Anda di halaman 1dari 121

i

KATA PENGANTAR
Buku Pedoman ini diterbitkan untuk memberikan informasi mengenai Program
Studi Magister Teknik Kimia - Fakultas Teknik Universitas Diponegoro (PSMTK
UNDIP) secara ringkas dan padat khususnya bagi mahasiswa angkatan
2020/2021. Buku ini merupakan pedoman bagi mahasiswa, dosen, dan tenaga
kependidikan dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan proses
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan yang ditetapkan oleh PSMTK
UNDIP dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya yang ada.
Secara umum, Buku Pedoman ini memuat Profil Program Magister Teknik Kimia,
Kurikulum Magister Teknik Kimia, Capaian Pembelajaran, Silabi dan Literatur,
Sistem Pembelajaran dan Evaluasi, Pedoman Penulisan Proprosal Penelitian dan
Tesis, serta Peraturan Akademik Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.
Buku Pedoman ini akan ditinjau kembali setiap tahun untuk penyesuaian dan
pemutakhiran isi dengan perkembangan yang terjadi di Program Studi,
Departemen, Fakultas, dan Universitas.
Semoga Buku Pedoman ini bermanfaat dan dapat digunakan dengan sebaik-
baiknya oleh sivitas akademika PSMTK UNDIP, terutama mahasiswa, dosen,
serta tenaga kependidikan, sehingga pelaksanaan pendidikan dapat berlangsung
dengan lancar dan berkualitas sesuai harapan. Selain itu, semoga buku Pedoman
ini juga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas, terutama mahasiswa dan calon
mahasiswa PSMTK UNDIP, stakeholder, industri dan pengguna lulusan PSMTK
UNDIP.

Semarang, 1 September 2020

Ketua Program Studi


Magister Teknik Kimia

ii
DAFTAR ISI
Cover i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii

I. PROFIL PROGRAM MAGISTER TEKNIK KIMIA 1


UNIVERSITAS DIPONEGORO
II. KURIKULUM PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK 12
KIMIA UNIVERSITAS DIPONEGORO
III. CAPAIAN PEMBELAJARAN, SILABI DAN LITERATUR 17
IV. SISTEM PEMBELAJARAN DAN EVALUASI 46
V. PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN 54
VI. PEDOMAN PENULISAN TESIS 59
VII. PERATURAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA 94
UNIVERSITAS DIPONEGORO

LAMPIRAN:
A. PELAKSANA PSMTK UNDIP 106
B. DAFTAR STAF PENGAJAR 107

iii
1 PROFIL PROGRAM STUDI MAGISTER
TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS
DIPONEGORO

Program Studi Magister Teknik Kimia – Universitas Diponegoro


(PSMTK UNDIP) merupakan program pendidikan akademik berjenjang S2
dalam bidang Teknik Kimia yang diselenggarakan oleh Departemen Teknik
Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro. PSMTK UNDIP didirikan
untuk memenuhi kebutuhan sumberdaya manusia yang berkualitas dan
profesional di masa depan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi di bidang teknik kimia melalui penyelenggaraan riset dan penciptaan
karya inovati dan teruji, serta menerapkannya dalam memecahkan
permasalahan dalam masyarakat melalui pendekatan inter/multi disipliner di
tingkat nasional dan internasional. Untuk mempercepat pencapaian visinya,
PSMTK UNDIP telah melaksanakan program internasionalisasi dalam
penyelenggaraan pendidikannya melalui kerjasama di bidang pendidikan dan
penelitian dengan institusi pendidikan, sehingga terbuka peluang bagi
mahasiswa PSMTK UNDIP untuk mengikuti Double Degree dan/atau joint
research dengan institusi mancanegara.
Lulusan PSMTK UNDIP memiliki IPK rata-rata 3,76 (dari 4,00)
dengan rata-rata masa studi 2 tahun 1 bulan Joint Degree pada program
pendidikan S2 (master/magister) di universitas mitra di dalam dan luar negeri.
Hingga saat ini, PSMTK UNDIP telah menghasilkan lulusan-lulusan yang
berkualitas dan sukses dalam berbagai bidang profesi, seperti dosen, peneliti,
manager, konsultan, wirausaha, dll.

1.1 SEJARAH DAN PERKEMBANGAN


Program Studi Magister Teknik Kimia Universitas Diponegoro
(PSMTK UNDIP) didirikan berdasarkan pada analisis yang mendalam terhadap
kebutuhan sumber daya manusia dengan kualifikasi magister di tingkat nasional
dan internasional. Faktor pendorong penting lainnya adalah bahwa
Departemen Teknik Kimia (DTK) UNDIP sudah menyelenggarakan program
Sarjana (S1) Teknik Kimia selama beberapa dekade dengan status akreditasi A,
tersedianya sumberdaya manusia serta sarana dan prasarana yang handal
dinilai layak untuk menyelenggarakan program pendidikan pada jenjang
1
magister (S2). Pada saat itu (2005), DTK mempunyai 8 orang staf pengajar
bergelar doktor dan memiliki seorang guru besar. PSMTK UNDIP berdiri
berdasarkan Surat Ijin Penyelenggaraan (SIP) Dirjen Dikti Depdiknas RI No.
642/D/T/2005 tanggal 3 Maret 2005. Pada awal berdirinya, PSMTK UNDIP
bernaung di bawah Program Pascasarjana Universitas Diponegoro sampai
dengan akhir tahun 2012. Mulai tahun 2013, PSMTK UNDIP bernaung di
bawah koordinasi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro.

Seiring dengan berjalannya waktu, berbagai pembenahan dilakukan


antara lain peningkatan kualitas staf pengajar, perbaikan sarana laboratorium,
pembenahan sistem belajar mengajar, pembimbingan dan peningkatan luaran
publikasi mahasiswa sebagai syarat kelulusan. Pada tahun 2010, jumlah staf
pengajar berlatar belakang pendidikan S3 sudah mencapai angka 15 orang,
sedangkan jumlah guru besar 4 orang. Pada tahun 2010 inilah untuk pertama
kalinya PSMTK UNDIP diakreditasi dan mendapat status akreditasi B (Surat
Keputusan BAN-PT No. 005/BAN-PT/Ak-VIII/S2/VI/2010). Hasil akreditasi ini
berlaku 5 (lima) tahun sejak tanggal 24 Juni 2010 sampai dengan 24 Juni 2015.
Pada akreditasi tahun 2015 PSMTK-UNDIP mendapatkan akreditasi A dan
status akreditasi A dipertahankan pada tahun 2020 sesuai dengan SK BAN-PT
no 3316/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/M/VI/2020.
Untuk mencapai visinya menjadi program studi bereputasi nasional
dan internasional sekaligus mempertahankan status akreditasi A, PSMTK
UNDIP terus melakukan pembenahan antara lain kualitas luaran penelitian
dosen-mahasiswa, sarana laboratorium, kualitas staf pengajar dan tenaga
pendidikan, kerjasama dengan perguruan tinggi dari dalam dan luar negeri,
serta mencari peluang bagi para mahasiswa untuk mendapatkan beasiswa.
Sampai tahun 2020, seluruh staf PSMTK UNDIP telah bergelar doktor (28
orang) dan 14 di antaranya adalah guru besar.
Aktualisasi diri dari PSMTK-UNDIP juga dibangun dengan menjalin
kerjasama dual/joint degree dengan beberapa perguruan tinggi mitra. Saat ini,
PSMTK-UNDIP sedang menjalin kerja sama dengan Asian Institute of
Technology Thailand, Pukyong National University Korea, Seoul National
University, NTUST Taiwan, Universiti Teknologi MARA, dan Universiti
Teknologi Malaysia. Kerjasama dengan beberapa universitas di dalam negeri
juga telah dilakukan antara lain dengan Universitas Tidar, Universitas
Muhamadiyah Jakarta, Universitas Udayana dan Universitas Muhamadiyah
Yogyakarta. Kerjasama dengan perguruan tinggi dalam negeri ini bertujuan
untuk memberi fasilitas dan akses bagi lulusan yang berprestasi dari perguruan
tinggi tersebut untuk menempuh pendidikan magister di PSMTK UNDIP.
Mahasiswa bersama dosen pembimbing juga aktif menjadi penyaji
makalah pada seminar nasional dan internasional. Bahkan setiap tahun ada 2-

2
3 dosen diundang menjadi keynote speaker, visiting lecturer maupun invited
speaker pada universitas dalam dan luar negeri. Sesuai dengan Peraturan
Rektor Undip no 1/2016 mahasiswa PSMTK juga diwajibkan mempublikasikan
sekurang-kurangnya 1 (satu) karya ilmiah yang relevan dengan bidang
keilmuannya dan diterbitkan pada jurnal nasional terakreditasi atau jurnal
internasional atau proseding terindeks database internasional bereputasi.
Publikasi hasil penelitian ini menjadi salah satu syarat kelulusan dari PSMTK
Undip.
Upaya peningkatan keterampilan umum dan keterampilan
intrapersonal mahasiswa PSMTK UNDIP juga dilakukan antara lain melalui
kegiatan presentasi dalam Bahasa Inggris Monthly Postgraduate Presentation
(MPP), klinik penulisan artikel untuk publikasi internasional dan nasional, serta
kuliah tamu. PSMTK UNDIP juga melibatkan mahasiswa dalam kegiatan
penerapan hasil penelitian pada industri dan pengabdian di UMKM dan UKM.
Dalam rangka meningkatkan kemampuan dalam bidang kepemimpinan,
manajemen dan organisasi bagi mahasiswanya, PSMTK UNDIP telah
menjembatani berdirinya HIMPASTEKMA (Himpunan Mahasiswa
Pascasarjana Teknik Kimia) pada tahun 2015. Dengan berdirinya organisasi ini,
terjalin hubungan yang semakin erat antara mahasiswa dengan civitas
akademika PSMTK UNDIP, yang meliputi dosen, tenaga kependidikan, dan
stakeholder (termasuk alumni), serta dapat menjadi wadah untuk beraktualisasi
diri, sekaligus meningkatkan soft skill dengan learning by doing.
Setiap mahasiswa PSMTK-UNDIP memiliki kesempatan untuk
mendapatkan beasiswa dari berbagai sumber, baik dari institusi maupun dari
pihak swasta. Beberapa beasiswa dari institusi yang rutin tiap tahun ditawarkan
antara lain LPDP, Unggulan, dan PMDSU. Adapun pihak swasta yang juga
menawarkan beasiswa diantaranya Tanoto Foundation dan Panasonic
Scholarship. Sejak tahun 2014, PSMTK-UNDIP telah mengirim 8 mahasiswa ke
3 universitas mitra luar negeri atas beasiswa dari mereka. Dari 8 orang tersebut,
2 di antaranya melanjutkan pendidikannya ke jenjang S3 dengan beasiswa dari
perguruan tinggi mitra di luar negeri.

1.2 VISI DAN MISI


1.2.1. Visi Program Studi
Sejalan dengan visi UNDIP yaitu menjadi universitas riset yang unggul
pada tahun 2020, dan juga selaras dengan visi Fakultas Teknik UNDIP menjadi
salah satu fakultas yang dikenal dan diakui dalam skala nasional maupun
internasional, yang menghasilkan lulusan yang profesional dan kompetitif,
serta menjadi fakultas riset yang unggul pada tahun 2020, maka PMSTK
UNDIP telah menetapkan visinya yaitu “Pada tahun 2024 PSMTK menjadi

3
Program Magister Teknik Kimia berbasis riset yang unggul di tingkat
internasional.”
Visi tersebut ditetapkan sebagai hasil rapat yang melibatkan dosen,
mahasiswa, tenaga kependidikan dan seluruh komponen stakeholder PMSTK
UNDIP. Upaya-upaya untuk mewujudkan visi ini dijabarkan dalam misi
PMSTK UNDIP, sedangkan program-program pelaksanannya dituangkan
dalam rencana strategis (renstra) PSMTK UNDIP. Visi diatas juga sudah sejalan
dengan visi dan misi Departemen Teknik Kimia yang menyelenggarakan
program pendidikan S1, S2, dan S3 dalam bidang Teknik Kimia.

1.2.2. Misi Program Studi


Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan, PSMTK UNDIP telah
merumuskan misinya yang pada hakekatnya merupakan pelaksanaan Tri
Dharma Perguruan Tinggi yang ditunjang dengan sistem tatakelola yang baik
(good governance) seperti berikut ini:
1. Menyelenggarakan pendidikan berkualitas untuk menghasilkan
lulusan yang kompetitif
2. Menyelenggarakan penelitian berkualitas untuk menghasilkan
publikasi nasional, internasional, hak kekayaan intelektual, dan
paket teknologi.
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam
memecahkan persoalan dengan penerapan ilmu pengetahuan dan
teknologi melalui layanan konsultasi, pendampingan, dan
pelatihan.
4. Menyelenggarakan tatakelola yang baik (good governance) untuk
menjamin kualitas, profesionalitas, kapabilitas, dan akuntabilitas.

1.3 TUJUAN PENDIDIKAN


Mengacu pada Jenjang Kualifikasi 8 yang diamanatkan oleh Peraturan
Presiden RI No. 8 Tahun 2012 dan hasil penggalangan informasi dari
stakeholder, dosen, mahasiswa, prodi dan universitas tersebut, maka tujuan
PSMTK UNDIP adalah:
1. Menghasilkan lulusan yang berbudi pekerti luhur, berkarakter,
berjiwa wirausaha, berkemampuan leadership dan komunikasi
tinggi, berwawasan global, profesional dibidangnya, dan berdaya
saing tinggi baik tingkat nasional maupun internasional,
2. Menghasilkan penelitian yang bernilai saintifik tinggi pada tingkat
nasional dan internasional, aplikatif, dan mampu meningkatkan
daya saing bangsa,
3. Menghasilkan suatu paket teknologi dan layanan masyarakat yang
mampu memberikan kontribusi positif bagi percepatan dan
pengembangan industri nasional maupun usaha mikro, kecil dan
menengah (UMKM),
4
4. Menerapkan sistem pendidikan dengan tatakelola yang baik ( good
governance) demi menjamin tercapainya lulusan, penelitian, paket
teknologi serta layanan masyarakat yang berkualitas.

Dari rumusan di atas terlihat bahwa tujuan utama PSMTK UNDIP


yaitu: 1) peserta didik dalam bentuk penyelenggaraan pendidikan, 2)
pengembangan IPTEK melalui kegiatan penelitian, 3) pengabdian masyarakat
melalui aplikasi ilmu dan teknologi kimia untuk masyarakat, dan 4) sistem
pengelolaan pendidikan dengan tata kelola yang baik (good governance).

1.4 SASARAN
Sasaran PSMTK UNDIP meliputi institusi dan segenap civitas
akademika. Secara spesifik, sasaran PSMTK UNDIP adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kualitas mahasiswa PSMTK UNDIP dengan syarat IPK
minimal 3.00, TPA 475, dan TOEFL minimal 450
2. Meningkatkan peringkat PSMTK UNDIP menjadi institusi pendidikan
dan riset yang bereputasi internasional melalui program dual/joint
degree, sistem transfer SKS (CTS), serta kerjasama riset dan publikasi
dengan perguruan tinggi dari dalam dan luar negeri
3. Meningkatkan daya saing lulusan di tingkat nasional maupun
internasional yang ditunjukkan oleh besarnya gaji pertama dan
pendeknya tenggang waktu untuk mendapatkan pekerjaan
4. Meningkatkan jumlah lulusan yang mampu membuka wirausaha baru
berbasis teknologi proses kimia
5. Meningkatkan komposisi staf pengajar dengan jabatan fungsional
guru besar minimal 60% (2024)
6. Meningkatkan peran dosen dan mahasiswa dalam publikasi pada
jurnal nasional terakreditasi, jurnal internasional, maupun karya yang
dipatenkan/HKI
7. Memperluas dan mengintensifkan jaringan kerjasama nasional dan
internasional baik dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian
kepada masyarakat dan penyelenggaraan kegiatan ilmiah.
8. Meningkatkan perolehan dana hibah kompetitif maupun kerjasama
untuk menjamin keberlanjutan kegiatan
9. Meningkatkan kuantitas dan kualitas fasilitas sarana dan prasarana
pendidikan, riset dan pengabdian
10. Meningkatkan efisiensi manajemen dan sistem informasi

5
1.5 PROFIL LULUSAN
Setelah mengikuti pembelajaran di PSMTK-UNDIP, lulusan mampu
mengembangkan kompetensi individu sebagaimana yang telah dirumuskan
sebagai berikut:
1. Mampu mengembangkan pengetahuan dan teknologi di bidang
Teknik Kimia melalui riset.
2. Mampu memecahkan permasalahan di bidang Teknik Kimia melalui
pendekatan interdisipliner.
3. Mampu memecahkan permasalahan di bidang Teknik Kimia melalui
pendekatan multidisipliner.
4. Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi
masyarakat dan keilmuan.
5. Mampu menghasilkan karya inovatif dan teruji.
6. Mampu mendapat pengakuan nasional dan internasional dalam
bidang Teknik Kimia.

Dengan kompetensi tersebut, lulusan PSMTK-UNDIP dapat berkarya


dalam berbagai profesi, antara lain:
1. Dosen
Dosen harus mampu melaksanakan pendidikan, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat. Dosen harus mampu
merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran, serta menilai
dan mengevaluasi hasil pembelajaran. Dosen harus objektif dan tidak
diskriminatif atas daras pertimbangan jenis kelamin, agama, suku,
ras, kondisi fisik tertentu atau latar belakang sosioekonomi peserta
didik dalam pembelajaran. Dosen juga wajib menunjung tinggi
peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik, serta nilai-
nilai agama dan etika yang berlaku, dan memelihara dan memupuk
persatuan dan kesatuan bangsa,
2. Peneliti
Seorang peneliti harus mampu merumuskan dan membuat rencana
kegiatan penelitian, melakukan penelitian, menerbitkan dan
menyebarluaskan hasil penelitian, dan memupuk perkembangan
kehidupan ilmiah pada taraf nasional dan internasional. Peneliti juga
harus mampu membimbing dan mengawasi pejabat peneliti di
bawahnya dalam melaksanakan kegiatan penelitian serta membantu
merumuskan arah untuk kebijakan pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK).
3. Konsultan
Seorang konsultan harus mampu memberi nasihat kepada
pemerintah, industry dan masyarakat luas berdasarkan
kepakarannya dalam bidang teknik kimia yang mencakup analisis
kebutuhan dan permasalahan, perencanaan, pelaksanaan, operasi,
pemeliharaan dan manajemen.

6
4. Manajer dan Birokrat
Seorang manager harus mempunyai visi yang sejalan dengan visi
organisasi dan jiwa kepemimpinan sehingga mampu mengkoordinasi
para bawahannya untuk melakukan berbagai aktivitas pekerjaan
dalam upaya mencapai tujuan organisasi yang dipimpinnya. Birokrat
merupakan pegawai yang ditunjuk dan diangkat oleh pemerintah
untuk menghubungkan kepentingan masyarakat dengan
kepentingan negara. Seorang birokrat harus mampu bertindak secara
birokratis yang menjalankan tugas-tugas administrasi yang menjadi
tanggung jawabnya, mengerti dan memahami peraturan-peraturan
yang diperlukan dan mampu menjadi manager di tingkat
kewenangannya.
5. Wirausahawan
Seorang wirausahawan harus mempunyai kemampuan
entrepreneurship untuk mengembangkan kegiatan wira usaha
mandiri dalam sector bisnis tertentu (sesuai bidang keahliannya).
Dalam sektor usaha manufaktur, maka seorang wirausahawan harus
mampu mengenali/menentukan penciptaan produk baru, cara
produksi, menyusun manajemen produksi, memasarkan dan
mengatur modal operasi usahanya.

1.6 PROGRAM PSMTK


Untuk memperluas akses belajar bagi masyarakat, PSMTK Undip
membuka program pendidikan coursework & research (kombinasi program
kuliah kelas dan riset) dan program pendidikan by research (program riset)
berupa:
1. Program Reguler merupakan program yang ditujukan untuk mahasiswa
yang berasal dari program sarjana (S1) Teknik Kimia dan non-Teknik
Kimia yang relevan seperti Teknik Mesin, Teknik Lingkungan, Pengolahan
Pangan dll. Bagi mahasiswa lulusan non-Teknik Kimia diberikan tambahan
6 Matakuliah Inti Teknik Kimia dengan beban 17 SKS untuk memperoleh
kesetaraan kedalaman ilmu dengan lulusan program sarjana (S1) Teknik
Kimia, dimana matakuliah ini tidak masuk dalam transkrip nilai.
2. Program Fast track adalah program percepatan studi yang memberikan
kesempatan kepada mahasiswa S1 UNDIP untuk menyelesaikan program
sarjana dan magister dalam waktu 5 (lima) tahun.
3. Program Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul atau
PMDSU adalah program percepatan pendidikan yang diperuntukkan bagi
lulusan program sarjana yang mempunyai kemampuan luar biasa dan
yang memenuhi kualifikasi untuk menjadi seorang Doktor dengan masa
pendidikan selama 4 (empat) tahun.

7
1.7 PESERTA PROGRAM
Calon mahasiswa PSMTK UNDIP adalah mereka yang memenuhi
persyaratan-persyaratan yang meliputi akademik, kesehatan, keuangan,
administrasi umum/kepegawaian:
A. Program Reguler
1. Memiliki Ijazah Sarjana (S1) Teknik Kimia, ilmu teknik lainnya yang
relevan (Teknik Fisika, Teknik Lingkungan, Teknik Mesin, Gas dan
Petrokimia, Teknik Nuklir, Teknik Perminyakan, Teknik Energi),
atau ilmu eksakta yang relevan (Kimia, Fisika, Bioteknologi,
Farmasi, Ilmu dan Teknologi Pangan, Teknologi Pengolahan Hasil
Pertanian, Teknologi Pengolahan Hasil Hutan, Teknologi
Pengolahan Hasil Perikanan).
2. Legalisir transkrip dengan IPK minimal 3.00 dari perguruan tinggi
terakreditasi BAN PT
3. Toefl minimal 450
4. Rekomendasi dari pihak yang mengetahui kemampuan akademik
pada saat pendidikan sarjana (S1)) bagi calon mahasiswa
freshgraduate dan pimpinan lembaga atau perusahaan bagi calon
mahasiswa yang sedang bekerja.
5. Berbadan sehat dengan bukti surat keterangan sehat dari dokter.
6. Surat ijin dari instansi bagi yang sudah bekerja.
7. Surat kesanggupan membayar biaya kuliah
8. Mengajukan proyeksi keinginan calon dalam mengikuti program
Magister Teknik Kimia yang antara lain berisi: alasan mengikuti
program S2 Teknik Kimia, harapan yang diinginkan ketika
menempuh pendidikan S2, bidang penelitian yang diminati dan
rencana yang akan dilakukan setelah menyelesaikan pendidikan S2.
9. Curiculum Vitae.
10. Mengisi formulir dan membayar biaya pendaftaran.
11. Untuk program by research, calon mahasiswa diminta melampirkan
CV yang terkait dengan pekerjaan dan penelitiannya

B. PMDSU
Persyaratan program PMDSU sesuai dengan persyaratan yang diberikan
oleh pemberi beasiswa.

C. Fast track
Program Fast track hanya diadakan untuk program magister by research
dengan persyaratan:
1. Mahasiswa program sarjana UNDIP dapat mengambil program
Fast Track untuk menempuh magister by research pada awal
semester 7 (tujuh) atau awal semester 8 (delapan) dan telah
memperoleh 124 (seratus dua puluh empat) sks dengan IPK
minimal 3,51 (tiga koma lima satu).

8
2. Pada akhir semester 7 atau semester 8 (sesuai awal program yang
diikuti) mahasiswa wajib menyelesaikan semua mata kuliah tatap
muka dan proposal tesis.
3. Tugas akhir atau skripsi harus diselesaikan pada semester 8
(delapan), serta memenuhi evaluasi yang diselenggarakan PSMTK
yaitu evaluasi penelitian tahap 1 dan seminar hasil tahap 1
4. Nomor Induk Mahasiswa (NIM) program magister diperoleh
setelah mahasiswa dinyatakan lulus program sarjana.
5. Mahasiswa yang tidak memenuhi kriteria pada poin no (1) dan
(2) dinyatakan tidak dapat melanjutkan program Fast Track.

Persyaratan dan prosedur lengkap pendaftaran PSMTK tersedia di laman web


(um.undip.ac.id).

1.8 WAKTU PENDAFTARAN


Penerimaan mahasiswa baru dilangsungkan setiap semester, sesuai
dengan periode pendaftaran. Pendaftaran dibuka 2 gelombang/semester (4
kali/tahun). Pendaftaran dilakukan pada periode Oktober – Februari untuk
semester genap, dan periode April – Agustus untuk semester ganjil. Periode
penerimaan mahasiswa baru PSMTK-UNDIP mengikuti alur pendaftaran yang
tertera pada laman web um.undip.ac.id. Adapun awal perkuliahan mengikuti
kalender pendidikan UNDIP.

1.9 FASILITAS
Untuk mendukung proses pembelajaran, PSMTK UNDIP
menyediakan ruang kuliah dan ruang seminar yang dilengkapi dengan
pendingin ruangan/AC, LCD dll. Selain itu, untuk menunjang perkuliahan,
penyelesaian tugas perkuliahan, dan tugas akhir bagi mahasiswa, PSMTK
UNDIP juga menyediakan sarana dan prasarana sebagai berikut :
1. Perpustakaan
Mahasiswa PSMTK UNDIP dapat mengakses 3 perpustakaan yang
terdiri dari Perpustakaan Pusat (merupakan perpustakaan bersama
untuk seluruh mahasiswa UNDIP), perpustakaan Fakultas Teknik dan
Perpustakaan Departemen Teknik Kimia. Perpustakaan-perpustakaan
tersebut mempunyai koleksi lebih dari 500 judul text book terbaru
dan lebih dari 2000 jurnal internasional dan nasional terbaru.
Beberapa jurnal seperti dari penerbit Elsevier dan Springer dapat
diakses secara online di dalam jaringan intranet UNDIP.
2. Laboratorium Penelitian
PSMTK UNDIP mempunyai laboratorium keahlian yang dapat
digunakan untuk penelitian mahasiswa antara lain: Laboratorium

9
Rekayasa Proses, Laboratorium Separasi, Laboratorium Bioproses dan
Bioenergi, Laboratorium Komputasi Proses, dan Laboratorium
Teknologi Pangan.
3. Internet
Di era globalisasi sekarang ini, kecepatan memperoleh informasi
menjadi sesuatu yang mutlak. Salah satu fasilitas untuk memperoleh
informasi dengan cepat adalah melalui jaringan internet. Untuk
menunjang transfer informasi maupun ilmu pengetahuan melalui
internet, tersedia jaringan LAN dan internet yang dapat digunakan
oleh mahasiswa dengan bandwith 2000 MBPs, serta disediakan Wi-
Fi pada semua gedung.
4. Jurnal ilmiah
Publikasi ilmiah di DTK UNDIP didukung oleh tersedianya beberapa
jurnal yang relevan dan berkualitas, yaitu:
a. Bulletin of Chemical Reaction Engineering & Catalysis
(BCREC) (terindeks SCOPUS, Thomson Reuters, DOAJ, dll)
b. International Journal of Renewable Energy
Development/IJRED (terindeks SCOPUS, DOAJ, Thomson
Reuters, dll).
c. International Journal of Science and Engineering (IJSE)
(terindeks DOAJ dll)
d. Reaktor (Terakreditasi B oleh DIKTI dan Terindeks DOAJ)
e. Waste Technology (terindeks DOAJ)
5. Seminar internasional tahunan yaitu International Conference on
Chemical and Material Engineering (ICCME) dan International
Conference on Chemical Product and Process Engineering (ICCPPE)
yang diselenggarakan secara bergantian, dengan luaran berupa
prosiding yang terindeks SCOPUS,

10
1.10 STAF PENGAJAR
Hingga akhir tahun 2019, PSMTK UNDIP memiliki 28 staf pengajar
tetap dengan kualifikasi doktor dimana 14 orang diantaranya sudah memcapai
jabatan akademik guru besar/Profesor. Adapun daftar staf pengajar di PSMTK
yaitu:

Prof. Dr. Ir. Bambang Pramudono, MS Prof. Dr. Ir. Purwanto, DEA
Prof. Dr. Ir. Bakti Jos, DEA Prof. Dr. Ir. Abdullah, MS
Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si. Prof. Dr. M. Djaeni, ST, M.Eng
Prof. Dr. rer-nat. Heru Susanto, ST, MM, MT Prof. Dr. Widayat, ST, MT
Prof. Dr. Istadi, ST, MT Prof. Dr. Andri C. Kumoro, ST, MT
Prof. Dr. Hadiyanto, ST, MSc Dr. Ir. Ratnawati, MT
Prof. Dr. Tutuk D. Kusworo, ST, M.Eng Dr. Ir. Setia Budi Sasongko, DEA
Prof. Dr. I Nyoman Widiasa, ST, MT Nita Aryanti, ST, MT, PhD
Prof. Dr. Ir. Didi Dwi Anggoro, M. Eng Dr. Ing. Suherman, ST, MT
Dr. nat.tech. Siswo Sumardiono, ST, MT Dyah Hesti Wardhani, ST, MT, PhD
Dr. Ing. Silviana, ST, MT Dr. Aji Prasetyanigrum ST, MT
Dr. Luqman Buchori, ST, MT Dr. Aprilina Purbasari, ST, MT.
Dr. Ir. Hargono, MT Dr. Ir. Nur Rokhati, MT.
Dr. Dessy Ariyanti, ST, MT Dr. Ir. Indro Sumantri, M.Eng

11
2 KURIKULUM PROGRAM STUDI
MAGISTER TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS
DIPONEGORO

Kurikulum pendidikan yang diselenggarakan oleh PSMTK UNDIP


dirancang untuk menghasilkan lulusan dengan pengetahuan ilmu dasar Teknik
Kimia yang lebih dalam, mampu mempublikasikan atau mengkomunikasikan
karyanya di tingkat nasional dan internasional, memiliki pengetahuan khusus
sesuai dengan bidang peminatannya, dan kompetensi tambahan berupa
keterampilan umum dan keterampilan intrapersonal. Berbekal kemampuan
akademik dan non-akademik tersebut, lulusan PSMTK UNDIP diharapkan lebih
mudah dan luwes dalam mengembangkan diri di masa depan, baik dengan
bekerja atau studi lanjut.
Saat ini kurikulum terbaru yang dilaksanakan oleh PSMTK UNDIP
adalah Kurikulum 2020. Kurikulum ini dirancang untuk dapat diselesaikan
dalam waktu 4 (empat) semester dengan beban studi sebanyak 39 SKS untuk
mencapai Jenjang Kompentensi 8 yang tertuang dalam Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI). Setiap mahasiswa (baru) dapat mengambil mata
kuliah pada semester berjalan sesuai dengan periode pendaftarannya sebagai
mahasiswa PSMTK UNDIP. Hal ini difasilitasi dengan menyelenggarakan semua
mata kuliah di setiap semester tanpa prasayarat. Dalam kurikulum PSMTK
UNDIP, tesis merupakan tugas akhir yang diperoleh dari serangkaian proses
penelitian. Dengan demikian lulusan PSMTK UNDIP diharapkan mempunyai
kompetensi utama bidang teknik kimia dan kompetensi pendukung yang sesuai
dengan minat mahasiswa (berdasarkan pada mata kuliah pilihan, kegiatan
intrakurikuler dan ekstrakurikuler) dan perkembangan kebutuhan masyarakat.
Kurikulum dirancang dengan 4 (empat) bidang peminatan yaitu: Konversi dan
Kebijakan Energi, Pengolahan dan Kebijakan Pangan, Sintesis dan Aplikasi
Material Baru, dan Kelestarian Lingkungan (Gambar 2.1).

12
Topik Konversi Dan Kebijakan Energi:

 Perencanaan dan Kebijakan Energi


 Teknologi Pemrosesan Gas
 Teknologi Energi Tak Terbarukan
 Teknologi Energi Terbarukan
 Produksi Hidrogen dan Sel Bahan Bakar Kompetensi Utama (KKNI Level 8)
 Teknologi Pembakaran
 Analisis Pinch dan Integrasi Proses  Mampu mengembangkan
pengetahuan dan teknologi di
dalam bidang teknik kimia
Topik Pengolahan Dan Kebijakan Pangan:
atau praktek profesionalnya
Mata Kuliah Wajib: melalui riset, hingga
 Teknologi Pemrosesan Bahan Pangan
menghasilkan karya inovatif
 Teknologi Pengemasan Bahan Pangan
 Filsafat Ilmu dan Metodologi dan teruji.
 Bioteknologi Pangan
Penelitian Tugas Akhir:  Mampu memecahkan
 Keselamatan Pangan
 Termodinamika Teknik permasalahan ilmu
 Teknologi Pengeringan Pangan
Kimia Lanjut  Proposal Tesis pengetahuan dan teknologi di
 Sifat Fisika dan Kimia Pangan
 Teknik Reaksi Kimia Lanjut  Seminar Hasil dalam bidang teknik kimia
 Desain Produk Pangan melalui pendekatan inter atau
 Fenomena Perpindahan Penelitian
Lanjut  Tesis multidisipliner.
 Analisis Sistem Proses Topik Sintesis Dan Aplikasi Material Baru:  Mampu mengelola riset dan
pengembangan yang
 Teknologi Membran bermanfaat bagi masyarakat
 Teknologi Katalis dan Adsorben dan keilmuan, serta mampu
 Teknologi Emulsi dan Surfaktan mendapat pengakuan nasional
 Teknologi Material Biomedik dan internasional
 Sifat Fisika dan Kimia Zat Padat
 Teknologi Perekat dan Pelapisan
 Teknologi Komposit dan Material Maju
Ekstrakulikuler:

Topik Kelestarian Lingkungan:  Kuliah Tamu


 Klinik Manuskrip
 Teknologi Bersih  Pelatihan atau workshop
 Teknologi Pengolahan Limbah  Studi Industri

Gambar 2.1. Bagan matakuliah pada kurikulum 2020 PSMTK UNDIP

2.1. KURIKULUM PENDIDIKAN COURSEWORK &


RESEARCH (REGULER)

MATAKULIAH WAJIB
Program regular terdiri dari 39 SKS yang tersaji dalam 5 mata kuliah
wajib dengan total 14 SKS, 5 mata kuliah pilihan dengan total 15 SKS, Penulisan
proposal penelitian 2 SKS, Seminar Hasil Penelitian 1 SKS dan tugas akhir
berupa Tesis 6 SKS. Secara lengkap, kurikulum Program Reguler pada PSMTK
UNDIP yang dijabarkan dalam 4 semester dapat dilihat pada Tabel 2.1.

13
Tabel 2.1 Matakuliah per semester untuk kurikulum Program Reguler

SEMESTER KODE NAMA MATAKULIAH BEBAN SKS


1 P-TKM-8-301 Filsafat Ilmu dan Metodologi Penelitian 3
P-TKM-8-302 Termodinamika Teknik Kimia Lanjut 3
P-TKM-8-303 Fenomena Perpindahan Lanjut 3
L-TKM-8-2XX Pilihan 1 2
2 P-TKM-8-304 Teknik Reaksi Kimia Lanjut 3
P-TKM-8-305 Analisis Sistem Teknik Kimia 3
L-TKM-8- 2XX Pilihan 2 2
P-TKM-8-306 Proposal Tesis 3
P-TKM-8-101 Seminar Teknik Kimia dalam Bahasa Inggris 1
3 L-TKM-8-2XX Pilihan 3 2
L-TKM-8-2XX Pilihan 4 2
P-TKM-8-308 Publikasi Artikel Ilmiah Teknik Kimia 3
4 P-TKM-8-309 Seminar Hasil Penelitian 3
P-TKM-8-610 Tesis 6

MATRIKULASI
Mahasiswa Program Reguler yang berasal dari S1 non-Teknik Kimia wajib
mengikuti program matrikulasi berupa 6 Matakuliah Inti Teknik Kimia dengan
beban 17 SKS untuk memperoleh kesetaraan kedalaman ilmu dengan lulusan
program sarjana (S1) Teknik Kimia. Matakuliah yang diberikan dalam
matrikulasi merupakan matakuliah dasar keteknikan dan mata kuliah dasar dan
terapan teknik kimia (Tabel 2.2). Matakuliah matrikulasi tidak dimasukan dala
transkrip nilai mahasiswa.

Tabel 2.2 Matakuliah matrikulasi

KODE NAMA MATAKULIAH BEBAN SKS


P-TKM -8-317 Pengantar Teknik Kimia 2 SKS
P-TKM-8-318 Termodinamika Teknik Kimia 3 SKS
P-TKM-8-319 Azas Teknik Kimia 3 SKS
P-TKM-8-320 Teknik Reaksi Kimia 3 SKS
P-TKM-8-321 Matematika Teknik Kimia 3 SKS
P-TKM-8-322 Teknologi Pemisahan dengan Panas 3 SKS
14
MATAKULIAH PILIHAN
Kurikulum PSMTK UNDIP mempunyai 4 bidang peminatan keahlian,
yaitu bidang Konversi dan Kebijakan Energi dengan 7 matakuliah (Tabel 2.3),
bidang Pengolahan dan Kebijakan Pangan dengan 7 matakuliah (Tabel 2.4),
bidang Sintesis dan Aplikasi Material Baru dengan 7 matakuliah (Tabel 2.5) dan
bidang Kelestarian Lingkungan dengan 2 matakuliah (Tabel 2.6). Matakuliah
pilihan ini tidak tetap, setiap tahun dapat dimutakhirkan atau diganti sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kebutuhan dan
pembangunan nasional.

Tabel 2.3 Matakuliah pilihan peminatan Konversi dan Kebijakan Energi

No. Kode Nama Matakuliah SKS


1. L-TKM-8-201 Perencanaan dan Kebijakan Energi 2
2. L-TKM-8-202 Teknologi Pemrosesan Gas 2
3. L-TKM-8-203 Teknologi Energi Tak Terbarukan 2
4. L-TKM-8-204 Teknologi Energi Terbarukan 2
5. L-TKM-8-205 Produksi Hidrogen dan Sel Bahan Bakar 2
6. L-TKM-8-206 Teknologi Pembakaran 2
7. L-TKM-8-207 Analisis Pinch dan Integrasi Proses 2

Tabel 2.4 Matakuliah pilihan peminatan Pengolahan dan Kebijakan Pangan

No. Kode Nama Matakuliah SKS


1. L-TKM-8-208 Teknologi Pemrosesan Bahan Pangan 2
2. L-TKM-8-209 Teknologi Pengemasan Bahan Pangan 2
3. L-TKM-8-210 Bioteknologi Pangan 2
4. L-TKM-8-211 Keselamatan Pangan 2
5. L-TKM-8-212 Teknologi Pengeringan Pangan 2
6. L-TKM-8-213 Sifat Fisika dan Kimia Pangan 2
7 L-TKM-8-214 Desain Produk Pangan 2

15
Tabel 2.5 Matakuliah pilihan peminatan Sintesis dan Aplikasi Material Baru
No. Kode Nama Matakuliah SKS
1. L-TKM-8-215 Teknologi Membran 2
2. L-TKM-8-216 Teknologi Katalis dan Adsorben 2
3. L-TKM-8-217 Teknologi Emulsi dan Surfaktan 2
4. L-TKM-8-218 Teknologi Material Biomedik 2
5. L-TKM-8-219 Sifat Fisika dan Kimia Zat Padat 2
6. L-TKM-8-220 Teknologi Perekat dan Pelapisan 2
7. L-TKM-8-221 Teknologi Komposit dan Material Maju 2

Tabel 2.6 Matakuliah pilihan peminatan Kelestarian Lingkungan


No. Kode Nama Matakuliah SKS
1. L-TKM-8-222 Teknologi Bersih 2
2. L-TKM-8-223 Teknologi Pengolahan Limbah 2

2.2. KURIKULUM PENDIDIKAN BY RESEARCH


Kurikulum by research terdiri dari 39 SKS yang terdiri dari 2 mata
kuliah tatap muka dengan total 6 SKS, Penulisan proposal penelitian 3 SKS,
Penelitian 1 dan seminar hasil penelitian 1 total 8 SKS, sedangkan Penelitian 2
dan Seminar Hasil Penelitian total 9, SKS dan tugas akhir berupa Tesis 6 SKS.
Secara lengkap, kurikulum PSMTK UNDIP by research yang dijabarkan dalam
4 semester dapat dilihat pada Tabel 2.7.
Tabel 2.7 Matakuliah program pendidikan by research
Semester Kode Nama Matakuliah SKS
I P-TKM-8-301 Filsafat Ilmu dan Metodologi Penelitian 3
P-TKM-8-310 Penulisan dan Penerbitan Artikel Ilmiah 3
P-TKM-8 306 Proposal Penelitian 3
II P-TKM-8-701 Penelitian 1 7
P-TKM-8-101 Seminar Hasil Penelitian 1 1
III P-TKM-8-702 Penelitian 2 7
P-TKM-8-201 Seminar Hasil Penelitian 2 2
IV P-TKM-8-703 Publikasi Ilmiah Hasil Penelitian Teknik Kimia 7
P-TKM-8-610 Tesis 6

16
3 CAPAIAN PEMBELAJARAN, SILABI DAN
LITERATUR

Capaian pembelajaran, silabi dan literatur yang digunakan untuk


penyelenggarakan masing-masing matakuliah program regular dijelaskan di
bawah ini.

3.1 MATAKULIAH WAJIB


P-TKM-8-301: FILSAFAT ILMU DAN METODOLOGI PENELITIAN (3 SKS)
 Capaian Pembelajaran Matakuliah:
1. Mahasiswa dapat menganalisis situasi dan kondisi dan menuangkannya
dalam membuat draft proposal yang memenuhi kaidah-kaidah ilmiah
dalam hal penulisan dan isi proposal sesuai dengan bidang keahlian.
2. Mahasiswa dapat membuat laporan penelitian yang memenuhi kaidah-
kaidah ilmiah sesuai dengan bidang keahlian.

 Silabi Matakuliah:
• Pendahuluan: Pengetahuan, penelitian (definisi, etika, jenis-jenis
penelitian, dan sebagainya) dan perannya dalam meningkatkan taraf
hidup manusia
• Tinjauan pustaka (Literature review) dan tatacara menulis daftar
pustaka
• Rancangan dan persiapan penelitian
• Analisis dan interpretasi data serta pembahasan hasil penelitian
• Laporan dan presentasi proposal dan laporan akhir penelitian
• Penulisan artikel ilmiah

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Teknik Kimia
Universitas Diponegoro
2. Catherine Dawson, 2006, A Practical Guide to Research Methods: A
User-Friendly Manual for Mastering Research Techniques and Projects,
How To Books Ltd., UK.
3. Uwe Flick, 2013, Introduction Research Methodology: A Beginner’s
Guide to Doing a Research Project, SAGE Publication
4. John W. Creswell, 2014, Research Design: Qualitative, Quantitative,
and Mixed Methods Approaches, fourth ed., Sage Publication Inc., USA.

17
P-TKM-8-302: TERMODINAMIKA TEKNIK KIMIA LANJUT (3 SKS)
 Capaian Pembelajaran Matakuliah:
1. Memahami teori/model prinsip keadaan terkait dan kontribusi gugus
fungsional pada aplikasi memperkirakan sifat murni seperti sifat kritis,
normal boiling point, tekanan uap dll.
2. Memahami konstanta komponen, properti termodinamika gas ideal,
hubungan PVT: gas dan cairan, campuran
3. Memahami teori pencampuran dan aplikasinya pada persamaan keadaan
dalam penentuan PVT sistim biner dan multikomponen
4. Mengaplikasikan teori larutan dalam menyelesaikan masalah dalam
kesetimbangan fasa
5. Mengenal perkembangan model-model thermodinamika dalam
perhitungan Phase Equilibria

 Silabi:
• Metode/model dalam memperkirakan properti murni seperti properti
kritis, normal boiling point, tekanan uap dll.
• Hubungan antar properti thermodinamika.
• Persamaan keadaan untuk prediksi dan korelasi komponen murni dan
campuran.
• Teori Larutan.
• Analisa persamaan-persamaan untuk koefisien aktifitas.
• Perhitungan kesetimbangan dengan metode koefisien aktifitas dan
persamaan keadaan.
• Kesetimbangan reaksi kimia dan aplikasi pada sistim yang mengandung
polimer.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. B. E. Poling, J. M. Prausnitz, J. P. O’Connell, The Properties of Gases
and Liquids, Fifth ed., McGraw-Hill International Editions, Singapore
(2001).
2. J. M. Smith, H. C. Van Ness, M. M. Abbott, Introduction to Chemical
Engineering Thermodynamics, 6th ed., McGwaw-Hill Co-Singapore
(2001).
3. S. M. Walas, Phase Equibrilium in Chemical Engineering, Butterworth
Publisher, USA (1985).
4. M. Modell and R. C. Reid, Thermodynamics and Its Applications,
Prentice-Hall, Inc., Englewood Cliffs, New Jersey, 1974.
5. S. I. Sandler, Models for Thermodynamic and Phase Equilibria
Calculations, Marcel Dekker, Inc., New York, 1994.

18
P-TKM-8-303: FENOMENA PERPINDAHAN LANJUT (3 SKS)
 Capaian Pembelajaran Matakuliah:
1. Mahasiswa mampu menjabarkan neraca diferensial untuk momentum,
energi dan massa spesies dengan memperhitungkan secara tepat flux
momentum, energi dan massa secara konveksi dan difusi (molecular)
juga dengan meninjau generasi momentum, energi dan massa
2. Mahasiswa mampu menuliskan persamaan kontinuitas, navier stokes,
persamaan energi dan persamaan kontinyuitas species dan
menyederhanakannya secara tepat untuk persoalan perpindahan
(momentum, energi dan massa) tertentu
3. Mahasiswa mampu menuliskan kondisi batas yang berlaku untuk suatu
persoalan perpindahan (momentum, energi dan massa) tertentu
4. Mahasiswa mampu menyelesaikan dan secara fisik menginterpretasikan
persoalan aliran fluida viskus satu dimensi steady state sistim isotermal
5. Mahasiswa mampu malakukan scaling atau analisa dimensi dari
persoalan transport menggunakan analisa untuk membantu
penyederhanaan aratau meningkatkan pemahaman dari proses
perpindahan yang terjadi
6. Mahasiswa mampu menyelesaikan dan secara fisik menginterpretasikan
penyelesaian persoalan konduksi dan difusi spesies satu dimensi dan
steady state dalam geometri rectangular, silinder dan bola dengan dan
tanpa generasi order satu atau order nol
7. Mahasiswa mampu menyelesaiakan dan menginterpretasikan
penyelesaian persoalan aliran fluida viskus isothermal dengan dua
variable bebas (aliran dua dimensi steady state dan aliran satu dimensi
unsteady state) menggunakan metoda keserupaan, pemisahan variable,
konsep stream function (aliran merayap/merambat)

 Silabi Matakuliah:
• Konsep Dasar (Shell Balance, Persamaan Perubahan)
• Persoalan Aliran Fluida Isotermal Satu Dimensi Unsteady State
• Persoalan Konduksi dan Difusi Satu Dimensi Steady State
• Persoalan Aliran Fluida Satu Dimensi Unsteady State (Region tertutup
dan terbuka)
• Persoalan Aliran Fluida Dua Dimensi Steady State (Creeping flow,
potential flow, teori lapisan batas laminar)
• Persoalan Konduksi dan Difusi Dua Dimensi
• Persoalan Konduksi dan Difusi dengan Konveksi Dua Dimensi
(Pendekatan Asimptotik)
• Persoalan Perpindahan Massa Multi komponen

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. R.Byron Bird, Waren E. Stewart, Edwin N. Lightfoot, Transport
Phenomena, second edition, Wiley (2002)

19
2. L. Gary Leal, Advancrd Transport Phenomena, Cambridge University
Press (2010)
3. William M. Deen, Analysis of Transport Phenomena, Oxford University
Press (2012).
4. Truskey, Yuan and Katz, Transport Phenomena in Biological Systems,
Pearson Prentice Hall (2009).

P-TKM-8-304: TEKNIK REAKSI KIMIA LANJUT (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar teknologi reaksi katalitik
heterogen dan penerapannya dalam sintesis suatu produk, pengolahan
limbah dan pengolahan pangan.

 Silabi Matakuliah:
• Reaktor isothermal dan non-isothermal
• Stabilitas aliran massa, energi dan reaksi pada reaktor alir tangki
berpengaduk
• Pemilihan sistem pengontak antar fase
• Diffusi bahan dalam pori katalis
• Perpindahan massa dan kinetika reaksi kimia
• Reaktor unggun tetap
• Kesetimbangan reaksi kimia dan penerapannya pada sistem yang
mengandung polimer dan bahan alam.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. J.M.Smith, “Reaction Kinetics” 3rd ed, McGraw-Hill,1982
2. Octave Levenspiel, “Chemical Reaction Engineering” 3rd Ed.
McGraw-Hill, 2000.
3. Fogler,” Elements of Chemical Reaction Engineering”, 3rd Ed,
Prentice-Hall, 1999.

P-TKM-8-305: ANALISIS SISTEM PROSES TEKNIK KIMIA (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan produk kimia dan sistem proses kimia.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan alternatif-alternatif desain system
proses kimia
3. Mahasiswa mampu menguraikan variabel-variabel pada sistem proses
kimia dan memilih satu atau lebih variabel sebagai variabel desain
4. Mahasiswa mampu menentukan kondisi optimum dengan
menggunakan konsep optimisasi tanpa kendala
5. Mahasiswa mampu menentukan kondisi optimum dengan
menggunakan konsep optimisasi dengan kendala

20
6. Mahasiswa mampu mengevalusi sistem pertukaran panas yang ada dan
mendesain sistem pertukaran panas yang optimum
7. Mahasiswa mampu mengevalusi proses separasi yang ada dan
mendesain sistem proses separasi yang optimum
8. Mahasiswa mampu mengevalusi operasi reaktor yang ada dan
mendesain reaktor yang optimum
9. Mahasiswa mampu mengevalusi operasi pabrik kimia skala besar yang
ada dan mendesain operasi pabrik kimia skala besar yang optimum
10. Mahasiswa mampu mengevalusi operasi pabrik kimia skala besar yang
ada dan mendesain operasi pabrik kimia skala besar yang optimum
dengan menggunakan software HYSYS

 Silabi Matakuliah:
Tinjauan ulang mengenai produk kimia dan sistem proses kimia; Gambaran
umum mengenai analisis sistem proses kimia; Model input/output proses;
Analisis desain proses; Analisis unjuk kerja proses; Variabel pada analisis
desain proses; Variabel dalam analisis unjuk kerja proses; Studi kasus dalam
scale-up¬ sistem proses; Variabel- variabel uatama dalam konsep optimasi
tanpa kendala; Analisis kondisi optimum dalam sistem proses
menggunakan konsep optimasi tanpa kendala; Variabel- variabel uatama
dalam konsep optimasi dengan kendala; Analisis kondisi optimum dalam
sistem proses menggunakan konsep optimasi dengan kendala; Variabel-
variabel pada sistem pertukaran panas; Evaluasi unjuk kerja pada sistem
pertukaran panas; Desain sistem pertukaran panas yang optimum; Variabel-
variabel pada sistem separasi; Evaluasi unjuk kerja pada sistem separasi;
Desain sistem separasi yang optimum ; Variabel-variabel pada sistem
reaktor; Evaluasi unjuk kerja pada sistem reaktor; Desain sistem reaktor
yang optimum; Variabel-variabel pada sistem operasi pabrik kimia; Evaluasi
unjuk kerja pada sistem operasi pabrik kimia; Desain sistem operasi pabrik
kimia yang optimum; Evaluasi unjuk kerja pada sistem operasi pabrik kimia
dengan menggunakan software HYSYS; Desain sistem operasi pabrik kimia
yang optimum dengan menggunakan software HYSYS

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Rudd, D. F. and Watson, C. C. (1968). Strategy of Process Engineering.
New York: John Wiley & Sons.
2. Edgar, T. F., Himmelblau, D. M. and Lasdon, L. S. (2001). Optimization
of chemical processes. 2nd ed. New York: McGraw-Hill.
3. Turton, R., Bailie, R. C., Whiting, W. B., Shaeiwitz, J. A. and
Bhattacharyya, D. (2012). Analysis, Synthesis, and Design of Chemical
Processes. 4th ed. Ann Arbor: Prentice Hall.

21
P-TKM-8-306: PROPOSAL PENELITIAN (3 SKS)
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu melakukan penelusuran informasi dari literatur
maupun internet
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi, merumuskan permasalahan,dan
tujuan penelitian
3. Mahasiswa mampu menyusun rancangan penelitian berdasarkan tujuan
yang ditetapkan
4. Mahasiswa mampu memahami cara-cara pengukuran dan pengolahan
data/informasi
5. Mahasiswa mampu memahami berbagai cara penulisan acuan
6. Mahasiswa Mampu merancang pengorganisasian suatu penelitian

 Silabi Matakuliah:
Pengantar: pengertian penelitian ilmiah dan teknikal, perumusan masalah,
penelusuran literatur dan pengolahan informasi, penyusunan rencana
penelitian dan evaluasi hasilpenelitian, Pengukuran dan pengolahan data:
konsep dasar pengukuran, ketelitian dan keseksamaan, reprodusibilitas,
nilai rata-rata, variansi; Prinsip dasar pengukuran dan instrumen ukur
temperatur, laju alir, tekanan, konsentrasi, viskositas, tegangan permukaan,
tekanan uap, arus permukaan, dll; Transmisi dan konversi sinyal. Akuisisi
data dengan komputer; Tugas mandiri mengenai teknologi kimia yaitu
penulisan proposal penelitian, pengungkapan masalah, perumusan cara-
cara penyelesaian, penyajian hasil secara tertulis dan lisan(seminar).

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Day, R.A., How to Write and Publish a Scientific Paper, Oryx Press.
2. Dobelin, Measurement System: Theory and Applications, McGraw-Hill.
3. Beach, D.P. and Alvager, T.K.E., Handbook for Scientific and Technical
Research, Prentice Hall

3.2 MATAKULIAH MATRIKULASI

P-TKM-8-317: PENGANTAR TEKNIK KIMIA (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami sejarah dan peran
teknik kimia
2. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisa dasar-dasar teknik
kimia.

 Silabi Matakuliah:
Pengenalan sejarah, peran dan profesi teknik kimia; Analisis proses kimia
(unit proses dan unit operasi); Analisis proses kimia (neraca massa dan

22
neraca energi); Aliran fluida; Perpindahan panas; Perpindahan massa;
Thermodinamika teknik kimia; Teknik reaksi kimia; Proses pemisahan

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Ghoshal, S.K., Sanjal, S.K. dan Datta, S. (2017): Introduction To
Chemical Engineering. Tata McGraw-Hill Publication
2. Pusphavanam, S. (2012): Introduction To Chemical Engineering. PHI
Learning Private.
3. Felder, R.M. dan Rosseau, R.W. (2005):“Elementary Principles of
Chemical Process, “, 3rd Edition, John Wiley and Sons, New Jersey.
4. Himmelblau, D.M. (2003): Basic Principles and Calculation in Chemical
Engineering, 7th Edition, Prentice Hall..G.

P-TKM-8-318: TERMODINAMIKA TEKNIK KIMIA (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menyelesaikan problem pada satuan-satuan operasi
teknik kimia dengan menerapkan Hukum I & II Thermodinamika.
2. Mahasiswa mampu menggunakan persamaan keadaan/equation of
state (EoS) dengan tepat untuk menghitung sifat fluida murni dan
mengetahui keterbatasan dari model-model EoS tersebut.
3. Mahasiswa mampu menghitung panas reaksi dan efek panas pada
reaksi-reaksi yang terjadi didalam industry
4. Mahasiswa mampu memahami siklus Carnot, Rankine dan Siklus praktis
pada mesin panas dan mesin pendingin.
5. Mahasiswa mampu merancang dan menganalisis efisiensi thermal,
kebutuhan/produksi power dari proses siklus pada pembangkit tenaga,
refrigerasi dan pencairan gas.
6. Mahasiswa mampu mengenal peran thermodinamika dalam simulasi
proses komersial

 Silabi Matakuliah:
 Hukum I dan II thermodinamika beserta penerapannya pada system
terbuka dan tertutup, berupa proses proses unsteady dan proses alir
steady state.
 Konsep gas ideal, gas dan liquida nyata beserta model-model persamaan
keadaan/Equation of State (EoS).
 Efek panas karena sensible, perubahan fasa, reaksi dan perhitungan efek
panas di industri.
 Thermodynamic network (kombinasi Hukum I dan II).
 Siklus Carnot, Pembangkit Tenaga, Refrigerasi dll.
 Neraca entropi dan kehilangan kerja
 Praktik perhitungan menggunakan piranti lunak (Aspen HYSYS)

23
 Literatur dan Bahan Kuliah:
1. Smith, J. M., Van Ness, H. C., and Abbott, A., 2001. Introduction to
Smith, J. M., Van Ness, H.C., Abbott, M. M.,”Introduction to
Chemical Engineering Thermodynamics” 6th ed., McGwaw-Hill Co-
Singapore (2001).
2. Poling, B. E., Prausnitz, J. M., O’Connell, “ The properties of gases
and liquids fifth edition, McGraw-Hill, (2001).
3. Winnick, J., “Chemical Engineering Thermodynamics”, John Wiley &
Sons, Inc., USA (1997).
4. Artikel ilmiah pada jurnal, prosiding seminar dan majalah yang
relevan.

P-TKM-8-319: AZAS TEKNIK KIMIA (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu mengetahui dan menerapkan satuan dan konversi
massa dan aliran massa
2. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan neraca massa pada
sistem batch dan kontinyu tanpa reaksi kimia
3. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan neraca massa pada
sistem batch dan kontinyu yang melibatkan reaksi kimia
4. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan prinsip pengumpanan
balik (recycle)
5. Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan prinsip pembuangan
(purging)
6. Mahasiswa mampu menerapkan neraca massa pada alat proses tanpa
reaksi kimia dan alat proses dengan reaksi kimia

 Silabi Matakuliah:
 Pengenalan satuan dan konversi massa dan aliran massa
 Neraca massa pada sistem batch dan kontinyu tanpa reaksi kimia
 Neraca massa pada sistem batch dan kontinyu dengan reaksi kimia
 Pengumpanan balik (recycle)
 Pembuangan (purging)
 Studi kasus neraca massa pada alat proses tanpa reaksi kimia
 Studi kasus neraca massa pada alat proses yang melibatkan reaksi
kimia
 Studi kasus neraca massa pada gabungan alat proses tanpa reaksi kimia
dan dengan reaksi kimia

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Ghoshal, S.K., Sanjal, S.K. dan Datta, S. (2017): Introduction To
Chemical Engineering. Tata McGraw-Hill Publication

24
2. Pusphavanam, S. (2012): Introduction To Chemical Engineering. PHI
Learning Private.
3. Felder, R.M. dan Rosseau, R.W. (2005):“Elementary Principles of
Chemical Process, “, 3rd Edition, John Wiley and Sons, New Jersey.
4. Himmelblau, D.M. (2003): Basic Principles and Calculation in
Chemical Engineering, 7th Edition, Prentice Hall.

P-TKM-8-320: TEKNIK REAKSI KIMIA (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
Mahasiswa mampu menentukan klasifikasi kecepatan dan mekanisme
reaksi serta menganalisis data pada reaksi homogen.

 Silabi Matakuliah:
Kinetika reaksi homogen, Kinetika reaksi heterogen 2 fase, kinetika reaksi
berturutan; kinetika reaksi pararel; konversi selektivitas dan yield,
Mekanisme reaksi yang berhubungan dengan selektivitas dan reaksi
samping; analisis data laju reaksi dalam reaktor.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Levenspiel, O., 1999. Chemical Reaction Engineering, 3 rd ed., John
wiley & Sons, New York.
2. Fogler, H. S., 1999. Elements of Chemical Reactin Engineering, 3rd ed.,
Prentice-Hall International, Inc., New Jersey.
3. Davis, M. E. and Davis, R. J., 2003, Fundamentals of Chemical Reaction
Engineering, McGraw-Hill Book Co., New York.

P-TKM-8-321: MATEMATIKA TEKNIK KIMIA (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menganalisis dan menterjemahkan masalah teknik
kimia kedalam model matematika.
2. Mahasiswa mampu menggunakan model matematika untuk
menyelesaikan masalah teknik kimia dan menginterpretasikan
hasilnya.
3. Mahasiswa mampu menggunakan alat matematika untuk
menyelesaikan masalah teknik kimia.
4. Mahasiswa mampu menggunakan software modern untuk
menyelesaikan masalah teknik kimia.

 Silabi Matakuliah:
• Konsep dasar pemodelan.

25
• Matriks, transformasi, series, metoda variabel kompleks, curve fitting,
metoda numerik dalam aljabar linier, persamaan aljabar non-linier,
persamaan diferensial biasa dan parsial.
• Optimasi.
• Penekanan khusus pada masalah yang muncul dalam aplikasi teknik
kimia.
• Optimasi menggunakan software
• Penekanan khusus pada masalah yang muncul dalam aplikasi teknik
kimia.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. R.G. Rice, D.D. Do, Applied Mathematics and Modeling for
Chemical Engineers, John Wiley & Sons (1995).
2. M.E. Davis, Numerical Methods and Modeling for Chemical
Engineers, John Wiley & Sons, New York (1984).
3. T.F. Edgar, D.M. Himmelblau, Optimization of Chemical Process,
2nd ed, Mc Graw Hill, New York (2001).

P-TKM-8-322: TEKNOLOGI PEMISAHAN DENGAN PANAS (3 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa memahami prinsip-prinsip dan dapat menganalisis proses
pemisahan konvensional secara thermal: distilasi, absorpsi dan
ekstraksi multikomponen.
2. Mahasiswa mampu menganalisis proses absorpsi dan distilasi disertai
reaksi kimia.
3. Mahasiswa mampu menganalisis proses ekstraksi padat-cair.
4. Mahasiswa mampu menganalisis teknologi membran untuk proses
pemisahan.

 Silabi Matakuliah:
 Proses pemisahan konvensional secara thermal: distilasi, absorpsi,
ekstraksi
 Distilasi azeotrop dan distilasi ekstraktif
 Distilasi disertai reaksi kimia
 Absorpsi disertai reaksi kimia
 Ekstraksi padat cair dengan fluida superkritik, ultrasonic, gelombang
mikro dan caira nionik
 Pemisahan menggunakan membran.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. J. D. Seader and Ernest J. Henley, Separation Process Principles', John
Wiley, New York 1998.
2. W.E. Treybal, Mass Transfer Operation", McGrawHill, NewYork

26
3.3 MATAKULIAH PEMINATAN
3.1.1 KONVERSI DAN KEBIJAKAN ENERGI

L-TKM-8-201: PERENCANAAN DAN KEBIJAKAN ENERGI (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis kebutuhan dan
ketersediaan energi nasional dan dunia
2. Mahasiswa mampu memahami aspek hukum dan konvensi
internasional mengenai energi
3. Mahasiswa mampu memahami teknik dan keberlanjutan mengenai
penyediaan dan penggunaan energi
4. Mahasiswa mampu memahami aspek social dan ekonomi mengenai
penyediaan dan penggunaan energi
5. Mahasiswa mampu menganalisis supply chain energi di beberapa
wilayah Indonesia

 Silabi Matakuliah:
• Kebutuhan energi nasional dan dunia
• Ketersediaan sumber energi nasional dan dunia
• Aspek hukum dan konvensi internasional mengenai energi
• Aspek hukum mengenai penyediaan dan penggunaan energi di
Indonesia
• Aspek sosial dan ekonomi penyediaan dan penggunaan energi
• Aspek teknologi dan keberlanjutan penyediaan dan penggunaan
energi
• Studi kasus supply chain energi di beberapa wilayah Indonesia

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Ion, D. C. (2012). Availability of world energy resources. Springer
Science & Business Media.
2. Skipka, K. J., & Theodore, L. (2014). Energy resources: availability,
management, and environmental impacts. CRC Press.
3. Cucchiella, F., & Koh, L. (Eds.). (2015). Sustainable future energy
technology and supply chains: A Multi-perspective analysis.
Springer.
4. Azmi, R., & Amir, H. (2014). Ketahanan Energi: Konsep, Kebijakan
dan Tantangan bagi Indonesia. Badan Kebijakan fiskal kementerian
Keuangan.

27
L-TKM-8-202: TEKNOLOGI PEMROSESAN GAS (2 SKS)
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami proses eksplorasi gas alam dari
sumbernya.
2. Mahasiswa mampu memahami pentingnya perilaku fasa dalam
pemrosesan gas alam.
3. Mahasiswa mampu memahami sifat fisika dan kimia utama yang
digunakan untuk mengkarakterisasi gas alam dan kondensat.
4. Mahasiswa mampu memahami penerapan perilaku fasa dalam
operasi produksi gas alam.
5. Mahasiswa mampu membuat rancangan dasar peralatan utama
dalam pemrosesan gas alam
6. Mahasiswa mampu membuat analisis operasi peralatan utama dalam
pemrosesan gas alam

 Silabi Matakuliah:
• Cadangan dan pemanfaatan gas alam
• Sifat termodinamika (fisika dan kimia) gas alam
• Produk dan spesifikasi gas alam
• Teknologi pemrosesan gas alam
• Sistem transportasi gas alam

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Gas Processors Suppliers Association, Engineering Data Book, 12th
Ed., 2004.
2. Kidnay, Athur J. and Parrish, William R., Fundamental of Natural
Gas processing, CRC Press, 2006.
3. Campbell, John Morgan, Gas conditioning and processing
(Campbell Petroleum Series), 3rd Ed., Campbell Petroleum; 1974.

L-TKM-8-203: TEKNOLOGI ENERGI TAK TERBARUKAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan asal dan peran minyak bumi dalam
kehidupan manusia
2. Mahasiswa mampu melakukan klasifikasi minyak bumi berdasarkan
berbagai macam sistem klasifikasi
3. Mahasiswa mampu menjelaskan elemen penyusun dan komponen
kimia minyak bumi
4. Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai macam metoda untuk
menganalisis minyak bumi.
5. Mahasiswa mampu memahami evaluasi minyak bumi dari destilasi
TBP dan EFV dan korelasinya serta memahami evaluasi produknya

28
6. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar proses kilang minyak
dengan konsep fraksinasi, destilasi atmosfir dan destilasi vakuum.
7. Mahasiswa mampu memahami proses kilang lanjut terutama proses
sweetening, crecking, reforming dan alkilasi.
8. Mahasiswa mampu memahami, jenis produk minyak bumi dan
spesifikasinya.

 Silabi Matakuliah:
 Pengenalan sumber energi baru dan terbarukan
 Pendahuluan
 Klasifikasi minyak bumi
 Komposisi minyak bumi
 Analisis minyak bumi
 Evaluasi minyak bumi
 Proses kilang
 Proses kilang lanjut
 Produk minyak bumi dan spesifikasinya (LPG dan bensin)
 Produk minyak bumi dan spesifikasinya (avtur dan diesel)
 Produk minyak bumi dan spesifikasinya (kerosene, fuel oil, malam,
aspal)
 Produk minyak bumi dan spesifikasinya (pelumas dan gemuk)

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Spleight, J.G., (2006), “The Chemistry and Technology of
Petroleum”, 4th edition, Taylor and Francis Group, Boca Raton.
2. Riazi, R.M., (2005), “Characterization and Properties of Petroleum
Fractions”, 1st edition, ASTM, West Conshohocken.
3. Spleight, J.G., (2002), “Handbook of Petroleum Product Analysis”,
4th edition, John Wiley & Sons, Inc., Hoboken.

L-TKM-8-204: TEKNOLOGI ENERGI TERBARUKAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami sumber energi baru
dan terbarukan
2. Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar konversi energi dari
sumber terbarukan
3. Mahasiswa mampu memahami prinsip konversi sumber energy baru
4. Mahasiswa mampu memahami prinsip penyimpanan energi
5. Mahasiswa mampu melakukan perancangan sistem konversi dan
penyimpanan energi
6. Mahasiswa mampu menganalisis kelayakan sumber energi terbarukan
7. Mahasiswa mampu menganalisis kelayakan sumber energi baru
29
 Silabi Matakuliah:
 Pengenalan sumber energi baru dan terbarukan
 Konversi energi dari sumber terbarukan
 Konversi energi dari sumber energi baru
 Penyimpanan dan pengelolaan energi
 Analisis HAZOP sistem energy baru dan terbarukan
 Analisis kelayakan ekonomi sumber energi baru dan terbarukan
 Studi kasus analisis HAZOP dan kelayakan ekonomi sistem energi baru
dan terbarukan

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Johansson, T. B., Kelly, H., Reddy, A. K., & Burnham, L. (Eds.).
(1993). Renewable energy: sources for fuels and electricity. Island
press.
2. Boyle, G. (2004). Renewable energy. Renewable Energy, by Edited
by Godfrey Boyle, pp. 456. Oxford University Press, May 2004.
ISBN-10: 0199261784. ISBN-13: 9780199261789, 456.
3. Nelson, V. C. (2011). Introduction to renewable energy. CRC press.
4. Negro, S. O., Alkemade, F., & Hekkert, M. P. (2012). Why does
renewable energy diffuse so slowly? A review of innovation system
problems. Renewable and sustainable energy reviews, 16(6), 3836-
3846.

L-TKM-8-205: PRODUKSI HIDROGEN DAN SEL BAHAN BAKAR (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip kerja solar cell dan
hubungannya dengan kuantitas fisis sederhana
2. Mahasiswa mampu menunjukkan bagian-bagian penting dari solar
cell atau fuel cell dan menjelaskan fungsinya.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip produksi dan penyimpanan
hidrogen serta pemanfaatannya dalam baterai sekunder.
4. Mahasiswa mampu melakukan penghitungan sederhana berdaarkan
konsep-konsep solar sel dan fuel cell.
5. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip analisa well-to-wheel dan
melakukan penghitungan berkaitan dengan analisis tersebut.

 Silabi Matakuliah:
• Prinsip solar cell berdasarkan pn-junction, sel galvanis dan sel
elektrolisis dan efisiensinya

30
• Bagian penting dari solar cell dan fuel cell beserta masing-masing
fungsinya.
• Proses produksi dan penyimpanan hidrogen dan pemanfaatannya
dalam baterai sekunder.
• Penghitungan efisiensi akibat ohmic losses, overpotensial dari fuel
cell dan baterai, serta penghitungan sederhana dari karakteristik
solar cell.
• Analisa well-to-wheel

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Markvart, T. (Ed.). (2000). Solar electricity (Vol. 6). John Wiley &
Sons.
2. Millet, P., & Grigoriev, S. (2013). Water electrolysis technologies.
Renewable Hydrogen Technologies: Production, Purification,
Storage, Applications and Safety, 19-41.
3. Larminie, J., Dicks, A., & McDonald, M. S. (2003). Fuel cell systems
explained (Vol. 2, pp. 207-225). Chichester, UK: J. Wiley.

L-TKM-8-206: TEKNOLOGI PEMBAKARAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami kajian pembakaran dan jenis-jenis
bahan bakar
2. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar termokimia dalam
pembakaran.
3. Mahasiswa mampu memahami teknologi pembakaran
4. Mahasiswa mampu memahami kajian nyala api.
5. Mahasiswa mampu memahami penyebaran dan pemadaman
kebakaran
 Silabi Matakuliah :
• Arti Penting Kajian Pembakaran;
• Reaksi Dasar dan Stoikiometri Pembakaran;
• Bahan Bakar Gas (BBG); Bahan Bakar Cair; Bahan Bakar Padat;
• Dasar-dasar Termokimia dan Dinamika Fluida Pembakaran;
• Prinsip Kekekalan pada Aliran Bereaksi Kekekalan Massa Keseluruhan
(Kontinuitas);
• Struktur Nyala Premixed Turbulen;
• Detonasi;
• Teknologi Pembakaran;
• Pembakaran Fixed-Bed, Suspensi, dan Fluidized-Bed;
• Aspek Kajian Nyala Api dan Teknologi Pembakaran;
• Temperatur Minimum Pengapian Sendiri (Auto/Self-Ignitioan);
• Batas-batas Mampu-nyala;

31
• Penyebaran Kebakaran (Firespread), Bahan Pemadam Kebakaran,
Pembakaran dan Lingkungan
 Literatur dan Bahan Kuliah:
1. Turn, S.R., An Introduction to Combustion, 3rd Edition, McGraw-
Hill, Inc. 2011
2. Borman, G.L., and Ragland, K.W., Combustion Engineering, 2nd
Edition, McGraw-Hill, Inc. 2011.
3. Griffi ths, J.F., and Barnard, J.A., Flame and Combustion, 3rd
Edition, Blackie Academic and Professional, 1995.
4. Glassman, I., Combustion, 5th Edition, Academic Press, 2014.
5. Warnatz, J., Maas, U., and Dibble R.W., Combustion, 2nd Edition,
Springer-Verlag, 1998.

L-TKM-8-207: ANALISIS PINCH DAN INTEGRASI PROSES (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami konsep exergi.
2. Mahasiswa mampu membuat neraca exergi pada sistem siklus terbuka
dan tertutup.
3. Mahasiswa mampu menghitung dan menganalisis exergi pada suatu
rangkaian proses.
4. Mahasiswa mampu menyusun neraca laju exergi pada control
volume.
5. Mahasiswa mampu merancang proses dengan menggunakan metode
exergi
6. Mahasiswa memahami hukum kedua termodinamika dan konsep
produksi entropi ‘irreversible’ serta mampu menganalisis dan
merancang sistem yang berkaitan pada energi dengan menggunakan
metode exergi.

 Silabi Matakuliah:
• Pengertian, konsep dan rumusan energi dan exergi, serta hubungan
diantara keduanya.
• Latar belakang perlunya pengembangan metode exergi sebagai alat
analisis energi dari sistem-sistem teknik kimia yang berkaitan dengan
energi
• Keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan metode exergi
untuk menetapkan kehilangan exergi dan penyebab pada ‘power
plant’
• Penerapan metode exergi pada analisis sistem tunggal teknik kimia
(sistem yang sederhana), antara lain sistem penukar panas, sistem
pembakaran dan proses reaksi kimianya.
• Metode blok pada analisa exergi

32
• Penerapan analisis exergi untuk sistem kompleks yang tersusun dari
rangkaian beberapa sistem tunggal

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Michael J. Moran, Howard N. Sapiro , “ Fundamentals of Engineering
Thermodynamics “, 5th edition, John Wiley & Sons, New York, 2006
2. T.J. Kotas, “The Exergy Method of Thermal Plant Analysis, 2nd edition,
Krieger Publishing Company, New York, 1995.
3. Handout: advance process integration and plant wide control.

3.1.2. PENGOLAHAN DAN KEBIJAKAN PANGAN


L-TKM-8-208: TEKNOLOGI PEMROSESAN BAHAN PANGAN (2 SKS)
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar pengolahan
awal/penyiapan bahan pangan
2. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis kualitas bahan dan
produk pangan
3. Mahasiswa mampu memahami prinsip pengolahan pangan secara
thermal
4. Mahasiswa mampu memahami prinsip pengolahan pangan secara
non thermal
5. Mahasiswa mampu memahami prinsip pengolahan pangan secara
kimia
6. Mahasiswa mampu memahami prinsip pengolahan pangan secara
biologi
7. Mahasiswa mampu memahami prinsip pengolahan pangan dengan
teknologi Ohm dan teknologi mutakhir lainnya

 Silabi Matakuliah:
• Dasar-dasar pengolahan awal/penyiapan bahan pangan
• Analisis kualitas bahan dan produk pangan
• Pengolahan pangan secara thermal
• Pengolahan pangan secara non thermal
• Pengolahan pangan secara kimia
• Pengolahan pangan secara mikrobiologi
• Pengolahan pangan dengan teknologi mutakhir lainnya

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. James G Brennan, 2006,Food Processing Handbook, Wiley GmBH
&Co
2. Dennis R Heldman and Richad W Hertel, 1999, Principles of Food
Procssing, Aspen Pubslihers

33
L-TKM-8-209: TEKNOLOGI PENGEMASAN BAHAN PANGAN (2 SKS)
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar pengemasan bahan dan
produk pangan
2. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan memilih jenis bahan
pengemas
3. Mahasiswa mampu memahami pengaruh suhu, kadar air dan pH
terhadap kualitas bahan pangan dalam kemasan
4. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan memilih kondisi
ruang dalam kemasan
5. Mahasiswa mampu menganalisis dan merancang sistem kemasan
bahan/produk pangan
6. Mahasiswa mampu memahami, menganalisis dan memilih teknologi
pengemasan
7. Mahasiswa mampu memilih system pengemasan manual dan
otomatis

 Silabi Matakuliah:
• Pengenalan jenis bahan pengemas dan jenis kemasan
• Analisis kualitas bahan dan produk pangan
• Pengaruh suhu, kadar air, gas/bahan pengkondisi dan pH terhadap
kualitas bahan pangan dalam kemasan
• Aspek teknik, estetika, kenyamanan dan keselamatan dalam
merancang kemasan pangan
• Teknologi pengemasan secara mekanik thermal dan non termal
• Teknologi pengemasan secara Aseptik
• Pemilihan teknologi pengemasan
• Otomatisasi dalam pengemasan secara mekanik

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Debra K Henyon,1990, Food Packaging technology. American society
for testing and material, Philadelphia
2. Gordon L Robertson, 2006, Food Packaging: Principles and practices.
CRC Press Taylor and Francis Group

L-TKM-8-210: BIOTEKNOLOGI PANGAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar reaksi bioproses dalam
pengolahan pangan menggunakan enzim maupun sel hidup
2. Mahasiswa mampu memahami perancangan reaktor biokimia baik
menggunakan enzim maupun sel hidup

34
3. Mahasiswa mampu memahami dan melakukan perancangan berbagai
jenis bioreaktor baik batch, fed batch, dan kontinyu serta reactor
tangki berpengaduk maupun reactor alir pipa
4. Mahasiswa mampu menganalisis kinerja bioreactor Mahasiswa
mampu memilih bahan baku untuk sintesis membran
 Silabi Matakuliah:
• Kinetika reaksi sel dan reaksi enzimatik
• Imobilisasi sel dan enzim
• Dasar-dasar perancangan bioreaktor menggunakan katalis
mikroorganisme dan enzim
• Perancangan bioreaktor untuk reaksi enzimatik yang beroperasi
secara batch, reactor tangki berpengaduk dan reactor alir pipa
• Perancangan bioreactor untuk reaksi menggunakan sel hidup yang
beroperasi secara batch, reactor tangki berpengaduk dan reactor alir
pipa

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. James M. Lee: Biochemical Engineering, Prentice Hall International
series, 1992
2. Octave Levenspiel, Chemical Reaction Engineering, Edisi 3, 1997.
3. Bailey and Ollis: Fundamental of biochemical engineering, 2nd
edition, Mc Graw Hill, 1986
4. Harvey W. Blanch and Douglas S. Clark: Biochemical Engineering,
Marcell Dekker, Inc., 1997
5. Michael L. Shuler and Fikret Kargi: Bioprocess Engineering Basic
Concept, 2nd edition, Prentice Hall International Edition, 2002
6. Artikel ilmiah dalam jurnal berkala dan majalah yang menyangkut
bioreaktor (whole cell maupun enzim)

L-TKM-8-211: KESELAMATAN PANGAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami dasar-dasar keselamatan pangan
2. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis cemaran benda
asing fisik dalam bahan dan produk pangan
3. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis cemaran benda
asing kimia dalam bahan dan produk pangan
4. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis cemaran benda
asing mikrobiologi dalam bahan dan produk pangan
5. Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami mikroba patogen
dan penyebab kerusakan pangan serta kondisi pertumbuhannya.
6. Mahasiswa memahami faktor-faktor lingkungan yang
mempengaruhi pertumbuhan mikroba.

35
7. Mahasiswa memahami dan menguasai prinsip menginaktivasi dan
membunuh mikroba pembusuk dan patogen.
8. Mampu menganalisis dan menentukan masa kadaluwarsa bahan dan
produk pangan dengan tepat

 Silabi Matakuliah:
• Kriteria keselamatan bahan dan produk pangan
• Cemaran benda asing fisik
• Cemaran benda asing kimia
• Cemaran benda asing mikrobiologi
• Mikroba patogen dan penyebab kerusakan pangan serta kondisi
pertumbuhannya.
• Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan
mikroba.
• Prinsip menginaktivasi dan membunuh mikroba pembusuk dan
patogen.
• Metode penentuan kualitatif cemaran benda asing fisika, kimia dan
mikrobiologi
• Metode penentuan kuantitatif cemaran benda asing fisika, kimia dan
mikrobiologi
• Metode penentuan masa kadaluwarsa bahan dan produk pangan

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Norman G Marriott,1997, Essential of Food Sanitation, Chapman and
Hall New York
2. S. J. Forsyhte and PR Hayes, 2000, Food Hygiene, Microbiology and
HACCP, Aspen Publishers Inc.
3. John S Novak, Gerals M Sapers, Vijay Juneka, 2003,Microbial Safety
for minimally processed food. CRC Press LLC

L-TKM-8-212: TEKNOLOGI PENGERINGAN PANGAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mampu menjelaskan proses transfer masa dan panas dalam
pengeringan
2. Mampu membuat model matematikan 1 dan 2 dimensi dalam
pengeringan
3. Mampu menghitung konstanta proses dalam proses pengeringan
berdasarkan teori similiritas dengan melibatkan bilangan tidak
berdimensi
4. Mampu merancang sistem pengeringan yang tepat untuk bahan pangan
atau heat sensitive product.

36
 Silabi Matakuliah:
Tipe pengering dan perkembangannya (vacuum, freeze, microwave, foam
mat, adsorptive), mass and heat transfer dalam pengeringan, drying rate,
estimasi difusifitas efektif, pengembangan model 1 dan 2 dimensi,
perhitungan waktu dan dimensi pengering, case study

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Djaeni, M.(2008). Energy Efficient Multistage Zeolite Drying for Heat
Sensitive Products. Doctoral Thesis Wageningen University, The
Netherlands; Djaeni, M.; Suherman, Sumardiono, S. (2012).
2. Advance Drying Technology For Heat Sensitive Products, UNDIP
PRESS, ISBN: 978-979-704-832-7; Kiranoudis, C.T.; Maroulis, Z.B.;
Marinos-Kouris, D. (1996).
3. Drying of solids: Selection of some continuous operation dryer types.
Computer & Chem. Eng.; Vol. 20, Supplement 1, S177-182; Ratti C
(2001).
4. Hot air and freeze-drying of high-value foods: a review. Journal of
Food Engineering vol. 49, 311-319; Ratti, C & Kudra, T. (2006)
5. Foam-mat drying: Energy and cost analysis. Canadian Biosystem
Engineering, 48; 3.27-3.32

L-TKM-8-213: SIFAT FISIKA DAN KIMIA PANGAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat fisis bahan pangan.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat reologi bahan pangan
3. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat termal dan elektromagnetik
bahan pangan
4. Mahasiswa mampu menjelaskan water activity dan sifat permukaan
bahan pangan
5. Mahasiswa mampu memprediksi sifat fisikokimia dengan pendekatan
termodinamis
6. Mahasiswa mampu menjelaskan aplikasi pendekatan sifat fisikokimia
pada media biologis dengan menggunakan simulasi proses

 Silabi Matakuliah:
Sifat fisis bahan pangan; Analisis sifat fisis bahan pangan; Sifat aliran dan
deforasi dari sistem bahan pangan; Viskositas dan tekstur bahan pangan;
Metode dan alat pengukuran rheologi bahan pangan; Sifat thermal
bahan: konduktivitas termal, panas spesifik, entalpi dan difusivitas termal;
Pengukuran sifat termal bahan pangan dan model prediksi; Prinsip dan
pengukuran warna dan sifat dielektrik bahan pangan; Water activity dan
sifat penyerapan air pada bahan pangan serta metode pengukurannya;
Prediksi laju perpindahan kelembaban pada bahan pangan; Prinsip dan

37
metode pengukuran tegangan permukaan; Sifat fisikokimia pada bahan
pangan; Perkembangan pendekatan termodinamis untuk bahan pangan;
Prediksi sifat bahan pangan secara termodinamis; Identifikasi sifat gula
dengan model Achard; Simulasi proses dengan mengunakan metode
numerik

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Ndob, A. M., Melas, M., & Lebert, A. (2015). Physical-chemical
Properties of Foods: New Tools for Prediction. Elsevier.
2. Sahin S., Sumnu S.G. (2006) Surface Properties of Foods. In: Physical
Properties of Foods. Food Science Text Series. Springer, New York,
NY

L-TKM-8-214: DESAIN PRODUK PANGAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip pengembangan proses dan
produk, rekayasa produk
2. Memahami metodologi optimasi yang digunakan dalam perancangan
proses dan produk
3. Mampu menjelaskan teknologi-teknologi maju untuk pemrosesan
pangan dan produk

 Silabi Matakuliah:
Dasar-dasar perancangan proses dan produk; Pengembangan produk
pangan: Dari konsep ke Market; Inovasi proses dan produk di industri
pangan; Optimization for food product and process design; Teknologi
advances untuk food processing

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Jacqueliene H Beckley et al, 2007,Accelerating of food product design
and development, Blackwell Publishing and the Institute for Food
Technologist
2. Godon W Fuller, 1994,New Food Product Development: From
Concept to Market, CRC Press LLC

3.1.3 SINTESIS DAN APLIKASI MATERIAL BARU

L-TKM-8-215: TEKNOLOGI MEMBRAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memilih bahan baku untuk sintesis membran
2. Mahasiswa mampu memahami proses pembuatan dan cara
karakterisasi membran

38
3. Mahasiswa mampu memahami fenomena perpindahan massa pada
sistem membran
4. Mahasiswa mampu memahami penerapan membran di dalam
industri dan lingkungan

 Silabi Matakuliah:
• Pengenalan dan pemilihan sifat fisika dan kimia bahan baku untuk
pembuatan membran
• Proses pembuatan membran
• Karakterisasi fisika dan kimia membran
• Fenomena perpindahan massa dalam sistem membran
• Penggunaan membran di dalam industri dan lingkungan

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Mulder, M., “Basic Principles of Membrane Technology”, 2nd
edition, Kluwer Academic Publishers, 1996
2. M.C. Porter (ed), “Handbook of Industrial Membrane Technology”,
Noyes Publication, New York, 1990.
3. Geankoplis, S.J , "Transport Process and Unit Operation", 3nd
edition. 1993.
4. Drioli, E. and Giorno, L., “Membrane Operations: Innovative
Separations and Transformations”, Wiley VCH, 2009
5. Kucera, J., “Reverse Osmosis: Industrial Applications and Processes”,
Wiley VCH, 2010

L-TKM-8-216: TEKNOLOGI EMULSI DAN SURFAKTAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mampu memahami prinsip stabilisasi dan destabilisasi suatu emulsi
2. Mampu memahami dan menerangkan jenis-jenis, sifat, dan fungsi
surfaktan.

 Silabi Matakuliah:
Pengertian emulsi; proses emulsifikasi; tinjauan thermodinamika sistem
emulsi; faktor-faktor yang berpengaruh pada kestabilan emulsi; destabilisasi
emulsi; emulsifier untuk makanan; mekanisme stabilisasi dan destabilisasi.
Pengertian surfaktan; jenis-jenis dan sifat surfaktan (anionik, kationik,
nonionik, dan amphoterik surfaktan); surfaktan alam; Hydrophilic
Lipophilic Balance (HLB); Criticle Micelle Concentration; micelle dan
reverse micelle; Cloud Point.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Schramm, L.L., 1992, “Emulsions. Fundamentals and Applications in the
Petroleum Industry”, American Chemical Society, Washington, DC.

39
2. Sjoblom, J., 1992, “Emulsions- A Fundamental and Practical Approach”,
Kluwer Academic Publishers, London.
3. Sjoblom, J., 2001, “ Encyclopedic Handbook of Emulsion Technology”,
Marcel Dekker Inc., New York.
4. Jonsson, B., Lindman, B., Holmberg, K., and Kronberg, B., 2003, ”
Surfactants and Polymers in Aqueous Solution”, 2 nd. Ed., John Wiley
& Sons Ltd., Toronto.
5. Slade, P.E., 1998, “ Handbook of Fiber Finish Technology”, Marcel
Dekker, Inc., Hongkong.
6. Porter, M.R., 1994, “Handbook of Surfactants”, 2 nd. Ed. , Blachie
Academic & Professional, Madras.
7. Journal: Advances in Colloid and Interface Science, vol. 56, 1995, 33-
104; International Journal of Pharmaceutics, vol. 237, 2002, 241-249;
SPE Production & Facilities, February 2005; Journal of Colloid and
Interface Science, vol. 257, 2003, 337-343; Fuel Processing
Technology, vol. 86, 2005, 499-508.

L-TKM-8-218: TEKNOLOGI MATERIAL BIOMEDIK (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar dan sifat biomaterial
2. Mahasiswa mampu memahami sifat biomaterial dengan berbagai
bahan dasar
3. Mahasiswa mampu memahami efek samping penggunaan biomaterial
4. Mahasiswa mampu memahami metode pengujian biomaterial
5. Mahasiswa mampu menjelaskan aplikasi biomaterial

 Silabi Matakuliah:
• Pengenalan biomaterial
• Sifat biomaterial secara umum
• Karakterisasi biomaterial
• Biomaterial berbasis logam
• Biomaterial berbabsi hydrogel dan bioerodible material
• Biomaterial berbasis keramik dan glass
• Biomaterial berbasis pyrolitic carbon
• Biomaterial berbasis material biologis
• Efek samping penggunaan biomaterial terhadap fungsi jaringan tubuh
• Pengujian biomaterial secarain-vitro dan in-vivo
• Berbagai aplikasi biomaterial dalam kesehatan

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Ratner, B. D., Hoffman, A. S., Schoen, F. J., & Lemons, J. E. (2004).
Biomaterials science: an introduction to materials in medicine. Elsevier.

40
2. Park, J., & Lakes, R. S. (2007). Biomaterials: an introduction. Springer
Science & Business Media.
3. Bronzino, J. D. (1999). Biomedical engineering handbook (Vol. 2). CRC
press.
4. Morrow, H. W., Kokernak, R. P., & Morrow, H. W. (2007). Statics and
strength of materials. Pearson Prentice Hall.
5. Journals: Biomaterials, Int. Journal of Biomaterials, Journal of
Biomedical Materials Research, Journal of Biomaterials Applications,
Journal of Biomaterials Science

L-TKM-8-219: SIFAT FISIKA DAN KIMIA ZAT PADAT (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mampu memahami sifat-sifat fisis dan kimiawi partikel dan metode
karakterisasinya.
2. Mampu menerangkan mekanisme proses-proses yang melibatkan
parikel (particulate processing).
3. Mampu membuat pemodelan matematik yang sederhana pada proses
partikulat.
4. Mampu memahami proses-proses yang berhubungan dengan partikel
baik di Industri maupun lingkungan sekitar.
5. Mampu melakukan scale up pada proses-proses partikulat.
6. Mampu memahami prinsip dasar teknologi nano.

 Silabi Matakuliah:
Pengenalan teknologi partikel dan relevansinya; contoh proses-proses
patikulat pada industri dan peristiwa alami; patikel tunggal dan multi
partikel: sifat-sifat fisis, karakterisasi, interaksi antar partikel; peneracaan
populasi (disatribusi dan frekuensi ukuran) dan aplikasinya pada berbagai
proses partikulat;
Review: tentang pengecilan dan pembesaran ukuran, aplikasi pada
teknologi proses, transportasi partikel; pencampuran partikel (solid
mixing); penyimpanan partikel; aplikasi teknologi partikel pada berbagai
industri: coal combustion, water clarification, floatation dll; pengertian dan
prinsip dasar teknologi nano.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Rhodes, M., 1998, “ Introduction of Particle Technology”, John Wiley
& Sons, Inc.
2. Beddow, 1980, “ Particulate Science and Technology”, Chemical
Publishing.
3. Fayed and Otten, 1984, “ Handbook of PowderScience and
Technology”, Van Nostrum Rheinhold.

41
4. Perry, R.H., Green, D.W., and Maloney, J.O., 1997, “Perry’s Chemical
Enginers’ Handbook”, seven ed., Mc Graw Hill, New York.
5. Jurnal :“ Powder Technology”, vol. 139, 2004, 21-32; 40-54; 118-
122; 148-155; 193-199; 208-213; 221-232. ; Vol. 140, 2004, 1-9,
40-48, 68-78, 86-97, 156-162, 163-168, 187-193.; vol. 141, 2004,
137-154; 210-218; 233-238.vol. 142, 2004, 1-6; 13-22.; vol. 147,
2004, 1-9; 10-19, 34-48.vol. 148, 2004, 15-19.; vol. 149, 2004, 1-9,
10-22.

L-TKM-8-220: TEKNOLOGI PEREKAT DAN PELAPISAN (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar pelapisan
2. Mahasiswa mampu memahami karakteristik bahan pembentuk
lapisan
3. Mahasiswa mampu memahami formulasi bahan pelapis
4. Mahasiswa mampu memahami metode pelapisan dan pengujiannya.
5. Mahasiswa mampu memahami teori dasar perekat
6. Mahasiswa mampu memahami jenis perekat
7. Mahasiswa mampu menganalisis, menginterpretasi dan menentukan
fungsi guna suatu produk bahan perekat berdasarkan pada sifat fisika
dan kimianya
 Silabi Matakuliah:
• Prinsip dasar pelapisan
• Jenis bahan pembentuk lapisan (polimer, pewarna, filler, dan pelarut)
• Sifat bahan pelapis
• Formulasi ahan pelapis
• Pemilihan metode pelapisan
• Pengujian hasil pelapisan
• Teori dasar mengenai aspek fisika dan kimia bahan perekat
• Jenis-jenis perekat berbasis polimer dan polimer alam
• Sifat termoplastik bahan perekat
• Reaktivitas bahan perekat
• Sifat rheologi bahan perekat
• Perekat untuk aplikasi khusus
• Prosedur pengujian bahan perekat secara fisika dan kimia

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Pizzi, A., & Mittal, K. L. (2017). Handbook of adhesive technology.
CRC press.
2. Marrion, A. (Ed.). (2004). The chemistry and physics of coatings.
Royal Society of Chemistry.

42
L-TKM-8-221: TEKNOLOGI KOMPOSIT DAN MATERIAL MAJU (2 SKS)
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar sintesis material
2. Mahasiswa mampu memahami sifat fisika dan kimia material padat
3. Mahasiswa mampu memahami prinsip dasar analisis untuk
mengkaraterisasi material padat
4. Mahasiswa mampu memahami prinsip dan metode modifikasi sifat
fisika dan kimia pada material padat
5. Mahasiswa mampu memahami hubungan antara sifat fisika dan
kimia dengan fungsi gunanya dalam kehidupan manusia
6. Mahasiswa mampu merancang produk material sesuai dengan fungsi
gunanya
7. Mahasiswa mampu menganalisis, menginterpretasi dan menentukan
fungsi guna suatu produk material maju berdasarkan pada sifat fisika
dan kimianya

 Silabi Matakuliah:
 Material maju dan perannya dalam kehidupan
 Sintesis Material Secara Kimia dan Mikrobiologi
 Sintesis Material Secara Fisika
 Sifat fisika dan kimia material padat
 Analisis Sifat Fisika dan Kimia Material
 Modifikasi Sifat Fisika dan Kimia Material
 Korelasi Sifat Fisika dan Kimia Material dengan Fungsi Gunanya
 Perancangan material sesuai dengan fungsi gunanya
 Tinjauan teknik, ekonomi dan keselamatan material maju

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Lubin, G. (2013). Handbook of composites. Springer Science &
Business Media.
2. Murr, L. E. (2015). Handbook of materials structures, properties,
processing and performance. Switzerland: Springer International
Publishing.
3. Gogotsi, Y. (2006). Nanomaterials handbook. CRC press.
4. Savolainen, K., Alenius, H., Norppa, H., Pylkkänen, L., Tuomi, T., &
Kasper, G. (2010). Risk assessment of engineered nanomaterials and
nanotechnologies—a review. Toxicology, 269(2-3), 92-104.

43
3.1.4 KELESTARIAN LINGKUNGAN

L-TKM-8-222: TEKNOLOGI BERSIH (2 SKS)


 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan teknologi bersih dari aspek good
house keeping, raw material substitution, technology changes, product
changes, dan onsite reuse
2. Mahasiswa mampu menjelaskan waste minimization dengan cara
source reduction, recycle-reuse-recovery, waste treatment, dan
disposal.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan pollution prevention dengan cara end
of pipe treatment, hard recycle, waste treatment, dan disposal.

 Silabi Matakuliah:
Tahap I: Pengenalan konsep, teori dan definisi teknologi bersih, kepedulian
dan pengelolaan lingkungan, perbedaan teknologi bersih dan pengendalian
pencemaran, keuntungan penerapan teknologi bersih dari aspek profit dan
keamanan lingkungan.
Tahap II: implementasi dan operasi teknologi bersih yang disinergikan
dengan pengendalian pencemaran pada suatu industri besar, kecil, dan
menengah, yang meliputi: konservasi masa dan energi, minimisasi buangan,
kepedulian lingkungan, program peningkatan mutu.
Tahap III: Mengeveluasi dan menganalisis sejauh mana pola perubahan
kebijakan pemerintah dan indsutri memberi dampak positif dalam
memformulasi dan menerapkan teknologi bersih.

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Freeman, H.M., (1990) Hazardous waste minimization. Mc Graw Hill,
Inc., New York, NY., U.S.A., pp. 343.
2. Freeman H., et. al., (1987) Environmental High-Technology from
Finland, pp. 186. Kirjapaino R. Lunkka Ky, Helsinki, Finland.
3. Anastas P.T. and Warner J.C. (1998) Green Chemistry: Theory and
Practice. Oxford University Press, New York, 135p
4. Graedel T.E. and Allenby B.R. (1996) Design for Environment. Prentice
Hall, New Jersey, 175p
5. Lowe E.A., Warren J.L. and Moran S.R. (1997) Discovering industrial
ecology - An executive briefing and sourcebook. Battelle Press,
Columbus, 191p.

44
L-TKM-8-223: TEKNOLOGI PENGOLAHAN LIMBAH (2 SKS)
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah:
1. Mahasiswa mengetahui tentang dampak dari kegiatan industri
terhadap lingkungan seperti kerusakan dan pencemaran lingkungan,
kualitas air, udara dan tanah, parameter utama dan pengaruhnya
pada kesehatan.
2. Mahasiswa mampu mengaplikasikan dasar-dasar pengolahan limbah
industri, teknik sampling air dan udara
3. Mahasiswa mengerti tentang pengelolaan limbah industri yang
meliputi: faktor utama berupa perencanaan (peraturan perundang-
undangan), baku mutu lingkungan, pogram kali bersih, program
langit biru, produksi bersih (reduced, recovery, reused, recycle, dan
studi kasus)
4. Mahasiswa memahami sistem manajemen lingkungan, sistem
identifikasi dampak kegiatan industri, analisis dampak lingkungan,
audit lingkungan.
5. Mahasiswa mampu memahami dan menganalisis sistem pendekatan
pengelolaan lingkungan melalui pendekatan teknologi, sosial dan
institusional

 Silabi Matakuliah:
• Industri dan limbah industry
• Lingkungan hidup dan kelestariannya
• Pengelolaan limbah industri: (i) Perencanaan: Sistem Manajemen
Lingkungan (SML), (ii) Sistem identifikasi dampak kegiatan industri,
(iii) Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL), Audit lingkungan;
Pengawasan; Teknologi: Pengolahan limbah, pengelolaan limbah B3
• Sistem pendekatan teknologi, sosial dan institusional

 Literatur dan Bahan Kuliah:


1. Connell : “ Chemistry an ecotoxicology of pollution”, John Wiley &
sons, Singapore
2. W.W. Eckenfelder,”Water Pollution Control”, Jenkins Publishing
Company,1970
3. Michael R.Overcash,”Techniques for Industrial Pollution
Prevention”, Lewis Publishers Inc.

45
4 SISTEM PEMBELAJARAN DAN EVALUASI
4.1. SISTEM PERKULIAHAN
Pengertian 1 SKS terdiri dari:
 50 menit kuliah tatapmuka/ minggu.
 60 menit kegiatan terstruktur (tanpa atau dengan tatap muka),
terjadwal atau tak terjadwal/ minggu.
 60 menit kegiatan mandiri mahasiswa/minggu.
Dalam 1 semester dilaksanakan 16 kali pertemuan/ tatap muka di kelas.
Pengertian tatap muka didefinisikan sebagai berikut:
a. Kuliah konvensional: Interaksi antara dosen dan mahasiswa di
kelas dalam bentuk perkuliahan biasa
b. Forum diskusi/presentasi tugas atau paper Mahasiswa. Fungsi
dosen sebagai moderator dan fasilitator.
c. Bimbingan individu (kepada Mahasiswa) terhadap tugas/paper
yang akan dipresentasikan atau didiskusikan dalam kelas.

4.2. TUGAS AKHIR


Tugas akhir PSMTK terdiri dari:
i. Proposal tesis (3 SKS)
ii. Seminar hasil penelitian (3 SKS)
iii. Tesis (6 SKS)

Pengelola PMSTK mengumumkan pembimbing penelitian diumumkan di


semester 1 saat Dialog Akademik yang diselenggarakan setiap semester.
Penunjukan pembimbing didasarkan oleh beberapa kondisi, diantaranya
informasi yang didapatkan saat wawancara calon mahasiswa, ketersediaan
dosen, beban mahasiswa tanggungan dosen dan pemerataan
pembimbingan.

4.3. EVALUASI PEMBELAJARAN DAN TUGAS AKHIR

4.3.1 Pembelajaran
Untuk mengetahui keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan, diadakan
penilaian secara berkala yang dapat berbentuk :
a. Ujian tertulis (Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester)
46
b. Pelaksanaan tugas (Mandiri atau kelompok)
c. Pengamatan dosen
Evaluasi (penilaian) matakuliah dititikberatkan pada penilaian Dosen
kepada masing masing peserta yang berhubungan dengan kegiatan kuliah
konvensional, forum diskusi/ presentasi dan bimbingan individu yang
berhubungan dengan aspek :
a. Hasil tugas atau kualitas paper
b. Presentasi dan penguasaan materi
c. Keaktifan dalam berdiskusi.
d. Kehadiran.
Nilai hasil ujian dinyatakan dengan huruf A, B, C, D dan E dengan konversi
nilai sebagai berikut:
Rentang Nilai Angka Nilai Huruf Bobot Nilai Huruf
80-100 A 4,00
70-79,99 B 3,00
60-69,99 C 2,00
50-59,99 D 1,00
< 49,99 E 0,00

4.3.2 Usulan Penelitian


a. Ujian usulan penelitian berupa ujian proposal penelitian.
b. Pengajuan ujian proposal penelitian dilakukan dengan
mengumpulkan draf proposal sebanyak 3 (tiga) eksemplar ke
bagian administrasi akademik PSMTK UNDIP.
c. Ujian proposal penelitian dilaksanakan maksimal 2 minggu setelah
pengumpulan laporan penulisan proposal penelitian atau tesis
(draf) pada bagian administrasi PSMTK.
d. Tim Penguji pada ujian proposal terdiri atas seorang ketua penguji
yang mempunyai kompetensi sesuai dengan bidang peminatan
topik tesis, satu orang anggota penguji, dan dosen pembimbing
tesis.
e. Ketua penguji ujian proposal tesis ditunjuk oleh pengelola PSMTK
UNDIP
f. Pembimbing berperan sebagai moderator saat ujian proposal
penelitian.
g. Nilai proposal ujian dikeluarkan setelah mahasiswa mengumpulkan
revisi proposal penelitian sesuai komentar penguji dan medapat
tanda tangan persetujuan dari semua penguji.

47
4.3.3 Seminar Hasil Penelitian
a. Mahasiswa wajib melakukan seminar hasil penelitian yang bersifat
terbuka, sebelum Ujian Tesis.
b. Mahasiswa dapat melaksanakan seminar hasil penelitian jika
sudah pernah mengikuti seminar hasil dan seminar dalam bahasa
Inggris masing-masing minimal 3 kali, yang dibuktikan dengan
daftar hadir seminar hasil penelitian yang pernah diikutinya.
c. Untuk dapat mengikuti Seminar Hasil Penelitian, mahasiswa harus
dapat menunjukkan status publikasi. Adapun status publikasi
artikelnya untuk jurnal internasional paper sudah diterima
sedangkan untuk jurnal nasional paper telah terbit.
d. Untuk mahasiswa dengan kurikulum by research maka seminar
hasil penelitian dilaksanakan 2 kali
• Seminar hasil penelitian 1 adalah deseminasi hasil penelitian
1 dalam Bahasa Inggris di depan tim penguji, yang juga dapat
dihadiri oleh para mahasiswa lainnya.
• Seminar hasil penelitian 2 adalah deseminasi hasil penelitian
bagian ke -2 di hadapan dewan penguji (boleh dalam Bahasa
Indonesia). Mahasiswa harus dapat memaparkan dan
menjelaskan semua aspek penelitian (percobaan, hasil
percobaan, kesesuaian dengan teori dan penelitian
terdahulu serta penerapan dalam masyarakat
umum/industri)
e. Seminar hasil penelitian dipimpin oleh pembimbing. Dalam hal
pembimbing berhalangan hadir pada waktu yang sudah
ditetapkan, seminar hasil penelitian dapat dipimpin oleh
pengelola PSMTK UNDIP.
f. Tim Penguji pada seminar hasil terdiri atas seorang ketua penguji
yang mempunyai kompetensi sesuai dengan bidang peminatan
topik tesis, satu orang anggota penguji, dan dosen pembimbing
tesis.
g. Setelah seminar hasil penelitian, mahasiswa wajib merespon
pertanyaan atau saran atau masukan dari peserta yag hadir pada
saat seminar hasil penelitian dengan mengisi lembar respon yang
telah disediakan. Lembar respon tersebut wajib dikumpulkan
bersama dengan draf tesis pada saat ujian tesis.

48
4.3.4 Seminar Teknik Kimia dalam Bahasa Inggris
a. Seminar ini diselenggarakan PSMTK minimal 1 kali dalam satu bulan
b. Mahasiswa diwajibkan untuk melakukan deseminasi hasil penelitian
atau kajian literatur dalam Bahasa Inggris di depan tim penguji, yang
juga dapat dihadiri oleh para mahasiswa lainnya.
c. Hasil penelitian atau kajian literatur yang dimaksud dapat merupakan
keseluruhan atau salah satu bagian dari tesis
d. Mahasiswa mengajukan kesiapan untuk seminar dengan
menghubungi pengelola untuk dapat dijadwalkan.
e. Tim Penguji pada ujian proposal terdiri atas seorang ketua penguji
yang mempunyai kompetensi sesuai dengan bidang peminatan topik
tesis, satu orang anggota penguji, dan dosen pembimbing tesis.

4.3.5 Publikasi Artikel Ilmiah Teknik Kimia


a. Publikasi artikel ilmiah merupakan prasyarat untuk mengambil
seminar hasil penelitian dan sidang tesis
b. Ketentuan penilaian untuk mahasiswa dengan kurikulum by course
and research work:
 apabila mahasiswa dapat mempublikasikan artikel ilmiah pada
jurnal internasional bereputasi atau jurnal nasional terakreditasi
Sinta 1 maka akan mendapat nilai A
 apabila artikelnya diterbitkan di jurnal nasional terakreditasi
Sinta 2, prosiding terindeks Scopus, atau jurnal internasional
tidak terindeks maka akan mendapat nilai B
c. Untuk mahasiswa dengan kurikulum by research:
 apabila mahasiswa dapat mempublikasikan artikel ilmiah pada
jurnal internasional bereputasi terindeks Scopus dengan
klasifikasi minimal Q2 maka akan mendapatkan nilai A
 apabila artikel dimuat di jurnal internasional bereputasi
terindeks scopus dengan klasifikasi maksimal Q3, jurnal nasional
terakreditasi Sinta 2, prosiding terindeks Scopus, ataupun pada
jurnal internasional tidak terindeks maka akan mendapatkan
nilai B
d. Mahasiswa diwajibkan untuk menyertakan/ melampirkan bukti
artikel yang telah terpublikasi, mengisi formulir penilaian artikel
ilmiah, dan bukti pendukung data jurnal seperti screenshoot status
quartile jurnal di https://www.scimagojr.com/ dan lainnya.

49
4.3.6 Tesis
a. Pengajuan ujian tesis dilakukan dengan mengumpulkan beberapa
persyaratan:
1. Draf tesis sebanyak 4 (empat) eksemplar
2. TOEFL score ≥ 475
3. Publikasi yang berkaitan dengan bidang kajian/topik
penelitian S2 yang telah diterbitkan sesuai ketentuan
b. Penguji pada ujian tesis terdiri atas ketua penguji yang mempunyai
kompetensi sesuai dengan bidang peminatan topik tesis, anggota
penguji (sekurang-kurangnya 2 anggota penguji), dan dosen
pembimbing tesis.
c. Pembimbing berperan sebagai moderator saat ujian tesis
d. Ketua penguji ujian proposal tesis dan ketua penguji tesis adalah
dosen yang sama yang ditunjuk oleh pengelola PSMTK UNDIP.
e. Ujian Tesis dilaksanakan maksimal 2 minggu setelah pengumpulan
laporan penulisan proposal penelitian atau tesis (draf) pada bagian
administrasi PSMTK
f. Tim penguji menuliskan komentar perbaikan draf tesis yang perlu
dilakukan dan menyerahkannya ke administrasi akademik PSMTK
UNDIP
g. Petugas administrasi akademik PSMTK UNDIP membuat rekap
komentar perbaikan dari tim penguji dan menyerahkannya ke
mahasiswa yang bersangkutan
h. Dalam masa tersebut, pengelola berhak me-review format / tata
cara dan struktur penulisan sebagaimana dijelaskan pada Lampiran
B dan Lampiran C buku pedoman ini sebelum mahasiswa yang
bersangkutan melaksanakan ujian proposal atau tesis. Apabila
terdapat format / tata cara penulisan yang tidak sesuai dengan
pedoman penulisan maka mahasiswa wajib memperbaiki.
i. Setelah ujian tesis selesai dilaksanakan, jika menurut tim penguji
diperlukan perbaikan, maka mahasiswa wajib memperbaiki sesuai
dengan yang diminta oleh tim penguji.
j. Hasil perbaikan tersebut diserahkan kepada ketua tim penguji untuk
diperiksa.
k. Nilai tesis dikeluarkan jika mahasiswa telah mengumpulkan
perbaikan tesis yang diminta tim penguji dan sudah mendapatkan
tanda tangan persetujuan dari semua penguji
l. Setelah ketua tim penguji menyetujui perbaikan yang telah
dilakukan, mahasiswa wajib mengumpulkan tesis dalam bentuk
hard copy sebanyak 1 eksemplar dan CD dengan file pdf sebanyak

50
1 buah kepada bagian administrasi Program Magister Teknik Kimia
FT Undip.
m. Mekanisme pengujian penulisan proposal penelitian dan penelitian
dapat dilihat pada Gambar 4.1.
DRAFT DRAFT
PROPOSAL TESIS

PENGUMPULAN PENGUMPULAN
DRAFT PROPOSAL DRAFT TESIS

tidak Pemeriksaan tidak


tatacara penulisan
ya ya

UJIAN PROPOSAL UJIAN TESIS

tidak tidak
ya ya

Perbaikan proposal Perbaikan/


penyemp. tesis
PROPOSAL / TESIS
yg sudah diperbaiki

PENELITIAN

PENYUSUNAN PENYUSUNAN DRAFT


artikel draft tesis TESIS

ARTIKEL SARAN /
MASUKAN

SEMINAR HASIL PENGUMPULAN


PENELITIAN
proposal / tesis

NILAI
proposal / tesis

Gambar 4.1. Alur Ujian Proposal dan Ujian Tesis


51
 Pedoman penilaian atas Proposal Penelitian (P-TKM-8-306), Seminar
Hasil Penelitian (P-TKM-8-702) dan Tesis (P-TKM-8-610) ditentukan
sebagai berikut:
a. Nilai akhir Proposal Tesis terdiri dari:
1. Nilai penulisan Proposal Tesis sebesar 70%.
2. Nilai ujian Proposal Tesis sebesar 30%.
b. Nilai akhir Seminar Hasil Penelitian terdiri dari:
1. Nilai penulisan artikel sebesar 70%.
2. Nilai ujian Seminar Hasil Penelitian sebesar 30%.
c. Nilai akhir Tesis terdiri dari:
1. Nilai penulisan Tesis (draf) sebesar 70%.
2. Nilai ujian Tesis sebesar 30%.
d. Pembimbing hanya memberikan penilaian pada penulisan proposal,
seminar, dan tesiss (70%)
e. Penguji memberikan nilai untuk bagian penulisan dan ujian baik
proposal, seminar, dan tesis
f. Nilai ujian Proposal Tesis atau Tesis oleh penguji ditentukan dari
nilai rata-rata dari semua penguji. Apabila perbedaan nilai diantara
penguji melebihi 15 point maka perlu diadakan ”rekonsiliasi”
diantara penguji.
g. Nilai akhir Proposal Tesis atau Tesis merupakan nilai rata-rata
penguji dan pembimbing.
h. Komponen penilaian penulisan Proposal Tesis atau artikel atau Tesis
(draft) dan ujian Proposal Tesis atau Seminar Hasil Penelitian atau
Tesis dapat dilihat pada Lampiran B buku pedoman ini.
i. Setelah ujian Proposal Tesis atau Seminar Hasil Penelitian atau Tesis
selesai, ketua tim penguji wajib menyerahkan form nilai kepada
bagian administrasi PSMTK.

4.4 KETENTUAN KELULUSAN


a. Mahasiswa dinyatakan lulus jika telah memenuhi 39 SKS yang terdiri
dari 5 matakuliah wajib dan 5 matakuliah pilihan dengan nilai
kumulatif minimal tanpa nilai C, D dan E, serta nilai tesis minimal B
dibuktikan dengan transkrip akademik;
b. Telah menyerahkan revisi tesis yang disetujui Tim penguji dan lolos
dari deteksi anti plagiarisme dengan aplikasi;
c. Melampirkan sertifikat TOEFL dengan TOEFL score ≥ 475;
d. Melampirkan publikasi yang berkaitan dengan bidang kajian/topik
penelitian S2 yang di prosiding terindeks scopus pada seminar

52
internasional (published)/Jurnal nasional terakreditasi atau
internasional (minimal sudah accepted) dan kelengkapannya;
e. menyelesaikan semua kewajiban administratif termasuk
mengembalikan semua koleksi perpustakaan/laboratorium yang
dipinjam;
f. Telah mengunggah ringkasan tesis pada repository Undip.

53
5 PEDOMAN PENULISAN PROPOSAL
PENELITIAN
KERANGKA PROPOSAL PENELITIAN
Halaman Judul
Halaman Pengesahan
Ringkasan
Summary
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel*
Daftar Gambar*
Daftar Lampiran
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.2 Identifikasi masalah
1.3 Perumusan masalah
1.4 Tujuan penelitian
1.5 Manfaat penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB III METODE PENELITIAN
Rancangan percobaan
Bahan dan alat yang digunakan
Gambar rangkaian alat
Prosedur
BAB IV JADWAL PELAKSANAAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

KETERANGAN:
 Kata Pengantar
Kata Pengantar berisi uraian singkat tentang maksud penelitian dan
ucapan terima kasih.
 Ringkasan
Ringkasan berisi uraian singkat tentang latar belakang, permasalahan,
tujuan, metode penelitian, hasil yang ingin dicapai, dan waktu
pelaksanaan.
 Summary
Summary merupakan penulisan ringkasan dalam bahasa Inggris.

54
 Latar Belakang
Latar Belakang berisikan penjelasan mengenai alasan mengapa
masalah dipandang menarik, penting, dan perlu diteliti untuk mencari
pemecahannya.
 Identifikasi Masalah
Berisi uraian tentang beberapa hal yang menurut penulis masih
menjadi masalah yang berhubungan dengan topik penelitian yang
diambil. Penelitian-penelitian yang berhubungan dengan topik yang
dipilih diuraikan, apa saja yang sudah dikaji oleh peneliti pendahulu
dan mana yang belum dikaji. Kesenjangan antara apa yang sudah
dikaji (kenyataan) dengan apa yang belum dikaji (harapan penulis)
merupakan permasalahan yang bisa dirumuskan. Identifikasi masalah
ini didapat melalui searching jurnal-jurnal yang up to date.
 Perumusan Masalah
Perumusan masalah berisi penjelasan mengenai masalah yang akan
diteliti. Pada bagian ini perlu diuraikan mengenai pendekatan dan
konsep untuk menjawab masalah yang diteliti, hipotesis yang akan
diuji atau dugaan yang akan dibuktikan.
 Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian berisi pernyataan singkat yang lebih spesifik dan
terukur untuk menjawab permasalahan yang telah dirumuskan.
 Manfaat Penelitian
Menjelaskan mengenai manfaat dari penelitian yang dilakukan,
apabila apa yang menjadi tujuan penelitian ini terjawab.
 Tinjauan Pustaka
Tinjauan Pustaka berisi kajian pustaka yang menimbulkan gagasan
dan mendasari penelitian yang akan dilakukan. Tinjauan Pustaka
menguraikan teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang diperoleh
dari acuan, yang dijadikan landasan untuk melakukan penelitian yang
diusulkan. Uraian dalam Tinjauan Pustaka menjadi landasan untuk
menyusun kerangka atau konsep yang akan digunakan dalam
penelitian. Diusahakan agar menggunakan pustaka terbaru, relevan,
dan asli dari jurnal ilmiah, buku, karya tulis, dll.
 Metode Penelitian
Metode Penelitian berisi tentang uraian mengenai metode yang
digunakan dalam penelitian secara rinci. Uraian dapat meliputi
peubah dalam penelitian, model yang digunakan, rancangan
penelitian, teknik pengumpulan data dan analisis data, cara
penafsiran dan penyimpulan hasil penelitian.
 Jadwal Pelaksanaan
Jadwal kegiatan penelitian meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan
dan penyusunan laporan penelitian dalam bentuk bar-chart. Jadwal
pelaksanaan mengacu pada Metode Penelitian yang telah ditetapkan.

55
 Daftar Pustaka
Daftar Pustaka hanya memuat pustaka yang diacu pada penyajian
proposal penelitian. Cara penulisan acuan dan daftar pustaka
menuruti metode Havard.
 Lampiran
Lampiran berisi:
- Pengolahan data
- Prosedur analisis

56
Format Sampul

ADSORBSI EMISI GAS PENCEMAR MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SERAT


BERPORI (MODIFIED FIBER)

PROPOSAL TESIS

Disusun oleh:

Kusumaning Martini
L.AC008009

PROGRAM MAGISTER TEKNIK KIMIA


DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
Juni, 2017

57
Contoh halaman pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL TESIS

ADSORBSI EMISI GAS PENCEMAR MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SERAT


BERPORI (MODIFIED FIBER)

Disusun oleh

Kusumaning Martini
L. AC008009

Menyetujui,
Semarang, ..............................

Pembimbing Pertama

NIP.

58
6 PEDOMAN PENULISAN TESIS
1. BAGIAN-BAGIAN TESIS
Tesis memiliki bagian-bagian sebagai berikut :
A. Bagian Awal (Pembukaan), terdiri dari:
1. Halaman sampul depan
2. Halaman judul
3. Halaman pengesahan
4. Halaman pernyataan
5. Abstrak / Intisari
6. Kata pengantar
7. Daftar isi
8. Daftar tabel
9. Daftar gambar
10. Daftar lampiran

B. Bagian Utama (Batang tubuh), terdiri dari:


Bab 1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1.2. Identifikasi Masalah
1.3. Perumusan Masalah
1.4. Tujuan Penelitian
1.5. Manfaat Penelitian
Bab 2. Tinjauan Pustaka
Bab 3. Metode/cara penelitian
Bab 4. Hasil dan Pembahasan
Bab 5. Kesimpulan dan Saran
Bab 6. Ringkasan

C. Bagian akhir (Penutup), terdiri dari:


Daftar Pustaka
Lampiran

59
1.1 Bagian Awal
1.1.1. Halaman sampul depan
Halaman sampul (hard cover) berwarna biru tua (dongker). Huruf dan
logo ditulis dengan tinta emas :
a) Judul tesis, terletak secara proposional ditengah halaman.
b) Lambang Universitas Diponegoro dengan diameter sekitar 5,5 cm.
c) Kata TESIS kemudian diikuti maksud tesis di bawahnya, yaitu
“Untuk memenuhi persyaratan mencapai derajat sarjana S-2”
d) Tulisan; Program Studi yang ditempuh.
e) Nama mahasiswa penulis tesis, nomor induk mahasiswa ditulis
lengkap tanpa singkatan dan tanpa gelar kesarjanaan.
f) Nama instansi pendidikan, yaitu ”FAKULTAS TEKNIK”
”UNIVERSITAS DIPONEGORO, SEMARANG”.
g) Bulan dan tahun ujian tesis

Pada sisi luar bagian yang dijilid ditulis nama, Magister Teknik Kimia,
tahun dari atas ke bawah dengan tinta emas.
a) Nama penulis terakhir sedangkan nama sebelumnya disingkat,
ditulis dengan huruf besar misalnya, K. MARTINI (dari Kusumaning
Martini).
b) Tulisan : MAGISTER TEKNIK KIMIA
c) Tahun ujian tesis
Contoh halaman sampul dapat dilihat pada Lampiran A1 dan A2.

1.1.2. Halaman judul


Halaman judul berisi hal-hal yang sama seperti halaman sampul.

1.1.3. Halaman Pengesahan


Halaman pengesahan memuat::
a) Judul tesis dengan huruf besar semua.
b) Kalimat : ”Disusun oleh”.
c) Nama penulis dan NIM.
d) Kalimat : ”Telah dipertahankan di depan tim penguji pada tanggal
(tanggal ujian) dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk
diterima”.
e) Nama pembimbing dan penguji
Contoh halaman pengesahan seperti disajikan pada lampiran A3.

60
1.1.4. Halaman Pernyataan
Halaman pernyataan memuat pernyataan penulis tentang orisinalitas
tesis. Contoh halaman pernyataan dapat dilihat pada Lampiran A4.

1.1.5. Kata Pengantar


Kata pengantar hendaknya memuat penjelasan singkat latar belakang
mengapa penulis memilih permasalahan utama dalam penelitian,
manfaat penelitian tersebut bagi IPTEKS dan manfaat praktis hasil
penelitian. Selain itu juga dicantumkan ucapan terima kasih kepada
semua puhak (perorangan dan lembaga) yang telah membantu
penelitian sejak persiapan sampai penulisan tesis.

1.1.6. Daftar Isi


Daftar isi memuat gambaran secara menyeluruh tentang isi tesis yang
dapat menuntun pembaca apabila ingin melihat langsung suatu bab.
Didalam daftar isi dimuat urutan judul, sub judul dan sub-sub judul
beserta nomor halaman. Contoh daftar isi pada Lampiran A5.

1.1.7. Daftar Tabel


Daftar Tabel memuat urutan judul tabel beserta nomor halamannya.
Contoh Daftar Tabel dapat dilihat dalam Lampiran A6.

1.1.8. Daftar Gambar


Daftar Gambar berisi urutan judul gambar beserta nomor halamannya.
Contoh Daftar Gambar dapat dilihat dalam Lampiran A7.

1.1.9. Daftar Lampiran


Daftar Lampiran berisi urutan judul lampiran beserta nomor
halamannya. Contoh Daftar Lampiran dapat dilihat di Lampiran A8.

1.1.10. Abstrak atau Intisari


Abstrak atau intisari ditulis dalam 2 bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan
Bahasa Inggris. Tulisan ini merupakan pembukaan dari tesis dan
umumnya tidak lebih dari 500 kata (1 halaman) berisi:
a) Tujuan utama dan lingkup studi
b) Penjelasan singkat tentang metoda yang digunakan
c) Ringkasan faktual hasil penelitian
d) Kesimpulan-kesimpulan utama

61
1.2. Bagian Utama

1.2.1 Bab Pendahuluan


Pendahuluan hendaknya menyatakan latar belakang alasan-alasan
mengapa masalah yang dipilih penting untuk diteliti. Permasalahan
hendaknya dimasukkan kedalam konteks atau teks dengan cara
mengidentifikasi studi-studi yang relevan di bidang yang ditekuni dan
suatu garis besar cara atau jalan si calon magister menjawab persoalan
yang ditemukan. Dikemukakan juga bahwa masalah tersebut belum
pernah dipecahkan oleh peneliti-peneliti terdahulu. Secara tegas
dikemukakan bahwa perbedaan penelitian kali ini dengan yang telah
dilaksanakan. Pendahuluan juga mencantumkan tujuan yang seringkali
dipisahkan sebagai sub bab tersendiri di dalam pendahuluan. Hal utama
yang paling sering terjadi dan perlu dihindari dalam pembuatan
pendahuluan, adalah kecenderungan si penulis untuk membuat
pendahuluan menjadi suatu ulasan (review) yang sangat panjang dan
memasukkan terlalu banyak pustaka.

1.2.2 Bab Tinjauan Pustaka


Dalam pembuatannya yang perlu dihindari adalah Tinjauan Pustaka
yang isinya terlalu banyak dipenuhi oleh hal-hal yang terlalu umum
yang sifatnya kontraversi, sehingga dapat memberikan interpretasi yang
berbeda. Titik sentral masalah penelitian merupakan acuan utama
dalam penulisan. Tinjauan Pustaka hendaknya merupakan uraian
sistematis yang kritis (critikal review) tentang hasil-hasil penelitian
terdahulu dalam pustaka yang digunakan dalam penyusunan tesis. Fakta
yang diulas atau dikemukakan sedapat mungkin diambil dari sumber
aslinya. Penulisan hendaknya selektif agar garis merah antara judul,
kerangka pemikiran, metode penelitian dan hasil yang memberikan
jawaban dari titik sentral masalah dapat didiskusikan dengan baik
dengan para pembimbing. Tinjauan pustaka mencantumkan pustaka
yang benar-benar relevan.

1.2.3. Bab Metode Penelitian


Bab ini merupakan bab yang penting.Bab Metode Penelitian
merupakan bab yang menyatakan tata cara dan tata laksana penelitian
yang harus dilakukan dalam rangka menjawab tujuan penelitian. Dalam
bab ini secara umum menjelaskan desain penelitian, desain percobaan,
program pengamatan /pengukuran, langkah percobaan,
prosedur/metode analisis, metode pengolahan data. Metode penelitian
engineering pada umumnya berupa penelitian eksperimental
laboratorium dan atau sistem pemodelan.

62
Untuk penelitian eksperimental laboratorium, garis besar penulisan
metode penelitian urutannya adalah sebagai berikut:
1. Alur pikir (kerangka) penelitian : menggambarkan secara
keseluruhan langkah penelitian untuk menjawab tujuan, yang
dinyatakan dalam satu diagram.
2. Rancangan penelitian :
Meliputi:
a. Penetapan variabel: variabel bebas (dengan kisarannya); variabel
kendali; dan respons
b. Berdasarkan a) menetapkan jumlah run (tempuhan) yang
diperlukan
3. Pelaksanaan penelitian
Meliputi:
a. Bahan atau materi penelitian: Hendaknya dijelaskan spesifikasinya
secara lengkap, untuk keperluan bagi peneliti lain yang ingin
menguji ulang penelitian ini (reproducible).
b. Alat / rangkaian alat penelitian : Diberi penjelasan serinci mungkin
c. Tata cara percobaan : Menjelaskan prosedur urutan pelaksanaan
percobaan secara lengkap,operasional, dan terukur.
d. Prosedur analisis : Dijelaskan secara pokok-pokoknya saja,
misalnya menggunakan GC ; HPLC; standar ASTM; metode
titrasi/gravimetri, dll. Prosedur lengkapnya dituliskan pada
lampiran
e. Cara pengolahan / analisis data

Untuk penelitian sistem pemodelan, garis besar penulisan metode


penelitian pada dasarnya hampir sama, yaitu :
1. Alur pikir (kerangka) penelitian: menggambarkan secara
keseluruhan langkah penelitian untuk menjawab tujuan, yang
dinyatakan dalam satu diagram.
2. Rancangan penelitian:
Meliputi:
a. Pemilihan dan penetapan metode (pendekatan model)
b. Penetapan variabel: variabel bebas (dengan kisarannya) variabel
kendali; dan respons
c. Penyusunan Algoritma
d. Rancangan untuk memperoleh data : melalui penelitian
laboratorium atau dari data sekunder
e. Evaluasi model / uji validasi

63
1.2.4. Bab Hasil dan Pembahasan
Ada beberapa pilihan yang dapat dianut dalam hal penulisan Bab Hasil
dan Pembahasan, yaitu :
a. Memisahkan Hasil Penelitian dan Pembahasan dalam sub judul
sendiri-sendiri.
b. Membuat beberapa sub bab yang memuat bersama-sama Hasil
Penelitian dan Pembahasan yang sifatnya terpadu dan kemudian
diberikan satu sub bab yang memuat Pembahasan Umum dari
keseluruhan hasil penelitian.
Penulis hendaknya berkonsultasi lebih lanjut dengan para pembimbing
tentang penampilan Bab Hasil dan Pembahasan.
Apabila format tesis mengikuti (a) di atas, maka isi dari sub bab Hasil
Penelitian dan sub bab Pembahasan adalah sebagai berikut di bawah
ini. Sedangkan format (b) merupakan penggabungan dari kedua
penjelasan tersebut.

1.2.4.1. Hasil Penelitian


Hasil biasanya ditulis secara berurutan yang juga merupakan urutan
pembagian atau tahapan kegiatan riset. Dihindarkan kecenderungan
mendiskusikan atau membuat spekulasi hasil penelitian dalam
pemaparan hasil penelitian. Hasil penelitian hendaknya ditata saling
berkaitan untuk menjaga agar tesis dapat dibaca secara runtut,
terintegrasi dan merupakan dokumen yang menyatu. Sedapat-
dapatnya hasil disajikan dalam bentuk tabel (daftar), grafik, foto dan
ditempatkan sedekat mungkin dengan teks yang berkaitan agar
pembaca lebih mudah mengikuti uraian.

1.2.4.2. Pembahasan
Banyak calon magíster merasakan bahwa bagian ini merupakan bagian
yang paling sulit untuk ditulis. Bagian pembahasan merupakan bagian
dari studi dimana calon magíster sebenarnya memperoleh
kebebasan/keleluasaan untuk berekspresi yang lebih baik. Kesalahan
utama yang sering terjadi adalah pembahasan ditulis terlalu sederhana
dan hanya merupakan ringkasan dari hasil. Pembahasan adalah
tempat untuk mengeksplorasi kepentingan/kenyataan hasil
kerja/penelitian dan mensintesa hasil studi. Untuk memulainya hasil
temuan dapat disusun /didaftar terlebih dahulu, kemudian hasil
temuan yang paling penting dibahas terlebih dahulu. Dalam hal-hal
tertentu tidak perlu setiap hasil dibahas dan yang dibahas tidak harus
memiliki urutan yang sama seperti dalam Hasil Penelitian.

64
1.2.5. Bab Kesimpulan dan Saran
Bab ini terdiri dari sub bab Kesimpulan dan sub bab Saran yang
dinyatakan secara terpisah.

1.2.5.1. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tempat hasil
penjabaran hasil penelitian dan pembahasan untuk membuktikan
kebenaran hipotesis. Di sini kesimpulan dibuat secara runtut
tergantung bobot kesimpulan tersebut. Kesimpulan yang merupakan
jawaban terhadap masalah utama penelitian hendaknya ditempatkan
paling atas.

1.2.5.2. Saran
Saran dibuat berdasarkan pertimbangan dan pengalaman penulis dan
ditujukan kepada peneliti lain dalam bidang yang sejenis yang ingin
melanjutkan mengembangkan penelitian yang sudah dilakukan. Di sini
juga termasuk pandangan penulis tentang hal-hal yang perlu diteliti
lebih lanjut di masa yang akan datang.

1.2.6. Bab Ringkasan


Ringkasan merupakan rangkuman singkat yang lengkap dari
keseluruhan isi tesis, yaitu latar belakang, tinjauan pustaka, landasan
teori, metode dan hasil penelitian. Ringkasan adalah lebih luas
dibandingkan abstrak/intisari.

1.3. Bagian Akhir


1.3.1. Daftar Pustaka
Di bagian ini dicantumkan semua pustaka yang digunakan di dalam
tesis. Pustaka yang berasal dari komunikasi pribadi tidak usah
dicantumkan. Daftar pustaka dimulai dengan nama pengarang yang
disusun ke bawah menurut abjad sesuai dengan sistem Harvard. Dalam
urutan ke bawah tidak ada perbedaan antara buku dan
majalah/jurnal/bulletin, sedangkan perbedaannya adalah dalam
penulisan ke samping kanan. Tata cara penulisan daftar pustaka untuk
buku dan majalah sesuai dengan sistem Harvard adalah sebagai berikut:
a) Buku :
Nama pengarang (Tahun penerbitan). Judul buku. Edisi (jika
bukan edisi pertama).Halaman yang diacu (tidak ada kalau
seluruh buku diacu).Kota tempat Penerbitan : Penerbit.

65
b) Artikel di dalam buku :
Penulis artikel (Tahun). Judul Artikel. In: Pengarang buku. Judul
Buku. Tempat Penerbitan: Penerbit. Halaman.
c) Artikel Jurnal:
Nama penulis (Tahun). Judul artikel. Nama jurnal yang disingkat
dengan singkatan resminya. Volume (Nomor): halaman yang
diacu.
d) Artikel pada konferensi:
Nama Penulis (Tahun). Judul artikel. Nama konferensi. Tanggal
konferensi. Tempat penerbitan: Penerbit, halaman yang diacu.
e) Tesis
Penulis (Tahun). Judul tesis. Institusi : Award Tesis.
f) Patent
Pemilik paten . Tahun. Judul paten. Nomer paten.

1.3.2. Lampiran
Lampiran memuat materi yang bukan merupakan faktor sentral dalam
mengartikan hasil penelitian dan melengkapi bagian utama tesis.
Lampiran harus tersedia apabila diperlukan pemeriksaan kembali
tarhadap analisis hasil. Lampiran tidak perlu mencantumkan semua data
kasar yang dikoleksi selama penelitian.

2. TATA CARA PENULISAN


2.1. Bahan
1) Naskah
Naskah dibuat di atas kertas A4 80 g/m2 dan tidak bolak-balik
dengan ukuran 21 cm x 28 cm
2) Sampul
Sampul dibuat dari kertas bufalo atau sejenis dengan warna biru tua
(dongker) masing-masing diperkuat dengan karton untuk hard-
cover, jiid ring. Tulisan yang tercetak di sampul adalah sama dengan
di halaman judul.
2.2. Pengetikan
1. Jenis Huruf :
a. Jenis huruf ketik untuk naskah adalah standar /biasa (times new
roman 12 pt)
b. Huruf miring (italic) hanya diperkenankan untuk tujuan tertentu
(misalnya nama spesies, kata-kata asing)
c. Lambang, huruf yunani atau tanda-tanda lain yang tidak dapat
diketik harus ditulis rapi menggunakan tinta hitam.
66
2. Bilangan dan Satuan
a. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma : misal berat bahan 75,8
g
c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resmi tanpa titik
dibelakangnya, misal : m, g, kg, cal, oC, atm
3. Jarak Baris
 Jarak antara baris adalah 1,5 spasi, kecuali abstrak / intisari,
kutipan langsung, judul daftar (tabel), gambar dan daftar
pustaka ditulis 1 spasi.
 Jarak judul ke sub judul atau teks adalah 2 spasi, dari teks ke sub-
sub judul 2 spasi, dari teks ke anak sub-sub judul 2 spasi,
sedangkan dari setiap sub judul ke teks 2 spasi.
4. Batas Tepi
Batas tepi dari kertas adalah :
a. Tepi atas : 4 cm
b. Tepi bawah : 3 cm
c. Tepi kiri : 4 cm
d. Tepi kanan : 3 cm
5. Pemanfaatan Ruangan
Ruang pengetikan harus penuh dan diusahakan tidak ada yang
terbuang, kecuali kalau akan memulai alinea baru, daftar, gambar,
sub judul atau hal-hal khusus lainnya.
6. Alinea baru
Alinea baru dimulai pada ketikan ke 6 dari batas tepi kiri.
7. Permulaan kalimat
Permulaan kalimat harus berupa kata. Bilangan, lambang atau
rumus kimia harus dieja, misalnya : Tiga puluh derajad Celcius,
Hidrogen merupakan bahan bakar....
8. Judul, Sub Judul, Sub-sub Judul
a. Judul diketik dengan huruf besar tebal (bold), ukuran lebih
besar dari huruf teks (14pt), diatur simetris di tengah dengan
jarak 4 cm dari tepi atas tanpa diakhiri titik.
b. Sub judul diletakkan di batas kiri diketik dalam huruf tebal
(bold), tanpa diakhiri titik.
c. Sub-sub judul diletakkan di batas kiri semua kata diketik tebal
(bold).

67
d. Anak sub-sub judul, dimulai pada ketikan ke-6 diketik dan
diakhiri titik. Kalimat pertama diketik langsung sesudah titik.
9. Rincian ke bawah
Naskah yang harus disusun ke bawah dirinci menggunakan nomor
urut angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian dan tidak
dibenarkan menggunakan tanda-tanda lain.
10. Peletakan
Gambar, tabel, persamaan, rumus, judul, semua diletakkan
simetris terhadap tepi kiri dan kanan pengetikan.
2.3. Nomor
1. Halaman
a. Nomor halaman diletakkan di sebelah kanan bawah.
b. Halaman judul sampai dengan daftar lampiran diberi nomor
halaman dengan angka Romawi kecil (i, ii, iv, vi)
c. Halaman selanjutnya diberi nomor halaman dengan angka arab
(1,2,3,dst)
2. Tabel (daftar)
Penomoran tabel berdasarkan nomor urut bab di ikuti nomor urut
tabel. Contoh : Tabel 2.1 Karakteristik minyak mentah Indonesia
3. Gambar
Gambar diberi nomor urut bab di ikuti nomor urut gambar.
Contoh : Gambar 4.2 Pengaruh temperatur terhadap......
5. Formula
Setiap persamaan diberi nomor urut dalam kurung dengan angka arab
yang diletakkan di belakang persamaan di tepi kanan (3 cm dari tepi
kanan).
Contoh :
H2SO4+2NaOH Na2SO4 + 2H2O (4)

2.4. Tabel (Daftar) dan Gambar


1. Tabel
a. Judul tabel diletakkan simetris kiri-kanan di atas tabel. Jarak
judul tabel ke tabel adalah 2 spasi, sedangkan jarak teks
adalah 1 spasi.
b. Tabel dapat diletakkan di antara teks. Jarak teks ke judul tabel
dan jarak tabel ke teks adalah 3 spasi.
c. Dihindari pemenggalan tabel.
d. Hanya 3 garis horisontal pada tabel.
Tidak dibenarkan ada garis-garis vertikal yang memisahkan
kolom

68
2. Gambar
a. Yang termasuk gambar adalah bagan, grafik, peta foto.
b. Gambar dibuat sejelas mungkin dan simetris.
c. Judul gambar diletakkan simetris di bawah gambar dan keterangan
gambar diketik di dalam gambar tidak di halaman lain.
d. Dalam 1 halaman, diperbolehkan ada gambar maksimal 2 buah.
e. Jarak teks ke gambar adalah 3 spasi

2.5. Nama
1. Nama penulis diacu dalam naskah/teks
Nama penulis yang diacu hanya ditulis nama akhir (nama keluarga)
saja tanpa gelar kesarjanaan, kalau lebih dari 2 nama cukup ditulis
nama penulis pertama diikuti dengan dkk, atau et al. (untuk penulis
yang naskahnya berbahasa asing) contoh penulisan :
a. Brown (1998) menemukan ………..
Atau Brown and Smith (1998)
Brown et al. (1998)
b. Peningkatan pendapatan dari sektor informal (Danis, 1994),
menghasilkan kesejahteraan hidup yang memadai di daerah
pedesaan.
c. Beberapa jamur pathogen dapat tumbuh pada produk yang
dikemas secara tidak sempurna (Bagito dan Achmad, 1991)
Bagito dkk., 1991
d. Ketebalan lapisan film pada kaca umumnya adalah sekitar 0.1
mm (Senna et al.,1997) ……………..
e. Algoritma dapat dihitung dengan menerapkan prosedur Gram-
Schmidt sebagaimana dijelaskan oleh Korenberg et al. (1998).
f. Beberapa prinsip-prinsip dasar yang banyak digunakan oleh
peneliti adalah persamaan Lagrange-Euler (LE) (Uicker, 1965;
Bejcky and Paul, 1981), persamaan Newton-Euler (NE) (Luh. et
al., 1980a) dan persamaan d’Alembert (G-D) (Lee et al., 1993).
Luh et al., (1980b) menjelaskan contoh pengendalian…..

2. Nama Penulis dalam daftar pustaka


Semua penulis harus tercantum dalam daftar pustaka tidak
diperkenankan hanya mencantumkan dkk atau et al. Penulisan Daftar
Pustaka dapat juga mengikuti ketentuan-ketentuan yang umum
digunakan per bidang ilmu / disiplin.

69
2.7. Lampiran
Judul lampiran diletakkan simetris dimulai dengan kata-kata : Lampiran
dan nomor lampiran, dan diikuti :tabel (daftar), gambar, atau data lain
yang menjadi lampiran.
Contoh :
a. Lampiran 1. Tabel fluktuasi temperatur kolom absorpsi
b. Lampiran 2. Gambar alat pengukur laju alir yang digunakan dalam
penelitian

70
Lampiran A1. Contoh halaman judul / sampul

ADSORBSI EMISI GAS PENCEMAR MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SERAT


BERPORI (MODIFIED FIBER)

TESIS
untuk memenuhi sebagian persyaratan
mencapai derajat Sarjana S-2

Disusun oleh:

Kusumaning Martini
L.00797009

MAGISTER TEKNIK KIMIA


DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
Juni, 2018

71
Lampiran A2. Contoh halaman sampul

K. MARTINI
MAGISTER TEKNIK KIMIA 2018

72
Lampiran A3. Contoh halaman pengesahan

TESIS

ADSORBSI EMISI GAS PENCEMAR MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SERAT


BERPORI (MODIFIED FIBER)

Disusun oleh

Kusumaning Martini
L. 00797009

telah dipertahankan di depan Tim Penguji


pada tanggal 16 Maret 2015
dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima

Menyetujui,

Pembimbing : Nama 1 (............TTD...........)


NIP.
Ketua Penguji : Nama 2 (............TTD...........)
NIP.
Anggota Penguji (1) : Nama 3 (............TTD...........)
NIP.
Anggota Penguji (2) : Nama 4 (............TTD...........)
NIP.

Mengetahui,
Ketua Program Studi
Magister Teknik Kimia

NIP.

73
Lampiran A4. Contoh Halaman pernyataan

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis ini adalah hasil pekerjaan saya sendiri
dan di dalamnya tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk
memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan lembaga
pendidikan lainnya. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penerbitan maupun
yang belum/tidak diterbitkan, sumbernya dijelaskan di dalam tulisan dan daftar
pustaka

Semarang,

__________________________

74
Lampiran A5. Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
HALAMAN PERNYATAAN iii
ABSTRAK / INTISARI iv
KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI vi
DAFTAR TABEL vii
DAFTAR GAMBAR viii
DAFTAR LAMPIRAN ix
I PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Perumusan Masalah 2
1.3. Tujuan Penelitian 3

II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. 4
2.2.... dst

IV METODE PENELITIAN 16
4.1. 16
4.2. ...dst

V HASIL DAN PEMBAHASAN 20


5.1. Hasil 20
5.1.1.
5.1.2. dst
5.2. Pembahasan 30
5.2.1.
5.2.2. ..dst

VI KESIMPULAN & SARAN 38


VIII RINGKASAN 40
DAFTAR PUSTAKA 41
LAMPIRAN

Catatan : maksimal sampai sub-sub Bab

75
Lampiran A6. Contoh daftar tabel

DAFTAR TABEL

Halaman
Tabel 1.1. Produksi minyak sawit Indonesia 15
Tabel 2.1. Spesifikasi berbagai minyak nabati 20

76
Lampiran A7. Contoh daftar gambar

DAFTAR GAMBAR

Halaman
Gambar 3.1. Diagram alir alur penelitian 10
Gambar 3.1. Rangkaian alat 12
Gambar 4.1. Pengaruh konsentrasi koagulan terhadap laju adsorpsi 17
Gambar 4.2. Hubungan antara rasio pelarut dan yield dari berbagai
jenis minyak 19

77
Lampiran A8. Contoh daftar lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Data pengukuran dan perhitungannya 45


Lampiran 2. Kalibrasi peralatan 46
Lampiran 3. Pemrograman dengan Matlab 47
Lampiran 4. Gambar kegiatan penelitian 48

78
Lampiran A9. Contoh penulisan judul, sub judul dan lainnya

III. JUDUL

3.1. Sub Judul


(huruf permulaan kata dengan huruf besar, kecuali kata sambung)
Kalimat pertama sesudah sub judul ditulis sebagai alinea baru

3.1.2. Sub sub judul


(Semua kata ditulis dengan huruf kecil kecuali huruf awal kata
pertama ditulis dengan huruf besar)
Kalimat pertama sesudah sub sub judul ditulis sebagai alinea baru

Anak sub sub judul. Kalimat pertama diketik langsung sesudah titik.
Anak sub sub judul dapat di tebalkan (bold) dan / atau diberi garis bawah.
Huruf pertama kata pertama ditulis dengan huruf besar, kata berikutnya ditulis
dengan huruf kecil.

79
Lampiran A10. Contoh penulisan daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Caiden, G. E. (1982). Strategies for administrative reform. Toronto: Lexington


Books.
Giannetti, J. P. and Perrota, A. J. (1975). Selective hydrocracking with ferrierit-
based catalyst. Ind. Eng. Chem. Process Des. Dev. 14: 86-92.
Hussein, S. B., Jamaluddin, H., Mailah, M. and Zalzala, A. M. S. (2000). An
Eolutionary Neural Network Controller for Intelligent Active Force
Control. Dalam: Parmee, I. C. Ed. Evolutionary Design and
Manufacturing. London: Springer-Verlag. 351-363.
Sheta, A. F. and De Jong, K. (1996). Parameter Estimation of Nonlinear Systems
in Noisy Environments Using Geneic Algorithms. Proceedings of the
1996 IEEE International Symposium on Intelligent Control. September
15-18. Deaborn, Michigan: IEEE, 360-365.
Theusen, G. J. and Fabricycky, W. J. (1984). Engineering Economy. 6th ed.
Englewood Cliffs, N. J. : Prentice-Hall.
Yen, C. (2004). In-situ Process for Detoxifying Hexavalent Chromium in Soil
and Groundwater. U.S. Patent 6,758,6333.

80
Lampiran B
Komponen Penilaian Proposal dan Penelitian

1. PENILAIAN USULAN/PROPOSAL PENELITIAN

a. Laporan (Nilai 70%)


HAL KOMENTAR NILAI
Perumusan Masalah dan Skope Penelitian (Max 15)
Ketajaman perumusan masalah, tujuan,
serta ketajaman hipotesa dan skope
penelitian
Orisinalitas (novelty): (Max 20)
State of the art, kemutakhiran pustaka,
kebaruan metode, prospek publikasi dan
kontribusi sains
Metode (Max 25)
Kesesuaian metode dengan tujuan dan
skope, penentuan indikator kunci, serta
analisa data/teknik pengukuran
Penunjang (Max 10)
Jadual penelitian, ketersediaan sumber
daya pendukung, aspek kerjasama (jika
diperlukan), serta kesesuaian rencana
publikasi dengan materi proposal

b. Seminar/ Presentasi (Nilai 30%)


HAL KOMENTAR NILAI
Teknik presentasi (Max 5)
penggunaan dan daya tarik media (visual
atau audio visual), kesesuaian intonasi
suara, bahasa tubuh dan materi yang
disampaikan
Kemampuan menerangkan (Max 10)
Kalimat/kata yang mudah dicerna,
kedalaman isi serta penggunaan data
kualitatif dan kuantitatif
Tanggapan terhadap pertanyaan (Max 15)
Kemampuan memahami isi pertanyaan,
ketepatan menjawab, serta sikap
menerima informasi yang lebih akurat

81
KOMENTAR

Nama : ______________________

Tanda Tangan : ______________________

Tanggal : ______________________

Konversi huruf:

>80 = A; 70 – 79 = B; < 69 =C

C. Keputusan:

Nilai Laporan = _____________ ; Nilai Seminar = ____________

Jumlah = _____________

82
LAPORAN PENILAIAN PROPOSAL TESIS UNTUK IJAZAH MAGISTER
(Evaluation report on THESIS PROPOSAL for Master Degree)

Judul Proposal Tesis :


(Title of Thesis Proposal)

Nama Mahasiswa : NIM :


(Name of candidate) (Identification No.)

Program Kajian:
(Programme of study)
Saya/Kami, sebagai Tim Penilai Proposal Tesis untuk Mahasiswa di atas, telah
menilai
(I/We, as the Panel for Evaluation of Thesis Proposal for the above student,
have evaluated)
pada / / dan telah mencapai satu keputusan seperti yang
terdapat dalam LAMPIRAN A
(on / / and arrived at the decision as stated in attachment
A)

Tandatangan :………………………… Tanggal: ……………..


(Signature) (Date)
Nama Moderator : ……………………………..
(Chairman)

Tandatangan : ………………………… Tanggal: ……………..


(Signature) (Date)
Nama Penguji : ……………………………...
(Assessor)

Tandatangan : ………………………… Tanggal: ……………..


(Signature) (Date)
Nama Penguji : ……………………………...
(Assessor)

83
LAPORAN PENILAIAN PROPOSAL TESIS UNTUK IJAZAH MAGISTER
(Evaluation report on Thesis Proposal for Master Degree)

Judul Proposal Tesis :


(Title of Thesis Proposal)

Nama Mahasiswa : NIM :


(Name of candidate) (Identification No.)

Program Kajian:
(Programme of study)

Saya/Kami, menyatakan bahwa (Silakan beri tanda pada kotak yang


berkenaan)
I/We, recommend that the student (Please mark in appropriate box)

Proposal Tesis diterima.


(the ThesisProposal is accepted)

Proposal Tesis diterima dengan pembetulan


(the ThesisProposal is accepted with amendments)
Butir pembetulan diberikan dibawah
(details of amendments are given below)

Proposal Tesis ditolak (alasan penolakan dibawah)


(the Thesis Proposal is rejected (the reasons are given
below))

Butir pembetulan atau alasan penolakan Proposal Tesis ( gunakan kertas


tambahan jika perlu).
(Details of amendments or reasons for the rejection of the Thesis Proposal (use
additional pages if necessary))

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…....

84
2. PENILAIAN TESIS
a. Laporan (Nilai 70%)

HAL KOMENTAR NILAI


Perumusan Masalah dan Skope Penelitian (Max 15)
Ketajaman perumusan masalah, tujuan,
serta ketajaman hipotesa dan skope
penelitian
Orisinalitas (novelty): (Max 15)
State of the art, kemutakhiran pustaka,
kebaruan metode, prospek publikasi dan
kontribusi sains
Metode (Max 20)
Kesesuaian metode dengan tujuan dan
skope, penentuan indikator kunci, serta
analisa data/teknik pengukuran
Pembahasan dan Kesimpulan (Max 20)
Ketajaman intepretasi data, signifikansi
perubahan hasil dengan penelitian
sebelumnya, serta prospek aplikasi lanjut
b. Seminar/ Presentasi (Nilai 30%)
HAL KOMENTAR NILAI
Teknik presentasi (Max 5)
penggunaan dan daya tarik media (visual
atau audio visual), kesesuaian intonasi
suara, bahasa tubuh dan materi yang
disampaikan
Kemampuan menerangkan (Max 10)
Kalimat/kata yang mudah dicerna,
kedalaman isi serta penggunaan data
kualitatif dan kuantitatif
Tanggapan terhadap pertanyaan (Max 15)
Kemampuan memahami isi pertanyaan,
ketepatan menjawab, serta sikap
menerima informasi yang lebih akurat

85
KOMENTAR

Nama : ______________________

Tanda Tangan : ______________________

Tanggal : ______________________

Konversi huruf:

>80 = A; 70 – 79 = B; < 69 =C

C. Keputusan:

Nilai Laporan = _____________ Nilai Seminar = ____________

Jumlah = _____________

86
3. PENILAIAN SEMINAR HASIL
a. Artikel (Nilai 70%)

HAL KOMENTAR NILAI


Perumusan Masalah dan Skope Penelitian (Max 15)
Ketajaman perumusan masalah, tujuan,
serta ketajaman hipotesa dan skope
penelitian
Orisinalitas (novelty): (Max 15)
State of the art, kemutakhiran pustaka,
kebaruan metode, prospek publikasi dan
kontribusi sains
Metode (Max 20)
Kesesuaian metode dengan tujuan dan
skope, penentuan indikator kunci, serta
analisa data/teknik pengukuran
Pembahasan dan Kesimpulan (Max 20)
Ketajaman intepretasi data, signifikansi
perubahan hasil dengan penelitian
sebelumnya, serta prospek aplikasi lanjut
b. Seminar/ Presentasi (Nilai 30%)
HAL KOMENTAR NILAI
Teknik presentasi (Max 5)
penggunaan dan daya tarik media (visual
atau audio visual), kesesuaian intonasi
suara, bahasa tubuh dan materi yang
disampaikan
Kemampuan menerangkan (Max 10)
Kalimat/kata yang mudah dicerna,
kedalaman isi serta penggunaan data
kualitatif dan kuantitatif
Tanggapan terhadap pertanyaan (Max 15)
Kemampuan memahami isi pertanyaan,
ketepatan menjawab, serta sikap
menerima informasi yang lebih akurat

87
KOMENTAR

Nama : ______________________

Tanda Tangan : ______________________

Tanggal : ______________________

Konversi huruf:

>80 = A; 70 – 79 = B; < 69 =C

C. Keputusan:

Nilai Laporan = _____________ Nilai Seminar = ____________

Jumlah = _____________

88
LAPORAN PENILAIAN TESIS UNTUK IJAZAH MAGISTER
(Evaluation report on THESIS for Master Degree)

JudulTesis :
(Title of Thesis)

Nama Mahasiswa : NIM :


(Name of candidate) (Identification No.)

Program Kajian:
(Programme of study)
Saya/Kami, sebagai Tim Penilai Tesis untuk Mahasiswa di atas, telah menilai
(I/We, as the Panel for Evaluation of Thesisfor the above student, have
evaluated)
pada / / dan telah mencapai satu keputusan seperti yang
terdapat dalam LAMPIRAN A
(on / / and arrived at the decision as stated in attachment
A)

Tandatangan :………………………… Tanggal: ……………..


(Signature) (Date)
Nama Moderator : ……………………………..
(Chairman)

Tandatangan : ………………………… Tanggal: ……………..


(Signature) (Date)
Nama Penguji : ……………………………...
(Assessor)

Tandatangan : ………………………… Tanggal: ……………..


(Signature) (Date)
Nama Penguji : ……………………………...
(Assessor)

89
LAPORAN PENILAIAN TESIS UNTUK IJAZAH MAGISTER
(Evaluation report on Thesisfor Master Degree)

JudulTesis :
(Title of Thesis)

Nama Mahasiswa : NIM :


(Name of candidate) (Identification No.)

Program Kajian:
(Programme of study)

Saya/Kami, menyatakan bahwa (beri tanda pada kotak yang berkenaan)


I/We, recommend that the student (Please mark in appropriate box)

Tesis diterima.
(the ThesisProposal is accepted)

Tesis diterima dengan pembetulan


(the Thesis is accepted with amendments)
Butir pembetulan diberikan dibawah
(details of amendments are given below)

Tesis ditolak (alasan penolakan dibawah)


(the Thesis is rejected (the reasons are given below))

Butir pembetulan atau alasan penolakan Tesis (kertas tambahan jika perlu).
(Details of amendments or reasons for the rejection of the Thesis (use
additional pages if necessary))

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…....

90
3. PENILAIAN SEMINAR TEKNIK KIMIA DALAM BAHASA INGGRIS
a. Substansi (Nilai 40%)

HAL KOMENTAR NILAI


Perumusan Masalah dan Skope Penelitian (Max 5)
Ketajaman perumusan masalah, tujuan,
serta ketajaman hipotesa dan skope
penelitian
Orisinalitas (novelty): (Max 10)
State of the art, kemutakhiran pustaka,
kebaruan metode, prospek publikasi dan
kontribusi sains
Metode (Max 10)
Kesesuaian metode dengan tujuan dan
skope, penentuan indikator kunci, serta
analisa data/teknik pengukuran
Pembahasan dan Kesimpulan (Max 15)
Ketajaman intepretasi data, signifikansi
perubahan hasil dengan penelitian
sebelumnya, serta prospek aplikasi lanjut
b. Seminar/ Presentasi (Nilai 60%)
HAL KOMENTAR NILAI
Teknik presentasi (Max 10)
penggunaan dan daya tarik media (visual
atau audio visual), kesesuaian intonasi
suara, bahasa tubuh dan materi yang
disampaikan
Kemampuan menerangkan (Max 10)
Kalimat/kata yang mudah dicerna,
kedalaman isi serta penggunaan data
kualitatif dan kuantitatif
Tanggapan terhadap pertanyaan (Max 10)
Kemampuan memahami isi pertanyaan,
ketepatan menjawab, serta sikap
menerima informasi yang lebih akurat
Kemampuan Bahasa Inggris (Max 30)
Kemampuan penggunaan bahasa inggris
dengan baik dan tepat dalam presentasi
dan saat menanggapi pertanyaan.

91
KOMENTAR

Nama : ______________________

Tanda Tangan : ______________________

Tanggal : ______________________

Konversi huruf:

>80 = A; 70 – 79 = B; < 69 =C

C. Keputusan:

Nilai Laporan = _____________ Nilai Seminar = ____________

Jumlah = _____________

92
LEMBAR HASIL PENILAIAN
PUBLIKASI ARTIKEL ILMIAH TEKNIK KIMIA

Nama Mahasiswa
NIM
Kurikulum (coret salah satu) (by course & research work) / (by research)

Judul Jurnal Ilmiah (Artikel) :


Jumlah Penulis :
Status Pengusul : Penulis pertama/ penulis ke - 3/ penulis
korespondensi
Identitas Jurnal Ilmiah : a. Nama Jurnal :
b. Nomor ISSN :
c. Volume, nomor, :
bulan, tahun
d. Penerbit :
e. DOI Artikel :
f. Alamat Web
JURNAL :
ARTIKEL :
g. Terindeks :

Kategori Publikasi Jurnal Jurnal Ilmiah Internasional Bereputasi


Ilmiah
Jurnal Ilmiah Internasional
(Beri pada katergori yang Jurnal Ilmiah Nasional Terakreditasi
tepat)
Jurnal Ilmiah Nasional Tidak Terakreditasi

Hasil Penilaian (Lingkari pada nilai yang sesuai)

A B C D E

Semarang, ,
Kaprodi PSMTK

( )
93
7 PERATURAN AKADEMIK PROGRAM
PASCASARJANA UNIVERSITAS
DIPONEGORO
REGISTRASI AKADEMIK
Mahasiswa baru yang lulus seleksi, harus segera mendaftarkan diri sesuai
dengan jadual yang ditetapkan lembaga pengembangan dan penjaminan mutu
pendidikan (LP2MP) UNDIP. Mahasiswa lama diwajibkan mendaftar ulang
setiap semester selambat- lambatnya satu minggu sebelum awal perkuliahan
semester dimulai. Pendaftaran ulang mahasiswa baru dan mahasiswa lama
PSMTK UNDIP dapat dilakukan secara online atau dibantu tenaga
kependidikan PSMTK UNDIP dengan syarat-syarat sebagai berikut:
1. Menunjukkan surat panggilan diterima di Program Pascasarjana UNDIP
(khusus mahasiswa baru)
2. Menunjukkan bukti pembayaran uang SPP bagi yang diwajibkan
membayar SPP dan kartu mahasiswa semester sebelumnya bagi
mahasiswa lama (daftar ulang).
3. Mengisi formulir pendaftaran.
4. Menyerahkan pasphoto untuk keperluan dokumentasi ukuran 3 x 4 cm
dengan rincian 2 (dua) lembar warna dan 5 (lima) lembar hitam putih.
5. Bagi mahasiswa baru, diwajibkan mengisi surat pernyataan kesanggupan
menyelesaikan pendidikan yang dikeluarkan oleh PSMTK UNDIP.
Setelah melakukan registrasi, mahasiswa akan menerima kartu
mahasiswa, yang berlaku sampai dengan 4 (empat) semester. Mahasiswa yang
tidak memiliki kartu mahasiswa yang berlaku pada suatu semester, tidak
diperkenankan mengikuti semua bentuk kegiatan akademik dan tidak dapat
memperoleh pelayanan administrasi pada semester tersebut.

STATUS MAHASISWA
1. Mahasiswa dilarang memiliki status ganda dalam kurun waktu kegiatan
akademik yang sama pada program studi regular di lingkungan UNDIP
ataupun berstatus ganda sebagai mahasiswa UNDIP dan Perguruan Tinggi
lain, kecuali yang mengikuti “dual program” yang diselenggarakan
UNDIP.

94
2. Mahasiswa yang diketahui memiliki status ganda, diwajibkan memilih
salah satu program studi secara tertulis kepada Rektor. Apabila selama 1
(satu) semester sejak diketahuinya status ganda tersebut mahasiswa yang
bersangkutan belum menyatakan pilihannya, maka universitas
menetapkan yang bersangkutan kehilangan statusnya sebagai mahasiswa
UNDIP.

PENYELENGGARAAN PROGRAM
Pelaksanaan pendidikan akademik Program Magister mengikuti kalender
akademik dari universitas. Beban dan masa tempuh studi mengikuti peraturan
yang telah dikeluarkan oleh DIKTI. Penyelenggaraan pendidikan meliputi
perkuliahan dan praktikum, penilaian ujian atau evaluasi belajar,
pembimbingan tesis dan wisuda. Perkuliahan dilaksanakan di kampus Program
Pascasarjana UNDIP, di wilayah Peleburan dan Kampus UNDIP lainnya.

Lama Program Dan Beban Studi


Pendidikan di Program Pascasarjana UNDIP menganut sistem kredit.
Pengertian Sistem Kredit adalah suatu sistem penyelenggaraan pendidikan
dengan menggunakan Satuan Kredit Semester (sks) untuk menyetarakan beban
studi mahasiswa, beban dosen, pengalaman belajar dan bahan
penyelenggaraan program (Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
056/U/1994). SKS adalah takaran penghargaan terhadap pengalaman belajar
yang diperoleh selama satu semester melalui kegiatan terjadwal per minggu
sebanyak 1 jam perkuliahan atau 2 jam praktikum, atau 4 jam kerja lapangan,
yang masing-masing diiringi oleh sekitar 1-2 jam kegiatan terstruktur dan sekitar
1-2 jam kegiatan mandiri (Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI,
232/U/2000).
PMSTK menyelenggarakan pembelajaran dengan beban kurikulum
sebnayak 39 (tiga puluh sembilan) sks. Beban ini dapat ditempuh dalam waktu
minimal 2 (dua) semester dan maksimal 8 (delapan) semester termasuk
penyusunan tesis.
1. Pengertian semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas 18
sampai 20 minggu kuliah atau kegiatan terjadwal lainnya, berikut
kegiatan iringannya, termasuk 2 sampai 3 minggu kegiatan penilaian.
2. Nilai satuan kredit semester ditentukan berdasarkan atas beban kegiatan
yang meliputi keseluruhan dalam tiga macam kegiatan per minggu
sebagai berikut :
a. 50 menit acara tatap muka atau 100 menit kerja praktikum
terjadwal dengan dosen.
95
b. 60 menit acara kegiatan akademik terstruktur, yaitu kegiatan studi
yang tidak terjadwal tetapi direncanakan oleh dosen.
c. 60 menit acara kegiatan akademik mandiri, yaitu kegiatan yang
dilakukan mahasiswa secara mandiri untuk mendalami,
mempersiapkan atau tujuan lain suatu tugas akademik.
d. 60 menit pengembangan materi kuliah
3. Persyaratan masa mukim minimum adalah 2 semester beban penuh
4. Jumlah SKS yang dibutuhkan untuk penyelesaian studi pada setiap
Program Studi tercantum pada kurikulum masing-masing Program
Studi.
5. Penentuan beban studi
a. Pada semester pertama mahasiswa hanya diperbolehkan
mengambil beban studi maksimal sesuai dengan yang ditawarkan
pada masing-masing Program Studi.
b. Bagi mahasiswa semester kedua atau lebih, jumlah sks yang dapat
diambil pada setiap semester didasarkan atas prestasi yang
diperoleh pada semester sebelumnya.
c. Sejumlah mata kuliah yang telah ditentukan tersebut didaftarkan
pada SIAP (Sistem Informasi Akademik)
d. Mata kuliah yang telah didaftarkan dapat diganti dengan mata
kuliah lain dalam waktu selambat-lambatnya 2 (dua) minggu
setelah perkuliahan berlangsung
e. Pembatalan mata kuliah dapat dilakukan oleh mahasiswa
selambat-lambatnya pada akhir minggu ke 8 (delapan) terhitung
dari permulaan kegiatan kuliah berlangsung.

Struktur Kurikulum
1. Kurikulum pendidikan tinggi yang menjadi dasar penyelenggaraan
Program magister terdiri atas: Kurikulum Inti dan Kurikulum Institusional.
2. Kompetensi hasil didik Program magister terdiri atas: Kompetensi utama,
Kompetensi pendukung serta Kompetensi lain yang bersifat khusus dan
gayut dengan kompetensi utama.
3. Kurikulum inti merupakan penciri dari kompetensi utama.
4. Kompetensi pendukung, dan kompetensi lain yang bersifat khusus dan
gayut dengan kompetensi utama ditetapkan oleh institusi penyelenggara
Program Studi Magister.
5. Kurikulum pendidikan Program Magister terdiri atas: Perkuliahan,
penelusuran akademik dan interaksi akademik yang meliputi seminar,

96
pertemuan profesional dan penelitian baik yang bersifat kepustakaan,
laboratorik maupun lapangan.

Perkuliahan
1. Kartu Rencana Studi
Untuk mengikuti kegiatan akademik, mahasiswa harus mengisi
Kartu Rencana Studi (KRS) dan disetujui Dosen Wali pada awal
semester.Pengisian KRS dilakukan 1 minggu sebelum kegiatan akademik
tiap semester. Bagi mahasiswa baru, pengisian KRS sah bila yang
bersangkutan dapat menunjukkan tanda bukti pendaftaran.
Penggantian mata kuliah yang diambil dalam satu semester
dapat dilakukan paling lambat 2 (dua) minggu setelah perkuliahan
berlangsung.

2. Kartu Hasil Studi


Kartu Hasil Studi (KHS) ialah kartu yang antara lain berisi
kumpulan mata kuliah yang telah diambil oleh seorang mahasiswa
beserta nilai yang diperolehnya. Pengisian KHS dilakukan oleh bagian
akademik Program Studi berdasarkan nilai hasil ujian mahasiswa dari para
dosen. Transkrip Nilai dikeluarkan oleh Program Pascasarjana.
Mahasiswa berhak menerima KHS tiap semester. KHS merupakan bahan
untuk membuat transkrip dan sebagai dasar untuk menentukan apakah
mahasiswa telah memenuhi syarat untuk memperoleh gelar Magister.

3. Presensi
Presensi perkuliahan dilakukan mahasiswa menggunakan SIAP
(Sistem Informasi Akademik) Universitas Diponegoro di
https://siap.undip.ac.id/ . Setiap mahasiswa akan mendapatkan username
dan password SSO (Single Sign On) yang digunakan untuk aktivitas
perkualiahan dan kepentingan akademik lainnya. Ujian semester dapat
diikuti apabila mahasiswa telah mengikuti sekurang-kurangnya 75%
kegiatan akademik terjadwal untuk semester yang sedang berjalan.

Penilaian perkuliahan
1. Untuk mengetahui keberhasilan mahasiswa, diadakan penilaian secara
berkala yang dapat berbentuk:
a. Ujian d. Praktikum
b. Pelaksanaan tugas e. Quiz
97
c. Pengamatan dosen f. Diskusi
2. Cara ujian yang digunakan perlu disesuaikan dengan jenis mata kuliah,
tujuan kurikuler maupun tujuan mengukur kemampuan mahasiswa.
3. Ujian diselenggarakan melalui ujian tengah semestar, ujian akhir
semester, ujian akhir Program Magister (ujian tesis).
4. Untuk kelancaran administrasi setelah pelaksanaan ujian selesai, setiap
dosen pengampu mata kuliah berkewajiban menyerahkan nilai akhir
hasil ujian kepada pengelola Program Magister, paling lambat (satu)
minggu sesudah ujian selesai.
5. Pengelola memindahkan nilai tersebut kedalam Kartu Hasil Studi (KHS)
dan mengirimkan copy KHS kepada Program Pascasarjana sebelum
kuliah semester berikutnya dimulai.
6. Nilai-nilai tersebut dimasukkan kedalam daftar nilai kolektif oleh
pengelola program Magister dan dibuat rangkap tiga, satu dikirim ke
Bagian Akademik Program Pascasarjana sebagai arsip, satu lembar
disimpan di Bagian Pengajaran Program Studi dan sisanya diberikan
kepada mahasiswa yang bersangkutan.
7. Sistem Penilaian:
Nilai hasil ujian dinyatakan dengan huruf A, B, C, dan D, dengan nilai
bobot sebagai berikut:
A=4 ; B=3 C=2 ; D = 1; E=0
Nilai lulus mata kuliah serendah-rendahnya C. Nilai hasil ujian yang
dapat diperbaiki adalah nilai C dengan persetujuan dosen yang
bersangkutan. Mahasiswa dengan nilai D wajib mengulang matakuliah
tersebut.

Indeks Prestasi
Tingkat keberhasilan mahasiswa dalam satu semester dinyatakan dengan
Indeks Prestasi (IP) Perhitungan IP menggunakan rumus sebagai berikut:
∑KN
IP=
∑K

keterangan : K adalah besarnya SKS mata kuliah yang ditempuh


N adalah nilai bobot
Setiap mata kuliah hanya diperhitungkan satu kali dalam perhitungan IP
dan digunakan nilai keberhasilannya yang tertinggi. Tingkat keberhasilan
mahasiswa sejak semester pertama sampai dengan suatu semester tertentu

98
dinyatakan dengan Indeks Prestasi Kumulatif. Perhitungan IP Kumulatif
menggunakan rumus seperti tersebut di atas.

Penelitian
1. Penelitian merupakan kegiatan akademik yang menggunakan penalaran
empirik atau non empirik dan metodologi tertentu sesuai dengan bidang
studinya, dalam rangka untuk menyusun tesis.
2. Penelitian dilaksanakan berdasarkan proposal penelitian tesis yang telah
mendapat persetujuan panitia penilai proposal penelitian.
3. Hasil penelitian perlu diseminarkan terlebih dahulu, sebelum dinilai
panitia penilai.
4. Penelitian diakhiri dengan penulisan tesis.

a. Tesis
1. Mahasiswa wajib menyusun Tesis dan membuat minimal satu
artikel ilmiah sebagai tugas akhir.
2. Tesis adalah karya akademik hasil penelitian mendalam yang
dilakukan secara mandiri dan berisi sumbangan bagi
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Tesis berbentuk karya ilmiah yang :
a. Disusun menurut format yang ditetapkan
b. Menunjukkan kesahihan metodologi penelitian,
kedalaman penalaran, dan penguasaan teori
c. Menunjukkan keruntutan pemikiran serta kecermatan
perumusan masalah, batasan penelitian dan kesimpulan
4. Ujian Tesis dapat dilaksanakan apabila :
a. Telah menyelesaikan kewajiban administrasi akademik
dan keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
b. Telah menyelesaikan semua kewajiban dan atau tugas
akademik yang dibebankan oleh Program Pendidikan
Magister sesuai dengan ketentuan yang berlaku
c. Dapat menunjukkan sertifikat Bahasa Inggris setara
TOEFL dengan nilai minimal 475 (masa berlaku 1 tahun
sebelum tahun masuk).
5. Setelah mendapat persetujuan dari pembimbing, tesis dinilai oleh
panitia penilai.

99
b. Pembimbingan
1. Pembimbing Tesis adalah dosen yang diserahi tugas
membimbing mahasiswa untuk menyusun proposal penelitian
sampai dengan penulisan Tesis.
2. Tugas dan Kewajiban Pembimbing :
a. Secara teratur dan berkesinambungan membimbing
mahasiswa untuk menyusun proposal penelitian,
penelitian dan penyusunan tesis
b. Melakukan pembimbingan yang efektif agar mahasiswa
menyelesaikan studinya tepat waktu
3. Tugas dan kewajiban mahasiswa
a. Mahasiswa berkewajiban secara aktif mengikuti bimbingan
yang teratur dari pembimbing
b. Mahasiswa dapat mengajukan proposal penelitian mulai
akhir semester ke-2 (kedua)
c. Mahasiswa dengan bimbingan pembimbing berkewajiban
menyusun proposal penelitian dan menyusun tesis yang
kemudian diajukan kepada Program Studi untuk penilaian
oleh Tim Penguji

c. Proposal Penelitian
1. Proposal Penelitian sebelum dinilai, dapat diseminarkan terlebih
dahulu
2. Tim Penguji proposal penilitian :
a) Berunsurkan Pembimbing yang bertindak sebagai ketua
(apabila lebih dari satu pembimbing maka oleh pembimbing
pertama) dan penilai lainnya.
b) Bertugas memberikan penilaian dan persetujuan proposal
penelitian untuk tesis dalam satu forum yang dihadiri
sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang dengan ketentuan, 2
(dua) orang penilai diantaranya bukan pembimbing.
c) Penilaian mencakup kerangka penulisan, latar belakang,
identifikasi masalah dan permasalahan yang akan diteliti,
tujuan penelitian, hasil yang diharapkan, pendekatan dan
metodologi termasuk perangkat analisis serta kepustakaan.
d) Hasil penilaian berupa keputusan :
1) Tidak dapat diteruskan (diwajibkan merubah topik
judul dengan konsultasi ke pembimbing)
2) Perlu diperbaiki
100
3) Dapat dilaksanakan

Bagi mahasiswa dengan kriteria penilaian 2), diwajibkan


perbaikan proposal penelitian yang disetujui Tim Penguji
kepada Program Studi sejumlah 2 (dua) eksemplar,
selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah penilaian. Apabila
sampai batas waktu yang telah ditetapkan mahasiswa yang
bersangkutan belum menyerahkan perbaikan proposal,
maka proposal penelitian dianggap gugur.

a. Ujian Tesis
Tesis diuji oleh Tim Penguji ujian tesis :
a. Berunsurkan Pembimbing Tesis yang bertindak sebagai moderator
dan Tim Penguji yang terdiri dari seorang ketua penguji (keahlian
sesuai dengan topik kajian tesis) dan 2 (dua) orang anggota
penguji (keahlian boleh tidak sesuai dengan topik kajian tesis).
b. Bertugas memberikan penilaian dan persetujuan ujian tesis dalam
suatu forum yang dihadiri sekurang-kurangnya 3 (tiga) orang
penguji
c. Penilaian mencakup kerangka penulisan, latar belakang
identifikasi masalah, perumusan masalah, tujuan studi,
pendekatan dan metodologi termasuk perangkat analisis serta
kepustakaan dan hasil studi.
d. Mahasiswa dapat dinyatakan LULUS ujian tesis jika hasil akhir
penilaian tesis nilainya minimal B.

Wisuda
Fakultas Teknik Universitas Diponegoro menyelenggarakan Wisuda
bagi para mahasiswa Program Pascasarjana yang telah menyelesaikan program
pendidikannya. Upacara wisuda dilaksanakan bersamaan dengan wisuda
program pendidikan Sarjana, yang dilaksanakan 4 (empat) periode dalam
setahun. Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus wajib mengikuti upacara
wisuda pada periode kelulusannya, atau selambat-lambatnya 1 (satu) periode
wisuda berikutnya sejak dinyatakan lulus.

Predikat kelulusan
Kelulusan setelah menyelesaikan program magister dapat diberikan dengan
atau tanpa predikat yang terdiri atas:

101
• Predikat kelulusan “memuaskan” diberikan apabila memperoleh IPK 3,00
(tiga koma nol nol) sampai dengan 3,50 (tiga koma lima nol).
• Predikat kelulusan “sangat memuaskan” diberikan apabila memperoleh IPK
3,51 (tiga koma lima satu) sampai dengan 3,75 (tiga koma tujuh lima).
• Predikat kelulusan “pujian” (cumlaude) diberikan apabila memperoleh IPK
3,76 (tiga koma tujuh enam) sampai dengan 4,00 (empat koma nol nol).

KETENTUAN LAIN:

Biaya Pendidikan
1. Mahasiswa yang menempuh pendidikan magister di PSMTK UNDIP
wajib membayar biaya pendidikan (SPP) untuk tiap semester sejak
terdaftar sampai dengan lulus (belum termasuk SPI, matrikulasi, biaya
penelitian, buku, uang praktikum dan kegiatan penunjang).
2. Mahasiswa yang mengikuti pendidikan (program paket) biaya
pendidikan sudah termasuk SPP sampai dengan semester IV, setelah
semester IV tetap dikenakan biaya SPP sesuai ketentuan yang berlaku
di UNDIP.

Cuti Akademik
1. Apabila dalam perjalannya mahasiswa tidak dapat mengikuti
perkuliahan dikarenakan suatu hal, maka mahasiswa dapat
mengajukan cuti
2. Cuti akademik diajukan untuk tahun akademik yang sedang berjalan
atau akan datang.
3. Cuti akademik yaitu tidak melakukan kegiatan akademik selama 1
(satu) atau selama-lamanya 2 (dua) semester dapat berturut-turut atau
tidak berturut turut dengan persetujuan Dekan karena keinginan
mahasiswa
4. Cuti akademik dengan alasan khusus, yaitu tidak melakukan kegiatan
akademik selama 1 (satu) atau selama-lamanya 2 (dua) semester
berturut-turut dengan persetujuan Dekan karena halangan yang tidak
dapat dihindari
5. Cuti akademik hanya dapat diberikan kepada mahasiswa yang telah
mengikuti kegiatan akademik sekurang-kurangnya 2 (dua) semester,
kecuali untuk cuti akademik karena alasan khusus.
6. Ijin cuti akademik tidak dibenarkan untuk semester yang telah lalu
(tidak berlaku surut).

102
7. Mahasiswa yang berstatus cuti diwajibkan membayar biaya pendidikan
sebesar 50 (lima puluh) persen dari biaya pendidikan per semester
yang wajib dibayarkan pada masa registrasi administratif.
8. Cuti akademik yang diajukan setelah masa perkuliahan berjalan, biaya
pendidikan yang harus dibayarkan adalah sebesar 100 (seratus) persen
dari biaya pendidikan per semester.
9. Persetujuan cuti akademik oleh Dekan diterbitkan dalam bentuk Surat
Ijin.
10. Pengajuan cuti maksimum 2 bulan sebelum masuk perkuliahan
semester dimana yang bersangkutan akan mengambil cuti.

Mahasiswa Mangkir.
1. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi administratif disebut
MANGKIR.
2. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi akademik tidak diijinkan
untuk mengikuti kegiatan akademik pada semester tersebut dan masa
studi yang bersangkutan tidak melebihi 8 (delapan) semester.
3. Bagi mahasiswa yang 2 (dua) kali berturut-turut tidak melakukan
registrasi administratif dan registrasi akademik dianggap
MENGUNDURKAN DIRI dan secara otomatis tidak lagi terdaftar
sebagai mahasiswa Program Pascasarjana UNDIP.

Mahasiswa Pindah Studi


1. Berasal dari Program Studi pada PT dalam dan luar negeri yang diakui
DIKTI yang sejalur dengan status akreditasi minimal sama dengan
Program Studi yang dituju di lingkungan Pascasarjana – UNDIP
2. Mahasiswa bukan putus studi dari PT asal
3. Memenuhi syarat akademis yang ditentukan oleh Program Studi di
lingkungan UNDIP, berdasarkan tes, wawancara dan KHS dari PT asal.
4. Alasan pindah studi bersifat wajar dan dapat diterima oleh akal yang
sehat, seperti mengikuti suami/istri, pindah pekerjaan atau alasan lain
yang dikuatkan dengan Surat Keterangan dari pihak berwenang.
5. Pindah studi ditetapkan dengan SK Rektor setelah memperoleh
persetujuan dari Program Studi dari Program Pascasarjana - UNDIP.

103
Dokumen-dokumen berikut ini dapat diunduh pada laman web PSMTK
UNDIP (www.tekim.undip.ac.id):

1. Formulir Tinjauan Kepuasan Pengguna Lulusan


2. Formulir Tinjauan Kepuasan Mahasiswa
3. Formulir Tinjauan Kepuasan Lulusan
4. Formulir Pendaftaran Seminar Proposal
5. Formulir Pendaftaran Seminar Hasil Penelitian
6. Formulir Bukti Partisipasi Dalam Seminar Hasil Penelitian
7. Formulir Pendaftaran Ujian Tesis
8. Formulir Bukti Publikasi Ilmiah PSMTK UNDIP
9. Formulir Insentif Keikutsertaam Dalam Seminar PSMTK UNDIP
10. Formulir Kesanggupan Menyelesaikan Pendidikan Peserta Didik PSMTK
UNDIP
11. Formulir Kesanggupan Mengajar PSMTK UNDIP
12. Formulir Kesanggupan Membimbig Tesis PSMTK UNDIP
13. Formulir Bebas Pinjaman Peralatan Laboratorium dan Sarana
Pendidikan Lainnya PSMTK UNDIP
14. Formulir Bebas Pinjaman Buku dan Aset Perpustakaan PSMTK UNDIP
15. Formulir Bebas Tagihan Biaya Pendidikan PSMTK UNDIP

104
LAMPIRAN A:

Susunan Tim Pengelola Program Studi Magister Teknik Kimia

Jabatan Pelaksana
Ketua Program Studi Prof. Dr. Andri Cahyo Kumoro, ST,MT
Sekretaris Program Studi Dyah Hesti Wardani, ST, MT, PhD
Koordinator Publikasi dan Informasi Dr. Istadi, ST, MT
Koordinator Penjaminan Mutu Dr-Ing Silviana, ST, MT
Laboratorium Keahlian
1. Ketua Lab. Proses Prof. Dr. Ir. Purwanto, DEA
2. Ketua Lab. Komputasi Proses Dr. Ir. Setia Budi Sasongko, DEA
3. Ketua Lab. Rekayasa Proses Prof. Dr. Ir. Didi Dwi Anggoro, M.Eng
4. Ketua Lab. Rekayasa Pangan Prof. Dr. Nyoman Widiasa, ST, MT
5. Ketua Lab. Teknologi Membran Prof. Dr. rer nat. Heru Susanto, ST, MM, MT
6. Ketua Lab. Pengolahan Limbah Prof. Dr. Ir. Budiyono, ST, MT
7. Ketua Lab. Separasi Prof. Dr. Ir. Bakti Jos, DEA
8. Ketua Lab. Bioproses Prof. Dr. Ir. Abdullah, MS.
9. Ketua Lab. Instrumentasi & Analisis Dr. Siswo Sumardiono, ST, MT
Ketua Grup Riset
Grup Mer-C (Membran Research Prof. Dr. rer nat. Heru Susanto, ST, MM, MT
Centre)
Grup BIORE (Biomas and Renewable Prof. Dr .Hadiyanto, ST, M.Sc
Energy)
Grup CREC (Chemical Reaction Prof. Dr. Istadi, ST, MT
Engineering & Catalysis)
Klaster Rekayasa Pangan (KAREP) Dr .Ing. Suherman, ST, MT
InFarma (Institute of Food and Prof. Andri Cahyo Kumoro ST, MT, PhD
Remedies Bio-material)
Amal (Advance Material) Dr. Ing-Silviana ST, MT
Administrasi
Akademik Endi Dwi Widiyanto
Keuangan Fitria Mayasari

105
PELAKSANA
PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK KIMIA
UNIVERSITAS DIPONEGORO

JABATAN PERSONIL EMAIL/HP


Ketua Program Prof. Dr. Andri Cahyo andrewkomoro@che.undip.ac.id
Studi Kumoro, ST, MT 0858-7541-0473
Sekretaris Dyah Hesti WArdhani, ST, dhwardhani@gmail.com
Program Studi MT, PhD 082324609800
Administrasi Endi Dwi Widiyanto, SE, Akt endidwiw@gmail.com
Akademik 08989839573
Administrasi Fitria Mayasari, SE fitriamayasari9@gmail.com
Keuangan 085225112611

106
LAMPIRAN B:
BIODATA STAF PENGAJAR

1. Prof. Dr. Ir. Bambang Pramudono, MS


NIP : 19520312 197501 1 004
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 12 Maret 1952
Alamat : Jl. Tanggul Mas RayaA-23 Smg
Telepon : (024) 3522637 / HP. 081326054458
Pangkat/Golongan : Pembina Utama /IVE
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (University Teknologi Malaysia, 2005)
b. Bidang Keahlian : Teknologi Surfactan

2. Prof.Dr. Ir. Abdullah, MS


NIP : 19551231 198303 1 014
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 31 Desember 1955
Alamat : Jl. Gondang Timur II/16 Smg
Telepon : HP. 081228134340
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Madya/ IVD
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (University Teknologi Malaysia, 2002)
b. Bidang Keahlian : Teknik Bioproses

3. Prof. Dr. Ir. Purwanto, DEA


NIP : 19611228 198603 1 004
Tempat dan tanggal lahir : Demak, 28 Desember 1961
Alamat : Jl. Ganesha Tengah I/143 Smg
Telepon : (024) 6720108 /
HP. : 08156603569
Pangkat/Golongan : Pembina Utama / IVE
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (ENSCT-INP Toulouse Perancis 1994)
b. Bidang Keahlian : Teknik Reaksi

107
4. Prof. Dr. Ir. Bakti Jos, DEA
NIP : 19600501 198603 1 003
Tempat dan tanggal lahir : Karo, 1 Mei 1960
Alamat : Jl. Sinar Mustika No. 5 Smg.
Telpepon : (024) 6710890 / HP. 08156562524
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Madya / IVD
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (ENSCT - INP Toulouse Perancis,1993)
b. Bidang Keahlian : Teknik Energi dan Teknik Separasi

5. Prof. Dr. Ir. Budiyono, M.Si


NIP : 19660220 199102 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Blora, 20 Februari 1966
Alamat : Jl. Kelapa Sawit VI/737 Plamongan
Indah Semarang
Telepon : (024) 6700636 / HP. 087832900005
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Madya /IVD
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universitas Diponegoro, 2010)
b. Bidang Keahlian : Teknik Pengolahan Limbah

6. Prof. Dr. Mohamad Djaeni, ST, M.Eng


NIP : 19710207 199512 1 001
Tempat dan tanggal lahir : 7 Februari 1970
Alamat : Jl. Bukit Kenanga II/362 A
Perum. Sendang Mulyo Semarang
Telepon : (024) 76742465/HP.
081390349620

Pangkat/Golongan : Pembina Utama Muda / IVC


Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Wageningen University, Belanda 2008)
b. Bidang Keahlian : Process Engineering & Drying

108
7. Prof. Dr. Heru Susanto, ST, MT, MM
NIP : 19750529 199802 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Kab. Semarang, 29 Mei 1975
Alamat : Tembalang Pesona Asri B/4
Semarang
Telepon : HP. 08156543737
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Muda / IVC
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universitaid Duisburg-Essen Germany, 2007)
b. Bidang Keahlian : Teknologi Membran

8. Prof. Dr. Istadi, ST, MT


NIP : 19710301 199702 1 001
Alamat : Perum. Payung Asri IX no. 46
Pudak Payung Semarang
Telepon : HP. 0817455055
Tempat dan tanggal lahir : Sukoharjo, 1 Maret 1971
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Madya / IVC
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universiti Teknologi Malaysia, 2006)
b. Bidang Keahlian : Katalis dan Plasma

9. Prof. Dr. Widayat, ST, MT


NIP : 19720609 199803 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Klaten, 9 Juni 1972
Alamat : Jl. Bahagia Blok U 1 Baru no. IA
Klipang Sendang Mulyo Semarang
Telepon : HP. 08179591573
Pangkat/Golongan : Pembina Tk.1 / IVB
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Institut Teknologi Sepuluh Nopember, 2011)
b. Bidang Keahlian : Teknologi Energi

109
10. Prof. Dr. Andri Cahyo Kumoro, ST, MT
NIP : 19740523 199802 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Purworejo, 23 Mei 1974
Alamat : Jln. Pondok Asri Selatan II/43
Ungaran
Telepon : HP. 081805899868
Pangkat/Golongan : Pembina Tk.1 / IVB
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (University of Malaya, 2007)
b. Bidang Keahlian : Teknologi Pangan

11. Prof. Dr. Hadiyanto, ST, M.Sc


NIP : 19751028 199903 1 004
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 28 Oktober 1975
Alamat : Jl. Ngesrep Timur VI dalam I
No. 18 Semarang
Telepon : HP. 081326477628
Pangkat/Golongan : Pembina / IVA
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Wageningen University, Belanda 2007)
b. Bidang Keahlian : Biotechnology

12. Dr. Ir. Ratnawati, MT


NIP : 19600412 198603 2 001
Tempat dan tanggal lahir : Wonosobo, 12 April 1960
Alamat : Jl. Ketileng Indah I/3 Semarang
Telepon : (024) 6719901 / HP. 081390043101
Pangkat/Golongan : Pembina Tk.1 / IVB
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Institut Teknologi Bandung, 2003)
b. Bidang Keahlian : Thermodinamika

110
13. Dr. Ir. Setia Budi Sasongko, DEA
NIP : 19611226 1988003 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Magelang, 26 Desember 1961
Alamat : Jl. Sinar Waluyo Utara 915 Smg
Telepon : (024) 6719779 /
HP. 08164242786
Pangkat/Golongan : Pembina/ IVA
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universiti Teknologi Malaysia, 2001)
b. Bidang Keahlian : Komputasi Proses

14. Prof. Dr. Ir. Didi Dwi Anggoro, M.Eng


NIP : 19671114 199303 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Jakarta, 14 November 1967
Alamat : Jl. Stonen Utara I/8 Sampangan

Semarang

Telepon : (024) 8317644 / HP. 08157751235


Pangkat/Golongan : Pembina Utama Muda /IVC
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universitas Teknolgi Malaysia, 2003)
b. Bidang Keahlian : Teknik Reaksi

15. Prof. Dr. I Nyoman Widiasa, ST, MT


NIP : 19700423 199512 1 001
Alamat : Jl. Tembalang Pesona Asri Blok T-27
Semarang
Telepon : HP. 081325880631
Tempat dan tanggal lahir : Buleleng, 23 April 1970
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Madya / IVD
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Institut Teknologi Bandung, 2004)
b. Bidang Keahlian : Teknik Separasi

111
16. Prof. Tutuk Djoko Kusworo, ST, M.Eng, PhD
NIP : 19730621 199702 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 21 Juni 1973
Alamat : Jl. Roro Jonggrang Timur XIV no. 2
RT 01/IX Semarang
Telepon : HP. 081390947094
Pangkat/Golongan : Pembina Tk. I / IVB
Jabatan Akademis : Guru Besar
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universiti Teknologi Malaysia, 2008)
b. Bidang Keahlian : Teknologi Membran

17. Dr. nat.techn. Siswo Sumardiono, ST, MT


NIP : 19750915 200012 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Kediri, 15 September 1975
Alamat : Jl. Tembalang Pesona Asri Blok T-27
Semarang
Telepon : HP. 081805948990
Pangkat/Golongan : Penata Tk. I / IIID
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (University of Vienna Austria, 2005)
b. Bidang Keahlian : Food Processing & Drying

18. Nita Aryanti, ST, MT, PhD


NIP : 19750117 200003 2 001
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 17 Januari 1975
Alamat : Perum. Tembalang Pesona Asri
Blok Q-3 Semarang
Telepon : HP. 081228356698
Pangkat/Golongan : Pembina / IVA
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 ( The University of Leeds, 2009)
b. Bidang Keahlian : Teknologi Polimer dan Partikel

112
19. Dr-Ing. Suherman, ST, MT
NIP : 19760804 200012 1 002
Tempat dan tanggal lahir : Cirebon, 4 Agustus 1976
Alamat : Jl. Bukit Kelapa Raya Blok AI-39
Meteseh, Tembalang Semarang
Telepon : (024) 7473852 / HP. 081326131423
Pangkat/Golongan : Pembina / IVA
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (University of Magdeburg Germany, 2007)
b. Bidang Keahlian : Drying Technology

20. Dyah Hesti Wardhani, ST, MT, PhD


NIP : 19760528 200012 2 001
Tempat dan tanggal lahir : Purbalingga, 28 Mei 1976
Alamat : Grand Tembalang Regency D2/17
Semarang
Telepon : HP. 082324609800
Pangkat/Golongan : Penata Tk. I / IIID
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (The University of Manchester, 2009)
b. Bidang Keahlian : Food Technology

21. Dr-Ing. Silviana, ST, MT


NIP : 19741216 200012 2 001
Tempat dan tanggal lahir : Kudus, 16 Desember 1974
Alamat : Jl. Durian Selatan II C/ no 6
Semarang
Telepon : HP. 08122911476
Pangkat/Golongan : Penata / IIIC
Jabatan Akademis : Lektor
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (University of Bochum Germany, 2014)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

113
22. Dr. Aji Prasetyaningrum, ST, MT
NIP : 19691002 199403 2 003
Tempat dan tanggal lahir : Pati, 2 Oktober 1969
Alamat : Jl. Kemuning Raya C 423
Perum Sendang Mulyo
Semarang
Telepon : HP. 0812-2856-097
Pangkat/Golongan : Pembina Tk. 1/ IVB
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (universitas DIponegoro, 2018)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

23. Dr. Luqman Buchori, ST, MT


NIP : 19710501 199702 1 001
Tempat dan tanggal lahir : Purworejo, 1 Mei 1971
Alamat : Perum. Payung Asri XI no.18
Pudakpayung, Semarang
Telepon : HP. 0878-3219-9466
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Muda/ IVC
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (universitas DIponegoro, 2018)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

23. Dr. Ir. Nur Rokhati, MT


NIP : 196203271991022001
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 27-3-1962
Alamat : Jl. Sumurboto I No. 22
Banyumanik Semarang
Telepon : 081226451540
Pangkat/Golongan : Pembina/ IVA
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universitas Diponegoro, 2018)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

114
23. Dr. Aprilina Purbasari, ST, MT
NIP : 197604161999032002
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 16-4-1976
Alamat : Jl Slamet No. 24 Semarang

Telepon : 08156503735
Pangkat/Golongan : Pembina/ IVA
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan : S3 (ITB,2018)
S3
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

23. Dr. Dessy Ariyanti, ST, MT


NIP : 198412112010122005
Tempat dan tanggal lahir : Klungkung, 11-12-1984
Alamat : Jl. Lamongan VI No. 5
Semarang 50233
Telepon : 08156503735
Pangkat/Golongan : Penata Muda Tk 1/IIIB
Jabatan Akademis : Lektor
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3(Auckland University,2018)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

23. Dr. Ir. Hargono, MT


NIP : 195611261987031002
Tempat dan tanggal lahir : Surakarta,26-11-1956
Alamat : Jl Payung Asri I/No.6
Kelurahan Pudakpayung,
Banyumanik Semarang

Telepon : 0818022469456
Pangkat/Golongan : Pembina Utama Muda/IVC
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan :
S3 (Universitas Diponegoro, 2018)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

115
23. Dr. Ir. Indro Sumantri, M Eng
NIP : 1961100221988031002
Tempat dan tanggal lahir : Semarang, 22-10-1961
Alamat : Jl Sawunggaling Timur No.
97 Padangsari Banyumanik
Semarang
Telepon : 081326038319
Pangkat/Golongan : Pembina Tk.I/ IVB
Jabatan Akademis : Lektor Kepala
Pendidikan Tinggi :
a. Jenjang pendidikan S3 :
S3 (Universitas Diponegoro, 2019)
b. Bidang Keahlian : Teknik Kimia

116
117

Anda mungkin juga menyukai