Anda di halaman 1dari 4

PRAKTIKUM OPERASI TEKNIK KIMIA I

MODUL VI

“EFFLUX TIME”

LABORATORIUM OPERASI TEKNIK KIMIA


UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
2020
I. Tujuan
1. Untuk Menentukan waktu pengosongan tangki ( Efflux Time )
2. Untuk mencari model matematik yang digunakan pada percobaan
pengosongan tangki ( Efflux Time )
II. Secara Umum
Efflux Time adalah salah suatu metode yang digunakan untuk
menghitung waktu pengosongan pada tangki. Jenis jenis aliran yang
terjadi pada saat percobaan Efflux time terjadi adalah aliran laminar ,
aliran turbulen dan aliran transisi. Jenis aliran tersebut di pengaruhi oleh
bilangan reynold (Nre) yang didapat oleh aliran tersebut.
1. Aliran Laminer
Nre < 2100
2. Aliran Turbulen
Nre > 4200
3. Aliran Transisi
Nre < 4200 dan Nre > 2100
Dt

H0
Fluida

Dp

Keterangan :
1. Dt : Diameter Tangki (cm)
2. Dp : Diameter pipa pengeluaran (cm)
3. H0 : Ketinggian fluida (cm)
III. Grafik dan penjelasan model matematik
1. Grafik hubungan antara Waktu (t) dengan Debit (Q)

(t)

(Q)
2. Grafik hubungan antara Ketinggian fluida (H0) dan Waktu (t)

(H0)

(t)
Rumus model matematik dari waktu pengosongan tangki adalah
sebagai berikut :
dH −Q
= ……………………………………………………….. (1)
dt A

Atau dapat dikembangkan sebagai berikut :


Q = k . H−n …………………………………………………… (2)

Keterangan :
1. Q = Debit (cm / s)
2. A = Luas penampang (cm 2)
3. H = Ketinggian fluida (cm)
4. k = Konstanta yang dicari pada saat percobaan
5. n = Konstanta
IV. Prosedur percobaan
1. Membuat larutan NaCl dengan berat garam yang bervariasi
2. Masukkan larutan garam kedalam tangki dan ukur ketinggian larutan
(H0)
3. Buka kran dengan putaran tertentu , kemudian ukur debit air (Q) yang
keluar dan waktu (t).

DAFTAR PUSTAKA

Russel and Dean . 1972 (“Introductiom to Chemical Engineering Analys“). England


Willey.
McCabe, W. L. 1993. “Unit Operations of Chemical Engineering 5th Edition”. New
York: McGraw-Hill.

Anda mungkin juga menyukai