PRNGEMBANGAN INSTRUMEN SOAL TWO TIER

EVALUASI HASIL BELAJAR DAN PENGEMBANGAN INSTRUMEN

Nama Kelompok 10 : Mir’Atil Ulfa (1810120220008)

Rizky Ziddan (1810120110004)

Nurul Azkia (1810120220022)

Kelas/Angkatan : A2/2018

Materi : Larutan Penyangga, Hidrolisis, dan Kelarutan & Hasil Kali Kelarutan

1. Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan pH agar tidak

mengalami perubahan yang berarti pada penambahan sedikit asam atau sedikit basa.
Larutan ini dapat dibuat dari campuran larutan asam lemah berlebih dengan basa kuat
atau campuran basa lemah berlebih dengan asam kuat. Berikut reaksi yang
menghasilkan larutan penyangga basa adalah ….
A. NaOH dan HCl
B. NH3 dan NH4Cl
C. CH3COOH dan KOH
D. CH3COOH dan CH3COONa
E. H2CO3 dan HCO3Na
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Larutan penyangga basa dibuat dari campuran asam lemah berlebih dengan basa
kuat
B. Larutan penyangga basa dibuat dari campuran basa kuat dengan garamnya
C. Larutan penyangga basa dibuat dari campuran asam lemah dengan basa lemah
D. Larutan penyangga basa dibuat dari campuran basa lemah dengan asam
konjugasinya
E. Larutan penyangga asam dibuat dari campuran basa kuat dengan asam
konjugasinya

2. Perhatikan tabel berikut ini.

Perubahan pH setelah penambahan

Larutan
Air Asam Kuat Basa Kuat
 1 2,48 2,32 13,45
2 2,32 1,02 3,45
3 4,73 4,66 12,52
4 4,75 4,74 4,76
5 4,75 1,45 4,78
Larutan yang memiliki sifat penyangga adalah ….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Larutan penyangga tidak akan merubah pH pada penambahan asam dan basa
B. Pada penambahan asam, basa, dan air, pH larutan banyak mengalami perubahan
C. Larutan yang memiliki sifat penyangga, pH-nya akan sedikit turun saat ditambah
asam dan meningkat tajam pada penambahan basa
D. Larutan yang memiliki sifat penyangga, pH-nya akan sedikit turun saat ditambah
basa dan meningkat tajam pada penambahan asam
E. Larutan yang memiliki sifat penyangga, pH-nya akan sedikit turun saat ditambah
asam dan sedikit naik pada penambahan basa

3. Perhatikan tabel tentang sifat-sifat garam berikut!

Sifat
No Nama Garam Reaksi Hidrolisis
Larutan
SO42-(aq) + 2H2O (l) ⇄ H2SO4 (aq) +
1 Natrium Sulfat Basa
2OH(aq)
2 Kalium Sianida CN-(aq) + H2O(l) ⇄ HCN(aq) + OH-(aq) Basa
HCO3-(aq) + H2O(l) ⇄ H2CO3(aq) +
3 Natrium Bikarbonat Asam
OH(aq)
NH4+(aq) + H2O(l) ⇄ NH3 + H2O(l) + H+
4 Amonium Sulfat Asam
(aq)
Pernyataan yang benar adalah ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (1) dan (4)
D. (2) dan (3)
 E. (2) dan (4)
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Hidrolisis dapat terjadi antara rekasi kation dari basa lemah atau anion asam
lemah dengan air
B. Hidrolisis dapat terjadi antara reaksi kation dari basa kuat atau anion asam lemah
dengan air
C. Hidrolisis dapat terjadi antara reaksi kation dari basa lemah atau anion asam kuat
dengan air
D. Hidrolisis dapat terjadi antara reaksi kation dari basa kuat atau anion asam kuat
dengan air
E. Hidrolisis dapat terjadi antara reaksi asam lemah dengan garamnya

4. Perhatikan larutan garam berikut!

1. NH4Cl 0,1 M
2. N2H5Cl 0,1 M
3. CH3COONa 0,1 M
4. HCOONa 0,1 M
Jika harga Ka atau Kb asam dan basa lemah diketahui sebagai berikut:
 Asam format, HCOOH : Ka = 1,7 x 10-4
 Asam asetat, CH3COOH : Ka = 1,8 x 10-5
 Amonia, NH3 : Kb = 1,8 x 10-6
 Hidrazin, N2H4 : Kb = 1,0 x 10-6
Berdasarkan data di atas, urutan derajat keasaman (pH) garam dari yang paling rendah
adalah ….
A. (1)-(2)-(3)-(4)
B. (2)-(1)-(4)-(3)
C. (3)-(2)-(1)-(4)
D. (1)-(3)-(2)-(4)
E. (2)-(3)-(1)-(4)
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Semakin besar Kb maka semakin kecil [H+] dan semakin besar pH larutan
garamnya
B. Semakin besar Kb maka semakin kecil [H +] dan semakin kecil pH larutan
garamnya
C. Semakin besar Kb maka semakin besar [H+] dan semakin besar pH larutan
garamnya
D. Semakin besar Ka maka semakin besar [H+] dan semakin kecil pH larutan
garamnya
E. Semakin besar Ka maka semakin kecil [H+] dan semakin besar pH larutan
garamnya

5. Perhatikan data Ksp dari senyawa garam berikut!

1. AgCN, Ksp = 1,2 x 10-16
2. AgOH, Ksp = 1,2 x 10-12
3. AgIO3, Ksp = 1 x 10-12
4. AgBr, Ksp = 5 x 10-13
Tentukan urutan kelarutan senyawa tersebut dari yang paling besar ke kecil adalah
….
A. (1), (2), (3), (4)
B. (1), (4), (3), (2)
C. (2), (3), (4), (1)
D. (3), (2), (4), (1)
E. (3), (2), (1), (4)
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Semua senyawa memiliki jumlah ion yang sama, maka kelarutan tidak
bergantung pada Ksp
B. Semua senyawa memiliki jumlah ion yang sama, maka kelarutan akan
semakin besar jika Ksp kecil
C. Semua senyawa memiliki jumlah ion yang sama, maka kelarutan akan
semakin besar jika Ksp besar
D. Semua senyawa memiliki jumlah ion yang berbeda, maka kelarutan akan
semakin besar jika Ksp besar
E. Semua senyawa memiliki jumlah ion yang berbeda, maka kelarutan tidak
bergantung pada jumlah ionnya

6. Perhatikan grafik hubungan kelarutan terhadap temperatur berikut!

 Berdasarkan grafik tersebut senyawa yang paling sukar larut pada temperatur 10 oC
dan 30oC bertutut-turut adalah ….
A. K2Cr2O7 dan Ce2(SO4)3
B. NaNO3 dan CaCl2
C. KClO3 dan Ce2(SO4)3
D. NaNO3 dan PbNO3
E. KNO3 dan CaCl2
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Pada umumnya, kelarutan akan menurun jika temperature dinaikkan
B. Pada umumnya, kelarutan akan meningkat jika temperature dinaikkan
C. Pada umumnya, kelarutan akan meningkat jika temperature diturunkan
D. Tidak ada hubungan antara kelarutan dan temperature
E. Pada temperatur 10oC dinaikkan menjadi 30oC semua senyawa mengendap

7. Suatu larutan garam (NH4)2SO4 (Kb NH4OH = 10-12) dengan massa 1,32 gram (Mr
= 132 g/mol) memiliki volume 2 Liter. Garam ini kemudian dilarutkan ke dalam
larutan NH4Cl 0,01 M hingga terbentuk endapan. Nilai Ksp (NH 4)2SO4 adalah
sebesar ….
A. 5 x 10-7
B. 5 x 10-10
C. 10-10
D. 5√ 510-7
 E. 5√ 5 10-7
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ….
A. Nilai Ksp diperoleh berdasarkan nilai pH garam (NH4)2SO4
B. Nilai Ksp diperoleh dari hasil kali konsentrasi ion NH 4+ dan SO42-
dikalikan nilai Kb NH4OH
C. Nilai Ksp diperoleh dari hasil kali konsentrasi garam (NH 4)2SO4 dengan
konsentrasi larutan NH4Cl
D. Nilai Ksp diperoleh dari hasil kali konsentrasi ion NH 4+ dan SO42-
dipangkatkan koefisiennya
E. Nilai Ksp diperoleh dari hasil kali konsentrasi NH 4OH dengan konsentrasi
H2SO4 yang merupakan senyawa pembentuk garam tersebut

8. Sebanyak 100 cm3 larutan HCl 0,1 M ditambah air sampai volume larutan menjadi
250 cm3. Perubahan nilai pH larutan HCl setelah diencerkan adalah dari….
A. 2 menjadi 3 – log 25
B. 1 menjadi 1 – log 25
C. 2 menjad 2 – log 2
D. 1 menjadi 2 – 2 log 2
E. 1 menjadi 2 – log 6,7
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Perubahan nilai pH larutan HCl diperoleh dari perhitungan dengan rumus
penetralan
B. Perubahan nilai pH larutan HCl diperoleh dari perhitungan pengenceran
C. Perubahan nilai pH larutan HCl diperoleh dari perhitungan larutan asam –
basa
D. Perubahan nilai pH larutan HCl diperoleh dari perhitungan hidrolisis
E. Perubahan nilai pH larutan HCl diperoleh dari perhitungan Ksp

9. Larutan garam berikut yang bersifat asam adalah….

A. NaCl
B. Na2SO4
C. CH3COONa
D. NaI
E. NH4Cl
 Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Larutan garam bersifat asam bila berasal dari basa lemah dan asam kuat
B. Larutan garam bersifat asam bila berasal dari basa lemah dan asam lemah
C. Larutan garam bersifat asam bila berasal dari basa kuat dan asam kuat
D. Larutan garam bersifat asam bila berasal dari larutan buffer
E. Larutan garam bersifat asam bila berasal dari basa kuat dan asam lemah

10. Dari suatu percobaan didapatkan data sebagai berikut :

pH mula - pH setelah penambahan sedikit

Larutan
mula Asam Basa Air
P 5,00 5,00 5,00 5,00
Q 5,00 2,00 12,00 5,00
R 9,00 2,00 12,00 6,00
S 7,00 5,50 12,50 6,00
T 6,00 4,50 8,50 6,00
Larutan di atas yang merupakan larutan penyangga adalah ….
A. P
B. Q
C. R
D. S
E. T
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Larutan penyangga apabila ditambahkan asam, basa, dan air maka
pH berkurang meskipun sedikit
B. Larutan penyangga apabila ditambahkan asam, basa, dan air maka
pH bertambah
C. Larutan penyangga apabila ditambahkan asam, basa, dan air maka
pH selalu tetap (tidak berubah)
D. Larutan penyangga apabila ditambahkan asam, basa, dan air maka
pH terus meningkat secara berurutan
E. Larutan penyangga apabila ditambahkan asam, basa, dan air maka
pH berkurang 0,1 M

11. Garam – garam berikut ini yang mengalami hidrolisis total adalah …..
 A. CH3COONa
B. CH3COONH4
C. NaCl
D. NH4Cl
E. NaCN
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang berasal dari
asam lemah dan basa kuat
B. Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang berasal dari
asam lemah dan basa lemah
C. Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang berasal dari
asam kuat dan basa lemah
D. Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang berasal dari
asam kuat dan basa kuat
E. Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang berasal dari
larutan buffer

12. Jika diketahui Ksp AgCl = 1,96 x 10-10 mol2/L2 (Ar : Ag = 108, Cl = 35,5);
kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan pada suhu
25oC adalah ….
A. 22,96 x 10-4 gram/L
B. 20,09 x 10-4 gram/L
C. 17,22 x 10-4 gram/L
D. 14,35 x 10-4 gram/L
E. 2,09 x 10-4 gram/L
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Nilai kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan
pada suhu 25oC diperoleh berdasarkan mula – mula perhitungan Ksp [Ag+]
[Cl-] baru setelah itu menentukan massa dari AgCl
B. Nilai kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan
pada suhu 25oC diperoleh berdasarkan perhitungan massa jenis AgCl
C. Nilai kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan
pada suhu 25oC diperoleh berdasarkan perhitungan hidrolisis, kemudian
menentukan massa AgCl
 D. Nilai kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan
pada suhu 25oC diperoleh berdasarkan perhitungan Ksp [Ag+] [Cl-] baru
E. Nilai kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan
pada suhu 25oC diperoleh berdasarkan perhitungan larutan asam basa
13. Garam berikut ini yang larutannya dalam air bersifat basa adalah ….
A. KCN
B. K2SO4
C. NH4CN
D. NH4Cl
E. (NH4)2SO4
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Garam yang larutannya dalam air bersifat basa adalah garam yang berasal
dari basa kuat dan asam kuat
B. Garam yang larutannya dalam air bersifat basa adalah garam yang berasal
dari basa lemah dan asam lemah
C. Garam yang larutannya dalam air bersifat basa adalah garam yang berasal
dari basa lemah dan asam kuat
D. Garam yang larutannya dalam air bersifat basa adalah garam yang berasal
dari larutan buffer
E. Garam yang larutannya dalam air bersifat basa adalah garam yang berasal
dari basa kuat dan asam lemah

14. Dalam 1.000 mL larutan terdapat campuran garam – garam Ba(NO 3)2, Sr(NO3)2,
dan Pb(NO3)2 yang masing – masing konsentrasinya 0,01 M. Jika ditambahkan 81
mL Na2CrO4 (Mr : Na2CrO4 = 1620); maka pada suhu 25oC, garam yang
mengendap adalah …..
Ksp : BaCrO4 = 2 x 10-10
SrCrO4 = 3,6 x 10-5
PbCrO4 = 1,8 x 10-14
A. SrCrO4
B. BaCrO4
C. PbCrO4
D. PbCrO4 dan BaCrO4
E. BaCrO4 dan SrCrO4
 Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah….
A. Senyawa garam yang mengendap dilihat dari perbandingan nilai Ksp yang
lebih kecil dari nilai Q
B. Senyawa garam yang mengendap diperoleh dari hasil kali kelarutan setiap
senyawa garam
C. Senyawa garam yang mengendap dilihat dari sifat – sifat hidrolisis
D. Senyawa garam yang mengendap dilihat dari perhitungan larutan asam -
basa
E. Senyawa garam yang mengendap diperoleh dari perhitungan larutan buffer

15. Perhatikan data percobaan berikut.

Larutan pH Awal pH dengan penambahan sedikit

Basa Asam

I 5,60 6,00 5,00

II 5,40 5,42 5,38

III 5,20 5,25 5,18

IV 8,20 8,80 7,80

V 9,20 9,60 8,70

Berdasarkan data diatas, larutan yang mempunyai sifat larutan penyangga adalah
….

a. I dan II
b. II dan III
c. III dan IV
d. III dan V
e. IV dan V

Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ...

 a. Terjadi perubahan pH yang signifikan pada saat penambahan sedikit
asam atau basa
b. Larutan yang pH awalnya diatas 7 dapat dikatakan larutan penyangga
c. Pada saat penambahan sedikit asam atau basa pH awal mengalami
perubahan yang sangat jelas
d. Terjadi perubahan pH yang sangat sedikit ketika ditambahkan sedikit
asam atau basa
e. Larutan yang pH awalnya dibawah 7 dapat dikatakan larutan
penyangga

16.Larutan penyangga adalah suatu sistem larutan yang dapat mempertahankan nilai

pH larutan agar tidak terjadi perubahan pH yang berarti oleh karena
penambahan asam atau basa maupun pengenceran. Larutan ini disebut juga
dengan larutan buffer atau dapar.

Diantara campuran berikut, yang dapat membentuk larutan penyangga adalah ….

a. HCl dan  NH4Cl
b. NaOH dan  CH3COONa
c. HBr dan NaBr
d. KOH dan KCl
e. NH4OH dan NH4Cl
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ...
a. Campuran tersebut terdiri dari basa kuat dan asam lemah
b. Campuran tersebut terdiri dari basa kuat dan asam kuat
c. Campuran tersebut terdiri dari basa lemah dan asam kuat
d. Campuran tersebut terdiri dari basa lemah dan asam lemah
e. Campuran tersebut terdiri dari senyawa yang bersifat netral dan asam
lemah atau basa lemah

17. Dari reaksi dibawah ini mana yang merupakan reaksi hidrolisis ...
a. 50 mL CH3COOH 0,1 M dan 100 mL NaOH 0,1 M
b. 50 mL HNO3 0,5 M dan 150 mL NaOH 0,3 M
c. 100 mL CH3COOH 0,1 M dan 50 mL KOH 0,1 M
d. 100 mL HCl 0,1 M dan 100 mL NaOH 0,2 M
e. 50 mL HF 0,1 M dan 100 mL KOH 0,05 M

Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ...

a. Hidrolisis terjadi apabila larutan asam dan basa yang direaksikan habis
bereaksi
b. Hidrolisis terjadi apabila larutan asam lemah/basa lemah bersisa
c. Hidrolisis terjadi apabila asam kuat kuat direaksikan dengan basa kuat
ataupun sebaliknya
 d. Hidrolisis terjadi apabila larutan asam dan basa yang direaksikan
menyisakan sedikit asam
e. Hidrolisis terjadi apabila larutan asam kuat/basa kuat bersisa

18. Larutan NH4OH 2M volume larutan 50 cm3 dicampur dengan 200 cm3 larutan
HCl 0,5M, berapa pH dari larutan tersebut jika Kb = 10-5 ?
a. 2 – log 5
b. 5 – log √ 5
c. 5 – log 2
d. 9 – log 2
e. 9 + log 2
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ...
a. Volume larutan garam dihitung dalam volume sisa
b. Volume larutan garam dihitung dengan volume 200 mL
c. Volume larutan garam dihitung dari harga volume awal
d. Volume larutan asam dihitung dalam volume sisa
e. Volume larutan garam dihitung dalam volume total

19. Disajikan beberapa larutan:

1. (NH4)2SO4
2. Na2CO3
3. KCN
4. CH3COONa
5. K2SO4
Pasangan garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah …
a. 1, 2, dan 3
b. 2, 3, dan 5
c. 2, 3, dan 4
d. 4, 5, dan 1
e. 5, 2, dan 3
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ...
a. Garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah garam yang terbentuk
dari basa kuat dengan asam lemah.
b. Garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah garam yang terbentuk
dari basa lemah dengan asam lemah.
c. Garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah garam yang terbentuk
dari basa kuat dengan asam kuat.
d. Garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah garam yang terbentuk
dari basa lemah dengan asam kuat.
e. Garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah garam yang terbentuk
dari basa lemah dengan air.
 20. Hitunglah pH larutan garam natrium sianida (NaCN) yang dibuat dengan cara
mencampurkan 50 cm3 larutan NaOH 5 x 10-3M dengan 50 cm3 larutan asam
sianida 5 x 10-3M (Ka = 10-10)?
a. 2 – log 5
b. 5 – log 2
c. 10 – log 5
d. 12
e. 10 + log 5
Alasan yang tepat untuk jawaban tersebut adalah ...
a. pH garam ditentukan oleh [H+]
b. pH natrium sianida yang terhidrolisis bersifat asam
c. untuk mencari pH natrium sianida yang terhidrolisis dengan cara
mencari [OH-]
d. pH natrium sianida yang terhidrolisis bersifat basa
e. untuk mencari pH natrium sianida yang terhidrolisis dengan cara
mencari [H+]

Pedoman Penskoran

1. Larutan penyangga adalah larutan yang dapat mempertahankan pH agar tidak

mengalami perubahan yang berarti pada penambahan sedikit asam atau sedikit basa.
Larutan ini dapat dibuat dari campuran larutan asam lemah berlebih dengan basa kuat
atau campuran basa lemah berlebih dengan asam kuat. Berikut reaksi yang
menghasilkan larutan penyangga basa adalah ….

Jawaban
Kategori Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X D 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B D 5
menjawab alasan juga BENAR

2. Perhatikan tabel berikut ini.

 Perubahan pH setelah penambahan
Larutan
Air Asam Kuat Basa Kuat
1 2,48 2,32 13,45
2 2,32 1,02 3,45
3 4,73 4,66 12,52
4 4,75 4,74 4,76
5 4,75 1,45 4,78
Larutan yang memiliki sifat penyangga adalah ….

Jawaban
Kategori Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X E 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D E 5
menjawab alasan juga BENAR

3. Perhatikan tabel tentang sifat-sifat garam berikut!

Sifat
No Nama Garam Reaksi Hidrolisis
Larutan
SO42-(aq) + 2H2O (l) ⇄ H2SO4 (aq) +
1 Natrium Sulfat Basa
2OH(aq)
2 Kalium Sianida CN-(aq) + H2O(l) ⇄ HCN(aq) + OH-(aq) Basa
HCO3-(aq) + H2O(l) ⇄ H2CO3(aq) +
3 Natrium Bikarbonat Asam
OH(aq)
NH4+(aq) + H2O(l) ⇄ NH3 + H2O(l) + H+
4 Amonium Sulfat Asam
(aq)
Pernyataan yang benar adalah ….

Jawaban
Kategori Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
E X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan X A 2
 menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
E A 5
menjawab alasan juga BENAR

4. Perhatikan larutan garam berikut!

1. NH4Cl 0,1 M
2. N2H5Cl 0,1 M
3. CH3COONa 0,1 M
4. HCOONa 0,1 M
Jika harga Ka atau Kb asam dan basa lemah diketahui sebagai berikut:
 Asam format, HCOOH : Ka = 1,7 x 10-4
 Asam asetat, CH3COOH : Ka = 1,8 x 10-5
 Amonia, NH3 : Kb = 1,8 x 10-6
 Hidrazin, N2H4 : Kb = 1,0 x 10-6
Berdasarkan data di atas, urutan derajat keasaman (pH) garam dari yang paling rendah
adalah ….
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B A 5
menjawab alasan juga BENAR

5. Perhatikan data Ksp dari senyawa garam berikut!

6. AgCN, Ksp = 1,2 x 10-16
7. AgOH, Ksp = 1,2 x 10-12
8. AgIO3, Ksp = 1 x 10-12
9. AgBr, Ksp = 5 x 10-13
Tentukan urutan kelarutan senyawa tersebut dari yang paling besar ke kecil adalah ….

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan X X 0
 menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X C 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B C 5
menjawab alasan juga BENAR

6. Perhatikan grafik hubungan kelarutan terhadap temperatur berikut!

Berdasarkan grafik tersebut senyawa yang paling sukar larut pada temperatur 10 oC
dan 30oC bertutut-turut adalah ….

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
C X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
C A 5
menjawab alasan juga BENAR

7. Suatu larutan garam (NH4)2SO4 (Kb NH4OH = 10-12) dengan massa 1,32 gram (Mr =
132 g/mol) memiliki volume 2 Liter. Garam ini kemudian dilarutkan ke dalam larutan
NH4Cl 0,01 M hingga terbentuk endapan. Nilai Ksp (NH4)2SO4 adalah sebesar ….
 Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X D 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A D 5
menjawab alasan juga BENAR

8. Sebanyak 100 cm3 larutan HCl 0,1 M ditambah air sampai volume larutan menjadi
250 cm3. Perubahan nilai pH larutan HCl setelah diencerkan adalah dari….

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X B 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D B 5
menjawab alasan juga BENAR

9. Larutan garam berikut yang bersifat asam adalah….

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
E X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
E A 5
menjawab alasan juga BENAR

10. Dari suatu percobaan didapatkan data sebagai berikut :

 pH mula – pH setelah penambahan sedikit
Larutan
mula Asam Basa Air
P 5,00 5,00 5,00 5,00
Q 5,00 2,00 12,00 5,00
R 9,00 2,00 12,00 6,00
S 7,00 5,50 12,50 6,00
T 6,00 4,50 8,50 6,00
Larutan di atas yang merupakan larutan penyangga adalah ….
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X C 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A C 5
menjawab alasan juga BENAR

11. Garam – garam berikut ini yang mengalami hidrolisis total adalah …..
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X B 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B B 5
menjawab alasan juga BENAR

12. Jika diketahui Ksp AgCl = 1,96 x 10-10 mol2/L2 (Ar : Ag = 108, Cl = 35,5);
kelarutan perak klorida yang dinyatakan dalam gram per liter larutan pada suhu
25oC adalah ….
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan B X 2
 menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
B A 5
menjawab alasan juga BENAR

13. Garam berikut ini yang larutannya dalam air bersifat basa adalah ….
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X E 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A E 5
menjawab alasan juga BENAR

14. Dalam 1.000 mL larutan terdapat campuran garam – garam Ba(NO 3)2, Sr(NO3)2,
dan Pb(NO3)2 yang masing – masing konsentrasinya 0,01 M. Jika ditambahkan 81
mL Na2CrO4 (Mr : Na2CrO4 = 1620); maka pada suhu 25oC, garam yang
mengendap adalah …..
Ksp : BaCrO4 = 2 x 10-10
SrCrO4 = 3,6 x 10-5
PbCrO4 = 1,8 x 10-14
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D A 5
menjawab alasan juga BENAR

15. Perhatikan data percobaan berikut.

Larutan pH Awal pH dengan penambahan sedikit

Basa Asam

I 5,60 6,00 5,00

II 5,40 5,42 5,38

III 5,20 5,25 5,18

IV 8,20 8,80 7,80

V 9,20 9,60 8,70

Berdasarkan data diatas, larutan yang mempunyai sifat larutan penyangga adalah
….

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X E 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
A E 5
menjawab alasan juga BENAR

16. Larutan penyangga adalah suatu sistem larutan yang dapat mempertahankan

nilai pH larutan agar tidak terjadi perubahan pH yang berarti oleh karena
penambahan asam atau basa maupun pengenceran. Larutan ini disebut juga
dengan larutan buffer atau dapar.

Diantara campuran berikut, yang dapat membentuk larutan penyangga adalah ….

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D A 5
menjawab alasan juga BENAR

17. Dari reaksi dibawah ini mana yang merupakan reaksi hidrolisis ...

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D A 5
menjawab alasan juga BENAR

18. Larutan NH4OH 2M volume larutan 50 cm3 dicampur dengan 200 cm3 larutan HCl
0,5M, berapa pH dari larutan tersebut jika Kb = 10-5 ?

Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D A 5
menjawab alasan juga BENAR

19. Disajikan beberapa larutan:

1. (NH4)2SO4
2. Na2CO3
3. KCN
4. CH3COONa
5. K2SO4
Pasangan garam yang memiliki pH lebih dari 7 adalah …
 Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D A 5
menjawab alasan juga BENAR

20. Hitunglah pH larutan garam natrium sianida (NaCN) yang dibuat dengan cara
mencampurkan 50 cm3 larutan NaOH 5 x 10-3M dengan 50 cm3 larutan asam sianida 5
x 10-3M (Ka = 10-10)?
Kategori Jawaban
Skor
Soal Alasan
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X X 0
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D X 2
menjawab alasan juga SALAH
Peserta didik menjawab soal SALAH, dan
X A 2
menjawab alasan juga BENAR
Peserta didik menjawab soal BENAR, dan
D A 5
menjawab alasan juga BENAR