Menganalisis proposal

Kompetensi Dasar: 3.13 Menganalisis isi, sistematika, dan kebahasaan suatu proposal

Tujuan Pembelajaran: 1. Peserta didik mampu menganalisis isi teks proposal 2. Menganalisis sistematika
proposal 3. Menganalisis kaidah kebahasaan teks proposal

Menganalisi isi Proposal

Ada 3 cara menganalisis isi proposal, yaitu:

- Mengidentifikasi isi teks proposal terlebih dahulu

- Tentukan gagasan pokok yang terdapat dalam setiap bagian proposal

- Analisis sistematika proposal tersebut

Isi Proposal

Isi proposal merupakan hal-hal yang berkaitan dengan penelitian atau kegiatan yang akan dilakukan. Isi
proposal harus mengacu pada judul proposal. Judul proposal harus ditulis secara singkat, padat, jelas,
menarik, dan menggambarkan garis besar inti permasalahan. Isi proposal juga harus sesuai dengan
tujuan pembuatannya. Misalnya, proposal kegiatan tersebut ditulis untuk memperoleh bantuan dana,
atau memperoleh dukungan atau sponsor atau memperoleh perizinan, dan lain sebagainya.

Sistematika Proposal

Sistematika untuk setiap proposal berbeda-beda. Dengan kata lain unsur unsur yang dicantumkan dalam
proposal harus disesuaikan dengan kepentingan pembuatannya.

Berikut beberapa contoh sistematika penulisan proposal

Sistematika Proposal Kegiatan, yaitu:

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan Kegiatan

D. Sasaran

E. Waktu dan Tempat Kegiatan

F. Kepanitiaan

G. Anggaran Dana

H. Penutup
Sistematika Proposal Usaha, yaitu:

A. Halaman Sampul

B. Halaman Pengesahan

C. Pendahuluan

D. Metode Pelaksanaan

E. Target yang Ingin Dicapai

F. Rencana Biaya

G. Organisasi Biaya

H. Potensi Usaha

1. Lampiran

Sistematika Proposal Penelitian, yaitu:

Judul Proposal Penelitian

A. Pendahuluan

1. Latar Belakang Masalah

2. Rumusan Masalah

3. Tujuan Penelitian

4. Manfaat Penelitian

B. Landasan teori

1. Kajian Teori

2. Penelitian yang Relevan

C. Metode Penelitian

1. Waktu dan Tempat Penelitian

2. Data dan Sumber Data

3. Teknik Pengumpulan Data

D. Nama Anggota Penelitian

E. Rincian Anggaran dana

F. Daftar Pustaka

G. Lampiran

Kaidah Kebahasaan Proposal

1. Menggunakan kalimat efektif, tidak bertele-tele

2. Menggunakan istilah ilmiah yang berkaitan dengan isi proposal atau keilmuan tertentu.

3. Menggunakan kata yang bermakna lugas (denotatif), tidak ambigu

4. Penulisan proposal harus sesuai dengan kaidah PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia)

5. Proposal bersifat sebagai pemberitahuan sehingga maksud penulis proposal dapat diterima dengan
makna yang sama denga penerima proposal.