LINGKUNGAN ORGANISASI DAN LINGKUNGAN ALAM

Pengantar Manajemen

D
I
S
U
S
U
N

Oleh : Juanda Fikriansyah (1815310031)

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI

FAKULTAS SOSIAL SAINS
MANAJEMEN
LINGKUNGAN ORGANISASI DAN LINGKUNGAN
ALAM

 Kepentingan Lingkungan Organisasi Dan Alam

Cara tradisional memikirkan mengenai manajemen hanya sedikit yang

memperhatikan mengenai lingkungan organisasi atau alam karena alasan
yang yang baik. Pada saat sebagian besar ahli teori manajemen yang telah
didiskusikan pada bab sebelumnya masih hidup, lingkungan eksternal
organisasi mantap dan tidak berubah. Dan hanya sedikit perhatian mengenai
lingkungan alam; warga Negara dunia menganggap bahwa sumber daya
dunia tidak akan habis. Sekarang dunia sudah jauh berbeda dan berubah.
Kelompok eksternal dengan agenda tertentu sering kali diatur dan
mempunyai pengaruh yang kuat dan banyak organisasi tergantung pada
mereka untuk dukungan. Kecendrungan teknologi, politik, ekonomi, social
dapat mempunyai pengaruh besar pada keberhasilan organisasi. Dan
akhirnya, manajer masa kini harus memperhatikan lingkungan alam bila kita
ingin melestarikan dunia untuk generasi mendatang. Kita sulit membedakan
lingkungan “organisasi” dan lingkungan “alam” karena pada akhirnya
keduanya berhubungan.

1. LINGKUNGAN ORGANISASI

Di bab 2 diketahui asumsi dasar teori system adalah organisasi tidak

pernah dapat memenuhi kebutuhannya sendiri (self-sufficient) maupun
tidak pernah berdiri sendiri (self-contained). Sebaliknya, organisasi tukar
menukar sumber daya dan tergantung pada lingkungan eksternal, yang
didefinisikan sebagi semua elemen di luar suatu organisasi yang relevan
pada operasinya. Organisasi mengambil input (bahan baku, uang, tenaga
kerja, dan energi) dari lingkungan eksternal, melakukan transformasi
menjadi produk atau jasa, dan mengirimkan kembali ke lingkungan
eksternal sebagai output.
Lingkungan eksternal mempunyai elemen tindakan langsung dan tidak
langsung. Elemen tidak langsung juga disebut sebagai pihak
berkepentingan, termasuk pemegang saham, serikat pekerja, pemasok,
dan banyak lagi yang secara langsung mempengaruhi suatu organisasi.
Elemen Dari Lingkungan Tindakan Langsung

Lingkungan tindakan langsung teridiri dari pihak yang berkepentingan

individual atau kelompok yang langsung atau tidak langsung dipengaruhi
oleh cara sebuah organisasi mengejar sasarannya. Pihak yang
berkepentingan dibagi menjadi dua kategori, Pihak yang berkepentingan
eksternal, dan pihak yang berkepentingan internal.

 Pihak yang berkepentingan eksternal

- Pelanggan ; Pelanggan menukarkan sumber daya, pada

umunya berbentuk uang dengan produk dan jasa organisasi.
Sebuah pelanggan mungkin berupa lembaga, seperti sekolah,
rumah sakit, atau kantor pemerintah atau perusahaan lain
seperti kontraktor, distributor, atau pabrik atau individual.
- Pemasok : Setiap organisasi membeli input bahan baku, jasa,
energy peralatan dan tenaga kerja dan lingkungan dan
menggunakannya untuk menghasilkan output. Apa yang diambil
organisasi dari lingkungan dan apa yang dikerjakan dengan apa
yang dibawa masuk akan menentukan mutu dan harga produk
akhirnya. Oleh karena itu organisasi tergantung pada pemasok
material dan tenaga kerja serta akan mencoba menagambil
keuntungan dari persaingan diantara pemasok untuk
memperoleh harga yang lebih rendah.
- Pemerintah ; dikembangkan pada abad ke delapan belas,
menyatakan bahwa pemerintah tidak boleh menggunakan
pengaruh langsung kepada bisnis, tetapi harus membatasi diri
hanya mengurus Undang Undang dan peraturan, membiarkan
pasar bebas untuk membentuk ekonomi.
- Serikat pekerja ; ketika organisasi memperkerjakan anggota
serikat pekerja, biasanya serikat pekerja dan manajemen terlibat
dalam tawar menawar kolektif untuk menentukan upah, kondisi
kerja, jam kerja, jam kerja, dan sebagainya.
- Lembaga keuangan ; organisasi tergantung pada berbagai
lembaga keuangan, termasuk bank komersial, bank investasi,
dan perusahaan asuransi untuk memasok dana guna
mempertaruhkan dan memperluas aktivitas mereka.
- Kelompok khusus ; kelompok khusus menggunakan proses
politik untuk mengemukakan posisi mereka mengenai isu
tertentu seperti pengendalian senjata api, pengguguran
kandungan, atau doa di sekolah negeri.
 - Lembaga konsumen ; gerakan konsumen modern dimulai
sejak awal tahun 1960 an ketika presiden Kennedy
mengumumkan “hak konsumen” dan perjuangan Ralph Nader
melawan Corvair dari General Motors
- Media ; Aktivitas ekonomi dan bisnis selalu diliput oleh media,
karena topic topic ini mempengaruhi banyak orang.
- Pesaing ; untuk menaikkan pangsa pasarnya sebuah organisasi
harus mengandalkan pada satu darindua peluang yang terbuka
yaitu (1) organisasi itu harus mendapatkan lebih banyak
pelanggan, baik dengan mengumpulkam lebih besar pangsa
pasar maupun dengan menemukan cara untuk meningkatkan
pasar itu sendiri; atau (2) organisasi itu harus mengalahkan
pesaingnya dalam memasuki dan memenangkan pasar yang
sedang berkembang.
- Kelompok pihak berkepentingan lain; setiap individu
organisasi mempunyai pihak yang bekepentingan berbeda
beda, misalnya sebuah rumah sakit harus memperhitungkan
American Hospital Association; kelompok dokter, paramedis,
dan pemeberi pelayanan kesehatan yang lain, dan tentunya
pasien.

 Pihak yang berkepentingan internal

- Karyawan ; sifat dari tenaga kerja adalah berubah dalam

kebanyakan organisasi, sebagian karena factor demografik.
Perusahaan perlu mencoba dengan program mutu, pendekatan
tim, dan kelompok kerja yang mengatur diri sendiri, mereka
memerlukan karyawan yang mempunyai pendidikan yang lebih
baik dan lebih fleksibel.
- Budaya ; Dapat diartikan sebagai sekumpulan nilai, keyakinan,
pemahaman, dan norma pokok yang dibagi bersamaan oleh
anggota suatu organisasi.
- Pemegang Saham ; adalah orang yang memiliki saham di
perusahaan dan oleh karena itu berhak mempengaruhi sebuah
keputusan lewat rapat umum pemegang saham.
- DewanDireksi ; Adalah pihak yang bertanggungjawab
menentukan tujuan organisasi, menentukan strategi mencapai
tujuan, dan lain-lain.
MENGELOLA BERBAGAI HUBUNGAN PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

Kerangka kerja yang berkepentingan adalah sebuah metode untuk

memahami dan mempengaruhi lingkungan tindakan langsung. Kerangka
kerja pihak yang berkepentingan menimbulkan isu yang dapat mempengaruhi
berbagai organisasi.

Jaringan dan Koalisi

Sebuah jaringan hubungan yang kompleks menghubungkan pihak

yang berkepentingan satu dengan yang lain disamping dengan organisasi.
Misalnya lembaga konsumen mungkin mempunyai kontak dengan suatu
organisasi, karyawannya dan sebuah badan pengatur pemerintah; pada
saatnya badan pengatur tadi akan mempengaruhi organisasi maupun para
pesaingnya.

Peran Ganda

Seseorang atau kelompok mungkin mempunyai hubungan ganda

dengan sebuah organisasi. Seorang karyawan perusahaan mainan misalnya,
juga merupakan orang tua yang membeli produk perusahaan tersebut,
pemegang saham dengan investasi dalam perusahaan itu, anggota kelompok
konsumen yang mengadakan lobi untuk kode keselamatan yang lebih ketat
bagi anak anak atau seorang anggota politik dengan ide yang menonjol
mengenai perdagangan bebas dan proteksionisme.

Peran Khusus Manajemen

Manajemen memiliki kepentingan sendiri dalam organisasi. Semua

karyawan tentu demikian, tetapi manajemen bertanggung jawab dalam
organisasi secara keseluruha, suatu tanggung jawab yang seringkali
mengharuskan dia menghadapi berbagai pihak yang berkepentingan dan
menyeimbangkan tuntutan yang saling bertentangan.
Elemen Lingkungan Tindakan Tidak Langsung

Komponen tindakan tidak langsung dari lingkungan eksternal

mempengaruhi organisasi dengan dua cara, pertama kekuatan dapat
mendikte formasi suatu kelompok yang akhirnya menjadi pihak yang
berkepentingan. Kedua, elemen tindakan tindakan tidak langsung
menciptakan iklim teknologi yang berubah cepat, pertumbuhan dan
penurunan ekonomi perubahan dalam sikap terhadap kerja tempat organisasi
berada dan tempat organisasi memberikan respons. Fahey dan narayanan
mengelompokkan interaksi kompleks menjadi empat factor yang
mempengaruhi dan harus diperhatikan oleh para manajernya, yaitu social,
ekonomi, politik, dan teknologi.

Variabel Sosial

- Demografik ; demografik atau komposisi. Atau Adalah hal-hal

yang meliputi beberapa variabel seperti usia, jenis kelamin, tingkat
pendidikan, pendapatan, agama, dan lain-lain.
- Gaya Hidup ; adalah manifestasi keluar dari sikap dan nilai
manusia.
- Nilai nilai social ; kesempatan dan peraturan industry,
keuntungan dan kerugian teknologi, dll.

Variabel Ekonomi

Kondisi ekonomi secara umum dan kecendrungan amat

menentukan keberhasilan organisasi, upah harga yang ditetapkan
oleh pemasok dan pesaing serta kebijakan fiksi pemerintah
mempengaruhi biaya produksi barang atau penawaran jasa dan
kondisi pasar tempat kita menjual masing masing merupakan
variabel ekonomi.

Variabel Politik

Lingkungan politik juga berpengaruh ke dalam dunia usaha. 

Pembahasan pencemaran lingkungan, undang-undang anti
monopoli, pengaturan tentang merger, dan lain-lain dibahas lewat
parlemen melalui proses politik.  Di dalamnya sedikit banyak
terdapat kepentingan antara suatu kelompok terhadap kelompok
lainnya.
 Variabel Teknologi

Teknologi adalah pendorong utama perubahan.  Kemajuan

teknologi akan menghemat dari sisi waktu, biaya, tenaga.

2. LINGKUNGAN ALAM

Meningkatnya masalah-masalah yang berfokus pada lingkungan alam

banyak mempengaruhi kegiatan organisasi. Kekhawatiran- kekhawatiran tentang
masalah lingkungan alam dan sering timbul antara lain adalah polusi, perubahan
iklim, berkurangnya lapisan ozon di muka bumi yang masalah ini menuntut
perusahaan untuk memproduksi produk yang ramah lingkungan (ozone friendly), dan
masalah-masalah global lainnya.

 Kerangka kerja untuk mengevaluasi kepedulian masalah lingkungan

Kerangka kerja biaya dan pendapatan ( cost benevit model ) dimana
peraturan lingkungan harus diterapkan bila manfaat potensial lebih
dari biaya.
·         Manfaat > biaya               implementasi
·         Manfaat < biaya               tidak implementasi
      Perkembangan pembangunan yang berkelanjutan ( sustainable

development )
Adalah pendekatan modern mengenai lingkungan bahwa organisasi
harus terlibat dalam aktivitas yang dapat berkeanjutan untuk jangka
waktu panjang atau yang secara otomatis dapat memperbaharui
sendiri.
      Penghijauan organisasi / manajemen ramah lingkungan

Adalah kegiatan perusahaan di dalam upaya dan sikap untuk peduli

terhadap lingkungan sekitar.
 Sikap legal yaitu organisasi mematuhi undang-undang mengenai
lingkungan secara sukarela.
 Sikap pasar yaitu organisasi akan member tanggapan pada pilihan
pelanggan.
 Sikap pihak yang berkepentingan yaitu organisasi berusaha
menanggapi tuntutan dari pihak yang berkepentingan.