S
DENGAN DENGAN TAHAP PERKEMBANGAN USIA
LANJUT DI RT 10 RW 05 DESA BUGANGAN KECAMATAN
KEDUNGWUNI
Dosen Pembimbing :
Dyah Putri Aryati, M.Kep
Disusun Oleh:
Maulida Yulianti
202102040043
I. Data Umum
2. Usia : 70 tahun
3. Pendidikan : SD
7. Status imunisasi :
Imunisasi
No Nama Polio DPT Hepatitis B
BCG Campak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
1 Ny. S
8. Tipe/bentuk keluarga
Pada keluarga Ny. S termasuk keluarga besar yang terdiri dari ibu, anak, menantu, dan cucu
yang tinggal dalam satu rumah.
9. Suku bangsa
Ny. S mengatakan keluarganya termasuk pada suku Jawa.
10. Agama
Ny. S mengatakan keluarganya menganut agama Islam.
11. Status social ekonomi keluarga
Ny. S adalah sebagai ibu rumah tangga, untuk kebutuhan sehari-hari seperti makan dan
kebutuhan lainya Ny. S mendapatkan dari anak-anaknya.
12. Aktivitas rekreasi keluarga
Ny. S mengatakan rekreasi yang digunakan pada keluarganya adalah menonton TV dan kadang
keluar jalan-jalan.
III. Lingkungan
Rumah keluarga Ny. S sudah menggunakan tembok, lantai sudah menggunakan keramik.
Ventilasi sudah cukup baik dan cahaya yang kurang. Rumah Ny. S terdiri dari teras, ruang
tamu, ruang keluarga, 4 kamar tidur, dapur, dan kamar mandi. Jarak sepitank dengan sumber air
kurang lebih 10 meter. Keluarga Ny. S sudah menggunakan WC, air menggunakan sumur yang
digunakan untuk mandi, mencuci dan memasak. Lingkungan rumah cukup bersih dan tidak
terlalu rapi. Untuk pengolahan sampah diangkut oleh petugas kebersihan selama 2 hari sekali.
Denah rumah
G H I
D E F
B C
Keterangan
B : kamar 1 G : kamar 4
E : ruang keluarga
2. Karakteristik tetangga dan komunitas
Keluarga Ny. S tinggal bersama ketiga anak dan menantunya di pedesaan, Ny. S mengatakan
tetangga yang ada disekitar rumah semuanya ramah dan saling menolong satu sama lain. Ny. S
mengatakan memiliki hubungan baik dengan tetangga sekitar.
Keluarga Ny. S tidak pernah berpindah sejak menikah masih menetap di rumah yang
ditinggalinya sekarang.
4. Perkumpulan keluarga & interaksi dengan masyarakat
Ny. S mengatakan anak-anak yang lainya tinggal bersebelahan dengan rumahnya, keluarga Ny.
S biasa duduk-duduk bersama tetangga sekitar rumah pada sore hari. Ny. S mengikuti kegiatan
rutin seperti pengajian muslimat setiap hari Jum’at dan pengajian pagi setiap hari Sabtu dan
Minggu.
5. System pendukung keluarga
Ny. S mengatakan selalu diperhatikan kesepuluh anak-anaknya, jika Ny. S sakit anak-anaknya
selalu mengantar untuk berobat. Ny. S mengatakan anak-anaknya selalu ke rumahnya jika libur
kerja.
Ny. S mengatakan bahasa yang digunakan keluarga untuk komunikasi sehari-hari adalah
Bahasa Jawa. Ny. S berinteraksi dengan baik dengan anak, menantu, dan cucu-cucunya.
Keluarga Ny. S terbuka dalam berkomunikasi.
2. Struktur kekuatan
Ny. S mengatakan pengambil keputusan dalam keluarga adalah anaknya yang pertama. Jika
terdapat masalah keluarga Ny. S berdiskusi bersama.
3. Struktur peran
Ny. S mengatakan untuk peran keluarga saling bekerja sama. Ny. S berperan sebagai ibu rumah
tangga. Anak-anak Ny. S berperan sesuai dengan kewajibanya masing-masing.
4. Nilai-nilai dan norma-norma budaya
Ny. S mengatakan keluarganya tidak memiliki kepercayaan yang dapat mengganggu kesehatan
keluarganya. Keluarga Ny. S menjalankan nilai dan norma yang berlaku pada masyarakat dan
keluarganya.
V. Fungsi-Fungsi Keluarga
1. Fungsi afektif
Ny. S mengatakan selalu mengajarkan ketiga anak-anaknya untuk saling menghormati satu
sama lain dan saling menyayangi antar sesama keluarga. Selain itu, Ny. S juga mengatakan
untuk saling tolong menolong antar anggota keluarga.
2. Fungsi sosialisasi
Ny. S mengatakan rutin melakukan kegiatan di masyarakat seperti pengajian muslimat setiap
hari Jumat sore. Ny. S mengatakan juga mengikuti posyandu lansia.
3. Fungsi perawatan kesehatan
a. Mengenal masalah kesehatan
Dalam keluarga Ny. S belum mengetahui mengenai demensia dan cara penangananya.
b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Keluarga Ny. S memilih pengobatan di puskesmas atau dokter, Ny. S kadang melakukan
pemeriksaan kesehatan di posyandu lansia.
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga Ny. S belum mengetahui cara merawat keluarga dengan usia lanjut. Keluarga
hanya bisa merawat dengan sebisanya.
d. Kemampuan memelihara/memodifikasi lingkungan yang sehat
Rumah keluarga Ny. S terlihat kurang rapi dan cahaya yang masuk kurang. Ny. S
mengatakan keluarga setiap hari menyapu rumah dan membereskan rumah jika berantakan.
e. Kemampuan menggunakan fasilitas kesehatan
Keluarga Ny. S menggunakan fasilitas kesehatan seperti Puskesmas dan praktek Dokter
untuk memeriksakan jika ada anggota keluarga yang sakit.
4. Fungsi reproduksi
Ny. S sudah menoupause dan sistem reproduksi sudah mulai menurun.
5. Fungsi ekonomi
Ny. S mengatakan ekonomi pada keluarganya sudah tercukupi karena semua anaknya sudah
menikah dan mendapatkan pekerjaan masing-masing.
Ny. S mengatakan ingin meningkatkan kesehatan dikeluarganya, Ny. S berharap selalu sehat dan
penyakitnya tidak sering kambuh. Ny. S juga mengatakan berharap agar semua anaknya hidup
rukun dan diberi kelancaran dalam urusanya.
FORMAT RUMUSAN DIAGNOSA
DIAGNOSA KEPERAWATAN
DATA
KODE DIAGNOSIS
Ds : D.0117 Pemeliharaan kesehatan tidak
Ny. S mengatakan kadang lupa efektif
saat melakukan aktivitas contohnya
seperti sedang memegang barang
padahal barang sedang dipegang
tetapi ia mencari barang tersebut
Keluarga Ny. S mengatakan
merawat Ny. S dengan sebisanya
Do :
Saat dilakukan pengkajian Ny. S
kesulitan menyebutkan umur dan
tanggal lahir
Saat dilakukan pengkajian SPMSQ
didapatkan interpretasi hasil salah 4
yaitu fungsi intelektual kerusakan
ringan
Ds : D.0113 Kesiapan peningkatan
Keluarga Ny. S mengatakan belum pengetahuan
mengetahui mengenai demensia
dan cara penangananya
Do :
Keluarga Ny. S terlihat senang
didatangi dan dilakukan pengkajian
FORMAT SKORING PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
Skor Tertinggi
PERENCANAAN KEPERAWTAN KELUARGA
4 Rabu, 16 Maret 2022 10.00 Kesiapan peningkatan pengetahuan Mengidentifikasi informasi yang akan diberikan seperti terapi untuk
demensia
5 Jumat, 18 Maret 2022 15.00 Kesiapan peningkatan pengetahuan Mengajarkan cara perawatan yang bisa dilakukan keluarga seperti
senam otak
Melibatkan pengambil keputusan dalam keluarga untuk menerima
informasi
6 Sabtu, 19 Maret 2022 13.00 Kesiapan peningkatan pengetahuan Mengevalusi tindakan yang sudah dilakukan
FORMAT PELAKSANAAN EVALUASI