INTERVENSI
SPESIFIK SENSITIF
ARAH KEBIJAKAN PROGRAM PRIORITAS
PENINGKATAN AKSES & KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN
S T R AT E G I R PJ M N 2 0 2 0 - 2 0 2 4
Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta dengan
penekanan pada penguatan pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care) dan pelayanan
kesehatan rujukan (Referral Health Care ) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan
preventif didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi
INTEGRASI SUMBER DAYA DAN PROGRAM PADA LOKUS PRIORITAS
AKI/AKB+Stunting+TB
AKI/AKB+Stunting
TB
AKI/AKB+
Sunting+TB
termasuk 10 (Sepuluh)
Langkah Menuju Menurunkan
Keberhasilan Menyusui angka STUNTING
(LMKM)
BAB II pasal 2
Rumah
Bayi berat lahir
Bayi sangat prematur
sangat rendah sakit
Kelainan
Allergi susu sapi
metabolisme bawaan
Sistem rujukan
Surveilans GIZI dan
penemuan dan penanganan SDM yang
kasus kompeten:
dr. spesialis anak/
SISTEM RUJUKAN BERBASIS subspesialis anak
KOMPETENSI ( gizi anak,
tumbuh
kembang)
sarana dan
prasarana:
klinik khusus
tumbuh kembang
Puskesmas: berisiko
gagal tumbuh, gizi
kurang dan gizi buruk
PELAYANAN
SEKUNDER ATAU
TERSIER
SISTEM RUJUKAN BERBASIS KOMPETENSI
RUMAH SAKIT • Sistem rujukan
UMUM / KHUSUS K sesuai dengan
KELAS A
O Sumber Daya kompetensi RS dan
RUMAH SAKIT M Manusia
UMUM / KHUSUS
kebutuhan medis
KELAS B P pasien
Sarana
E • semua kelas RS akan
RUMAH SAKIT Prasarana dan
UMUM / KHUSUS T Alat Kesehatan terbuka
KELAS C berdasarkan
E
Obat kompetensi yang
RUMAH SAKIT N dimiliki
UMUM KELAS D S • Kompetensi RS
I harus sesuai dengan
FKTP standar pelayanan
• Untuk mendapatkan SDM yang unggul
perlu strategi yang spesifik dan sensitive,
dimulai sejak awal kehidupan
• Masalah Gizi akibat Penyakit yang
memerlukan upaya khusus untuk
penyelamatan hidup harus ditangani
secara baik di rumah sakit
KESIMPULAN • Sistem rujukan pada kasus stunting harus
dapat dilaksanakan sampai ke rumah sakit
yang akan menyediakan SDM yang
kompeten untuk penanganan masalah
gizi yang diakibatkan oleh penyakit atau
kondisi tertentu pada bayi secara
komprehensif
• Dukungan fasyankes primer dalam surveil
ans gizi , deteksi dan penemuan kasus di
masyarakat sangat dibutuhkan
TERIMA KASIH