1.

2H2 + O2  2H2O delta H = -483,5 kJ

Tentukan massa minimum gas hydrogen yang dibutuhkan untuk menghasilkan panas
226 kJ
hasil panas
Gram H2 = Mr 2H2 x
delta H
226
=4x
483,5
= 1,88 gram

2. 42,0 g TiO2 bereaksi dengan 11,5 g C, diperoleh 18,7 g Ti. Berapa persen hasil reaksi?
TiO2 + 2C  Ti + CO
Nentuin pereaksi pembatas
g TiO2� 42�
Mr TiO2 80
- TiO2 = = = 0,525 mol
koef TiO2 1
g C� 11,5�
Ar C 12
- C= = = 0,48 mol  C adalah pereaksi pembatas
koef C 2
koef Ti 1
gram Ti teoritis = mol C x x Ar Ti = 0,48 x x 48 = 23,04 gram
koef C 1
18.7
%hasil = x 100% = 81,6%
23,04

3. 2A + 3B + C  2D
Campuran reaksi di atas mengandung 6 mol A; 8 mol B; dan 10 mol C. Mana yang
merupakan pereaksi pembatas?
6 mol
- A= = 3 mol
2
8 mol
- B= = 2,67 mol  B adalah pereaksi pembatas
3
10 mol
- C= = 10 mol
1

4. Berapa mol F2 yang dibutuhkan untuk bereaksi sempurna dengan 2,55 mol S?
S + 3F2  SF6
koef F2 3
Mol F2 = mol S x = 2,55 x = 7,65 mol
koef S 1

5. Suatu reaksi memiliki hasil teoritis 22,8 g. Ketika reaksi dilakukan, 15,1 gram produk
diperoleh. Berapa persen hasil dari reaksi tersebut?
15,1
%hasil = x 100% = 66,2%
22,8

6. Jika 11 mol A dicampurkan dengan 16 mol B dan reaksi terjadi semaksimal mungkin,
berapa banyak mol dari C yang terbentuk? Reaksi 3A + 4B  2C
Nentuin pereaksi pembatas
11 mol
- A= = 3,67 mol  A adalah pereaksi pembatas
3
16 mol
- B= = 4 mol
4

Mol C = mol PP x koef C = 3,67 x 2 = 7,3 mol

7. A + 2B  AB2 delta Hrx = -155 kJ
Jika suatu campuran terdiri atas 5 mol A dan 8 mol B, berapa banyak panas yang
diemisikan atau diserap setelah reaksi terjadi semaksimal mungkin?
Nentuin pereaksi pembatas
5 mol
- A= = 5 mol
1
8 mol
- B= = 4 mol  B adalah pereaksi pembatas
2

Panas = mol PP x koef AB2 x delta Hrx

= 4 x 1 x -155 = – 620 kJ (dilepaskan)