Anda di halaman 1dari 3

No Sifat Bahan Kimia Penjelasan Contoh Bahan Kimia

1 Korosif Zat dan campuran yang bereaksi asam klorida, asam


secara kimia dengan logam.Korosif sulfat(H2SO4), asam
adalah sifat suatu subtantsi yang asetat, NaOH(>2%),
dapat menyebabkan benda lain bromin. Kaustik soda,
hancur atau memperoleh dampak NaOH, Kalium
negatif. Korosif dapat menyebabkan hidroksida, KOH
kerusakan pada mata, kulit, sistem Natrium silikat, Kalsium
pernapasan, dan banyak lagi. Sifat hidroksida, CaO,
ini dapat diprediksi karena Ca(OH)2 Fenol,
karakteristik kimia bahan uji, seperti C6H6OH
asam (pH <2) dan basa (pH>11,5), Asam trikloroasetat,
ditandai sebagai bahan korosif. CCl3COOH
2 Bahaya bagi lingkungan Zat yang memiliki efek negatif akut natrium hipoklorit,
atau jangka panjang pada insektisida, amonia.
organisme perairan. Melepasnya tributil timah klorida,
langsung ke lingkungan, baik itu ke tetraklorometan,
tanah, udara, perairan, atau ke dan petroleum bensin.
mikroorganisme dapat
menyebabkan kerusakan ekosistem.

3 Gas terkompresi Simbol ini untuk menunjukkan silinder gas


bahaya gas bertekanan yaitu bahan terkompresi, bahan
ini bertekanan tinggi dan dapat bakar gas cair.
meledak bila tabung Asetilen, ammonia, etil
dipanaskan/terkena panas atau oksida, hydrogen, klor,
pecah dan isinya dapat nitrogen, vinil klorida
menyebabkan kebakaran
Mengandung gas berpendingin,
yang dapat menyebabkan luka
bakar atau cedera kriogenik.
4 Irritant Simbol ini dipasang pada hidrokarbon, limonena.
kemasan/wadah bahan kimia yang natrium hidroksida.
dapat menyebabkan iritasi. isopropilamina,
Dapat menyebabkan ruam atau kalsium klorida dan
gangguan kesehatan jangka pendek asam dan basa encer,
(toksisitas rendah). acetone, isobutanol,
dll.
Organik - Asam
format (asam semut),
asam asetat (cuka),
karbon disuffida
5 Eksplosif Simbol ini dipasang pada TNT, asam pikrat,
kemasan/wadah bahan kimia yang ammonium nitrat,
mudah meledak. Dapat meledak nitroselulosa.
jika terkena panas, sumber nyala, nitrogliserin
gesekan atau guncangan.

6 Mudah terbakar Simbol ini dipasang pada Aseton, benzene. eter,


kemasan/wadah yang berisi bahan alkohol, heksan, gas
kimia yang mudah terbakar. alam sebagai
Dapat terbakar jika terkena panas, bahan bakar, hidrogen,
sumber nyala, atau nyala api. asetilen (untuk
memiliki titik nyala api yang sangat pengelasan), etilen
rendah sehingga sangat mudah oksida (gas untuk
terbakar pada suhu panas ataupun sterilisasi) dan lain-lain.
dengan sumber api yang sangat
kecil.
7 Pengoksidasi Simbol ini dipasang pada hidrogen peroksida,
kemasan/wadah bahan kimia yang kalium perklorat.
mudah terbakar dengan atau tanpa permanganat,
adanya udara (oksigen). perklorat,
Bahan kimia dengan label ini dapat dikromat, peroksida,
bersifat sebagai oksidator atau persulfat.
[MnO4]− (permanganat), [CrO4]2− (k
pengoksidasi dengan kata lain romat), OsO4 (osmium tetroksida),
bahan ini mudah terbakar pada dan terutama [ClO4]− (perklorat).

kenaikan suhu ketika terjadi kontak


dengan bahan yang mudah
terreduksi.
8 Long Term Health Risk Simbol ini dipasang pada benzena, isosianat,
kemasan/wadah bahan kimia yang metanol.
dapat menyebabkan gangguan
kesehatan jangka panjang yang
bersifat permanen, meskipun
dengan paparan singkat.

9 Beracun Simbol ini dipasang pada asam hidrofluorat,


kemasan/wadah bahan kimia yang bromin, asam
beracun. Dapat menyebabkan hidrosianat.
kerusakan kesehatan akut atau solven-solven seperti
kronis dan bahkan kematian pada metanol (toksik) dan
konsentrasi sangat rendah alkohol (etanol,
jika masuk ke tubuh melalui metanol), Metanol, HF
inhalasi, melalui mulut (ingestion),
atau kontak dengan kulit.

Anda mungkin juga menyukai