Mahar atau mas kawin adalah barang wajib yang tidak boleh terlewatkan disetiap proses pernikahan masyarakat Indonesia. Mahar merupakan sesuatu yang penting dalam acara pernikahan. Mahar sebagai pemberian calon suami kepada istri sebagai kesungguhan dan cerminan kasih sayang calon suami, besar kecilnya ditetapkan atas persetujuan kedua belah pihak yang bersangkutan dalam acara pernikahan. Bahkan dalam beberapa agama tanpa adanya mahar pernikahan di anggap tidak sah. Mahar diberikan oleh calon suami untuk menunjukan kemulaian akan pentingnya akad perkawinan dan penetapan mas kawin bukan merupakan sebuah timbal balik, kewajiban menyerahkan mahar bukan berarti calon istri dengan pemberian mahar sepenuhnya telah dimiliki suaminya, yang seenaknya suami akan memperlakukan istri. Akan tetapi,suami dan istri hanya sama-sama memiliki hak berkumpul dalam satu atap sebagai pasangan suami istri dan dengan adanya akad nikah mereka terikat berbagai hak dan kewajiban seperti apa yang telah ditetapkan agama islam. Agama islam telah menetapkan bahwa perempuan memiliki hal-hak tersendiri, seperti hak menerima mahar. Suami tidak berhak sedikitpun menjamah apalagi menggunakan mahar tersebut, bila ia telah mencampuri istrinya nanti. Pemberian itu bukan semata-mata pemberian, akan tetapi sebagai tanda awal bagi masa depan keluarga itu sendiri. mahar hanya diberikan oleh calon suami kepada calon istri bukan kepada wanita lainnya atau siapa pun yang dekat dengannya atau orang kecuali dengan keridhoan dan kerelaan istri.
1.2 Kegunaan Kegiatan
kegunaan dari pembuatan hantaran mahar rumah adat Minangkabau yang telah kami perbuat adalah sebagai berikut: 1) Untuk bekal keterampilam yang bisa dikembangkan untuk masa depan siswa. 2) Untuk memperindah hantaran mahar. 3) Untuk tujuan komersial. 2.1 Rencana Kegiatan a) Alat Cutter Double tape Gunting Isi lem tembak Lem Astero Lem tembak Penggaris Pulpen Selotip b) Bahan Figura Mahar Kardus ukuran 30x40 cm Kertas Buffalo berwarna hitam ukuran 50x60cm Kertas kado berwarna hitam Kertas sampul batik Uang kertas mainan 2.2 Proses Pelaksanaan Kegiatan 1. Menentukan tema. Tema yang kami ambil dalam membuat hantaran mahar adalah rumah adat Minangkabau (Rumah Gadang). 2. Membuat Sketsa. Berikut ini sketsa mahar rumah Gadang yang kami buat sebagai berikut: 3. Siapkan kardus yang sudah trsampul kertas kado berwarna hitam. 4. Siapkan uang kertas mainan senilai 2.000 sebanyak 8 lembar. Lalu gulung menggunakan isi pulpen dengan arah menyamping (horizontal). 5. 2.3 Laporan Keuangan NO Nama Barang Harga Satuan Banyak Biaya . 1. Cutter - 1 - 2. Double tape Rp3.000,00 3 Rp9.000,00 3. Gunting 1 4. Isi lem tembak 5 5. Lem Astero 1 6. Lem tembak 1 7. Penggaris 1 8. Pulpen 1 9. Selotip 2 10. Figura Mahar 1 ukuran 30x40 cm 11. Kardus ukuran 1 30x40cm 12. Kertas Buffalo 1 warna hitam 13. Kertas kado 1 berwarna hitam 14. Kertas sampul 1 batik 15. Uang kertas 5 bks mainan JUMLAH