PROPOSAL
24/8/2021
Oleh :
HENDRI DERMAWAN
3217274
1
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
BUKITTINGGI
T.A 1443 H/ 2021 M
terhadap kondisi alam sekitarnya. Perubahan dunia saat ini yang begitu
cepat dan ditambah lagi dengan adanya virus korona yang mewabah
wirausahawan untuk berfikir lebih keras lagi agar bisa tetap melakukan
otomatis mengubah mutu dan kualitas suatu produk mulai dari kemasan
2
masyarakat meskipun dipelosok pedesaan yang terpencil. Imbas nyata
tenaga untuk merebut konsumen. Siapa yang cepat dia yang dapat atau
bisa dikatakan konsumen harus dikejar dan direbut bukan lagi ditunggu.
semakin ketat dan kompetitif dikalangan dunia usaha atau bisnis. Semakin
persaingan dalam dunia usaha. Dalam menciptakan daya saing yang tinggi
3
bagus dan juga strategi yang jelas dan tepat, guna menghasilkan suatu
pada semua fungsi bisnis yang optimal adalah apabila dihubungkan dan
dengan proses produksi barang dan jasa. Efekktifitas atau efesiensi fungsi
4
Manajemen produksi sebagai pengelolasistem transformasi, yang
masukan tersebut akan diubah menjadi barang atau jasa melalui proses
produksi.
dalam ajaran islam. Allah SWT sangat menyukai sesuatu yang dilakukan
dengan baik danteratur. Arah pekerjaan yang jelas, landasan yang mantap
urusan atau persoalan agar terpuji dengan baik akibatnya. Untuk mencapai
5
perusahaan lebih penting daripada sekedar laba besar. Sekalipun untuk
produk yang dihasilkannya disebut output atau produk.4 Pada masa ini,
produksinya.
4
Mustafa Edwin Nasution, Pengenalan Ekslusif Ekonomi Islam, (Jakarta: Kencana, 2007),
Hal. 102
6
yang solid dan dapat dipercaya sebagai tulang punggung hidup
perusahaan.
menengah, dan kecil. Dengan banyaknya usaha konveksi yang ada, maka
persaingan pun cukup ketat. Persaingan yang cukup ketat ini membuat
perpekan dan bisa mengirim ke 3 provinsi di Indonesia dan ada yang unik
7
tempat gigansha collection dan akan dipasarkan ke konsumen atau partner
bisnis yang lain, agar karyawan tersebut merasa tidak terlalu terbebani
apabila harus selalu ke tempat kerja tiap hari karna usaha konveksi ini
kebanyakan diisi dengan ibu rumah tangga dan karyawan yang dipilih
awal tidak dijelaskan bunga yang akan di bayarkan dan itu bertentangan
5
Septian, Interview, Kamis, 25 Maret 2021, Jam 09.00 WIB
8
B. Identifikasi Masalah
C. Batasan Masalah
produksi yang terdiri dari : tanah, modal, tenaga kerja dan organisasi saja
agar penelitian ini agar dapat terfokus dan tidak keluar jalur. Adapun
D. Rumusan Masalah
9
bagaimana cara produsen menerapkan faktor-faktor produksi secara islam
1. Kegunaan Teoritis
2. Kegunaan Praktis
produsen.
b. Bagi Perusahaan
10
kualitas produknya agar masyarakat lebih percaya
c. Bagi Masyarakat
kegiatan produksi.
e. Bagi peneliti
F. Penjelasan Judul
saling terintregasi, meliputi ilmu islam yang bersumber dari Al-qur,an dan
6
Elsi Kartika, Advendi Simanunsong, Hukum dalam Ekonomi, Edisi Kedua, (Jakarta
:Gramedia Widiasarana Indonesia, 2008), Hal.4
11
Al-hadist dan juga ilmu rasional dengan ilmu ini manusia dapat mengatasi
dapat diterima dengan baik dipasaran dan mampu menghasilkan laba yang
besar.8
Kualitas adalah keseluruhan ciri serta sifat dari suatu produk atau
(jumlah tenaga kerja, modal, tanah, energi, dsb) yang dipakai untuk
7
Ikit, AkuntasiPenghimpun Dana Bank Syariah, Edisi Pertama, (Yogyakarta : Deepublish,
2015), Hal. 5
8
Www.Pengertianmenurutparaahli.Net/Pengertian-Perilaku-Konsumen-Dan-Produsen/
9
Hra Rivai Wirasasmita, Dkk.,Kamus Lengkap Ekonomi, (Bandung : Pionir Jaya, 2002),
Hal. 394
10
Philip Katler, Manajemen Pemasaran Jilid 1, (Jakarta : Prenhalindo, 1997), Hal.49
11
Abdul Aziz, Etika Bisnis Perspektif Islam, (Bandung : Alfabet, 2013),Hal. 176
12
G. Landasan Teori
13
premis-premis khusus untuk mengambil kesimpulan yangbersifat
dengan sudut pandang Islam itu sendiri (Suharto, 2005). Hal ini
14
fenomena.Sikapini melahirkan sikap dinamis dan progresif untuk
15
dielaborasi dalam hukum-hukum dengan menggunakan metode
16
utamakebenaran ilmiah. Sementara seorang muslim meyakini
yang tinggi.12
12
Azwar Iskandar, Khaerul Aqbar, “Kedudukan Ilmu Ekonomi Islam Di Antara Ilmu
Ekonomi Dan Fikih Muamalah: Analisis Problematika Epistemologis” Jurnal Bidang Kajian
Islam, Vol. 5, No. 2 (2019), Hal. 93-95, Tersedia di : https://journal.stiba.ac.id, diakses pada
tanggal 06 April 2021, pukul 09;38 WIB.
13
Lukman Hakim, Prinsip-prinsip Ekonomi Islam, (Jakarta: Erlangga, 2012), Hal. 63.
17
1) Mempunyai komponen atau elemen-elemen yang saling
pasar.
di pasar.
ضل هّٰللا
ِ ِ ص ٰلوةُ فَا ْنت َِش ُر ْوا فِى ااْل َ ْر
ِ ْ َض َوا ْبتَ ُغ ْوا ِمنْ ف َّ ت ال ِ ُفَا ِ َذا ق
ِ َضي
ََو ْاذ ُك ُروا هّٰللا َ َكثِ ْي ًرا لَّ َعلَّ ُك ْم تُ ْفلِ ُح ْون
14
Vincent Gespersz, Manajemen Produktifitas Total, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama,1998), Hal. 6.
18
Artinya:“Apabila telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah
kamu dimuka bumi; dan carilah karunia Allah SWT dan
ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung”.
(Al-Jumu’ah :10)
salah satu ibadah , tetapi ketika orang sedang taat kepada Allah,
barang jadi maupun barang setengah jadi, bahan industri dan suku
15
Pandji Anuraga,Manajemen Bisnis, (Jakarta: Rineka cipta, 2000), Hal. 197.
19
koordinasi dan kepemimpinan yang kesemuanya berkaitan
produksi.16
3. Kegiatan Produksi
16
Vincent Gasperz, Manajemen Produktifitas Total, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama,1998), Hal. 6-7.
20
produksi, tiga faktor produksilainnyaadalahsumber alam, modal
dan keahlian.17
17
Mustafa Edwin Nasution, Et AL., Pengenal Ekslusif Ekonomi Islam, (Jakarta: Kencana,
2007), Hal. 101
18
Ali Hasan, Manajemen Bisnis Syariah, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009), Hal. 137
19
Adiwarman A. Karim, Ekonomi Mkaro Islam, Edisi Ketiga, (Jakarta : Pt. Rajagrafindo
Persada, 2007),Hal. 102
21
dengan pemanfaatan sumber alam oleh manusia. Berproduksi
22
2. Merealisasikan kecukupan individu dan keluarga
23
menyerukan kepada manusia untk memilihara harta dan
kegiatan-kegiatan produksi.
kebutuhan manusia.
24
7. Taqarrub kepada Allah SWT
Hakim. 2012).
25
terkait dengan manusia dan eksistensinya dalamaktivitas
yang dihasilkan.22
20
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam Perspektif Ekonomi Islam, Islamadina Jurnal
Pemikiran Islam,Vol. XVIII, No. 1, Maret 2017, Hal. 43-45, diakses pada tanggal 10 maret 2021,
pada pukul 13.20 WIB.
21
Agus Eko Suianto, Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro, (Tulungagung : Cahaya Abadi,
2007), Hal. 6
22
Rozalinda, Ekonomi Islam – Teoridan Aplikasinya Pada Aktivitas Ekonomi, (Jakarta:
Rajawali Press, 2016), Hal. 113
26
Dalam istilah ekonomi, produksi merupakan suatu siklus
1. Faktor alam/tanah
27
menggunakan sumber-sumber alam yang lain sebagai bahan
perusahaan.
28
tenaga kerja yang bersangkutan dengan tidak mengabaikan
29
dalam aktivitas produksidan tercapainya maslahah (Ika
modal yaitu:
b. Modal sendiri
haram.
c. Modal pinjaman
30
4. Faktor manajemen
Kadir Riyadi).23
total dan terpisah dari distribusi. Islam pun tidak setuju jika
23
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam Perspektif Ekonomi Islam, Islamadina Jurnal
Pemikiran Islam, Vol. XVIII, No. 1, Maret 2017, Hal. 46-48, diakses pada tanggal 13 maret 2021,
pada pukul 11.20 WIB.
24
Muhammad Baqir Ash Shadr, Buku Induk Ekonomi Islam Iqtishaduna, (Jakarta : Zahra,
2008), Hal. 423
31
menjadikan pertambahan kekayaan sebagai tujuan
kemakmuran.25
c. Aspek-aspek Produksi
32
kepada manusia. Hidayah Allah SWT bagi seorang muslim
Al-baqarah ayat 29 :
“Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada dibumi untuk kamu....”
نَحْ ُن اَوْ لِيَ ۤا ُؤ ُك ْم فِى ْال َح ٰيو ِة ال ُّد ْنيَا َوفِى ااْل ٰ ِخ َر ِة َۚولَ ُك ْم فِ ْيهَا َما
26
A Rahman Ritoga, Abd Rahman Dahlan, Ensiklopedia Hukum Islam, (Jakarta : Pt. Ichtiar
Baru Van Hoeve, 1997), Hal. 543
27
Ibid, Hal 190
33
Artinya : “Kamilah pelindung-pelindungmu dalam
kehidupan dunia dan akhirat ; didalamnya
kamumemperoleh apa yang kamu inginkan dan
memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu
minta”
ْ ِم ْن
رِّزقِ ٖ ۗه
34
5. Seorang muslim menghindari praktik produksi yang
spekulasi.28
d. Fungsi Produksi
6. Bagaimana memproduksinya
28
Ibid, Hal. 191-192
35
bersama ialah bekerja pada bidang yang dihalalkan Allah
islam, yaitu :
lebih kreatif.
36
misalnya riba,secara teori menunjukan praktek riba
produski perusahaan.30
H. Penelitian Terdahulu
30
Heri Sudarsono, Konsep Ekonomi Islam Suatu Pengantar, (Yogyakarta : Ekonisia, 2007),
Hal. 213-214
37
minuman DI Umkm KaryaBakti Makanan dan Minuman Rembang”.
Pakis Jati Kudus”. Dilakukan pada tahun 2017. Dalam penelitian ini
didesa Jepang Pakis Jati Kudus adalah; kemampuan dan kemauan, tekad
yang kuad dan kerja keras, kesempatan dan peluang, lokasi, kulitas
31
AniJuliqah, “Implementasi SistemSistem Produksi Secara Islam Pada Makanan Dan
Minuman Di Umkm Karya Bakti Makanan Dan Minuman Rembang”, Semarang:Uin Semarang,
2015
32
Nova Rosida Yulfa, “Analisis Perilaku Produsen Konveksi Busana Muslim Di
Tulungagung”, Tulungagung : IAIN Tulungagung, 2017.
38
perencanaan, administrasi,peraturanpemerintah, politik, sosisal, ekonomi
Perspektif Ekonomi Islam”, Islamadina Jurnal Pemikiran Islam, Vol. XVIII, No.
1, Maret 2017, yang menyatakan bahwa sistem ekonomi Islam merupakan istilah
tanggugjawab.34
yang menyatakan bahwa ilmu ekonomi Islam bukan hanya sebuah sistem atau
keilmuan ilmiah.35
I. Metode Penelitian
1. Jenis penelitian
33
Mazidah, Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengembangan Usaha Busana Muslim Di
Desa Jepang Pakis Jati Kudus, Kudus: STAIN Kudus, 2017
34
Muhammad Turmudi, Produksi Dalam Perspektif Ekonomi Islam, Islamadina Jurnal
Pemikiran Islam, Vol. XVIII, No. 1, Maret 2017.
35
Azwar Iskandar, Khaerul Aqbar, Kedudukan Ilmu Ekonomi Islam Di Antara Ilmu
Ekonomi Dan Fikih Muamalah : Analisis ProblematikaEpistemologis, Jurnal Bidang Kajian
Islam, Vol. 5, No. 2 (2019)
39
mengambil data lansung dari tempat penelitian. Proses dan makna
a. Lokasi Penelitian
pencarian data.
40
kasus dan situasi masalah yang diteliti. Peristiwa yang
Collection”
b. Waktu Penelitian
Agustus 2021
3. Sumber Data
36
Jonathan Sarwono, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif , (Jakarta :Graha Ilmu,
2006), Hal. 120
41
b. Data sekunder, yaitu data yang mendukung permasalahan
4. Informasi Penelitian
a. Observasi
37
Lexy j. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung : PT rosdakarya. 1995),
Hal. 3
42
Observasi adalah teknik pengumpulan data dimana
yang sebenar-benarnya.
b. Wawancara
c. Dokumentasi
43
pemikiran tentang fenomena yang masih actual dan sesuai
dilakukan.
tahapan-tahapan yaitu:
sekunder.
Jonathan Sarwono, Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif , ( Jakarta :Graha Ilmu, 2006),
38
Hal. 123
44
DAFTAR PUSTAKA
45
Kartika, Elsi. Advendi Simanunsong. 2008. Hukum dalam Ekonomi. Edisi Kedua.
Jakarta :Gramedia Widiasarana Indonesia
Katler, Philip. 1997.Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Jakarta : Prenhalindo
46