Anda di halaman 1dari 104

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P U T U S A N

si
Nomor : 478 / Pdt.G / 2014 / PN. Sby.

“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”

ne
ng
Pengadilan Negeri Surabaya yang memeriksa dan mengadili perkara perdata pada tingkat

do
pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatan perlawanan antara :----------
gu PT. KEMASAN LESTARI, beralamat di Jl. Mastrip IX Km 1,3 Kelurahan Warugunung

In
A
Kecamatan Karangpilang Surabaya yang diwakili oleh LIE

ANDREAS SATIADI, dalam hal ini memberikan kuasa


ah

lik
kepada SURURI, SH., MH Advokat dari Kantor Advokat dan

Konsultan Hukum “SURURI & REKAN” yang berkedudukan


am

ub
di Jl. Made Selatan RT.02 / RW.06 Sambikerep, Telp.

0813-3096-9714 Surabaya, berdasarkan Surat Kuasa tanggal


ep
k

09 Juni 2014, selanjutnya disebut sebagai....................


ah

PENGGUGAT;
R

si
Lawan :

ne
ng

1. LIEM EFFENDY SATIADI, beralamat di Jalan Kutisari Indah Utara 4/34, RT. 003 RW.

006, Kel. Kutisari Kec. Tenggilis Mejoyo, Surabaya,

do
gu

selanjutnya disebut sebagai ....................TERGUGAT I;

2. PT. BANK CIMB NIAGA, Tbk. berkedudukan di Jakarta Selatan, dalam hal ini melalui
In
A

cabangnya di Surabaya beralamat di Jalan Raya Darmo No.


ah

75, Surabaya, yang diwakili oleh 1.) NUGRAHA


lik

MULYAJATNIKA, 2.) RONNY ARDIAN dalam hal ini


m

ub

memberikan kuasa kepada : 1.) YUHELSON, SH., MH.,

M.Kn, 2.) BARNEDY, E.W.B, SH, 3.) BAMBANG


ka

ep

SUHERMAN, SH, 4.) BENI WIJANARKO, SH Para


ah

Advokat dan Calon Advokat pada Kantor Hukum “LAW


R

OFFICE YUHELSON & PARTNERS” berkantor di Gedung


es
M

Senatama Lt. 4 Suite


ng

on

Halaman 1 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori
2 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
401, Jl. Kwitang Raya No. 8, Jakarta Pusat - 10420

berdasarkan Surat Kuasa Khusus Tertanggal 01 September

ne
ng
2014 selanjutnya disebut

do
sebagai................................................... TERGUGAT II;
gu 3. PT. BANK INTERNASIONAL INDONESIA, Tbk. berkedudukan di Jakarta, Plaza BII

In
A
Tower 2, 3rd Floor, Jl. M.H. Thamrin No. 51, Jakarta, dalam

hal ini melalui cabangnya di Surabaya beralamat di Jalan


ah

lik
Pemuda No. 60–70 Surabaya, yang diwakili oleh 1.) DHIEN

TJAHAJANI, 2.) JENNY WIRIYANTO dalam hal ini


am

ub
memberikan kuasa kepada : 1.) M. DARMAWAN, 2.)

RIANDO ARSIYONO, 3.) BUDHI RISIANTO Y.A, 4.)


ep
k

FERY ASTUTI, 5.) DIAN PUSPITO RINI, 6.) AUDITYA


ah

SARASWATI PRIMADINI, 7.) DOLCIANE, 8.)


R

si
SUHARDJO, 9.)JONATHAN, 10.) OCTAVIANO

ne
ng

ERWINANTO, 11.) DIAH NOVITA WULANDARI, 12.)

DIAH ROSMALAWATI, 13.) INDRI SEKAR MUMPUNI,

do
gu

14.) ANANDA PRATIWI KUSUMA WARDHANI

berkantor di Gedung Sentral Senayan III Lantai 25, Jl. Asia


In
A

Afrika No. 8, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat

10270, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Tertanggal 02 Juli


ah

lik

2014, selanjutnya disebut sebagai.....................................

TERGUGAT III;
m

ub

4. PT. BANK NEGARA INDONESIA (Persero), Tbk. berkedudukan di Jakarta, beralamat


ka

ep

di Jalan Jenderal Sudirman Kavling 1, Jakarta, dalam hal ini

melalui cabangnya di Surabaya beralamat di Gedung Graha


ah

Pangeran Lt.1-2 Jl.Achmad Yani No.268, Surabaya, dalam hal


es
M

ini memberikan kuasa kepada : 1.) MOCHAMAD AZWAR


ng

on

2
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ANIS, SH, 2.) AURELIA ROSA, SH, 3.) ACHMAD WIDI

si
WIDODO, 4.)

ne
ng
IWAN HARTANTO berkantor di PT. BANK NEGARA

do
INDONESIA (Persero) Tbk, Kantor Wilayah Surabaya dan
gu Regional Remedial And Recovery Surabaya yang

In
A
berkedudukan di Jalan Achmad Yani No. 268 Surabaya,

berdasarkan Surat Kuasa Khusus Tertanggal 18 Juli 2014,


ah

lik
selanjutnya disebut sebagai......... TERGUGAT IV;

5. KEPALA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG


am

ub
(KPKNL) SURABAYA, berkedudukan di Surabaya,

beralamat di Jalan Indrapura No. 5, Surabaya, dalam hal ini


ep
k

memberikan kuasa kepada : 1.) WILDAN AHMAD


ah

FANANTO, SE., MM, 2.) ANWAR SULAIMAN, SH., MH,


R

si
3.) HASIM ROKHMAT HARSONO, 4.) RAKARIAN W.

ne
ng

MAYLOVA, 5.) KURNIAWAN ARROZI, 6.) HAKAM

AHMAD, berkantor di Jalan Indrapura Nomor 5, GKN I

do
gu

Lantai 5, Surabaya, berdasarkan Surat Kuasa Khusus

Tertanggal 18 Juli 2014, selanjutnya disebut


In
A

sebagai...................................... TURUT TERGUGAT I;


ah

6. PT. INTEGRA LESTARI (Dalam Pailit), berkedudukan di Mojokerto, beralamat di Jalan


lik

Raya Kembang Sari No. 1 Desa Kembang Sari, Kec. Ngoro,


m

ub

Kab. Mojokerto, Jawa Timur, Qq. Tim Kurator PT.

INTEGRA LESTARI (Dalam Pailit) “Kantor Hukum


ka

ep

Mardiansyah & Associates Law Office” Gedung Sarinah


ah

Lantai 9, Jl. MH. Thamrin 11, Jakarta Pusat atau melalui


R

alamat salah satu Tim Kurator yaitu SUMARSO, S.H., M.H.,


es
M

Jl. Joyoboyo No. 18 Surabaya, dalam hal ini memberikan


ng

on

Halaman 3 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori
4 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kuasa kepada : SRI UTAMI, SH., M.HUM, berkantor di Jl.

si
Pahlawan No. 120 (belakang) Surabaya, berdasarkan Surat

Kuasa Khusus Tertanggal 23 Juli 2014

ne
ng
selanjutnya disebut

do
gu sebagai....................................... TURUT TERGUGAT II;

In
A
7. KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA SURABAYA I, berkedudukan di

Surabaya, beralamat di Jalan Taman Puspa Raya Blok D No.


ah

lik
10 Sambikerep, Surabaya, yang diwakili oleh BAMBANG

PRIONO, SH., MH, dalam hal ini memberikan kuasa kepada :


am

ub
1.) KUNCOROBHAKTI HANUNG P, SH, 2.) BAMBANG

UJIYONO, SH, 3.)NANANG HARIYANTO, SH, 4.)


ep
k

NUGROHO IMAM SANTOSO, SH, 5.)MUCH MUDZKIR,


ah

AMD, berkantor di Jl. Taman Puspa Raya Blok D No. 10


R

si
(Komp Perumahan Citra Raya) berdasarkan Surat Kuasa

ne
ng

Khusus Tertanggal 15 Juli 2014 selanjutnya disebut

sebagai...................................... TURUT TERGUGAT III;

do
gu

Pengadilan Negeri tersebut ;-----------------------------------------------------------------------------

Telah membaca keseluruhan berkas perkara register No. 478 / Pdt.G / 2014 / PN. Sby atas
In
A

nama Para Pihak tersebut diatas beserta lampiran-lampirannya ;------------------------------------------------

Telah memeriksa bukti-bukti dan segala sesuatu yang terjadi di persidangan dengan
ah

lik

seksama ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
m

ub

TENTANG DUDUK PERKARA

Menimbang, bahwa Pelawan melalui Kuasa Hukumnya tersebut diatas telah


ka

ep

mengajukan surat gugatan perlawanannya tertanggal 10 Juni 2014, yang didaftarkan di Kepaniteraan

Pengadilan Negeri Surabaya dan dicatat dalam register perkara perdata tanggal 10 Juni 2014, Nomor :
ah

478 / Pdt.G / 2014 / PN. Sby, telah mengajukan gugatan terhadap Tergugat yang pada pokoknya
es
M

sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------------------------------------------


ng

on

4
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 Bahwa, antara Penggugat dengan Tergugat I telah mengadakan hubungan hukum Perjanjian

si
Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build Operation and Transfer) terhadap 8 (delapan)

bidang tanah seperti yang diuraikan dalam Sertifikat tersebut diatas yang dikenal atau terletak

ne
ng
Jalan Mastrip IX KM 1,3, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya,

untuk selanjutnya dalam perkara ini obyek sewa tersebut

do
gu
disebut sebagai ---------------------------------------------------------------------- Obyek Sengketa;--------

In
A
2 Bahwa, Tergugat I adalah sebagai pemilik dan/atau pemegang hak atas beberapa bidang tanah
ah

lik
seperti yang diuraikan dalam :-----------------------------------------------------------------------------

1 Sertifikat Hak Milik No. 234/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Gambar
am

ub
Situasi tanggal 20-2-1993 No. 2819/1993 seluas 5.830 M2 tertulis atas nama pemegang

haknya EFFENDY SATIADI;-----------------------------------------------------------------------


ep
k

2 Sertifikat Hak Milik No. 272/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Gambar
ah

Situasi tanggal 6-11-1995 No. 13.677/95 seluas 3.340 M2 tertulis atas nama pemegang
R

si
haknya Insinyur EFFENDY SATIADI;------------------------------------------------------------

ne
3 Sertifikat Hak Milik No. 1017/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Surat Ukur
ng

tanggal 22-12-2000 No. 1533/Warugunung/2000 seluas 3.008 M2 tertulis atas nama

do
gu

pemegang haknya LIEM EFFENDY SATIADI;-------------------------------------------------

4 Sertifikat Hak Milik No. 1018/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Surat Ukur
In
A

tanggal 22-12-2000 No. 1534/Warugunung/2000 seluas 2.376 M2 tertulis atas nama

pemegang haknya LIEM EFFENDY SATIADI;-------------------------------------------------


ah

lik

5 Sertifikat Hak Milik No. 1040/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Surat Ukur

tanggal 12-04-2002 No. 1560/Warugunung/2002 seluas 2.263 M2 tertulis atas nama


m

ub

pemegang haknya Insinyur EFFENDY SATIADI;-----------------------------------------------


ka

6 Sertifikat Hak Milik No. 1060/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Surat Ukur
ep

tanggal 04-05-2006 No. 1607/Warugunung/2006 seluas 1.050 M2 tertulis atas nama


ah

pemegang haknya LIEM EFFENDY SATIADI;-------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 5 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori
6 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7 Sertifikat Hak Milik No. 1061/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Surat Ukur

si
tanggal 04-05-2006 No. 1608/Warugunung/2006 seluas 1.050 M2 tertulis atas nama

pemegang haknya LIEM EFFENDY SATIADI;-------------------------------------------------

ne
ng
8 Sertifikat Hak Milik No. 1062/Kel. Warugunung, Kec. Karangpilang, Surabaya, Surat Ukur

tanggal 04-05-2006 No. 1609/Warugunung/2006 seluas 2.002 M2 tertulis atas nama

do
gu pemegang haknya LIEM EFFENDY SATIADI;-------------------------------------------------

3 Bahwa, hubungan hukum Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build Operation

In
A
and Transfer) tersebut berlaku untuk jangka waktu selama 20 (dua puluh)
ah

lik
tahun terhitung sejak tanggal 06 Oktober 2010 hingga berakhir pada tanggal 05 Oktober 2030,

seperti dimaksud dalam Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build Operation
am

ub
and Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011 yang dibuat oleh dan dihadapan GATUT PRAKARSA,

S.H. Notaris Surabaya ;------------------------------------------------------------------------------------------


ep
k

4 Bahwa, dalam perjanjian sewa tersebut diatas Tergugat I menjamin selama Penggugat menyewa
ah

obyek sengketa tersebut tidak akan mendapat gangguan dan/atau rintangan dari Pihak Lain;--------
R

si
5 Bahwa, ternyata obyek sengketa tersebut diatas yang menjadi obyek sewa menyewa, juga menjadi

ne
barang jaminan dan/atau agunan yang dibebani Hak Tanggungan atas nama Tergugat I untuk
ng

jaminan pelunasan hutang PT. INTEGRA LESTARI (Turut Tergugat II) pada PT. BANK CIMB

do
gu

NIAGA, Tbk. (Tergugat II), PT. BANK INTERNASIONAL INDONESIA, Tbk. (Tergugat III) dan

PT. BANK NEGARA INDONESIA (Persero), Tbk. (Tergugat IV);--------------------------------------


In
A

6 Bahwa, ternyata Tergugat I telah mengalami ketidakmampuan secara finansial untuk melunasi

seluruh hutangnya kepada PT. BANK CIMB NIAGA, Tbk. (Tergugat II), PT. BANK
ah

lik

INTERNASIONAL INDONESIA, Tbk. (Tergugat III) dan PT. BANK NEGARA INDONESIA

(Persero), Tbk. (Tergugat IV) dan hal tersebut dapat mengakibatkan atau menimbulkan kerugian
m

ub

kepada Penggugat selaku Penyewa;----------------------------------------------------------------------------


ka

7 Bahwa, oleh karenanya wajar dan patut menurut hukum Penggugat mengajukan Gugatan ini untuk
ep

memperoleh perlindungan hukum agar Obyek Sengketa tidak dilaksanakan Lelang Eksekusi Hak
ah

Tanggungan atas nama Tergugat I tersebut diatas, sampai dengan berakhirnya perjanjian sewa
R

es

tersebut;------------------------------------------------------------------------------------------------------------
M

ng

on

6
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8 Bahwa, sehingga dengan demikian apabila PT. BANK CIMB NIAGA, Tbk. (Tergugat II), PT.

si
BANK INTERNASIONAL INDONESIA, Tbk. (Tergugat III) dan PT. BANK NEGARA

INDONESIA (Persero), Tbk. (Tergugat IV) tetap mengajukan proses pelaksanaan Lelang Eksekusi

ne
ng
Hak Tanggungan atas barang jaminan/agunan milik Tergugat I, maka perbuatan Tergugat II,

Tergugat III dan Tergugat IV tersebut diatas melanggar hak subyektif Penggugat dan dapat

do
gu
dikategorikan sebagai perbuatan yang melawan hukum;----------------------------------------------------

9 Bahwa, berdasarkan uraian tersebut diatas dengan ini Penggugat mohon kepada Ketua

In
A
ah

lik
Pengadilan Negeri Surabaya melalui Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini sebelum

menjatuhkan putusan dalam pokok perkara terlebih dahulu menjatuhkan Putusan Provisionil,
am

ub
karena terdapat alasan yang sangat mendesak, yaitu apabila Hak Tanggungan atas nama Tergugat

I dilaksanakan lelang eksekusinya akan mengakibatkan hilangnya hak Penggugat untuk


ep
k

menikmati hak sewanya dan akan menimbulkan kesulitan untuk dikembalikan dalam keadaan
ah

semula;------------------------------------------------------------------------------------------------------------
R

si
10 Bahwa, Penggugat selaku Penyewa dilindungi oleh Undang-Undang seperti dimaksud dalam Pasal

ne
1570 KUHPerdata dan Pasal 1576 KUHPerdata yang pada pokoknya mengatur bahwa :-------------
ng

“Jika sewa dibuat dengan tulisan, maka sewa itu berakhir demi hukum bila waktu yang

do
gu

ditentukan telah lampau, tanpa diperlukan suatu pemberhentian untuk itu.” Dan ;-------------------

“Dengan dijualnya barang yang disewa, sewa yang dibuat sebelumnya tidak diputuskan kecuali
In
A

bila telah diperjanjikan pada waktu menyewakan barang. Jika ada suatu perjanjian demikian,

penyewa tidak berhak menuntut ganti rugi bila tidak ada suatu perjanjian yang tegas, tetapi jika
ah

lik

ada perjanjian demikian, maka ia tidak wajib mengosongkan barang yang disewa selama ganti

rugi yang terutang belum dilunasi.”;-------------------------------------------------------------------------


m

ub

11 Bahwa, terlebih lagi sesuai dengan ketentuan Pasal 13 PERATURAN MENTERI KEUANGAN
ka

NOMOR 106/PMK.06/2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI


ep

KEUANGAN NOMOR 93/PMK.06/2010 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN LELANG yang


ah

pada pokoknya apabila adanya Gugatan maka pelaksanaan lelang dilakukan berdasarkan titel
R

es
M

ng

on

Halaman 7 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori
8 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
eksekutorial dari Sertifikat Hak Tanggungan yang memerlukan fiat eksekusi dari Pengadilan

si
Negeri;--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

12 Bahwa, mengingat Sertifikat-sertifikat tersebut menjadi obyek sengketa dalam perkara ini maka

ne
ng
berdasarkan uraian peristiwa dan fakta hukum tersebut diatas dengan ini Penggugat mohon agar

Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya I (Turut Tergugat II) melakukan pemblokiran dan/atau

do
gu
tidak melakukan segala bentuk tindakan administrasi berkaitan dengan adanya peralihan hak

terhadap Sertifikat-sertifikat (Obyek Sengketa) tersebut diatas atas bidang tanah yang dikenal atau

In
A
terletak Jl. Mastrip IX KM 1,3, Kelurahan Warugunung Kecamatan Karangpilang, Surabaya;-----
ah

lik
13 Bahwa, demikian pula untuk menghindari adanya peralihan hak terhadap Sertifikat-sertifikat

tersebut diatas melalui Proses Lelang Eksekusi, dengan ini Penggugat mohon agar Kepala Kantor
am

ub
Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya (Turut Tergugat I) untuk tidak melaksanakan

dan/atau menangguhkan Proses Lelang Eksekusi terhadap Sertifikat-sertifikat (Obyek Sengketa)


ep
k

tersebut diatas;----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

14 Bahwa, untuk memenuhi syarat formil suatu Gugatan dengan ini Penggugat mohon agar PT.
R

si
INTEGRA LESTARI (Turut Tergugat II) tunduk pada isi Putusan dalam perkara ini;-----------------

15 Bahwa, untuk selanjutnya sesuai dengan uraian peristiwa dan fakta hukum tersebut di atas

ne
ng

Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Negeri Surabaya melalui Majelis Hakim yang memeriksa

do
perkara ini berkenan untuk menjatuhkan putusan sebagai berikut : ---------------------------------------
gu

I DALAM PROVISI ;--------------------------------------------------------------------------------------------


In
A

Menangguhkan pelaksanaan Lelang Eksekusi terhadap terhadap Sertifikat-sertifikat (Obyek

Sengketa) tersebut diatas atas bidang tanah yang dikenal atau terletak Jl. Mastrip IX KM 1,3,
ah

lik

Kelurahan Warugunung Kecamatan Karangpilang, Surabaya – sampai dengan Putusan perkara

ini mempunyai kekuatan hukum tetap;-----------------------------------------------------------------------


m

ub

II DALAM POKOK PERKARA ;-------------------------------------------------------------------------------


ka

1 Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk


ep

seluruhnya;------------------------------------------------------------
ah

2 Menyatakan demi hukum Penggugat adalah selaku Penyewa


R

es

atas obyek sengketa yang beritikad baik;-------------------------


M

ng

on

8
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3 Menyatakan Sah dan mengikat serta berlaku menurut hukum

si
Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build

Operation and Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011 yang

ne
ng
dibuat oleh dan dihadapan GATUT PRAKARSA, S.H.

Notaris Surabaya;-----------------------------------------------------

do
gu 4 Menghukum Tergugat I untuk tunduk dan melaksanakan isi

Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build

In
A
Operation and Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011 yang
ah

lik
dibuat oleh dan dihadapan GATUT PRAKARSA, S.H.

Notaris Surabaya;-----------------------------------------------------
am

ub
5 Menghukum Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV untuk

tunduk pada isi Putusan dalam perkara ini;-----------------------


ep
k

6 Menghukum Turut Tergugat I, Turut Tergugat II dan Turut


ah

Tergugat III untuk tunduk pada isi Putusan dalam perkara ini;-
R

si
7 Menghukum Para Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan

ne
Tergugat IV untuk membayar biaya yang timbul dalam
ng

perkara ini;-------------------------------------------------------------

do
gu

Dan apabila Pengadilan Negeri Surabaya melalui Majelis Hakim Pemeriksa Perkara ini berpendapat

lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);---------------------------------------------------


In
A

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan, Pihak Pelawan Hadir

Kuasa Hukumnya sebagaimana tersebut diatas, Tergugat I tidak pernah hadir walaupun telah dipanggil
ah

lik

secara sah dan patut oleh Jurusita Pengadilan Negeri Surabaya dan Tergugat II, Tergugat III, Tergugat

IV, Turut Tergugat I, Turut Tergugat II, Turut Tergugat III hadir Kuasa Hukumnya sebagaimana
m

ub

tersebut diatas ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------


ka

Menimbang, bahwa pada permulaan sidang, Majelis Hakim telah berusaha


ep

mendamaikan kedua belah pihak melalui jalur mediasi berdasarkan PERMA No.1 Tahun 2008
ah

Tentang Mediasi. Namun berdasarkan laporan Mediator saudara Rifandaru E Setiawan SH., MH.,
R

es
M

ng

on

Halaman 9 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori
10 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 17 September 2014 upaya perdamaian tidak berhasil dicapai. Oleh karena itu pemeriksaan

si
atas perkara ini dilanjutkan;------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat II menyatakan telah mengerti

ne
ng
akan maksud dan isinya serta telah mengajukan Jawabannya tertanggal 16 Oktober

2014 sebagai berikut :-------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu 1 Bahwa Tergugat II menolak dengan tegas seluruh dalil serta alasan yang dikemukakan

oleh Penggugat dalam Gugatannya, kecuali yang secara tegas diakui kebenarannya

In
A
oleh Tergugat II;------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
I DALAM KONPENSI ;----------------------------------------------------------------------------------------

I.1. DALAM POKOK PERKARA ;-----------------------------------------------------------------------------


am

ub
KEDUDUKAN HUKUM TERGUGAT II SELAKU KREDITOR TURUT TERGUGAT II/PT.

INTEGRA LESTARI (DALAM PAILIT) ;------------------------------------------------------------------------


ep
k

1 Bahwa TERGUGAT II merupakan suatu badan hukum berbentuk Perseroan Terbatas Terbuka,
ah

yang didirikan menurut dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Republik
R

si
Indonesia, yang bergerak dalam bidang perbankan konvensional, dengan nama PT. BANK CIMB

ne
NIAGA, Tbk., di mana sebagai suatu Bank bertugas mengumpulkan dana dari masyarakat dan
ng

sekaligus selaku Kreditor dalam menyalurkan fasilitas kredit secara resmi kepada masyarakat ;-----

do
gu

2 Bahwa TURUT TERGUGAT II/PT. INTEGRA LESTARI (dalam PAILIT) adalah merupakan

suatu badan hukum berbentuk Perseroan Terbatas, yang bergerak dalam bidang perdagangan
In
A

kertas, dimana untuk keperluan usahanya TURUT TERGUGAT II telah mengajukan permohonan

pemberian fasilitas kredit kepada TERGUGAT II, di mana setelah dilakukan pemeriksaan dan
ah

lik

kelayakan selaku Debitor, maka TERGUGAT II telah menyetujui permohonan tersebut dan telah

memberikan beberapa Fasilitas Kredit/Utang kepada TURUT TERGUGAT II, dimana terakhir kali
m

ub

dilakukan pada tanggal 27 Mei 2010, sebagaimana terbukti berdasarkan Perjanjian Kredit berikut
ka

ini:-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep

a Fasilitas Kredit Pinjaman Transaksi Khusus, berdasarkan:----------------------------------


ah

es
M

ng

on

10
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perubahan Dan Pernyataan Kembali Perjanjian Kredit Nomor 017/CBG DESK JATIM/

si
PK/SBY/10, tertanggal 27 Mei 2010, yang dibuat dibawah tangan bermeterai cukup(Bukti

TII-1) ;----------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
b Fasilitas Kredit Pinjaman Tetap, berdasarkan:-------------------------------------------------

Perubahan Dan Pernyataan Kembali Perjanjian Kredit Nomor 018/CBG DESK JATIM/

do
gu PK/SBY/10, tertanggal 27 Mei 2010, yang dibuat dibawah tangan bermeterai cukup(Bukti

TII-2) ;----------------------------------------------------------------------------------------------------

In
A
c Ketentuan Dan Syarat Umum Fasilitas Kredit BANK CIMB NIAGA 2009 No. 013/
ah

lik
CBG DESK JATIM/PK/SBY/10 (”Ketentuan Dan Syarat Umum Fasilitas Kredit”),

tertanggal 27 Mei 2010, yang dibuat dibawah tangan bermeterai cukup (selanjutnya
am

ub
disebut “KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT”) (Bukti

TII-3) ;-----------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

(selanjutnya seluruh Perjanjian Fasilitas Kredit tersebut diatas, disebut “PERJANJIAN


ah

KREDIT”) ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------
R

si
3 Bahwa selain mempunyai Utang kepada TERGUGAT II, ternyata TURUT TERGUGAT II juga

ne
terbukti mempunyai Utang kepada TERGUGAT III dan TERGUGAT IV; dimana untuk menjamin
ng

terlaksananya pembayaran kembali fasilitas-fasilitas kredit yang telah dikucurkan oleh

do
gu

TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV kepada TURUT TERGUGAT II, maka

selanjutnya TURUT TERGUGAT II telah memberikan beberapa jaminan kepada TERGUGAT II,
In
A

TERGUGAT III dan TERGUGAT IV sebagaimana diatur dengan tegas dalam Akta Addendum

Perjanjian Pembagian Hasil Jaminan, No. 20, tertanggal 6 Juli 2010, yang dibuat dihadapan JULIA
ah

lik

SELOADJI, Sarjana Hukum, Notaris di Surabaya (selanjutnya disebut ”PERJANJIAN

PEMBAGIAN HASIL JAMINAN”) (Bukti TII-4) ;---------------------------------------------------------


m

ub

4 Bahwa berdasarkan PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN tersebut (Vide Bukti TII-4),
ka

TURUT TERGUGAT II telah menyerahkan beberapa jaminan guna jaminan pelunasan Utangnya
ep

kepada TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV, yang diantaranya adalah sebagai
ah

berikut:--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on

Halaman 11 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori
12 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri

si
diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1017/Warugunung,

terdaftar atas nama LIEM EFFENDI SATIADI/TERGUGAT I, seluas 3.008 m2 (tiga ribu

ne
ng
delapan meter persegi), NIB 12.01.01.02.01536, sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur

do
No. 1533/Warugunung/2000, tertanggal 22 Desember 2000, yang diterbitkan oleh Kepala
gu Kantor Pertanahan Kotamadya Surabaya pada tanggal 6 April 2001; setempat dikenal

In
dengan Jl. Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kotamadya
A
Surabaya, Propinsi Jawa Timur (Bukti TII-5);--------------------------------------------------------
ah

lik
b Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri

diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1018/Warugunung,
am

ub
terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 2.376 m 2 (dua ribu

tiga ratus tujuh puluh enam meter persegi), NIB 12.01.01.02.01537, sebagaimana diuraikan
ep
k

dalam Surat Ukur No. 1534/Warugunung/2000, tertanggal 22 Desember 2000, yang


ah

diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kotamadya Surabaya pada tanggal 6 April 2001;
R

si
setempat dikenal dengan Jl. Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang,

ne
ng

Kotamadya Surabaya, Propinsi Jawa Timur (Bukti TII-6);------------------------------------------

c Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri

do
gu

diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1040/Warugunung,

terdaftar atas nama Insinyur EFFENDI SATIADI/TERGUGAT I, seluas 2.268 m 2 (dua ribu
In
A

dua ratus enam puluh delapan meter persegi), NIB 12.01.01.02.01564, sebagaimana

diuraikan dalam Surat Ukur No. 1560/Warugunung/2002, tertanggal 12 April 2002, yang
ah

lik

diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya pada tanggal 18 Juli 2002;

setempat dikenal dengan Jl. Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang,
m

ub

Kota Surabaya, Propinsi Jawa Timur (Bukti TII-7);--------------------------------------------------


ka

d Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri
ep

diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1060/Warugunung,
ah

terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 1.050 m 2 (seribu


R

es

lima puluh meter persegi), NIB 12.01.01.02.01638, sebagaimana diuraikan dalam Surat
M

ng

on

12
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ukur No. 1607/Warugunung/2006, tertanggal 4 Mei 2006, yang diterbitkan oleh Kepala

si
Kantor Pertanahan Kota Surabaya pada tanggal 16 Juni 2006; setempat dikenal dengan Jl.

Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, Propinsi

ne
ng
Jawa Timur (Bukti TII-8);--------------------------------------------------------------------------------

e Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri

do
gu diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1061/Warugunung,

terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 1.050 m 2 (seribu

In
A
lima puluh meter persegi), NIB 12.01.01.02.01639, sebagaimana diuraikan dalam Surat
ah

lik
Ukur No. 1608/Warugunung/2006, tertanggal 4 Mei 2006, yang diterbitkan oleh Kepala

Kantor Pertanahan Kota Surabaya pada tanggal 16 Juni 2006; setempat dikenal dengan Jl.
am

ub
Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, Propinsi

Jawa Timur (Bukti TII-9);--------------------------------------------------------------------------------


ep
k

f Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri
ah

diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1062/Warugunung,
R

si
terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 2.002 m 2 (dua ribu

ne
ng

dua meter persegi), NIB 12.01.01.02.01640, sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur No.

1609/Warugunung/2006, tertanggal 4 Mei 2006, yang diterbitkan oleh Kepala Kantor

do
gu

Pertanahan Kota Surabaya pada tanggal 16 Juni 2006; setempat dikenal dengan Jl. Mastrip

IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, Propinsi Jawa
In
A

Timur (Bukti TII-10);-------------------------------------------------------------------------------------

g Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri
ah

lik

diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1063/Warugunung,

terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 3.256 m2 (tiga ribu
m

ub

dua ratus lima puluh enam meter persegi), NIB 12.01.01.02.01637, sebagaimana diuraikan
ka

dalam Surat Ukur No. 1606/Warugunung/2006, tertanggal 4 Mei 2006, yang diterbitkan oleh
ep

Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya pada tanggal 16 Juni 2006; setempat dikenal
ah

dengan Jl. Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya,
R

es

Propinsi Jawa Timur (Bukti TII-11);-------------------------------------------------------------------


M

ng

on

Halaman 13 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori
14 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
h Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri

si
diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 1064/Warugunung,

terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 3.009 m2 (tiga ribu

ne
ng
sembilan meter persegi), NIB 12.01.01.02.01636, sebagaimana diuraikan dalam Surat Ukur

do
No. 1605/Warugunung/2006, tertanggal 4 Mei 2006, yang diterbitkan oleh Kepala Kantor
gu Pertanahan Kota Surabaya pada tanggal 16 Juni 2006; setempat dikenal dengan Jl. Mastrip

In
IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, Propinsi Jawa
A
Timur (Bukti TII-12);-------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
i Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu yang berdiri

diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 234/Warugunung,
am

ub
terdaftar atas nama EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 5.830 m 2 (lima ribu

delapan ratus tiga puluh meter persegi), sebagaimana diuraikan dalam Gambar Situasi No.
ep
k

2819/1993, tertanggal 20 Februari 1993, yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan
ah

Kotamadya Surabaya pada tanggal 25 Mei 1993; setempat dikenal dengan Jl. Mastrip IX,
R

si
Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kotamadya Surabaya, Propinsi Jawa

ne
ng

Timur (Bukti TII-13);

j Pemberian Jaminan atas Sebidang Tanah berikut Bangunan serta segala sesuatu

do
gu

yang berdiri diatas tanah tersebut, berdasarkan Sertipikat Hak Milik (SHM) No. 272/

Warugunung, terdaftar atas nama Insinyur EFFENDY SATIADI/TERGUGAT I, seluas 3.340


In
A

m 2 (tiga ribu tiga ratus empat puluh meter persegi), sebagaimana diuraikan dalam Gambar

Situasi No. 13.677/1995, tertanggal 6 November 1995, yang diterbitkan oleh Kepala Kantor
ah

lik

Pertanahan Kotamadya Surabaya pada tanggal 13 Maret 1996; setempat dikenal dengan Jl.

Mastrip IX, Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, Propinsi
m

ub

Jawa Timur (Bukti TII-14);-------------------------------------------------------------------------------


ka

Dimana beberapa bidang tanah tersebut telah dibebani dengan Jaminan Hak Tanggungan sebagai
ep

jaminan pelunasan utang TURUT TERGUGAT II kepada TERGUGAT II, TERGUGAT III dan
ah

TERGUGAT IV sebagaimana ternyata dari Sertipikat Hak Tanggungan (SHT) Peringkat I


R

es

(Pertama), No. 6657/2008, yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya, pada
M

ng

on

14
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 28 Oktober 2008 (Bukti TII-15) jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) No.

si
638/2008, tertanggal 25 September 2008, yang dibuat oleh JULIA SELOADJI, Sarjana Hukum,

Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dengan daerah kerja wilayah Kota Surabaya (Bukti

ne
ng
TII-16); dengan nilai penjaminan hingga sebesar Rp. 21.400.000.000,- (dua satu milyar empat

ratus juta Rupiah) ;---------------------------------------------------------------------------------------------

do
5
gu
Bahwa seiiring dengan berjalannya waktu, ternyata berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada

Pengadilan Negeri Surabaya No. 06/PKPU/2013/PN.NIAGA.SBY, tertanggal 30 Juli 2013 (Bukti

In
A
TII-17), TURUT TERGUGAT II telah dinyatakan berada dalam keadaan Pailit dengan segala
ah

lik
akibat hukumnya terhitung sejak tanggal 30 Juli 2013 ;-----------------------------------------------------

6 Bahwa dengan Pailitnya TURUT TERGUGAT II, maka TURUT TERGUGAT II terbukti telah
am

ub
lalai atau telah melakukan Wanprestasi/Cidera Janji sebagaimana telah diatur dengan tegas dalam

Pasal 19 ayat (1) huruf (g) jo. Pasal 12 ayat (7) KETENTUAN DAN SYARAT UMUM
ep
k

FASILITAS KREDIT (Vide Bukti TII-3) ;--------------------------------------------------------------------


ah

Pasal 19 ayat (1) huruf (g) KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT,
R

si
menyatakan:-----------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
” Kelalaian terjadi dalam hal terjadinya, paling tidak salah satu dari kejadian di bawah
ng

do
gu

ini:--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

g. bilamana DEBITUR memberikan Pernyataan dan Jaminan sebagaimana diuraikan


In
A

dalam Pasal 12 Ketentuan dan Syarat Umum Fasilitas Kredit ini yang tidak benar dan

atau tidak dapat dipenuhi” ;-------------------------------------------------------------------------


ah

lik

Pasal 12 ayat (7) KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT, menyatakan:--

” DEBITUR bersama ini menyatakan dan menjamin, bahwa pada saat ditandatanganinya
m

ub

Ketentuan dan Syarat Umum Fasilitas Kredit ini dan Perjanjian Kredit serta selanjutnya dari
ka

waktu ke waktu selama kewajiban DEBITUR kepada KREDITUR berdasarkan Perjanjian


ep

Kredit belum dilunasi:---------------------------------------------------------------------------------------


ah

es
M

ng

on

Halaman 15 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori
16 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7 DEBITUR dan atau Penjamin tidak sedang dan tidak akan mengajukan Permohonan

si
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (surseance van betaling) dan tidak sedang

dan tidak akan mengajukan ataupun diajukan Permohonan Kepailitannya” ;-----------

ne
ng
7 Bahwa adapun Outstanding Utang TURUT TERGUGAT II kepada TERGUGAT II per tanggal

Putusan Pailit yaitu 30 Juli 2013 adalah sebesar Rp. 119.361.113.710,- (seratus sembilan belas

do
gu
milyar tiga ratus enam puluh satu juta seratus tiga belas ribu tujuh ratus sepuluh Rupiah) (Bukti

TII-18) ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

In
A
PERJANJIAN SEWA BOT YANG DIDALILKAN OLEH PENGGUGAT TIDAK SAH SEHINGGA
ah

lik
TIDAK MEMPUNYAI KEKUATAN MENGIKAT TERHADAP OBYEK HAK TANGGUNGAN ;-

8 Bahwa sebagaimana telah dijelaskan pada poin 5 diatas, maka untuk menjamin pelunasan Utang
am

ub
TURUT TERGUGAT II kepada TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV, maka

TURUT TERGUGAT II telah memberikan jaminan berupa beberapa bidang tanah terdaftar atas
ep
k

nama TERGUGAT I berikut bangunan serta segala sesuatu yang berada di atas tanah tersebut, yang
ah

diikat dengan Jaminan Hak Tanggungan berdasarkan Sertipikat Hak Tanggungan (SHT) Peringkat
R

si
I (Pertama), No. 6657/2008, yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya, pada

ne
tanggal 28 Oktober 2008 (Vide Bukti TII-15) jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan
ng

do
gu

(APHT) No. 638/2008, tertanggal 25 September 2008, yang dibuat oleh JULIA SELOADJI,

Sarjana Hukum, Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dengan daerah kerja wilayah Kota
In
A

Surabaya (Vide Bukti TII-16), yaitu atas beberapa bidang tanah sebagai berikut:-------------------

a SHM No. 1017/Warugunung (Vide Bukti TII-5); -----------------------------------------------------------


ah

lik

b SHM No. 1018/Warugunung (Vide Bukti TII-6);------------------------------------------------------------

c SHM No. 1040/Warugunung (Vide Bukti TII-7);------------------------------------------------------------


m

ub

d SHM No. 1060/Warugunung (Vide Bukti TII-8);------------------------------------------------------------


ka

e SHM No. 1061/Warugunung (Vide Bukti TII-9);------------------------------------------------------------


ep

f SHM No. 1062/Warugunung (Vide Bukti TII-10);----------------------------------------------------------


ah

g SHM No. 1063/Warugunung (Vide Bukti TII-11);----------------------------------------------------------


R

es

h SHM No. 1064/Warugunung (Vide Bukti TII-12);----------------------------------------------------------


M

ng

on

16
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
i SHM No. 234/Warugunung (Vide Bukti TII-13);------------------------------------------------------------

si
j SHM No. 272/Warugunung (Vide Bukti TII-14) ;-----------------------------------------------------------

(selanjutnya SHM No. 1017, 1018, 1040, 1060, 1061, 1062, 1063, 1064, 234, 272/Warugunung

ne
ng
tersebut disebut “OBYEK HAK TANGGUNGAN”) ;---------------------------------------------------

9 Bahwa sehubungan dengan pengikatan Jaminan Hak Tanggungan atas beberapa bidang Tanah atas

do
gu
nama TERGUGAT I berikut Bangunan serta segala sesuatu yang ada di atas tanah tersebut, maka

TERGUGAT I selaku Pemberi Hak Tanggungan telah berjanji kepada TERGUGAT II,

In
A
TERGUGAT III dan TERGUGAT IV (masing-masing selaku Pemegang Hak Tanggungan) untuk
ah

lik
tidak akan menyewakan OBYEK HAK TANGGUNGAN tersebut kepada pihak lain tanpa

persetujuan tertulis terlebih dahulu dari TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV ;---
am

ub
Hal ini diatur dengan tegas dalam Pasal 2 halaman 8 dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan

(APHT) No. 638/2008, tertanggal 25 September 2008, yang dibuat oleh JULIA SELOADJI,
ep
k

Sarjana Hukum, Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dengan daerah kerja wilayah Kota
ah

Surabaya (Vide Bukti TII-16) ;-------------------------------------------------------------------------------


R

si
Pasal 2, halaman 8, Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) No. 638/2008, tertanggal 25

ne
September 2008, menyatakan:--------------------------------------------------------------------------------
ng

“ Hak Tanggungan tersebut diatas, diberikan oleh Pihak Pertama/TERGUGAT I dan diterima

do
gu

oleh Pihak Kedua/TERGUGAT II, TERGUGAT III, TERGUGAT IV dengan janji-janji yang

disepakati oleh kedua belah pihak sebagaimana diuraikan di bawah ini:


In
A

Pihak Pertama/TERGUGAT I tidak akan menyewakan kepada pihak lain Obyek Hak

Tanggungan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak Kedua/TERGUGAT II,
ah

lik

TERGUGAT III, TERGUGAT IV termasuk menentukan atau mengubah jangka waktu sewa

dan/atau menerima uang sewa dimuka jika disetujui disewakan atau sudah disewakan” ;------
m

ub

10 Bahwa Janji TERGUGAT I kepada TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV dalam
ka

Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) tersebut (Vide Bukti TII-16) untuk tidak menyewakan
ep

OBYEK HAK TANGGUNAN kepada pihak lain tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari
ah

TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV, diatur juga dengan tegas dalam ketentuan
R

es
M

ng

on

Halaman 17 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori
18 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 11 ayat (2) huruf (a) jo. Penjelasan Pasal 11 ayat (2) huruf (a) Undang-Undang No. 4 Tahun

si
1996 Tentang Hak Tanggungan (selanjutnya disebut ”UU Hak Tanggungan”), sebagai berikut:-----

- Pasal 11 ayat (2) huruf (a) UU Hak Tanggungan, menyatakan:---------------------------------------

ne
ng
” Dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan dapat dicantumkan janji-janji, antara lain:----

a janji yang membatasi kewenangan pemberi Hak

do
gu Tanggungan untuk menyewakan obyek Hak

Tanggungan dan/atau menentukan atau mengubah

In
A
jangka waktu sewa dan/atau menerima uang sewa di
ah

lik
muka, kecuali dengan persetujuan tertulis lebih

dahulu dari pemegang Hak Tanggungan” ;------------


am

ub
- Penjelasan Pasal 11 ayat (2) huruf (a) UU Hak Tanggungan, menyatakan:-------------------------

“ Pemberi Hak Tanggungan masih diperbolehkan melaksanakan kewenangan yang


ep
k

dibatasi sebagaimana dimaksud pada huruf-huruf ini sepanjang untuk itu telah
ah

diperoleh persetujuan tertulis dari pemegang Hak Tanggungan”;---------------------------


R

si
11 Bahwa selanjutnya setelah Akta Pemberian Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN

tersebut (Vide Bukti TII-16) ditandatangani dan mengikat TURUT

ne
ng

do
TERGUGAT II, TERGUGAT I, TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV; ---------
gu

ternyata PENGGUGAT dalam dalil Gugatannya pada poin 3 halaman 3 dan 4, menyatakan telah
In
A

membuat Perjanjian Sewa Menyewa dengan TERGUGAT I yang berlaku untuk jangka waktu

selama 20 (dua puluh) tahun terhitung sejak tanggal 06 Oktober 2010 hingga berakhir pada
ah

lik

tanggal 05 Oktober 2030, berdasarkan Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T

(Build Operation and Transfer) No. 2, tanggal 11 Juni 2011, yang dibuat oleh dan dihadapan
m

ub

GATUT PRAKARSA, S.H., Notaris Surabaya (selanjutnya disebut “PERJANJIAN SEWA


ka

BOT”); dengan obyek sewa berupa OBYEK HAK TANGGUNGAN sebagai berikut:-------------
ep

a SHM No. 234/Warugunung;--------------------------------------------------


ah

b SHM No. 272/Warugunung;--------------------------------------------------


R

es

c SHM No. 1017/Warugunung;------------------------------------------------


M

ng

on

18
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
d SHM No. 1018/Warugunung;------------------------------------------------

si
e SHM No. 1040/Warugunung;------------------------------------------------

f SHM No. 1060/Warugunung;------------------------------------------------

ne
ng
g SHM No. 1061/Warugunung;------------------------------------------------

h SHM No. 1062/Warugunung ;------------------------------------------------

do
gu Dalil PENGGUGAT dalam dalil Gugatannya pada poin 3 halaman 3 dan 4, menyatakan:

” Bahwa, hubungan hukum Perjanjian Sewa Menyewa dalam Rangka B.O.T (Build Operation

In
A
and Transfer) tersebut berlaku untuk jangka waktu selama 20 (dua puluh) tahun terhitung
ah

lik
sejak tanggal 06 Oktober 2010 hingga berakhir pada tanggal 05 Oktober 2030, seperti

dimaksud dalam Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build Operation and
am

ub
Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011 yang dibuat oleh dan dihadapan GATUT PRAKARSA,

S.H., Notaris di Surabaya” ;-------------------------------------------------------------------------------


ep
k

12 Bahwa TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV selaku Pemegang Hak Tanggungan
ah

atas Obyek Hak Tanggungan, tidak pernah diberitahu oleh TERGUGAT I mengenai PERJANJIAN
R

si
SEWA BOT tersebut dan bahkan tidak pernah memberikan persetujuan dalam bentuk apapun

kepada TERGUGAT I untuk dapat menyewakan OBYEK HAK TANGGUNGAN tersebut

ne
ng

kepada PENGGUGAT berdasarkan

do
gu

PERJANJIAN SEWA BOT tersebut ;------------------------------------------------------------------------


In
A

13 Bahwa syarat sahnya suatu Perjanjian sebagaimana diatur dengan tegas dalam ketentuan Pasal

1320 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (selanjutnya disebut ”KUHPerdata”) harus memenuhi
ah

lik

syarat-syarat berikut:----------------------------------------------------------------------------------------------

a Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya;-------------------------------------------------------------------


m

ub

b Kecakapan untuk membuat suatu perikatan;------------------------------------------------------------------


ka

c Suatu hal tertentu;-------------------------------------------------------------------------------------------------


ep

d Suatu sebab yang halal ;------------------------------------------------------------------------------------------


ah

14 Bahwa pengertian ”suatu sebab yang halal” dalam Pasal 1320 KUHPerdata artinya adalah
R

es

Perjanjian harus berdasarkan Undang-undang, kesusilaan atau ketertiban umum, dimana apabila
M

ng

on

Halaman 19 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori
20 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
syarat ini tidak terpenuhi atau suatu Perjanjian dibuat dengan melanggar Undang-undang, maka

si
demi hukum Perjanjian tersebut Tidak Sah. Hal ini diatur lebih lanjut dalam ketentuan Pasal 1335

jo. Pasal 1337 KUHPerdata ;------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
Pasal 1335 KUHPerdata, menyatakan:----------------------------------------------------------------------

“ Suatu Perjanjian tanpa sebab, atau yang telah dibuat karena suatu sebab yang palsu atau

do
gu terlarang, tidak mempunyai kekuatan.” ;-----------------------------------------------------------------

Pasal 1337 KUHPerdata, menyatakan:----------------------------------------------------------------------

In
A
“ Suatu sebab adalah terlarang, apabila dilarang oleh Undang-Undang, atau apabila
ah

lik
berlawanan dengan kesusilaan baik atau ketertiban umum” ;----------------------------------------

15 Bahwa PERJANJIAN SEWA BOT tersebut dibuat dan ditandatangani oleh TERGUGAT I dan
am

ub
PENGGUGAT tanpa persetujuan tertulis dari TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT

IV (selaku Pemegang Hak Tanggungan). Sehingga terbukti PERJANJIAN SEWA BOT tersebut
ep
k

dibuat dengan melanggar:----------------------------------------------------------------------------------------


ah

a Melanggar Pasal 2, halaman 8, Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) No. 638/2008,
R

si
tertanggal 25 September 2008 (Vide Bukti TII-16);---------------------------------------------------------

b Melanggar Pasal 11 ayat (2) huruf (a) UU Hak Tanggungan; --------------------------------------------

ne
ng

c Melanggar Penjelasan Pasal 11 ayat (2) huruf (a) UU Hak Tanggungan ;--------------------------------

do
gu

Bahwa dengan dilanggarnya ketentuan-ketentuan tersebut, maka konsekuensi hukumnya

PERJANJIAN SEWA BOT tersebut TIDAK SAH karena tidak terpenuhi salah
In
A

satu syarat sahnya Perjanjian yaitu “Suatu Sebab Yang Halal”, sebagaimana diatur dengan tegas

dalam ketentuan Pasal 1320 jo. Pasal 1335 jo. Pasal 1337 KUHPerdata ;-----------------------------
ah

lik

Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka terbukti secara jelas dan terang benderang

PERJANJIAN SEWA BOT yang didalilkan PENGGUGAT dalam Gugatannya tersebut harus
m

ub

dinyatakan TIDAK SAH, karena tidak memenuhi syarat sahnya suatu perjanjian sebagaimana diatur
ka

dengan tegas dalam ketentuan Pasal 1320 jo. Pasal 1335 jo. Pasal 1337 KUHPerdata, yaitu tidak
ep

memenuhi unsur “suatu sebab yang halal” karena bertentangan/melanggar Pasal 2, halaman 8, Akta
ah

Pemberian Hak Tanggungan (APHT) No. 638/2008, tertanggal 25 September 2008 (Vide Bukti
R

es
M

ng

on

20
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TII-16); Pasal 11 ayat (2) huruf (a) UU Hak Tanggungan dan Penjelasan Pasal 11 ayat (2) huruf (a) UU

si
Hak Tanggungan ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Selanjutnya, dengan TIDAK SAH-nya PERJANJIAN SEWA BOT tersebut, maka konsekuensi

ne
ng
hukumnya PERJANJIAN SEWA BOT tersebut tidak mempunyai kekuatan mengikat apapun terhadap

OBYEK HAK TANGGUNGAN ;----------------------------------------------------------------------------------

do
gu
TERGUGAT II SELAKU AGEN JAMINAN BERHAK DAN BERDASAR HUKUM UNTUK

MELAKSANAKAN EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN TERHADAP OBYEK HAK

In
A
TANGGUNGAN ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
16 Bahwa TERGUGAT II keberatan dan menolak dengan tegas dalil PENGGUGAT dalam poin 8,

halaman 4 Gugatannya, karena dalil tersebut sangat menyesatkan dan tidak berdasar hukum ;-------
am

ub
Dalil PENGGUGAT dalam poin 8, halaman 4 Gugatannya, menyatakan:----------------------------

“ Bahwa, sehingga dengan demikian apabila PT. BANK CIMB NIAGA, Tbk. (TERGUGAT II),
ep
k

PT. BANK INTERNASIONAL INDONESIA, Tbk. (TERGUGAT III) dan PT. BANK NEGARA
ah

INDONESIA (PERSERO), Tbk. (TERGUGAT IV) tetap mengajukan proses pelaksanaan


R

si
Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas Barang Jaminan/Agunan milik TERGUGAT I, maka

perbuatan TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV tersebut diatas melanggar Hak

ne
ng

Subyektif PENGGUGAT dan dapat dikategorikan sebagai Perbuatan yang Melawan Hukum” ;

do
17 Bahwa TERGUGAT II selaku Agen Jaminan berhak dan berdasar hukum untuk melaksanakan
gu

Lelang Eksekusi Hak Tanggungan terhadap OBYEK HAK


In
A

TANGGUNGAN apabila TURUT TERGUGAT II terbukti telah lalai atau wanprestasi, sehingga
ah

lik

tidak terbukti unsur Perbuatan Melawan Hukum yang didalilkan PENGGUGAT dalam Gugatannya

tersebut, sebagaimana akan dijelaskan oleh TERGUGAT II berikut ini;


m

ub

18 Bahwa sebagaimana telah dijelaskan diatas, maka guna menjamin pelunasan utang TURUT
ka

TERGUGAT II kepada TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV, TURUT
ep

TERGUGAT II telah memberikan beberapa jaminan sebagaimana dinyatakan dalam PERJANJIAN


ah

PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti TII-4) ;-----------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 21 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori
22 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
19 Bahwa sebagaimana telah dijelaskan diatas, PERJANJIAN SEWA BOT yang dibuat dan

si
ditandatangani oleh TERGUGAT I dan PENGGUGAT terbukti TIDAK SAH, sehingga

konsekuensi hukumnya tidak mempunyai kekuatan mengikat apapun terhadap OBYEK HAK

ne
ng
TANGGUNGAN ;------------------------------------------------------------------------------------------------

20 Bahwa berdasarkan Pasal 3.1 PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti TII-4),

do
gu
maka TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV telah bersepakat untuk menunjuk

TERGUGAT II selaku Agen Jaminan ;------------------------------------------------------------------------

In
A
Dimana salah satu kewajiban TERGUGAT II selaku Agen Jaminan adalah untuk melakukan
ah

lik
Eksekusi terhadap Barang Jaminan, termasuk namun tidak terbatas untuk melakukan Eksekusi

Hak Tanggungan terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN, sebagaimana diatur dengan tegas
am

ub
dalam ketentuan Pasal 3.2.2 PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti

TII-4) ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

Pasal 3.1 PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN, menyatakan:----------------------------


ah

“ Penunjukkan Agen Jaminan ;-------------------------------------------------------------------------------


R

si
Para Kreditur dengan ini menunjuk Pihak Pertama/TERGUGAT II selaku Agen Jaminan ....” ;

ne
Pasal 3.2.2 PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN, menyatakan:-------------------------
ng

“ Agen Jaminan memiliki kewajiban-kewajiban sebagai berikut:---------------------------------------

do
gu

3.2.2 mengambil pelunasan hutang dari Hasil Jaminan atas nama Para Kreditur dan

melakukan semua tindakan yang bertalian dengan Eksekusi Barang Jaminan”;------------------


In
A

21 Bahwa sebagaimana telah dijelaskan di atas, TURUT TERGUGAT II telah dinyatakan Pailit

berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya No.


ah

lik

06/PKPU/2013/PN.NIAGA.SBY, tertanggal 30 Juli 2013 (Vide Bukti TII-17). Dimana dengan


m

ub

Pailitnya TURUT TERGUGAT II, maka TURUT TERGUGAT II terbukti telah lalai atau telah
ka

melakukan Wanprestasi sebagaimana diatur dengan tegas dalam Pasal 19 ayat (1) huruf (g) jo.
ep

Pasal 12 ayat (7) KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT (Vide Bukti
ah

TII-3) ;--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on

22
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
22 Bahwa dalam Proses Kepailitan TURUT TERGUGAT II, Tim Kurator tidak memasukkan OBYEK

si
HAK TANGGUNGAN ke dalam Daftar Harta/Boedel Pailit TURUT TERGUGAT II, karena

OBYEK HAK TANGGUNGAN tidak terdaftar atas nama TURUT TERGUGAT II, melainkan

ne
ng
terdaftar atas nama TERGUGAT I ;----------------------------------------------------------------------------

Sehingga demi hukum OBYEK HAK TANGGUNGAN bukan merupakan Harta/Boedel Pailit

do
gu TURUT TERGUGAT II, dan TERGUGAT II selaku Agen Jaminan berdasarkan PERJANJIAN

PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti TII-4) (setelah mendapatkan persetujuan dari

In
A
TERGUGAT III dan TERGUGAT IV) berhak dan berwenang untuk segera menjual/
ah

lik
mengeksekusi OBYEK HAK TANGGUNGAN tersebut melalui Lelang Eksekusi Hak

Tanggungan ;----------------------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
23 Bahwa dengan lalainya atau wanprestasinya TURUT TERGUGAT II maka konsekuensi hukumnya

TERGUGAT II selaku Agen Jaminan berhak untuk segera melaksanakan Eksekusi Hak
ep
k

Tanggungan terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN melalui Lembaga Parate Executie dengan
ah

perantaraan TURUT TERGUGAT I/Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL)
R

si
Surabaya, sebagaimana diatur dengan tegas dalam Pasal 19 ayat (2) huruf (c) KETENTUAN DAN

ne
SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT (Vide Bukti TII-3); Pasal 3.2.2. PERJANJIAN
ng

PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti TII-4); serta Pasal 6 jo. Penjelasan Pasal 14 ayat (2)

do
gu

dan ayat (3) jo. Pasal 20 ayat (1) UU Hak Tanggungan ;----------------------------------------------------

Pasal 19 ayat (2) KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT, menyatakan: -
In
A

” Jika terjadi kelalaian, maka KREDITUR berhak dan berwenang pada setiap waktu dan dari

waktu ke waktu setelah terjadi atau timbul kelalaian, melakukan tindakan sebagai berikut:----
ah

lik

(c). Menjalankan dan melaksanakan/melakukan eksekusi terhadap Jaminan sesuai dengan


m

ub

Perjanjian Jaminan” ;--------------------------------------------------------------------------------


ka

Pasal 3.2.2 PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN, menyatakan:-------------------------


ep

” Agen Jaminan memiliki kewajiban-kewajiban sebagai berikut:--------------------------------------


ah

Mengambil pelunasan hutang dari Hasil Jaminan atas nama Para Kreditur dan melakukan
R

es

semua tindakan yang bertalian dengan Eksekusi Barang Jaminan” ;-------------------------------


M

ng

on

Halaman 23 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori
24 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 6 UU Hak Tanggungan, menyatakan:----------------------------------------------------------------

si
” Apabila debitor cidera janji, pemegang Hak Tanggungan pertama mempunyai hak untuk

menjual obyek Hak Tanggungan atas kekuasaan sendiri melalui pelelangan umum serta

ne
ng
mengambil pelunasan piutangnya dari hasil penjualan tersebut” ;----------------------------------

Penjelasan Pasal 14 ayat (2) dan ayat (3) UU Hak Tanggungan, menyatakan:------------------------

do
gu ” Irah-irah yang dicantumkan pada sertipikat Hak Tanggungan dan dalam ketentuan pada ayat

ini, dimaksudkan untuk menegaskan adanya kekuatan eksekutorial pada sertipikat Hak

In
A
Tanggungan, sehingga apabila debitor cidera janji, siap untuk dieksekusi seperti halnya suatu
ah

lik
putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, melalui tata cara dan

dengan menggunakan lembaga parate executie sesuai dengan peraturan Hukum Acara
am

ub
Perdata” ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Pasal 20 ayat (1) huruf UU Hak Tanggungan, menyatakan :---------------------------------------------


ep
k

” Apabila debitor cidera janji, maka berdasarkan:-------------------------------------------------------


ah

a. hak pemegang Hak Tanggungan pertama untuk menjual obyek Hak Tanggungan
R

si
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, atau ;------------------------------------------------------

b. titel eksekutorial yang terdapat dalam sertipikat Hak Tanggungan sebagaimana dimaksud

ne
ng

dalam Pasal 14 ayat (2) ;------------------------------------------------------------------------------

do
obyek Hak Tanggungan dijual melalui pelelangan umum menurut tata cara yang ditentukan
gu

dalam peraturan perundang-undangan untuk pelunasan piutang pemegang Hak Tanggungan


In
dengan hak mendahulu dari pada kreditor-kreditor lainnya” ;---------------------------------------
A

24 Bahwa selanjutnya melalui Surat No. 096/S/TASG/ASD/VI/2014, tertanggal 4 Juni 2014 (Bukti
ah

lik

TII-19), TERGUGAT II selaku Agen Jaminan dengan persetujuan dari


m

ub

TERGUGAT III dan TERGUGAT IV telah menunjuk dan menugaskan kepada PT. CENTRAL
ka

ASIA BALAI LELANG untuk melaksanakan penjualan terhadap OBYEK HAK


ep

TANGGUNGAN melalui perantaraan TURUT TERGUGAT I/KPKNL Surabaya ;----------------


ah

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, TURUT TERGUGAT II tidak terbukti telah melakukan Perbuatan
R

es

Melawan Hukum karena dengan lalainya atau wanprestasinya TURUT TERGUGAT II maka
M

ng

on

24
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TERGUGAT II selaku Agen Jaminan (setelah mendapat persetujuan dari TERGUGAT III dan

si
TERGUGAT IV) berhak dan berwenang penuh berdasarkan KETENTUAN DAN SYARAT UMUM

FASILITAS KREDIT (Vide Bukti TII-3), PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide

ne
ng
Bukti TII-4) serta UU Hak Tanggungan untuk segera melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan

terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN ;-----------------------------------------------------------------------

do
gu
LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN ATAS OBYEK HAK TANGGUNGAN DALAM

PERKARA A QUO TIDAK MEMERLUKAN FIAT EKSEKUSI DARI PENGADILAN NEGERI

In
A
SURABAYA ;----------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
25 Bahwa TERGUGAT II menolak dengan tegas dalil Gugatan PENGGUGAT pada poin 11, halaman

5, karena dalil tersebut sangat menyesatkan dan tidak berdasar hukum, sebagai berikut:--------------
am

ub
Dalil Gugatan PENGGUGAT pada poin 11, halaman 5, menyatakan:---------------------------------

” Bahwa, terlebih lagi sesuai dengan ketentuan Pasal 13 PERATURAN MENTERI KEUANGAN
ep
k

NOMOR 106/PMK.06/2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI


ah

KEUANGAN NOMOR 93/PMK.06/2010 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN LELANG


R

si
yang pada pokoknya apabila adanya Gugatan maka pelaksanaan lelang dilakukan

berdasarkan titel eksekutorial dari Sertifikat Hak Tanggungan yang memerlukan fiat eksekusi

ne
ng

dari Pengadilan Negeri” ;----------------------------------------------------------------------------------

do
26 Bahwa Pasal 13 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 106/PMK.06/2013 Tentang Perubahan Atas
gu

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 93/PMK.06/2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang


In
A

(selanjutnya disebut ”JUKLAK LELANG”) adalah sebagai berikut:-------------------------------------

Pasal 13 JUKLAK LELANG, menyatakan:----------------------------------------------------------------


ah

lik

1 Dalam hal terdapat Gugatan terhadap Objek Lelang Hak Tanggungan dari Pihak
m

ub

Lain selain Debitor/Tereksekusi, Suami atau Istri Debitor/Tereksekusi yang terkait


ka

kepemilikan, pelaksanaan lelang dilakukan berdasarkan titel eksekutorial dari Sertifikat


ep

Hak Tanggungan yang memerlukan Fiat Eksekusi ;-------------------------------------------------


ah

2 Permohonan atas pelaksanaan lelang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh
R

es

Pengadilan ;------------------------------------------------------------------------------------------------
M

ng

on

Halaman 25 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori
26 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
27 Bahwa Obyek Gugatan PENGGUGAT pada intinya adalah mengenai keabsahan PERJANJIAN

si
SEWA BOT antara TERGUGAT I dengan PENGGUGAT ;-----------------------------------------------

Hal ini ternyata dalam Poin 3 Petitum PENGGUGAT Dalam Pokok Perkara yang menyatakan:--

ne
ng
” Menyatakan sah dan mengikat serta berlaku menurut hukum Akta Perjanjian Sewa Menyewa

Dalam Rangka B.O.T (Build Operation and Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011, yang dibuat

do
gu oleh dan dihadapan GATUT PRAKARSA, S.H., Notaris Surabaya”.

28 Bahwa berdasarkan Pasal 13 JUKLAK LELANG tersebut, sangat jelas dan terang benderang

In
A
Lelang Eksekusi Hak Tanggungan harus memerlukan Fiat Eksekusi dari Pengadilan atau harus
ah

lik
dijual melalui Pengadilan hanya apabila terdapat Gugatan terhadap Objek Lelang Hak Tanggungan

terkait kepemilikan Obyek Hak Tanggungan ;----------------------------------------------------------------


am

ub
Sementara Obyek Gugatan PENGGUGAT dalam Perkara a quo adalah bukan mengenai terkait

kepemilikan Obyek Hak Tanggungan, melainkan hanya mengenai keabsahan PERJANJIAN


ep
k

SEWA BOT antara TERGUGAT I dan PENGGUGAT ;------------------------------------------------


ah

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, jelas terbukti Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yang dimohonkan
R

si
oleh TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV atas OBYEK HAK TANGGUNGAN,

tidak memerlukan Fiat Eksekusi dari Pengadilan, dan TERGUGAT II selaku Agen Jaminan dapat

ne
ng

melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN melalui Lembaga

do
Parate Executie dengan perantaraan TURUT TERGUGAT I/KPKNL Surabaya ;---------------------------
gu

I.2. DALAM PROVISI ;-------------------------------------------------------------------------------------------


In
A

GUGATAN PENGGUGAT TIDAK DAPAT MENANGGUHKAN PELAKSANAAN LELANG

EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN ATAS OBYEK HAK TANGGUNGAN ;-----------------------------


ah

lik

29 Bahwa Petitum PENGGUGAT Dalam Provisi menyatakan:-----------------------------------------------


m

ub

” Menangguhkan pelaksanaan Lelang Eksekusi terhadap Sertifikat-Sertifikat (Obyek Sengketa)


ka

tersebut diatas atas bidang tanah yang dikenal atau terletak Jl. Mastrip IX KM 1,3, Kelurahan
ep

Warugunung, Kecamatan Karangpilang, Surabaya, sampai dengan Putusan Perkara ini


ah

mempunyai kekuatan hukum tetap” ;----------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

26
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
30 Bahwa sebagaimana telah dijelaskan di atas, terbukti PERJANJIAN SEWA BOT yang dibuat dan

si
ditandatangani antara TERGUGAT I dan PENGGUGAT sebagaimana yang didalilkan oleh

PENGGUGAT dalam Gugatannya adalah TIDAK SAH, sehingga tidak mempunyai kekuatan

ne
ng
mengikat terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN ;-------------------------------------------------------

31 Bahwa melalui Surat No. 096/S/TASG/ASD/VI/2014, tertanggal 4 Juni 2014 (Vide Bukti TII-19),

do
gu
TERGUGAT II selaku Agen Jaminan dengan persetujuan dari TERGUGAT III dan TERGUGAT

IV telah menunjuk dan menugaskan kepada PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG untuk

In
A
melaksanakan penjualan terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN melalui perantaraan TURUT
ah

lik
TERGUGAT I/KPKNL Surabaya ;-----------------------------------------------------------------------------

32 Bahwa perlu Yang Terhormat Majelis Hakim dalam Perkara a quo ketahui, sampai dengan
am

ub
Jawaban TERGUGAT II ini diajukan, PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG selaku Balai

Lelang belum mengajukan Permohonan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK
ep
k

TANGGUNGAN tersebut kepada KPKNL Surabaya/TURUT TERGUGAT I ;------------------------


ah

33 Bahwa namun apabila nantinya PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG selaku Balai Lelang telah
R

si
mengajukan Permohonan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN

ne
tersebut kepada KPKNL Surabaya/TURUT TERGUGAT I, maka Permohonan Lelang tersebut
ng

demi hukum wajib untuk diproses/dilanjutkan oleh TURUT TERGUGAT I, karena Permohonan

do
gu

Lelang tersebut berdasar hukum dan tidak dapat ditangguhkan/dihentikan atau dibatalkan melalui

Gugatan PENGGUGAT ;----------------------------------------------------------------------------------------


In
A

34 Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 20 ayat (5) jo. Penjelasan Pasal 20 ayat (5) UU Hak

Tanggungan, pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN
ah

lik

dapat dihindarkan hanya apabila Utang TURUT TERGUGAT II kepada TERGUGAT II,

TERGUGAT III dan TERGUGAT IV telah dilunasi seluruhnya sebelum Lelang Eksekusi tersebut
m

ub

diumumkan ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------
ka

ep

Pasal 20 ayat (5) UU Hak Tanggungan, menyatakan:-----------------------------------------------------


ah

es
M

ng

on

Halaman 27 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori
28 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
” Sampai saat pengumuman untuk lelang dikeluarkan, penjualan sebagaimana dimaksud pada

si
ayat (1) dapat dihindarkan dengan pelunasan utang yang dijamin dengan Hak Tanggungan itu

beserta biaya-biaya eksekusi yang telah dikeluarkan” ;-----------------------------------------------

ne
ng
Penjelasan Pasal 20 ayat (5) UU Hak Tanggungan, menyatakan:---------------------------------------

” Untuk menghindarkan pelelangan obyek Hak Tanggungan, pelunasan utang dapat dilakukan

do
gu sebelum saat pengumuman lelang dikeluarkan” ;-------------------------------------------------------

Namun sampai dengan TERGUGAT II mengajukan JAWABAN dalam Perkara a quo, belum

In
A
ada pihak yang melakukan pembayaran apalagi melakukan pelunasan terhadap seluruh Utang
ah

lik
TURUT TERGUGAT II kepada TERGUGAT II, TERGUGAT III dan TERGUGAT IV ;--------

35 Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 27 huruf (c) JUKLAK LELANG, disebutkan bahwa
am

ub
Pembatalan Lelang sebelum pelaksanaan lelang dapat dilakukan hanya apabila terdapat Gugatan

atas rencana pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dari pihak lain selain Debitor/
ep
k

Tereksekusi, Suami atau Istri Debitor/Tereksekusi yang terkait kepemilikan Obyek Lelang ;--------
ah

Pasal 27 huruf (c) JUKLAK LELANG, menyatakan:-----------------------------------------------------


R

si
” Pembatalan Lelang sebelum pelaksanaan lelang diluar ketentuan sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 24 dilakukan oleh Pejabat Lelang dalam hal:-------------------------------------------

ne
ng

(c). Terdapat gugatan atas rencana pelaksanaan Lelang Eksekusi berdasarkan Pasal 6

do
UUHT dari pihak lain selain Debitor/Tereksekusi, Suami atau Istri Debitor/Tereksekusi
gu

yang terkait kepemilikan Objek Lelang” ;--------------------------------------------------------


In
A

Artinya, pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN

dapat dibatalkan hanya apabila obyek Gugatan PENGGUGAT adalah terkait kepemilikan Obyek
ah

lik

Lelang ;----------------------------------------------------------------------------------------------------------

36 Bahwa sebagaimana telah dijelaskan di atas, Obyek Gugatan PENGGUGAT dalam Perkara a quo
m

ub

adalah mengenai keabsahan PERJANJIAN SEWA BOT antara TERGUGAT I dan PENGGUGAT
ka

dan jelas-jelas bukan terkait kepemilikan Obyek Lelang/OBYEK HAK TANGGUNGAN ;----------
ep
ah

es
M

ng

on

28
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sehingga dengan mengacu pada ketentuan Pasal 27 huruf (c) JUKLAK LELANG, maka

si
Gugatan PENGGUGAT dalam Perkara a quo demi hukum tidak dapat membatalkan Lelang

Eksekusi Hak Tanggungan ;----------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka terbukti Gugatan PENGGUGAT dalam Perkara a quo tidak

dapat menghindarkan ataupun membatalkan apalagi menangguhkan pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak

do
gu
Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN. Bahkan dalil-dalil yang dikemukakan oleh

PENGGUGAT dalam Gugatannya untuk menangguhkan pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak

In
A
Tanggungan adalah masih berkutat pada keabsahan PERJANJIAN SEWA BOT yang demi hukum
ah

lik
harus dinyatakan TIDAK SAH ;-------------------------------------------------------------------------------------

Untuk itu TERGUGAT II mohon kebijaksanaan Yang Terhormat Majelis Hakim Dalam Perkara a quo
am

ub
untuk menolak Gugatan PENGGUGAT dalam Provisi, dan selanjutnya menyatakan TERGUGAT II

selaku Agen Jaminan sah dan berdasar hukum untuk melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan
ep
k

atas OBYEK HAK TANGGUNGAN dengan perantaraan KPKNL Surabaya/TURUT TERGUGAT I ;-


ah

II DALAM REKONPENSI ;------------------------------------------------------------------------------------


R

si
II.1. DALAM POKOK PERKARA ;------------------------------------------------------------------------------

ne
37 Bahwa dalil-dalil yang telah dikemukakan dalam KONPENSI tersebut diatas, merupakan satu
ng

kesatuan yang tidak terpisahkan dengan dalil-dalil dalam REKONPENSI ini ;-------------------------

do
gu

38 Bahwa telah terjadi hubungan hukum Utang Piutang antara TURUT TERGUGAT II DALAM

KONPENSI/PT. INTEGRA LESTARI (DALAM PAILIT) selaku Debitor dengan PENGGUGAT


In
A

REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI selaku Kreditor, sebagaimana terbukti dari

PERJANJIAN KREDIT (Vide Bukti TII-1, Bukti TII-2 dan Bukti TII-3) ;------------------------------
ah

lik

39 Bahwa selain mempunyai Utang kepada PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II

DALAM KONPENSI, ternyata TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI juga terbukti


m

ub

mempunyai Utang kepada TERGUGAT III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT IV DALAM
ka

KONPENSI; -------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep

dimana untuk menjamin terlaksananya pembayaran kembali fasilitas-fasilitas kredit yang


ah

telah dikucurkan oleh PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II


R

es
M

ng

on

Halaman 29 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori
30 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DALAM KONPENSI, TERGUGAT III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT IV DALAM

si
KONPENSI kepada TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI, maka selanjutnya TURUT

TERGUGAT II DALAM KONPENSI telah memberikan beberapa jaminan kepada

ne
ng
PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI, TERGUGAT

III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT IV DALAM KONPENSI sebagaimana diatur dengan

do
gu tegas dalam PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti TII-4) ;----------------

40 Bahwa berdasarkan PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN tersebut (Vide Bukti TII-4),

In
A
TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI telah menyerahkan OBYEK HAK
ah

lik
TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14) guna jaminan pelunasan Utangnya kepada

PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI, TERGUGAT III


am

ub
DALAM KONPENSI dan TERGUGAT IV DALAM KONPENSI ;-------------------------------------

Selanjutnya OBYEK HAK TANGGUNGAN tersebut telah diikat dengan Jaminan Hak
ep
k

Tanggungan sebagai jaminan pelunasan utang TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI


ah

kepada PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI,


R

si
TERGUGAT III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT IV DALAM KONPENSI sebagaimana

ne
ternyata dari Sertipikat Hak Tanggungan (SHT) Peringkat I (Pertama), No. 6657/2008, yang
ng

diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya, pada tanggal 28 Oktober 2008 (Vide

do
gu

Bukti TII-15) jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) No. 638/2008, tertanggal 25

September 2008, yang dibuat oleh JULIA SELOADJI, Sarjana Hukum, Pejabat Pembuat Akta
In
A

Tanah (PPAT) dengan daerah kerja wilayah Kota Surabaya (Vide Bukti TII-16); dengan nilai

penjaminan hingga sebesar Rp. 21.400.000.000,- (dua satu milyar empat ratus juta Rupiah) ;----
ah

lik

41 Bahwa terhitung sejak tanggal 30 Juli 2013, TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI telah

dinyatakan Pailit dengan segala akibat hukumnya berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada
m

ub

Pengadilan Negeri Surabaya No. 06/PKPU/2013/PN.NIAGA.SBY, tertanggal 30 Juli 2013 (Bukti


ka

TII-17) ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep

42 Bahwa dalam Proses Kepailitan TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI, Tim Kurator tidak
ah

memasukkan OBYEK HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14) ke
R

es
M

ng

on

30
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam Daftar Harta/Boedel Pailit TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI, karena OBYEK

si
HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14) tidak terdaftar atas nama TURUT

TERGUGAT II DALAM KONPENSI, melainkan terdaftar atas nama TERGUGAT I DALAM

ne
ng
KONPENSI ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------

Sehingga demi hukum OBYEK HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14)

do
gu bukan merupakan Harta/Boedel Pailit TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI, dan

PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI selaku Agen

In
A
Jaminan berdasarkan PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti TII-4)
ah

lik
(setelah mendapatkan persetujuan dari TERGUGAT III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT

IV DALAM KONPENSI) berhak dan berwenang untuk segera menjual/mengeksekusi OBYEK


am

ub
HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14) tersebut melalui Lelang Eksekusi

Hak Tanggungan ;----------------------------------------------------------------------------------------------


ep
k

43 Bahwa dengan Pailitnya TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI, maka TURUT


ah

TERGUGAT II DALAM KONPENSI terbukti telah lalai atau telah melakukan Wanprestasi/Cidera
R

si
Janji sebagaimana telah diatur dengan tegas dalam Pasal 19 ayat (1) huruf (g) jo. Pasal 12 ayat (7)

ne
KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT (Vide Bukti TII-3) ;------------------
ng

44 Bahwa dengan lalainya atau wanprestasinya TURUT TERGUGAT II DALAM KONPENSI maka

do
gu

konsekuensi hukumnya PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM

KONPENSI selaku Agen Jaminan berhak untuk segera melaksanakan Eksekusi Hak Tanggungan
In
A

terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14) melalui Lembaga

Parate Executie dengan perantaraan TURUT TERGUGAT I DALAM KONPENSI/Kantor


ah

lik

Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, sebagaimana diatur dengan tegas

dalam Pasal 19 ayat (2) huruf (c) KETENTUAN DAN SYARAT UMUM FASILITAS KREDIT
m

ub

(Vide Bukti TII-3); Pasal 3.2.2. PERJANJIAN PEMBAGIAN HASIL JAMINAN (Vide Bukti
ka

TII-4); serta Pasal 6 jo. Penjelasan Pasal 14 ayat (2) dan ayat (3) jo. Pasal 20 ayat (1) UU Hak
ep

Tanggungan ;------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

45 Bahwa selanjutnya melalui Surat No. 096/S/TASG/ASD/VI/2014, tertanggal 4 Juni 2014 (Vide
R

es

Bukti TII-19), PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM


M

ng

on

Halaman 31 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori
32 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
KONPENSI selaku Agen Jaminan dengan persetujuan dari TERGUGAT III DALAM KONPENSI

dan TERGUGAT IV DALAM KONPENSI telah menunjuk dan menugaskan kepada PT.

ne
ng
CENTRAL ASIA BALAI LELANG (selanjutnya disebut ”BALAI LELANG”) untuk

melaksanakan penjualan terhadap OBYEK HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti

do
gu
TII-14) melalui perantaraan TURUT TERGUGAT I DALAM KONPENSI/KPKNL Surabaya ;---

46 Bahwa ternyata sebelum BALAI LELANG mengajukan Surat Permohonan Lelang Eksekusi Hak

In
A
Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN (Vide Bukti TII-5 s/d. Bukti TII-14) kepada
ah

lik
KPKNL SURABAYA/TURUT TERGUGAT I DALAM KONPENSI, TERGUGAT DALAM

REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI telah mengajukan Gugatan dalam Perkara a


am

ub
quo, dengan Obyek Gugatan keabsahan PERJANJIAN SEWA BOT yang bertujuan untuk

menggangu proses pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK
ep
k

TANGGUNGAN ;------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

47 Bahwa berdasarkan Penjelasan Pasal 11 ayat (2) UU Hak Tanggungan, TERGUGAT DALAM
R

si
REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI seharusnya mengetahui OBYEK HAK

ne
TANGGUNGAN telah diikat dengan Jaminan Hak Tanggungan dan mengetahui mengenai Janji
ng

TERGUGAT I DALAM KONPENSI kepada PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/

do
gu

TERGUGAT II DALAM KONPENSI, TERGUGAT III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT

IV DALAM KONPENSI, yaitu untuk tidak menyewakan OBYEK HAK TANGGUNAN kepada
In
A

TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI tanpa persetujuan

tertulis terlebih dahulu dari PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM


ah

lik

KONPENSI, TERGUGAT III DALAM KONPENSI dan TERGUGAT IV DALAM KONPENSI,

sebagaimana yang termuat dalam Pasal 2 halaman 8 Akta Pemberian Hak Tanggungan No.
m

ub

638/2008, tertanggal 25 September 2008, yang dibuat oleh JULIA SELOADJI, Sarjana Hukum,
ka

Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dengan daerah kerja wilayah Kota Surabaya (Vide Bukti
ep

TII-16) ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

Penjelasan Pasal 11 ayat (2) UU Hak Tanggungan, menyatakan:---------------------------------------


R

es
M

ng

on

32
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“ ...Dengan dimuatnya janji-janji tersebut dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan yang

si
kemudian didaftar pada Kantor Pertanahan, janji-janji tersebut juga mempunyai

ne
ng
kekuatan mengikat terhadap pihak ketiga” ;-----------------------------------------------------------

Namun dengan itikad buruk ternyata TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT

do
gu DALAM KONPENSI telah menandatangani PERJANJIAN SEWA BOT tersebut dan

mengajukan Gugatan dalam KONPENSI dengan berpura-pura tidak mengetahui adanya

In
A
pengikatan Jaminan Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN tersebut ;------------
ah

lik
Bahwa berdasarkan uraian-uraian diatas, maka terbukti Gugatan DALAM KONPENSI yang diajukan

oleh TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI tersebut, jelas-jelas


am

ub
dibuat dan diajukan untuk menggangu proses pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas

OBYEK HAK TANGGUNGAN yang menimbulkan kerugian bagi PENGGUGAT DALAM


ep
k

REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI dan merupakan suatu perbuatan melanggar/


ah

melawan hukum sebagaimana yang diatur dalam Pasal 1365 KUHPerdata ;---------------------------------
R

si
Pasal 1365 KUHPerdata, menyatakan:-----------------------------------------------------------------------------

“ Tiap Perbuatan Melanggar Hukum, yang membawa kerugian kepada seorang lain, mewajibkan

ne
ng

orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian itu, mengganti kerugian tersebut” ;----------------

do
PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI BERHAK UNTUK
gu

MENUNTUT GANTI KERUGIAN KEPADA TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT


In
A

DALAM KONPENSI SEHUBUNGAN DENGAN PERBUATAN MELAWAN HUKUM YANG

TELAH DILAKUKAN OLEH TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PARA PENGGUGAT


ah

lik

DALAM KONPENSI TERHADAP PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II

DALAM KONPENSI ;-----------------------------------------------------------------------------------------------


m

ub

48 Bahwa atas Perbuatan Melanggar/Melawan Hukum yang dilakukan oleh TERGUGAT DALAM
ka

REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI tersebut, demi hukum melahirkan hak bagi


ep

PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI untuk menuntut


ah

kepada TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI atas segala


R

es
M

ng

on

Halaman 33 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori
34 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ganti kerugian yang timbul dari Perbuatan Melanggar/Melawan Hukum tersebut, sebagaimana

si
diatur dengan tegas dalam Pasal

ne
ng
1365 KUHPerdata ;--------------------------------------------------------------------------------------------

49 Bahwa Perbuatan Melanggar/Melawan Hukum yang dilakukan oleh TERGUGAT DALAM

do
gu
REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI sebagaimana diuraikan tersebut diatas telah

menimbulkan kerugian bagi PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM

In
A
KONPENSI, baik kerugian Materiil maupun Immateriil dengan perincian sebagai berikut:----------
ah

lik
a. Kerugian Materiil ;----------------------------------------------------------------------------------------

Kerugian berupa potensi penjualan OBYEK HAK TANGGUNGAN yang akan diperoleh
am

ub
PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM REKONPENSI dalam

Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yaitu sebesar Rp. 35.000.000.000,- (tiga puluh lima
ep
k

milyar Rupiah) ;--------------------------------------------------------------------------------------------


ah

b. Kerugian Immateriil ;-------------------------------------------------------------------------------------


R

si
Kerugian berupa pencemaran nama baik yang dilakukan oleh TERGUGAT DALAM

ne
REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI terhadap PENGGUGAT DALAM
ng

REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI sebagai suatu Bank yang bertugas

do
gu

mengumpulkan dana dari masyarakat, sehubungan dengan Gugatan TERGUGAT DALAM

REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI. Dimana apabila hendak dinilai


In
A

dengan suatu nilai uang, kerugian immateriil tersebut patut dinilai sebesar Rp.

50.000.000.000,- (lima puluh milyar Rupiah) ;-------------------------------------------------------


ah

lik

Sangatlah patut dan wajar jika pembayaran atas kerugian materiil mapun immateriil tersebut

diatas harus dibayar oleh TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM


m

ub

KONPENSI kepada PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM


ka

KONPENSI selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sejak Putusan atas Gugatan DALAM


ep

REKONPENSI ini diucapkan oleh Yang Terhormat Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya
ah

yang mengadili Perkara a quo ;-------------------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

34
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
50 Bahwa selanjutnya untuk menjamin agar PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II

si
DALAM KONPENSI dapat memperoleh haknya dari TERGUGAT DALAM REKONPENSI/

PENGGUGAT DALAM KONPENSI atas kerugian yang dideritanya tersebut diatas, serta

ne
ng
guna menghindari adanya upaya-upaya

do
gu
TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI untuk mengalihkan

harta kekayaannya sehingga Gugatan DALAM REKONPENSI ini menjadi sia-sia (illusoir),

In
A
maka cukup beralasan menurut hukum bagi PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/
ah

lik
TERGUGAT II DALAM KONPENSI untuk memohon kepada Yang Terhormat Majelis Hakim

Pengadilan Negeri Surabaya yang mengadili Perkara a quo agar berkenan untuk meletakan Sita
am

ub
Jaminan dan/atau Sita Persamaan atas seluruh harta kekayaan milik TERGUGAT DALAM

REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI, baik berupa benda bergerak maupun


ep
k

benda tidak bergerak/tetap, baik yang sekarang ada maupun yang akan ada dikemudian hari ;-----
ah

51 Bahwa oleh karena TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI


R

si
adalah pihak yang melakukan Perbuatan Melanggar/Melawan Hukum, maka adalah adil jika

ne
TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI dihukum untuk
ng

membayar biaya perkara dalam perkara ini ;------------------------------------------------------------------

do
gu

52 Bahwa oleh karena Gugatan yang diajukan PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT

II DALAM KONPENSI dalam Perkara a quo didasarkan atas bukti-bukti otentik yang sah, kuat
In
A

dan tidak dibantah kebenarannya, maka sangat berdasar hukum dan sesuai dengan ketentuan Pasal

180 HIR (Het Herziene Indonesisch Reglement), PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/


ah

lik

TERGUGAT II DALAM KONPENSI memohon agar Putusan dalam perkara ini dapat

dilaksanakan terlebih dahulu, meskipun ada upaya hukum perlawanan, banding maupun kasasi
m

ub

(uitvoerbaar bij voorraad) ;-------------------------------------------------------------------------------------


ka

II.2. DALAM PROVISI ;-------------------------------------------------------------------------------------------


ep

53 Bahwa berdasarkan uraian-uraian tersebut di atas, dengan ini PENGGUGAT DALAM


ah

REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI mohon kepada Yang Terhormat Majelis


R

es

Hakim yang mengadili Perkara a quo sebelum menjatuhkan putusan dalam Pokok Perkara
M

ng

on

Halaman 35 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori
36 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
DALAM REKONPENSI untuk terlebih dahulu menjatuhkan Putusan Provisonil DALAM

si
REKONPENSI, yaitu dengan memerintahkan TURUT TERGUGAT I DALAM KONPENSI/

KPKNL SURABAYA untuk melaksanakan proses Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas

ne
ng
OBYEK HAK TANGGUNGAN, karena terbukti Gugatan DALAM

do
gu
KONPENSI yang diajukan oleh TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM

KONPENSI tidak dapat menghindari, membatalkan maupun menangguhkan Lelang Eksekusi

In
A
Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN ;-------------------------------------------------
ah

lik
Berdasarkan hal-hal yang telah PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM

KONPENSI kemukakan di atas, maka dengan ini PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/


am

ub
TERGUGAT II DALAM KONPENSI memohon kepada Yang Terhormat Majelis Hakim Pengadilan

Negeri Surabaya yang memeriksa dan mengadili perkara a quo, agar berkenan memberikan Putusan
ep
k

sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------------------------------


ah

I DALAM KONPENSI ;----------------------------------------------------------------------------------------


R

si
DALAM PROVISI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
1 Menolak Gugatan PENGGUGAT dalam Provisi ;---------------
ng

DALAM POKOK PERKARA ;-------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

1 Menolak Gugatan PENGGUGAT dalam Pokok Perkara untuk seluruhnya.

II DALAM REKONPENSI ;------------------------------------------------------------------------------------


In
A

DALAM PROVISI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

1 Mengabulkan Provisi yang diajukan oleh PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT


ah

lik

I DALAM KONPENSI ;------------------------------------------------------------------------------------

2 Memerintahkan kepada TURUT TERGUGAT I/KPKNL SURABAYA untuk melaksanakan


m

ub

proses pelaksanaan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan atas OBYEK HAK TANGGUNGAN
ka

terdaftar atas nama TERGUGAT I DALAM KONPENSI ;-------------------------------------------


ep

DALAM POKOK PERKARA ;-------------------------------------------------------------------------------------


ah

1 Menerima dan mengabulkan Gugatan PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II


R

es

DALAM KONPENSI untuk seluruhnya ;----------------------------------------------------------------


M

ng

on

36
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 Menyatakan TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI telah

si
melakukan Perbuatan Melawan Hukum terhadap PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/

TERGUGAT II DALAM KONPENSI ;------------------------------------------------------------------

ne
ng
3 Menghukum TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI

untuk membayar ganti kerugian kepada PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT

do
gu II DALAM KONPENSI, selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari

In
A
sejak tanggal Putusan atas Gugatan a quo diucapkan, dengan perincian sebagai berikut:
ah

lik
a. Kerugian Materiil ;----------------------------------------------------------------------------------------

Menghukum TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI


am

ub
untuk membayar Kerugian berupa potensi penjualan OBYEK HAK TANGGUNGAN yang

akan diperoleh PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM


ep
k

REKONPENSI dalam Lelang Eksekusi Hak Tanggungan yaitu sebesar Rp. 35.000.000.000,-
ah

(tiga puluh lima milyar Rupiah) ;-----------------------------------------------------------------------


R

si
b. Kerugian Immateriil ;-------------------------------------------------------------------------------------

ne
Menghukum TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI
ng

untuk membayar ganti kerugian immateriil kepada PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/

do
gu

TERGUGAT II DALAM KONPENSI sebesar Rp. 50.000.000.000,- (lima puluh milyar

Rupiah) ;----------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A

4 Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan dan/atau Sita Persamaan yang telah dilakukan/

diletakkan oleh Pengadilan Negeri Surabaya atas seluruh harta kekayaan milik TERGUGAT
ah

lik

DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI, baik berupa benda bergerak

maupun benda tetap/tidak bergerak, baik yang sekarang ada maupun yang baru akan ada di
m

ub

kemudian hari ;-----------------------------------------------------------------------------------------------


ka

5 Menyatakan putusan dalam perkara a quo dapat dilaksanakan terlebih dahulu, meskipun ada
ep

upaya hukum Perlawanan (verzet), Banding maupun Kasasi (uitvoerbaar bij voorrad) ;---------
ah

III DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI ;------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 37 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori
38 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 Menghukum TERGUGAT DALAM REKONPENSI/PENGGUGAT DALAM KONPENSI

si
untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul dalam Perkara ini ;----------------------------

Atau ;--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
Apabila Yang Terhormat Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang mengadili perkara a quo

berpendapat lain, PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/TERGUGAT II DALAM KONPENSI

do
gu
mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono) ;--------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat III menyatakan telah

In
A
mengerti akan maksud dan isinya serta telah mengajukan Jawabannya tertanggal
ah

lik
16 Oktober 2014 sebagai berikut :-----------------------------------------------------------------------------------
am

ub
1 Bahwa sebelum menyampaikan jawaban atas gugatan yang diajukan Penggugat,

terlebih dahulu Tergugat III akan menguraikan pokok-pokok gugatan Penggugat


ep
k

sebagaimana dimaksud dalam surat gugatan tertanggal 10 Juni 2014, sebagai


ah

berikut:--------------------------------------------------------------------------------------------
R

si
a Bahwa tujuan pokok dari gugatan Penggugat adalah untuk menangguhkan

ne
pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan atas 8 (delapan) bidang tanah yang
ng

terletak di Jl. Mastrip IX Km.1,3 Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang

do
gu

Pilang, Kota Surabaya, Jawa Timur ("Obyek Sengketa") sampai dengan putusan

perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap dan meminta agar Tergugat II,
In
A

Tergugat III, dan Tergugat IV, tunduk dan patuh terhadap putusan yang

menyatakan Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T. (Built


ah

lik

Operation and Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011 yang dibuat oleh Penggugat

dengan Tergugat I, dihadapan Gatut Prakarsa, SH, Notaris di Surabaya ("Akta


m

ub

BOT") sah dan mengikat ;---------------------------------------------------------------------


ka

b Bahwa sesuai posita gugatan angka 5 s/d 7, Penggugat telah mengakui Obyek
ep

Sengketa yang terdaftar atas nama Tergugat I adalah merupakan jaminan hutang
ah

Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV. Karena Turut
R

es

Tergugat II tidak memenuhi kewajiban pembayaran hutangnya, maka Tergugat II,


M

ng

on

38
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tergugat III dan Tergugat IV, berhak dan berwenang untuk melakukan lelang

si
eksekusi hak tanggungan terhadap Obyek Sengketa ;-------------------------------------

c Bahwa Penggugat selaku pihak yang menempati Obyek Sengketa berdasarkan Akta

ne
ng
BOT merasa dirugikan dengan akan dilaksanakannya lelang eksekusi hak

tanggungan itu dan menuntut agar pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan atas

do
gu Obyek Sengketa tersebut ditangguhkan (vide posita gugatan angka 9 jo. petitum

provisi Penggugat) ;----------------------------------------------------------------------------

In
A
d Bahwa tuntutan Penggugat itu didasarkan pada ketentuan Pasal 13 Peraturan
ah

lik
Menteri Keuangan No.93/PMK.06/2010 tentang Petunjuk Pelaksanaan Lelang,

yang telah dirubah berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No. 106/


am

ub
PMK.06/2013 (selanjutnya disebut "PMK Petunjuk Pelaksanaan Lelang"), yang

pada pokoknya menyebutkan bahwa jika terdapat gugatan terhadap objek lelang
ep
k

Hak Tanggungan dari pihak ketiga (yang bukan debitur ataupun penjamin/
ah

tereksekusi), maka pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan tersebut dilakukan


R

si
melalui fiat eksekusi Pengadilan Negeri ;---------------------------------------------------

ne
2 Bahwa Tergugat III menolak dengan tegas seluruh dalil gugatan Penggugat diatas,
ng

dan akan mengajukan Jawaban atas gugatan Penggugat berdasarkan dasar dan

do
gu

alasan hukum serta, bukti dan fakta hukum sebagaimana akan Tergugat III uraikan

dibawah ini ;-------------------------------------------------------------------------------------


In
A

DALAM EKSEPSI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

A GUGATAN PENGGUGAT TERHADAP TERGUGAT II, TERGUGAT III, DAN


ah

lik

TERGUGAT IV MERUPAKAN GUGATAN YANG ERROR IN PERSONA DAN TIDAK

MEMPUNYAI DASAR HUKUM ;-----------------------------------------------------------------------


m

ub

3 Bahwa gugatan Penggugat kepada Tergugat III harus ditolak atau setidak-tidaknya
ka

dinyatakan tidak dapat diterima (niet onvankelijke verklaard) karena mengandung


ep

cacat formil error in persona berdasarkan alasan dan fakta-fakta hukum yang
ah

diuraikan dibawah ini :-------------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 39 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori
40 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
A.1. Tidak Terdapat Hubungan Hukum Antara Penggugat Dengan Tergugat II, Tergugat III

si
dan Tergugat IV ;---------------------------------------------------------------------------------

4 Bahwa sesuai dengan hukum acara perdata, yang menjadi syarat dalam pengajuan

ne
ng
suatu gugatan adalah adanya kepentingan yang dilandasi dengan adanya hubungan

hukum antara Penggugat dan pihak yang digugat, (ic. Tergugat II, Tergugat III, dan

do
gu Tergugat IV), dimana mengenai adanya hubungan hukum itu harus langsung

dialami secara konkrit oleh Penggugat, dan wajib dibuktikan Penggugat dalam surat

In
A
gugatannya ;--------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
5 Bahwa Yurisprudensi Tetap Mahkamah Agung RI, Putusan No. 4 K/Sip/1958

tanggal 13 Desember 1958, menegaskan: "Syarat mutlak untuk menuntut seseorang


am

ub
di depan Pengadilan adalah adanya hubungan atau perselisihan hukum
ep
k

antara kedua belah pihak" ;------------------------------------------------------------------------------


ah

6 Bahwa Akta BOT yang menjadi dasar pokok dari gugatan Penggugat dibuat oleh
R

si
dan antara Penggugat dan Tergugat I, dan Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV

ne
bukan merupakan pihak dalam perjanjian tersebut. Dengan demikian tidak terdapat
ng

hubungan hukum apapun antara Penggugat dengan Tergugat II, Tergugat III dan

do
gu

Tergugat IV ;-------------------------------------------------------------------------------------

7 Bahwa gugatan Penggugat yang menempatkan Tergugat II, Tergugat III dan
In
A

Tergugat IV sebagai pihak dalam perkara aquo tanpa dilandasi oleh suatu hubungan

hukum, jelas dan terbukti mengandung catat hukum formil error in persona sehingga
ah

lik

harus ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima ;-------------------

A.2. Tidak Terdapat Hubungan Hukum Antara Penggugat Dengan Tergugat II, Tergugat III
m

ub

dan Tergugat IV ;---------------------------------------------------------------------------------


ka

8 Bahwa petitum gugatan Penggugat angka 2 dan 3 meminta agar Pengadilan Negeri
ep

Surabaya menyatakan Penggugat sebagai penyewa yang beritikad baik dan Akta
ah

BOT yang dibuat oleh Penggugat dengan Tergugat I dinyatakan sah dan mengikat.
R

es

Selanjutnya pada petitum angka 4, Penggugat menuntut agar Tergugat II, Tergugat
M

ng

on

40
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
III, dan Tergugat IV tunduk dan patuh terhadap putusan perkara aquo.

si
Memperhatikan petitum Penggugat yang demikian maka berarti Penggugat secara

tidak langsung menuntut Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV, tunduk dan

ne
ng
patuh terhadap Akta BOT yang dibuat Penggugat dengan Tergugat I ;-----------------

9 Bahwa sesuai dengan asas hukum perjanjian, disebutkan bahwa suatu perjanjian

do
gu hanya berlaku dan mengikat sebagai undang-undang bagi para pihak yang

membuatnya, sesuai dengan ketentuan Pasal 1338 jo. Pasal 1340 KUHPerdata.

In
A
Karena Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV, bukan merupakan pihak dalam
ah

lik
Akta BOT, maka tidak ada satu dasar hukum pun yang bisa digunakan untuk

menghukum Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV tunduk dan patuh terhadap
am

ub
Akta BOT tersebut ;-----------------------------------------------------------------------------

10 Bahwa gugatan Penggugat dengan petitum yang menempatkan Tergugat II,


ep
k
ah

Tergugat III, dan Tergugat IV, sebagai pihak yang harus tunduk dan patuh pada Akta BOT
R

si
mengandung cacat formil error in persona, maka sudah seharusnya dan sepatutnya gugatan

ne
Penggugat itu ditolak untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat
ng

diterima (niet onvankelijke verklaard) ;---------------------------------------------------------------

do
gu

DALAM POKOK PERKARA ;----------------------------------------------------------------------------

11 Bahwa Tergugat III mohon terlebih dahulu agar segala sesuatu yang diuraikan pada
In
A

bagian eksepsi tersebut, secara mutatis mutandis menjadi satu kesatuan dan bagian

yang tidak terpisahkan dengan pokok perkara ;---------------------------------------------


ah

lik

12 Bahwa Tergugat III dengan ini menolak dengan tegas seluruh posita Penggugat,

kecuali terhadap hal-hal yang secara tegas diakui oleh Tergugat III dan terbukti
m

ub

kebenarannya menurut hukum ;---------------------------------------------------------------


ka

A HUBUNGAN HUKUM PARA PIHAK ;------------------------------------------------------------


ep

13 Bahwa untuk memudahkan Majelis Hakim dalam memahami permasalahan pokok


ah

perkara sehingga tidak menimbulkan kekeliruan mengenai hubungan dan


R

es

kedudukan hukum para pihak dalam perkara aquo, maka Tergugat III akan
M

ng

on

Halaman 41 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori
42 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menjelaskan hubungan dan kedudukan hukum masing-masing pihak dalam perkara

si
aquo ;----------------------------------------------------------------------------------------------

A.1. Turut Tergugat II Adalah Debitur Dari Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV ;----------

ne
ng
14 Bahwa Turut Tergugat II telah menerima fasilitas kredit dari Tergugat II, Tergugat

III dan Tergugat IV sesuai dengan perjanjian yang dibuat secara terpisah antara

do
gu Turut Tergugat II dengan Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV ;------------------

15 Bahwa khusus mengenai fasilitas kredit yang diterima Turut Tergugat II dari

In
A
Tergugat III, dapat dijelaskan bahwa Turut Tergugat II telah memperoleh fasilitas
ah

lik
kredit dari Tergugat III pada bulan Agustus 2007, yang terdiri dari:--------------------

a Fasilitas Pinjaman Rekening Koran sebesar Rp.2.500.000.000.- berdasarkan Akta


am

ub
Perjanjian Kredit (Pinjaman Rekening Koran) No.3 tanggal 2 Agustus 2007;--------

b Fasilitas Pinjaman Promes Berulang sebesar Rp. 15.000.000.000.- berdasarkan


ep
k

Akta Perjanjian Kredit (Pinjaman Promes Berulang) No.4


ah

si
tanggal 2 Agustus 2007;-----------------------------------------------------------------------

ne
c Fasilitas Pinjaman Berjangka I sebesar Rp.34.200.000.000.- dan fasilitas Pinjaman
ng

Berjangka II sebesar Rp.36.000.000.000.- berdasarkan Akta Perjanjian Kredit

do
gu

(Pinjaman Berjangka) No.5 tanggal 2 Agustus 2007 ;------------------------------------

d Fasilitas Usance/Sight Letter of Credit (L/C) sebesar USD 500.000.- berdasarkan


In
A

Akta Perjanjian Fasilitas Usance/Sight Letter of Credit (L/C) dengan Sub Limit

Trust Receipt (T/R) No.6 tanggal 2 Agustus 2007 ;---------------------------------------


ah

lik

Bahwa seluruh perjanjian-perjanjian tersebut dibuat oleh dan di hadapan Julia Seloadji,

SH, Notaris di Surabaya ;--------------------------------------------------------------------------


m

ub

16 Bahwa selanjutnya, seluruh fasilitas kredit yang diberikan Tergugat III kepada Turut
ka

Tergugat II direstrukturisasi menjadi fasilitas Pinjaman Berjangka (Term Loan)


ep

dengan nilai total pinjaman sebesar Rp.76.367.398.189.- sebagaimana Akta


ah

Perubahan Perjanjian Kredit No.23 tanggal 6 Juli 2010 yang dibuat oleh dan
R

es

dihadapan Julia Seloadji, SH, Notaris di Surabaya ("Perjanjian Kredit") ;-------------


M

ng

on

42
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
17 Bahwa untuk menjamin kepastian pembayaran kembali seluruh hutang Turut

si
Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, maka Turut Tergugat

II telah memberikan jaminan berupa tanah dan bangunan milik Turut Tergugat II

ne
ng
dan milik pihak ketiga yang merupakan Penjamin hutang Turut Tergugat II, di

antaranya tanah dan bangunan milik Tergugat I yang merupakan Pemegang Saham

do
gu dan Direktur Utama Turut Tergugat II, yaitu yang terletak di Jl. Mastrip IX Km.1,3

Kelurahan Warugunung, Kecamatan Karang Pilang, Kota Surabaya, Provinsi Jawa

In
A
Timur, dengan luas tanah 27.189 M2 terdaftar sebagai:-----------------------------------
ah

lik
a. Sertifikat Hak Milik No.l017/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------

b. Sertifikat Hak Milik No.l018/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------


am

ub
c. Sertifikat Hak Milik no.l040/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------

d. Sertifikat Hak Milik No.l060/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------


ep
k

e. Sertifikat Hak Milik No.l061/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------


ah

f. Sertifikat Hak Milik No.l062/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------


R

si
g. Sertifikat Hak Milik No.l063/Kelurahan Warugunung;-----------------------------------

ne
ng

h. Sertifikat Hak Milik No. 1064/Kelurahan Warugunung;---------------------------------

do
gu

i. Sertifikat Hak Milik No.234/Kelurahan Warugunung;------------------------------------

j. Sertifikat Hak Milik No.272/Kelurahan Warugunung ;----------------------------------- -


In
A

18 Bahwa jaminan tanah dan bangunan milik Tergugat I tersebut telah dibebankan Hak

Tanggungan senilai Rp.21.400.000.000.- berdasarkan Akta Pemberian Hak


ah

lik

Tanggungan No.638/2008 tanggal 26 September 2008 yang dibuat oleh dan

dihadapan Julia Seloadji, PPAT di Surabaya jo. Sertifikat Hak Tanggungan


m

ub

Peringkat I No.6657/2008 tanggal 28 Oktober 2008 ;-------------------------------------


ka

19 Bahwa pembebanan Hak Tanggungan atas jaminan tanah dan bangunan milik
ep

Tergugat I telah dilakukan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku hingga
ah

terbitnya Sertifikat Hak Tanggungan yang berirah-irah "Demi Keadilan Berdasarkan


R

es

Ketuhanan Yang Maha Esa" sehingga mempunyai kekuatan eksekutorial yang sama
M

ng

on

Halaman 43 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori
44 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap, dan apabila Turut

si
Tergugat II wanprestasi untuk membayar hutangnya, maka Tergugat III bersama-

sama dengan Tergugat II dan Tergugat IV selaku Pemegang Hak Tanggungan

ne
ng
mempunyai hak untuk menjual Obyek Sengketa serta mengambil pelunasan

piutangnya dari hasil penjualan tersebut (vide Pasal 14 jo. Pasal 20 jo. Pasal 6

do
gu Undang-Undang No.4 Tahun 1996 Tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Serta

Benda-Benda Yang Berkaitan Dengan Tanah ("UU Hak Tanggungan") ;--------------

In
A
20 Bahwa faktanya Turut Tergugat II telah wanprestasi dan telah dinyatakan pailit
ah

lik
berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya No.06/

PKPU/2013/PN.Niaga.Sby jo. No.06/Pailit/2013/PN.Niaga.Sby tanggal 30 Juli


am

ub
2013. Dengan pailitnya Turut Tergugat II, maka seluruh harta benda termasuk

jaminan-jaminan hutang yang tercatat atas nama Turut Tergugat II menjadi boedel
ep
k

pailit, kecuali jaminan hutang Turut Tergugat II yang tercatat atas nama pihak
ah

ketiga/Penjamin, in casu Tergugat I (Pemegang Saham dan Direktur Utama Turut


R

si
Tergugat II), Sdr. Liem Hendra Santoso (Pemegang Saham dan Direktur Turut

ne
Tergugat II) dan Sdri. Liem Elly Setiawati (Pemegang Saham dan Komisaris Turut
ng

Tergugat II) ;-------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

A.2. Tergugat I Adalah Penjamin Atas Hutang Turut Tergugat II Kepada Tergugat II, Tergugat
In
A

III dan Tergugat IV;------------------------------------------------------------------------------------

21 Bahwa selain menjaminkan jaminan tanah dan bangunan miliknya sebagaimana


ah

lik

diuraikan diatas, Tergugat I yang merupakan Pemegang Saham dan Direktur Utama

Turut Tergugat II, juga menjadi "Penjamin/Penanggung Hutang (Borg)" atas hutang
m

ub

Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV sesuai dan
ka

berdasarkan ketentuan Pasal 1820 KUHPerdata ;------------------------------------------


ep

22 Bahwa penjaminan pribadi Tergugat I atas pembayaran hutang Turut Tergugat II


ah

diberikan bersama-sama dengan Pemegang Saham sekaligus Direktur dan


R

es

Komisrais Turut Tergugat II lainnya (ic. Sdr. Liem Hendra Santoso dan Sdri. Liem
M

ng

on

44
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Elly Setiawati) berdasarkan Akta Perjanjian Pemberian Jaminan Perorangan

si
(Personal Guarantee) No.133 tanggal 25 September 2008 jo. Akta Perjanjian

Pemberian Jaminan Perorangan (Personal Guarantee) No.21 tanggal 6 Juli 2010

ne
ng
yang dibuat oleh dan di hadapan Julia Seloadji, SH, Notaris di Surabaya ("Akta

PG") ;---------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu 23 Bahwa pemberian jaminan pribadi (Personal Guarantee) tersebut telah dilakukan

sesuai ketentuan hukum yang berlaku dan diberikan dengan mengenyampingkan

In
A
hak-hak istimewa dari Penjamin sehingga seluruh Penjamin terikat untuk seluruh
ah

lik
hutang Turut Tergugat II tersebut secara tanggung menanggung (vide Pasal 1836

KUHPerdata) ;-----------------------------------------------------------------------------------
am

ub
24 Bahwa dengan telah ditandatanganinya Akta PG tersebut, maka pihak-pihak yang

menandatangi telah setuju untuk mengikatkan diri serta tunduk dan patuh-pada
ep
k

syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Akta PG, yang berlaku
ah

sebagai undang-undang bagi yang membuatnya dan karenanya wajib dilaksanakan


R

si
dengan itikad baik, sebagaimana diamanatkan ketentuan Pasal 1338 ayat (1) dan (3)

ne
KUHPerdata yang menyebutkan :------------------------------------------------------------
ng

(1) Semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang bagi mereka

do
gu

yang membuatnya; (3) Perjanjian itu harus dilaksanakan dengan itikad baik;----------------- In
A

A.3. Tidak Ada Hubungan Hukum Antara Penggugat Dengan Tergugat II, Tergugat III dan

Tergugat IV;---------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

25 Bahwa sebagaimana jawaban Tergugat III pada bagian A.l dan A.2 diatas, terlihat

dan terbukti bahwa tidak terdapat hubungan hukum dalam bentuk apapun antara
m

ub

Tergugat III dengan Penggugat, sehingga oleh karenanya tidak terdapat dasar dan
ka

alasan bagi Penggugat untuk menarik Tergugat III sebagai pihak dalam perkara
ep

aquo ;----------------------------------------------------------------------------------------------
ah

26 Bahwa pokok permasalahan dalam perkara aquo adalah sehubungan dengan Akta
R

es

BOT di lokasi jaminan hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III
M

ng

on

Halaman 45 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori
46 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan Tergugat IV, yang dibuat dan ditandatangani antara Penggugat dengan Tergugat

si
I tanpa sepengetahuan dan seijin dari Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV

selaku Pemegang Hak Tanggungan ;---------------------------------------------------------

ne
ng
27 Bahwa quod non Akta BOT itu benar adanya, maka Akta BOT itu hanya berlaku

dan mengikat bagi pihak-pihak yang membuatnya dan tidak dapat menimbulkan

do
gu kerugian bagi pihak ketiga, termasuk dalam hal ini terhadap Tergugat II, Tergugat

III dan Tergugat IV. Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 1340 ayat (1) dan (2)

In
A
KUHPerdata yang selengkapnya berbunyi sebagai berikut:------------------------------
ah

lik
(1) Suatu perjanjian hanya berlaku antara pihak-pihak yang membuatnya;---------------------

(2)-Suatu perjanjian tidak dapat membawa rugi kepada pihak-pihak ketiga, tak dapat pihak-
am

ub
pihak ketiga mendapat manfaat karenanya, selain dalam hal yang diatur dalam pasal

1317 ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

28 Bahwa dengan demikian, gugatan Penggugat terhadap Tergugat II, Tergugat III, dan
ah

Tergugat IV, yang meminta agar Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV,
R

si
dihukum untuk tunduk dan patuh pada putusan pengadilan yang akan memutus

persengketaan terkait Akta BOT antara Penggugat dengan Tergugat I adalah

ne
ng

gugatan yang tidak berdasarkan hukum dan error in persona ;---------------------------

do
gu

29 Bahwa oleh karena Penggugat tidak mempunyai dasar dan alasan yang jelas untuk

menggugat Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, maka sudah seharusnya dan
In
A

sepatutnya Majelis Hakim yang memeriksa perkara aquo menolak

gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan tidak dapat
ah

lik

diterima ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

B LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN ATAS OBYEK SENGKETA MERUPAKAN


m

ub

HAK DAN KEWENANGAN TERGUGAT II, TERGUGAT III DAN TERGUGAT IV


ka

SELAKU PEMEGANG HAK TANGGUNGAN SESUAI DENGAN KETENTUAN HUKUM


ep

YANG BERLAKU ;-----------------------------------------------------------------------------------------


ah

30 Bahwa Tergugat III menolak dengan tegas dalil posita gugatan Penggugat angka 8
R

es

yang menyatakan apabila Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV tetap
M

ng

on

46
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengajukan proses pelaksanaan lelang eksekusi Hak Tanggungan atas Obyek

si
Sengketa akan melanggar hak subyektif Penggugat dan merupakan perbuatan

melawan hukum ;--------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
31 Bahwa sebagaimana Jawaban Tergugat III pada bagian A.l, terbukti Turut Tergugat

II telah wanprestasi dan berada dalam keadaan pailit serta tidak mempunyai

do
gu kemampuan untuk melunasi hutangnya kepada Tergugat II, Tergugat III, dan

Tergugat IV. Dengan merujuk kepada prinsip hukum pemberian Hak Tanggungan

In
A
(vide Pasal 20 ayat (!) huruf a jo. Pasal 6 dan Pasal 20 ayat (1) huruf b, serta Pasal
ah

lik
20 ayat (2) UU Hak Tanggungan), Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV

memiliki hak dan kewenangan untuk melakukan penjualan obyek Hak Tanggungan
am

ub
(in casu Obyek Sengketa) baik melalui pelelangan umum maupun secara dibawah

tangan dengan tujuan agar hasil penjualan tersebut dapat melunasi hutang Turut
ep
k

Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV ;-------------------------


ah

32 Bahwa hak dan kewenangan Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV tersebut
R

si
dapat dilakukan dengan cara:------------------------------------------------------------------

ne
1 Menjual obyek Hak Tanggungan atas kekuasaan sendiri melalui pelelangan umum
ng

serta mengambil pelunasan piutangnya dari hasil penjualan tersebut; atau;-----------

do
gu

2 Memohon pelaksanaan kekuatan titel eksekutorial (yang sama dengan putusan

pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap) yang


In
A

terdapat dalam Sertipikat Hak Tanggungan kepada Pengadilan Negeri setempat,


ah

lik

agar obyek Hak Tanggungan dijual melalui pelelangan umum menurut tata cara

yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan, sehingga hasil


m

ub

penjualannya dapat digunakan untuk pelunasan piutang pemegang Hak


ka

Tanggungan dengan hak mendahulu dari pada kreditor-kreditor lainnya; atau;------


ep

3 Menjual obyek Hak Tanggungan secara di bawah tangan, dengan berdasarkan pada
ah

kesepakatan pemberi dan pemegang Hak Tanggungan dan mengambil pelunasan


R

es

piutangnya dari hasil penjualan tersebut;---------------------------------------------------


M

ng

on

Halaman 47 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori
48 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
33 Bahwa prinsip pemberian Hak Tanggungan tersebut diatas juga sejalan dengan

si
prinsip yang berlaku umum, yaitu "HUTANG HARUS DILUNASI", yang menjadi

dasar dan acuan bagi Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV untuk melaksanakan

ne
ng
lelang eksekusi Hak Tanggungan terhadap Obyek Sengketa, sehingga secara hukum

tidak melanggar hak subyektif Penggugat dan bukan merupakan perbuatan melawan

do
gu hukum, bahkan sebaliknya justru Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV lah yang

telah dirugikan dengan wanprestasinya Turut Tergugat II ;-------------------------------

In
A
34 Bahwa dalil Penggugat yang menyatakan lelang eksekusi Hak Tanggungan
ah

lik
melanggar hak subjektif Penggugat, hanyalah pendapat subjektif Penggugat tanpa

didasari oleh dasar dan alasan hukum yang kuat dan semata-mata dilakukan
am

ub
Penggugat guna menghalang-halangi upaya Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat

IV dalam mengambil pemenuhan haknya yang telah dijamin oleh undang-undang.


ep
k

Sebaliknya justru Akta BOT Penggugat lah yang telah dibuat secara melawan
ah

hukum dan merugikan Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV, selaku Pemegang
R

si
Hak Tanggungan, sebagaimana.yang akan Tergugat III uraikan lebih lanjut dalam

ne
Jawaban Tergugat III dibawah ini ;-----------------------------------------------------------
ng

35 Bahwa berdasarkan uraian dan dasar hukum tersebut diatas, sudah seharusnya dan

do
gu

sepatutnya gugatan Penggugat aquo ditolak untuk seluruhnya ;------------------------- In


A

C GUGATAN PENGGUGAT TIDAK MENANGGUHKAN LELANG EKSEKUSI


ah

lik

OBYEK SENGKETA ;-------------------------------------------------------------------------------------

36 Bahwa Tergugat III dengan tegas menolak Posita Gugatan angka 7, 9, 11, 12, dan
m

ub

13 serta Petitum Dalam Provisi yang meminta penangguhan pelaksanaan lelang


ka

eksekusi terhadap Obyek Sengketa sampai dengan putusan perkara ini mempunyai
ep

kekuatan hukum tetap ;-------------------------------------------------------------------------


ah

37 Bahwa Obyek Sengketa yang dijaminkan dengan beban Hak Tanggungan oleh
R

es

Tergugat I (sebagai penjamin hutang Turut Tergugat II) kepada Tergugat II,
M

ng

on

48
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tergugat III dan Tergugat IV adalah dimaksudkan untuk menjamin pembayaran

si
hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, apabila

Turut Tergugat II wanprestasi ;---------------------------------------------------------------

ne
ng
38 Bahwa faktanya, saat ini Turut Tergugat II telah wanprestasi, bahkan telah

dinyatakan pailit dengan putusan pengadilan, sehingga guna memperoleh pelunasan

do
gu hutang Turut Tergugat II tersebut, maka Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV

berhak untuk melaksanakan lelang eksekusi Hak Tanggungan atas Obyek Sengketa,

In
A
dengan mekanisme atas kekuasaan sendiri melakukan pelelangan umum atau
ah

lik
pelaksanaan titel eksekutorial melalui Pengadilan atau dengan kesepakatan Pemberi

Hak Tanggungan menjual secara dibawah tangan, sesuai dengan pilihan yang
am

ub
dikehendaki Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, guna memperoleh

pembayaran hutang Turut Tergugat II dengan hak preferens (mendahului) dari para
ep
k

kreditur lainnya ;--------------------------------------------------------------------------------


ah

39 Bahwa jika Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV melaksanakan hak untuk
R

si
melakukan lelang eksekusi hak tanggungan, maka pelaksanaan lelang eksekusi hak

ne
tanggungan tersebut hanya dapat dihindari dengan pelunasan hutang Turut Tergugat
ng

II kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, sesuai dengan ketentuan Pasal

do
gu

20 ayat (5) UU Hak Tanggungan yang menyebutkan :------------------------------------

"Sampai saat pengumuman untuk lelang dikeluarkan, penjualan sebagaimana dimaksud


In
A

pada ayat (1) dapat dihindarkan dengan pelunasan hutang yang dijamin dengan Hak

Tanggungan itu beserta biaya-biaya eksekusi yang telah


ah

lik

dikeluarkan.";---------------------------------------------------------------------------------------------
m

ub

40 Bahwa demikian juga dengan ketentuan Pasal 13 PMK Petunjuk Pelaksanaan


ka

Lelang (vide posita gugatan angka 11), bukan ditujukan sebagai dasar untuk
ep

penundaan pelaksanaan lelang eksekusi Hak Tanggungan, melainkan memberikan


ah

pengaturan jika dalam proses pelaksanaan lelang eksekusi Hak Tanggungan terdapat
R

es

gugatan dari pihak ketiga yang mengaku sebagai pemilik Obyek Lelang (bukan
M

ng

on

Halaman 49 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori
50 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
gugatan dari debitur/penjamin/tereksekusi dan bukan juga gugatan dari suami atau

si
istri debitur/penjamin/tereksekusi), maka proses pelaksanaan lelang eksekusi Hak

Tanggungan itu harus dilakukan melalui Pengadilan Negeri, agar dapat dibuktikan

ne
ng
apakah pihak ketiga benar merupakan pemilik Obyek Lelang yang beritikad baik/

tidak ;---------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu 41 Bahwa faktanya, Penggugat bukanlah pemilik Obyek Lelang/Obyek Sengketa,

karena Obyek Sengketa secara tegas telah diakui Penggugat dalam posita

In
A
gugatannya angka 2 sebagai milik dari Tergugat I ;----------------------------------------
ah

lik
42 Bahwa tanpa adanya pelunasan atas hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat II,

Tergugat III dan Tergugat IV, maka tidak terdapat dasar dan alasan hukum untuk
am

ub
menangguhkan pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan aquo, dan oleh

karenanya dalil gugatan dan Petitum Penggugat yang menyatakan dan meminta agar
ep
k

tidak dilaksanakannya lelang eksekusi hak tanggungan atas Obyek Sengketa sudah
ah

seharusnya ditolak ;-----------------------------------------------------------------------------


R

si
D AKTA PERJANJIAN SEWA MENYEWA DALAM RANGKA B.O.T. {BUILT

ne
OPERATION AND TRANSFER) NO. 2 TANGGAL 11 JUNI 2011 ("AKTA BOT")
ng

MENGANDUNG CACAT HUKUM SEHINGGA TIDAK SAH DAN BATAL DEMI

do
gu

HUKUM;------------------------------------------------------------------------------------------------------

43 Bahwa pokok permasalahan gugatan yang dikemukakan Penggugat dalam perkara


In
A

aquo adalah didasari oleh Akta BOT yang dibuat oleh dan antara Penggugat dengan

Tergugat I, terkait dengan lokasi (Obyek Sengketa) yang menjadi jaminan hutang
ah

lik

Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV ;-----------------

44 Bahwa secara tegas, Tergugat III menolak petitum gugatan Penggugat angka 3 yang
m

ub

memohon agar Pengadilan Negeri Surabaya menyatakan Akta BOT adalah


ka

ep

sah dan mengikat serta berlaku menurut hukum ;----------------------------------------------------


ah

es
M

ng

on

50
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
45 Bahwa Akta BOT yang dibuat dan ditandatangani oleh Tergugat I dan Penggugat

si
merupakan akta yang cacat hukum, sehingga tidak sah dan batal demi hukum,

sebagaimana yang akan Tergugat III jelaskan dibawah ini ;------------------------------

ne
ng
D.1. Akta BOT Dibuat Oleh Dan Antara Pihak-Pihak Yang Terafiliasi Dengan Dasar Itikad

Buruk;----------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu 46 Bahwa sebagaimana telah diuraikan diatas, Tergugat I adalah Pemegang Saham dan

Direktur Utama dari Turut Tergugat II, yang sekaligus juga sebagai pemilik Obyek

In
A
Sengketa. Sesuai dalil gugatan Penggugat, Obyek Sengketa itu telah diserahkan oleh
ah

lik
Tergugat I kepada Penggugat guna dijadikan objek dalam Akta BOT ;-----------------

47 Bahwa ternyata diketahui fakta hukum, bahwa Akta BOT yang dibuat oleh
am

ub
Penggugat dengan Tergugat I tanggal 11 Juni 2011, dinyatakan mulai berlaku sejak

tanggal 6 Oktober 2010 (vide posita 3 surat gugatan Penggugat) yang mana pada
ep
k

tanggal 6 Oktober 2010 itu juga telah dibuat akta perubahan susunan pemegang
ah

saham dan susunan pengurus PT Kemasan Lestari (ic. Penggugat) berdasarkan Akta
R

si
Berita Acara Rapat No.l yang dibuat dihadapan Gatut Prakarsa, SH, Notaris di

ne
Surabaya, dengan riwayat sebagai berikut:--------------------------------------------------
ng

6 Susunan Pemegang Saham dan Pengurus PT Kemasan Lestari (ic. Penggugat) sebelum dibuatnya

do
gu

akta tanggal 6 Oktober 2010:------------------------------------------------------------------------------------

No. Nama Jabatan Kepemilikan Saham


In
A

1. Liem Hendra Santoso Direktur Utama Pemilik 20 lembar Saham atau sebesar
Rp.20.000.000,-
2. Liem Effendy Satiadi Direktur Pemilik 20 lembar Saham
ah

lik

(ic. Tergugat 1) Atau sebesar Rp. .20.000.000,-

3. Liem Elly Setiawati Komisaris Pemilik 20 lembar Saham atau sebesar


Rp.20.000.000,-
m

ub

Catatan: Liem Hendra Santoso, Liem Effendy Satiadi, dan Liem Elly Setiawati, adalah
ka

ep

merupakan pemilik/pemegang saham dan Direksi serta Komisaris pada PT


ah

Integra Lestari (dalam pailit) (ic. Turut Tergugat II) ;----------------------------------------------


es
M

ng

on

Halaman 51 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori
52 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7 Susunan Pemegang Saham dan Pengurus PT Kemasan Lestari (ic. Penggugat) setelah dibuatnya

si
akta tanggal 6 Oktober 2010:------------------------------------------------------------------------------------

No. Nama Jabatan Kepemilikan Saham

ne
ng
1. Liem Andreas Satiadi Direktur Pemilik 24 lembar Saham
(ic. Penggugat) atau sebesar Rp.24.000.000,-

do
2.
3.
guPaul Hendrawan
PT Pancaran Anugerah
Komisaris
Pemilik 36 lembar Saham atau sebesar
Raya Rp.36.000.000,-

In
A
Bahwa kemudian pada tanggal 4 April 2011, dilakukan lagi perubahan pengurus pada PT
ah

lik
Kemasan Lestari (ic. Penggugat) berdasarkan Akta Berita Acara Rapat No.ll yang dibuat

dihadapan Gatut Prakarsa, SH, Notaris di Surabaya, dengan susunan pengurus sebagai
am

ub
berikut:-----------------------------------------------------------------------------------------------------

No. Nama Jabatan Kepemilikan Saham


ep
k

1. Liem Andreas Satiadi Direktur Pemilik 24 lembar Saham


(ic. Penggugat) atau sebesar Rp.24.000.000,-
ah

2. Remy Oscar Rampisela Komisaris


R

si
3. PT Pancaran Anugerah Pemilik 36 lembar Saham atau sebesar
Raya Rp.36.000.000,-

ne
ng

Bahwa yang menarik dalam Akta No.ll tanggal 4 April 2011 tersebut adalah penjelasan dari

do
gu

Gatut Prakarsa, SH, selaku Notaris yang membuat akta tersebut, pada bagian komparisi

akta, dimana pada butir 2 halaman 2-3 dari akta tersebut disebutkan, bahwa kehadiran Liem
In
A

Andreas Satiadi (ic. Penggugat) dalam rapat tersebut diwakili oleh Liem Elly Setiawati (ic.

Pemegang Saham dan Komisaris Turut Tergugat II) berdasarkan surat kuasa tertanggal 12
ah

lik

April 2011 ;-----------------------------------------------------------------------------------------------

Bahwa dengan demikian diwakilinya Liem Andreas Satiadi (ic. Penggugat) oleh Liem Elly
m

ub

Setiawati (ic. Pemegang Saham dan Komisaris Turut Tergugat II) dalam kepentingan rapat
ka

PT Kemasan Lestari (ic. Penggugat), jelas merupakan bukti adanya hubungan hukum
ep

yang kuat antara Turut Tergugat II dan Tergugat I


ah

es

dengan Penggugat ;--------------------------------------------------------------------------------------


M

ng

on

52
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
48 Bahwa hubungan hukum antara Penggugat, Tergugat I dan Turut Tergugat II juga

si
terlihat dan terbukti dari beberapa koresponden antara Turut Tergugat II dengan

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, yang pada pokoknya membuktikan

ne
ng
bahwa Penggugat, Tergugat I dan Turut Tergugat II, serta pemegang saham

Penggugat (ic. PT Pancaran Anugerah Raya) adalah pihak-pihak yang terafiliasi

do
gu (mempunyai pertautan dan hubungan) yang berada dalam satu grup perusahaan

"Lestari Group" ;--------------------------------------------------------------------------------

In
A
49 Bahkan hubungan afiliasi antara Penggugat dengan Tergugat I juga dibuktikan
ah

lik
dengan alamat tempat tinggal Liem Andreas Satiadi (ic. Penggugat) yang sama

dengan alamat tempat tinggal Liem Effendy Satiadi (ic. Tergugat I), yaitu sama-
am

ub
sama beralamat di Jl. Kutisari Indah Utara I V/34, Kelurahan Kutisari, Kecamatan

Tenggilis Mejoyo, Surabaya (vide komparisi surat gugatan Penggugat mengenai


ep
k

alamat pihak-pihak berperkara) ;--------------------------------------------------------------


ah

50 Bahwa karena merupakan pihak yang terafiliasi, maka secara pasti Penggugat telah :
R

si
mengetahui mengenai penjaminan Obyek Sengketa oleh Tergugat I kepada Tergugat

ne
II, Tergugat III dan Tergugat IV guna menjamin pembayaran hutang Turut Tergugat
ng

II, sehingga tidak seharusnya Penggugat dan Tergugat I membuat dan

do
gu

menandatangani Akta BOT yang akan membawa dampak kerugian bagi Tergugat II,

Tergugat III, dan Tergugat IV (seperti pokok gugatan Penggugat aquo yang
In
A

meminta penundaan pelaksanaan eksekusi hak tanggungan atas Obyek Sengketa);--

51 Bahwa tindakan Penggugat dan Tergugat I membuat dan menandatangani Akta


ah

lik

BOT diatas Obyek Sengketa, walaupun telah mengetahui penjaminan Obyek

Sengketa kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, membuktikan itikat
m

ub

buruk Pengugat dan Tergugat I, untuk menghalang-halangi Tergugat II, Tergugat


ka

III, dan Tergugat IV, memperoleh pelunasan hutang Turut Tergugat II ;---------------
ep

52 Bahwa bukti nyata dari itikad buruk Penggugat dan Tergugat I adalah dengan
ah

diajukannya gugatan perkara aquo, dengan tujuan mengusahakan dan


R

es
M

ng

on

Halaman 53 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori
54 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengupayakan berbagai cara untuk menunda dan/atau menghalang-halangi proses

si
pelaksanaan lelang eksekusi hak tanggungan yang akan dilakukan Tergugat II, Tergugat III,

dan Tergugat IV guna memperoleh pengembalian hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat

ne
ng
II, Tergugat III, dan Tergugat IV ;---------------------------------------------------------------------

D.2. Tergugat I Tidak Mempunyai Kewenangan Menandatangani Akta BOT;----------------------

do
gu 53 Bahwa sebagaimana telah diuraikan diatas, Tergugat I telah menjaminkan Obyek

Sengketa kepada Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV, berdasarkan Akta

In
A
Pemberian Hak Tanggungan No.638/2008 tanggal 25 September 2008 yang dibuat
ah

lik
dihadapan Julia Seloadji, SH, PPAT di Surabaya ("APHT 638") jo. Sertifikat Hak

Tanggungan Peringkat I No.6657/2008 tanggal 28 Oktober 2008 ;----------------------


am

ub
54 Bahwa Turut Tergugat II selaku Debitur dan Tergugat I selaku penjamin hutang

Turut Tergugat II dan Pemberi Hak Tanggungan, wajib meminta persetujuan tertulis
ep
k

kepada Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV selaku kreditur dan Pemegang -
ah

Hak Tanggungan, apabila hendak menyewakan obyek jaminan yang telah


R

si
dibebankan Hak Tanggungan, kepada pihak lain (termasuk kepada Penggugat),

ne
sebagaimana diatur dalam Pasal 9.11.2 Perjanjian Kredit dan Pasal 2 ayat (2) APHT
ng

638 ;-----------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

Pasal 9.11.2 Perjanjian Kredit:--------------------------------------------------------------------------

"Debitur dan/atau penjamin wajib meminta persetujuan tertulis terlebih dahulu kepada
In
A

Bank dalam hal menjual, menyewakan, mentransfer, memindahkan hak, menghapuskan

sebagian besar atau seluruh harta kekayaan Debitur dan/atau penjamin atau menjaminkan/
ah

lik

mengagunkan barang-barang bergerak maupun barang-barang tidak bergerak milik

Debitur dan/atau penjamin dengan cara bagaimanapun juga dan kepada orang/pihak
m

ub

siapapun juga (kecuali menjual dalam rangka menjalankan sifat usaha yang normal) ;------
ka

Pasal 2 ayat (2) APHT 638:------------------------------------------------------------------------------


ep

"Pihak Pertama tidak akan menyewakan kepada pihak lain Obyek Hak Tanggungan tanpa
ah

persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak Kedua termasuk menentukan atau
R

es

mengubah jangka waktu sewa dan/atau menerima uang sewa


M

ng

on

54
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
dimuka jika disetujui disewakan atau sudah disewakan." ;----------------------------------------

55 Bahwa sesuai ketentuan Pasal 9.11.2 Perjanjian Kredit dan Pasal 2 ayat (2) APHT

ne
ng
638 tersebut, ditegaskan bahwa Tergugat I tidak akan dan tidak boleh menyewakan

Obyek Sengketa kepada pihak lain (termasuk kepada Penggugat) tanpa persetujuan

do
gu tertulis terlebih dahulu dari Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV, namun

ternyata Tergugat I pada tanggal 11 Juni 2011 (vide posita angka 3 surat gugatan

In
A
Penggugat) tetap membuat dan menandatangani Akta BOT itu tanpa sepengetahuan
ah

lik
dan persetujuan/seijin Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV ;---------------------

56 Bahwa dengan tidak adanya persetujuan tertulis dari Tergugat II, Tergugat III, dan
am

ub
Tergugat IV, maka kedudukan Tergugat I pada saat membuat dan menandatangani

Akta BOT dengan Penggugat adalah tidak sah atau dengan kata lain Tergugat I tidak
ep
k

mempunyai kewenangan untuk melakukan tindakan hukum, membuat dan


ah

menandatangani Akta BOT tersebut, sehingga Akta BOT tersebut adalah cacat
R

si
hukum karena tidak memenuhi unsur "kecakapan pihak yang membuat perjanjian"

ne
sebagaimana disyaratkan dalam ketentuan Pasal 1320 KUHPerdata ;------------------
ng

D.3. Akta BOT Tidak Dapat Membawa Kerugian Bagi Pihak Ketiga;--------------------------------

do
gu

57 Bahwa Obyek Sengketa yang diserahkan Tergugat I kepada Penggugat berdasarkan

Akta BOT adalah merupakan jaminan atas hhutang Turut Tergugat II kepada
In
A

Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV, yang telah dibebani dengan hak

tanggungan, untuk jangka waktu yang tidak tentu, sampai dengan dilunasinya
ah

lik

seluruh hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III, dan Tergugat IV;-

58 Bahwa faktanya Akta BOT antara Tergugat I dengan Penggugat dibuat pada saat
m

ub

Obyek Sengketa tersebut terikat sebagai jaminan bagi Tergugat II, Tergugat III, dan
ka

Tergugat IV, dan hal ini dapat menimbulkan kerugian bagi Tergugat II, Tergugat III,
ep

dan Tergugat IV, dan telah terbukti dengan diajukannya gugatan aquo oleh
ah

Penggugat, hal mana adalah jelas bertentangan dengan ketentuan Pasal 1340
R

es

KUHPerdata ayat (2) KUHPerdata yang berbunyi:----------------------------------------


M

ng

on

Halaman 55 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori
56 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
"Suatu perjanjian tidak dapat membawa rugi kepada pihak-pihak ketiga, tak dapat pihak-

pihak ketiga mendapat manfaat karenanya, selain dalam hal yang diatur dalam pasal

ne
ng
1317" ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------

59 Bahwa selain kerugian karena diajukan gugatan aquo oleh Penggugat, Akta BOT

do
gu juga memberikan kerugian bagi Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV terkait

dengan uang sewa atas Obyek Sengketa yang dinikmati oleh Tergugat I, dimana

In
A
seharusnya uang sewa tersebut dapat diperhitungkan dan menjadi pengurang atas
ah

lik
jumlah pembayaran hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III dan

Tergugat IV yang dijamin dengan Obyek Sengketa itu ;----------------------------------


am

ub
60 Bahwa dengan demikian, Akta BOT yang membawa kerugian bagi Tergugat II,

Tergugat III,-dan Tergugat IV sebagaimana dimaksud diatas, sudah terang dan jelas
ep
k

tidak memenuhi unsur "causa yang halal" sebagaimana disyaratkan dalam ketentuan
ah

Pasal 1320 KUHPerdata ;----------------------------------------------------------------------


R

si
61 Dengan tidak terpenuhinya syarat-syarat sahnya suatu perjanjian tersebut, maka

Akta BOT antara Tergugat I dengan Penggugat menjadi tidak sah dan batal demi

ne
ng

hukum ;-------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

D.4. Akta BOT Sebagai Suatu Akta Otentik Telah Memuat Keterangan Yang Tidak Benar;-----

62 Bahwa sebagaimana pengakuan Penggugat dalam posita gugatan angka 1 dan 3,


In
A

Akta BOT dibuat dan ditandatangani oleh Penggugat dengan Tergugat I dihadapan

Gatut Prakarsa, SH, Notaris di Surabaya, sehingga merupakan "akta otentik" yang
ah

lik

berlaku dan mengikat bagi Penggugat dan Tergugat I ;-----------------------------------

63 Bahwa sebagai suatu akta otentik, tentunya Akta BOT harus dibuat berdasarkan
m

ub

keterangan yang benar dan jelas dari Penggugat dan Tergugat I, mengenai segala
ka

sesuatunya yang berkaitan dengan pembuatan Akta BOT itu, antara lain mengenai
ep

kapasitas dan kedudukan hukum para pihak serta status dari Obyek Sengketa yang
ah

akan dijadikan obyek dalam Akta BOT ;----------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

56
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
64 Bahwa dalil gugatan Penggugat angka 4 menyatakan bahwa Tergugat I menjamin

si
selama Penggugat menyewa Obyek Sengketa tidak akan mendapat

ne
ng
gangguan/rintangan dari pihak lain, padahal baik Tergugat I maupun Penggugat secara pasti

mengetahui bahwa Obyek Sengketa adalah merupakan jaminan hutang Turut Tergugat II

do
gu kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV yang telah dibebani dengan hak

tanggungan ;-----------------------------------------------------------------------------------------------

In
A
65 Bahwa dengan adanya klausula jaminan Tergugat I kepada Penggugat sebagaimana
ah

lik
dalil gugatan angka 4 tersebut diatas, maka patut diduga, Tergugat I maupun

Penggugat telah memberikan keterangan yang tidak benar atau menyembunyikan


am

ub
fakta yang sesungguhnya kepada pejabat yang berwenang (in casu Notaris) pada

saat membuat Akta BOT. Penggugat maupun Tergugat I sengaja tidak memberikan
ep
k

keterangan mengenai penjaminan Obyek Sengketa dan perlunya persetujuan


ah

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV dalam pembuatan Akta BOT tersebut ;---
R

si
66 Bahwa perbuatan Penggugat dan Tergugat I yang tidak memberikan keterangan

ne
sesuai dengan fakta yang sebenar-benarnya dalam Akta BOT, jelas telah merugikan
ng

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV karena mendapatkan halangan untuk

do
gu

melakukan eksekusi hak tanggungan. Perbuatan Penggugat dan Tergugat I tersebut

dapat dikategorikan sebagai tindak pidana dengan ancaman hukuman pidana


In
A

sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 266 KUHP, yang selengkapnya

berbunyi :-----------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

(1) Barang siapa menyuruh memasukkan keterangan palsu ke dalam suatu akta otentik

mengenai sesuatu hal yang kebenarannya harus dinyatakan oleh suatu akta itu, dengan
m

ub

maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai akta itu seolah-olah
ka

keterangannya sesuai dengan kebenaran, diancam, jika pemakaian itu dapat


ep

menimbulkan kerugian, dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun:------------------


ah

es
M

ng

on

Halaman 57 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori
58 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(2) Diancam dengan pidana yang sama, barang siapa dengan sengaja memakai akta

si
tersebut seolah-olah isinya sesuai dengan kebenaran, jika karena pemakaian tersebut

dapat menimbulkan kerugian.";------------------------------------------------------------------

ne
ng
67 Berdasarkan dasar hukum dan fakta-fakta tersebut di atas, maka Petitum

do
gu Penggugat yang menyatakan dan meminta agar Akta BOT dinyatakan sah dan mengikat

serta meminta Tergugat III untuk tunduk pada isi putusan sudah seharusnya ditolak. Tidak

In
A
terdapat satu pun alasan dan dasar hukum bagi Majelis Hakim yang memeriksa perkara
ah

lik
aquo untuk mengabulkan petitum Penggugat tersebut ;---------------------------------------------

E PENGGUGAT ADALAH PENYEWA YANG BERITIKAD BURUK;----------------------------


am

ub
68 Bahwa Tergugat III menolak dengan tegas petitum Penggugat angka 2 yang

meminta Pengadilan Negeri Surabaya menyatakan Penggugat adalah penyewa yang


ep
k

beritikad baik, karena Penggugat bukanlah penyewa yang beritikad baik, sesuai
ah

dengan fakta-fakta yang sesungguhnya terjadi dan didukung oleh bukti-bukti dalam
R

si
perkara aquo ;------------------------------------------------------------------------------------

ne
E.1. Akta BOT Dibuat Setelah Wanprestasi Dan Restrukturisasi Fasilitas Kredit Turut Tergugat
ng

II;---------------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

69 Bahwa sebagaimana telah diuraikan pada bagian A.l, terhadap fasilitas kredit yang

diterima Turut Tergugat II dari Tergugat III telah dilakukan restrukturisasi pada
In
A

tanggal 6 Juli 2010, yang dilakukan karena Turut Tergugat II telah wanprestasi.

Restrukturisasi dilakukan guna perbaikan atas fasilitas kredit Turut Tergugat II agar
ah

lik

dapat diselesaikan sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati antara Turut

Tergugat II dengan Tergugat III. Proses restrukturisasi juga diketahui secara pasti
m

ub

oleh Tergugat II dan Penggugat karena merupakan pihak-pihak yang terafiliasi ;-----
ka

70 Bahwa ternyata kemudian Penggugat dan Tergugat II menandantangani Akta BOT


ep

pada tanggal 11 Juni 2011 dan menyatakan Akta BOT tersebut mulai berlaku sejak
ah

tanggal 6 Oktober 2010, tindakan mana terbukti dilakukan setelah terjadinya


R

es

restrukturisasi kredit akibat wanprestasinya Turut Tergugat II kepada Tergugat III ;-


M

ng

on

58
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
71 Bahwa penandatanganan Akta BOT ini jelas mengandung niat untuk pengalihan

si
penguasaan Obyek Sengketa oleh Tergugat I kepada pihak lain (penyewa) dengan

maksud untuk menghalangi Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV jika akan

ne
ng
melakukan lelang eksekusi hak tanggungan atas Obyek Sengketa (sebagaimana

terbukti dengan adanya gugatan Penggugat aquo). Hubungan hukum dalam

do
gu
bentuk sewa dengan konsep BOT sengaja dilakukan Penggugat dan Tergugat II dengan

In
A
maksud untuk memperoleh perlindungan kepada Pengguatyang mengaku sebagai penyewa ;-
ah

lik
72 Bahwa niat untuk penguasaan Obyek Sengketa oleh Pengugat bersama-sama dengan

Tergugat I telah membuktikan itikad buruk dari Penggugat sehingga tidak terdapat
am

ub
dasar dan alasan hukum bagi Majelis Hakim yang memeriksa perkara aquo

mengabulkan petitum Penggugat angka 2 tersebut ;---------------------------------------


ep
k

E.2. Penggugat Secara Pasti Mengetahui Bahwa Obyek Sengketa Telah Dijaminkan Pada
ah

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV;---------------------------------------------------------


R

si
73 Bahwa dalil gugatan Penggugat angka 4 dan 5 menyatakan seakan-akan Penggugat

ne
tidak mengetahui bahwa pada saat Akta BOT dibuat, Obyek Sengketa telah
ng

dijadikan jaminan hutang Turut Tergugat II kepada Terugat II, Tergugat III dan

do
gu

Tergugat IV ;-------------------------------------------------------------------------------------

74 Bahwa dalil Penggugat tersebut memperlihatkan itikad buruk Penggugat dalam


In
A

pembuatan Akta BOT, karena Penggugat secara pasti telah mengetahui bahwa

Obyek Sengketa merupakan jaminan hutang Turut Tergugat II kepada Tergugat II,
ah

lik

Tergugat III dan Tergugat IV ;----------------------------------------------------------------

75 Bahwa pengetahuan Penggugat mengenai penjaminan Obyek Sengketa kepada


m

ub

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV diperoleh karena Penggugat merupakan
ka

pihak yang terafiliasi dengan Tergugat I dan Turut Tergugat II, dan sesuai hasil
ep

pemeriksaan dokumentasi hukum [Legal Due Diligent) yang dilakukan Penggugat


ah

sebelum menandatangani Akta BOT ;--------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 59 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori
60 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
76 Bahwa sebagaimana lazimnya suatu perjanjian sewa dalam rangka BOT, tentunya

si
pihak penyewa terlebih dahulu melakukan serangkaian tindakan berupa

pemeriksaan dokumentasi hukum terkait dengan obyek yang akan disewa, karena

ne
ng
perjanjian sewa dalam rangka BOT merupakan perjanjian investasi dengan jangka

waktu yang sangat panjang (ic. 20 tahun) dan dengan nilai investasi yang sangat

do
gu besar, untuk pendirian sebuah pabrik. Pemeriksaan dokumentasi hukum meliputi

pemeriksaan kebenaran atas kepemilikan Obyek Sengketa, yang didalamnya

In
A
termuat informasi mengenai penjaminan Obyek Sengketa berupa pembebanan hak
ah

lik
tanggungan kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV ;----------------------------------

77 Bahwa tindakan Penggugat yang membuat Akta BOT dengan Tergugat I, walaupun
am

ub
Penggugat telah mengetahui secara pasti mengenai penjaminan Obyek Sengketa

kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV, memperlihatkan dan
ep
k

membuktikan itikad buruk Penggugat, hal mana bertentangan dengan ketentuan


ah

Pasal 338 KUHPerdata ayat (3) yang mengharuskan pelaksanaan suatu perjanjian
R

si
dengan itikad baik ;-----------------------------------------------------------------------------

ne
78 Bahwa dengan terbuktinya itikad buruk dari Penggugat maupun Tergugat I terkait
ng

dengan Akta BOT maka sangat tidak beralasan untuk menyatakan Penggugat adalah

do
gu

penyewa yang beritikad baik dan oleh karenanya Majelis Hakim yang memeriksa

perkara aquo sudah seharusnya dan sepatutnya menolak gugatan Penggugat untuk
In
A

seluruhnya ;--------------------------------------------------------------------------------------

Berdasarkan dalil-dalil dan uraian yang telah dikemukakan diatas, Tergugat III mohon kepada Yang
ah

lik

Terhormat Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang memeriksa dan mengadili perkara aquo

kiranya berkenan memberikan putusan yang amarnya sebagai berikut:---------------------------------------


m

ub

DALAM PROVISI: ---------------------------------------------------------------------------------------------------


ka

Menolak tuntutan provisi yang diajukan Para Penggugat ;------------------------------------------------------


ep

DALAM EKSEPSI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------


ah

1. Mengabulkan Eksepsi Tergugat III untuk seluruhnya ;---------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

60
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menyatakan gugatan Penggugat ditolak atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima

si
[niet onvankelijke verklaard) ;-------------------------------------------------------------------------------

DALAM POKOK PERKARA:--------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
1. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;----------------------------------------------------------

2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini ;----------

do
gu
Atau apabila Yang Terhormat Majelis Hakim berpendapat lain, mohon untuk memberikan putusan

yang seadil-adilnya (ex aequo et bono) ;---------------------------------------------------------------------------

In
A
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat IV menyatakan telah
ah

lik
mengerti akan maksud dan isinya serta telah mengajukan Jawabannya tertanggal
am

ub
16 Oktober 2014 sebagai berikut :----------------------------------------------------------------------------------

DALAM EKSEPSI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------


ep
k

1 Bahwa Tergugat IV menolak seluruh dalil-dalil Penggugat, kecuali terhadap hal-hal yang
ah

diakui secara tegas kebenarannya oleh Penggugat ;-----------------------------------------------------


R

si
2 PENGADILAN NEGERI TIDAK BERWENANG MEMERIKSA PERKARA A QUO

ne
(KOMPETENSI
ng

ABSOLUT) ;-------------------------------------------------------------------------------

do
gu

Bahwa setelah TERGUGAT IV membaca gugatan dengan seksama, objek gugatan dalam perkara

a quo berkaitan dengan penetapan budel pailit yang merupakan salah satu proses kepailitan yang
In
A

diatur berdasarkan Undang Undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan

Kewajiban Pembayaran Utang. ;--------------------------------------------------------------------------------


ah

lik

Bahwa Pasal 3 Undang Undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan

Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ---------------------------------------------------------------


m

ub

“Putusan atas permohonan pernyataan pailit dan hal-hal lain yang berkaitan dan/atau diatur
ka

dalam Undang Undang ini, diputuskan oleh Pengadilan yang daerah hukumnya meliputi daerah
ep

tempat kedudukan hukum Debitor.” ;--------------------------------------------------------------------------


ah

Bahwa Pasal 1 angka 7 Undang Undang Nomor 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan
R

es

Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ---------------------------------------


M

ng

on

Halaman 61 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori
62 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Pengadilan adalah Pengadilan Niaga dalam lingkungan peradilan umum” ;-------------------------

si
Bahwa dengan demikian sudah seharusnya gugatan PENGGUGAT dinyatakan tidak dapat

diterima (Niet Ontvankelijk Verklaard) karena pemeriksaan perkara a quo merupakan kompetensi

ne
ng
absolut Pengadilan Niaga, sehingga Pengadilan Negeri tidak berwenang memeriksa perkara a

quo. ;----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

do
3
gu GUGATAN PERKARA A QUO HARUS DIANGKAT / DIAMBIL ALIH OLEH KURATOR

SESUAI DENGAN KEWENANGANNYA ;-----------------------------------------------------------

In
A
Bahwa Turut Tergugat II selaku debitur berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan
ah

lik
Negeri Surabaya No. 06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby tanggal 30 Juli 2013 telah dinyakatan pailit

sebagaimana didalilkan Penggugat dalam gugatannya ;-----------------------------------------------------


am

ub
Bahwa Suwandi, SH, Mardiansyah, SH., dan Soemarso, SH.,MH. masing-masing adalah advokat

yang diangkat menjadi kurator PT. Integra Lestari (Dalam Pailit) berdasarkan
ep
k
ah

Putusan Pengadilan Niaga Surabaya No.06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby tanggal 30 Juli 2014. ;------


R

si
Pasal 69 ayat (1) Undang Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan

ne
ng

Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ---------------------------------------------------------------

“Tugas Kurator adalah melakukan pengurusan dan/atau pemberesan harta pailit” ;-----------------

do
gu

Pasal 98 Undang Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban

Pembayaran Utang mengatur sbb : ----------------------------------------------------------------------------


In
A

“Sejak mulai pengangkatannya, Kurator harus melaksanakan semua upaya untuk mengamankan

harta pailit dan menyimpan semua surat, dokumen, uang, perhiasan, efek, dan surat berharga
ah

lik

lainnya dengan memberikan tanda terima” ;-----------------------------------------------------------------

Bahwa Pasal 16 Undang Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan
m

ub

Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ---------------------------------------------------------------


ka

“Kurator berwenang melaksanakan tugas pengurusan dan/atau pemberesan atas harta pailit sejak
ep

tanggal putusan pailit diucapkan meskipun terhadap putusan tersebut diajukan kasasi atau
ah

peninjauan kembali.” ;-------------------------------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

62
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga Surabaya No.06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby tanggal 30 Juli

si
2014 telah diangkat kurator yang berwenang melaksanakan tugas pengurusan dan/atau pemberesan

dan seorang hakim pengawas yang mengawasi pemberesan dimaksud maka penetapan boedel harta

ne
ng
pailit, pengurusan dan pemberesan boedel harta pailit sepenuhnya merupakan kewenangan Saudara

Suwandi, SH, Saudara Mardiansyah, SH., dan Saudara Soemarso, SH.,MH. dan Hakim Pengawas.

do
gu
Konsekuensinya sesuai dengan Pasal 26 ayat 1 dan Pasal 28 ayat 1 Undang Undang No.37 Tahun

2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang sebagai berikut :

In
A
------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
Pasal 26

“ (1)Tuntutan mengenai hak atau kewajiban yang menyangkut harta pailit harus diajukan oleh
am

ub
atau terhadap Kurator.” ;-------------------------------------------------------------------------------

Pasal 28
ep
k

“ (1)Suatu tuntutan hukum yang diajukan oleh Debitor dan yang sedang berjalan
ah

si
selama kepailitan berlangsung, atas permohonan tergugat, perkara harus ditangguhkan

ne
ng

untuk memberikan kesempatan kepada tergugat memanggil Kurator untuk mengambil alih

perkara dalam jangka waktu yang ditentukan oleh hakim.” ;-------------------------------------

do
gu

Sehingga demi hukum Saudara Suwandi, SH, Saudara Mardiansyah, SH., dan Saudara Soemarso,

SH.,MH selaku kurator berdasarkan kewenangannya harus mengangkat dan mengambil alih
In
A

perkara a quo. Dan dengan demikian sangat tidak berdasar hukum gugatan Penggugat kepada

Tergugat IV dalam perkara a quo ;-----------------------------------------------------------------------------


ah

lik

4 GUGATAN KABUR / TIDAK JELAS (OBSCUUR LIBEL) ;---------------------------------------

a Bahwa gugatan Penggugat kabur atau tidak jelas karena dalam posita gugatan maupun petitum
m

ub

gugatan tidak saling mendukung dan hak apa yang diminta Penggugat juga tidak jelas ;---------
ka

b Ketidakjelasan gugatan Penggugat dapat di lihat dalam dalil-dalil yang dikemukakan


ep

Penggugat dalam gugatannya yang terlihat tidak saling mendukung, sehingga apa yang
ah

menjadi tuntutan Penggugat terlihat bertentangan/kontradiksi sehingga apa yang dikehendaki


R

es

Penggugat menjadi kabur. Posita atau fundamentum petendi gugatan Penggugat tidak jelas dan
M

ng

on

Halaman 63 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori
64 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saling kontradiktif dengan petitum dimana dalam gugatan Penggugat tidak secara jelas

si
menyebutkan hak-hak apa yang diminta oleh para penggugat, siapa pihak yang seharusnya

ditarik sebagai Tergugat, dan unsur-unsur perbuatan melawan hukum apa yang dilakukan oleh

ne
ng
Tergugat IV yang menyebabkan kerugian pada Penggugat ;------------------------------------------

c Bahwa antara para Penggugat dan Tergugat IV tidak terdapat hubungan hukum, bahwa

do
gu hubungan hukum yang ada adalah hubungan hukum antara Tergugat IV dengan Turut

Tergugat II yakni Tergugat IV dan Turut Tergugat II telah terikat dalam kesepakatan dan

In
A
perjanjian hutang piutang disertai dengan perjanjian penjaminan atas hutang dari Turut
ah

lik
Tergugat II (PT. Integra Lestari) yang mana dan sebagaimana diatur dalam Pasal 1320 dan

pasal 1338 KUH Perdata dimana perjanjian berlaku sebagai undang-undang bagi para
am

ub
pembuatnya. Dalam permasalahan ini Turut Tergugat II telah wanprestasi kepada Tergugat IV

atas Perjanjian Kredit yang jelas dan nyata telah ditandatangani oleh para pihak, akibat
ep
k
ah

dari wanprestasi Turut Tergugat II, Tergugat IV telah mengalami kerugian karena Turut
R

si
Tergugat II tidak membayar hutang kredit kepada Tergugat IV dan dalam rangka

ne
penyelesaian kredit maka Tergugat IV hendak melaksanakan lelang eksekusi hak tanggungan
ng

atas objek jaminan dalam perkara a quo ;---------------------------------------------------------------

do
gu

d Bahwa mengenai Perjanjian sewa menyewa antara Penggugat dan Tergugat I hal tersebut tidak

ada sangkut pautnya dengan Tergugat IV, sesuai dengan ketentuan dalam pasal 1338 KUHPer
In
A

dimana perjanjian berlaku sebagai Undang-Undang bagi yang membuatnya maka perjanjian

dimaksud pada butir 3 posita gugatan hanyalah mengikat Penggugat dan Tergugat I dan
ah

lik

perjanjian dimaksud tidak mengikat Tergugat IV. Dan mengingat kemudian Penggugat

menggugat Tergugat IV melakukan perbuatan melawan hukum, gugatan tersebut dirasa sangat
m

ub

kabur dan tidak berdasar, dimana Tergugat IV hendak melaksanakan penyelesaian kredit atas
ka

nama Turut Tergugat II dengan cara sebagaimana yang telah ditentukan oleh Undang-undang,
ep

dengan mengajukan gugatan ini Penggugat bermaksud hendak menunda rencana dimaksud dan
ah

memaksa Tergugat IV untuk tunduk pada perjanjian sewa menyewa yang notabene hanya
R

es

mengikat Penggugat dan Tergugat I, maka jelas gugatan Penggugat tidak jelas dan tidak tentu ;
M

ng

on

64
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e Bahwa karena gugatan ini bukan gugatan wanprestasi dan merupakan gugatan perbuatan

si
melawan hukum maka sudah sepatutnya Penggugat membuktikan unsur perbuatan melawan

hukum apa yang dilakukan Tergugat IV. Bahwa sebagaimana diketahui, suatu perbuatan baru

ne
ng
dapat digolongkan sebagai perbuatan melawan hukum jika telah memenuhi unsur-unsur

sebagaimana yang terdapat dalam Pasal 1365 KUHPerdata yaitu :-----------------------------------

do
gu
a Adanya suatu perbuatan;-----------------------------------------------------------------------------------

b Perbuatan tersebut melawan hukum; --------------------------------------------------------------------

In
A
c Adanya kesalahan dari pelaku;----------------------------------------------------------------------------
ah

lik
d Adanya kerugian bagi korban;----------------------------------------------------------------------------

e Adanya hubungan kausal antara perbuatan dengan kerugian. ---------------------------------------


am

ub
Bahwa berpedoman pada ketentuan Pasal 1365 KUH Perdata tersebut, Penggugat
ep
k

dalam posita gugatannya sama sekali tidak menjelaskan dan membuktikan adanya unsur-
ah

unsur perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat IV . Penggugat tidak
R

si
menjelaskan perbuatan Tergugat IV yang mana dan yang bagaimana yang dikategorikan

ne
sebagai kesalahan Tergugat IV yang menyebabkan kerugian pada Penggugat. Bahwa karena
ng

dalil Penggugat pada posita tidak menjelaskan unsur perbuatan melawan hukum yang

do
gu

dilakukan oleh Tergugat IV, maka jelas gugatan Penggugat yang mendasarkan pada

Perbuatan Melawan Hukum tidak jelas dan tidak tentu (kabur) ;-----------------------------------
In
A

Oleh karena itu gugatan Penggugat nyata-nyata tidak jelas dan tidak tentu (eenduideljke en

bepaaelde conclusie). Gugatan seperti ini seharusnya tidak dapat diterima ;-----------------------
ah

lik

Bahwa atas uraian eksepsi tersebut di atas, maka sudah sepatutnya Majelis Hakim yang terhormat

untuk menerima eksepsi TERGUGAT IV serta menyatakan gugatan Penggugat ditolak atau setidak-
m

ub

tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (niet onvankelijk verklaard) ;---------------------------------------


ka

DALAM POKOK PERKARA ;--------------------------------------------------------------------------------------


ep

1 Bahwa segala apa yang termuat dalam eksepsi tersebut di atas mohon dengan hormat agar
ah

dianggap termasuk pula secara lengkap dalam pokok perkara ini ;-----------------------------------
R

es
M

ng

on

Halaman 65 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori
66 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 Bahwa TERGUGAT IV menolak dengan tegas dalil-dalil gugatan Penggugat kecuali yang

si
diakui secara tegas kebenarannya ;------------------------------------------------------------------------

3 Bahwa sebagaimana yang diakui oleh para Penggugat dalam Surat Gugatannya pada halaman 4

ne
ng
butir 4, benar Terdapat hubungan hukum antara Turut Tergugat II dengan Tergugat IV yakni

hubungan hukum hutang piutang yang mana Turut Tergugat II telah mengajukan permohonan

do
gu kredit secara tertulis kepada Tergugat IV yang terakhir diajukan pada tanggal 21 Juli 2008 dan

atas permohonan dimaksud telah disetujui oleh Tergugat IV sebagaimana berdasarkan Surat

In
A
Keputusan Kredit No.SBM/10582/R tanggal 22 Agustus 2008 yang merupakan bagian tidak
ah

lik
terpisahkan dari Perjanjian Kredit antara Turut Tergugat II dengan Tergugat IV. Berdasarkan

permohonan kredit Turut Tergugat II tersebut, Tergugat IV telah melakukan analisa kredit dan
am

ub
penilaian terhadap kelayakan usaha Turut Tergugat II apakah layak atau tidak

mendapatkan
ep
k
ah

kredit dari Tergugat IV. Selain itu Tergugat IV telah menilai agunan tambahan yang diajukan
R

si
Turut Tergugat II berupa barang bergerak dan tidak bergerak (termasuk objek tanah dalam

ne
perkara aquo) untuk dapat dinilai dan diikat secara fidusia dan hak tanggungan sehingga fasilitas
ng

kredit yang diperoleh Turut Tergugat II dari Tergugat IV dapat tercover oleh jaminan tambahan

do
gu

dimaksud.;------------------------------------------------------------------------------------------------------

4 Bahwa antara Turut Tergugat II dengan Tergugat IV dengan disetujuinya permohonan kredit
In
A

Turut Tergugat II oleh Tergugat IV yang dituangkan dalam SKK, maka kemudian

ditindaklanjuti dengan ditanda tangani perjanjian kredit oleh Turut Tergugat II dan Tergugat
ah

lik

IV yang dibuat dibawah tangan dengan sah dan benar, maka sesuai dengan Pasal 1320 dan

Pasal 1338 KUH Perdata telah terjadi hubungan hukum perjanjian kredit sebagaimana telah
m

ub

diakui oleh Penggugat dalam dalil gugatannya butir 4. Adapun perjanjian kredit berikut
ka

perubahan-perubahannya dengan maksimum kredit total sebesar Rp.59.000.000.000,- dapat


ep

dijelaskan sebagai berikut :---------------------------------------------------------------------------------


ah

a Perjanjian Kredit Nomor (untuk selanjutnya disebut PK No.) 08.064 tanggal


R

es

05-09-2008 untuk kredit modal kerja (untuk selanjutnya disebut KMK) dengan
M

ng

on

66
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
maksimum kredit Rp.40.000.000.000,- (empat puluh milyar rupiah) jangka waktu

si
05-09-2008 sampai dengan 04-09-2009 ;-------------------------------------------------------

b Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit (untuk selanjutnya disebut dengan PPPK) No.

ne
ng
(1) 08.064 tanggal 12-11-2009 yang pada intinya mengubah PK No. 08.064 tanggal

05-12-2008 maksimum Rp.40.000.000.000,- (empat puluh milyar rupiah) yang pada

do
gu intinya mengubah pasal 5 ayat 1 tentang jangka waktu diperpanjang tiga bulan sejak

tanggal 5-09-2009 sampai dengan 04-12-2009.;-----------------------------------------------

In
A
c PPPK No.(2) 08.064 tanggal 22-12-2009 yang pada intinya mengubah PK No. 08.064
ah

lik
tanggal 05-09-2008 maksimum Rp.40.000.000.000,- (empat puluh milyar rupiah)

yang pada intinya mengubah pasal 5 ayat 1 tentang jangka waktu kredit yakni
am

ub
diperpanjang sejak tanggal 5-12-2009 sampai dengan 22-12-2009.;-----------------------

d PPPK No.(3) 08.064 tanggal 22-12-2009 yang mengubah seluruh (karena ada
ep
k

perubahan sifat kredit) ketentuan dalam PK No. 08.064 tanggal 05-09-2008


ah

maksimum Rp. 40.000.000.000,- (empat puluh milyar rupiah) pada PPPK pada
R

si
ne
prinsipnya klausul-klausul yang diatur yakni pemberian kredit dari Tergugat IV kepada
ng

Turut Tergugat II dengan maksimum kredit sebesar Rp.40.000.000.000,- dengan jangka

do
gu

waktu 60 bulan sejak tanggal 22-12-2009 sampai dengan 21-12-2014 dengan sifat kredit

aflopend/mengangsur sesuai jadwal angsuran dalam PPPK ;-------------------------------------


In
A

e PK No.08.065 tanggal 05-09-2008 untuk KMK dengan maksimum kredit

Rp.19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah) jangka waktu 05-09-2008 sampai


ah

lik

dengan 04-09-2009 ;-------------------------------------------------------------------------------

f PPPK No.(1) 08.065 tanggal 22-10-2008 yang pada intinya mengubah PK No. 08.065
m

ub

tanggal 05-09-2008 maksimum Rp.19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah)


ka

yang pada intinya mengubah pasal 3 tentang tujuan kredit, pasal 10 ayat 1 tentang
ep

bunga, pasal 32 ayat 2 tentang ketentuan tambahan ;-----------------------------------------


ah

g PPPK No.(2) 08.065 tanggal 12-11-2009 yang pada intinya mengubah PK No. 08.065
R

es

tanggal 05-09-2008 maksimum Rp.19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah)


M

ng

on

Halaman 67 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori
68 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang pada intinya mengubah pasal 5 ayat 1 tentang jangka waktu diperpanjang tiga

si
bulan sejak tanggal 5-09-2009 sampai dengan 04-12-2009 ;--------------------------------

h PPPK No.(3) 08.065 tanggal 22-12-2009 yang pada intinya mengubah PK No. 08.065

ne
ng
tanggal 05-09-2008 maksimum Rp.19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah)

yang pada intinya mengubah pasal 5 ayat 1 tentang jangka waktu diperpanjang sejak

do
gu tanggal 5-12-2009 sampai dengan 22-12-2009 ;-----------------------------------------------

i PPPK No.(4) 08.065 tanggal 22-12-2009 yang pada intinya mengubah PK No. 08.065

In
A
tanggal 05-09-2008 maksimum Rp.19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah)
ah

lik
yang pada intinya mengubah pasal 5 ayat 1 tentang jangka waktu diperpanjang sejak

tanggal 5-12-2009 sampai dengan 04-09-2010 ;-----------------------------------------------


am

ub
j PPPK No.(5) 08.065 tanggal 22-11-2010 yang pada intinya mengubah PK No. 08.065

tanggal 05-09-2008 maksimum Rp.19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah)


ep
k

yang pada intinya mengubah pasal 5 ayat 1 tentang jangka waktu diperpanjang sejak
ah

tanggal 05-09-2010 sampai dengan 04-12-2010 ;---------------------------------------------


R

si
k Perjanjian Pemberian Fasilitas Pembukaan Letter Of Credit (PPLC) Nomor :

ne
ng

PPLC 08.004 tanggal 05-09-2008 dengan maksimum sebesar USD 2,000,000,000.- (dua

do
gu

juta dollar Amerika Serikat) dengan jangka waktu 05-09-2008 sampai dengan

04-09-2009 ;---------------------------------------------------------------------------------------------
In
A

l Persetujuan Perubahan Perjanjian Pemberian Fasilitas Pembukaan Letter Of Credit

(selanjutnya disebut PPPPLC No.) Nomor : (1) PPLC 08.004 tanggal 22 Oktober
ah

lik

2008 ;------------------------------------------------------------------------------------------------

m PPPPLC No. (2) PPLC 08.004 tanggal 12 November 2009 yang pada intinya
m

ub

mengubah tentang jangka waktu diperpanjang tiga bulan sejak tanggal 5-09-2009
ka

sampai dengan 04-12-2009 ;----------------------------------------------------------------------


ep

n PPPPLC No. (3) PPLC 08.004 tanggal 22 November 2009 yang pada intinya
ah

mengubah tentang jangka waktu diperpanjang sejak tanggal 12-12-2009 sampai


R

es

dengan 22-12-2009 ;-------------------------------------------------------------------------------


M

ng

on

68
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5 Bahwa sehubungan dengan kredit yang diberikan oleh Tergugat IV kepada Turut Tergugat II

si
dan sebagaimana yang diketahui oleh Penggugat sesuai butir 5 gugatannya, Turut Tergugat II

selaku debitur telah setuju untuk memberikan jaminan pelunasan kredit baik berupa barang

ne
ng
bergerak maupun barang tidak bergerak dan karena jaminan yang diserahkan tidak hanya

menjamin pelunasan hutang Turut Tergugat I di Tergugat IV namun turut menjamin pula

do
gu hutang Turut Tergugat II di Bank CIMB Niaga Tbk/Tergugat II dan Bank International

Indonesia Tbk/Tergugat III maka dibuatlah Perjanjian Pembagian Bagi Hasil Jaminan sesuai

In
A
dengan Akta Perjanjian Pembagian Hasil Jaminan No. 125 tanggal 25-09-2008 yang terakhir
ah

lik
diubah dengan akta nomor 20 tanggal 06-07-2010 yang keduanya dibuat oleh dan dihadapan

Julia Seloadji Sarjana Hukum, Notaris di Surabaya. Adapun jaminan dimaksud adalah sebagai
am

ub
berikut :--------------------------------------------------------------------------------------------------------

Benda Tidak Bergerak ;--------------------------------------------------------------------------


ep
k

i anah dan bangunan yang terletak di Jl. Raya Kembangsri no.1 Ds.Kembangsri, Kec.Ngoro,
ah

Kab.Mojokerto, Jawa Timur sesuai dengan :------------------------------------------------------------


R

si
a Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 63 tgl. 13-10-2005 atas nama PT. Integra Lestari ;--

ne
ng

do
gu

b Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 64 tgl. 13-10-2005 atas nama PT. Integra Lestari ;--

c Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 65 tgl. 13-10-2005 atas nama PT. Integra Lestari ;--
In
A

d Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 66 tgl. 15-05-2006 atas nama PT. Integra Lestari ;--
ah

lik

e Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 38 tgl. 19-07-2005 atas nama PT. Integra Lestari ;--
m

ub

f Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 45 tgl. 19-07-2005 atas nama PT. Integra Lestari ;--
ka

g Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 67 tgl. 06-11-2006 atas nama PT. Integra Lestari ;--
ep

h Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 68 tgl. 13-12-2006 atas nama PT. Integra Lestari ;--
ah

i Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 69 tgl. 13-12-2006 atas nama PT. Integra Lestari ;--
es
M

ng

on

Halaman 69 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori
70 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
j Sertifikat Hak Guna Bangunan no. 70 tgl. 08-03-2007 atas nama PT. Integra Lestari ;--

si
Yang kesemuanya dibebani hak tanggungan bersama-sama untuk menjamin pelunasan

ne
ng
hutang atas nama Turut Tergugat II kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV

sesuai dengan :--------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu • Sertifikat Hak Tanggungan peringkat I no.1515/2008 tgl. 03-11-2008 sebesar Rp.

63.600.000.000,- ;----------------------------------------------------------------------------------

In
A
• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat II No. 1761/2010 Tgl. 01-09-2010 sebesar
ah

lik
Rp.3.400.000.000,- ;-------------------------------------------------------------------------------
am

ub
ii Tanah dan bangunan yang terletak di Kelurahan Warugunung, Kec Karangpilang, Kota

Surabaya sesuai dengan :-----------------------------------------------------------------------------------


ep
a Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 234 tanggal 25-05-1993 an. Effendy Satiadi ;------------
k

b Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 272 tanggal 13-03-1996 an. Ir. Effendy Satiadi ;--------
ah

si
c Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1017 tanggal 06-04-2001 an. Liem Effendy Satiadi ;---

ne
ng

d Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1018 tanggal 06-04-2001 an. Liem Effendy Satiadi ;---

e Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1040 tanggal 18-07-2002 an. Effendy ;--------------------

do
gu

f Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1060 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy Satiadi ;---

g Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1061 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy Satiadi ;---
In
A

h Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1062 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy Satiadi ;---
ah

lik

seluruhnya telah dibebani hak tanggungan bersama-sama sesuai dengan

sertifikat hak tanggungan no. 6657/2008 tanggal 28-10-2008 senilai Rp.21.400.000.000.- ;-


m

ub

iii Tanah dan bangunan yang terletak di Jl. Margorejo Indah XX Blok D no.324 Kel.Sidosermo,

Kec.Wonocolo, Kodya Surabaya, Jawa Timur sesuai dengan Sertifikat Hak Milik no. 1916 tgl.
ka

ep

23-03-1992 atas nama Nyonya ELLY SETYAWATI yang telah dibebani hak tanggungan
ah

sesuai dengan :-----------------------------------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

70
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat I No.4283/2008 tgl. 17-11-2008 sebesar Rp.

si
2.800.000.000,- ;------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat II No. 3892/2010 Tgl. 09-08-2010 sebesar

Rp.700.000.000,- ;----------------------------------------------------------------------------------

do
gu
iv Tanah dan bangunan yang terletak di Jl. Kutisari Indah Utara IV no.34 Kel.Kutisari,

Kec.Tenggilis Mejoyo, Kodya Surabaya, Jawa Timur sesuai dengan Sertifikat Hak Milik no.

In
A
2629 tgl. 20-01-2006 atas nama Nyonya TOMMY HENDRAWAN SANTOSA yang telah
ah

lik
dibebani hak tanggungan sesuai dengan :----------------------------------------------------------------

• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat I No.3823/2008 tgl. 03-11-2008 sebesar Rp.


am

ub
950.000.000,- ;--------------------------------------------------------------------------------------
ep
• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat II No. 3890/2010 Tgl. 09-08-2010
k
ah

si
sebesar Rp.350.000.000,- ;------------------------------------------------------------------------

ne
ng

v Tanah dan bangunan yang terletak di Jl. Kutisari Indah Utara no.103 Kel.Kutisari,

do
Kec.Tenggilis Mejoyo, Kodya Surabaya, Jawa Timur sesuai dengan Sertifikat Hak Guna
gu

Bangunan no. 1727 tgl. 05-06-1998 atas nama LIEM HENDRA SANTOSA yang telah
In
A

dibebani hak tanggungan sesuai dengan :----------------------------------------------------------------

• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat I No.4317/2008 tgl. 17-11-2008 sebesar Rp.


ah

lik

1.700.000.000,- ;------------------------------------------------------------------------------------
m

ub

• Sertifikat Hak Tanggungan peringkat II No. 3891/2010 Tgl. 09-08-2010 sebesar


ka

Rp.500.000.000,- ;----------------------------------------------------------------------------------
ep

Benda Bergerak ;----------------------------------------------------------------------------------


ah

i Barang Persediaan yang terdiri dari Bahan Baku, Bahan Pembantu, Bahan Teknik dan umum,
R

es

Bahan Jadi Kertas, Barang Jadi Box dan WIP diikat fidusia sesuai dengan Akta No. 131 Tgl.
M

ng

on

Halaman 71 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori
72 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya jo. Sertifikat Jaminan

si
Fidusia no.W10-14913 HT.04.06 TH 2008/STD tgl. 14-11-2008 senilai Rp.83.402.000.000,- ;-

ne
ng
ii Mesin-mesin yang terdiri dari mesin produksi, utilitas dan invertaris kantor dengan nilai total

sebesar Rp.214.644.770.000,- diikat fidusia sesuai dengan :------------------------------------------

do
gu • Akta No. 127 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya

jo. Sertifikat Jaminan Fidusia no.W10-14922 HT.04.06 TH 2008 /STD tgl.

In
A
14-11-2008 ;----------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
• Akta No. 129 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya

jo. Sertifikat Jaminan Fidusia no.W10-14921 HT.04.06 TH 2008/STD tgl.


am

ub
14-11-2008 ;----------------------------------------------------------------------------------------
ep
• Akta No. 129 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya
k

jo. Sertifikat Jaminan Fidusia no.W10-14924 HT.04.06 TH 2008/STD tgl.


ah

si
14-11-2008 ;----------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng

• Akta No. 130 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya

jo. Sertifikat Jaminan Fidusia no.W10-14925 HT.04.06 TH 2008 /STD tgl.

do
gu

14-11-2008 ;---------------------------------------------------------------------------------------- In
A

• Akta No. 128 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya
ah

lik

jo. Sertifikat Jaminan Fidusia no.W10-14923 HT.04.06 TH 2008/STD tgl.

14-11-2008 ;----------------------------------------------------------------------------------------
m

ub

iii Piutang dengan nilai total sebesar Rp.42.866.040.000,- diikat fidusia sesuai dengan Akta No.
ka

ep

132 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya jo. Sertifikat

Jaminan Fidusia no.W10-14914 HT.04.06 TH 2008 /STD tgl. 14-11-2008 ;-----------------------


ah

Penanggung yang diserahkan Turut Tergugat II ;--------------------------------------------


es
M

ng

on

72
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
i LIEM EFFENDY SATIADI, yang beralamat di Jalan Kutisari Indah Utara 4/34, RT.003/

si
RW.006, Kelurahan Kutisari, Kecamatan Tenggilismejoyo, Surabaya diikat Borgtoch sesuai

dengan Akta No. 21 Tgl. 06-07-2010 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya ;-

ne
ng
ii LIEM HENDRA SANTOSO, yang beralamat di Jalan Raya Kutisari Indah 103,RT.007/

do
gu RW.006, Kelurahan Kutisari, Kecamatan Tenggilismejoyo, Surabaya diikat Borgtoch sesuai

dengan Akta No. 21 Tgl. 06-07-2010 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya ;-

In
A
iii LIEM ELLY SETIAWATI, yang beralamat di Jalan Margorejo Indah Blok D/324, RT.003/
ah

RW.008, Kelurahan Sidosermo, Kecamatan Wonocolo, Surabaya diikat Borgtoch sesuai

lik
dengan Akta No. 21 Tgl. 06-07-2010 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya ;-
am

ub
iv PT. LESTARI KARYA MAKMUR Group Usaha diikat Borgtoch sesuai dengan Akta No.

134 Tgl. 25-09-2008 yang dibuat oleh Julia Seloadji SH, Notaris di Surabaya ;-------------------
ep
k

6 Bahwa objek tanah dan bangunan sebagaimana yang disebutkan Penggugat dalam butir 2
ah

gugatannya termasuk sebagai jaminan pelunasan Kredit yang diserahkan oleh Turut Tergugat
R

si
II kepada Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV sebagaimana yang dirinci pada butir 3

ne
ng

tersebut diatas, sertifikat dimaksud yaitu :---------------------------------------------------------------

a Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.

do
gu

234 tanggal 25-05-1993 an. Effendy Satiadi ;----------------------------------------------------

b Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM)
In
A

No. 272 tanggal 13-03-1996 an. Ir. Effendy Satiadi ;-----------------------------------------------


ah

lik

c Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.

1017 tanggal 06-04-2001 an. Liem Effendy Satiadi ;-------------------------------------------


m

ub

d Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.
ka

1018 tanggal 06-04-2001 an. Liem Effendy Satiadi ;-------------------------------------------


ep

e Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.
ah

1040 tanggal 18-07-2002 an. Effendy ;-----------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 73 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori
74 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
f Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.

si
1060 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy Satiadi ;-------------------------------------------

g Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.

ne
ng
1061 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy Satiadi ;-------------------------------------------

h Tanah dan bangunan dengan bukti kepemilikan berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) No.

do
gu 1062 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy Satiadi ;-------------------------------------------

Bahwa Sertifikat tersebut pada huruf 6.a sampai dengan 6.h seluruhnya telah

In
A
dibebani hak tanggungan bersama-sama sesuai dengan sertifikat hak tanggungan no.
ah

lik
6657/2008 tanggal 28-10-2008 senilai Rp.21.400.000.000.- ;-------------------------------------

Bahwa pengikatan dan pembebanan Hak Tanggungan atas jaminan tersebut telah
am

ub
sesuai dengan prosedur yang berlaku, terbukti dengan tidak adanya blokir atas Sertifikat

sehingga dapat diikat Hak Tanggungan secara sempurna dan dibuktikan dengan munculnya
ep
k

Sertifikat Hak Tanggungan. ---------------------------------------------------


ah

Bahwa dengan dibebaninya Hak Tanggungan terhadap agunan tersebut maka


R

si
Tergugat II mempunyai hak preferen atas jaminan guna kepentingan pelunasan kredit dari Turut

ne
Tergugat IV sebagaimana yang diamanatkan oleh UU No. 4 tahun 1996 tentang Hak
ng

Tanggungan (selanjutnya disebut UUHT). ---------------------------------

do
gu

7 Bahwa Turut Tergugat II menunggak angsuran kredit kepada Tergugat IV, sehingga dengan

demikian Turut Tergugat II telah wanprestrasi kepada Tergugat IV. Wanprestasi yang
In
A

dilakukan Turut Tergugat II kepada Tergugat IV yang mengakibatkan kualitas kredit Turut

Tergugat II menjadi menurun yakni bergeser ke golongan 2 per tanggal 31.10.2010,


ah

lik

golongan 3 per tanggal 31.01.2011, golongan 4 per tanggal


m

ub

28.02.2011, golongan 5 per tanggal 30.04.2011, adapun kewajiban Turut Tergugat II kepada
ka

Tergugat IV per Oktober 2014 adalah sebesar Rp.54.699.890.000,- diluar kewajiban bunga
ep

berjalan berikut biaya-biaya lainnya yang akan timbul saat pelunasan;


ah

8 Kembali kami tegaskan dalam pokok perkara bahwa Turut Tergugat II selaku debitur dari
R

es

Tergugat IV berdasarkan putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya No. 06/
M

ng

on

74
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PKPU/2013/PN.Niaga.Sby tanggal 30 Juli 2013 telah dinyatakan pailit sebagaimana didalilkan

si
Penggugat dalam gugatannya ;-----------------------------------------------------------------------------

Bahwa Suwandi, SH, Mardiansyah, SH., dan Soemarso, SH.,MH. masing-masing

ne
ng
adalah advokat yang diangkat menjadi kurator PT. Integra Lestari (Dalam Pailit) berdasarkan

Putusan Pengadilan Niaga Surabaya No.06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby tanggal 30 Juli 2014.

do
gu --------------------------------------------------------------------------------------

Pasal 69 ayat (1) Undang Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan

In
A
Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ------------------------------------
ah

lik
“Tugas Kurator adalah melakukan pengurusan dan/atau pemberesan harta pailit” ;-

Pasal 98 Undang Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan
am

ub
Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ------------------------------------------------------------

“Sejak mulai pengangkatannya, Kurator harus melaksanakan semua upaya untuk


ep
k

mengamankan harta pailit dan menyimpan semua surat, dokumen, uang, perhiasan, efek, dan
ah

surat berharga lainnya dengan memberikan tanda terima” ;-------------------------------------------


R

si
Bahwa Pasal 16 Undang Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan

Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang mengatur sbb : ----------------------------------------------

ne
ng

“Kurator berwenang melaksanakan tugas pengurusan dan/atau pemberesan atas

do
harta pailit sejak tanggal putusan pailit diucapkan meskipun terhadap putusan tersebut diajukan
gu

kasasi atau peninjauan kembali.” ;--------------------------------------------------------------------------


In
A

Berdasarkan Putusan Pengadilan Niaga Surabaya No.06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby

tanggal 30 Juli 2014 telah diangkat kurator yang berwenang melaksanakan tugas pengurusan
ah

lik

dan/atau pemberesan dan seorang hakim pengawas yang mengawasi pemberesan dimaksud

maka penetapan boedel harta


m

ub
ka

pailit, pengurusan dan pemberesan boedel harta pailit sepenuhnya merupakan kewenangan
ep

Saudara Suwandi, SH, Saudara Mardiansyah, SH., dan Saudara Soemarso, SH.,MH. dan Hakim
ah

Pengawas. Konsekuensinya sesuai dengan Pasal 26 ayat 1 dan Pasal 28 ayat 1 dan 2 Undang
R

es
M

ng

on

Halaman 75 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori
76 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang No.37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang

si
sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------------

Pasal 26

ne
ng
“ (1)Tuntutan mengenai hak atau kewajiban yang menyangkut harta pailit harus diajukan oleh

atau terhadap Kurator.”;-------------------------------------------------------------------------------

do
gu Pasal 28

“ (1)Suatu tuntutan hukum yang diajukan oleh Debitor dan yang sedang berjalan selama

In
A
kepailitan berlangsung, atas permohonan tergugat, perkara harus ditangguhkan untuk
ah

lik
memberikan kesempatan kepada tergugat memanggil Kurator untuk mengambil alih

perkara dalam jangka waktu yang ditentukan oleh hakim.” ;-------------------------------------


am

ub
“(2) Dalam hal Kurator tidak mengindahkan panggilan tersebut maka tergugat berhak

memohon supaya perkara digugurkan, dan jika hal ini tidak dimohonkan maka perkara
ep
k

dapat diteruskan antara Debitor dan tergugat, di luar tanggungan harta pailit.” ;-----------
ah

Sehingga demi hukum Saudara Suwandi, SH, Saudara Mardiansyah, SH., dan
R

si
Saudara Soemarso, SH.,MH selaku kurator berdasarkan kewenangannya harus mengangkat dan

mengambil alih perkara a quo. Dan apabila kurator menolak mengangkat perkara a quo maka

ne
ng

konsekuensinya adalah sangat berdasar hukum apabila perkara a quo digugurkan ;-----------------

do
9 Bahwa meskipun telah dinyatakan pailit, sampai dengan saat ini Turut Tergugat II masih belum
gu

melunasi kewajibannya kepada Tergugat IV, Tergugat II dan Tergugat III, sehingga dengan
In
pertimbangan agar kerugian baik disisi Turut Tergugat II dan Tergugat II, Tergugat III dan
A

Tergugat IV tidak berlarut-larut maka sesuai dengan kesepakatan Tergugat I, Tergugat II dan
ah

lik

Tergugat III maka Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV berencana akan melaksanakan upaya

penyelesaian kewajiban Turut Tergugat II melalui mekanisme lelang eksekusi hak


m

ub

tanggungan ;--------------------------------------------------------------------------------------------------
ka

ep

Bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 1748.K/Pdt/1999 tanggal


ah

29-10-1998 yang dimuat dalam Majalah varia Peradilan tahun XVIII No. 208 Januari 2003
R

es

halaman 34 :----------------------------------------------------------------------------------------------------
M

ng

on

76
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perbuatan hukum, penyerahan penyelesaian piutang oleh kreditur Bank BRI kepada

si
BUPLN yang selanjutnya Badan Negara ini mengambil langkah hukum untuk

melaksanakan eksekusi atas barang-barang jaminan hutang debitur yang terikat

ne
ng
dalam “sertifikat hak tanggungan”, adalah merupakan perbuatan hukum yang sah, ex

UU No. 49 Prp 1960 dan bukan “perbuatan melawan hukum dari

do
gu penguasa” (onrecht matige overheids daad) ;-------------------------------------------------

Bahwa dengan demikian rencana eksekusi lelang terhadap jaminan kredit Turut Tergugat II

In
A
adalah perbuatan berdasar hukum dan oleh karenanya eksekusi lelang sah menurut hukum, dan
ah

lik
sesuai pasal 20 ayat (1) Undang-undang nomor 4 tahun 1996 tentang Hak tanggungan atas tanah

beserta benda-benda yang berkaitan dengan tanah menyatakan bahwa :------------------------------


am

ub
“(1) Apabila debitor cidera janji, maka berdasarkan :

a hak pemegang Hak Tanggungan pertama untuk menjual obyek Hak Tanggungan
ep
k

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6, atau ;-------------------------------------------------


ah

b title eksekutorial yang terdapat dalam sertipikat hak tanggungan sebagaimana


R

si
dimaksud dalam pasal 14 ayat (2), obyek Hak Tanggungan dijual melalui pelelangan

umum menurut tata cara yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan

ne
ng

untuk pelunasan piutang pemegang hak tanggungan dengan hak mendahulu daripada

do
kreditor-kreditor lainnya.” ;----------------------------------------------------------------------
gu

Adapun maksud dari klausula tersebut adalah apabila debitor (Turut Tergugat II) cidera janji
In
A

atau wanprestasi maka menjadi hak kreditur (Tergugat IV) untuk menjual jaminan melalui

lelang menurut tata cara yang telah ditentukan dalam peraturan perundang-undangan. Dengan
ah

lik

demikian rencana lelang dimaksud adalah berdasar hukum dan pernyataan penggugat pada butir

8, 11, 12, 13 dan 14 gugatannya adalah tidak benar dan sama sekali tidak berdasar hukum ;------
m

ub

10 Bahwa mengenai hubungan hukum antara Tergugat I dan Penggugat kami sampaikan
ka

ep

sebagai berikut:------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

a Bahwa hubungan hukum sewa menyewa sebagaimana diuraikan Penggugat sesuai


R

es

dengan butir 1, 2 dan 3 gugatan disepakati dan dibuat oleh Tergugat I dan Penggugat
M

ng

on

Halaman 77 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am

u b
Direktori
78 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pada tanggal 11 Juni 2011 sesuai dengan Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam

si
Rangka B.O.T (Build Operation and Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011 yang dibuat

oleh dan dihadapan Gatut Prakarsa, S.H., Notaris di Surabaya;-------------------------------

ne
ng
b Bahwa hubungan hukum antara Tergugat IV dengan Turut Tergugat II telah ada sejak

05 September 2008 yakni antara lain dapat diuraikan sebagai berikut :

do
gu 1 Perjanjian Kredit ditandatangani para pihak sejak tanggal 5 September 2008

sehingga demikian sah dan berharga hubungan hukum hutang piutang antara

In
A
Tergugat IV (Kreditor) dengan Turut Tergugat II (debitor) ;----------------------------
ah

lik
2 Bahwa atas kredit tersebut di atas Turut Tergugat II (debitor) menyerahkan jaminan

salah satunya adalah objek tanah dalam perkara aquo. Dan objek dimaksud telah di
am

ub
bebani hak tanggungan sejak tahun 2008 / dalam hal ini Sertifikat Hak Tanggungan

telah terbit sejak tahun 2008 yaitu : Sertifikat Hak Tanggungan no. 6657/2008
ep
k

tanggal 28-10-2008 senilai Rp.21.400.000.000.- ;----------------------------------------


ah

3 Bahwa pembebanan hak tanggungan dilakukan atas bidang tanah yang ditunjuk
R

si
dalam Sertifikat Hak Tanggungan meliputi juga bangunan (bangunan), tanaman dan

ne
hasil karya yang telah ada atau yang akan ada dan merupakan satu kesatuan dengan
ng

tanah tersebut, hal ini sesuai dengan kesepakatan para pihak yang dimuat dalam

do
gu

Akta Pemberian Hak Tanggungan nomor 638/2008 tanggal 25 September 2008

halaman 6 yang berbunyi sebagai berikut :-------------------------------------------------


In
A

“Pemberian Hak Tanggungan tersebut di atas meliputi juga :-----------------

“Bangunan (bangunan), tanaman dan hasil karya yang telah ada atau yang
ah

lik

akan ada dan merupakan satu kesatuan dengan tanah-tanah tersebut.” ;----------------

4 Bahwa dalam Sertifikat Hak Tanggungan dimaksud terdapat janji Pihak Pemberi
m

ub

Hak Tanggungan (Tergugat I) untuk tidak akan menyewakan kepada


ka

pihak lain Objek Hak Tanggungan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak
ep

Penerima Hak Tanggungan (Tergugat II,Tergugat III dan Tergugat IV), hal ini sesuai
ah

dengan janji yang dimuat dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan nomor 638/2008
R

es

tanggal 25 September 2008 halaman 8 yang berbunyi sebagai berikut :-------------------


M

ng

on

78
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“Pihak Pertama tidak akan menyewakan kepada pihak lain Objek Hak

si
Tanggungan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Pihak Kedua termasuk

menentukan atau mengubah jangka waktu sewa dan/atau menerima uang sewa dimuka

ne
ng
jika disetujui disewakan atau sudah disewakan.”;--------------------------------------------

c Bahwa terkait dengan yang diuraikan dalam butir a dan b diatas dapat kami sampaikan

do
gu hal-hal sebagai berikut :-----------------------------------------------------------------------------

1 Hubungan hukum hutang piutang antara Turut Tergugat II dengan Tergugat IV

In
A
yang disertai dengan pemberian jaminan oleh Tergugat I (hak tanggungan objek
ah

lik
perkara a quo) terjadi pada tahun 2008. Dan dengan demikian telah terang

hubungan hukum hutang piutang dan pembebanan jaminan terjadi lebih dahulu dari
am

ub
Perjanjian Sewa Menyewa Penggugat dengan Tergugat I yang baru terjadi pada

tahun 2011. (terdapat selisih 3 tahun dari Perjanjian Kredit dengan Perjanjian Sewa
ep
k

Menyewa) ;--------------------------------------------------------------------------------------
ah

2 Bahwa pembebanan hak tanggungan dilakukan atas bidang tanah yang ditunjuk
R

si
dalam Sertifikat Hak Tanggungan yang meliputi juga bangunan (bangunan),

tanaman dan hasil karya yang telah ada atau yang akan ada dan merupakan satu

ne
ng

kesatuan dengan tanah tersebut ;-------------------------------------------------------------

do
3 Bahwa berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan yang telah terbit sejak tahun 2008,
gu

Pemberi Hak Tanggungan (Tergugat I) telah sepakat untuk tidak akan menyewakan
In
A

kepada pihak lain Objek Hak Tanggungan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu

dari Pihak Penerima Hak Tanggungan (yakni Bank CIMB Niaga Tbk/Tergugat II,
ah

lik

Bank International Indonesia Tbk/Tergugat III dan Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk/Tergugat IV) ;-----------------------------------------------------------------


m

ub

4 Bahwa perjanjian sewa menyewa antara Penggugat dan Tergugat I yang


ka

ep

dibuat pada tahun 2011 adalah tanpa persetujuan dari pihak Tergugat IV, sehingga
ah

dengan demikian sangat tidak logis jika Penggugat meminta Tergugat IV untuk tunduk
R

es

pada perjanjian sewa menyewa dimaksud ;----------------------------------------------------


M

ng

on

Halaman 79 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am

u b
Direktori
80 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5 Bahwa perjanjian sewa menyewa antara Penggugat dan Tergugat I dibuat dengan

si
cara bertentangan dengan kewajiban hukum Tergugat I selaku pemberi hak

tanggungan dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan nomor 638/2008 tanggal 25

ne
ng
September 2008 halaman 8 ;------------------------------------------------------------------

6 Bahwa perjanjian sewa menyewa yang dibuat dengan cara bertentangan dengan

do
gu kewajiban hukum Tergugat I tersebut adalah tidak sah dan batal demi hukum

karena dibuat oleh Tergugat I dengan cara bertentangan dengan prinsip-prinsip

In
A
hukum yang berlaku, sehingga tidak memenuhi salah satu syarat sahnya perjanjian
ah

lik
yaitu suatu “sebab (causa) yang halal” sebagaimana yang disyaratkan dalam Pasal

1320 KUHPer. Dan sesuai dengan Pasal 1337 KUHPer yang berbunyi sebagai
am

ub
berikut :------------------------------------------------------------------------------------------

“1337. Suatu sebab adalah terlarang, apabila dilarang oleh undang-undang,


ep
k

atau apabila berlawanan dengan kesusilaan baik atau ketertiban


ah

umum.” ;--------------------------------------------------------------------------
R

si
Bahwa berdasarkan ketentuan dalam Pasal 1338 KUHPer janji yang telah

disepakati Tergugat I selaku Pihak Pemberi Hak Tanggungan yaitu janji untuk tidak

ne
ng

akan menyewakan kepada pihak lain Objek Hak Tanggungan tanpa persetujuan tertulis

do
gu

terlebih dahulu dari Pihak Penerima Hak Tanggungan, sesuai dengan janji yang dimuat

dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan nomor 638/2008 tanggal 25 September 2008
In
A

halaman 8, berlaku sebagai Undang-Undang bagi pihak Tergugat I,II,III,IV. ;-----------

Dengan demikian telah terang Tergugat I dilarang untuk membuat perjanjian


ah

lik

sewa menyewa tanpa adanya persetujuan dari Tergugat II,III,IV, sehingga perjanjian

sewa menyewa dalam perkara a quo harus dianggap tidak pernah ada atau batal demi
m

ub

hukum karena dibuat dengan tanpa persetujuan dari Tergugat II,III,IV ;-----------------
ka

ep

7 Bahwa perjanjian sewa menyewa yang dibuat tanpa persetujuan Tergugat IV


ah

dimaksud tidak mengurangi ataupun membatalkan hak-hak yang di peroleh


R

es

Tergugat IV sebagai Penerima Hak Tanggungan berdasarkan Undang-Undang;-----


M

ng

on

80
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sebagaimana yang telah diuraikan Tergugat IV diatas telah terang Perjanjian

si
Sewa menyewa antara Tergugat I dan Penggugat adalah tidak sah dan batal demi hukum

sehingga dengan demikian tidak benar dalil-dalil yang dinyatakan oleh Penggugat pada

ne
ng
butir 4,7 dan 9 gugatannya ;----------------------------------------------------------------------------

11 Bahwa tidak benar dalil yang dinyatakan Penggugat dalam butir 11 gugatannya, Tergugat IV

do
gu tegaskan kembali bawa Pasal 13 PMK No. 93/PMK.06/2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan

Lelang yang berbunyi sebagai berikut :-------------------------------------------------------------------

In
A
“(1) Dalam hal terdapat gugatan terhadap objek lelang hak tanggungan dari pihak lain
ah

lik
selain debitor/tereksekusi, suami atau istri debitor/tereksekusi yang terkait kepemilikan,

pelaksanaan lelang dilakukan berdasarkan titel eksekutorial dari Sertifikat Hak


am

ub
Tanggungan yang memerlukan fiat eksekusi ;----------------------------------------------------

(2) Permohonan atas pelaksanaan lelang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan
ep
k

oleh Pengadilan.” ;----------------------------------------------------------------------------------


ah

Bahwa sangat terang maksud dari ketentuan tersebut diatas yakni lelang harus
R

si
dilakukan dengan fiat pengadilan apabila terdapat gugatan terhadap objek lelang hak tanggungan

dari pihak lain selain debitor/tereksekusi, suami atau istri debitor/tereksekusi yang terkait

ne
ng

kepemilikan ;----------------------------------------------------------------------------------------------------

do
Bahwa dalam perkara a quo gugatan Penggugat bukanlah gugatan terkait kepemilikan
gu

maka dengan demikian gugatan ini tidaklah menghalangi/membatalkan hak Tergugat IV untuk
In
A

menyelesaikan kredit dengan cara eksekusi lelang hak tanggungan dengan bantuan melalui

kantor Turut Tergugat I ;--------------------------------------------------------------------------------------


ah

lik

12 Bahwa dengan demikian dalil-dalil gugatan Penggugat dalam gugatannya tidak berdasar dan

tidak berdasar hukum sama sekali sebagaimana tercantum dalam posita angka 1 s/d 14,
m

ub

sehingga oleh karenanya gugatan demikian harus dinyatakan ditolak atau setidak-tidaknya
ka

dinyatakan tidak dapat diterima ;--------------------------------------------------------------------------


ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 81 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am

u b
Direktori
82 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
13 Bahwa terhadap dalil Penggugat lainnya yang belum dijawab secara langsung maupun secara

si
tidak langsung, harus dianggap pula bahwa dalil-dalil tersebut ditolak Tergugat IV dengan

tegas ;----------------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
Berdasarkan fakta hukum sebagaimana tersebut di atas, maka Tergugat IV mohon kepada Yang

Terhormat Majelis Hakim dalam perkara a quo berkenan memberikan putusan sebagai berikut :--------

do
gu
DALAM EKSEPSI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

1 Menerima eksepsi Tergugat IV seluruhnya; --------------------------------------------------------

In
A
2 Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima; ------------------------------------------
ah

lik
3 Memerintahkan Kurator (Turut Tergugat II) untuk mengangkat / mengambil alih perkara a quo; -

DALAM POKOK PERKARA ;-------------------------------------------------------------------------------------


am

ub
1 Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima atau menolak gugatan Penggugat untuk

seluruhnya ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

2 Menerima dalil Tergugat IV untuk seluruhnya dan menyatakan Tergugat IV tidak melakukan
ah

Perbuatan Melawan Hukum ; ------------------------------------------------------------------------------


R

si
3 Menyatakan Penggugat adalah Penggugat yang memiliki itikad tidak baik; -------------------------

ne
4 Menghukum Kurator (Turut Tergugat II) untuk mengangkat / mengambil alih perkara a quo ;
ng

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

5 Menyatakan perkara a quo gugur apabila Kurator (Turut Tergugat II) menolak untuk

mengangkat / mengambil alih perkara a quo ; ----------------------------------------------------------


In
A

6 Menyatakan Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T (Build Operation and

Transfer) No. 2 tanggal 11 Juni 2011, dibuat oleh dan dihadapan Gatut Prakarsa, S.H., Notaris
ah

lik

di Surabaya, yang dibuat tanpa Persetujuan Tergugat IV adalah tidak sah dan batal demi

hukum ; -------------------------------------------------------------------------------------------------------
m

ub

7 Menyatakan Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV berhak menjalankan hak preferentnya
ka

sebagai pemegang Hak Tanggungan dalam melakukan lelang eksekusi hak tanggungan atas
ep

jaminan kredit yang diagunkan oleh Tergugat I untuk menjamin fasilitas kredit Turut Tergugat
ah

II. -----------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on

82
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8 Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul akibat perkara a quo ;

si
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------

atau,

ne
ng
apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono) ;------

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Turut Tergugat I menyatakan telah

do
gu
mengerti akan maksud dan isinya serta telah mengajukan Jawabannya tertanggal Oktober 2014

sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------------------------------

In
A
DALAM EKSEPSI:---------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
Bahwa Turut Tergugat I menolak seluruh dalil-dalil Penggugat, kecuali terhadap hal-hal yang diakui

secara tegas kebenarannya ;------------------------------------------------------------------------------------------


am

ub
1 Eksepsi Gugatan Obscuur Libel (Gugatan Kabur);-----------------------------------------------------

a Bahwa di dalam gugatan Penggugat pada posita 13, Penggugat meminta Turut Tergugat I
ep
k

(KPKNL Surabaya) untuk tidak melaksanakan dan/atau menangguhkan Proses Lelang


ah

Eksekusi terhadap Objek Sengketa. Hal ini merupakan permintaan dan pernyataan yang
R

si
sangat mengada-ada karena Turut Tergugat I (KPKNL Surabaya) sama sekali tidak pernah

ne
menerima permohonan lelang eksekusi atas objek sengketa sebagaimana yang dinyatakan
ng

dalam gugatan Penggugat. Dengan demikian maka nyata-nyata gugatan Penggugat adalah

do
gu

gugatan kabur dan tidak jelas ;----------------------------------------------------------------------------

b Bahwa di dalam provisi gugatan Penggugat yang meminta untuk menangguhkan pelaksanaan
In
A

Lelang Eksekusi terhadap Objek Sengketa sampai dengan Putusan perkara a quo mempunyai

kekuatan hukum tetap adalah hal yang sangat tidak tepat dan terlalu mengada-ada karena
ah

lik

sudah dijelaskan di atas bahwa Turut Tergugat I tidak pernah menerima berkas permohonan

lelang eksekusi atas objek sengketa ;---------------------------------------------------------------------


m

ub

c Berdasarkan hal tersebut di atas, maka sudah sepatutnya Majelis Hakim yang memeriksa
ka

perkara a quo menyatakan gugatan Penggugat merupakan gugatan yang sangat tidak jelas dan
ep

kabur atau gugatan tidak dapat diterima (niet onvankelijk verklraad) ;-----------------------------
ah

es

2. Eksepsi Persona Standi Non Judicio ;--------------------------------------------------------------------------


M

ng

on

Halaman 83 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am

u b
Direktori
84 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
a Bahwa gugatan yang khususnya ditujukan terhadap Turut Tergugat I harus dinyatakan tidak

ne
ng
dapat diterima, sebab penyebutan persoon Turut Tergugat I di dalam gugatan dari Penggugat

kurang tepat, karena tidak mengkaitkan dengan Pemerintah Republik Indonesia cq.

do
gu Kementerian Keuangan Republik Indonesia cq. Direktorat Jenderal Kekayaan Negara cq.

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Jawa Timur cq. Kantor Pelayanan

In
A
Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya selaku (instansi) atasan Turut Tergugat I, karena
ah

lik
Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya bukan organisasi yang berdiri

sendiri, tetapi merupakan bagian dari suatu badan hukum yang disebut Negara, oleh karena itu
am

ub
apabila ada tuntutan, maka harus dikaitkan juga dengan unit atasannya tersebut ;-----------------

b Bahwa Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya bukan merupakan badan
ep
k

hukum yang berdiri sendiri, melainkan badan yang merupakan bagian dari badan hukum yang
ah

disebut Negara, dimana salah satu Instansi atasan dari Turut Tergugat I adalah Pemerintah
R

si
Republik Indonesia cq. Kementerian Keuangan Republik Indonesia cq. Direktorat Jenderal

ne
Kekayaan Negara cq. Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Jawa Timur cq.
ng

Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya. Oleh karena itu, Turut Tergugat I

do
gu

tidak mempunyai kualitas untuk dapat dituntut dalam perkara perdata di muka Peradilan

Umum jika tidak dikaitkan dengan badan hukum induknya dan Instansi atasannya ;-------------
In
A

c Bahwa terhadap apa yang dikemukakan oleh Turut Tergugat I di atas, terbuktilah bahwa

gugatan Penggugat yang langsung ditujukan kepada Kepala Kantor Pelayanan Kekayaan
ah

lik

Negara dan Lelang Surabaya tanpa mengkaitkan instansi atasannya adalah keliru dan tidak

tepat. Dengan demikian jelas bahwa hal ini akan dapat berakibat bahwa terhadap gugatan a
m

ub

quo menjadi kurang sempurna, dan oleh karenanya harus dinyatakan tidak dapat diterima
ka

seluruhnya (Niet Ontvankelijk Verklaard). Hal ini sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah
ep

Agung Republik Indonesia No. 1424K/Sip/1975 tanggal 8 Juni 1976 tentang gugatan yang
ah

harus ditujukan kepada pemerintah pusat ;---------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

84
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
d Bahwa berdasarkan uraian di atas jelas bahwa Penggugat telah salah dalam mengajukan upaya

si
hukum, maka untuk menjaga tertib beracara, sangatlah beralasan apabila Turut Tergugat I

mohon agar gugatan Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima ;-----------------------------------

ne
ng
DALAM PROVISI ;---------------------------------------------------------------------------------------------------

1 Bahwa Turut Tergugat I menolak dengan tegas provisi Penggugat yang pada pokoknya

do
gu meminta untuk tidak melaksanakan dan/atau menangguhkan pelaksanaan lelang eksekusi atas

obyek sengketa sampai dengan putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap;-------------------

In
A
2 Bahwa dalil/alasan Penggugat adalah dalil/alasan yang keliru, salah dan tidak berdasar hukum
ah

lik
sama sekali. Turut Tergugat I jelaskan bahwa lelang eksekusi terhadap objek sengketa yang

dilaksanakan oleh Turut Tergugat I atas permohonan Tergugat II, III dan IV belum pernah
am

ub
terjadi dan Turut Tergugat I benar-benar tidak pernah menerima berkas permohonan lelang

eksekusi atas objek sengketa dari Tergugat II, III dan Tergugat IV ;---------------------------------
ep
k

3 Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Turut Tergugat I mohon kepada Majelis Hakim
ah

Pengadilan Negeri Surabaya agar menolak permohonan provisi yang diajukan oleh
R

si
Penggugat ;----------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
DALAM POKOK PERKARA ;-------------------------------------------------------------------------------------
ng

Bahwa apa yang diuraikan dalam eksepsi tersebut di atas, mohon juga dianggap telah termasuk dalam

do
gu

pokok perkara ini, serta Turut Tergugat I menolak seluruh dalil-dalil Penggugat, kecuali terhadap

apa yang diakui secara tegas kebenarannya ;----------------------------------------------------------------


In
A

Bahwa Turut Tergugat I tidak akan menjawab dalil-dalil yang dikemukakan Penggugat yang tidak

berkaitan dengan tugas dan wewenang Turut Tergugat I ;-------------------------------------------------


ah

lik

Bahwa pelelangan yang dilaksanakan oleh Turut Tergugat I atas permohonan Tergugat II, Tergugat III

dan Tergugat IV atas objek sengketa atas nama Tergugat I adalah belum pernah terjadi dan tidak
m

ub

ada rencana pelaksanaan lelang sebagaimana yang dinyatakan oleh Penggugat dan Turut Tergugat
ka

I benar-benar tidak pernah menerima berkas permohonan lelang eksekusi atas objek sengketa dari
ep

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV ;------------------------------------------------------------------


ah

es
M

ng

on

Halaman 85 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am

u b
Direktori
86 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa dalam eksepsi Turut Tergugat I telah dijelaskan mengenai keadaan yang sebenarnya bahwa

si
Turut Tergugat I tidak pernah menerima berkas permohonan lelang eksekusi hak tanggungan dari

Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV sehingga Turut Tergugat I tidak perlu menanggapi

ne
ng
terlalu banyak atas permasalahan hukum pada perkara ini ;-----------------------------------------------

Bahwa dengan demikian, terbukti dan tidak terbantahkan lagi bahwa tidak ada tindakan hukum apapun

do
gu
yang dilakukan Turut Tergugat I atas rencana pelaksanaan lelang eksekusi sebagaimana yang

dinyatakan oleh Penggugat karena Turut Tergugat I tidak pernah menerima berkas permohonan

In
A
lelang eksekusi hak tanggungan dari Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat IV ;---------------------
ah

lik
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sudah jelas tidak ada satupun tindakan Turut Tergugat I

yang merupakan suatu tindakan perbuatan melanggar hukum yang merugikan Penggugat, maka
am

ub
sudah sepantasnya dalil/alasan Penggugat ditolak oleh Majelis Hakim yang memeriksa perkara a

quo ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

Maka berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, terbukti dan tidak terbantahkan lagi bahwa
ah

tidak ada tindakan Turut Tergugat I yang merupakan suatu perbuatan melawan hukum yang merugikan
R

si
Penggugat. Untuk itu, Turut Tergugat I mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili

ne
perkara a quo untuk menjatuhkan putusan dengan amar yang menyatakan :---------------------------------
ng

DALAM EKSEPSI: ---------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

Menyatakan Eksepsi Turut Tergugat I cukup beralasan dan patut diterima;----------------------------------

Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ;-----------------------------------------------------------


In
A

DALAM PROVISI:---------------------------------------------------------------------------------------------------

Menyatakan Provisi Penggugat tidak beralasan;------------------------------------------------------------------


ah

lik

Menyatakan Provisi Penggugat ditolak atau tidak dapat diterima ;---------------------------------------------

DALAM POKOK PERKARA:--------------------------------------------------------------------------------------


m

ub

1 Menyatakan gugatan Penggugat ditolak untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya menyatakan


ka

gugatan Penggugat dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvankelijk Verklaard);-------------------


ep
ah

es
M

ng

on

86
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 Menyatakan bahwa pelaksanaan lelang eksekusi oleh Turut Tergugat I terhadap obyek sengketa

si
atas nama Tergugat I tidak pernah ada karena tidak ada permohonan lelang eksekusi hak

tanggungan atsa objek sengketa dari Tergugat II, III dan Tergugat IV;-----------------------------------

ne
ng
3 Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul dalam perkara ini;----

4 Mohon Putusan yang seadil-adilnya (Ex aequo et bono) ;--------------------------------------------------

do
gu Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Turut Tergugat II menyatakan telah

mengerti akan maksud dan isinya serta telah mengajukan Jawabannya tertanggal 16 Oktober 2014

In
A
sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
I Dalam Eksepsi :-----------------------------------------------------------------------------------------

Tentang Kompetensi Absolut :---------------------------------------------------------------------------------


am

ub
1 Bahwa Penggugat telah menggugat Turut Tergugat II dalam kedudukannya selaku Kurator

PT. INTEGRA LESTARI (dalam pailit) perkara No. 06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby ;-----------


ep
k

2 Dalam gugatan yang diajukan oleh Penggugat telah melanggar kompetensi absolut, Yakni
ah

Pasal 3 ayat (1) Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan
R

si
Kewajiban Pembayaran Utang, yang menyatakan :----------------------------------------------------

ne
“ Putusan atas permohonan Pailit dan hal hal lain yang berkaitan dan/atau diatur dalam
ng

Undang-Undang ini , diputuskan oleh Pengadilan yang daerah hukumnya meliputi tempat

do
gu

kedudukan hukum debitor” ;------------------------------------------------------------------------------

Selanjutnya dalam dalam Penjelasan pasal 3 ayat (1) Undang-Undang No. 37 Tahun 2004
In
A

tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, yang menyatakan :------

“ Yang dimaksud dengan “hal hal lain”, adalah antara lain, actio pailiana, perlawanan
ah

lik

pihak ketiga terhadap penyitaan, atau perkara dimana Debitor,Kreditor, Kurator, atau

Pengurus menjadi salah satu pihak dalam perkara yang berkaitan dengan harta pailit
m

ub

termasuk gugatan Kurator terhadap Direksi yang menyebabkan perseroan dinyatakan pailit
ka

karena kelalaiannya atau kesalahannya.” ;------------------------------------------------------------


ep

Bahwa dalam perkara a quo, pihak pihak yang berperkara adalah Debitor, Kurator,
ah

es
M

ng

on

Halaman 87 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am

u b
Direktori
88 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan Kreditor dan berkaitan dengan dengan harta pailit (seandainya benar obyek sengketa

si
dimaksud apabila merupakan harta pailit). Pihak pihak tersebut di atas menjadi pihak dalam

perkara a quo, tentunya dalam hal ini mengakibatkan gugatan yang diajukan oleh Penggugat

ne
ng
harus diajukan di Pengadilan Niaga ;--------------------------------------------------------------------

3 Bahwa berdasarkan hal hal tersebut, maka Turut Tergugat II, tidak dapat digugat melalui

do
gu Pengadilan Negeri Surabaya, karena yang berwenang memeriksa dan mengadili Turut

Tergugat II adalah Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya,. Karenanya

In
A
Pengadilan Negeri Surabaya dalam perkara ini tidak berwenang memeriksa dan mengadili
ah

lik
Turut Tergugat II ;------------------------------------------------------------------------------------------

II Dalam Pokok Perkara :---------------------------------------------------------------------------------


am

ub
1 Bahwa hal hal yang tertuang dalam eksepsi, terulang seluruhnya dalam jawaban pokok perkara

ini ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

2 Bahwa sesuai ketentuan Pasal 69 ayat (5) Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang
ah

Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, maka Turut Tergugat II telah
R

si
mendapat ijin Hakim Pengawas, sebagaimana Penetapan No. 06/PKPU/2013/PN.Niaga.Sby.,

ne
tanggal 22 Juli 2014 ;----------------------------------------------------------------------------------------
ng

3 Bahwa Turut Tergugat II menolak dilibatkan dalam perkara ini, karena obyek gugatan

do
gu

Penggugat, sama sekali tidak ada kaitannya dengan Turut Tergugat II yang berkedudukan

selaku Kurator PT. INTEGRA LESTARI (dalam pailit) sehingga sudah sepatutnya jika Turut
In
A

Tergugat II tidak dihukum untuk patuh dan tidak tunduk dengan putusan dalam perkara No.

478/Pdt.G/2014/PN.Sby ;-----------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

Berdasarkan hal – hal tersebut di atas, maka TURUT TERGUGAT II memohon agar

Pengadilan Negeri Surabaya berkenan memutuskan sebagai berikut :-----------------------------------------


m

ub

Dalam Eksepsi :--------------------------------------------------------------------------------------------------------


ka

1 Menerima eksepsi dari TURUT TERGUGAT II untuk seluruhnya ;---------------------------------


ep

2 Menyatakan Pengadilan Negeri Surabaya tidak berwenang memeriksa dan Mengadili Turut
ah

Tergugat I ;----------------------------------------------------------------------------------------------------
R

es

Dalam Pokok Perkara :------------------------------------------------------------------------------------------------


M

ng

on

88
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 Menolak gugatan PENGGUGAT yang ditujukan kepada Turut Tergugat II ;---------------------

si
2 Menghukum PENGGUGAT untuk membayar biaya perkara ;---------------------------------------

ne
ng
Menimbang, bahwa terhadap jawaban Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Turut

Tergugat I dan Turut Tergugat II, pihak Penggugat telah mengajukan Repliknya tertanggal 23 Oktober

do
gu
2010, dan terhadap Replik Penggugat tersebut Tergugat II telah mengajukan Dupliknya tertanggal 13

Nopember 2014, Tergugat III telah mengajukan Dupliknya tertanggal 06 Nopember 2014, Tergugat IV

In
A
telah mengajukan Dupliknya tertanggal 06 Nopember 2014, Turut Tergugat I telah mengajukan
ah

lik
Dupliknya tertanggal 06 Nopember 2014, Turut Tergugat II telah mengajukan Dupliknya tertanggal 06

Nopember 2014;-------------------------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
Menimbang, bahwa guna, meneguhkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat tidak mengajukan

saksi namun telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :---------------------------------------------


ep
k

1 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
ah

KEMASAN LESTARI, No. 4 tanggal 27-02-2012, diberi tanda bukti P-1a ;------------------
R

si
2 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Surat keputusan Persetujuan Akta Perubahan

ne
Anggaran Dasar Perseroan Nomor : AHU-20248.AH.01.02.Tahun 2012 tanggal
ng

19-04-2012 jo. Surat Keputusan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik

do
gu

Indonesia : AHU-01110.AH.01.01.Tahun 2010 tanggal 08-01-2010 tentang Pengesahan

Badan Hukum Perseroan tanggal 08 Januari 2010, diberi tanda bukti P-1b ;------------------
In
A

3 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Surat dari PT. BANK NEGARA INDONESIA

(Persero), Tbk. No. SBM/1/0010/R tanggal 06 Januari 2010, Perihal : Persetujuan


ah

lik

Pelepasan Jaminan, diberi tanda bukti P-2 ;---------------------------------------------------------

4 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka B.O.T.
m

ub

tanggal 06 Oktober 2010, diberi tanda bukti P-3 ;--------------------------------------------------


ka

5 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Sewa Menyewa Dalam Rangka
ep

B.O.T. tanggal 11 Juni 2011, diberi tanda bukti P-4 ;---------------------------------------------


ah

Bukti-bukti surat mana sudah dilihat dan bukti yang ada aslinya disesuaikan dengan aslinya
R

es

dipersidangan ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------
M

ng

on

Halaman 89 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am

u b
Direktori
90 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Tergugat II yang menyangkal keseluruhan dalil-dalil dari Penggugat

si
tidak pula mengajukan saksi dan hanya mengajukan bukti-bukti surat sebagai

ne
ng
berikut :------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

1 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli perubahan dan pernyataan kembali perjanjian

do
gu kredit nomor 017/CBG DESK JATIM/PK/SBY/10 tertanggal 27 mei 2010, diberi

tanda bukti TII-1 ;----------------------------------------------------------------------------------

In
A
2 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli perubahan dan pernyataan kembali
ah

lik
pernjanjian kredit nomor. 018/CBG DESK JATIM/PK/SBY/10 tertanggal 28 mei

2010, diberi tanda bukti TII-2 ;-------------------------------------------------------------------


am

ub
3 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli ketentuan dan syarat umum fasilitas kredit

BANK CIMB NIAGA 2009 No. 013/CBG DESK JATIM/PK/SBY/10 tertanggal 27


ep
k

mei 2010, diberi tanda bukri TII-3 ;-------------------------------------------------------------


ah

4 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Adendum Perjanjian Pembagian Hasil
R

si
Jaminan No. 20, tertanggal 06 juli 2010, diberi tanda bukti TII-4 ;-------------------------

ne
5 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1017/
ng

Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti

do
gu

TII-5 ;------------------------------------------------------------------------------------------------

6 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Setifikat Hak Milik (SHM) No. 1018/
In
A

Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti

TII-6 ;------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

7 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1040/

Warugunung, terdaftar atas nama Insinyur EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti
m

ub

TII-7 ;------------------------------------------------------------------------------------------------
ka

8 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1060/
ep

Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti
ah

TII-8 ;------------------------------------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on

90
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1061/

si
Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti

TII-9 ;------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
10 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1062/

Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda

do
gu
bukti TII-10 ;--------------------------------------------------------------------------------------------------

In
A
11 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1063/
ah

lik
Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti

TII-11 ;-----------------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
12 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1064/

Warugunung, terdaftar atas nama LIEM EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti
ep
k

TII-12 ;-----------------------------------------------------------------------------------------------
ah

13 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 234/
R

si
Warugunung, terdaftar atas nama EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti TII-13 ;----

ne
14 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 272/
ng

Warugunung, terdaftar atas nama EFFENDY SATIADI, diberi tanda bukti TII-14 ;----

do
gu

15 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertipikat Hak Tanggungan (SHT) Peringkat I

(Pertama) No. 6657/2008, tertanggal 28 Oktober 2008, diberi tanda bukti TII-15 ;------
In
A

16 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Pembelaan Hak Tanggungan (APHT)

No. 638/2008 tertanggal 25 September 2008, diberi tanda bukti TII-16 ;------------------
ah

lik

17 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Putusan Pengadilan Niaga pada Pengadilan

Negeri Surabaya No. 06/PKPU/2013/PN.NIAGA.SBY, tertanggal 30 Juli 2013, diberi


m

ub

tanda bukti TII-17 ;--------------------------------------------------------------------------------


ka

18 Fotocopy bermaterai Outstanding Utang TURUT TERGUGAT II/PT.INTEGRA


ep

LESTARI kepada TERGUGAT II per tanggal putusan pailit yaitu 30 Jui 2013 adalah
ah

sebesar Rp. 119.361.113.710,- (Seratus Sembilan Belas Milyar Tiga Ratus Enam
R

es
M

ng

on

Halaman 91 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am

u b
Direktori
92 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Puluh Satu Juta Seratus Tiga Belas Ribu Tujuh Ratus Sepuluh Rupiah), diberi tanda

si
bukti TII-18 ;----------------------------------------------------------------------------------------

19 Fotocopy bermaterai Surat No. 096/TASG/ASD/VI/2014, tertanggal 04 Juni 2014,

ne
ng
diberi tanda bukti TII-19 ;-------------------------------------------------------------------------

Bukti-bukti surat mana sudah dilihat dan bukti yang ada aslinya disesuaikan dengan aslinya

do
gu
dipersidangan ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa Tergugat III yang menyangkal keseluruhan dalil-dalil dari Penggugat

In
A
tidak pula mengajukan saksi dan hanya mengajukan bukti-bukti surat sebagai
ah

lik
berikut :------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
1 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Kredit (Pinjaman Rekenng Koran) No. 3

tanggal 2 Agustus 2007, diberi tanda bukti T III-1 ;---------------------------------------------------------


ep
k

2 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Kredit Promes Berulang No. 4 tanggal 2
ah

Agustus 2007, diberi tanda bukti T III-2 ;---------------------------------------------------------------------


R

si
3 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Kredit Pinjaman Berjangka No. 5 tanggal

ne
2 Agustus 2007, diberi tanda bukti T III-3 ;-------------------------------------------------------------------
ng

4 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Pernjanjian Fasilitas Usance/Sight Letter of Credit

do
gu

(L/C) dengan Sub Limit Trust Receipt (T/R) No. 6 tanggal 2 Agustus 2007, diberi tanda bukti T

III-4 ;----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A

5 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perubahan Pernjanjian Kredit No. 23 tanggal 06 Juli

2010, diberi tanda bukti T III-5 ;--------------------------------------------------------------------------------


ah

lik

6 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Pemberian Jaminan Perorangan (Personal

Guarantee) No. 133 tanggal 25 September 2008, diberi tanda bukti T III-6 ;----------------------------
m

ub

7 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Pernjanjian Pemberian Jaminan Perorangan
ka

(Personal Guarantee) No. 21 tanggal 06 Juli 2010, diberi tanda bukti T III-7 ;--------------------------
ep

8 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 1017/Warugunung terdaftar atas
ah

nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-8 ;---------------------------------------------


R

es
M

ng

on

92
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 1018/Warugunung terdaftar atas

si
nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-9 ;---------------------------------------------

10 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 1040/Warugunung, terdaftar atas

ne
ng
nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-10 ;--------------------------------------------

11 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No.1060/Warugunung, terdaftar atas

do
gu
nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-11 ;--------------------------------------------

12 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 1061/Warugunung, terdaftar atas

In
A
nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-12 ;--------------------------------------------
ah

lik
13 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 1062/Warugunung,
am

ub
terdaftar atas nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-13 ;----------------------

14 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak milik No. 1063/Warugunung, terdaftar atas
ep
k

nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-14 ;--------------------------------------------


ah

15 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 1064/Warugunung, terdaftar atas
R

si
nama LIEM EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-15 ;--------------------------------------------

ne
16 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 234/Warugunung, terdaftar atas
ng

nama EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-16 ;----------------------------------------------------

do
gu

17 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Milik No. 272/Warugunung, terdaftar atas

nama Ir. EFFENDI SATIADI, diberi tanda bukti T III-17 ;------------------------------------------------


In
A

18 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Pemberian Hak Tanggungan No. 638/2008 tanggal

25 September 2008, diberi tanda bukti T III-18 ;-------------------------------------------------------------


ah

lik

19 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Sertifikat Hak Tanggungan Peringkat I No. 6657/2008

Peringkat I tertanggal 28 Oktober 2008, diberi tanda bukti T III-19 ;-------------------------------------


m

ub

20 Fotocopy bermaterai legalisir Akta Berita Acara Rapat No. 1 tanggal 06 Oktober 2010, diberi
ka

tanda bukti T III-20 ;---------------------------------------------------------------------------------------------


ep

21 Fotocopy bermaterai Akta Berita Acara Rapat No.11 tanggal 13 April 2011, diberi tanda bukti T
ah

III-21 ;--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on

Halaman 93 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am

u b
Direktori
94 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
22 Fotocopy bermaterai Surat Turut Tergugat II tanggal 23 Maret 2011, perihal : Progres Penyelesaian

si
Masalah Kredit Lestari Group, diberi tanda bukti T III-22 ;------------------------------------------------

23 Fotocopy bermaterai Surat Tergugat II No.S.2011.017/DIR CORP-Remedial tanggal 10 Maret

ne
ng
2011, perihal : Surat Peringatan Pertama, diberi tanda bukti T III-23 ;-----------------------------------

24 Fotocopy bermaterai Surat Tergugat II No.S.2011.018/DIR CORP-Remedial tanggal 21 Maret

do
gu
2011, perihal : Surat Peringatan Kedua, diberi tanda bukti T III-24 ;-------------------------------------

25 Fotocopy bermaterai Surat Tergugat II No.S.2011.021/DIR CORP-Remedial tanggal 05 April

In
A
2011, perihal : Surat Peringatan Ketiga, diberi tanda bukti T III-25 ;-------------------------------------
ah

lik
26 Fotocopy bermaterai Surat Tergugat II No.S.2013.015/DIR GWB-Remedial Management tanggal

05 April 2013, perihal : Surat Peringatan Terakhir, diberi tanda bukti T III-26 ;------------------------
am

ub
27 Fotocopy bermaterai Surat Tergugat II No.S.2013.021/DIR Global Banking-Remedial
ep
k

Management tanggal 10 April 2013, perihal : Surat Debitur nomor 001/SK.DIR/IV/2013 tertanggal
ah

08 April 2013, diberi tanda bukti T III-27 ;-------------------------------------------------------------------


R

si
Bukti-bukti surat mana sudah dilihat dan bukti yang ada aslinya disesuaikan dengan aslinya

ne
dipersidangan ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------
ng

Menimbang, bahwa Tergugat IV yang menyangkal keseluruhan dalil-dalil dari Penggugat

do
gu

tidak pula mengajukan saksi dan hanya mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :-------------------

1 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Perjanjian Kredit Nomor (untuk selanjutnya disebut PK
In
A

No.) 08.064 tanggal 05-09-2008 dengan maksimum kredit Rp. 40.000.000.000,-, diberi tanda bukti

T IV-1 ;-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

2 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Persetujuan Perubahan Perjanjian Kredit (untuk

selanjutnya disebut dengan PPPK) No. (1) 08.064 tanggal 12-11-2009, diberi tanda bukti T IV-2 ;-
m

ub

3 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (2) 08.064 tanggal 22-12-2009, diberi tanda
ka

bukti T IV-3 ;------------------------------------------------------------------------------------------------------


ep

4 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (3) 08.064 tanggal 22-12-2009, diberi tanda
ah

bukti T IV-4 ;------------------------------------------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

94
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PK No.08.065 tanggal 05-09-2008 untuk KMK dengan

si
maksimum kredit Rp. 19.000.000.000,- (sembilan belas milyar rupiah), diberi tanda bukti T IV-5 ;-

6 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (1) 08.065 tanggal 22-10-2008, diberi tanda

ne
ng
bukti T IV-6 ;------------------------------------------------------------------------------------------------------

7 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (2) 08.065 tanggal 12-11-2009, diberi tanda

do
gu
bukti T IV-7 ;------------------------------------------------------------------------------------------------------

8 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (3) 08.065 tanggal 22-12-2009, diberi tanda

In
A
bukti T IV-8 ;------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
9 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (4) 08.065 tanggal 22-12-2009, diberi tanda

bukti T IV-9 ;------------------------------------------------------------------------------------------------------


am

ub
10 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPK No. (5) 08.065 tanggal 22-11-2010, diberi tanda
ep
k

bukti T IV-10 ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------


ah

11 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Perjanjian Pemberian Fasilitas Pembukaan letter Of Credit
R

si
(PPLC) Nomor : PPLC 08.004 tanggal 05-09-2008 dengan maksimum sebesar USD 2.000.000.000

ne
(dua juta dollar amerika serikat) dengan jangka waktu 05-09-2008 sampai dengan 04-09-2009,
ng

diberi tanda bukti T IV-11 ;-------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

12 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Persetujuan Perubahan Perjanjian Pemberian Fasiitas

Pembukaan Letter Of Credit (selanjutnya disebut PPPPLC No.) Nomor (1) PPLC 08.004 tanggal
In
A

22 Oktober 2008, diberi tanda bukti T IV-12 ;----------------------------------------------------------------

13 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPPLC No. (2) PPLC 08.004 tanggal 12 November
ah

lik

2009, diberi tanda bukti T IV-13 ;------------------------------------------------------------------------------

14 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli PPPPLC No. (3) PPLC 08.004 tanggal 22 November
m

ub

2009, diberi tanda bukti T IV-14 ;------------------------------------------------------------------------------


ka

15 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Pembagian Hasil Jaminan No. 125
ep

tanggal 25-09-2008 yang terakhir dirubah dengan akta nomor 20 tanggal 06-07-2010, diberi tanda
ah

bukti T IV-15-A ;-------------------------------------------------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 95 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am

u b
Direktori
96 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
16 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Pembagian Hasil Jaminan No. 125

si
tanggal 25-09-2008 yang terakhir dirubah dengan akta nomor 20 tanggal 06-07-2010, diberi tanda

bukti T IV-15-B ;--------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
17 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 234 tanggal 25-05-1993 an. Effendy Satiadi,

diberi tanda bukti T IV-16 ;-------------------------------------------------------------------------------------

do
gu
18 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 272 tanggal 13-03-1996 an. Ir. Effendy

Satiadi, diberi tanda bukti T IV-17 ;----------------------------------------------------------------------------

In
A
19 Fotocopy bermaterai Setifikat Hak Milik (SHM) No. 1017 tanggal 06-04-2001 an. Liem Effendy
ah

lik
Satiadi, diberi tanda bukti T IV-18 ;----------------------------------------------------------------------------

20 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak milik (SHM) No. 1018 tanggal 06-04-2001 an. Liem Effendy
am

ub
Satiadi, diberi tanda bukti T IV-19 ;----------------------------------------------------------------------------

21 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1040 tanggal 18-07-2002 an. Effendy, diberi
ep
k

tanda bukti T IV-20 ;---------------------------------------------------------------------------------------------


ah

si
22 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1060 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy

ne
Satiadi, diberi tanda bukti T IV-21 ;----------------------------------------------------------------------------
ng

23 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1061 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy

do
gu

Satiadi, diberi tanda bukti T IV-22 ;----------------------------------------------------------------------------

24 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Milik (SHM) No. 1062 tanggal 16-06-2006 an. Liem Effendy
In
A

Satiadi, diberi tanda bukti T IV-23 ;----------------------------------------------------------------------------

25 Fotocopy bermaterai Sertifikat Hak Tanggungan No. 6657/2008 tanggal 28-10-2008 senilai Rp.
ah

lik

21.400.000.000,-, diberi tanda bukti T IV-24 ;---------------------------------------------------------------

26 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Pemberian Jaminan Perorangan (Personal
m

ub

Guarantee) No. 133 tanggal 25 September 2008 jo Akta Perjanjian Pemberian Jaminan Perorangan
ka

(Personal Guarantee) No. 21 Tgl. 06-07-2010, diberi tanda bukti T IV-25-A ;--------------------------
ep

27 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Akta Perjanjian Pemberian Jaminan Perorangan (Personal
ah

Guarantee) No. 21 tanggal 06 Juli 2010, diberi tanda bukti T IV-25-B ;---------------------------------
R

es

28 Print Out bermaterai Rekening koran per tanggal 31 Juni 2014, diberi tanda bukti T IV-26-A ;------
M

ng

on

96
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
29 Print Out bermaterai Rekening koran per tanggal 30 Juni 2014, diberi tanda bukti T IV-26-B ;------

si
Bukti-bukti surat mana sudah dilihat dan bukti yang ada aslinya disesuaikan dengan aslinya

dipersidangan ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
Menimbang, bahwa Turut Tergugat III yang menyangkal keseluruhan dalil-dalil dari

Penggugat tidak pula mengajukan saksi dan hanya mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :-----

do
1
gu
Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 234/Kelurahan Warugunung

Gambar Situasi tanggal 20 Februari 1993 No. 2819/1993, Luas 5.830 M2 atas nama Effendy

In
A
Satiadi, diberi tanda bukti TT III-1 ;---------------------------------------------------------------------------
ah

lik
2 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 272/Kelurahan Warugunung

Gambar Situasi tanggal 06 Nopember 1995 No. 13.677/95,


am

ub
Luas 3.340 M2 atas nama insinyur Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-2 ;------------------
ep
k

3 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 1017/Kelurahan Warugunung
ah

Surat Ukur tanggal 22 Desember 2000 No. 1533/WARUGUNUNG/2000, Luas 3.008 M2 atas
R

si
nama Liem Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-3 ;---------------------------------------------------

ne
4 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 1018/Kelurahan Warugunung
ng

Surat Ukur tanggal 22 Desember 2000 No. 1534/WARUGUNUNG/2000, Luas 2.378 M2 atas

do
gu

nama Liem Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-4 ;---------------------------------------------------

5 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 1040/Kelurahan Warugunung
In
A

Surat Ukur tanggal 12 April 2002 No. 1560/WARUGUNUNG/2002, Luas 2.268 M2 atas nama

Liem Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-5 ;----------------------------------------------------------


ah

lik

6 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 1060/Kelurahan Warugunung

Surat Ukur tanggal 04 Mei 2006 No. 1607/WARUGUNUNG/2006, Luas 1.050 M2 atas nama
m

ub

Liem Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-6 ;----------------------------------------------------------


ka

7 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 1061/Kelurahan Warugunung
ep

Surat Ukur tanggal 04 Mei 2006 No. 1608/WARUGUNUNG/2006, Luas 1.050 M2 atas nama
ah

Liem Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-7 ;----------------------------------------------------------


R

es
M

ng

on

Halaman 97 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am

u b
Direktori
98 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8 Fotocopy bermaterai legalisir sesuai asli Buku Tanah Hak Milik No. 1062/Kelurahan Warugunung

si
Surat Ukur tanggal 04 Mei 2006 No. 1609/WARUGUNUNG/2006, Luas 2.002 M2 atas nama

Liem Effendy Satiadi, diberi tanda bukti TT III-8 ;----------------------------------------------------------

ne
ng
Bukti-bukti surat mana sudah dilihat dan bukti yang ada aslinya disesuaikan dengan aslinya

dipersidangan ;---------------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu Menimbang, bahwa akhirnya Penggugat tidak mengajukan kesimpulan dan Tergugat Kuasa

Hukum Tergugat II mengajukan kesimpulan tertanggal 11 Desember 2014, Kuasa Hukum Tergugat III

In
A
mengajukan kesimpulan tertanggal 11 Desember 2014, Kuasa Hukum Tergugat IV mengajukan
ah

lik
kesimpulan tertanggal 27 Nopember 2014, Kuasa Hukum Turut Tergugat I mengajukan kesimpulan

tertanggal 11 Desember 2014, Kuasa Hukum Turut Tergugat II mengajukan kesimpulan tertanggal 11
am

ub
Desember 2014 serta selanjutnya memohon putusan ; -----------------------------------------------------------
ep
k
ah

Menimbang, bahwa selanjutnya ditunjuk segala sesuatu yang termuat dalam Berita Acara
R

si
Pemeriksaan perkara ini merupakan satu bagian yang tidak terpisahkan dengan putusan ini ;

ne
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
ng

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM :

do
gu

DALAM KONPENSI;-------------------------------------------------------------------------------------------------

DALAM EKSEPSI;----------------------------------------------------------------------------------------------------
In
A

Menimbang, bahwa pihak para Tergugat dalam Jawaban terhadap Gugatan Penggugat selain

menyangkal dalil-dalil gugatan Penggugat juga mengajukan eksepsi-eksepsi yang masing-masing pada
ah

lik

pokoknya sebagai berikut :--------------------------------------------------------------------------------------------

1 Eksepsi dari Tergugat III yang pada pokoknya :----------------------------------------------------


m

ub

Bahwa gugatan Penggugat terhadap Gugatan Tergugat II, III dan IV adalah error ini persona dan
ka

tidak berdasar hukum karena :---------------------------------------------------------------------------------


ep

• Tidak ada hubungan hukum antara Penggugat dengan Tergugat II, III dan IV;------
ah

• Akta BOT tidak berlaku dan tidak mengikat bagi Tergugat II, III dan IV;-----------
R

es

2 Eksepsi dari Tergugat IV yang pada pokoknya :----------------------------------------------------


M

ng

on

98
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2.1. Pengadilan Negeri tidak berwenang memeriksa perkara aquo (kompetensi absolut);-----------

si
Bahwa perkara aquo menjadi kewenangan Pengadilan Niaga bukan Pengadilan Negeri;------

2.2.Bahwa gugatan perkara aquo harus diambil alih oleh kurator sesuai degan kewenangannya,

ne
ng
bahwa perkara ini termasuk dalam perkara niaga maka yang mengurus harus Kurator serta

Hakim Pengawas;------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu 2.3.Bahwa gugatan Penggugat kabur/tidak jelas (obscuur libel);----------------------------------------

Bahwa dalil-dalil posita tidak saling mendukung namun saling bertentangan/kontradiktif

In
A
demikian juga antara posita dengan petitum tidak saling mendukung;-----------------------------
ah

lik
3 Eksepsi dari Turut Tergugat I yang pada pokoknya :-----------------------------------------------

3.1.Gugatan obscuur libel / kabur dengan alasan bahwa Penggugat meminta agar Turut Tergugat
am

ub
I tidak melaksanakan / menangguhkan proses lelang eksekusi, namun kenyataannya tidak

ada permohonan lelang eksekusi yang dimaksud Penggugat;---------------------------------------


ep
k
ah

3.2.Gugatan persona standi non judicio;--------------------------------------------------------------------


R

si
Bahwa seharusnya apabila mengajukan gugatan kepada Turut Tergugat I harus mengaitkan

ne
dengan instansi diatasnya, karena Turut Tergugat I bukan instansi yang berdiri sendiri;--------
ng

4 Eksepsi dari Turut Tergugat II yang pada pokoknya :----------------------------------------------

do
gu

Bahwa gugatan Penggugat melanggar kompetensi absolut dengan alasan :----------------------------

• Bahwa seharusnya pihak yang berperkara aquo adalah debitur, kurator dan dan
In
A

kreditur karena perkara ini termasuk perkara pada Pengadilan Niaga;-----------------

• Bahwa Turut Tergugat II tidak dapat digugat di Pengadilan Negeri Surabaya


ah

lik

melainkan pada Pengadilan Niaga;----------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa terhadap eksepsi-eksepsi dari Para Tergugat tersebut diatas akan
m

ub

dipertimbangkan sebagai berikut :-----------------------------------------------------------------------------------


ka

Menimbang, bahwa terhadap eksepsi dari Tergugat III yang pada pokoknya bahwa gugatan
ep

Penggugat terhadap Tergugat II, III dan IV adalah Error in persona karena tidak ada hubungan hukum,
ah

antara Penggugat maupun Tergugat II, III dan IV, serta BOT tidak berlaku dan mengikat bagi Tergugat
R

es

II, III dan IV ;-----------------------------------------------------------------------------------------------------------


M

ng

on

Halaman 99 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am

u b
Direktori
100 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap Eksepsi dari Tergugat III tersebut Pengadilan berpendapat bahwa

si
untuk membuktikan ada atau tidak adanya hubungan hukum, serta kaitannya dengan BOT

sebagaimana didalilkan Penggugat, haruslah didukung dengan bukti-bukti sehingga memerlukan

ne
ng
pembuktian lebih lanjut dalam pokok perkara, sehingga eksepsi dari Tergugat III tidak beralasan dan

harus ditolak;------------------------------------------------------------------------------------------------------------

do
gu Menimbang, bahwa selanjutnya Pengadilan akan mempertimbangkan eksepsi dari Tergugat IV

yang pada pokoknya Pengadilan Negeri Surabaya tidak berwenang secara absolut, karena perkara aquo

In
A
merupakan kewenangan Pengadilan Niaga sehingga menjadi urusan Kurator dan Hakim Pengawas;----
ah

lik
Menimbang, bahwa terhadap eksepsi tersebut, Pengadilan berpendapat Gugatan Penggugat

pada pokoknya adalah mengenai perjanjian sewa menyewa dalam rangka BOT, serta obyek sewa
am

ub
menyewa yang dibebani hak tanggungan sebagai agunan kredit, oleh karena mengenai sewa

menyewa dan dikaitkan hak tanggungan, maka merupakan


ep
k

kewenangan Pengadilan Negeri bukan kewenangan Pengadilan Niaga, oleh karena itu eksepsi Tergugat
ah

IV pada masalah ini tidak beralasan dan harus ditolak;-----------------------------------------------------------


R

si
Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan sekaligus eksepsi dari Tergugat IV dan

ne
Turut Tergugat I, yang menyatakan gugatan Penggugat obscuur libel (kabur) dengan alasan menurut
ng

Tergugat IV gugatan Penggugat kabur karena dalil-dalil posita tidak saling mendukung justru saling

do
gu

bertentangan / kontradiktif serta antara posita degan petitum tidak saling mendukung. Sedangkan

menurut Turut Tergugat I menyatakan gugatan Penggugat kabur dengan alasan karena Penggugat
In
A

meminta agar Turut Tergugat I tidak melaksanakan/menangguhkan proses lelang eksekusi, padahal

tidak pernah ada permohonan lelang eksekusi;---------------------------------------------------------------------


ah

lik

Menimbang, bahwa terlepas dari alasan-alasan yang dikemukakan oleh Tergugat IV dan Turut

Tergugat I bahwa gugatan Penggugat kabur (obscuur libel), Majelis Hakim berpendapat bahwa suatu
m

ub

surat gugatan harus disusun secara cermat, lengkap dan jelas (terang, memenuhi syarat formil maupun
ka

syarat materiil suatu gugatan);----------------------------------------------------------------------------------------


ep

Menimbang, bahwa suatu surat gugatan yang disusun secara cermat, jelas dan lengkap,
ah

positanya tersusun sebagai suatu rangkaian yang mendukung petitum akan dijadikan dasar bagi
R

es
M

ng

on

100
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pengadilan dalam pemeriksaan perkara dan dalam mempertimbangkan serta dalam pembuktian

si
perkaranya;--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mencermati gugatan Penggugat adalah berawal

ne
ng
adanya Perjanjian sewa menyewa dalam rangka BOT (Build Operation and Transfer) antara Penggugat

dengan Tergugat I atas 8 (delapan) bidang tanah;-----------------------------------------------------------------

do
gu Menimbang, bahwa dari hubungan hukum pokok yaitu sewa menyewa antara Penggugat

dengan Tergugat I, selanjutnya dalam dalil-dalil gugatannya Penggugat mengaitkan dengan Tergugat

In
A
II, III, IV dan Turut Tergugat I dan II, namun tidak secara jelas apa hubungan hukum yang
ah

lik
mengaitkannya serta tidak terkait hubungannya secara langsung dengan petitum-petitum gugatan,

selain hal-hal tersebut pihak Penggugat meminta untuk menunda /menangguhkan lelang eksekusi atas
am

ub
barang-barang jaminan/agunan yang dibantah oleh Turut Tergugat I karena sebenarnya tidak ada

permohonan untuk mengadakan


ep
k
ah

si
lelang, hal tersebut jika dikaitkan dengan gugatan Penggugat yang meminta penundaan/penangguhan

ne
lelang eksekusi, namun Penggugat tidak menunjuk dasar hukum akan diadakannya lelang eksekusi,
ng

pemohonnya siapa, permohonannya kapan dan seterusnya;------------------------------------------------------

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis berpendapat gugatan

Penggugat tidak jelas/kabur/obscuur libel, oleh karena itu eksepsi dari Tergugat IV dan Turut Tergugat
In
A

I beralasan dan patut untuk dikabulkan;-----------------------------------------------------------------------------

DALAM POKOK PERKARA;---------------------------------------------------------------------------------------


ah

lik

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari Gugatan Penggugat adalah sebagaimana terurai

tersebut diatas;----------------------------------------------------------------------------------------------------------
m

ub

Menimbang, bahwa telah dipertimbangkan dalam pertimbangan eksepsi bahwa gugatan


ka

Penggugat dinyatakan kabur (obscuur libel) sehingga eksepsi dari para Tergugat dapat dikabulkan,
ep

maka gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak dapat diterima;-----------------------------------------------


ah

DALAM REKONPENSI;---------------------------------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on

Halaman 101 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am

u b
Direktori
102 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan dalam Rekonpensi oleh Penggugat

si
Rekonpensi/Tergugat II dalam Konpensi adalah sebagaimana terurai tersebut diatas;-----------------------

Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan diatas bahwa gugatan Penggugat

ne
ng
dalam konpensi akan dinyatakan tidak dapat diterima, maka gugata Penggugat dalam Rekonpensi juga

akan dinyatakan tidak dapat diterima;-------------------------------------------------------------------------------

do
gu
DALAM KONPENSI DAN DALAM REKONPENSI;----------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat dalam konpensi akan dinyatakan tidak

In
A
dapat diterima, maka Penggugat dalam Konpensi/Tergugat dalam Rekonpensi akan dihukum untuk
ah

lik
membayar biaya perkara;----------------------------------------------------------------------------------------------

Mengingat akan hukum yang berlaku dan Undang-undang yang bersangkutan;--------------------


am

ub
MENGADILI

DALAM KONPENSI;---------------------------------------------------------------------------------------
ep
k

DALAM EKSEPSI;------------------------------------------------------------------------------------------
ah

• Mengabulkan eksepsi dari Tergugat IV dan Turut Tergugat I;--------------------------


R

si
ne
ng

DALAM POKOK PERKARA;-----------------------------------------------------------------------------

do
gu

• Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;-----------------------------------

DALAM REKONPENSI;
In
A

• Menyatakan gugatan Penggugat dalam Rekonpensi / Tegrugat II dalam Konpensi

tidak dapat diterima;---------------------------------------------------------------------------


ah

lik

DALAM KONPENSI DAN DALAM REKONPENSI;------------------------------------------------

• Menghukum Penggugat dalam Konpensi/Tergugat dalam Rekonpensi untuk


m

ub

membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.306.000,- (dua juta tiga ratus enam ribu
ka

rupiah);-----------------------------------------------------------------------------------------
ep

Demikian diputusan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri


ah

Surabaya pada hari : Selasa Tanggal : 03 Februari 2015 oleh kami : Drs. TUGIYANTO, BC IP
es

SH ., MH, sebagai Hakim Ketua, RIFANDARU E SETIAWAN, SH., MH dan SUDARWIN,


M

ng

on

102
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
SH., MH, masing-masing sebagai Hakim Anggota, Putusan mana diucapkan pada hari Selasa

si
Tanggal 04 Februari 2015 dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh kami : Drs.

TUGIYANTO, BC IP SH ., MH, sebagai Hakim Ketua, RIFANDARU E SETIAWAN, SH.,

ne
ng
MH dan SUDARWIN, SH., MH, masing-masing sebagai Hakim Anggota, MH, didampingi oleh :

RENDRA ARIYANTA PUTRA, SH., MHum. sebagai Panitera Pengganti, serta dihadiri oleh Kuasa

do
gu
Hukum Tergugat II dan Kuasa Hukum Turut Tergugat II tanpa hadirnya Penggugat, Tergugat I,

In
Tergugat III, Tergugat IV, Turut Tergugat I, Turut Tergugat
A
III;-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS,
am

ub
ttd ttd
ep
k
ah

RIFANDARU E SETIAWAN, SH., MH Drs. TUGIYANTO, BC IP SH ., MH


R

si
ne
ng

ttd

do
gu

SUDARWIN, SH., MH In
A

PANITERA PENGGANTI
ah

lik

ttd
m

ub

RENDRA ARIYANTA PUTRA, SH., MHum


ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 103 dari 104 Perkara Nomor 478/Pdt.G/2014/PN.SBY


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am

u b
Direktori
104 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perincian biaya :

si
Biaya Pendaftaran…......…Rp. 30.000,-
Biaya Proses....……………Rp. 50.000,-

ne
ng
Biaya Panggilan..............…Rp. 2.175.000,-
Biaya PNBP Panggilan…...Rp. 40.000,-

do
gu
Materai ........................…...Rp.
Redaksi........................…...Rp.
6.000,-
5.000,-
Jumlah …………………..Rp. 2.306.000,-

In
A
(dua juta tiga ratus enam ribu rupiah)
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

104
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104

Anda mungkin juga menyukai