DISUSUN OLEH :
ATILA ZAHNAS SAQINAH
I011211057
DEPARTEMEN PETERNAKAN
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2021
A. Kelas Asia (Asiatic Class)
1. Ayam Brahma
Ayam Brahma berasal dari India, yaitu di sekitar sungai Brahma Putra. Ayam Brahma
dibawa ke Amerika pada tahun 1846 dan ke Inggris pada tahun 1953, terutama ayam yang
berbulu terang. Bangsa aslinya sudah sukar ditemukan, tetapi keturunannya yang
dinamakan Gray Chittagong masih ada. Tanda spesifik ayam Brahma adalah gerakannya
lamban, jengger (comb) berbentuk pial, pertumbuhan bulu baik dan longgar, berat badan jantan
4,56-5,50 kg dan betina 3,65-4.33 kg. Ayam Brahma mempunyai tiga varietas,
yaitu light (berbulu terang), dark (gelap), dan buff (keemasan).
Unggas unik satu ini memiliki beberapa ciri-ciri fisik yang sangat memudahkan kita
membedakan dengan yang lainnya, antara lain sebagai berikut ini:
2. Ayam Langshan
Ayam Langshan berasal dari daratan Cina Utara dan dibawa ke Inggris pada tahun
1872, kemudian menyebar ke Amerika dibawa oleh para imigran.
Ciri-ciri Ayam Langshan :
Ayam Langshan mempunyai tanda spesifik, yaitu tubuh lebih kecil dan pendek
dibandingkan dengan ayam Brahma dan Cochin, tetapi kakinya di panjang, single comb,
kerabang cokelat, ayam berdiri tegak, bulu tipis, show berbulu sedikit, berat badan 3,65 – 4,83
kg (jantan) dan 2,96 – 3.42 kg (betina). Varietas ayam Langshan yang terkenal adalah
Langshan hitam da Langshan putih.
ITIK
BURUNG PUYUH
Bentuk tubuhnya lebih besar dari burung puyuh yang lain, badannya bulat, ekornya
pendek, paruhnya pendek dan kuat, tiga jari kaki menghadap ke muka dan satu jari
kaki ke arah belakang;
Pertumbuhan bulunya lengkap setelah berumur dua sampai tiga minggu;
Penis kelamin dapat dibedakan berdasarkan warna bulu, suara dan berat badannya;
Puyuh jantan dewasa bulu dadanya berwarna merah sawo matang tanpa adanya
belang serta bercak-bercak hitam;
Puyuh betina dewasa bulu dadanya berwarna merah sawo matang dengan garis-
garis atau belang-belang hitam;
suara puyuh jantan lebih keras;
Burung betina dapat berproduksi sampai 200-300 butir setiap tahun. Berat telurnya
sekitar10 g/butir atau 7%-8% dari berat badan.
BURUNG MERPATI
Ciri-ciri dari Merpati:
Tubuhnya gempal, berleher dan berkaki pendek, paruh ramping serta bagian
cerenya yang berdaging.
Kepala berukuran kecil, dan sering terlihat mengangguk-anggukan
kepalanya yang dimaksudkan untuk menjaga penglihatannya secara
konstan.
Sayapnya berukuran besar dan memiliki sebelas bulu utama, otot sayapnya
kuat dengan massa otot sayap sekitar 40% dari total berat badannya.
Merpati memiliki bulu tubuh yang unik, bulunya lebar, kuat dan merunting ke
sebuah titik. Bulunya melekat dengan longgar pada kulit sehingga mudah
putus. Diduga mekanisme memutuskan bulu ini digunakan untuk
menghindari predator.
Warna bulu merpati sangat bervariasi, Merpati yang memakan biji-bijian
biasanya memiliki bulu yang berwarna kusam sedangkan merpati buah
memiliki warna yang lebih cerah.
AYAM KALKUN
Matanya besar, bundar, berwarna hitam. Kulit dan telapak kakinya berwarna hitam kusam.
Nadi, daging dan kloakanya pun berwarna hitam. Kaki bersisik kecil-kecil teratur rapi dan
jari-jari kakinya berwarna hitam kehijau-hijauan.