Anda di halaman 1dari 25

PERAN GENERASI ZOOMER DALAM MENGHADAPI TANTANGAN

DI ERA PANDEMI DAN REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DI BIDANG


PENDIDIKAN
Penelitian Kuantitatif mengenai Efektivitas Program Pembelajaran Jarak Jauh
terhadap Pengembangan Keterampilan dan Karakter Siswa-Siswi SMA BPK
Penabur Holis dalam Menghadapi Tantangan Pandemi dan Revolusi Industri 4.0
selama Tahun 2020
LOMBA KARYA TULIS ILMIAH TEST OF POTENTIAL-INDONESIAN
STUDENT SCIENCE OLYMPIAD

DISUSUN OLEH:
ANDREAN NATHANIEL
CYNTHIA AMELIA
WILBERT NEIL TITIAN

SMA BPK PENABUR HOLIS


BANDUNG
2020
LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Judul : “Penelitian Kuantitatif mengenai Efektivitas Program


Pembelajaran Jarak terhadap Pengembangan Keterampilan dan Karakter
Siswa-Siswi SMA BPK Penabur Holis dalam Menghadapi Tantangan Pandemi
dan Revolusi Industri 4.0 selama Tahun 2020”
2. Subtema : Pendidikan
3. Ketua Tim
 Nama Lengkap Ketua : Andrean Nathaniel
 NISN : 0035699849
 Email : andreannathaniel02@gmail.com
 No. HP : 089618953531
4. Anggota Tim
 Nama Anggota 1 : Cynthia Amelia
 Nama Anggota 2 : Wilbert Neil Titian
5. Guru Pembimbing
 Nama dan Gelar : Sony Kristanto, S.Si.
 No. HP : 085846533571
6. Sekolah : SMA BPK Penabur Holis Bandung

Bandung, 16 Desember 2020


Guru Pembimbing Ketua Tim

Sony Kristanto, S.Si. Andrean Nathaniel

Mengetahui,
Kepala/Waka Sekolah

The Yulianti, M.Pd.

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
karya tulis ilmiah ini dengan baik. Penulis menyusun karya tulis yang berjudul
“Penelitian Kuantitatif mengenai Efektivitas Program Pembelajaran Jarak Jauh
terhadap Pengembangan Keterampilan dan Karakter Siswa-Siswi SMA BPK
Penabur Holis dalam Menghadapi Tantangan Pandemi dan Revolusi Industri 4.0
selama Tahun 2020”. Karya tulis ilmiah ini disusun sebagai partisipasi dalam
Lomba Karya Tulis Ilmiah Test of Potential-Indonesian Student Science Olympiad
2020 yang diselenggarakan oleh Pelajar Olimpiade yang bekerjasama dengan
beberapa media partner nasional dan internasional.
Dalam menyusun karya tulis ilmiah ini, penulis bertanggung jawab penuh
atas isi karya tulis ilmiah ini, karena karya tulis ilmiah ini ditunjang dengan data-
data hasil pengamatan penulis disertai data-data hasil penelitian. Isi karya tulis
ilmiah ini berdasarkan dengan fakta dari data yang berhasil didapatkan oleh penulis
melalui kuisioner yang dibagikan kepada guru-guru dan siswa-siswi SMA BPK
Penabur Holis Bandung.
Dalam proses penyusunan karya tulis ilmiah, penulis mendapatkan bantuan
yang tidak sedikit baik dari segi materi maupun dukungan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, dalam kesempatan kali ini, penulis menyampaikan ucapan rasa syukur
dan terimakasih kepada:
1. Penyelenggara Lomba Karya Tulis Ilmiah Test of Potential-
Indonesian Student Science Olympiad 2020 yang telah memberikan
kesempatan sehingga kami dapat berpartisipasi dalam kompetisi
ini.
2. The Yulianti, M.Pd. selaku Kepala Sekolah SMA BPK Penabur
Holis yang selalu memberikan dukungan dan masukan terhadap
pembuatan karya tulis ilmiah ini.
3. Sony Kristanto, S.Si. selaku guru pembimbing atas bimbingan, saran,
dan nasihat yang telah diberikan selama ini, sehingga karya tulis
ilmiah ini dapat diselesaikan dengan baik.

ii
4. Seluruh guru SMA BPK Penabur Holis, atas dukungan yang
diberikan dalam penulisan karya tulis ilmiah ini.
5. Orang tua masing-masing penulis yang selalu memberikan motivasi,
dan nasihat untuk keberhasilan karya tulis ilmiah ini.
6. Seluruh responden yang bersedia meluangkan waktu untuk mengisi
kuisioner yang disediakan oleh penulis sebagai salah satu sumber
data untuk penelitian karya tulis ilmiah ini.
7. Teman-teman yang turut berpartisipasi dalam memberikan
dukungan dan saran dalam penulisan karya tulis ilmiah ini.

Penulis berharap karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat dan


menjadi motivasi untuk memajukan pendidikan keterampilan serta karakter di
Indonesia. Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang
diberikan sehingga penulis dapat mengikuti Lomba Karya Tulis Ilmiah Test of
Potential-Indonesian Student Science Olympiad 2020.

Bandung, 16 Desember 2020


Penulis

iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………..i
KATA PENGANTAR………………………………………………………….…ii
DAFTAR ISI…..………………………………………………………………….iv
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………...v
DAFTAR TABEL…………………..…………………………………………….vi
ABSTRAK……………………………………………………………………….vii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah.............................................................................1
1.2. Batasan Masalah.........................................................................................2
1.3. Rumusan Masalah.......................................................................................2
1.4. Tujuan Penelitian........................................................................................2
1.5. Manfaat Penelitian......................................................................................3
BAB II. KAJIAN PUSTAKA..................................................................................4
BAB III. METODE PENELITIAN
3.1. Waktu dan Tempat Penelitian.....................................................................6
3.2. Metode Penelitian.......................................................................................6
3.3. Teknik Pengumpulan dan Analisis Data.....................................................6
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil............................................................................................................7
4.2. Pembahasan................................................................................................9
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan...............................................................................................10
5.2. Saran.........................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................viii
LAMPIRAN...........................................................................................................ix
SURAT ORISINALITAS.....................................................................................xiii
DAFTAR RIWAYAT PENULIS…………………………………...…………..xiv

iv
DAFTAR GAMBAR
Diagram 4.1.1 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 1…………………….ix
Diagram 4.1.2 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 2…………………….ix
Diagram 4.1.3 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 3…………………….ix
Diagram 4.1.4 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 4…………………….ix
Diagram 4.1.5 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 5………………….….x
Diagram 4.1.6 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 6………………….….x
Diagram 4.1.7 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 7………………….….x
Diagram 4.1.8 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 8…………………….xi
Diagram 4.1.9 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 9…………………….xi
Diagram 4.1.10 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 10………………..….xi
Diagram 4.1.11 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 11………………..….xi
Diagram 4.1.12 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 12………...………...xii
Diagram 4.1.13 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 13………...………...xii
Diagram 4.1.14 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 14………...………...xii
Diagram 4.1.15 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 15………...………...xii

v
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1.1 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 1…………………………7
Tabel 4.1.2 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 2…………………………7
Tabel 4.1.3 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 3…………………………7
Tabel 4.1.4 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 4…………………………7
Tabel 4.1.5 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 5…………………………7
Tabel 4.1.6 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 6…………………………7
Tabel 4.1.7 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 7…………………………7
Tabel 4.1.8 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 8…………………………7
Tabel 4.1.9 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 9…………………………8
Tabel 4.1.10 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 10……………………..…8
Tabel 4.1.11 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 11……………………..…8
Tabel 4.1.12 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 12……………………..…8
Tabel 4.1.13 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 13……………………..…8
Tabel 4.1.14 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 14……………………..…8
Tabel 4.1.15 Hasil penelitian untuk pertanyaan nomor 15……………………..…8

vi
ABSTRAK
Dalam karya tulis ilmiah ini penulis mencoba memberikan gambaran umum
mengenai penelitian program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di SMA BPK Penabur
Holis. Penelitian dilakukan pada program khusus yang disebut Potential Skill
Programme yang tetap dilaksanakan oleh SMA BPK Penabur Holis selama
pembelajaran daring. Program terdiri dari berbagai pilihan yang menunjang
pendidikan keterampilan dan karakter. Pendidikan keterampilan dan karakter
merupakan hal yang tidak dapat terlewatkan dalam pembelajaran. Kedua hal
tersebut, merupakan modal yang diperlukan oleh Generasi Zoomer dalam
menghadapi Revolusi Industri 4.0. Pandemi Covid-19 menjadi tantangan baru bagi
dunia pendidikan, di mana pendidikan keterampilan dan karakter tetap harus
didapatkan siswa selama belajar di rumah. Penelitian yang dilakukan oleh penulis
berhasil memperoleh kesimpulan bahwa pendidikan keterampilan dan karakter
tetap dapat dilaksanakan dan terasa dampak positifnya selama pembelajaran daring.
Tantangan selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dapat dihadapi oleh siswa-siswi
jika tetap aktif mengikuti pembelajaran. Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
tentu saja sangat membutuhkan teknologi, sehingga Generasi Zoomer wajib
menghadapi berbagai kesulitan di bidang teknologi dan mampu mengatasinya.
Teknologi diharapkan dapat memudahkan pelaksanaan pendidikan keterampilan
dan karakter selama masa pandemi. Demikian gambaran umum mengenai
penelitian yang penulis lakukan, semoga dapat bermanfaat bagi khalayak umum
terutama untuk kemajuan di bidang pendidikan.

vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Covid-19 merupakan pandemi yang melanda seluruh negara di


belahan dunia, salah satunya Indonesia. Pandemi Covid-19 di Indonesia
memaksa dihentikannya seluruh aktivitas tatap muka, tidak terkecuali
aktivitas di bidang pendidikan. Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) merupakan
salah satu solusi selama pandemi dan menjadi kebiasaan rutin bagi siswa-
siswi selama beberapa bulan terakhir. Perubahan sistem belajar
memengaruhi program yang diadakan sekolah, terutama di bidang
pengembangan keterampilan dan karakter.
Pendidikan keterampilan dan karakter tetap harus berjalan,
mengikuti perkembangan program yang dirancang oleh sekolah.
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) tidak boleh menjadi penghalang dalam
pengembangan keterampilan dan karakter setiap pelajar SMA dalam
masing-masing sekolah. Tidak semua pelajar SMA berpartisipasi aktif
dalam program yang diadakan oleh sekolah. Penulis melakukan
pengamatan terhadap Potential Skill Programme yang tetap diadakan oleh
SMA BPK Penabur Holis selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Potential Skill Programme merupakan kegiatan pengembangan
keterampilan dan karakter yang bertujuan untuk memberikan pengalaman
bagi siswa-siswi untuk mengembangkan kemampuan sesuai minat dan
bakat. Potential Skill Programme yang diadakan SMA BPK Penabur Holis
terdiri atas 17 pilihan di berbagai bidang seperti seni, bahasa, olahraga, dan
teknologi. Dalam Potential Skill Programme, bukan hanya keterampilan
yang menjadi fokus utama, namun juga mengutamakan karakter, seperti
disiplin, kerja keras, daya juang, dan kreativitas. Melalui program tersebut,
siswa-siswi mendapatkan pembelajaran yang menyenangkan sekaligus
bermanfaat bagi pengembangan keterampilan dan karakter.
Generasi Zoomer diharapkan tetap aktif dalam kegiatan belajar.
Seiring dengan berkembangnya Revolusi Industri 4.0, Generasi Zoomer

1
dapat memanfaatkan teknologi untuk mendukung kegiatan belajar. Sekolah
tetap dapat memberikan pendidikan keterampilan dan karakter selama
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Diharapkan hasil penelitian Efektivitas
Program Pembelajaran Jarak Jauh terhadap Pengembangan Keterampilan
dan Karakter Siswa-Siswi SMA BPK Penabur Holis dalam Menghadapi
Tantangan Pandemi dan Revolusi Industri 4.0 selama Tahun 2020 dapat
bermanfaat sebagai bahan pertimbangan penyusunan strategi untuk
kemajuan di bidang pendidikan.

1.2 Batasan Masalah


Mengingat begitu luasnya pokok permasalahan yang akan diteliti
dan dibahas di dalam karya tulis ini, agar permasalahan tidak menyimpang
dari pokok pembahasan, maka penulis melakukan pembatasan
permasalahan pada Program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) khusus
Potential Skill Programme di SMA BPK Penabur Holis Bandung.

1.3 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang penelitian, maka variabel bebas dan
variabel terikat dari penelitian adalah sebagai berikut:
Variabel bebas : Program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Variabel terikat : Pengembangan keterampilan dan karakter.
Berdasarkan latar belakang, maka rumusan masalahnya sebagai
berikut:
1.3.1 Faktor apa saja yang mendasari pemilihan Potential Skill
Programme SMA BPK Penabur Holis?
1.3.2 Bagaimana dampak pelaksanaan Potential Skill Programme SMA
BPK Penabur Holis dari segi pendidikan keterampilan dan karakter?
1.3.3 Bagaimana pemanfaatan teknologi dari pelaksanaan Potential Skill
Programme SMA BPK Penabur Holis?
1.3.4 Bagaimana Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis
dapat meningkatkan partisipasi keaktifan siswa-siswi saat belajar?

2
1.4 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitiannya
sebagai berikut:
1.4.1 Untuk mengetahui faktor-faktor yang mendasari pemilihan
Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis.
1.4.2 Untuk mengetahui dampak Potential Skill Programme SMA BPK
Penabur Holis dari segi pendidikan keterampilan dan karakter.
1.4.3 Untuk mengetahui pemanfaatan teknologi dari
pelaksanaan Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis.
1.4.4 Untuk mengetahui cara Potential Skill Programme SMA BPK
Penabur Holis dalam meningkatkan partisipasi keaktifan siswa-
siswi saat belajar.

1.5 Manfaat Penelitian


Berdasarkan tujuan penelitian, maka manfaat dari penelitian adalah
sebagai berikut:
1.5.1 Bagi lembaga pendidikan, agar mengetahui program yang menarik
untuk dilaksanakan selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
1.5.2 Bagi tenaga pendidik, agar mengetahui efektivitas dari Potential
Skill Programme SMA BPK Penabur Holis yang tetap dilaksanakan
selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
1.5.3 Bagi siswa-siswi, agar mengetahui tujuan dan dampak dari Potential
Skill Programme SMA BPK Penabur Holis.

3
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Merujuk pada artikel Warta Ekonomi, 7 Mei 2019, Revolusi Industri
merupakan perubahan besar terhadap cara manusia dalam mengolah sumber daya
dan memproduksi barang. Revolusi Industri terbagi atas empat periode. Periode
pertama merupakan Revolusi Industri 1.0 selama abad ke-18, di mana terdapat
perubahan peralatan kerja yang berawal dari tenaga manusia menjadi tenaga mesin.
Memasuki periode Revolusi Industri 2.0 selama abad ke-20 ditandai dengan adanya
penemuan tenaga listrik yang menggantikan tenaga uap dan tenaga manusia. Dalam
revolusi industri yang ketiga, manusia tidak lagi memegang peranan penting, sebab
dalam Revolusi Industri 3.0 dan memasuki Revolusi Industri 4.0, abad industri
pelan-pelan berakhir dan abad informasi dimulai.
Berdasarkan artikel Sindo News, 13 November 2020, Revolusi Industri 4.0
merupakan suatu era atau tatanan baru yang ditandai dengan perubahan
fundamental di bidang industri sehingga memengaruhi sikap mental dan tata nilai
di masyarakat. Arus utamanya berupa otomatisasi dan pertukaran data terkini dalam
teknologi pabrik yang berupa cyber-physics, internet untuk segala permasalahan
(internet of thinking), komputasi awam (cloud computing), dan komputasi kognitif,
termasuk di dalamnya adalah teknologi kecerdasan buatan (artificial Intelligence).
Revolusi Industri 4.0 memang selayaknya direspons secara positif oleh
semua pemangku kepentingan di sektor pendidikan. Seorang guru harus memiliki
kemampuan mendidik agar para siswa berkembang secara maksimal pada dua
kemampuan sekaligus, yaitu soft-skill (keterampilan lunak) dan hard-skill
(keterampilan keras). Kondisi akibat pandemi Covid-19 mengakibatkan perubahan
di lingkungan pendidikan, khususnya persekolahan, perubahan yang paling
mencolok adalah masifnya penggunaan platform digital untuk proses pembelajaran.
Kondisi ini seakan-akan telah “memaksa” dunia pendidikan mengalami
“percepatan” menuju Revolusi Industri 4.0.
Generasi Zoomer atau sering disebut juga Generasi Z merupakan kumpulan
orang-orang yang lahir antara tahun 1990-an sampai 2010-an. Di Indonesia, secara
populasi generasi Z adalah yang terbanyak. Jumlahnya mencapai 72,8 juta (27
persen) dari 267 juta penduduk Indonesia pada 2019. Dengan begitu cepat dan

4
banyaknya perubahan yang terjadi di bidang pendidikan, maka Generasi Zoomer
harus mampu memiliki kualitas yang baik agar tidak terkalahkan oleh teknologi.
Pendidikan keterampilan dan karakter adalah aspek penting yang dapat mendukung
kemajuan di bidang pendidikan.
Pendidikan keterampilan dan karakter adalah jalur pendidikan yang
disisipkan dalam pendidikan formal agar dapat dilaksanakan secara terstruktur dan
berjenjang. Hasil pendidikan nonformal dapat dihargai setara dengan hasil program
pendidikan formal setelah melalui proses penilaian penyetaraan oleh lembaga yang
ditunjuk oleh Pemerintah atau Pemerintah Daerah dengan mengacu pada standar
nasional pendidikan.
Merujuk pada penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh I Wayan
Eka Santika dari Universitas Dwijendra, Denpasar mengenai Pendidikan Karakter
pada Pembelajaran Daring, terdapat kesimpulan berupa pendidikan karakter
merupakan hal penting dan diperlukan teknik maupun strategi untuk memberikan
pendidikan karakter selama pembelajaran daring. Selaku pendidik, guru harus
kreatif dalam menggali informasi dan karakteristik peserta didik dalam menentukan
model-model pembelajaran dengan hasil belajar yang diharapkan pada
pembelajaran daring.
Berdasarkan artikel Kompas, 6 Mei 2020, Pelaksana Tugas Direktur
Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah
Hamid Muhammad, mengungkapkan bahwa anak-anak harus mempunyai aktivitas
pembelajaran meskipun berada di rumah. Banyak life skill yang bisa dipelajari dan
dipraktikkan oleh siswa selama belajar dari rumah, sebagai bagian dari pendidikan
karakter.
Dalam kesempatan yang sama, Peneliti Kebijakan Publik, Rico Santoro
menyampaikan bahwa salah satu target pendidikan adalah pembangunan karakter.
Beliau menambahkan, pentingnya pendidikan kecakapan hidup (life skill) yang
dipupuk dalam pendidikan keluarga. Proses belajar bukan hanya teori namun juga
praktik secara terus menerus melibatkan seluruh aspek kehidupan. Pendidikan
keterampilan dan karakter telah menjadi suatu kewajiban yang harus ada.

5
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian


Pembuatan angket dilakukan pada hari Sabtu, 12 Desember 2020
dan dilakukan secara daring. Dilanjutkan koreksi dengan guru pembimbing
pada Senin, 14 Desember 2020 dan penyebaran angket pada Selasa, 15
Desember 2020. Pengisian angket dilakukan oleh responden di rumah
masing-masing melalui Google Form. Pengisian angket dilaksanakan dari
hari Selasa, 15 Desember 2020 sampai hari Jumat, 18 Desember 2020.
Terdapat 100 responden yang terdiri 83 siswa dan 17 guru.

3.2 Metode Penelitian


Metode penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian ini
adalah penelitian kuantitatif melalui survei. Menurut Neuman W Lawrence
(2003), penelitian survei merupakan penelitian kuantitatif. Dalam penelitian
survei, peneliti menanyakan ke beberapa responden tentang keyakinan,
pendapat, karakteristik suatu obyek dan perilaku yang telah lalu atau
sekarang. Metode penelitian survei berkaitan dengan pertanyaan tentang
keyakinan dan perilaku dirinya sendiri.

3.3 Teknik Pengumpulan dan Analisis Data


Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam
melakukan penelitian ini adalah teknik pengambilan sampel acak dengan
metode sampel berstrata. Sampel yang berpartisipasi dalam mengisi angket
mewakili angkatan kelas 10, 11, dan 12 dari SMA BPK Penabur Holis
Bandung. Selain itu, guru-guru juga berpartisipasi mengisi angket untuk
melengkapi data hasil penelitian. Teknik analisis data yang dipilih oleh
penulis menggunakan metode statistik berupa pengamatan pada tabel data
dan diagram.

6
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil

Tabel 4.1.1 Tabel 4.1.2


2) Bagaimana sistem penerimaan yang diadakan Potential
1) Hal apa saja yang mendasari pemilihan jenis-jenis program Skill Programme ?
yang ada dalam kegiatan Potential Skill Programme ? Pilihan Frekuensi %
Pilihan Frekuensi % Melalui seleksi 12 12%
Minat dan bakat siswa 84 84% Sesuai pilihan siswa (jika tidak lolos
87 87%
Manfaat untuk masa depan 16 16% di pilihan ke-1, masuk pilihan ke-2)
Sesuai dengan kebutuhan sekarang 0 0% Rekomendasi guru 1 1%
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%
Tabel 4.1.3 Tabel 4.1.4
3) Menurut pendapat Anda, bagaimana pilihan program dari 4) Menurut Anda, apakah Potential Skill Programme
Potential Skill Programme ? memberikan pendidikan keterampilan atau karakter bagi
Pilihan Frekuensi % siswa-siswi?
Sudah memenuhi kriteria tentang
21 21% Pilihan Frekuensi %
kebutuhan siswa-siswi
Pendidikan keterampilan saja 16 16%
Siswa-siswi masih ada yang terpaksa
32 32% Pendidikan karakter saja 0 0%
untuk memilih program
Program yang tersedia dapat Pendidikan keterampilan dan
47 47% 84 84%
ditambah dan dikembangkan karakter keduanya seimbang
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%
Tabel 4.1.5 Tabel 4.1.6
5) Bagaimana pengaruh dari Potential Skill Programme 6) Bagaimana dampak positif dari Potential Skill Programme agar bisa
dalam membantu siswa-siswi lebih siap untuk menghadapi tetap dirasakan selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)?
tantangan di masa depan?
Pilihan Frekuensi %
Potential Skill Programme
16 16%
memberikan pengalaman kepada Siswa-siswi tetap aktif mengikuti pembelajaran 17 17%
Potential Skill Programme melatih Siswa-siswi aktif ikut pembelajaran dan
siswa-siswi untuk memiliki 0 0% memanfaatkan waktu luang untuk
65 65%
mengembangkan kemampuan sesuai program yang
keterampilan tanpa melupakan
dipilih
Pendidikan keterampilan dan Memanfaatkan pembelajaran yang
84 84% 18 18%
karakter keduanya seimbang didapat langsung di kehidupan sehari-hari
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%

Tabel 4.1.7 Tabel 4.1.8


7) Pendidikan karakter yang diterapkan di Potential Skill Programme 8) Media apa yang sering digunakan dalam melaksanakan Potential
sangat banyak, menurut Anda seberapa efektif pendidikan karakter Skill Programme ?
tersebut yang dapat dilaksanakan di dalam kehidupan sehari-hari? Pilihan Frekuensi %

Pilihan Frekuensi % Komputer/Laptop (Dilengkapi fasilitas pendukung,


45 45%
seperti webcam , kamera, dan microphone )
Siswa-siswi sudah mulai terbiasa disiplin 46 46%
Handphone /Tablet 23 23%
Dampak pendidikan karakter dari Potential Skill Perlengkapan prakarya (Sejumlah fasilitas
31 31%
Programme sudah menjadi gaya hidup siswa-siswi pendukung, seperti kain, karton, alat tulis, dan
32 32%
Pendidikan karakter belum terlihat dampaknya dilengkapi peralatan modern, seperti kamera,
23 23%
recording , dll)
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%

7
Tabel 4.1.9

9) Masalah (dalam hal teknologi) apa yang sering dihadapi dalam


pelaksanaan Potential Skill Programme ?
Pilihan Frekuensi %
Keterbatasan fasilitas teknologi yang dimiliki
47 47%
(seperti sinyal)
Kesulitan mengikuti/memberi instruksi selama
43 43%
pembelajaran daring
Kendala aplikasi yang dibutuhkan selama
10 10%
pembelajaran daring
Jumlah 100 100%

Tabel 4.1.10 Tabel 4.1.11

10) Bagaimana pemanfaatan teknologi dari Potential Skill Programme


11) Bagaimana cara pemanfaatan teknologi dalam menyelenggarakan
dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0?
atau melaksanakan kegiatan Potential Skill Programme ?
Pilihan Frekuensi %
Hampir seluruh kegiatan Potential Skill Pilihan Frekuensi %
Programme mampu melatih siswa/siswi dalam 76 76%
menghadapi Revolusi Industri 4.0 Menggunakan aplikasi pembelajaran (Scola, Google
44 44%
Hampir seluruh kegiatan Potential Skill Classroom, Google Jamboard, dll)
Programme belum mampu melatih siswa/siswi 14 14% Menggunakan Youtube 13 13%
dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0
Menggunakan aplikasi meeting (Zoom,Google
Kegiatan Potential Skill Programme hanya
10 10%
43 43%
terpaku untuk kebutuhan masa ini Meet, dll)
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%

Tabel 4.1.12 Tabel 4.1.13


12) Menurut Anda, apakah kegiatan yang dilaksanakan di Potential 13) Bagaimana cara utama untuk membuat Potential Skill
Skill Programme selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sudah sesuai
dengan kebutuhan siswa-siswi?
Programme semakin menarik?
Pilihan Frekuensi % Pilihan Frekuensi %
Ya, terbukti dari peran siswa-siswi yang aktif
33 33% Menambah pilihan program 38 38%
mengikuti Potential Skill Programme
Menambah jenis kegiatan yang dapat
Masih banyak siswa-siswi yang tidak mengikuti 43 43%
kegiatan Potential Skill Programme dengan antusias
40 40% dilakukan selama pembelajaran daring
Tugas dari Potential Skill Programme
Potential Skill Programme selama Pembelajaran
27 27%
19 19%
Jarak Jauh (PJJ) masih mengalami banyak kendala dibuat lebih bervariasi
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%

Tabel 4.1.14 Tabel 4.1.15

14) Bagaimana pembelajaran daring melalui virtual meeting dapat 15) Menurut Anda, kegiatan apa yang paling menarik terkait dengan
berjalan dengan lebih efektif? Potential Skill Programme ?

Pilihan Frekuensi % Pilihan Frekuensi %


Lomba sesuai Potential Skill Programme yang
Mengadakan bimbingan khusus di luar jam 28 28%
45 45% diadakan sekolah
pelajaran bagi siswa-siswi yang membutuhkan Hari khusus kegiatan Potential Skill Programme 29 29%
Sesi tanya jawab antara guru dan siswa-siswi 40 40% Kedatangan tamu yang berhubungan dengan
Ada kegiatan presentasi materi 15 15% 43 43%
kegiatan Potential Skill Programme
Jumlah 100 100% Jumlah 100 100%

8
4.2 Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian melalui survei terhadap sejumlah responden,


melalui pertanyaan nomor 1 sampai 3 yang mewakili rumusan masalah pertama,
diperoleh hasil bahwa Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis yang
dipilih sesuai minat dan bakat siswa. Potential Skill Programme dilaksanakan
sesuai sistem penerimaan yang didasari oleh pilihan siswa dengan kesempatan
memilih dua jenis program, jika tidak lolos di pilihan pertama, maka siswa dapat
mengikuti pilihan kedua. Mayoritas responden berpendapat bahwa pilihan
program di Potential Skill Programme dapat ditambah dan dikembangkan.
Berdasarkan pertanyaan nomor 4 sampai 7 yang mewakili rumusan
masalah kedua, diperoleh hasil bahwa Potential Skill Programme telah
memberikan pendidikan keterampilan dan karakter secara seimbang, terbukti
dengan siswa-siswi diberikan pengalaman di bidang soft skill dan kreativitas
dan siswa-siswi sudah terbiasa disiplin. Dampak positif dari Potential Skill
Programme dapat dirasakan jika siswa-siswi aktif mengikuti pembelajaran dan
memanfaatkan waktu luang untuk mengembangkan kemampuan sesuai
program yang dipilih.
Berdasarkan pertanyaan nomor 8 sampai 11 yang mewakili rumusan
masalah ketiga, diperoleh hasil bahwa media yang sering digunakan dalam
pelaksanaan Potential Skill Programme adalah komputer/laptop yang
dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung. Namun, terdapat permasalahan
yang sering dihadapi berupa keterbatasan fasilitas teknologi yang dimiliki.
Meskipun terdapat permasalahan, pemanfaatan teknologi dalam Potential Skill
Programme dapat berjalan dengan baik dan mampu melatih siswa-siswi dalam
menghadapi Revolusi Industri 4.0, melalui aplikasi pembelajaran seperti Scola,
Google Classroom, Google Jamboard, dll.
Berdasarkan pertanyaan nomor 12 sampai 15 yang mewakili rumusan
masalah keempat, diperoleh hasil bahwa masih banyak siswa-siswi yang belum
antusias dalam mengikuti kegiatan Potential Skill Programme. Sebagai solusi,
perlu adanya penambahan pilihan program, mengadakan bimbingan khusus di
luar jam pelajaran bagi siswa-siswi yang membutuhkan, dan mengundang tamu
dari luar sesuai program.

9
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah hasil penelitian diolah dan dianalisis, maka dapat ditarik


kesimpulan sebagai jawaban dari masalah yang diteliti sebagai berikut:

5.1.1 Faktor dominan yang mendasari pemilihan Potential Skill Programme SMA
BPK Penabur Holis adalah minat dan bakat siswa sesuai pilihan yang dipilih
oleh siswa serta program masih dapat ditambah dan dikembangkan.
5.1.2 Dampak dari Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis adalah
diberikannya pendidikan keterampilan dan karakter yang seimbang seperti
terbiasa disiplin serta berhasil memberikan pelatihan soft skill dan
kreativitas ketika siswa-siswi menggunakan waktu luang untuk melatih
kemampuan sesuai program yang dipilih.
5.1.3 Pemanfaatan teknologi dari Potential Skill Programme SMA BPK Penabur
Holis dominan menggunakan komputer / laptop, meskipun terdapat kendala
fasilitas teknologi (seperti sinyal), namun seluruh program dinilai mampu
melatih siswa-siswi menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0.
5.1.4 Kegiatan Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis dalam
meningkatkan keaktifan siswa-siswi dalam belajar sudah mendapat respon
positif, dengan menambah jenis kegiatan, bimbingan khusus bagi siswa
yang membutuhkan, dan mengundang tamu sesuai program pilihan.
5.2 Saran
Penulis memberikan saran bagi Generasi Zoomer untuk menjadikan
semua tantangan dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sebagai motivasi
untuk tetap aktif dan selalu semangat. Berdasarkan penelitian yang
dilakukan terhadap Potential Skill Programme SMA BPK Penabur Holis,
terbukti mampu memberikan pendidikan keterampilan dan karakter
meskipun dilaksanakan secara daring. Sekolah dapat membuat inovasi agar
program yang tersedia lebih menarik. Penulis berharap semua sekolah dapat
memberikan pendidikan keterampilan dan karakter meskipun pembelajaran
masih dilakukan secara daring.

10
DAFTAR PUSTAKA
Kasih, Ayunda Pininta (2020, Mei 6) Kemendikbud Jelaskan Bentuk Pendidikan
Karakter selama Belajar di Rumah. Kompas. Diakses pada 14 Desember 2020
melalui https://edukasi.kompas.com/read/2020/05/06/150000371/kemendikbud-
jelaskan-bentuk-pendidikan-karakter-selama-belajar-di-rumah?page=all

Lokadata (2020, April 20) Pasar E-commerce Terbesar Indonesia dari Milenial.
Diakses pada 21 Desember 2020 melalui https://lokadata.id/artikel/pasar-e-
commerce-terbesar-indonesia-dari-milenial

Rahayu, Ning (2019, Mei 7) Mengenal Revolusi Industri 1.0 hingga 4.0. Warta
Ekonomi. Diakses pada 15 Desember 2020 melalui
https://www.wartaekonomi.co.id/read226785/mengenal-revolusi-industri-dari-10-
hingga-40

Santika, I Wayan Eka. 2020. Pendidikan Karakter pada Pembelajaran Daring.


Denpasar.

Sindo News (2020, November 13). Pendidikan, Pandemi, dan Revolusi 4.0. Sindo
News. Diakses pada 15 Desember 2020 melalui
https://nasional.sindonews.com/read/229888/18/pendidikan-pandemi-dan-
revolusi-40-1605179479?showpage=all

viii
LAMPIRAN

1. Hal apa saja yang mendasari pemilihan jenis-jenis program yang ada dalam
kegiatan Potential Skill Programme ?

Diagram 4.1.1

2. Bagaimana sistem penerimaan yang diadakan Potential Skill Programme ?

Diagram 4.1.2

3. Menurut pendapat Anda, bagaimana pilihan program dari Potential Skill


Programme ?

Diagram 4.1.3
4. Menurut Anda, apakah Potential Skill Programme memberikan pendidikan
keterampilan atau karatkter bagi siswa-siswi ?

Diagram 4.1.4

ix
5. Bagaimana pengaruh dari Potential Skill Programme dalam membantu siswa-
siswi lebih siap untuk menghadapi tantangan di masa depan ?

Diagram 4.1.5

6. Bagaimana dampak positif dari Potential Skill Programme agar tetap bisa
dirasakan selama Pembelajaran Jarak jauh (PJJ) ?

Diagram 4.1.6

7. Pendidikan karakter yang diterapkan di Potential Skill Programme sangat


banyak, menurut Anda seberapa efektif pendidikan karakter tersebut yang dapat
dilaksanakan di dalam kehidupan sehari-hari ?

Diagram 4.1.7

x
8. Media apa yang sering digunakan dalam melaksanakan Potential Skill
Programme ?

Diagram 4.1.8

9. Masalah (dalam hal teknologi) apa yang sering dihadapi dalam pelaksanaan
Potential Skill Programme ?

Diagram 4.1.9

10. Bagaimana pemanfaatan teknologi dari Potential Skill Programme dalam


menghadapi Revolusi Industri 4.0 ?

Diagram 4.1.10
11. Bagaimana cara pemanfaatan teknologi dalam menyelenggarakan atau
melaksanakan kegiatan Potential Skill Programme ?

Diagram 4.1.11

xi
12. Menurut Anda, apakah kegiatan yang dilaksanakan di Potential Skill
Programme selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sudah sesuai dengan
kebutuhan siswa-siswi ?

Diagram 4.1.12

13. Bagaimana cara utama agar Potential Skill Programme semakin menarik ?

Diagram 4.1.13

14. Bagaimana pembelajaran daring melalui virtual meeting dapat berjalan dengan
lebih efektif ?

Diagram 4.1.14

15. Menurut Anda, kegiatan apa yang paling menarik terkait dengan Potential Skill
Programme ?

Diagram 4.1.15

xii
SURAT ORISINALITAS KARYA

xiii
DAFTAR RIWAYAT PENULIS

1. Andrean Nathaniel
Penulis pertama bernama lengkap Andrean
Nathaniel, lahir di Bandung, 3 Agustus 2002. Penulis
bertempat tinggal di Taman Holis Indah 2, Bandung.
Penulis memulai pendidikan di TKK Dian Emas,
dilanjutkan Sekolah Dasar di SDK BPK Penabur Holis
pada 2009-2015. Kemudian, penulis melanjutkan studi
ke Sekolah Menengah Pertama di SMPK BPK Penabur
Holis dan sekarang penulis merupakan siswa kelas XII
di SMA BPK Penabur Holis.

2. Cynthia Amelia
Penulis kedua bernama lengkap Cynthia Amelia,
lahir di Bandung, 28 Mei 2003. Penulis bertempat tinggal
di Taman Kopo Indah 3, Bandung. Penulis memulai
pendidikan di TKK BPK Penabur Holis, dilanjutkan
Sekolah Dasar di SDK BPK Penabur Holis pada 2009-
2015. Kemudian, penulis melanjutkan studi ke Sekolah
Menengah Pertama di SMPK BPK Penabur Holis dan
sekarang penulis merupakan siswa kelas XII di SMA BPK
Penabur Holis.

3. Wilbert Neil Titian


Penulis ketiga bernama lengkap Wilbert Neil Titian,
lahir di Jakarta, 25 Agustus 2002. Penulis bertempat tinggal
di Taman Holis Indah 1, Bandung. Penulis memulai
pendidikan di TKK BPK Penabur Holis, dilanjutkan Sekolah
Dasar di SDK BPK Penabur Holis pada 2009-2015.
Kemudian, penulis melanjutkan studi ke Sekolah Menengah
Pertama di SMPK BPK Penabur Holis dan sekarang penulis
merupakan siswa kelas XII di SMA BPK Penabur Holis.

xiv

Anda mungkin juga menyukai