dalam
Keperawatan Kritis
Eri Yanuar Akhmad B.S.,
S.Kep., Ns., M.N.Sc.(I.C)
ABOUT ME
Eri Yanuar Akhmad Budi Sunaryo
• 2010 – 2019
Staff Departemen Keperawatan Dasar dan Emergensi
PSIK FK UGM
• 2020
RS Akademik Universitas Gadjah Mada
eri_yanuar2004@yahoo.com
eri_yanuar2004
eri_yanuar2004@yahoo.com
Hasil-hasil Penelitian dalam
Keperawatan Kritis dan Emergency
HASIL-HASIL PENELITIAN
• Ada banyak sekali hasil-hasil penelitian terkait pada masalah
kegawatdaruratan pada berbagai system
• Dalam masalah kegawatdaruratan kita akan sering melihat ke masalah
Airway, Breathing, Circulation dan Disability
• Ada beberapa hasil penelitian yang diterapkan di Indonesia antara lain
• Pembebasan Jalan Nafas
• Update titik untuk Dekompresi Dada (Needle Thoracosintesis)
• CPR (Guideline AHA 2020 dan Guideline CPR COVID-19)
• Early Warning Score System (NEWS dan NEWS pada masa COVID-19)
• dll
Pembebasan Jalan Nafas
Pembebasan Jalan Nafas
Pembebasan Jalan Nafas
Pembebasan Jalan Nafas
Update Titik Needle Thoracoentesis
Update Guideline AHA 2020
dan
CPR COVID-19
Early Warning Score System
Early Warning Score System COVID-19
Evidence Based Practice
dalam
Keperawatan Kritis
Kenapa Harus Ada EBP?
• Mengembangkan basis pengetahuan empiris
• Identifikasi praktik terbaik yang didasarkan pada praktik klinis
dan penelitian
• Meningkatkan outcome untuk:
• Pasien dan keluarga
• Perawat
• Sistem perawatan kesehatan
Definisi Evidence Based Practice
• Integrasi semua hal untuk meningkatkan
perawatan pasien yang berkualitas tinggi dan
efisien dengan hasil yang terbaik yang
didukung:
• Bukti penelitian terbaik
• Keahlian klinis
• Patient Centered Care (nilai yang dianut pasien dan
kebutuhan pasien)
Kenapa Harus Ada EBP??
• EBP digunakan untuk memberikan manfaat seperti
peningkatan outcome pasien, keluarga dan caregiver.
• EBP juga dapat meningkatkan pemberi layanan yaitu,
perawat, dokter, dll dan juga rumah sakit.
• EBP mengarah ke ‘gold standard' atau perawatan
terbaik
Sumber EBP
Systematic reviews
Meta-analyses
Integrative reviews
Meta-syntheses
• Terkuat • Terlemah
1. Meta-analysis 1. Descriptive surveys
2. Integrative reviews 2. Qualitative studies
3. Experimental studies 3. Correlational studies
4. Quasi-experimental studies
Langkah-langkah dalam EBP
Langkah 0: Menumbuhkan semangat “ingin tahu”
Langkah 1: Ajukan pertanyaan klinis
Langkah 2: Cari bukti TERBAIK
Langkah 3: Menilai bukti secara kritis (Critical Appraisal)
Langkah 4: Integrasikan bukti dengan keahlian klinis dan
preferensi serta nilai-nilai pasien
Langkah 5: Mengevaluasi hasil keputusan praktik berdasarkan
bukti
Langkah 6: Diseminasi hasil EBP
1.
Membuat Pertanyaan
Klinis
“Tidak ada jawaban tanpa pertanyaan”
PICOT vs SPIDER
PICOT SPIDER
• P-opulation • S-ample
• I-ntervention or Issue • P-henomena of I-nterest Design
• C-omparison or Context • E-valuation
• O-utcome • R-esearch.
• T-ime.
Pertanyaan Klinis dengan PICO(T)
P—Population - pasien dengan hipertensi
I—Intervention – menerapkan edukasi obat
C—Comparison – membandingkan hasil dengan
pasien yang menerima edukasi dengan pasien
yang tidak menerima edukasi
O—Outcomes - peningkatan kepatuhan
menyebabkan penurunan tekanan darah
(T) - Time (mungkin tidak selalu menjadi bagian
dari studi) ATAU
(S) – Setting (mungkin tidak selalu menjadi bagian
dari penelitian)
Contoh Pertanyaan PICO
• Pada pasien dengan hipertensi,
bagaimana edukasi pengobatan
dibandingkan dengan tidak
menggunakan edukasi pengobatan
dapat meningkatkan kepatuhan minum
obat dan menurunkan TD?
2.
Mencari
Literature
“Tidak ada jawaban tanpa pencarian”
TIPE-TIPE LITERATUR
Theoretical Literature
Research Literature
Practice Literature
Policy Literature.
TYPE AND LEVEL OF EVIDENCE:
QUANTITATIVE RESEARCH
TYPE OF EVIDENCE:
QUALITATIVE RESEARCH
Grounded theory
Phenomenology
Ethnography
Action research
LANGKAH MENCARI LITERATUR
Rencanakan
Strategi Pencarian
Implementasikan
Strategi Pencarian
LANGKAH MENCARI LITERATUR
Membuat kriteria
inklusi dan Mengidentifikasi
eksklusi keywords Boolean
date of publication
age group
Language
sex (male/female)
type of files
3.
Critical
Appraisal
“Semua jawaban harus dipertanyakan kebenarannya”
Appraisal
RCT
http://www.consort-
statement.org/
Appraisal
Qualitative
Research
https://casp-uk.net/
Appraisal
Practice
Guideline
https://www.agreetrust.org
/agree-ii/
Equator
Network
https://www.equator-
network.org/
Langkah-langkah dalam EBP
Langkah 4:
Integrasikan bukti dengan keahlian klinis dan
preferensi serta nilai-nilai pasien
Langkah 5:
Mengevaluasi hasil keputusan praktik
berdasarkan bukti
Langkah 6:
Diseminasi hasil EBP
Ada Pertanyaan?
Thank You