Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

KIMIA LOGAM/KIMIA ANORGANIK 2

Dosen Pembimbing:

Drs. H. Mahdian, M.Si.

Disusun oleh :

Rizky Ziddan 1810120110004

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARMASIN

2020
JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT :

1. Apakah yang dimaksud dengan senyawa kompleks?


2. Apakah yang dimaksud dengan atom pusat, ligan dan bilangan koordinasi?
3. Bagaimana hubungan bilangan.koordinasi dengan struktur senyawa/ion kompleks?
4. Sebutkan jenis ligan dan bagaimana dengan urutan kekuatan ligan?
5. Berikan nama ion atau senyawa kompleks berikut ini :
a) [Pt(en)2(SCN)2]2+
b) [Cu(NH3)4]3[Fe(CN)6]2
c) [Zn(NH3)(py)ClBr]
d) [Cr(NH3)2(H2O)2Br2]+
e) (NH4)3[Fe(CN)6]
f) [(PPh3)3Ag-CN-Ag(PPh3)3]+
6. Tuliskan rumus kimia dari molekul/ion kompleks berikut :
a) Tris(etilenadiamina)nikel(II) bromide
b) Diaminaperak(I) heksasianoferat(II)
c) Ion etilenadiaminatetraklorokobaltat(III)
d) Triaminatritiosianatorhodium(III)
e) Ion diaminadioksalato-O,O-kromat(III)
f) Kalium diaminatetrabromokobaltat(III)
g) Ion pentaakuaisotiosianatobesi(2+)

JAWAB :
1. Senyawa kompleks atau senyawa koordinasi adalah senyawa yang tersusun dari atom
pusat dan gugus pengeliling ligan yang terikat secara ikatan kovalen koordinasi.
Dalam ilmu kimia, kompleks atau senyawa koordinasi merujuk pada molekul atau entitas
yang terbentuk dari penggabungan ligan dan ion logam. Dulunya, sebuah kompleks
artinya asosiasi reversible dari molekul, atom, atau ion melalui ikatan kimia yang lemah.
Pengertian ini sekarang telah berubah. Beberapa kompleks logam terbentuk secara
irreversible, dan banyak di antara mereka yang memiliki ikatan yang cukup kuat.

2. Atom pusat adalah suatu kation yang menerima electron-elektron dari ligan untuk
membentuk suatu ion kompleks. Atom yang menyediakan tempat bagi electron yang
didonorkan. Biasanya berupa ion logam, terutama logam golongan transisi yang
memiliki orbital d yang kosong. Ligan adalah molekul sederhana yang dalam senyawa
kompleks bertindak sebagai donor pasangan electron (basa Lewis). Ligan akan
memberikan pasangan electronnya kepada atom pusat yang menyediakan orbital kosong.
Interaksi antara ligan dan atom pusat menghasilkan ikatan koordinasi. Jenis-jenis ligan
ialah monodentat, bidentat, dan polidentat. Bilangan koordinasi merupakan suatu angka
bulat, yang menunjukkan jumlah ligan (monodentat) yang dapat membentuk kompleks
yang stabil dengan satu atom pusat. Bilangan koordinasi menyatakan jumlah ruangan
yang tersedia sekitar atom atau ion pusat dalam apa yang dimaksud bulatan koordinasi,
yang masing-masingnya dapat dihuni satu ligan (monodentat).

3. - Bilangan koordinasi adalah jumlah atom tetangga yang bersebelahan dengan suatu
atom pusat di dalam sebuah molekul atau kristal. Cara untuk menentukan bilangan
koordinasi tidak sama untuk molekul dan kristal. Untuk molekul dan ion poliatomik,
bilangan koordinasi suatu atom ditentukan cukup dengan menghitung jumlah atom yang
terikat dengan atom pusat (oleh ikatan tunggal atau ganda). [1] Contohnya, di dalam
kompleks [Cr(NH3)2Cl2Br2]−, Cr3+ adalah kation pusatnya dan memiliki bilangan
koordinasi sebesar 6.

- Senyawa kompleks adalah suatu suatu senyawa yang mengandung ion kompleks dan
ion lawan (counter ion). Ion kompleks adalah ion yang tersusun dari ion pusat (atom
pusat) yang dikelilingi oleh molekul atau ion yang disebut ligan. Antara ion pusat dengan
ligan terjadiikatan koordinasi. Jumlah ikaan koordinasi yang terjadi antara atompusat
dengan ligan disebut bilangan koordinasi. Contoh ion kompleks [Cu(H 2 O) 4 ] 2+ :
atom pusatnya adalah Cu 2+ Ligannya adalah H 2 O Bilangan koordinasinya = 4 Atom
pusat merupakan atom atau ion yang mempunyai orbital kosong yang dapat ditempati
oleh pasangan elektron dari suatu ligan.

Hubungan bilangan koordinasi dengan struktur senyawa/ion kompleks :

Ion kompleks erat hubungannya dengan ikatan kovalen koordinasi, di mana ligan-ligan
yang terikat memberikan elektronnya untuk atom pusat agar stabil. Ligan harus memiliki
pasangan elektron bebas agar dapat membentuk ikatan kovalen koordinasi dengan atom
pusat.
Atau pembentukan kompleks oleh atom logam tergantung pada kecenderungan atom
tersebut untuk mengisi orbital-orbital kosong dalam usaha mencapai konfigurasi elektron
yang stabil. Dan jua bilangan koordinasi juga menentukan bentuk ruang ligan
yang mengelilingi atom pusat.

4. - Jenis-jenis ligan antara lain


1. Monodentat
2. Bidentat
3. Polidentat

Awalan mono, bi, tri menyatakan banyaknya atom donor pada ligan. Kata dentat
berasal dari bahas latin dentatus yang berarti gigi
- Kekuatan ligan dapat disusun berdasarkan deret spektrokimia :

I - < Br- < Cl- < F- < OH- < C2O4 2- < H2O < NCS- < py < NH3 < en < bpy < o-
phen < NO2 - < CN
X- (I- , Br-, Cl- , F-) memiliki 4 pasang elektron
H2O, mempunyai 2 pasangan elektron
NH3 mempunyai 1 pasangan elektron
CN- mempunyai 1 pasangan elektron

5. a) Ion- bis etilendiamin tiosianat platina(IV)


b) Tetraaminatembaga(II)heksasianoferat(III)
c) Monoaminapiridinaklorobromoseng(II)
d) Ion diaminadiaquadibromokrom(III)
e) triamonium besi(iii) heksasianida
f) Bis(trifenilfosfinaperak)siano

6. a) [Ni(en)3]Br2
b) [Ag(NH3)2]4[Fe(CN)6]
c) [Co(en)Cl4 ]-
d) [Rh(NH3)3(SCN)3]
e) [Cr(NH3)2(C2O4)2]-
f) K[Co(NH3)2Br4]
g) [Fe(H2O)5NCS−¿ ¿)]2+

Anda mungkin juga menyukai