PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan dunia ekonomi pada saat ini semakin pesat, hal ini dapat
dilihat dari banyaknya pelaku bisnis yang baru. Perubahan yang cepat
perusahaan.
Persaingan bisnis yang ketat seperti saat ini membuat pelaku bisnis
tujuan yang diharapkan. Banyak strategi yang dilakukan pelaku bisnis agar
suatu usaha didirikan dan dikelola untuk menghasilkan suatu produk baik
bumi untuk menjadi rahmatanlilalamin (rahmat bagi seluruh alam), Islam tidak
tetapi juga mampu menjawab berbagai macam bentuk tantangan pada setiap
zaman, termasuk persoalan ekonomi, yang di kenal pada saat ini adalah
ekonomi islam. Ekonomi Islam di pandang sebagai sebuah Gerakan baru yang
1
Tria Anggraini, Skripsi: Analisis Perbandingan Strategi Pemasaran Online Dan Offline Pada
Toko Alea Pasar Tradisional Modern (PTM) Kota Bengkulu Ditinjau Dari Ekonomi Islam,
(Bengkulu: IAIN Bengkulu, 2017), 1
1
menjadi retorsi di sertai dengan isi dekonstruktif atas kegagalan sistem
tujuan untuk mendapatkan keyakinan yang kuat tentang teori ekonomi Islam
produksi, distribusi dan konsumsi menjadi sebuah mata rantai yang saling
atau manfaat suatu barang.4 Konsep produksi secara umum dimana konsumen
menyukai produk yang tersedia di mana saja dengan harga yang terjangkau.
Maka pada saat seperti ini, perusahaan praktis berkonsentrasi pada masalah
ekonomi sesuai dengan apa yang telah diajarkan oleh al qur’an. Suatu
2
Muhammad, prinsip-prinsi pekonomi islam,(Yogyakarta:graha ilmu,2007), 1
3
Adiwarman A. Karim, Ekonomi Mikro Islami, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012), 5
4
Eko Supriyatno, Ekonomi Mikro Perspektif Islam, (Yogyakarta: Sukses Offset, 2008), 154
2
peningkatan kesejahteraan produksi yang dihasilkan oleh alam guna untuk
religius seperti yang tertulis pada surat al maidah ayat 87 yang berbunyi :
ُّ ِت َما اَ َح َّل ال ٰلّهُ لَ ُك ْم َواَل َت ْعتَ ُد ْو ۗااِ َّن ال ٰلّهَ اَل حُي
ب الْ ُم ْعتَ ِديْ َن ِ ٰياَُّيها الَّ ِذين اٰمُنوا اَل حُت ِّرموا طَيِّٰب
ُْ َ ْ َ َ ْ َ
Artinya :
baik yang telah Allah halalkan bagikamu, dan janganlah kamu melampaui
batas”.5
alam ini merupakan cara Al qur’an menjelaskan tentang sistem produksi islam
secara umum. Dalam memproduksi suatu barang harus ada upaya untuk
5
Departemen Agama Republik Indonesia, Al-Qur’an dan Terjemahnya, (Semarang: PT.
Kumudasmoro Grafindo Semarang, 1994), 176
3
memberikan kemaslahatan tidak hanya bagi dirinya sendiri, namun juga bagi
konsumen.6
manfaat ini dapat berupa keuntungan material. Sedangkan berkah tidak datang
kepada kita.
apa bila produsen menjalankan bisnisnya menerapkan prinsip dan nilai syariat
Islam sehingga produsen tidak akan mau memproduksi barang atau jasa yang
bagi umat. Karena dalam memproduksi suatu barang tidak hanya untuk
secara esensial yang akhirnya akan membawa kebaikan yang ada di sisi Allah
SWT.
sudah terpenuhi. Namun, jika tidak ada seorang pun yang melibatkan diri
6
Ani Juloqiah,Skripsi: Implementasi Sistem Produksi Secara Islam Pada Makanan&Minuman Di
Umkm Karya Bakti Makanan & Minuman Rembang, (Semarang: UIN Walisongo semarang,
2015), 1.
7
M. Umer Chapra, Islam dan Tantangan Ekonomi, (Jakarta: Gema Insani, 2000), 18.
4
dalam kegiatan tersebut atau jika jumlahnya tidak memenuhi atau tidak
cukup.8
Kecil Menegah (UMKM) menjadi salah satu contoh aktifitas ekonomi yang
ekonomi yang di lakukan oleh perorangan maupun badan dalam skala mikro
ketika krisis ekonomi, para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah masih
5
menjadi perisai penyedia lapangan kerja di masa-masa yang sulit serta
melapangkan jalan bagi usaha-usaha yang berskala lebih besar untuk pulih dari
setidaknya ada 4541 UMKM yang terdaftar per maret 2020, yang di dominasi
oleh UMKM yang berbasis pemanfaatan sumber daya alam, hal ini
dari UMKM jenis kerajinan tangan mulai dari marmer yang merupakan
dengan pimpinan Ibu Martini, UKM Bintang Jaya Wates sendiri merupakan
hasil binaan dari Dinas Perindustrian dan Dinas Koperasi dan UMKM
atau benatu dengan produk unggulannya yaitu sapu taman lidi yang merupakan
10
https://www.jurnal.id/id/blog/penyelamat-krisis-1998-ukm-diharapkan-terjang-krisis-karena-
korona/, Penyelamat Krisis 1998, UKM Diharapkan Terjang Krisis Karena Corona, di akses pada
30 Juni 2020.
11
https://disperindag.tulungagung.go.id/data-ikm-ta.html, Data UMKM yang terdaftar di
disperindag kabupaten tulungagung, di akses pada 9 Maret 2020.
6
hasil pengolahan dari lidi kelapa dan kayu sebagai tangkainya yang sudah
namun demikian tidak juga melanggar hak yang didapat oleh konsumen. Jika
biaya yang minimum untuk menghasilkan laba yang maksimum. Ini hanyalah
lebih dalam mengenai sistem ekonomi islam, sehingga peneliti tergugah untuk
KECAMATAN SUMBERGEMPOL.
B. Identifikasi Masalah
12
Wawancara dengan Martini, tanggal 20 Juni 2020 di Kantor Bintang Jaya Wates Kecamatan
Sumbergempol Tulungagung.
7
2. Adanya upaya eksploitasi alam guna untuk meningkatkan produksi
C. Rumusan Masalah
D. Tujuan penelitian
Tujuan yang ingin dicapai peneliti dari penelitian ini adalah : Untuk
mengetahui proses produksi pada produk sapu taman di UKM Bintang Jaya
E. Kegunaan penelitian
1. Secara praktis
produksi secara Islami. Serta proses produksi di Ukm Bintang Jaya Wates
8
2. Secara ilmiah
berkaitan
3. Bagi masyarakat
9
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Kajian Pustaka
1. UMKM
a. Pengertian UMKM
sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang
buka merupakan anak perusahan atau bukan anak cabang yang dimiliki,
dikuasai atau menjadi bagian, baik langsung maupun tidak langsung, dari
usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria usaha kecil
berdiri sendiri yang dilakukan oleh perorangan atau badan usaha yang
10
langsung, dari usaha mikro, usah kecil atau usaha besar yangmemenuhi
tersebut.16
nilai kekayaan bersih atau nilai aset tidak termasuk tanah dan bangunan
berikut:
rupiah).
11
ratus juta rupiah) sampai paling tinggi Rp.50.000.000.000 (lima
usaha kecil, usaha menengah dan usaha besar. Misalnya menurut Badan
Puat Statistik (BPS), usaha mikro adalah unit usaha dengan jumlah
pekerja tetap hingga 4 orang, usaha kecil antara 5 sampai 19 pekerja, dan
kontribusi usaha kecil dan mikro, serta 18% merupakan usaha menengah.
12
kegiatan-kegiatan usaha besar yang semakin terpuruk, sementara UMKM
dan mandiri yang memiliki daya saing tinggi dan berperan utama dalam
Kecil (UK), Usaha Menengah (UM), dan Usaha Besar (UB) umumnya
didasarkan pada nilai aset awal (tidak termasuk tanah dan bangunan),
omset rata-rata per tahun, atau jumlah pekerja tetap. Namun definisi
UMKM berdasarkan tiga alat ukur ini berbeda menurut negara. Karena
negara.18
yang mengacu ke jenis usaha kecil yang memiliki kekayaan bersih paling
banyak Rp200 juta tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha dan
18
Tulus T.H. Tambunan, Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia: Isu-Isu Penting,
(Jakarta: LP3ES,2012), 11
13
kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk mencegah dari
sebagai berikut :
pengembangan produk.
b. Peranan UMKM
19
Tiktik Sartika Partomo dan Abd. Rachman Soejoedono, Ekonomi Skala Kecil/Menengah dan
Koperasi, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2004), 13
14
pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) paling besar dibandingkan
nasional.
kecil.
20
Tulus Tambunan, Usaha Mikro Kecil …, 1
15
b) Penyiapan program pembinaan dan pengembangan sesuai
16
d) Inpres (Intruksi Presiden) No. 10 Tahun 1999 tentang
17
lapangan kerja, pemerataan pendapatan, pertumbuhan
5) Al- Qur’an
ِ بِالْغَْي
ٌّ ب ۚ إِ َّن اللَّهَ قَ ِو
ي َع ِز ٌيز
Artinya:
21
Yepi Sartika, Skripsi: Peranan Home Industry Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga
Perspektif Ekonomi Islam Studi di Home Industry Kerupuk Lia Jaya Bengkulu Tengah, (Bengkulu:
IAIN Bengkulu, 2017), 23-25
18
rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah
Maha Kuat lagi Maha Perkasa”22
2. Teori Produksi Konvensional
a. Pengertian Produksi
bahasa Arab, arti produksi adalah al-intaj dari akar al-nataja yang berarti
akan bertambah bila memberikan manfaat baru atau lebih dari semula.
manusiawi tertentu.24
22
https://tafsirq.com/57-al-hadid/ayat-25/, Surat Al-Hadid Ayat 25, di akses pada 29 Juni 2020
23
http://kbbi.web.id>Produksi, Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online, di akses pada 29
Juni 2020
24
Idri, Hadist Ekonomi, (Jakarta: Prenada Media, 2015), 61
25
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam Perspektif Islam, ISLAMADINA : Jurnal Pemikiran
Islam, Volume 18, No. 1, Maret 2017.
19
masa datang. Para ahli ekonom mendefinisikan produksi sebagai
b. Sistem Produksi
barang setengah jadi, bahan industri dan suku cadang atau spare parts
antara satu dengan yang lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
merupakan suatu gabungan dari beberapa unit atau elemen yang saling
20
yang dapat dilihat dengan menggunakan faktor produksi. Faktor produksi
hasil-hasil produksi.
c. Faktor-faktor Produksi
menjadi dua jenis, yaitu faktor manusia dan faktor non-manusia. Yang
adalah:
27
Aulia Tasman dan M. Havidz Aima, Ekonomi Manajerial Dengan Pendekatan
Matematis, (Jakarta: PT Raja Grafindo, 2014), 67
28
Idri, Hadist Ekonomi…, 80
29
Tasman dan Aima, Ekonomi Manajerial Dengan… , 67
21
1) Tenaga Kerja
2) Bahan Baku
yang memang dari alam akan tetapi, bisa dicari bahan lain untuk
3) Modal
30
Undang undang Nomor. 13 tahun 2003, Tentang Ketenagakerjaan, Bab I pasal 1 ayat 2
31
Fahmi Yusniaji dan Erni Widajanti, Analisis Penentuan Persediaan Bahan Baku Kedelai Yang
Optimal Dengan Menggunakan Metode Stockhastic Pada Pt. Lombok Gandaria, EDUKASI:
Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan, Volume 13, Nomor 2, Oktober 2013.
32
Nurriyani Syafitri, Skripsi: Proses Produksi Tempe Ditinjau Dari Ekonomi Islam (Studi
Komperatif Home Industry Bapak Ba’i Dan Bapak Randat Di Desa Bukit Peninjauan 1
Kecamatan Sukaraja), (Bengkulu, IAIN Bengkulu, 2019), 28
22
perusahaan.33 Sedangkan modal dalam literatur fiqh disebut
4) Teknologi
kegiatan produksi.35
3. Ekonomi Islam
33
Fitriyati Is, Kamaliah dan Gusnardi, Pengaruh Modal Fisik, Modal Finansial, Dan Modal
Intelektual Terhadap Kinerja Perusahaan, EDUKASI: Jurnal Ekonomi, Volume 22, Nomor 3,
September 2014.
34
Ahmad Subagyo, Kamus Istilah Ekonomi Islam, (Jakarta: PT Elex Media Komputindo, 2009),
339
35
Ly Fairuzah Aisyah, Skripsi: Tinjauan Ekonomi Islam Terhadap Usaha Bisnis Busana Muslim
(Studi Kasus Pada CV. Azka Syahrani Collection), (Banten: UIN Syarif Hidayatullah, 2011), 44
23
mengkonsumsinya. Ekonomi pada umumnya didefinisikan sebagai kajian
ilmu yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Selain itu, ekonomi
36
Suhrawadi K. Lubis dan Farid Wajdi, Hukum Ekonomi Islam, (Jakarta: Sinar Grafika,
2014), 14
37
Eko Suprayitno, Ekonomi Islam, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2015), 4
38
Ibid, 16
24
2) Ekonomi Islam adalah suatu sistem. Sistem menyangkut
tidak dapat di pisahkan yakni jasmani dan rohani. Itulah sebabnya tauhid
mempunyai peranan utama dalam system ekonomi islam. Oleh karena itu
system ekonomi islam dapat merangkum semua nilai yang baik dlam
tegas nilai-nilai yang tidsk cocok dengan harkat dan martabat manusia di
system itu. 40
1) Al-Qur’an
39
Nur Rianto Al arif, Pengantar Ekonomi Syariah, (Bandung: Pustaka Setia, 2015), 19
40
Nashrudin Baidan dan Erwati Aziz, Etika Islam Dalam Berbisnis, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar,
2014), 169
25
kehidupan, sebagaimana firman Allah, dalam surah al –Baqarah
ayat 2 :
Artinya:
2) Al-Sunnah
beberapa aturan yang lain yang memang belum diatur oleh Al-
ول َوأُويِل اأْل َْم ِر ِمْن ُك ْم ۖ فَِإ ْن ِ َطيعوا اللَّه وأ
ِ ِ َّ
َ الر ُس
َّ َطيعُوا َ يَا أَيُّ َها الذ
َ َ ُ ين َآمنُوا أ
ِ
َح َس ُن تَأْ ِوياًل َ اآْل ِخ ِر ۚ َٰذل
ْ ك َخْيٌر َوأ
Artinya:
41
https://tafsirq.com/2-al-baqarah /, Surat Al-Baqarah Ayat 2, di akses pada 29 Juni 2020
26
“Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan
taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu.
Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu,
maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul
(sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah
dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama
(bagimu) dan lebih baik akibatnya.”42
b) Q.S Ali Imron Ayat 32
Artinya:
yaitu seperti tauhid dan berdasarkan rujukan pada Al-qur’an dan Sunnah
adalah :
42
https://tafsirq.com/4-an-nisa/, Surat An-Nisa' Ayat 59, di akses pada 29 Juni 2020
43
https://tafsirq.com/3-ali-imran/, Surat Ali 'Imran Ayat 32, di akses pada 29 Juni 2020
27
1) Pemenuhan kebutuhan dasar manusia yang papan, sandang,
masyarakat.
kekayaan di masyarakat.
nilai-nilai moral.
nafkah, dan sedekah. Oleh karena itu, produksi juga mencakup aspek
melekat pada proses dan hasilnya.45 Hal ini dikarenakan produksi adalah
44
Risanda Alirastra Budiantoro Dkk, Sistem Ekonomi (Islam) dan Pelarangan Riba dalam
Perspektif Historis, EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, Volume 4, Nomor 1, Maret
2018.
45
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam…,
28
Produksi mempunyai peranan penting dalam menentukan taraf
Artinya:
siang, supaya kamu beristirahat pada malam itu dan supaya kamu
mencari sebahagian dari karunia-Nya (pada siang hari) dan agar kamu
bersyukur kepada-Nya”46
46
https://tafsirq.com/28-al-qasas/, Surat Al-Qasas Ayat 73, di akses pada 29 Juni 2020
47
Nurriyani Syafitri, Skripsi: Proses Produksi…, 34
29
dalam ekonomi Islam. Kegiatan produksi yang dilandasi keadilan dan
sendiri atau dijual di pasar, tetapi lebih jauh menekankan bahwa setiap
kegiatan produksi harus pula mewujudkan fungsi sosial. 48 Dalam Q.S al-
ين َآمنُوا ِمْن ُك ْم َوأَْن َف ُقوا هَلُ ْم ِ َّ ِ ِ ِآمنوا بِاللَّ ِه ورسولِِه وأَنِْف ُقوا مِم َّا جعلَ ُكم مستخلَ ِف
َ ني فيه ۖ فَالذ
َ ْ َْ ُ ْ َ َ َ ُ ََ ُ
ٌَجٌر َكبِري
ْأ
Artinya:
besar.”49
30
bukunya Ekonomi Islam, menjelaskan sebagai berikut yaitu sebagai
berikut:
50
Mukhlis Bin Abdul Azis dan Didi Suardi, Pengantar Ekonomi Islam, (Surabaya: Jakad Media
Publishing, 2020, 90
31
dengan hal-hal konsep Pareto Optimality dan Given Demand
dalam Islam adalah suatu usaha untuk menghasilkan dan menambah nilai
guna dari suatu barang baik dari segi fisik maupun dari sisi moralitasnya,
1) Prinsip Tauhid
Allah, dan tidak ada pemilik langit, bumi dan isinya selain dari Allah
51
Tim Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam (P3EI), Ekonomi Islam, (Jakarta:
Rajawali Pers, 2015), 230-231
32
ada. Manusia hanya diberi amanah untuk memiliki untuk sementara
tidak akan mengambil barang yang bukan miliknya dan tidak akan
dizalimi. Prinsip ini menegaskan bahwa berlaku adil dengan siapa pun
52
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam…, 40
33
prinsip keadilan mengupayakan keadilan dalam semua konteks
kehidupan.53
konsumen.
lingkungan alamnya
Mas’uliyah)
53
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam…, 41
34
Manusia mempunyai suatu kebebasan untuk berbuat suatu
tanggung jawab individu dan sosial, tetapi yang lebih penting lagi
dan konsumen.
35
diharapkan bisa tercipta kemslahatan atau kesejahteraan baik bagi
dengan ibadah.
Artinya:
bumi dan
55
Idri, Hadist Ekonomi…, 73-74
56
https://tafsirq.com/67-al-mulk/, Surat Al-Mulk Ayat 15, di akses pada 29 Juni 2020
36
semangat bekerja sama antar manusia. Dunia ini, pada
ِ حِب ِ ِ
ك ۖ قَ َال إِيِّن أ َْعلَ ُم
َ َِّس ل
ُ ِّماءَ َوحَنْ ُن نُ َسبِّ ُح َ ْمد َك َونُ َقد ُ يُ ْف ِس ُد ف َيها َويَ ْسف
َ ك الد
Artinya:
57
https://tafsirq.com/2-al-baqarah /, Surat Al-Baqarah Ayat 30, di akses pada 29 Juni 2020
37
Manusia tidak mempunyai kekuasaan untuk
ِ السماو
ِ ات َو َما يِف اأْل َْر
َسبَ َغ َعلَْي ُك ْم
ْ ض َوأ َ َ َّ َن اللَّهَ َس َّخَر لَ ُك ْم َما يِف
َّ أَمَلْ َتَر ْوا أ
Artinya:
Sapu taman lidi adalah salah satu produk terlaris dari UKM Bintang
yaitu: lidi kelapa, gagang kayu dan plastik lakop. Lidi kelapa sendiri
58
https://tafsirq.com/31-luqman/, Surat Luqman Ayat 20, di akses pada 29 Juni 2020
38
merupakan salah satu bagian dari pohon kelapa yang kurang memiliki nilai
ekonomis.59
menjual lidi secara konvensional dengan harga yang sangat murah bahkan
ketika musim panen kelapa, banyak daun kelapa yang terbuang dan lidinya
peningkatan nilai jual pada sapu lidi menjadi sapu taman yang lebih
F. Penelitian terdahulu
Terhadap Usaha Bisnis Busana Muslim (Studi Kasus Pada CV. Azka
39
2. Penelitian Septian Pin Hadi Susanto yang berjudul Pengaruh
kurun waktu tiga tahun yaitu dari tahun 2005 – 2007. Pada tahun 2005
dihasilkan.
Secara Islam Pada Makanan & Minuman Di Umkm Karya Bakti Makanan
keuntungan sudah sesuai dengan syariat islam namun dari segi permodalan
61
Septian Pin Hadi Susanto, Skripsi: “Pengaruh Pengendalian Produksi Terhadap Kegagalan
Produk Kursi Rotan Pada CV. Mutiara Rotan Kab. Cirebon”, (Bandung: Universitas Pasundan,
2008), 96
62
Ani Juloqiah,Skripsi: Implementasi Sistem Produksi…82
40
masih belum sesuai dengan islam karena masih mengunakan bank
konvensional.
Islam berangkat dari status manusia sebagai ‘adb dan kalifah fi al-ardh.
Setelah membaca skripsi dan jurnal di atas sebagai bahan relevasi dari
skripsi yang peneliti akan tulis. Sehingga menemukan garis besar, perbedaan
yang telah dibatasi untuk mengetahui proses produksi sapu taman lidi UKM
63
Fahrudin Sukarno, Skripsi: “Etika Produksi Perspektif Ekonomi Islam”, Jurnal al-Infaq, Bogor,
Perpustakaan Ibnu Khaldun Bogor, 2010, 31
41
G. Kerangka Berfikir
SISTEM
PRODUKSI
TENAGA
BAHAN BAKU MODAL TEKNOLOGI
KERJA
SYARI'AT
ISLAM
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
data-data yang dijadikan rujukan dalam penelitian ini adalah fakta di lapangan
yang berkaitan langsung dengan objek penelitianya itu UKM Bintang Jaya
42
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang di maksudkan untuk menyelidiki
keadaan, kondisi, atau hal lain-lain yang sudah disebutkan, yang hasilnya
tertentu.65
kondisi obyek yang alamiah.66 Sehingga hasil data tidak diolah secara statistic
secara islami pada produk sapu taman lidi UKM Bintang Jaya Wates.
serta mendalami fokus serta rumusan masalah penelitian. Untuk itu pergilah
Lokasi yang peneliti maksud disini adaalah UKM Bintang Jaya Wates
43
Sumbergempol Kabupaten Tulungagung. Peneliti menggunakan penelitian ini
yang sesuai, menjawab persoalan dan fenomena yang terjadi sesuai dengan
18 Juni 2020.
C. Kehadiran Peneliti
Kehadiran peneliti dalam hal ini sangatlah penting dan utama, hal ini
peneliti sendiri atau bantuan orang lain merupakan alat pengumpul data
utama.69
alat pengumpul data. Karena itu peneliti juga harus terlibat dalam kehidupan
orang-orang yang diteliti sampai pada tingkat keterbukaan antara kedua belah
pihak. Oleh karena itu dalam penelitian ini peneliti terjun langsung ke lapangan
44
Pengumpulan data tidak lain dari suatu proses pengadaan data primer
penting diperoleh dalam metode ilmiah, karena pada umumnya data yang
Hipotesa yang telah dirumuskan. Data yang dikumpulkan harus cukup valid
untuk digunakan.70
pengumpulan data adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti
1. Observasi (Pengamatan)
70
Ahnah Tanzeh, Metode Penelitian Praktis, (Jakarta: PT Bina Ilmu, 2004), 28
71
Ridwan, Statistika Untuk Lembaga dan Instansi Pemerintah/Swasta, (Bandung: Alfabeta, 2004),
137
72
S. Nasution, Metode Penelitian Naturalistik-Kualitatif, (Bandung: Tarsito, 1992), 66.
45
dilakukan oleh narasumber tetapi belum sepenuhnya.73 Dalam hal ini,
penerapan sistem produksi secara Islami pada produk sapu taman lidi
2. Interview (Wawancara)
informan.75
3. Dokumentasi
dibuat oleh subjek sendiri atau oleh orang lain tentang subjek.76
73
Sugiyono, Metode penelitian…, 312.
74
Ibid, 317.
75
Sugiyono, Metode penelitian…, 320
76
Haris Herdiansyah, Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-ilmu Sosial, (Jakarta: Salemba
Humanika, 2012), 143
46
Bentuk dokumentasi ada dua antara lain dokumen pribadi dan
sebagainya.
E. Sumber Data
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan sumber data primer dan sumber
data sekunder.
1. Data Primer
2. Data Sekunder
buku yang mendukung tema penelitian. Berkaitan dengan hal itu pada
77
Ibid, 225
47
bagian ini jenis data bersumber dari data tertulis. 78 Data sekunder
sendiri data yang tidak dapat diperoleh langsung oleh peneliti tetapi
yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi serta
pengamatan terhadap gejala, peristiwa dan kondisi aktual yang terjadi sesuai
fakta dilapangan. Setelah itu data dirangkum, memilih hal-hal yang pokok
1. Reduksi Data
78
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian…, 112
79
Sugiono, Metode…, Cet. Ke-19, h. 244.
48
secara terus-menerus selama proyek yang berorientasi kualitatif
2. Penyajian Data
pengambilan tindakan.
harus memenuhi:
49
2. Menyediakan dasar agar hal itu dapat diterapkan,
keputusan-keputusannya.80
Agar data-data yang diperoleh dari tempat penelitian dan para informan
1. Prolonged Engagement
2. Peer Debriefing
atau hasil akhir yang diperoleh dalam bentuk diskusi dengan rekan-
50
kondisi lapangan yang di teliti). Teknik ini mengandung beberapa
sama untuk membahas data yang telah dikumpulkan. Proses ini juga
hasil yang orang lain dapatkan, karena bukan mustahil penemuan yang
3. Triangulation
81
Lexy J. Moeleong, Metodologi Penelitian..., 332-333
51
b. Membandingkan data hasil wawancara dengan isi
waktu.
foto maupun kaset pada saat analisis data. Dalam penelitian ini
kesimpulan.
52
BAB IV
A. Hasil Penelitian
rintis dari tahun 1996 dengan nama bintang jaya namun memiliki
paten nama pada tahun 2001 yaitu bintang jaya wates dan pada
Martini yang menjadi sales sapu taman dan keset mutiara untuk
53
itu beliau di bantu suaminya yaitu Bapak Imam mulai
kala itu, pada tahun yang sama beliau mulai merekrut 4 karyawan
untuk memenuhi pesanan dari konsumen dan tepat pada waktu itu
usaha kecil di desa pada waktu itu sangat susah untuk mengakses
kerja sama dengan bank, jadi modal beliau merupakan hasil dari
tabungan pribadi.
54
taman karena kekurangan karyawan, jadi beliau merekrut beberapa
orang yang menjadi karyawan Ibu Martini, total sampai tahun 2020
ini jumlah karyawan Ibu Martini sekitar 200 orang yang tersebar di
b. Legalitas Usaha
suatu usaha yang dimiliki UKM bintang jaya wates, antara lain :83
c. Struktur Usaha
Martini
(MANAJER)
83
Ibid.
Rica Nur Aprilya M Ali Shodiq 55 Imam Syafi'i Fredi Dwi P Agus
(Staf Administrasi) (Staf Keuangan) (Staf Pemasaran) (Bag Desain (Staf Produksi)
Produk)
Bag Produksi Bag Produksi
Keset Mutiara Sapu Taman
e. Produk
2) Sapu ijuk
3) Kemoceng
4) Parut kelapa
5) Hanger baju
6) Serok
7) Sutil
56
f. Pelaksanaan produksi sapu taman di Ukm Bintang Jaya Wates
dan Mas Agus Selaku Staf Bagian Bahan baku dan Produksi.
jawab dari Mas Agus, bagian teknologi adalah Mas Fredy dan
57
menjadi penanggung jawab bagian tenaga kerja dan bahan baku
kayu dan plastic lakop, untuk sapu lidi saya langsung masuk ke
ada 3 jenis yaitu sapu lidi, gagang kayu, dan plastic lakop, dari
“untuk karyawan saya juga yang handle mas, total ada 200
58
tempat usaha atau storeman dan karyawan yang mengerjakan
kualitas”
sebagai berikut:
59
karyawan storeman dan Rp. 200.000 / 100 pcs sapu untuk
homebase”
makan 1x
“untuk jam kerja, para karyawan masuk pukul 08.00 WIB dan
pukul 08.00 WIB dan pulang pada pukul 15.00 WIB, memiliki
jam istirahat 1 jam pada pukul 12.00 WIB sampai pukul 13.00
makan.
sebagai berikut:
60
“ada beberapa bahan kimia yang kita gunakan untuk
B. Pembahasan
61