtang di kinik, melakukaan
pemntaua fisiologi menyeluru fungsi vital serta mencegah komplikasi.
rumah sakit, atau di rumah, menjalan n sepanjag s h Aktivitas keperwawatan kemudian berfokus
waawancar pre operatif menjaga prosedur
keselamatanpembedahapasien pada penyembuhan pasien dan melakukan
a dan pasien untuk penyuluhan, perawatan tindak lanjut dan
Padabeberapa contoh,n .
rujukan yang penting untuk penyembuhan
menyiapkan
yang anastesi
diberikan pada aktivita
keperawatan terbatas hanya bertindak
yang berhasil dan rehabilitasi di
pembedahan. Bagaimanapun, dalam perannya sebagai s
ikuti dengan pemulangan. Setiap fase di
aktivitas dibatasi keperawatan
mungkin hingga melakukan perawat amlop, atau
telaah
detail lagi dalam unit ini kapan berkaaitan
pengkajian pasien pre operatif di membantu posisi pasien
mengatur dalamdiatas
meja dan kemungkinan keperawata
tempat ruang operasi. operasi menggunakan prinsip-orinsip
proses pengkajian, n
dasar kesejajaran tubuh.
diagnose dan evaluasi diberikan.
intervensi keperawata
n,
Perusahaan MDM 1 Juni
2021

Pre Op
Masalah 1
Nyeri akut berhubungan
dengan cidera fisik.

keperawatan Resiko kekurangan volume cairan


berhubungan dengan rembesan /
2
Anestesi Yang kehilangan cairan serum luka
bakar.
Resiko jalan nafas tidak efektif

Mungkin Timbul 3 berhubungan dengan edema


mukosa jalan nafas ( pada kasus
trauma termal inhalan)Kompetitif.
cemas berhubungan dgn cidera
4
fisik, prosedur operasi yg akan
dikerjakan.
Perusahaan MDM
Intra Op :

1.kerusakan integritas kulit


2. resiko infeksi berhubungan dengan agen cidera
fisik
3. resiko jalan nafas tidak efektif berhubungan
dengan prosedur pemasangan endotracheal tube

Post Op:

1.nyeri berhubungan
dengan luka
operasi
2. resiko jatuh
Asuhan Keperawatan 22 September
Penyakit Penyerta 2021

T e r im a Semoga

kasih!
hari
Anda luar
biasa.

Anda mungkin juga menyukai