Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .......................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang .......................................................................................

I.2 Kegunaan Kegiatan ................................................................................

BAB II ISI UTAMA LAPORAN

II.1 Rencana Kegiatan .................................................................................

II.2 Proses Pelaksanaan Kegiatan ................................................................

II.3 Laporan Keuangan ................................................................................

II.4 Kelemahan Kegiatan .............................................................................

BAB III KESIMPULAN & SARAN

III.1 Kesimpulan ..........................................................................................

III.2 Saran ....................................................................................................


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Mahar atau mas kawin adalah barang wajib yang tidak boleh terlewatkan disetiap
proses pernikahan masyarakat Indonesia. Mahar merupakan sesuatu yang penting dalam
acara pernikahan. Mahar sebagai pemberian calon suami kepada istri sebagai kesungguhan
dan cerminan kasih sayang calon suami, besar kecilnya ditetapkan atas persetujuan kedua
belah pihak yang bersangkutan dalam acara pernikahan. Bahkan dalam beberapa agama
tanpa adanya mahar pernikahan di anggap tidak sah.
Mahar diberikan oleh calon suami untuk menunjukan kemulaian akan pentingnya
akad perkawinan dan penetapan mas kawin bukan merupakan sebuah timbal balik,
kewajiban menyerahkan mahar bukan berarti calon istri dengan pemberian mahar
sepenuhnya telah dimiliki suaminya, yang seenaknya suami akan memperlakukan istri.
Akan tetapi,suami dan istri hanya sama-sama memiliki hak berkumpul dalam satu atap
sebagai pasangan suami istri dan dengan adanya akad nikah mereka terikat berbagai hak dan
kewajiban seperti apa yang telah ditetapkan agama islam.
Agama islam telah menetapkan bahwa perempuan memiliki hal-hak tersendiri,
seperti hak menerima mahar. Suami tidak berhak sedikitpun menjamah apalagi
menggunakan mahar tersebut, bila ia telah mencampuri istrinya nanti. Pemberian itu bukan
semata-mata pemberian, akan tetapi sebagai tanda awal bagi masa depan keluarga itu
sendiri. mahar hanya diberikan oleh calon suami kepada calon istri bukan kepada wanita
lainnya atau siapa pun yang dekat dengannya atau orang kecuali dengan keridhoan dan
kerelaan istri.

1.2 Kegunaan Kegiatan


kegunaan dari pembuatan hantaran mahar rumah adat Minangkabau yang telah kami
perbuat adalah sebagai berikut:
1) Untuk bekal keterampilam yang bisa dikembangkan untuk masa depan siswa.
2) Untuk memperindah hantaran mahar.
3) Untuk tujuan komersial.
2.1 Rencana Kegiatan
a) Alat
 Cutter
 Double tape
 Gunting
 Isi lem tembak
 Lem Astero
 Lem tembak
 Penggaris
 Pulpen
 Selotip
b) Bahan
 Figura Mahar
 Kardus ukuran 30x40 cm
 Kertas Buffalo berwarna hitam ukuran 50x60cm
 Kertas kado berwarna hitam
 Kertas sampul batik
 Uang kertas mainan
2.2 Proses Pelaksanaan Kegiatan
1. Menentukan tema.
Tema yang kami ambil dalam membuat hantaran mahar adalah rumah adat
Minangkabau (Rumah Gadang).
2. Membuat Sketsa.
Berikut ini sketsa mahar rumah Gadang yang kami buat sebagai berikut:
3. Siapkan kardus yang sudah trsampul kertas kado berwarna hitam.
4. Siapkan uang kertas mainan senilai 2.000 sebanyak 8 lembar. Lalu gulung menggunakan
isi pulpen dengan arah menyamping (horizontal).
5.
2.3 Laporan Keuangan
NO Nama Barang Harga Satuan Banyak Biaya
.
1. Cutter - 1 -
2. Double tape Rp3.000,00 3 Rp9.000,00
3. Gunting 1
4. Isi lem tembak 5
5. Lem Astero 1
6. Lem tembak 1
7. Penggaris 1
8. Pulpen 1
9. Selotip 2
10. Figura Mahar 1
ukuran 30x40 cm
11. Kardus ukuran 1
30x40cm
12. Kertas Buffalo 1
warna hitam
13. Kertas kado 1
berwarna hitam
14. Kertas sampul 1
batik
15. Uang kertas 5 bks
mainan
JUMLAH

2.4 Kelemahan Kegiatan

3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

Anda mungkin juga menyukai