Laporan Praktikum 4
Laporan Praktikum 4
Oleh :
Arsita Devia (081811333002)
Dosen Pembimbing :
Herri Trilaksana S.Si., M.Si., Ph.D.
Drs. Pujiyanto, M.Si.
2020
A. Tujuan
Membuktikan bahwa tegangan induksi bernilai konstan saat magnet
dijatuhkan dengan kecepatan bervariasi ke dalam kumparan. Besar tegangan
induksi tidak dipengaruhi oleh kecepatan jatuhnya magnet.
B. Dasar teori
Induksi elektromagnetik merupakan fenomena munculnya arus listrik akibat
perubahan fluks magnetik. Proses induksi elektromagnetik melibatkan konduktor
yang diletakan dengan posisi tertentu dan medan magnet. Cara lainnya adalah
konduktor yang digerakan di dalam medan magnet yang tetap. Hal tersebut
menyebabkan kehadiran tegangan atau gaya gerak listrik (GGL) pada konduktor
Fluks magnetic adalah banyaknya garis gaya magnet yang menembus suatu
bidang. Seorang ilmuwan dari Jerman yang bernama Michael Faraday memiliki
gagasan bahwa medan magnet dapat menghasilkan arus listrik. Pada tahun 1821
Michael Faraday membuktikan bahwa perubahan medan magnet dapat menimbulkan
arus listrik.
Pada simulasi ini akan dilakukan reproduksi salah satu eksperimen Faraday
dengan menjatuhkan magnet batang ke dalam kumparan sebanyak N dengan
panjang l dengan kecepatan dan posisi sumbu yang beragam sebagaimana pada
gambar 2.3.
Tegangan induksi di ukur pada kedua ujung kumparan. Persamaan (2) dapat
diturunkan untuk mendefinisikan fluks magnetik sebagai produk skalar dari rapat
fluks medan magnet yang melingkupi suatu area permukaan yang dilaluinya.
1
N U dt B A (3)
Dari persamaan (3) diketahui bahwa tegangan induksi dipengaruhi oleh N, ,
dan tanpa ada variabel waktu. merupakan medan magnet yang dihasilkan oleh
bahan magnet yang melalui solenoid.