u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1
a
R
P U T U S A N SELA
si
Nomor 13 / Pdt.G / 2014 / PN.Bna
ne
ng
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
do
gu Pengadilan Negeri Banda Aceh yang mengadili perkara perdata dengan acara
In
A
menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :
SAFARUDDIN, SH
ah
lik
Dalam hal ini mewakili YAYASAN ADVOKASI RAKYAT ACEH yang beralamat
am
ub
di Jalan Pelangi No 42 KpKeuramat, Banda Aceh. Berdasarkan Pengesahan Akte
dan Akta Nomor 20 Tanggal 08 Maret 2011 yang dibuat oleh Notaris Lila Triana, SH
R
si
yang berkedudukan di Banda Aceh tanggal 20 Mei 2011 dengan NPWP No
ne
ng
do
gu
tahun 2013 tanggal 31 Mei 2013 yang salah satu tujuan Yayasan ini adalah
lik
LAWAN
m
ub
ep
alamat Sekretriat Daerah Provinsi Aceh, Jl. T. Nyak Arif No 219. Banda Aceh,
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2
a
R
2 NIAZAH A HAMID dengan alamat Pendopo Gubernur Aceh: Jl. S.A.
si
Mahmudsyah Nomor 12 Gampong Peuniti, Kecamatan Baiturrahman- Banda
ne
ng
Aceh Untuk selanjutnya di sebut TERGUGAT- II ;
do
gu 3 KETUA DPR ACEH, dengan alamat: Sekratariat DPR Aceh Jl. Jalan Tgk. H.
In
A
III ;
ah
lik
4
denganAlamat Jl. HR. Rasuna Said kav 6-7 Kuningan Jakarta Selatan Jakarta
am
ub
Selatan. Untukselanjutnya di sebut TERGUGAT –IV ;
ep
5 PERDANA MENTERI NEGARA SWEDIA cq DUTA BESAR NEGARA
k
ah
si
Jl. Mega Kuningan Lot 5/1 Jakarta 1295 Untuk selanjutnya di sebut
ne
ng
TERGUGAT- V ;
do
gu
lik
ub
Maret 2014, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Banda Aceh
pada tanggal 5 Maret 2014, dibawah register perkara perdata No. 13/Pdt.G/2014/
ka
ep
I Pendahuluan
R
es
ng
persiapkan perdamaian.
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3
a
R
si
Konflik Politik antara Gerakan Aceh Merdeka dan Pemerintah RI selama tiga puluh
tahun telah menyebabkan banyak kehancuran dan kesengsaraan bagi rakyat Aceh.
ne
ng
Bencana gempa dan Tsunami pada 25 Desember 2004 turut membuat Aceh
do
gu terpuruk dalam penderitaan yang dalam. Kemudian pada tanggal 15 Agustus 2005
In
A
Kesepahaman antara Pemerintah Republik Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka
lik
Indonesia And The Free Aceh MovementdiHelsinki pada tanggal 15 Agustus 2005
yang menandakan kilas baru sejarah perjalanan Provinsi Aceh dan kehidupan
am
ub
masyarakatnya menuju keadaan yang damai, adil, makmur, sejahtera, dan
ep
bermartabat. Hal yang patut dipahami bahwa Nota Kesepahaman tersebut adalah
k
ah
si
dan politik di Aceh secara berkelanjutan.
ne
ng
Keputusan presiden (keppres) tentang pemberian amnesti umum dan abolisi kepada
do
gu
setiap orang yang terlibat dalam kegiatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Penerbitan Keppres Nomor 22 Tahun 2005 ini sesuai dengan tenggat waktu dalam
In
A
kepada anggota GAM dilakukan paling lama 15 hari sejak penandatanganan MoU.
ah
lik
ub
Mahendara dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jl. Medan Merdeka Utara,
ep
umum dan abolisi diberikan kepada setiap orang yang terlibat dalam GAM, baik
ah
yang berada di dalam negeri maupun luar negeri. Amnesti dan abolisi juga
R
es
mencakup kepada semua anggota GAM, yakni dari mereka yang belum
M
ng
menyerahkan diri kepada yang berwajib hingga yang sedang atau telah selesai
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4
a
R
si
menjalani hukuman di lembaga pemasyarakatan. Kedua, dengan pemberian
amnesti maka semua akibat hukum pidana bagi semua anggota GAM dihapuskan.
ne
ng
Sedangkan dengan pemberian abolisi maka setiap penuntutan terhadap anggota
do
gu GAM ditiadakan. Selanjutnya, hak sosial, politik, ekonomi dan hak-hak lainnya
In
A
penerima amnesti dan abolisi yang telah kehilangan kewarganegaraan RI dan
lik
dapat memperoleh kembali kewarganegaraan RI. Sementara dalam diktum keempat
ditegaskan keppres tidak berlaku bagi anggota GAM yang melakukan tindak pidana
am
ub
yang tidak ada hubungannya dengan GAM. Atau, terlibat dalam GAM dengan
ep
menggunakan senjata sejak berlakunya keppres ini. Pemberian amnesti dan abolisi,
k
ah
demikian bunyi diktum kelima, gugur apabila anggota GAM tindak pidana makar
R
si
terhadap pemerintah RI setelah berlakunya keppres ini, yakni 30 Agustus 2005.
ne
ng
Pelaksanaan butir-butir MoU Helsinki telah memberikan ruang politik bagi mantan
do
gu
pemilihan umum kepala daerah tahun 2012 telah dimenangkan oleh mantan GAM
Kemenangan Partai Aceh yang mengusung pasangan dr. Zaini Abdullah dan
Muzakir Manaf sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh dalam Pikada Aceh
ah
lik
2012 dengan perolehan suara lebih dari lima puluh persen suara turut memberikan
m
ub
penguatan pada akar perdamaian yang terjaga semenjak tahun 2005. dr. Zaini
Abdullah yang dulunya Warna Negara Swedia, dengan keluarnya Keppres Nomor
ka
ep
22 Tahun 2005 Tentang Pemberian Amnesti Umum dan Abolisi kepada setiap
ah
orang yang terlibat dalam Gerakan Aceh Merdeka secara hukum hak dan
R
es
ng
hak warga Negara Indonesia lainnya. Sebagai seorang Gubernur Aceh, dr. Zaini
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5
a
R
si
Abdullah didampingi oleh seorang istri yang bernama Naimah A Hasan yang
ne
ng
secara Ex-officio menjabat beberapa jabatan strategis dalam pemerintahan Aceh
do
gu dengan menggunakan fasilitas dan anggaran yang besumber dari keuangan Negara.
Adapun alasan dan Dasar Penggugat mengajukan gugatan pada pokoknya sebagai
In
A
berikut :
lik
• Orang Asing (1) adalah tiap orang bukan warga negara Republik
am
ub
Indonesia. (Pasal 1 Huruf a UU Nomor 3 Tahun 1958 Tentang Penempatan
Tenaga Asing).
ep
k
• Orang Asing (2) adalah orang bukan Warga Negara Republik Indonesia.
ah
R
(Pasal 1 Angka 6 UU Nomor 9 Tahun 1992 Tentang Keimigrasian).
si
ne
ng
• Orang Asing (3) adalah orang bukan Warga Negara Indonesia. (Pasal 1
do
gu
• Orang Asing (4) adalah orang yang bukan warga Negara Indonesia. (Pasal
In
A
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
6
a
R
si
• Pasal 7 Setiap orang yang bukan Warga Negara Indonesia diperlakukan
ne
ng
yang kawin dengan perempuan warga negara asing kehilangan
do
gu Kewarganegaraan Republik Indonesia jika menurut hukum negara asal
In
A
akibat perkawinan tersebut.
ah
lik
Pasal 159
1 Izin Tinggal kunjungan, Izin Tinggal terbatas, dan Izin Tinggal Tetap dapat
am
ub
dibatalkan oleh Menteri atau Pejabat Imigrasi yang ditunjuk.
R
a terbukti melakukan tindak pidana terhadap
si
negara sebagaimana diatur dalam peraturan
ne
ng
perundang-undangan;
do
gu
lik
undangan;
ub
ep
kunjungan;atau
• Pasal 167
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
7
a
R
si
1 Permohonan alih status Izin Tinggal terbatas menjadi Izin Tinggal Tetap
ne
ng
kerjanya meliputi tempat tinggal Orang Asing
do
gu (2) Orang Asing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a Rohaniawan ;
In
A
b Pekerja ;
c Investor ;
ah
lik
d wisatawan lanjut usia mancanegara
e suami atau istri yang menggabungkan diri dengan istri atau suami
am
ub
pemegang Izin Tinggal Tetap
ep
f anak yang berusia di bawah 18 (delapan belas) tahun dan belum
k
ah
si
Tinggal Tetap ; dan
ne
ng
3 Alih status Izin Tinggal terbatas menjadi Izin Tinggal Tetap bagi Orang Asing
do
gu
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a sampai dengan huruf d diberikan
lik
ub
(UUK)
ka
Dan untuk bisa mendapatkan Kartu Izin Tinggal Tetap (KITAP), berarti Tenaga
es
Kerja Asing (TKA) tersebut juga harus berada pada jabatan-jabatan yang
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
8
a
R
si
memang diperbolehkan atau tidak dilarang oleh peraturan perundang-undangan
yang ada.
ne
ng
- Pasal 46 ayat (1) UUK menentukan bahwa tenaga kerja asing dilarang
do
gu menduduki jabatan yang mengurusi personalia dan/atau jabatan-jabatan
In
A
Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2012 tentang Jabatan-Jabatan
ah
Tertentu yang Dilarang Diduduki Tenaga Kerja Asing ebih spesifik lagi
lik
menyebutkan jabatan-jabatan apa saja yang dilarang untuk diduduki oleh TKA
am
ub
di Indonesia, antara lain :
R
(3). Manajer Personalia ( Human Resource Manager ) ;
si
(4). Supervisor Pengembangan Personalia ( Personnel Development Supervisor
ne
ng
) ;
do
(5). Supervisor Perekrutan Personalia ( Personnel Recruitment Supervisor ) ;
gu
Supervisor);
ah
lik
ub
ep
Specialist);
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
9
a
R
si
(14) Pembimbing dan Konseling Jabatan (Job Advisor and Counseling);
ne
ng
(16). Pengadministrasi Pelatihan Pegawai (Job Training Administrator);
do
gu (17). Pewawancara Pegawai (Job Interviewer);
In
A
(19). Penyelenggara Keselamatan Kerja Pegawai (Occupational Safety
Specialist).
ah
lik
3 BahwaBerdasarkan Pasal 60 ayat (1) UU Keimigrasian, Izin Tinggal tetap
am
ub
akan diberikan kepada Tenaga Kerja Asing setelah tinggal menetap 3 tahun
Sementara (ITAS) menjadi Izin Tinggal Tetap (ITAP) seperti yang telah diatur
R
si
dalam Petunjuk Pelaksanaan Direktur Jenderal Imigrasi Nomor
ne
ng
Keimigrasian.
do
gu
4 Bahwa Tergugat II sebagai istri seorang Gubernur Aceh yang secara ex officio
In
A
lik
ub
Provinsi Aceh (dibentuk atas dasar hukum Surat Menteri Dalam Negeri Nomor
ka
ep
Tingkat Daerah) yang sumber pendanaan dari ke dua lembaga tersebut dari
es
M
Anngaran Pendapatan dan Belaja Aceh (APBA), saat ini masih berstatus Warga
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
10
a
R
si
Negara Asing / orang asing dengan pemegang Kartu Ijin Tinggal Tetap
ne
ng
sesuai denga peraturan perundangan yang berlaku;
do
gu 5 Bahwa kewenangan pengeluaran KITAPmenurut peraturan perundangan adalah
In
A
6 Bahwa KITAP yang diberikan oleh Tergugat IV kepada Tergugat II yang saat
ah
lik
ini menjadi Istri Tergugat I, telah disalah gunakan oleh Tergugat II dengan
menjabat jabatan strategis yang di danai oleh keuangan Negara, dimana secara
am
ub
hukum orang asing tidak dapat menduduki jabatan dengan menggunakan
7 Bahwa sebagai Gubernur Aceh dan mantan Elit Gerakan Aceh Merdekayang
R
si
telah mendapatkan Amnesti Umum dan Abolisi sesuai dengan Keppres Nomor
ne
ng
baik bagi proses perdamaian di Aceh dengan kondisi Aceh saat ini yang sedang
do
gu
Aceh ;
In
A
8 Bahwa sebagai seorang Gubernur yang merupakan wakil dari Pemerintah Pusat
ah
lik
yang telah mengucapkan sumpah setia kepada Negara Republik Indonesian, taat
ub
9 Bahwa akibat dari tidak beralihnya status kewarganegaraan Tergugat II, telah
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
11
a
R
si
keberlangsungan MoU Helsinki di Aceh, pihak luar masih ragu terhadap
ne
ng
II yang seperti masih setengah hati terhadap Perdamaian Aceh dengan tetap
do
gu mempertahankan kewarganegaraan Asing oleh Tergugat II yang juga istri dari
Tergugat I ;
In
A
10 Bahwa Tergugat III sebagai lembaga Legislatif yang antara lain fungsinya
ah
lik
memberikan peringatan kepada Tergugat I dan Tergugat II agar dalam
am
ub
menjalankan dan menggunakan keuangan Negara patuh dan tunduk kepada
peraturan perundangan yang berlaku, namun hal tersebut tidak dilakukan oleh
ep
k
Tergugat III sehingga perbuatan Tergugat III yang membiarkan Tergugat I dan
ah
si
melawan hokum ;
ne
ng
11 Bahwa akibat dari pemberian KITAP atas nama Niazah A Hamid oleh Tergugat
do
IV dan penyalahgunaan dan Pembiaran oleh Tergugat I dan Tergugat II telah
gu
Aceh yang di sepakati dalam MoU Helsinki, sehinga seakan akan damai yang
sedang dijaga ini menjadi ancaman bagi Gubernur dan istrinya dimana jika
ah
lik
ub
ka
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
12
a
R
si
terhadap keberlangsungan perdamaian dan keamanan di Aceh, menimbulkan
ne
ng
oleh karena itu Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk memerintahkan
do
gu kepada Tergugat IV agar membatalkan atau mencabut Ijin Tetap atas nama
In
A
memberkan Ijin Tinggal Tetap terhadap Tergugat II adalah perbuatan melawan
hukum sepanjang Ijin Tinggal Tetap tersebut tidak dipergunakan sesuai dengan
ah
lik
peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia, perbuatan Para Tergugat-
Tergugat ini telah menimbulkan kerugian bagi Provinsi dan rakyat Aceh ;
am
ub
13 Bahwa Tergugat V sebagai perwakilan Negara Swedia yang mengurusi
ep
k
si
melakukan pelanggaran hukum dengan turut campur dalam pemerintahan Aceh
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
Ijin Tinggal Tetap Tergugat II, untuk itu Penggugat mohon kepada Majelis
ah
Hakim untuk meletakkan Sita Jaminan terhadap Kartu Ijin Tinggal Tetap
R
(KITAP) Tergugat II ;
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
13
a
R
si
15 Bahwa Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk memerintahkan
ne
ng
Tergugat II, sepanjang tidak dipergunakan sesuai dengan Peraturan perundang
do
gu undangan yang berlaku di Indonesia; kepada Tergugat V agar menarik kembali
In
A
berlaku di Indonesia ;
lik
1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) masing masing setiap hari bilamana Tergugat I
lalai menjalankan putusan ini, terhitung sejak putusan berkekuatan hukum tetap
am
ub
;
ep
17 Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 191 R.Bg, putusan perkara ini dapat
k
ah
si
18 Bahwa timbulnya perkara ini akibat perbuatan Tergugat-Tergugat melawan
ne
ng
hukum, maka beralasan hukum seluruh biaya perkara yang timbul dalam
do
gu
Banda Aceh yang terhormat menetapkan persidingan perkara ini dan berkenan
In
A
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
14
a
R
si
5 MenghukumPara Tergugat I dan Tergugat IIuntuksegeramengalih statuskan
ne
ng
Indonesia paling lambat tiga bulan setelah keputusan pengadilan yang
do
gu berkekuatan hukum tetap ;
6 Mabatalkan Ijin Tinggal Tetap yang dikeluarkan oleh Tergugat II atas nama
In
A
Niazah A Hamid.
lik
1.000.000,- ( satu juta rupiah ) setiap hari bila mana Tergugat lalai menjalankan
putusan ini, terhitung sejak putusan berkekuatan hokum tetap, dan uang paksa
am
ub
tersebut disumbangkan kepada yatim piatu korban konflik yang terdaftar pada
ep
Dinas Sosial Provinsi Aceh ;
k
ah
si
verzet, banding maupun kasasi ;
ne
ng
do
gu
Atau : Bila mana Bapak Ketua/Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan
yang seadil-adilnya.
In
A
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah menganjurkan kepada para pihak agar
ah
menyelesaikan perkara ini dengan cara-cara perdamaian, namun hal ini tidak
lik
berhasil ;
m
ub
dan setelah Hakim Ketua menanyakan tentang gugatan tersebut, lalu Penggugat
ep
menyatakan akan memperbaiki gugatannya yang ada kesalahan ketikan, antara lain
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
15
a
R
si
Menimbang, bahwa terhadap hal tersebut Tergugat-I, II dan III melalui
ne
ng
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan untuk pihak
do
gu Penggugat datang menghadap dimuka persidangan bernama SAFARUDDIN, SH,
selain untuk diri sendiri juga mewakili kelompok yang di wakilinya.Dan untuk sidang
In
A
berikutnya di hadiri oleh kuasanya JAMALUDDIN,S.H., berdasarkan surat kuasa
khusus tanggal, 27 Oktober 2014. Sedangkan untuk Tergugat-I dan Tergugat-II hadir
ah
lik
menghadap kuasanya bernama M. NURDIN,S.H.,berdasarkan Surat Kuasa Khusus
am
ub
tanggal 12 Agustus 2014, dan Surat kuasa khusus, tanggal 19 Maret 2014. untuk
si
datang dipersidangan ataupun menyuruh orang lain menghadap untuk mewakilinya,
ne
ng
sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan oleh sesuatu halangan
yang sah, walaupun telah dipanggil secara sah dan patut sebagaimana relaas panggilan,
do
gu
Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2002 tentang Tata cara
m
ub
gugatan ini diajukan secara class action. Untuk itu Majelis Hakim memberikan
ah
kesempatan kepada Penggugat untuk mengajukan kan bukti awal dipersidangan, oleh
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
16
a
R
si
1 Foto copy Surat Rekomendasi Nomor. W1.HM.02.03-305, telah diberi Meterai
ne
ng
2 Foto copy Surat Pemberitahuan Hasil Verifikasi, tanggal 30 Mei 2013, telah
do
gu diberi Meterai Cukup dan sesuai aslinya diberi tanda P-2 ;
In
A
Advokasi Rakyat Aceh, tanggal 31 Mei 2013, telah diberi Meterai Cukup dan
lik
4 Foto copy tentang Pengesahan Yayasan Aspirasi Rakyat Aceh, tanggal 20 Mei
2011, telah diberi Meterai Cukup dan sesuai aslinya diberi tanda P-4 ;
am
ub
5 Foto Copy Akta Pendirian Yayasan Advokasi Rakyat Aceh No. 04, tanggal 4
ep
Nopember 2010, telah diberi Meterai Cukup dan sesuai aslinya diberi tanda
k
ah
P-5 ;
R
si
6 Foto copy Akta Penegasan Berita Acara Perubahan Yayasan Aspirasi Rakyat
ne
ng
Aceh Nomor 14, tanggal, 15 Nopember 2013, telah diberi Meterai Cukup
do
gu
7 Foto Copy Akta Perubahan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh Nomor 20,
tangal, 8 Maret 2011, telah diberi Meterai Cukup dan sesuai aslinya diberi
In
A
tanda P-7 ;
lik
ub
mengajukan bukti awal sebagaimana tersebut diatas, juga hal yang sama diberikan
kepada Tergugat-I,II dan III untuk menyerahkan bukti awal dalam persidangan ini,
ka
ep
namun oleh Tergugat-I,II dan III menyatakan tidak akan mengajukan bukti dalam
ah
pemeriksaan awal ini. Kemudian Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada pihak
R
es
ng
yang diajukan oleh Penggugat dengan menggunakan tata cara Gugatan Class Actions ;
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
17
a
R
si
Menimbang, bahwa untuk selanjutnya Tergugat-I dan II serta Tergugat- III
telah pula memberikan tanggapan secara tertulis yang pada pokoknya sebagai
ne
ng
berikut :
do
gu Tanggapan Tergugat-I dan II :
Bahwa setelah Tergugat-I dan Tergugat- II mencermati bentuk dan isi dari gugatan
In
A
Penggugat perihal “Gugatan Class Action” maka dengan ini Tergugat-I dan Tergugat-II
lik
1 Pengadilan Negeri Banda Aceh Tidak Berwenang Mengadili Perkara
am
ub
ini.
sebagai seorang istri Gubernur Aceh yang secara ex officion juga menjabat
R
si
sebagai ketua penggerak tim pembinaan kesejahteraan keluarga (TP-PKK) yang
ne
ng
do
gu
lik
pendanaan dari kedua lembaga tersebut dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh
m
ub
(APBA), saat ini berstatus kewarganegaraan asing/ orang asing dengan pemegang
ka
berlaku”
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
18
a
R
si
Bahwa jelas dalam gugatan Penggugat, Penggugat mempersoalkan tentang
kedudukan hukum dari Tergugat II sebagai warga negara asing, dengan demikian
ne
ng
di dalam hukum Acara Perdata yang berlaku, Gugatan terhadap orang asing yang
do
gu berhak dan berwenang mengadili adalah Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, lagipula
In
A
izin tetap dan masih berstatus sebagai warga negara asing. Kewenangan
menerbitkan izin tinggal tetap adalah kewenangan dari Imigrasi, yang mana dalam
ah
lik
hal ini yang berhak menerbitkan izin tinggal tetap adalah kantor Imigrasi, layak
ub
Instansi vertikal Pemerintah. Dengan demikian gugatan a quo harus digugat di
ep
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
k
ah
Bahwa di dalam ketentuan Pasal 75 ayat (1) UU No. 6 Tahun 2011 tentang
R
si
Keimigrasian menegaskan bahwa “Pejabat Imigrasi berwenang melakukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
19
a
R
si
Hukum. Dengan demikian Pengadilan Negeri Banda Aceh tidak berwenang
ne
ng
2. Gugatan Penggugat Cacat Formal
do
gu Bahwa judul Gugatan Penggugat adalah Gugatan Class Action, akan tetapi
In
A
2002 tentang Acara Gugatan Perwakilan Kelompok, sesuai dengan Pasal 3 Perma
lik
sebagaimana diatur dalam hukum acara perdata yang berlaku, surat gugatan
am
ub
perwakilan kelompok harus memuat
b Definisi kelompok secara rinci dan spesifik walaupun tanpa menyebut nama
ah
R
anggota kelompok satu persatu;
si
c Keterangan tentang anggota kelompok yang diperlukan dalam kaitannya
ne
ng
do
gu
lik
kelompok atau sub kelompok jika tuntutan tidak sama karena sifat dan
m
ub
f Tuntutan atau petitum tentang ganti rugi harus dikemukakan secara jelas
ep
dan rinci memuat usulan tentang mekanisme atau tata cara pendistribusian
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
20
a
R
si
pembentukan tim atau panel yang membantu memperlancar pendistribusian
ganti kerugian”;
ne
ng
Bahwa merujuk kepada ketentuan tersebut di atas, dikaitkan dengan Gugatan
do
gu Penggugat maka Gugatan Penggugat dapat dianalisis sebagai berikut :
In
A
selaku wakil kelompok yang mewakili kelompoknya. Hal ini dapat dilihat
ah
dengan jelas di dalam identitas Penggugat yang bertindak untuk dan atas nama
lik
YARA bukan mewakili kelompok masyarakat yang dikuasakan kepada YARA.
am
ub
Penggugat bertindak untuk dan atas nama YARA yang merupakan satu
si
b Bahwa dalam Gugatan Penggugat tidak menjelaskan tentang definisi kelompok
yang diwakili secara rinci dan spesifik. Dalam hal ini Penggugat hanya
ne
ng
do
gu
lik
kelompok yang diwakilinya, hal ini berdampak kepada tidak jelasnya kelompok
m
ub
ep
d Bahwa Gugatan Penggugat tidak mengandung esensi dari gugatan class action
R
es
yang sebenarnya yang mana bahwa di dalam gugatan class action yang
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
21
a
R
si
gugatan a quo tidak adanya kelompok yang diwakili, gugatan ini juga tidak
meminta adanya ganti rugi sesuai dengan Perma Nomor 1 Tahun 2002. Hal ini
ne
ng
dapat dilihat didalam Petitumnya yang tidak mencantumkan tuntutan atau
do
gu Petitum tentang ganti rugi dan tidak memuat usulan tentang mekanisme atau
In
A
Petitum Penggugat menyatakan antara lain: Perbuatan Tergugat I yang
lik
pemerintahan adalah perbuatan melawan hukum dan menghukum para
ub
atas nama Niazah A Hamid menjadi warganegara Indonesia paling lambat 3
ep
bulan setelah keputusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap.
k
ah
Bahwa petitum tersebut tidak dapat dipenuhi didalam suatu mekanisme gugatan
R
si
class action.
ne
ng
e Disini jelas terlihat Penggugat menyimpangi aturan tentang tata cara gugatan
do
gu
2002, hal ini membuat tidak jelasnya gugatan Penggugat apakah gugatan class
action sesuai dengan judul gugatan Penggugat atau gugatan perbuatan melawan
In
A
lik
Oleh karena itu sesuai dengan Pasal 5 Ayat 1 Perma Nomor 1 tahun 2002
ub
ep
Oleh karena itu sebelum perkara ini diperiksa lebih lanjut maka perlu dilakukan
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
22
a
R
si
1 Ada tidaknya kelompok yang terdiri dari :
ne
ng
memiliki kejujuran dan kesungguhan dalam melindungi kepentingan
do
gu kelompok;
In
A
namun dapat di definisikan/dideskripsikan secara jelas dan rinci serta
ah
lik
spesifik (sehingga dapat dipastikan dan tidak kabur);
ub
3 Adanya kesamaan jenis tuntutan. ep
Bahwa merujuk kepada gugatan Penggugat yang di dalam gugatannya
k
ah
disebutkan sebagai gugatan class action yang mewakili YARA, hal ini menjadi
R
si
tidak jelas apakah YARA sebagai kelompok yang diwakili atau YARA adalah
ne
ng
subjectum litis didalam melakukan gugatan. Apabila gugatan ini dilakukan oleh
YARA tanpa adanya kelompok yang diwakili maka oleh karena itu gugatan ini
do
gu
gugatannya cacat formil dan harus batal demi hukum karena tidak sesuai
lik
2002.
m
ub
Dengan demikian sesuai dengan ketentuan tersebut diatas maka Majelis Hakim
ka
Penggugat tidak sah dan tidak memenuhi syarat sebagai gugatan perwakilan
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
23
a
R
3. Legal Standing Judicio Tidak Jelas
si
ne
ng
Bahwa YARA selaku Penggugat tidak memiliki Legal Standing Judicio, hal ini
do
gu mencantumkan tentang keberadaan dan latar berlakang kegiatan YARA yang
In
A
akan tetapi lebih cenderung kepada kepentingan politis, dengan mempolitisasi isu-
lik
YARA harus mencantumkan salah satu tujuan didirikan lembaga tersebut adalah
am
ub
untuk memberikan pelayanan bantuan hukum kepada masyarakat.
si
mengadvokasi bantuan hukum kepada masyarakat di Aceh sejak didirikan lembaga
ne
ng
tersebut sampai dengan sekarang. Hal ini harus dibuktikan dengan jelas di dalam
do
gu
lik
Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, maka jelas bahwa Gugatan Penggugat
ub
2002 tentang Acara Gugatan Perwakilan Kelompok. Oleh karena itu Tergugat I
ka
dan Tergugat II mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili
ep
perkara ini untuk memberikan putusan pendahuluan (putusan sela) dengan amar
ah
sebagai berikut:
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
24
a
R
si
1 Menyatakan Pengadilan Negeri Banda Aceh tidak berwenang mengadili
perkara ini ;
ne
ng
2 Menyatakan gugatan Penggugat tidak sah dan tidak memenuhi syarat sebagai
do
gu gugatan Perwakilan Kelompok (Class Action);
In
A
Verklaard);
ah
lik
4 Menyatakan perkara perdata nomor register 13/Pdt.G/2014/PN-BNA
ub
5 Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini.
ep
Tanggapan Tergugat- III :
k
ah
Bahwa setelah Tergugat-III membaca dan mempelajari dengan seksama gugatan class
R
si
action yang diajukan penggugat maka dengan ini Tergugat –III menaggapi sbb :
ne
ng
01. Bahwa dalam pengajuan gugatan ini, pihak Penggugat hanya bertindak
do
mewakili Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), yang telah ditetapkan
gu
mewakili suatu kelompok (class action) yang merasa memiliki kerugian atas
lik
ub
ep
Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2002, yang pada
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
25
a
R
si
• Jumlah anggota kelompok sedemikian banyak sehingga tidaklah efektif dan
ne
ng
sama dalam satu gugatan ;
do
gu • Terdapat kesamaan fakta atau peristiwa dan kesamaan dasar hukum yang
In
A
antara wakil kelompok dengan anggota kelompoknya.
ah
lik
Persyaratan -persyaratan formal :
ub
Hukum Acara Perdata seperti diajukan pada Pengadilan Negeri sesuai dengan
ep
kompetensi relatifnya (RBG), diberi tanggal, ditanda-tangani identitas
k
ah
si
petendi ( dasar gugatan ), dan petitum gugatan;
ne
ng
dan alamat wakil kelompok, serta definisi kelompok secara rinci dan spesifik
do
gu
lik
ub
petendi );
ka
ep
• Tuntutan atau petitum tentang ganti rugi dikemukakan secara jelas dan rinci
ah
es
kelompok.
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
26
a
R
si
03. Bahwa yang dimaksud dengan Gugatan Perwakilan Kelompok atau Class
Actions menurut Pasal 1 huruf a PERMA Nomor 1 Tahun 2002 tentang Gugatan
ne
ng
Perwakilan Kelompok, adalah suatu tata cara pengajuan gugatan dalam mana satu
do
gu orang atau lebih yang mewakili kelompok mengajukan gugatan untuk diri atau
In
A
jumlahnya banyak, yang memiliki kesamaan fakta atau dasar hukum antara wakil
lik
04. Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 5 ayat (1) Peraturan Mahkamah Agung
am
ub
( PERMA ) Nomor : 1 tahun 2002 Majelis Hakim terlebih dahulu melakukan
terhadap gugatan yang diajukan oleh Penggugat tersebut apakah gugatan Para
ah
si
kelompok sesuai dengan ketentuan pasal 2 Bab II Peraturan Mahkamah Agung
ne
ng
(PERMA) No.1 tahun 2002. Sehingga dalam pemeriksaan akan memeriksa dan
do
gu
lik
ub
ep
05. Bahwa dalam gugatan a quo, menurut Tergugat III, Penggugat sama sekali tidak
ah
menguraikan unsur-unsur ataupun hal-hal apa yang menjadi dasar bahwa para
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
27
a
R
si
tersebut untuk menjamin kepentingan seluruh anggota kelompok secara
bertanggung jawab ;
ne
ng
06. Bahwa dalam portitum gugatannya penggugat menuntut agar segera mengalih
do
gu status kewarganeraan Tergugat II (Niaziah A. Hamid), menjadi WNI, menuntut
agar para Tergugat membayar denda dan menuntut agar para Tergugat
In
A
membayar biaya perkara, yang menurut Tergugat III pihak penggugat tidak
ah
mendefinisikan secara jelas dan rinci kerugian baik materil maupun moril
lik
lembaga YARA tersebut akibat perbuatan para Tergugat, meskipun dalam posita
am
ub
gugatan penggugat menyinggung pembentukan Gerakan Pemberdayaan dan
dananya APBA yang secara ex officio dijabat oleh Tergugat II selaku isteri
ah
Gubernur ;
R
si
07. Bahwa tentang kesamaan fakta (Question Of law) atau dasar hukum, gugatan
ne
ng
Penggugat tidak merincikan secara jelas dan detail tentang kerugian YARA dan
anggota YARA, maka Tergugat III berpendapat bahwa YARA tidak berhak
do
gu
mewakoi Rakyat Aceh dalam gugatan a quo sehingga tidak sesuai dengan pasal 3
In
Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2002 ;
A
08. Bahwa atas dasarkan uraian diatas Tergugat III berkesimpulan bahwa gugatan
ah
lik
perwakilan kelompok (Class Action) yang diajukan oleh Penggugat tersebut tidak
m
ep
banyak tetapi dapat didefinisikan secara rinci dan spesifik, lagi pula dalam hal ini
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
28
a
R
si
memperjuangkan anggota kelompoknya, serta tidak dapat dibuktikan adanya
kesamaan fakta dan dasar hukum dalam mengajukan tuntutan ganti kerugian.
ne
ng
Sehingga gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak sah untuk diajukan sebagai
do
gu gugatan perwakilan kelompok ;
09. Bahwa oleh karena gugatan Penggugat tidak memenuhi persyaratan peraturan
In
A
perundang-undangan, dalam hal ini Perma No. 1 Tahun 2002 karena tidak sah
lik
Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2002 gugatan
am
ub
Penggugat harus dinyatakan ditolak yang diajukan secara perwakilan kelompok
R
10. Bahwa oleh karena gugatan perwakilan kelompok yang diajukan penggugat tidak
si
sah, maka beralasan hukum bagi Majelis agar segala biaya yang timbul dalam
ne
ng
do
Berdasarkan apa yang telah Tergugat III kemukakan di atas maka dengan ini mohon
gu
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan
In
A
1. Menyatakan Gugatan Penggugat tidak sah dan tidak memenuhi syarat sebagai
ah
lik
ub
Action) ;
ep
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
29
a
R
si
Menimbang, bahwa untuk selanjutnya baik penggugat maupun Tergugat-I dan
ne
ng
Menimbang, bahwa untuk menyingkat putusan, maka segala sesuatu yang
do
gu termuat dalam berita acara persidangan, dianggap telah termuat dan menjadi bagian
In
A
Menimbang, bahwa akhirnya Penggugat maupun para Tergugat yang hadir
ah
menyatakan tidak ada hal-hal yang diajukan lagi dan mohon putusan ;
lik
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
am
ub
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari gugatan Penggugat
ep adalah
si
tanggapannya tanggal 5 Nopember 2014, telah mengajukan Eksepsi yang menyatakan
ne
ng
bahwa Pengadilan Negeri tidak berwenang mengadili perkara ini, juga menyangkal
bahwa gugatan Penggugat tidak memenuhi persyaratan tata cara pengajuan secara class
do
gu
Nopember 2014 ;
In
A
lik
menyatakan tidak akan menanggapinya lagi dan begitu juga terhadap tanggapan yang
ub
mengadili oleh pengadilan negeri Banda Aceh dalam perkara ini, maka terlebih dahulu
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
30
a
R
si
dengan menggunakan prosedur Class Actions telah memenuhi syarat-syarat yang
ne
ng
Menimbang, bahwa tahapan dalam pemeriksaan gugatan Perwakilan
do
gu Kelompok terbagi dalam 2 tahap, yaitu tahap PEMERIKSAAN AWAL yang
tunduk dalam ketentuan yang terdapat dalam PERMA Mahkamah Agung RI No. 1
In
A
Tahun 2002 dan tahap PEMERIKSAAN BIASA yang tunduk dalam hukum acara
ah
lik
Menimbang, bahwa untuk dapat diajukan gugatan Perwakilan Kelompok,
am
ub
sebagaimana dipersyaratkan oleh Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Nomor 1 tahun 2002 tentang Acara Gugatan Perwakilan Kelompok, antara lain :
ep
k
si
secara bersama-sama dalam satu gugatan ;
ne
ng
do
gu
lik
kerugian dalam bentuk uang dan atau tindakan tertentu baik secara
m
ub
surat gugatan sebagaimana diatur dalam hukum acara perdata yang berlaku,
ah
Nomor 1 Tahun 2002, surat gugatan perwakilan kelompok, juga harus memuat :
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
31
a
R
si
b. Definisi kelompok secara rinci dan spesifik, walaupun tanpa menyebutkan
ne
ng
c. Keterangan tentang anggota kelompok yang diperlukan dalam kaitan
do
gu dengan kewajiban melakukan pemberitahuan ;
In
A
kelompok, yang teridentifikasi maupun tidak teridentifikasi yang
lik
e. Dalam satu gugatan perwakilan, dapat dikelompokkan beberapa bagian
kelompok atau sub kelompok, jika tuntutan tidak sama karena sifat dan
am
ub
kerugian yang berbeda ;
ep
f. Tuntutan atau petitum tentang ganti rugi harus dikemukakan secara jelas
k
ah
si
pendistribusian ganti kerugian kepada keseluruhan anggota kelompok
ne
ng
do
gu
Penggugat telah mengajukan bukti awal yaitu Bukti P-1 berupa Surat
In
A
lik
bukti P-2 menjelaskan bahwa Yayasan Advokasi Rakyat Aceh, dinyatakan lulus dalam
m
ub
ep
Yayasan Aspirasi Rakyat Aceh. Sedangkan bukti P-5 tentang Akta Pendirian
R
es
Yayasan. Dalam akta tersebut Pasal 2 menyebutkan maksud dan tujuan Yayasan yaitu
M
ng
bergerak dibidang social kemanusiaan dan keagamaan. Selanjutnya bukti P-6 Akta
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
32
a
R
si
Penegasan Berita Acara perubahan Yayasan Aspirasi Rakyat Aceh. Dalam Pasal 3
ne
ng
bantuan hukum. Selanjutnya lagi bukti P-7 dalam Pasal 2 menjelaskan Yayasan ini
do
gu mempunyai maksud dan tujuan di bidang social kemanusiaan dan keagamaan ;
In
A
angka 11 bahwa akibat dari pemberian Kitab atas nama Niazah A. Hamid oleh
Tergugat-IV dan penyalahgunaan dan pembiaran oleh Tergugat-I dan Tergugat-II telah
ah
lik
menimbulkan kerugian bagi Negara. Kemudian pada point angka 12 dalam
ub
kerugian bagi Propinsi dan Rakyat Aceh, penyebutan yang menimbulkan kerugian bagi
ep
Negara, Propinsi dan Rakyat Aceh. Menurut Majelis Hakim adalah terlalu umum dan
k
ah
kabur karena terdiri dari berbagai lapisan Masyarakat, sehingga menjadi tidak jelas
R
si
masyarakat yang mana yang diwakili oleh Penggugat dalam gugatan ini. Sementara
ne
ng
dalam gugatan Perwakilan Kelompok ( Class Actions ) anggota kelompok harus dapat
didefinisikan secara jelas dan rinci serta spesipik, dimana dalam pembuktiannya
do
gu
secara rinci dan jelas serta spesifik tentang kelompok yang diwakilinya ;
In
A
Menimbang, bahwa terhadap bukti Surat baik P-1 sampai dengan P-7 tersebut
diatas, menurut hemat Majelis Hakim Penggugat belum dapat mendefinisikan secara
ah
lik
jelas dan rinci kelompok yang mana sebenarnya yang diwakilinya, begitu juga
m
ub
tidaklah efektif dan efisien apabila gugatan dilakukan secara sendiri-sendiri atau secara
ka
ep
tersebut juga tidak dapat menjelaskan tentang kesamaan fakta atau peristiwa dan
R
es
kesamaan dasar hukum yang digunakan yang bersifat substansial, serta terdapat
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
33
a
R
si
Menimbang,bahwa dari pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas menurut
majelis Hakim Penggugat telah gagal membuktikan tentang persyaratan gugatan Class
ne
ng
Actions ( Kelompok ) sebagaimana di persyaratkan didalam Peraturan Mahkamah
do
gu Agung Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2002 tentang tata cara pengajuan gugatan
Class Actions, oleh karenanya beralasan hukum terhadap bukti-bukti tersebut harus di
In
A
kesampingkan ;
lik
penggugat tersebut diatas, serta memperhatikan Tanggapan Tergugat-I dan II serta
ub
menolak gugatan Penggugat diajukan dengan tata cara pengajuan gugatan secara Class
ep
Actions ( Perwakilan kelompok ), maka dari pertimbangan tersebut diatas Majelis
k
ah
Hakim menyatakan bahwa Penggugat dalam mengajukan gugatan ini tidak memiliki
R
si
legal Standing atau hak menggugat, sebagaimana diatur oleh Undang-Undang No. 23
ne
ng
tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan hidup. Undang-undang No. 8 tahun 1999
do
gu
Kehutanan, karena dari bukti yang diajukan penggugat tidak ada keterangan yang
menyebutkan bahwa tujuan organisasi atau Yayasan yang diwakili Penggugat tersebut
In
A
sebagai pihak yang bertindak untuk dan mewakili kepentingan Publik atau kepentingan
lik
ub
harus merupakan pihak yang dirugikan secara langsung. Maka berdasarkan uraian
ka
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
34
a
R
si
Menimbang, bahwa untuk selanjutnya Majelis Hakim akan
ne
ng
kesamaan fakta atau peristiwa dan kesamaan dasar hukum yang digunakan yang
do
gu bersifat Substansial, serta terdapat kesamaan jenis tuntutan diantara wakil kelompok
In
A
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kesamaan fakta atau peristiwa
adalah kerugian yang dialami oleh wakil kelompok dan anggota kelompok yang
ah
lik
disebabkan oleh sumber/penyebab yang sama dan dalam kurun waktu yang sama atau
am
ub
tertentu. Namun yang boleh berbeda adalah hal-hal yang tidak bersifat substansial
misalnya tentang jenis dan besarnya kerugian dari masing-masing anggota kelompok ;
ep
k
Menimbang, bahwa untuk dapat diajukan gugatan dengan tata cara Class
ah
Actions, wakil kelompok maupun anggota kelompok harus benar-benar atau secara
R
si
nyata mengalami kerugian ( Concrete injured parties ) dan pihak-pihak yang tidak
ne
ng
mengalami kerugian secara nyata tidak dapat memiliki kewenangan untuk menjadi
do
gu
lik
Class Actions adalah antara wakil kelompok dan anggota kelompok memiliki
m
ub
kesamaan dalam jenis tuntutan ganti rugi, dapat berupa tuntutan ganti rugi uang
ka
ep
Menimbang, bahwa terhadap hal tersebut diatas Majelis Hakim tidak melihat
R
secara jelas dan rinci dalam gugatan penggugat yang menguraikan baik dalam posita
es
M
ng
maupun petitumnya dalam hal kesamaan fakta atau dasar hukum tentang kerugian
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
35
a
R
si
yang dialami secara langsung baik oleh wakil kelompok maupun anggota kelompok,
dan tidak pula membuat usulan tentang mekanisme atau tata cara pendistribusian ganti
ne
ng
kerugian kepada seluruh anggota kelompok termasuk usulan tentang pembentukan tim
do
gu atau panel yang membantu memperlancar pendistribusian ganti kerugian, sebagaimana
diatur dalam Pasal 3 huruf f Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1
In
A
tahun 2002, hal tersebut juga tidak dapat dibuktikan oleh penggugat sebagaimana bukti
yang diajukan tersebut diatas, dengan demikian Majelis Hakim menilai tentang
ah
lik
persyaratan ini juga belum terpenuhi dalam gugatan penggugat ;
am
ub
Menimbang, bahwa tentang apakah Wakil kelompok memiliki kejujuran dan
si
merupakan bagian dari pihak yang dirugikan secara langsung dan memiliki kejujuran
ne
ng
do
gu
gugatan tidak ada menjelaskan secara jelas dan rinci berapa kerugian yang dialami
In
secara langsung oleh Wakil kelompok maupun anggota kelompok yang diwakilinya,
A
serta yang tidak menyatakan keluar dan dapat di buktikan tentang kerugian yang
ah
lik
ub
dalam hal ini yang mewakili anggota kelompoknya sering tidak hadir dalam
ka
persidangan tanpa alasan yang jelas, sehingga dengan demikian Majelis Hakim
ep
menilai penggugat tidak ada kesungguhan dalam perkara ini, dengan demikian
ah
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
36
a
R
si
Menimbang, bahwa terhadap hal tersebut terbukti dalam gugatannya
ne
ng
kelompok dan anggota kelompok yang teridentifikasi maupun yang tidak teridentifikasi
do
gu yang mengakibatkan ketidak jelasan dalam hal pendistribusian kepada anggota
In
A
Tahun 2002 ;
lik
membuktikan siapa anggota kelompok yang benar-benar secara nyata mengalami
am
ub
kerugian, karena menurut hemat Majelis Hakim bukti P-1 sampai dengan P-7 yang
diajukan Penggugat belum dapat membuktikan tentang hal tersebut, dengan demikian
ep
k
jelas gugatan yang diajukan Penggugat belum memenuhi persyaratan gugatan dengan
ah
si
Menimbang, bahwa terhadap pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas
ne
ng
gugatan dengan menggunakan tata cara Class Actions ( Perwakilan kelompok ) karena
do
gu
tidak dapat mendiskripsikan kelompok yang diwakilinya secara rinci dan jelas serta
Mahkamah Agung RI Nomor 1 tahun 2002, maka hal itu akan berimplikasi dengan
ah
lik
Agung RI No. 1 tahun 2002 tersebut, oleh karena itu Majelis Hakim menilai bahwa
m
ub
mengemukakan tentang ganti rugi secara jelas dan rinci serta tidak membuat usulan
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
37
a
R
si
kelompoknya termasuk usulan tentang pembentukan tim atau panel yang membantu
ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas
do
gu maka Majelis Hakim berkesimpulan bahwa gugatan perwakilan kelompok ( Class
Action ) yang diajukan oleh Penggugat tersebut tidak memenuhi kriteria atau
In
A
persyaratan yang ditentukan dalam Pasal 2 dan 3 Peraturan Mahkamah Agung
lik
dimana Penggugat tidak dapat membuktikan adanya kelompok yang jumlahnya
am
ub
banyak, kemudian tidak dapat didefinisikan secara rinci dan spesifik anggota kelompok
yang diwakilinya, lagi pula dalam hal ini Penggugat tidak mewakili kelompok
ep
k
kesamaan fakta dan dasar hukum dalam mengajukan tuntutan ganti kerugian. Sehingga
R
si
gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak sah untuk diajukan sebagai gugatan
ne
ng
do
gu
lik
ub
persyaratan atau kreteria dengan tata cara pengajuan gugatan secara Class Actions
ka
Republik Indonesia No. 1 Tahun 2002, maka terhadap eksepsi tergugat-I dan II tidak
ah
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
38
a
R
si
Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat berada di pihak yang kalah, maka
kepada Penggugat dihukum untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara
ne
ng
ini yang besarnya sebagaimana disebut dalam amar putusan ini ;
do
gu Memperhatikan, Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1
tahun 2002 tentang Acara Gugatan Perwakilan Kelompok, Reglemen Hukum Acara
In
A
Perdata Untuk Daerah Luar Jawa dan Madura (RBg.) (S. 1927-227) dan Undang-
lik
perundangan-undangan lainnya yang bersangkutan dengan perkara ini ;
am
ub
MENGADILI
si
2 Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima ( Niet ontvankelijk
verklaard ) ;
ne
ng
do
gu
lik
rupiah ) ;
ub
Pengadilan Negeri Banda Aceh, pada hari Rabu, tanggal 12 Nopember 2014 oleh
ka
putusan tersebut pada hari Rabu, tanggal, 19 Nopember 2014, diucapkan dalam
es
M
persidangan terbuka untuk umum oleh Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
39
a
R
Anggota tersebut, dibantu oleh MUHARIRSYAH, S.H., Panitera Pengganti pada
si
Pengadilan Negeri tersebut, dengan dihadiri oleh kuasa Penggugat dan Kuasa
ne
ng
Tergugat-III tanpa di hadiri oleh kuasa Tergugat-I dan II serta Tergugat-IV dan V ;
do
gu Hakim anggota,
dto
Hakim Ketua,
dto
In
1. FAUZI, S.H.,M.H. H. SUPRIADI, S.H.,M.H.
A
dto dto
ah
lik
Panitera Pengganti,
dto
am
ub
ep MUHARIRSYAH, S.H
k
si
2. Biaya upah tulis / leges…………………Rp. 3.000,-
ne
ng
do
gu
lik
ub
Dicatat disini bahwa putusan ini belum mempunyai kekuatan hukum tetap ;
ep
Untuk salinan yang sama diberikan dan atas permintaan dari, SAFARUDDIN, SH
sebagai Penggugat;
ah
BANDA ACEH,
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
40
a
R
si
ANWAR, SH
NIP. 196304241982031002
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
Ok FINAL
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40