Anda di halaman 1dari 4

SOAL UJI KOMPETENSI MUTASI

Nama : Anggi Vita Sari


Kelas : XII-MIPA. 1
Mapel : Biologi
Hari / Tanggal : Rabu / 13 Januari 2021

1. Apakah yang dimaksud dengan :


a. Mutasi
Mutasi adalah perubahan materi genetik (DNA) dan kromosom secara acak yang dapat
diwariskan secara genetis pada keturunannya.
b. Mutan
Mutan adalah organisasi yang mengalami mutasi
c. Mutagen
Mutagen adalah agen penyebab mutasi
2. Berdasarkan jenis sel yang mengalami mutasi dapat dibedakan menjadi 2 macam
yaitu: mutasi somatik dan mutasi germinal. Jelaskan kedua istilah tersebut ?
- Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi pada sel somatik. Dimana mutasi somatik
tidak diwariskan kepada keturunannya
- Mutasi germinal adalah mutasi yang terjadi pada sel gamet. Dimana mutasi germinal
diturunkan kepada keturunannya
3. Berdasarkan cara terjadinya mutasi dikelompokkan atas 2 golongan yaitu
mutasi alami dan mutasi buatan. Jelaskan ke dua istilah tersebut?
- Mutasi Alami yakni perubahan genetis yang terjadi dengan sendirinya (spontan) di
alam. Mutasi ini disebabkan oleh radiasi sinar kosmis, radiasi radioaktif alam, sinar
ultraviolet, radiasi ionisasi interval dari bahan radioaktif yang mungkin terkandung
dalam jaringan yang terkontaminasi, dan melalui makanan atau minuman yang
tercemar radioaktif. Mutasi alami sangat jarang terjadi. Mutasi alami dapat terjadi
secara kebetulan, lambat, tetapi pasti.
- Mutasi Buatan (Induksi) yakni perubahan genetis yang terjadi oleh usaha manusia
(sengaja dibuat oleh manusia). Mutasi jenis ini sengaja dilakukan menggunakan
mutagen fisikawi dan kimiawi. Mutagen kimiawi misal kolkisin, asam nitrat, gas metan,
dan alkil. Adapun mutagen fisikawi dapat berupa radiasi sinar X, senyawa radiasi sinar
gamma, radiasi sinar beta, radiasi neutron, dan radiasi elektron. Radiasi pengionisasian
(sinar X) dapat merusak materi genetik karena radiasi pengionisasi (sinar X)
menghasilkan gugus kimia reaktif yang disebut radikal bebas. Radikal bebas tersebut
dapat mengakibatkan abnormalitas kromosom.
4. Berdasarkan perubahan pada bahan genetiknya terdiri atas 2 macam yaitu
mutasi gen dan mutasi kromosom
a. Jelaskan macam-macam mutasi gen
1) Mutasi diam / silent mutation
Adalah perubahan susunan/urutan basa basa nitrogen dalam DNA yang tidak
menyebabkan perubahan asam amino. Contohnya yakni:
DNA normal : TTA AGA GCG
RNAD : AAU UCU CGC
DNA mutasi : TTA AGG GCG
RNAD : AAU UCC CGC
2) Mutasi salah makna / missense mutation
Adalah perubahan susunan/urutan basa basa nitrogen dalam DNA yang menyebabkan
perubahan asam amino. Contohnya:
DNA normal: TTA AGA GCG
RNAD : AAU UCU CGC
DNA mutasi : TTA AAA GCG
RNAD: AAU UUU CGC
3) Mutasi tak bermakna / non sense mutation
Adalah perubahan susunan urutan basa basa nitrogen dalam DNA yang menyebabkan
terbentuknya stop kodon. Contohnya:
DNA normal: TTA ATA GCG
RNAD: AAU UAU CGC
DNA mutasi : TTA ATT GCG
RNAD : AAU UAA CGC
4) Mutasi pergeseran/ frameshift mutation
Adalah insersi atau delesi satu atau lebih basa nitrogen dalam DNA yang menyebabkan
pergeseran urutan basa dan asam amino. Contohnya:
DNA normal: TTA ATA GCG ATG
RNAD : AAU UAU CGC UAC
DNA mutasi: TTA ATG AGC GAT G
RNAD: AAU UAC UCG CUAC
5) Transisi dan transversi
Transisi: perubahan basa purin menjadi purin atau perubahan basa pirimidin menjadi
pirimidin
Transversi: perubahan basa purin menjadi pirimidin atau sebaliknya
Contohnya yakni:
DNA normal: TTA ATA GCG
DNA mutasi : TTA ATT GCG
DNA normal: TAA GCG CCA
DNA mutasi: TAG GCG GCA
b. Macam-macam mutasi kromosom disertai dengan contoh gambarnya?
1) ANEUSOMI
Aneusomi adalah perubahan jumlah kromosom karena gagal berpisah pada tahap
anafase meiosis (non disjunction). Adapun macam-macam aneusomi:
Monosomi (2n- 1)
Trisomi (2n + 1)
Tetrasomi (2n + 2)
Nullisomi (2n-2)

2) ANEUPLOIDI
Aneuploidi adalah perubahan jumlah set kromosom karena non disjunction. Jika sel
somatis seharusnya memiliki jumlah kromosom diploid (2n), maka jika terjadi
aneuploidi, sel somatis akan memiliki jumlah kromosom: n (haploid), 3n (triploid), 4n
(tetraploid), poliploidi. Contohnya: pada tumbuhan pemberian kolkisin dapat
menyebabkan buah poliploidi (besar, tanpa biji).

3) KERUSAKAN KROMOSOM
 Delesi yakni hilangnya satu atau lebih gen dalam satu untai kromosom

 Duplikasi yakni penggandaan gen dalam satu untai kromosom

 Inversi yakni perubahan urutan gen dalam satu untai kromosom

 Translokasi yakni perpindahan atau pertukaran gen yang melibatkan dua kromosom
non homolog

 Katenasi
5. Jelaskan macam-macam mutagen
a. Mutagen Kimia
Mutagen kimia menyebabkan mutasi dengan cara mengubah susunan kimia pada
kromosom. Mutagen ini umumnya bersifat racun yang tidak dapat larut dalam air,
tetapi dapat terikat dengan lemak sehingga menimbulkan penimbunan dalam
tubuh. Berikut ini adalah contoh-contoh mutagen kimia.
1.) Pestisida
Pestisida seperti DDT dapat memicu munculnya karsinoma, yaitu kanker pada sel-sel
epitel yang dapat menutupi organ-organ tubuh.
2.) Asam nitrit
Asam nitrit dapat menyebabkan deaminasi oksidatif pada basa nitrogen adenin, guanin,
dan sitosin pada rantai DNA sehingga menyebabkan delesi.
3.) Agen alkilase
Senyawa yang tergolong alkilase adalah gas mustard atau dimetil sulfat. Senyawa
ini akan memberikan gugus alkilnya yang dapat bereaksi dengan gugus fosfat.
Akibatnya, proses replikasi DNA bisa terganggu.
4.) Akridin
5.) Digitonin dan kolkisin
6.) Asam nitrat
7.) Benzopyrene
8.) 5-bromourasil (5-BU)
b. Mutagen Fisika
Mutasi yang disebabkan oleh mutagen fisika antara lain adalah putusnya ikatan
gen-gen atau berubahnya susunan kimia gen-gen. Berikut ini adalah contoh-contoh
mutagen fisika.
1.) Suhu tinggi, dapat mendorong terjadinya autopoliploid, misalnya pada jagung.
2.) Sinar X, umumnya digunakan pada rontgen.
3.) Sinar ultraviolet, berasal dari matahari, dapat memicu timbulnya kanker kulit.
4.) Sinar-sinar berenergi tinggi, seperti α, β, γ, dan neutron yang menimbulkan
reaksi ionisasi sehingga mendorong terjadinya aberasi kromosom.
c. Mutagen Biologi
Mutagen biologi adalah mutagen berupa mikroorganisme seperti virus dan bakteri.
Bagian virus yang dapat menyebabkan terjadinya mutasi adalah DNA-nya. Mutagen ini
dapat merusak kromosom, sehingga dapat menyebabkan sel menjadi abnormal.

Anda mungkin juga menyukai