Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi peralatan kedokteran
sangatlah pesat. Perkembangan peralatan kedokteran ini tidak lepas dari
sumbangsih dan kerjasama lintas bidang antara para dokter, pasien dengan para
insinyur, pelaku dan pegiat di bidang tehnik mesin dari berbagai sub-bidang
keilmuan baik mekanikal, elektrikal, konversi energi maupun material.
Kerjasama yang berkesinambungan tersebut menghasilkan banyak sekali produk
dan peralatan kedokteran yang bisa membantu umat manusia untuk mengelola
kesehatannya.
Perihal pengetahuan dan teknologi di industri peralatan kedokteran,
Indonesia masih sangat ketinggalan dengan negara-negara maju di Asia lainya
seperti Jepang, Korea, Taiwan dan Tiongkok. Indonesia tergolong sebagai negara
importir untuk banyak peralatan kedokteran, baik yang bertaraf canggih seperti
peralatan diagnostic, antara lain: USG, ECG, MRI, X-Ray Unit maupun peralatan
lain yang lebih sederhana. Contoh peralatan sederhana adalah peralatan terapi dan
alat bantu untuk rehabilitasi medik (physiatry) bagi para penderita disabilitas atau
cacat fisik, antara lain: kursi roda, kruk, tripod, walker dan parapodium.
Peralatan terapi dan alat bantu ini sangat dibutuhkan di dalam negeri
Indonesia maka harus segera ada gerakan bersama untuk memikirkan, membuat
kebijakan dan melakukan langkah nyata untuk membantu berkembangannya.
Contoh langkah nyata itu misalnya dengan menghasilkan pemikiran dan ide-ide desain
baru produk peralatan kedokteran yang mana bisa dimulai dari institusi pendidikan tinggi
(universitas) kemudian bekerja sama dengan para praktisi manufaktur untuk mewujudkan
produk jadinya. Produk peralatan baru itu bisa berupa produk pengembangan (re-
design/remix/retrofit) dari produk yang sudah ada di pasaran, misalnya kruk, kursi
roda, walker, parapodium; dimana bisa dibuat dengan teknologi terapan dan
peralatan produksi yang relatif sederhana yang bisa dilakukan oleh kebanyakan
bengkel kecil-menengah. Produk seperti parapodium atau sejenisnya belum ada
yang membuatnya di dalam negeri dan masih diimport dari produsen di Polandia

1
2

dan negara maju lainnya maka ini dipilih sebagai materi penelitian yang
merupakan tantangan sekaligus peluang.
Ada beberapa model parapodium antara lain adalah Dynamic
Parapodium, Mobile Parapodium, Static Parapodium dan Combo Parapodium,
dimana masing-masing produk tersebut mempunyai keunikan bentuk dan fungsi.
Dynamic Parapodium (parapodium dinamik) dibanding produk lain mempunyai
beberapa kelebihan fitur dan fungsi, yaitu: bentuk design dan fungsi parapodium
dinamik ini lebih mobile-flexible yang memungkinkan penderita lumpuh kedua
kakinya bisa bergerak dan beraktifitas secara mandiri seperti orang normal meski
terbatas, misalnya: badan bisa berdiri tegak, kedua kaki bisa melangkah maju atau
mundur, memutar badan 360o dan gerakan-gerakan lainnya.
Parapodium dinamik merupakan salah satu alat bantu jalan yang sangat
dibutuhkan para penderita disabilitas lumpuh kaki. Alat bantu jalan yang dibuat
oleh Modert Group dari Polandia ini dibandrol dengan harga USD 3763,2 (sekitar
Rp. 49.000.000,-) per unit. Harga tersebut masih tergolong mahal bagi
kebanyakan masyarakat Indonesia dan populasi produk masih sedikit.
Mempertimbangkan kondisi tersebut maka peneliti menjadikan parapodium
dinamik menjadi obyek penelitian dengan mendesain ulang dan memproduksinya.
Mendesain ulang produk agar ergonomis dengan ukuran dan bentuk badan
umumnya orang dewasa Indonesia dan mempertimbangkan ketersedian jenis
material yang ada di lokal Indonesia serta membuatnya dengan teknologi
fabrikasi terapan sehingga harga produk lebih ekonomis dan terjangkau oleh daya
beli masyarakat Indonesia dan mudah dalam perawatannya.

1.2 Perumusan Masalah


Perumusan masalah dalam penyusunan tugas akhir ini adalah bagaimana
mendesain ulang dan membuat parapodium dinamik sebagai alat bantu jalan
untuk disabilitas lumpuh kaki, yang ergonomis untuk ukuran dan bentuk badan
pengguna rata-rata orang dewasa Indonesia dengan memaksimalkan penggunaan
material lokal dan yang ekonomis harganya .
3

1.3 Batasan Masalah


Untuk menentukan arah Tugas Akhir ini, maka diberikan batasan-batasan
masalah sebagai berikut:
1. Material yang dipergunakan adalah material yang jenis dan ukurannya
tersedia di pasaran lokal Indonesia.
2. Pengujian parapodium dinamik dilakukan dengan sistem uji fungsi dan
unjuk kerja.

1.4 Tujuan Penelitian


Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mendesain ulang,
membuat, menghitung total biaya pembuatan, dan mengetahui cara menguji
parapodium dinamik, sehingga didapatkan produk yang ergonomis, ekonomis,
efisien dan mudah dibuat untuk produksi secara massal.

1.5 Manfaat Penelitian


Manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian ini adalah:
1. Menambah pengetahuan dalam mendesain ulang dan memodifikasi serta
membuat suatu produk yang ergonomis.
2. Memberikan gambaran cara membuat parapodium dinamik dengan biaya
lebih ekonomis yang tetap mempertimbangkan aspek kekuatan dan
operasionalnya
3. Membantu penyediaan peralatan kedokteran bidang physiatry atau
rehabilitasi medik.

1.6 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan dari tugas akhir ini adalah:
a. BAB I: PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan tugas akhir.
4

b. BAB II: LANDASAN TEORI


Berisi tentang tinjauan pustaka, cara kerja parapodium, dasar teori
dan manfaat alat parapodium dinamik.
c. BAB III: METODOLOGI PENELITIAN
Berisi tentang diagram alir tentang desain ulang dan pembuatan, uraian
proses desain ulang menggambar ulang dan modifikasinya, proses
permesinan detail part, perakitan per komponen, assembling total
produk, dan analisa biaya pembuatan produk.
d. BAB IV: PEMBUATAN, ANALISA DAN PENGUJIAN
PARAPODIUM DINAMIK
Berisi tentang proses pembuatan detail part, perakitan per komponen,
assembling total produk, analisa ukuran produk, analisa ukuran dan
jenis material, analisa biaya pembuatan produk dan pengujian
parapodium dinamik.
e. BAB V: PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan dan saran.
f. DAFTAR PUSTAKA
g. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai