Alhamdulillahi robbil ‘alamin, segala puji bagi Allah yang telah menganugrahkan keimanan,
keislaman, kesehatan dan kesempatan sehingga penulis dapat menyusun makalah ini dengan
baik. Makalah dengan judul “ Perkembangan pada masa dewasa dini “ disusun dalam rangka
untuk memenuhi tugas mata kuliah Psikologi Perkembangan.
Penyusunan makalah ini tak lepas dari campur tangan berbagai pihak yang telah berkontribusi
secara maksimal. Oleh karena itu saya mengucapkan terima kasih yang sebener-besarnya.
Meski demikian, penulis meyakini masih banyak yang perlu diperbaiki dalam penyusunan
makalaih ini, baik dari segi dalil, sumber hukum, tata bahasa, dan bahkan tanda baca.
Sehingga sangat diharapkan kritik dan saran dari pembaca sekalian sebagai bahan evaluasi
penulis.
Demikian, besar harapan penulis agar makalah ini dapat menjadi bacaan menarik bagi
pembaca dan peserta seminar.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Manusia adalah yang makhluk istimewa yang diciptakan Tuhan karena memiliki akal
budi. Melalui akal budi manusia dapat hidup sesuai dengan apa yang ada tempat di mana dia
hidup. Perkembangan yang dialami oleh manusia menjadikan dia lebih matang dalam
menjalani kehidupan ini. Dewasa dini merupakan masa permulaan dimana seseorang mulai
menjalani kehidupan ini. Dewasa dini merupakan masa permulaan dimana seseorang mulai
menjalani hubungan secara intim dengan lawan jenis. Hurlock (1993) dia mengemukakan
beberapa karakteristik dewasa dini dan pada salah satu intinya dikatakan bahwa dewasa awal
merupakan suatu masa penyesuaian diri dengan cara hidup baru dan memanfaatkan kebebasan
yang diperolehnya. Dari segi fisik masa dewasa dini adalah masa dari puncak perkembangan
fisik. Perkembangan fisik sesudah masa ini mengalami degradasi sedikit-demi sedikit,
mungkin mengikuti umur seseorang menjadi lebih tua. Pada segi emosional, pada masa awal
adalah masa dimana motivasi untuk meraih sesuatu sangat besar yang didukung oleh fisik
yang prima. Oleh karena itu, ada steriotipe yang mengatakan bahwa masa remaja dini dan
masa dewasa dini adalah masa dimana lebih mengutamakan fisik dari pada kekuatan fisik
daripada kekuatan rasio dalam suatu masalah.
Dewasa dini adalah masa peralihan dari masa remaja menuju masa dewasa. Peralihan
dari ketergantungan ke masa mandiri baik dari ekonomi, kebebasan menentukan diri, dan
pandangan masa depan lebih realistis. Secara hukum dewasa dini sejak seseorang menginjak
usia 21 tahun (meskipun belum menikah) atau sejak seseorang menikah (meskipun belum
berusia 21 tahun). Sedangkan dari lingkup pendidikan yaitu masa dicapainya kemasakan
kognitif, afektif dan psikomotor sebagai hasil ajar latih yang ditunjang kesiapan. (Mappiare
15:1983)
B. Rumusan Masalah
Apa pengertian dewasa dini?
Apa ciri-ciri perkembangan dewasa dini?
C. Tujuan Penulisan
Mengetahui pengertian dewasa dini
Mengetahui ciri-ciri perkembanagn dewasa dini
D. Manfaat Penulisan
Mengetahui berbagai pengertian dewasa dini dari beberapa ahli, serta mengetahui ciri-ciri
perkembangan dewasa dini.
BAB II
PEMBAHASAN
“Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan
janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaithon itu
adalah musuh yang nyata bagimu” (QS. Al-Baqarah:168).
“Dan Rasul menghalalkan yang baik bagi mereka dan mengharamkan bagi mereka segala
yang buruk“. (QS. Al-A’raf:157)
Maka jelaslah 2 ayat di atas tersebut perintah dari Alloh -Subhanahu wa Ta’ala-
kepada hamba-Nya untuk makan makanan yang halal juga yang baik yang tidak ada
kemudharatan atau bahaya bagi badan atau menyakiti tetangga atau menyia-nyiakan harta
karena Alloh Subhanahu wa Ta’ala mengharamkan segala sesuatu yang buruk yang dapat
mendatangkan kemudharatan.
Keburukan-Keburukan Merokok
“Mereka tidak memperoleh makanan selain dari pohon berduri. Yang tidak menggemukkan
dan tidak pula menghilangkan lapar” (QS. Al- Ghasyiyah:6-7)
Dan rokok tidak menggemukkan dan tidak bisa menghilangkan rasa lapar seperti
makanan-makanan penghuni neraka.
PENUTUP
KESIMPULAN
Rokok & Narkoba adalah kegiatan dari sebuah kebiasaan buruk kebanyakan orang di
dunia, yang bias membunuh mereka secara parlahan-lahan karena kandungan zat berbahaya di
dalamnya. Zat-zat berbahaya itu dapat menimbulkan beberapa penyakit. Dalam pandangan
Islam Merokok & penyalahgunaan Narkoba adalah kebiasaan buruk yang tidak di halalkan
karena kita mengetahui bahwa rokok bukanlah termasuk barang-barang yang pantas dinikmati
oleh seorang muslim. juga karena besarnya bahaya yang ditimbulkan dari merokok &
penyalahgunaan Narkoba.
SARAN
Oleh kaena itu, sebagai seorang muslim yang peduli dengan kesehatan diri sendiri dan
linkungan tidak sepatutnya kita menggunakan kedua barang tersebut. Karena, begitu banyak
dampak negatif yang ditimbulkan dari rokok & narkoba.
DAFTAR PUSTAKA
An Nawazil fil Asyribah, Zainal ‘Abidin bin Asy Syaikh bin Azwin Al Idrisi Asy Syinqithiy,
terbitan Dar Kunuz Isybiliya, cetakan pertama, tahun 1432 H, hal. 205-229.
Abudin Nata (Ed.), Masail Fiqhiyyah, Cet. II, ( Jakarta : Prenada, 2006).
M. Ali Hasan, Masail Fiqhiyyah al-Haditsah pada Masalah – Masalah Kontemporer
Hukum Islam, Cet. II, ( Jakarta : Grafindo, 1997).
http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/narkoba-dalam-pandangan islam.html/comment-page-
1.
http://edukasi.kompasiana.com/2012/10/26/pandangan-islam-tentang-hukum-merokok-
504321.html.
MAKALAH
Perkembangan Pada Masa Dewasa Dini
Dibuat oleh
ROSIDA FITRIANA ADI
Dibuat oleh
ROSIDA FITRIANA ADI