0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
64 tayangan3 halaman
Gagal jantung kongestif adalah kondisi dimana jantung tidak mampu memompa darah dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan jaringan. Gejala awalnya adalah pembengkakan kaki, mudah lelah, kenaikan berat badan, sering buang air kecil malam hari. Terapi gizinya fokus pada keseimbangan kalium dan cairan serta batasan asupan garam.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
PUPUT PUJI RAHAYU_4A_31_leaflet_PEMBATASAN CAIRAN PADA PASIEN CHF
Gagal jantung kongestif adalah kondisi dimana jantung tidak mampu memompa darah dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan jaringan. Gejala awalnya adalah pembengkakan kaki, mudah lelah, kenaikan berat badan, sering buang air kecil malam hari. Terapi gizinya fokus pada keseimbangan kalium dan cairan serta batasan asupan garam.
Gagal jantung kongestif adalah kondisi dimana jantung tidak mampu memompa darah dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan jaringan. Gejala awalnya adalah pembengkakan kaki, mudah lelah, kenaikan berat badan, sering buang air kecil malam hari. Terapi gizinya fokus pada keseimbangan kalium dan cairan serta batasan asupan garam.
Pada tahap ini, pasien mengalami: Gagal jantung kongestif adalah kondisi saat jantung tidak mampu Pembengkakan kaki dan memompa darah dalam jumlah yang pergelangan kaki. cukup untuk memenuhi kebutuhan jaringan terhadap oksigen dan nutrisi. Mudah lelah, terutama setelah melakukan aktivitas fisik. Disusun Oleh: Kenaikan berat badan yang Proses Terjadinya Gagal signifikan. Kelompok 7 Jantung Kongestif
1. Puput Puji Rahayu Jantung memiliki empat ruang yang
memiliki tugas masing-masing, yaitu 2. Putri Nofitasari serambi kanan dan kiri yang berada di 3. Ririn Ayu S.N bagian atas, serta bilik kanan dan kiri 4. Rizka Amalia yang ada di bagian bawah. Berdasarkan letak ruang jantung tersebut, gagal 5. Siti Khofifatud D jantung kongestif bisa dibedakan menjadi tiga tipe, yaitu sebelah kiri, Universitas Muhammadiyah kanan, dan campuran. Kudus Th.2019-2020 Makin sering ingin buang air MUDAMU, AGAR SEHAT DIMASA kecil, terutama s aat malhari. TUAMU”
SIAPA SAJA YANG BERESIKO 2. Batasi asupan garam dan makan
1.ORANG TUA/ LANSIA yang mengandung asin Terapi gizi bagi pasien-pasien jantung. 2. ORANG YANG MEROKOK Khususnya pada pasien gagal jantung yang Garam dapat menahan cairan didalam 3. ORANG YANG MEMILIKI KADAR KOLESTROL harus berfokus pada keseimbangan status tubuh sehingga akan memperberat TINGGI cairan dan elektrolit: penyakit jantung itu sendiri. Konsumsi 4. ORANG YANG MEMILIKI TEKANAN DARAH garam minimal 2-3garam perhari (satu TINGGI 1. Pemantau keseimbangan kadar sendok makan) kalium 5. KEGEMUKAN DAN MEMILIKI KECING MANIS
6. ORANG YANG SERING STRES Kalium dapat diberikan dalam bentuk
makanan yang banyak mengandung 7. ORANG YANG KURANG OLAHRAGA kalium seperti : air kacang, pisang atau 8. ORANG YANG MEMILIKI RIWAYAT PENYAKIT supelmen kalium. Asupan kalium 2000- JANTUNG 6000 mg/hari
“HIDUPLAH SEHAT DIMASA
3. Cairan harus dibatasi Cairan yang masuk kedalam tubuh harus sama dengan cairan yang keluar.bila ada penumpukan cairan di paru-paru, keseimbangan cairan harus negatif.