PEMELIHARRAN, PEMELIHARAAN,
KONTROL KONTROL PEMELIHARAAN,
KONTROL
KESEHATAN KESEHATAN KESEHATAN,
BIOSECURITY
Gigi tetap mulai muncul dalam pasangan, dimulai pada umur 2,5
tahun.
Baik gigi seri tengah atas maupun bawah pada umur tiga tahun
telah lengkap. Gigi tersebut akan jauh lebih besar dan panjang
dibandingkan dengan gigi susu.
Umur empat tahun, pasangan berikutnya menjadi lengkap dan
tinggallah satu pasang gigi susu.
Kuda berumur lima tahun telah memiliki satu set gigi tetap yang
lengkap dan tinggal satu pasang gigi seri sementara.
Kuda berumur enam sampai delapan tahun, gigi permanen telah
usang yang dimulai dari bagian pusat hingga bagian pertengahan
mengarah kesamping .
Estimasi Bobot Badan Kuda
Bobot badan (BB) kuda tidak diperoleh melalui penimbangan secara
langsung melainkan dengan pengukuran panjang badan (PB) dan lingkar
dada (LD). pengukuran panjang badan pada tubuh kuda dilakukan dari
point of shoulder hingga point of buttock sedangkan lingkar dada diukur
melingkar dibelakang sendi siku, Meskipun nilai bobot badan yang didapat
tidak begitu akurat, namun metode ini cukup cepat dan mudah dilakukan
untuk membantu pengamatan terhadap kondisi kuda.
BANGSA-BANGSA KUDA
KUDA TUNGGANG:
1. American Saddle Horse
2. Appaloosa
3. Arabian
4. Hackney
5. Morgan
6. Palomino
7. Pinto
8. American Quarter
9. Shetland Pony
10. Standardbred : Pacuan dg. rintangan
11. Tennessee Walking Horse
12. Thoroughbred : Pacuan tanpa rintangan
13. Welsh Pony : lebih besar dibanding
Shedland Pony
WARNA KUDA
Kuda Tarik
1. American Cream Horse : betina PROPOTENSI
2. Belgian
3. Clydesdale
4. Percheron
5. Shire
6. Suffolk
APPALOOSA
Rieni/vph-ksl
BIO-SECURITY
Biosecurity, adalah :
Tindakan perlindungan dari akibat merugikan
yang disebabkan oleh mikro-organisme atau
jasat pengganggu, misalnya penyebab
penyakit yang mengganggu bagi manusia,
hewan, tanaman dan lingkungan.
Biosecurity, merupakan salah satu faktor penting
dalam usaha peternakan
• Prinsip Bio-security :
Sehat, aman dan terlindungi
• Bio-security penting ?
Bio-security yang baik akan mempengaruhi
kelangsungan hidup dari usaha peternakan, oki
Bio-security merupakan perioritas sangat penting
dalam usaha peternakan.
• Dimana diterapkan? Dapat diterapkan di berbagai
tingkatan, dari yg paling kecil : Perkandangan
Penerapan Bio-security
• 1. Kebersihan Kandang
• 2. Penyediaan Pakan
• 3. Kualitas air : cemaran bakteri & bhn kimia
• 4. Kandang Isolasi / karantina
• 5. Hewan liar : pembawa penyakit (tikus)
• 6. Penggunaan desinfektan
• 7. Vaksinasi secara rutin dan Pengobatan
• 8. Pemberian obat cacing secara rutin
SANITASI
Metode Sanitasi
ada 2 cara melakukan sanitasi dan desinfeksi yaitu:
Sanitasi rutin : pembersihan kandang dilakukan rutin
setiap hari satu kali atau lebih
Sanitasi terminal : pembersihan kandang dilakukan
secara berkala dalam jangka waktu interval yang cukup
panjang.
Prosedur Sanitasi Rutin
1.Cleaning (Pembersihan) terdiri dari:
a. Sweaping (menyapu) dan disposing (membuang) kotoran yang ada di lantai
kandang atau laboratorium.
b. Rinsing (Mencuci dengan deterjen)
Sisa kotoran yang ada setelah sweaping karena melekat dengan daya
adhesive akan dibersihkan dengan cleansing dengan bahan deterjen.
c. Washing (Mengepel dengan air)
Semua kotoran setelah sweaping dan rinsing harus dibersihkan agar tidak
ada sisa kotoran di lantai dengan cara dibasuh dengan kain pel secara
merata, lantai yang masih basah harus ditunggu sampai kering sebelum
melakukan desinfekting.
2. Desinfekting
mematikan kuman dengan bahaya desinfektan atau sanitizer. Desinfeksi
hanya dilakukan bila ada penyakit dalam kandang dan dilakukan desinfeksi
satu lapis atau satu macam bahan desinfektan. Cara desinfeksi
1. Washing dengan larutan desinfektan
2. Spraying dengan larutan desinfektan
Prosedur Sanitasi Terminal
1. Cleaning
a. Sweaping
b. Rinsing
c. Brushing (menyikat) bila melekatnya sangat erat tidak bisa dibersihkan
dengan rinsing cara lebih lanjut dilakukan dengan sikat lantai.
d. Scrapping (mengerok) bila dengan brushing kotoran tidak dapat dilepas
dari lantai, maka tindakan lebih lanjut adalah dikerok dengan benda keras
yang tajam.
e. Oxidizing (membakar) kotoran yang tidak dapat dilepas dengan cdara
brushing dan scrapping, untuk itu harus dioxidizing (dibakar). Bahan
oxidizer (pengoksidasi) : larutan asam keras (HCl, H2SO4, HNO3) dan
larutan H2O2
f. Washing (mengepel)
2. Desinfecting
pada sanitasi terminal dilakukan desinfeksi tiga lapis atau lebih dengan
menggunakan lebih dari tiga macam bahan atau desinfektan. Ketiga macam
desinfektan itu harus lengkap untuk meindungi ternak dari bakteri, virus,
jamur dan parasit. Cara desinfeksi
1. Washing dengan larutan desinfektan
2. Spraying dengan larutan desinfektan
3. Fogging (pengasapan)
4. Fumigating (fumigasi)
Fumigasi adalah melakukan desinfeksi dengan menggunakan uap yang
terbentuk dari reaksi antara Kalium Permanganat dengan formalin 40%.
SANITASI DAN HYGIENE
KANDANG KUDA
• Sanitasi dilakukan pada pagi hari setelah kuda
dikeluarkan dari kandang.
• Sanitasi kandang meliputi pembersihan langit-langit
kandang, dinding dan pintu kandang.
• Desinfeksi dilakukan 2-3 bulan sekali. Sebelum
didesinfeksi alas kandang yang lama
dikeluarkan,kemudian lantai kandang disikat
menggunakan desinfektan. Kandang dibiarkan
kosong selama 24 jam sebelum di isi alas kandang
yang baru
• Kandang, tempat pakan dan minum harus
selalu bersih.
• Setiap hari alas kandang harus bersih dan
kering, buang alas kandang yang basah dan
kotor (tidak perlu semua alas diganti)
• Satu minggu sekali alas kandang diganti,
setelah lantai disikat, di sanitiser dan kering
Pemeliharaan kuda
Kuda sebaiknya lebih banyak waktunya di luar
kandang, agar lebih bebas bergerak (exercise)
Mengurangi terjadinya kecelakaan kuda
Kontribusi yang baik terhadap kesehatannya
Terutama bagi foal dan kuda umur muda, yang
mempunyai sedikit masalah dengan penyakit
pernafasan dan perkembangan tulang
Perawatan kuda terdiri dari perawatan harian, mingguan, dan
bulanan.
Perawatan harian meliputi :
• kegiatan memeriksa seluruh tubuh kuda,
• membersihkan atau grooming.
Perawatan mingguan berupa :
• kuda dimandikan dan diperiksa kondisi kesehatannya.
Rambut kuda dipangkas untuk menjaga kesehatan dan
estetika kuda.
• Pemangkasan dilakukan pada bagian surai, ekor, dan kaki
bagian bawah
Perawatan bulanan dilakukan berupa
• pemotongan kuku
• mengganti tapal kuda dan kikir gigi
Pemotongan kuku dan penggantian tapal (ladam)
Tapal kuda dipaku didaerah white line, dan dibagian bawah dinding
kuku. Tapal dan pakunya terbuat dari logam yang tidak mudah
karatan.
Gigi tetap mulai muncul dalam pasangan, dimulai pada umur 2,5
tahun.
Baik gigi seri tengah atas maupun bawah pada umur tiga tahun
telah lengkap. Gigi tersebut akan jauh lebih besar dan panjang
dibandingkan dengan gigi susu.
Umur empat tahun, pasangan berikutnya menjadi lengkap dan
tinggallah satu pasang gigi susu.
Kuda berumur lima tahun telah memiliki satu set gigi tetap yang
lengkap dan tinggal satu pasang gigi seri sementara.
Kuda berumur enam sampai delapan tahun, gigi permanen telah
usang yang dimulai dari bagian pusat hingga bagian pertengahan
mengarah kesamping .
Estimasi Bobot Badan Kuda
Bobot badan (BB) kuda tidak diperoleh melalui penimbangan secara
langsung melainkan dengan pengukuran panjang badan (PB) dan lingkar
dada (LD). pengukuran panjang badan pada tubuh kuda dilakukan dari
point of shoulder hingga point of buttock sedangkan lingkar dada diukur
melingkar dibelakang sendi siku, Meskipun nilai bobot badan yang didapat
tidak begitu akurat, namun metode ini cukup cepat dan mudah dilakukan
untuk membantu pengamatan terhadap kondisi kuda.
BANGSA-BANGSA KUDA
KUDA TUNGGANG:
1. American Saddle Horse
2. Appaloosa
3. Arabian
4. Hackney
5. Morgan
6. Palomino
7. Pinto
8. American Quarter
9. Shetland Pony
10. Standardbred : Pacuan dg. rintangan
11. Tennessee Walking Horse
12. Thoroughbred : Pacuan tanpa rintangan
13. Welsh Pony : lebih besar dibanding
Shedland Pony
WARNA KUDA
Kuda Tarik
1. American Cream Horse : betina PROPOTENSI
2. Belgian
3. Clydesdale
4. Percheron
5. Shire
6. Suffolk
APPALOOSA
This diagram shows the relationship between the dog and some
of the canids (members of the dog family)based on genetic
evidence.
Guide to Breeds
1. Primitive dogs
2. Working dogs
3. Spitz-type dogs
4. Sight hounds
5. Scent hounds
6. Terriers
7. Gundogs
8. Companion dogs
9. Crossbreeds
Primitive dogs :
Hubungan yang erat dengan nenek moyang
wolf. Banyak terdapat di bagian dunia.
Memiliki ciri-ciri tipikal wolf-like
characteristics.
New Guinea Singing Dog ( unique vocal
range), BasenjiIbizan Hound, Mexican Hairless
Working dogs :
Banyak dimanfaatkan oleh manusia, misal :
sebagai anjing penggembala dan penjaga.
German Shepherd Dog (merupakan bangsa
anjing yg sangat popular di dunia karena
Inteleligensi dan kepandaiannya),
Czechoslovakian Wolfdog), Saarloos Wolfdog.
Spitz-type dogs :
Anjing Eskimo, Bekerja dalam tim sebagai
penarik beban termasuk manusianya.
Canadian Eskimo dog, Greenland dog,
Siberian Husky
Sight hounds :
Anjing pemburu, larinya cepat, langsing
(streamline) dikembangbiakkan sebgai
pemburu mangsa tertentu (spesifik)
Greyhound, Italian Greyhound, Hungarian
Greyhound, Afghan Hound
Scent Hounds :
Memiliki daya penciumannya yang sangat
tajam dibanding ketajaman matanya seperti
sight honds.
Bruno Jura Hound, St. Hubert Jura Hound,
Bloodhound.
Terriers :
Berasal dari bahasa latin Terra = earth.
Pemberani, ulet, percaya diri energik,
menggali tanah untuk mencari tikus.
West Highland White Terrier, Cairn Terrier,
Australian Terrier.
Gundogs :
Dimanfaatkan pemburu (sebelum adanya
senjata api) untuk mencari lokasi dan
memburu hewan target yang diburu.
American Cocker Spaiel, English Cocker
Spaiel, German Spaniel. Golden Retriever
Companion dogs :
Suka bersahabat, sbagai hewan kesayangan.
American Buldog, Pekingese, Pug, Russian
Toy, Poodle, Chihuahua, Dalmatian
Crossbreeds :
Merupakan anjing hasil perkawinan campuran
yang bervariasi (designer dog)
Labradoodle (Labrador Retriever >< Poode)
Cockerpoo (Miniature poodle >< English
Cocker)
Pemeliharaan anjing
Persiapan
ANJING pemeliharaan anjing
Tempat pakan
makanan
dan minum
SETIA Tanda
SOSIALISASI kandang
ATRAKTIF pengenal
Keperluan
PINTAR DAYA GUNA mainan
mandi
Jenis dan Penempatan Kandang Anjing
Kandang permanen
Untuk kandang permanen biasanya sering dibuat dengan
bahan teralis besi dan juga pagar untuk rumah. Pada
umumnya kandang ini diletakkan di depan rumah dan juga
sudut-sudut halaman taman rumah.
sudut posisi kandang bisa terkena sinar matahari, agar
anjing bisa berjemur dan kandang pun tidak menjadi
lembab. Lantai pada kandang ini juga harus dibuat miring
agar air dapat mengalir bagus sehingga tidak membuat
genangan air yang kotor.
terbuat dari besi dan juga alumunium.
Kelebihan kandang ini adalah praktis, simple,
namun memiliki kekurang yakni memiliki
ruang gerak yang minim.
kandang yang terbuat dari bahan kayu
sangat tidak direkomendasikan untuk
kandang anjing. Pada dasarya kayu dapat
menyerap air, sehingga kandang tersebut
akan menjadi lembab serta mengundang kutu
dan penyakit kulit lainnya.
Syarat-syarat utama dalam pembuatan
kandang anjing
1. Kandang harus memiliki tempat teduh
2. Bagian tempat teduh harus terkena
matahari
3. Sirkulasi udara yang bagus
4. Agar kandang tidak mengalami
kelembapan, sebaiknya buat ventilasi udara
yang cukup agar sirkulasi udara pada
kandang anjing anda bisa berjalan lancar.
5. Sediakan ruang untuk kotoran anjing
6. Lantai kandang harus memiliki sudut
kemiringan
7.Bikin lantai kandang tersebut dengan sudut
kemiringan yang cukup.
8. Lantai bermain agar tidak licin dan
membahayakan
9. Untuk tempat bermain di kandang, bisa
gunakan semen, rumput atau paving block.
10.Sesuaikan ukuran kandang pada anjing anda
Membersihkan kandang
Membersihkan wadah makan dan minum
Mencuci litter atau pasir zeolit
Melakukan desinfektan kandang
Bakterisidal atau memiliki kemampuan untuk
membunuh bakteri
Tidak mengiritasi jaringan hewan ataupun
manusia
Sifat beracunnya yang rendah
Daya Tembusnya yang tinggi
Masih aktif walaupun di sekitarnya terdapat
cairan tubuh, jaringan yang mati, dan nanah
Tidak mengganggu proses kesembuhan
Tidak merusak alat
Tidak meninggalkan jejak warna
Harganya yang murah dan mudah untuk
didapatkan
Memberikan waktu kontak mikroorganisme atau jasad
renik dengan desinfektan yang cukup dan biasanya
telah tercantum pada petunjuk pemakaian.
disinfektan dalam bentuk larutan karena biasanya
lebih efektif dibandingkan bentuk yang lain seperti
halnya serbuk aerosol atau gas dan emulsi.
Sampai tingkatan tertentu, disinfektan yang
dipanaskan akan lebih efektif dibandingkan yang
dingin.
Tempat yang lebih bersih akan relatif lebih mudah di
disinfeksi daripada yang penuh sampah atau tinja
maupun kencing hewan tersebut.
Adanya sinar ultraviolet sangat membantu untuk
mematikan mikroorganisme terlebih kuman.
Pakai sarung tangan karet guna melindungi diri kita dari
kotoran yang mungkin dapat tertinggal di kuku atau sela
jari tangan.
Pakai masker walaupun hanya terbuat dari kain untuk
melindungi pernapasan kita dari debu dan bakteri yang
berterbangan.
Siapkan kantong plastik guna membuang kotoran kotoran
anjing.
Buang seluruh tumpukan kotoran anjing dan kotoran
lainnya seperti sisa makanan yang mungkin kita temukan di
dalam kandang anjing.
Sikat kandang anjing dengan memakai sikat atau sapu
kecil. Jika kandang anjing bisa di bongkar maka buka
dahulu bagian atapnya supaya memudahkan kita
membersihkan bagian dalam kandang anjing itu dan juga
memberikan cahaya matahari yang dapat membunuh sisa
kuman atau jamur.
Siapkan satu ember air yang dicampur dengan
sabun dan disinfektan kandang anjing. Bersihkan
bagian lantai (dan dinding, jika kandang
berbentuk rumah) kandang anjing dengan
memakai spons basah.
Bilas semua bagian kandang anjing menggunakan
air bersih. Pastikan semua sisa sabun telah
terbuang bersih.
Keringkan kandang anjing dengan cara dijemur
dibawah sinar matahari atau menggunakan lap
kering guna mengeringkan sisa air.
Bila ada selimut atau bantal serta tempat tidur
anjing, pastikan semuanya di cuci bersih saat
membersihkan kandang anjing, siapkan yang
sudah bersih untuk menggantinya.
Pakailah semprotan air yang mempunyai
tekanan yang cukup kuat untuk membilas
kandang anjing. Jangan hanya memakai air
yang mengalir atau sekedar disiram saja.
Semprot kandang anjing yang telah bersih
menggunakan cairan disinfektan.
Pakailah sabun khusus untuk membersihkan
kandang anjing di petshop, tanyakan pula
jenis disinfektan kandang anjing yang bagus
guna membunuh bakteri dan jamur yang
mungkin ada.
Bersihkansecara rutin, kandang anjing
minimal 2 kali dalam sebulan. Jika musim
hujan, sebaiknya bersihkan kandang lebih
sering.
Sediakan kantong plastik untuk membuang kotoran-kotoran
anjing.
Gunakan sarung tangan karet untuk melindungi diri Anda
dari kotoran yang mungkin tertinggal di kuku.
Buang semua tumpukan kotoran anjing yang mungkin Anda
temukan di dalam kandang.
Sapu kandang anjing dengan menggunakan sapu kecil atau
sikat. Jika kandang anjing berbentuk seperti rumah, maka
pindahkan bagian atapnya untuk memudahkan Anda
membersihkan bagian dalam rumah anjing.
Isi satu ember air dengan campuran sabun atau disinfektan
kandang anjing. Bersihkan bagian lantai dan dinding jika
kandang berbentuk rumah menggunakan spons basah.
Bilas seluruh bagian kandang anjing dengan air bersih.
Pastikan seluruh sisa sabun telah bersih.
Keringkan kandang anjing dengan cara dijemur atau
gunakan lap kering untuk mengeringkan sisa air.
Jika terdapat selimut atau bantal dan tempat tidur anjing,
maka pastikan untuk mencuci dan membersihkan barang-
barang tersebut saat membersihkan kandang anjing.
Sebaiknya bilas kandang anjing dengan menggunakan
semprotan air selang yang cukup kuat, tidak hanya
menggunakan air yang mengalir.
Jangan lupa untuk menyemprotkan kandang anjing yang
sudah bersih dengan disinfektan.
Belilah sabun khusus untuk membersihkan kandang anjing
di pet store terdekat, tanyakan pula jenis disinfektan
kandang anjing yang bagus untuk membersihkan jamur dan
bakteri yang mungkin menempel. Ada juga jenis sabun
yang telah dilengkapi disinfektan
Kontrol Kesehatan Anjing
1. Menjaga Pola Makan yang Baik
2. Berikan makanan dan camilan anjing
berkualitas tinggi dan bergizi seimbang
3. Berhati-hati saat memberi anjing
makanan manusia
4. Menjaga berat badan anjing dalam
tingkat yang sehat
1. Canine Parvovirus
2.Distemper Anjing
3. Rabies
4.Penyakit Cacing Pita (Cestoda)
1. Segera pindahkan anjing peliharaan lainnya ke lokasi yang lebih aman . Anda bias
menitipkan di rumah teman atau anggota keluarga lainnya yang lokasinya agak
berjauhan.
2. Sebaiknya, jasad anjing yang mati terkena penyakit menular dikremasi (bakar)
untuk membunuh virus yang masih bersarang di jasad anjing tersebut. Kalau anda
ingin mengubur jasad anjing tersebut sebaiknya pilih lokasi yang jauh dari rumah
anda. Jasad anjing harus dikubur dengan kedalaman minimal 1 meter, lalu ditaburi
dengan bubuk kaporit atau cairan pemutih secukupnya.
3. Musnahkan perlengkapan bekas anjing yang terkena penyakit, seperti tempat
makan / minum , boneka tau mainan yang biasa digunakan anjing tersebut, tempat
tidur atau kasur, dan sisa stok makanan (dogfood) yang masih ada. Kemungkinan
adanya virus di perlengkapan anjing yang terkena penyakit sangat besar ,
dikhawatirkan bisa menyerang anjing yang lain atau yang baru.
4. Bersihkan kandang dengan menggunakan cairan pemutih pakaian (merek apa
saja) lalu dijemur dibawah terik matahari minimal 1 kali sehari selama 2 minggu.
Jika kandang terbuat dari bahan kayu sebaiknya jangan digunakan lagi.
5. Bersihkan seluruh tempat dirumah anda terutama tempat dimana anjing yang
terkena penyakit sering berada juga dengan cairan pemutih minimal 2 kali sehari
selama 2 minggu.
6. Selama masa disinfektan, usahakan untuk tidak mengunjungi pusat penjualan
anjing atau teman anda yang juga memelihara anjing guna mencegah penularan
penyakit. Mungkin saja sisa-sisa virus yang ada menempel apada pakaian anda.
Pemeliharaan anjing
Persiapan
ANJING pemeliharaan anjing
Tempat pakan
makanan
dan minum
SETIA Tanda
SOSIALISASI kandang
ATRAKTIF pengenal
Keperluan
PINTAR DAYA GUNA mainan
mandi
merawat rambut, fungsi dan cara pakai pada
anjing
perawatan kuku pada anjing
merawat gigi pada anjing
membersihkan telinga pada anjing
membersihkan area mata pada anjing
menejemen pakan dan minum yang baik pada
anjing
tempat tidur/keranjang yang baik pada
anjing
cara cek kesehatan/vaksinasi pada anjing
Pemeliharaan Anjing dirumah
➢1. Periksa dan bersihkan bagian wajah anjing mulai dari mata,
telinga, hidung, dan mulut.
➢ 2. Bersihkan gigi geligi anjing dengan sikat gigi.
➢3. Potong kuku anjing yang sudah panjang, tetapi jangan sampai
memotong pembuluh darah kuku anjing (bagian yang tampak lebih
terang).
➢4. Membersihkan bulu anjing dari kotoran dengan menyisir /
menyikat bulu anjing dan memotong bulu anjing yang kusut dan
membentuk model bulu anjing yang kita inginkan.
➢5. Memandikan anjing dan mengeringkan bulu anjing.
➢6.Bila di rumah memiliki banyak Anjing, ada baiknya Anda meminta
bantuan seorang pengasuh Anjing untuk mengurus dan menjaga Anjing-
anjing kesayangan di saat Anda bepergian
MEMILIH DOGFOOD YANG BAIK
1. Kadar protein
Usahakan memilih dogfood yang memiliki
kadar protein kurang dari 30%.
2. Kadar lemak
Kadar lemak yang paling baik untuk
anjing di Negara kita berkisar 12%- 20%.
Guntingdigunakan
untuk memotong
rambut yang
tumbuh pada
telapak kaki anjing
agar anjing tidak
terpeleset saat
berjalan.
Kanebo dan hair
dryer (blower)
Digunakan untuk
mengeringkan rambut
anjing yang basah
setelah dimandikan.
Sebelumnya di lap
dulu menggunakan
handuk kemudian
dikeringkan
menggunakan hair
dryer.
Cara Grooming