Erika Shalsyabiella
(1910612042)
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2021
Pembagian kelas pada ayam
a. Playmounth rock
Ayam Plymouth Rock adalah ayam unik yang berasal dari negara Amerika. Ayam ini
juga memiliki namalain yakni ayam Barred Rock atau ayam Rock. Berdasarkan
literatur sejarah yang ada, ayam ini dahulunya tepatnya ditahun 1869 masehi
diternakan dan dikembangkbiakan di Inggris dan dimanfaatkan daging beserta
telurnya. Kemudian dibawa oleh para imigran dan pelaut sampailah ke Amerika.
Ayam ini dapat berevolusi dengan sangat cepat, hingga pada perang dunia kedua
disebarkan lebih luas di Amerika, yang kemudian dikenal sebagai Plymouth Rock
Barred.
Bangsa : Gallus Domesticus.
Jenis-jenis : Plymounth Rock.
Ciri – ciri :
1. Memiliki Jengger dan pial berwarna merah.
8. Berat badan ayam jantan 3,5 – 4,4 kg dan betina 2,75 – 3,5 kg.
12. Ayam ini termasuk hewan yang mudah beradaptasi disembarang tempat, asalkan
ketersedian makanan melimpah.
Berasal dari pulau Rhode (Amerika), ayam ini besar warna merah, termasuk type
dwiguna telur dan daging, warna telur kecoklatan, balung satu kamar berwarna
merah, bergerigi lima, pial berwarna merah, kuping juga merah demikian pula warna
mata, pipi dan kakinya kuning. Tipe jengger yakni jengger mangkok.
Bangsa : Gallus Domesticus
Jenis – jenis : Rhode Island Red
Ciri – ciri :
1. Bulunya berwarna merah kecokelatan.
2. Memiliki mata yang berwarn amerah.
3. Kaki dan sisik yang berwarna kuning.
4. Memiliki daun telinga yang berwarna merah.
5. Bagian dada yang lebar.
6. Memiliki cangkang telur yang berwarna coklat.
7. Dapat menghasilkan 180-220 buir telur pertahunnya.
8. Termasuk ayam yang agresif.
c. New hampshire
Ayam New Hampshire (NH) adalah ayam keturunan dari ayam Rhode Island Red
(RIR) yang dikembangkan di New Hampshire. Pada abad ke 20, ayam ini dibesarkan
khusus untuk menjadi ayam petelur, dan juga dikonsumsi dagingnya sebagai lauk
makan malam, akhirnya ayam ini memiliki nilai dwiguna.
Bangsa : Gallus Domesticus
Jenis – jenis : New Hampshire
Ciri – ciri :
1. Cepat mencapai dewasa kelamin dan bulu dapat tumbuh dengan cepat.
2. Bobot ayam dewasa jantan 3,5 – 4 kg dan ayam betina 2,5 – 3 kg.
3. Jengger dan pial berwarna merah dengan bentuk jengger single.
4. Telur berwarna coklat dan berukuran lebih besar dari ayam RIR.
5. Warna bulu lebih terang dibandingkan ayam RIR.
6. Bulu utama dan bulu penutup berwarna hitam dengan ujung merah.
7. Sangat mudah dijinakkan dan ramah.
d. Wyandotte
Ayam ini dikembangbiakan di New York dan Wiconsin pada abad ke 19, dan juga
ayam ini merupakan keturunan dari Silver Seabright, Chittagong, Dark brahma,
Hamburth, dan juga White chocin. Ayam ini dikembangbiakan sebagai ayam tipe
dwiguna. Kelemahan ayam ini adalah terlalu lama saat masa in breeding sehingga
akan muncul gen lethal yang menyebabkan kematian dan juga creeper ( kaki pendek
).
Bangsa : Gallus Domesticus
Jenis – jenis : Wyanotte
Ciri – ciri :
1. Tubuhnya berbentuk bulat dan bulu yang tebal.
2. Jengger berbentuk rose.
3. Kulit dan kaki berwarna kuning.
4. Cuping telinga berwana merah.
5. Kerabang telur berwarna coklat.
6. Bobot ayam ini sekitar 2-3,5 kg.
e. Buff Playmounth Rock
ayam ini merupakan hasil persilangan ayam Playmounth Rock yang dikembangkan
sebagai ayam yang dikormersilkan untuk diambil dagingnya. Namun lambat laun
ayam ini juga dikembangkan untuk diambil telurnya. Sehimgga ayam ini memiliki
nilai dwiguna.
Bangsa : Gallus Domesticus
Jenis – jenis : Playmounth Rock
Ciri – ciri :
1. Bulu yang berwarna coklat.
2. Mudah beradaptasi.
3. Paruh yang berwarna kuning cerah.
4. Jengger dan pial yang berwarna merah.
a. Ayam Leghorn
Ayam Leghorn adalah jenis ayam yang berasal dari Tuscany, Italia tengah. Unggas ini
pertama kali diekspor ke Amerika Utara pada tahun 1828 dari kota pelabuhan Livorno, di
pantai barat Tuscany. Mereka awalnya disebut “Italian,” tetapi pada tahun 1865 tirah ini
dikenal sebagai “Leghorn” anglisisasi tradisional dari “Livorno.” Tirah ini diperkenalkan
ke Inggris dari Amerika Serikat pada tahun 1870. Leghorn putih biasa digunakan sebagai
ayam petelur di banyak negara di dunia.
Ciri- ciri :
4. 5 buah gerigi pada bagian depan tegak dan belakang rebah ke samping (meskipun ada
Comb Rose).
5. Bobot ayam dewasa 2,7 – 2,9 kg (jantan) dan 2,0 – 2,25 kg (betina).
6. Produksi telur 284 – 300 butir/ekor/tahun.
8. Konsumsi pakan 110 g/ekor/hari meskipun ayam diberi pakan secara ada libitum.
b. Ayam Minorca
Jenis ayam Minorca berasal dari pulau Menorca, yang terletak di Mediterania dan
milik Spanyol. Breed lokal dari ayam betina di pulau Menorca saling kawin,
menghasilkan breed yang memiliki arah telur. Telurnya sangat besar dan enak.
Selama pendudukan Inggris pada awal abad ke-18, ayam Minorca dibawa ke Inggris.
Ciri – ciri :
c. Ayam Andalusian
Jenis ayam Andalusian biru diturunkan dari Minorok dan ayam lokal. Awalnya,
peternak ingin mendapatkan varietas yang akan mengagumi penampilan mereka, dan
tidak kalah dalam kinerja dan akan bersifat universal. Hasilnya, yang diterima para
ilmuwan, mengesankan seluruh dunia - lapisan Andalusia ternyata bersifat universal,
dan menggabungkan potensi daging dan telur yang sama.
Ciri – ciri :
1. Ayam blue andalusian berwarna biru seperti Blue Playmouth rock.
2. Perbandingan antara warna bulu hitam : Biru : putih adalah 1 : 2 : 1.
3. Warna kulit putih.
4. Paruh berwarna merah, dan kuku biru gelap.
5. Bobot bervariasi antara 1,75 – 2,5 kg untuk ayam betina dan 2,5 – 3,5 kg untuk
ayam jantan.
d. Ayam Ancona
Ayam Ancona pertama diimpor ke Inggris pada tahun 1851 yang secara selektif
dikembang biakan dinegara tersebut. Mereka tertarik dengan keteraturan dan
konsistensi tanda putih pada bulu – bulu ayam ini. Lalu Pada tahun 1880 seorang
peternak bernama Cobb berhasil menunjukkan hasil dari sekelompok ayam – ayam
ini. Setelah berselang 8 tahun dari Inggris ayam – ayam ini di import ke Amerika
Serikat pada tahun 1888. Dan pada tahun 1910 Ayam Ancona berjenger mawar
berhasil di temukan di kota Birmingham, Inggris.
Ayam Ancona memiliki sedikit keunikan tersendiri untuk berkembang, Ia akan
mulai bertelur pada bulan ke 5, ia juga merupakan jenis petelur yang baik. Dalam
kurun waktu 1 tahun ia dapat menghasilkan telur sebanyak 220 butir. Ayam ini
memiliki sifat khas ayam Mediterania yaitu menyukai tempat pedesaan ( tidak suka
tempat berisik ). Ayam ini sulit untuk jinak, ia akan menghindar jika didekati oleh
manusia, jika terancam ia akan menjadi agresif.
Ciri – ciri :
1. Jenger wilah berukuran sedang dengan 5 titik belahan, Unik nya untuk yang betina
akan jatuh dengan anggun kesatu sisi.
2. Jenger Mawar berukuran sedang berwarna merah
3. Iris mata ayam ancona berwarna merah.
4. Cuping Telinga berwarna putih.
5. Paruh berwarna kuning dengan garis – garis berwarna hitam.
6. Warna dasar kulit tubuh berwarna kuning
7. Ancona memiliki bulu berwarna hitam sedikit kehijauan yang seperi warna
kumbang kumbang dengan bintik putih.
8. Disetiap ujung ekor memiliki warna putih yang berbentuk seperti huruf V.
9. Bobot tubuh ideal 2.5 to 2.8 kg untuk pejantan dan 1.8 to 2.1 kg untuk betina nya.
10. Kaki berwarna kuning namun terkadang di temukan juga yang berwarna hitam.
11. Telur berwarna putih dengan berat rata – rata 50 gram keatas.
Tanda spesifik ayam butter cup adalah bulu berwarna kuning keemasan
dengan comb berbentuk piala (cup). Kaki dan jari berwarna hitam, dan paruh
berwarna tanduk terang. Pada ayam butter cup jantan, bulu pada kepala, leher, dan
dada berwarna oranye merah bercahaya, sedangkan bagian yang lain berwarna hitam
kehijau – hijauan dengan sadikit strip merah. Pada ayam betina, bulu kepala berwarna
kuning keemasan. Demikian pula bulu sayap, punggung, dan dada berwarna
keemasan dengan garis – garis hitam.
3. English class ( kelas Inggris )
Ayam kelas Inggris merupakan sekelompok ayam yang dibentuk dan dikembangkan di
Inggris dengan karakteristik bentuk tubuh besar, cuping berwarna merah, kulit putih,
kerabang telur coklat kekuningan, dan bulu merapat ke tubuh. Contohnya antara lain
Sussex, Cornish, orpington, Australorp, Dorking (Suprijatna et al., 2005). Bangsa ayam
kelas Inggris sebagai ayam tipe dwiguna contohnya antara lain Orpington, Australorp,
Dorking, Sussex, dan Red Cup (Yuwanta, 2004).
a. Ayam Orpington
Black Orpington asli dibiakkan oleh William Cook pada tahun 1886 dengan mengawinkan
Minorca, Langshan, dan Plymouth Rock untuk membuat unggas hibrida baru. Cook memilih
burung hitam yang bisa tampil dengan baik dengan menyembunyikan kotoran dan jelaga
London. Ketika jenis ini diperlihatkan di Madison Square Gardens pada tahun 1895,
popularitasnya melonjak. Cook juga membesarkan Orpington Duck.
Warna asli ayam ini adalah hitam, putih, buff, biru, dan splash. Meskipun ada banyak varietas
tambahan yang diakui di seluruh dunia, hanya warna asli yang diakui oleh American Standard,
buff menjadi warna yang paling umum. Pada awal abad kedua puluh, Herman Kuhn dari Jerman
mengembangkan varietas Bantam. Bantam mempertahankan penampilan unggas ukuran penuh,
tetapi dalam ukuran yang lebih kecil. Ada banyak variasi warna dalam versi Bantam, termasuk
hitam, biru laced, putih, buff, merah, buff hitam laced, barred, buff Kolombia, dan birchen.
Bantam mempertahankan kepribadian ramah ras standar dan jarang atau tidak pernah terbang.
Ciri – ciri :
6. Untuk bobot pejantan dewasa mencapai 4,5 kg, sedangkan untuk bobot betina dewasa
mencapai 3,6-4 kg.
b. Ayam Dorking
Salah satu ras ayam terbaik adalah Dorking. Ayam-ayam ini mampu
mendapatkan popularitas besar di kalangan peternak domestik, karena mereka
telah meningkatkan
stamina, dan juga dengan cepat menambah berat yang diinginkan.Ayam beternak
Dorking dikembangbiakkan oleh petani Inggris sebagai akibat dari persilangan
individu asli dengan burung-burung yang dibawa ke Inggris oleh Romawi pada
awal abad ke-1 M.Di Inggris, jenis ayam ini pertama kali muncul pada tahun 1845
di sebuah pameran pertanian dekat Dorking. Hanya pada tahun 1874, spesialis
Amerika dapat secara resmi mengenali keberadaan ras Dorking.
Ayam dari jenis ini memiliki tubuh yang sangat besar yang dapat dengan mudah
menahan berat otot. Selain itu, Dorkings dikenal karena dagingnya yang
berkualitas tinggi, yang memiliki rasa yang menyenangkan dan lembut.Selain itu,
ayam ras Dorking memiliki daya tahan yang baik, yang memungkinkan mereka
untuk dengan mudah mentolerir iklim apa pun. Karena alasan inilah Dorkings
sering dihidupkan oleh petani yang hidup dalam kondisi cuaca buruk.Banyak
petani senang dengan pertumbuhan cepat ayam, yang secara signifikan
meningkatkan produktivitas daging secara keseluruhan. Namun, ini hanya
mungkin dilakukan dengan nutrisi yang baik bagi kaum muda.
Ciri – ciri :
Di antara semua jenis ayam ada ayam petelur khusus, elegan, cukup makan dan
sangat baik. Sussex ini adalah jenis trah di Inggris. Nama ayam-ayam itu berbicara
tentang daerah tempat mereka dibiakkan. Trah ini memiliki subspesies yang
berbeda, tetapi masing-masing menempati tempat yang layak dalam industri
perunggasan. Jika Anda memilih jenis ayam untuk pembibitan rumah, maka
burung jenis ini pasti tidak akan mengecewakan pemiliknya.
Sussex berdaging putih keperakan adalah jenis ayam betina dengan surai hitam
dan kepang ekor, sayap sayap besar, kaki merah muda yang kuat dan cuping
telinga merah. Trah ini telah menyebar dari Inggris cukup luas. Dia dibesarkan di
peternakan unggas dan di peternakan swasta kecil.
5. Gigi kerang bisa dari 4 hingga 6. Mereka rendah dan memiliki bentuk yang benar.
8. Leher kecil meruncing ke kepala, yang memiliki penutup bulu yang sangat baik.
d. Ayam Australops
Ayam Australorp dikembangbiakkan oleh ahli ornitologi Australia pada awal
abad ke-19 dengan menyilangkan burung lokal dengan British Orpingtons. Spesies
baru telah mendapatkan popularitas luas di seluruh penjuru dunia. Sudah di usia
20-an abad terakhir di Kongres Dunia, perwakilan keluarga ini diakui sebagai
salah satu salib paling berguna. Sangat menarik.
Trah ini menjadi terkenal di seluruh dunia berkat catatan jumlah telur yang
diletakkan: hanya dalam satu tahun, 6 ayam petelur menghasilkan 1.857 telur -
masing-masing sekitar 309 buah.Pada tahun 1946, burung unik ini dibawa ke Uni
Soviet, tempat ia dibiakkan "dalam dirinya sendiri", dan juga, mengandalkan sifat
genetik burung, mengembangkan arah independen - populasi hitam-
putih.Australorps tidak termasuk dalam kategori burung industri, terlebih lagi,
mereka bahkan tidak ditakdirkan untuk masuk ke dalam kategori burung ternak.
Ini karena tingginya biaya perawatan yang tepat dan pemilihan produsen yang
berkualitas.
Ciri – ciri :
Dimulai pada tahun 1840 dimana ada seseorang yang mendatangkan unggas
besar dengan kaki berbulu lebat dari Shanghai, China. Makanya ayam tersebut
mulanya dikenal dengan sebutan ayam Shanghai. Lalu dikembangkanlah jenis lain
yang merupakan perkawinan silang dengan ayam Gray Chitaggong yang
didatangkan dari Bengal (sekarang Bangladesh). Keturunan dari perkawinan
silang inilah yang kemudian menghasilkan postur sangat besar, bulu kaki yang
lebat, bentuk kepala dan jengger pea (triple) yang unik. Dua karakteristik
terakhirlah yang membedakan antara Brahma dan (giant) Cochin.
Ayam Brahma ini sering dikenal sebagai “The King of All Poultry”, rajanya
seluruh unggas. Bobotnya yang tercatat bisa mencapai 8kg (walaupun standarnya
hanya 5.5kg) dan produksi telur yang sangat banyak menjadikan ayam Brahma
menjadi sumber protein dan daging utama di Amerika sejak 1850 hingga 1930.
Saking uniknya, pada tahun 1852 untuk pertama kalinya sembilan ayam Brahma
kualitas terbaik dikirim ke Inggris sebagai hadiah untuk Ratu Victoria dari seorang
peternak bernama George Burnham. Dari kesembilan ayam Brahma tersebutlah
dikembangkan varian warna gelap yang memiliki goresan putih seperti pensil,
(saat
ini dikenal dengan “Dark pencilled Brahma”). Hasil pengembangan ini kemudian
dikirimkan kembali ke Amerika dengan harapan dapat sama-sama dikembangkan
lebih lanjut.
Ciri- ciri :
b. Ayam chocin
Ayam cochin atau cochin chickens ialah ayam langka yang datang dari tiongkok /
china, pada awalnya ayam ini bernama shanghai chickens tetapi sesudah banyak
dikembangbiakan di eropa khususnya di Inggris ayam ini dipopulerkan dengan
panggilan cochin chickens.
1. Memiliki bulu tubuh yang tebal berwarna putih, hitam dan berbagai warna variasi
lainnya
2. Produktifitas telurnya cenderung lebih sedikit jika dibandingkan dengan jenis
ayam lainnya
3. Pada bagian kakinya yang tertutup oleh bulu
4. Untuk ayam Cochin jantan dengan bobot 4,5 kg- 5 kg dan untuk Cochin betina
cenderung lebih sedikit yakni 3,5 kg – 4 kg saja.
5. Sifat lain yang dimiliki Cochin yakni termasuk jenis ayam yang dapat mengerami
telurnya sendiri dan produktifitas telurnya yang relatif sedikit.
6. Telurnya berwarna coklat.
c. Ayam Cornish
Adalah ayam yang dikembangbiakkan di Cornwall Inggris sejak tahun 1800 an. Ayam cornish
yang memiliki tubuh yang kekar dan berotot sangat cocok untuk dijadikan ayam pedaging. Ayam
ini menjadi ayam yang sering digunakan dalam industri daging ayam.
Ayam cornish adalah ayam yang memiliki pertumbuhan yang terbilang cepat, tetapi kecepatan
pertumbuhan ini tentu saja menimbulkan masalah yang lain. Masalah dengan jantung dan kaki
adalah masalah yang sering dihadapi oleh ayam jenis ini.
Ayam ini memiliki berat badan sekitar 4,7 kg dan dengan tinggi sekitar 50,8 cm. Tubuhnya yang
kekar itu selimuti oleh bulu dengan berbagai macam warna. Biasanya ayam cornish memiliki
warna hitam dengan rona kebiruan, serta terdapat corak berwarna coklat, tetapi ada juga yang
berwarna putih.
Ayam Croad Langshan merupakan salah satu jenis ayam tertua di Negara China. Ayam ini
memiliki bentuk tubuh yang besar, tinggi dan berbentuk U dengan bobot mecapai 5 kg untuk
ayam jantan dan 3,5 kg untuk ayam betinanya.
Nama Langshan sebenarnya merupakan nama sebuah daerah terpencil di China di sekitar
sungai Yang Tse dimana Majir F.T Croad menemukan ayam tersebut. Kemudian keponakan
perempuannya A.C. Croad membawa ayam tersebut kembali ke kampung halamannya di Inggris
pada tahun 1872 untuk di kembangkan.
Ayam ini merupakan salah satu ayam yang memiliki peran penting dalam dunia peternakan
dikarenakan ayam ini adalah indukan dari banyak varietas seperti ayam Barnevelders, Orpington.
Marans, Jersey Giant dan yang lainnya.
Croad Langshan memiliki 3 jenis varian warna yaitu Hitam, Putih dan abu-abu. Ayam ini mampu
menghasilkan telur sebanyak 140 hingga 150 butir pertahunnya.
Daftar Pustaka
https://www.ilmuternak.com/2015/05/pembagian-kelas-bangsa-ayam-
modern.html?m=1 (diakses pada 26 Januari 2021)
https://www.ilmuternak.com/2015/02/ciri-dan-macam-ayam-kelas-
mediterania.html?m=1 (diakses pada 26 Januari 2021)