Anda di halaman 1dari 24

GURU MAPEL:

DWI OKTA LESTARI


BIMBINGAN TIK

MODUL
JENIS-JENIS KAMERA

KELAS X MIPA – IPS


SEMESTER 1

SMA NEGERI 1 PATIKRAJA


Jalan Adipura 3 Patikraja, Banyumas KodePos 53171 Telepon 0281-6844576
Faksimile 0281-6844577 Surat Elektronik sman_raja_banyumas@yahoo.com
KATA PENGANTAR

. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dapat terselesaikannya

modul Bimbingan TIK untuk peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Patikraja. Modul ini bertujuan untuk

membantu peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Patikraja dalam memahami penggunaan dan

pengembangan konsep – konsep baru agar lebih terarah. Kami berharap bahwa modul ini juga dapat

menambah referensi peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Patikraja dalam bidang fotografi.

Dalam modul ini memuat tentang uraian materi-materi yang berkaitan dengan “JENIS-JENIS

KAMERA”. Selain itu untuk memudahkan pemahaman juga terdapat rangkuman. Kami berusaha

menyusun modul Bimbingan TIK ini sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan guru sehingga dapat

terjadi kegiatan belajar mengajar yang lebih komunikatif dan optimal.

Akhirnya, kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam

penyusunan modul ini, semoga dapat memberikan andil dalam kemajuan peserta didik untuk

mempelajari “JENIS-JENIS KAMERA ”. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam

penyusunan modul ini. Untuk itu, kritik dan saran bagi kesempurnaan modul ini sangat kami harapkan.

2
DAFTAR ISI

Sampul ........................................................................................................................................... 1
Kata Pengantar ............................................................................................................................. 2
Kompetensi Inti ............................................................................................................................. 3
Kompetensi Dasardan Indikator Pencapaian Kompetensi ......................................................... 3
Tujuan Pembelajaran ................................................................................................................... 3
Uraian Materi Jenis- Jenis Kamera ............................................................................................. 4
Kesimpulan.................................................................................................................................... 18
Mari Mengamati ........................................................................................................................... 18
Mari berdiskusi ............................................................................................................................. 19
Mari berlatih ................................................................................................................................. 20
Daftar pustaka .............................................................................................................................. 23

3
Kompetensi Inti
KI 1 dan KI 2
Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak langsung (indirect teaching)
melalui keteladanan, terkait jujur, tanggungjawab, disiplin, dan santun melalui proses pembelajaran
Pengetahuan dan Keterampilan. Selanjutnya guru melalukan penilaian sikap tersebut sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.
KI 3.
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar Teknik
Komputer dan Informatika pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
KI 4.
Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-dasar
Teknik Komputer dan Informatika Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang
terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

B. KompetensiDasardanIndikatorPencapaianKompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.5 Menganalisa jenis-jenis kamera 3.4.1 Menganalisis jenis – jenis kamera dan alat
4.5 Menyajikan hasil analisis terhadap jenis-jenis bantu fotografi
kamera 4.5.1 mempresentasikan hasil analisis terhadap
jenis-jenis kamera

TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui proses mencai informasi, menanya dan berdiskusi peserta didik mampu menganalisa
jenis-jenis kamera
2. Melalui proses mencai informasi, menanya dan berdiskusi peserta didik mampu menyajikan
tentang jenis-jenis kamera sesuai diskusi kelompok
3. Melalui proses mencoba, mengasosiasi dan mengkomunikasikan, peserta dididk dapat membuat
laporan tertulis
4. Melalui proses mencoba, mengasosiasi dan mengkomunikasikan, peserta dididk dapat
mempresentasikan hasil analisis terhadap jenis-jenis kamera.

4
JENIS – JENIS KAMERA
URAIAN MATERI
Menganalisis jenis-jenis kamera dalam pembelajaran komposisi foto digital.

Di era yang serba digital ini, dunia fotografi sudah mengalami evolusi yag sangat besar dalam
satu dekade belakangan. Dunia fotografi yang bertahun-tahun sebelumnya masih menggunakan
prinsip konvensional, yaitu dengan menggunakan format negatif film & mencetak foto dari
dalam kamar gelap telah berubah drastis. Metode digital menggantikan metode konvensional
dengan alasan kemudahan akses data, pengeditan foto, mobilitas & kemudahan yang jauh lebih
singkat.

ilustrasi jenis-jenis kamera digital. Dikutip dari photo-fact.com

Puluhan vendor berlomba-lomba mengenalkan konsep fotografi digital yang benar-benar baru
dari dekade sebelumnya. Fotografi menjadi semakin mudah kendati untuk orang awam
sekalipun. Nikon & Canon yang terus bersaing di segmen digital SLR. Sony sebagai pendatang
baru & reinkarnasi Konica-Minolta pun juga mengeluarkan konsep DSLT, dan masih banyak
vendor kamera digital lain seperti Olympus, Samsung, Leica, Pentax dan banyak vendor lainya
terus menciptakan konsep & teknologi fotografi digital yang kian tahun semakin memudahkan
para penggunanya. Perusahan seraksasa Kodak pun harus tumbang karena gagal beradaptasi di
era fotografi digital.

Banyak jenis-jenis kamera digital yang tersedia di pasaran. Mulai dari yang kecil hingga besar.
Dari pasar pemula, profesional hingga kalangan jurnalis foto memiliki pangsa masing-masing
bagi setiap vendor fotografi digital. Namun banyak dari kita yang tidak memahami klasifikasi
atau jenis-jenis kamera digital menurut pangsa pasarnya. Maka dari itu postingan ini dibuat
sedetail mungkin.

A. Compact Camera

Kamera jenis ini merupakan kamera digital paling simpel. Dengan ukurannya yang tidak
telalu besar dan pas di kantong atau biasa disebut kamera saku, menjadikan kamera ini
banyak dipilih untuk pengguna yang membutuhkan kamera yang hanya sekedar mendapat
foto saja. Dengan fitur standar namun memiliki mobilitas tingkat tinggi. Kamera ini juga
tidak mempunyai shoot mode dialer.

Biasanya untuk menekan harga kamera ini memiliki dua jenis input bateri, batre AAA
ataupun bateri bawaan yang bisa di charge. Yang menggunakan bateri AAA harganya jauh
lebih murah.

Fitur yang dicari dari kamera jenis ini adalah ukurannya yang kecil & pengoperasiannya
yang mudah. Brand terbaik yang menguasai pasar kamera ini didominasi Sony disusul brand
lainya seperti Canon, Nikon, Casio, Samsung, Olympus & Panasonic. Tiap brand memiliki
flagship masing-masing. Cyber-shot (Sony), IXUS (Canon), Coolpix (Nikon), Lumix

5
(Panasonic), Point n’ Shoot (Samsung), Galaxy Camera (untuk beberapa kamera Samsung
ber-OS Android), Easyshare (Kodak), Exilim (casio) dan lain sebagainya.

Perbandingan kamera dengan batery non AA (Kiri, Sony W530) jauh lebih ringkas dari
kamera dengan batery AA (kanan, Nikon L28) gambar dikutip dari web camerasize

Kamera ini cocok digunakan untuk Anda yang membutuhkan kamera hanya untuk “sekedar”
dokumentasi saja & Anda yang tidak mau disibukan dengan berbagai macam alat fotografi.
Cukup cari objek & “klik!”. Anda sudah mendapatkan sebuah gambar dengan mudah tanpa
mengatur berbagai macam setingan di kamera.

Contoh Compact Camera Digital :

 SONY CYBER-SHOT (Penggunaan mudah, murah, ukuran kecil, respontif)


 SONY CYBER-SHOT DSC-TX200V (Ukuran Ringkas & fashionable)
 CANON POWERSHOT ELPH 520 HS (Pilihan praktis dari Canon)
 NIKON COOLPIX S3100 (Ringan & kecil serta memiliki fitur optimal)

B. Pro Compact Camera (Prosumer)

Bagi Anda yang ingin mendapat foto yang baik namun tidak harus selalu dilakukan dengan
fitur otomatis makan kamera jenis ini jawabannya. Soal ukuran & bentuk kamera jenis ini
masih familiar dengan kamera digital kompak pada umumnya. Namun beberapa fitur yang
ada pada kamera DSLR juga tersedia di kamera jenis ini.

Kamera ini cenderung memiliki apertures yang lebih luas, sensor yang lebih besar dan
kualitas yang lebih tinggi tetapi lensa zoom kisaran yang lebih kecil bahkan tersedia fasilitas
pengambilan gambar berformat RAW. Tersedia berbagai modus pengambilan gambar untuk
mengabadikan gambar sesuai kemauan Anda & biasanya ada hotshoe flash nya juga.
Disediakan juga berbagai mode pemotretan di kamera jenis ini, bahkan ada beberapa jenis
kamera slr wannabe yang juga memiliki fasilitas viewfinder atau jendela intip.

Tak hanya fitur fotografi saja yang ditawarkan disegmen ini. Hampir semua kameradi kelas
ini dapat merekam video dengan kualitas rekaman yang tidak bisa kita remehkan. Selain itu
biasanya juga disediakan berbagai fitur filter/efek fotografi (seperti instagram) yang
membuat kita semakin kreatif. Bahkan Nikon merilis seri s800c sebagai kamera digital
pertama dengan sistem operasi Android & built in GPS. Sangat membantu Anda yang sering
sharing foto di sosial media seperti facebook, twitter, instagram ataupun path.

Bahkan beberapa yang saya masukan dikategori ini memiliki bentuk seperti kamera modern-
retro & mirrorless namun tanpa lensa yang dapat diganti-ganti. Saat saya mengupdate artikel
ini ( Ramadhan 2013), kamera prosumer tebaik adalah seri Sony Cybershoot RX1R dengan
sensor fullframe setara Nikon D4. Wow! Di segmen kamera jenis ini juga ada kamera
dengan desain vintage-retro-modern seperti : Panasonic Lumix LX7, Fujifilm Finepix x10 &
Olympus XZ-2 iHS. Sedangkan untuk Canon mengganti flagship mereka di segmen kamera
kompak profesional dari IXUS menjadi Powershoot. Misalnya type Powershoot g15 yang
merupakan seri profesional terbaik dari Canon.

6
Kamera jenis ini sangat cocok untuk Anda yang memiliki tingkat mobilitas tinggi namun
tidak sekedar menghasilkan foto yang”ecek-ecek”. Design yang unik & beragam di jenis
kamera ini juga banyak dikoleksi dari kalangan kolektor fotografi.

Contoh kamera Compact Profesional / Prosumer :

Kamera Prosumer memiliki desain yang lebih variatif & dibuat senyaman mungkin. Adapun
contohnya adalah :
 Sony RX1R (bersensor fullframe buatan Nikon, sensor setara dengan Nikon D4)
 Canon PowerShoot G15 (Memiliki viewfinder & nyaman untuk digenggam)
 Nikon Coolpix p330 ( bisa memotret 10 foto dalam 10 detik. Hebat!)
 Lumix LX7, Fujifilm Finepix x10 & Olympus XZ-2 iHS ( buat Anda yang ingin kamera
fashionable bernuansa vintage-retro-modern dengan kualitas foto yang mengagumkan)
 Nikon Coolpix S800c (kamera dengan OS Android)

C. Super Zoom

Kamera ini termasuk jenis kamera digital profesional (prosumer) hanya saja fasilitas zoom
nya sangat mengaggumkan. Bentuknya kecil namun sangat mirip dengan bodi SLR, tapi
kekuatan zoomnya sangat fantastis. Bisa mengambil objek yang terlalu wide seperti
panorama hingga foto candid karena cakupan focal lenthnya yang jauh.

Bahkan seri Nikon Coolpix P510 merupaka super zoom terhebat di kelasnya. Kamera ini
memiliki focal length yang mengaggumkan, yaitu, 41.7x optical zoom atau setara dengan 24-
1000mm. Gak perlu gonta-ganti lensa! Yang terbaru adalah Canon PowerShot SX50 HS
yang memiliki cakupan zoom 50x. Fantastis!

Fitur lain yang banyak ditawarkan vendor kamera di segmen kamera jenis ini misalnya layar
lcd yang bisa dilipat (flip out), kualitas video recording, kemampuan foto panorama,
kemampuan foto makro, hingga fitur HDR bak kamera Digital SLR modern ini. Tak hanya
itu banyak diantara kamera jenis ini yang memiliki kecepatan burst foto 10fps. Digital SLR
profesional rata-rata 6-8fps. Anda bisa mengambil 10 foto berurutan dalam satu detik.
Bayangkan betapa cepatnya. Meskipun dari segi kualitas masih kalah jauh dengan segmen
DSLR.

Cocok digunakan untuk Anda yang membutuhkan fitur zoom dari sudut lebar (wide angle)
untuk foto panorama hingga sudut sempit (telephoto) tanpa lensa tambahan.

Contoh kamera Super Zoom terbaik :

 Canon PowerShot SX50 (50x zoom)


 Nikon Coolpix P510 (41x zoom)
 SONY CYBER-SHOT DSC-HX300 (50x zoom)

D. Strong & Waterproof Camera

Sebenarnya saya sendiri bingung menggunakan nama apa di segmen pasar fotografi yang
satu ini. Kamera di pasar jenis ini juga bisa disebuta waterproof camera karena semuanya
sudah pasti kamera tahan air, disebut kamera strong/ kuat karena memang didesain dengan
tujuan hardware yang tidak gampang rusak jika tak sengaja jatuh ataupun terkena debu.

7
Selain kamera digital tahan air dan tahan banting di pangsa pasar kamera jenis ini ada juga
sport action kamera dari merk Go Pro yang dirancang khusus untuk merekam aksi olahraga
ekstrim misalnya surfing atau downhill.

Kamera-kamera ini cocok untuk Anda yang ingin memiliki kamera bandel dan tidak mudah
rusak jika terkena air atau tak sengaja jatuh. Cocok untuk Anda yang hobi hiking,
berpetualang di alam liar bahkan untuk dokumentasi olahraga ekstrim. Perlu diingat juga
bahwa meskipun memiliki fitur anti air lantas tidak memungkinkan kamera Anda tidak rusak
jika tercebur di Air. Semuanya tergantung seberapa lama Anda menggunakan kamera
didalam air dan seberapa dalam air tersebut (ini berpengaruh pada tekanan, semakin dalam,
tekanan air untuk masuk bodi kamera semakin kuat). Rata-rata kamera jenis ini mampu
bertahan 15-1 jam di dalam kedalam air 1-3 meter. Lumayan kan daripada Anda membeli
housing waterproof untuk DSLR Anda yang pasti sangat menguras kantong ?

Kamera anti air terbaik :

 Semua varian kamera Sport Action merk GoPro (lihat website GoPro)
 OLYMPUS STYLUS TOUGH TG-2 iHS (Desain kokoh, enak digenggam
 NIKON COOLPIX AW110 (Ber-GPS & memiliki fitur anti goyang VR khas Nikon)
 PENTAXWG-3 (Bentuk ringkas & paling ergonomi untuk berpetualang di alam bebas)
 CANON POWERSHOT D20 (bentuknya disesuaikan dengan lekukan tangan Anda)

Apa itu kamera SLR…?

Pengertian DSLR

I. Menurut Wikipedia

Kamera refleks lensa tunggal (bahasa Inggris: Single-lens reflex (SLR) camera)
adalah kamera yang menggunakan sistem jajaran lensa jalur tunggal untuk melewatkan
berkas cahaya menuju ke dua tempat, yaitu Focal Plane dan Viewfinder, sehingga
memungkinkan fotografer untuk dapat melihat objek melalui kamera yang sama persis
seperti hasil fotonya. Hal ini berbeda dengan kamera non-SLR, dimana pandangan yang
terlihat di viewfinder bisa jadi berbeda dengan apa yang ditangkap di film, karena
kamera jenis ini menggunakan jajaran lensa ganda, 1 untuk melewatkan berkas cahaya
ke Viewfinder, dan jajaran lensa yang lain untuk melewatkan berkas cahaya ke Focal
Plane.

Kamera SLR menggunakan pentaprisma yang ditempatkan di atas jalur optikal melalui
lensa ke lempengan film. Cahaya yang masuk kemudian dipantulkan ke atas oleh kaca
cermin pantul dan mengenai pentaprisma. Pentaprisma kemudian memantulkan cahaya
beberapa kali hingga mengenai jendela bidik. Saat tombol dilepaskan, kaca membuka
jalan bagi cahaya sehingga cahaya dapat langsung mengenai film.

8
II. Menurut Dieta-Digital

Kamera SLR (single-lens reflex) atau Kamera refleks lensa-tunggal adalah kamera
yang menggunakan sistem jajaran lensa jalur tunggal untuk melewatkan berkas cahaya
menuju ke dua tempat, yaitu Focal Plane dan Viewfinder, sehingga memungkinkan
fotografer untuk dapat melihat objek melalui kamera yang sama persis seperti hasil
fotonya. Hal ini berbeda dengan kamera non-SLR, dimana pandangan yang terlihat di
viewfinder bisa jadi berbeda dengan apa yang ditangkap di film, karena kamera jenis ini
menggunakan jajaran lensa ganda, 1 untuk melewatkan berkas cahaya ke Viewfinder,
dan jajaran lensa yang lain untuk melewatkan berkas cahaya ke Focal Plane.

III. Menurut CaraKerjaKamera.com

DSLR adalah sebuah singkatan dari digital single lens reflex. Kamera digital SLR
berfungsi sama seperti kamera pada umumnya untuk mengambil jepretan gambar melalui
proses mekanik dan elektronik. Hanya saja, sering dipakai oleh kelas profesional dalam
bidang fotografi. Kamera ini merupakan perkembangan langsung dari kamera SLR yang
ditambahkan perangkat elektronik berupa pergantian sensor penangkap cahaya. Kalau
dulunya kamera SLR menggunakan film sebagai sensor penangkap cahaya, kamera digital
slr menggunakan alat elektronik bernama CCD atau dikenal dengan sensor CCD.

IV. Menurut TommyVotoGraph

Kamera DSLR seperti yang sudah dijelaskan diatas, sebenarnya cukup disebut kamera SLR
(Single-Lens Reflex) namun ada imbuhan D yang berarti Digital. Yah kamera SLR sendiri
terbagi menjadi dua yaitu tipe Analog (Manual) dan Digital. Bedanya di tipe analog kita
masih menggunakan media negative fil untuk media penyimpanan gambarnya, sedangkan
digital menggunakan media penyimpanan memori card.

Keistimewaan kamera jenis ini adalah pengguna kamera (fotografer) bisa meihat objek foto
melalui viewinder (pembidik) sama persis dengan objek aslinya. Selain itu kamera ini
berbeda dengan kamera pocket biasa dibagian lensa, untuk kamera SLR tersedia berbagai
macam jenis lensa sesuai kebutuhan (Baca : Jenis-jenis lensa SLR), fokus dan zoom kamera
juga tergantung pada lensanya, tidak seperti kamera pocket yang sudah otomatis. Kamera
jenis ini juga mempunyai sensor yang tinggi, maka dari itu sering kali (selalu sih sebenernya
:D) hasil tangkap kamera SLR dengan resolusi 8MP atau dibawahnya lebih bagus ketimbang
kamera pocket dengan resolusi 10MP ata bahkan lebih

Cara Kerja kamera DSLR / SLR

Kamera SLR menggunakan Pentaprism atau yang biasa disebut cermin segi limayang letaknya
diatas jalur optis melalui lensa dan akan disalurkan ke lempengan film untuk kamera analog
atau sensor pada DSLR yang nanti akan gue jelaskan dibawah. Setelah itu cahaya yang masuk
akan dipantulkan ke bagian atas melalui cermin pantul dan setelah itu baru mengenai
pentaprism. Oh yah pentaprism disini gak berbentuk segi lima beraturan loh, sisinya doang
yang jumlahnya lima, jadi jangan salah paham yah.

Pentaprism akan memantulkan cahaya beberapa kali hingga menyentuk viewinder (pembidik).
Saat shuter dilepaskan, kaca akan membuka jalan bagi cahaya supaya bisa masuk langsung
mengenai Negative film untuk Analog SLR atau sensor untuk DSLR. Bingung yah sob ? Lihat
skema ajadeh, kasian serius gitu mukanya :D

9
Bagian-Bagian Body Kamera DSLR

Front Side

1. Lensa
Nah inilah lebihnya DSLR, zoom dan fokus bisa kita atur secara manual (walaupun otomatis
juga bisa sih :P ). Kita juga bisa mengubah jenis-jenis lensa sesuai kebutuhan kita, misalnya :
Clasic Lense, Fishe eye Lense, Super Wide angel lense dan sebagainya (baca : Jenis-jenis Lensa
pada kamera DSLR di blog ini yah :D ). Tapi ingat setiap DSLR dan lensa memilik perbedaan
mount, jadi kalau kita ingin membeli lensa pastikan size mount kamera dan lensanya sama, dan
ingat juga biarpun ukuran mount sudah sama belum tentu juga cocok, maka itu perlu teliti
sebelum membeli.
2. Grip
Grip adalah bagian menonjol dibagian kanan kamera yang berfungsi sebagai pegangan kamera
supaya kita bisa memegangnya dengan kuat. Di dalam Grip terdapat batere kamera loh.
3. Shutter & Dial
Tombol shutter berguna untuk mengambil bidikan sedangkan tombol dial berfungsi untuk
mengatur kecepatan aperature (diafragma)

4. Tembol Lensa
Fungsinya untuk memisahkan kamera dari lensa dan menahan beban lensa saat menyatu dengan
kamera DSLR.

10
5. Shut Mode Button
Atau yang biasa disebut tombol modus pemotretan, berguna untuk mengatur mode-mode
pemotretan yang kita inginkan

6. Built in Flash Light


Merupakan lampu flash internal, lumayan sih buat penerangan tapi jeleknya hanya bisa
menghadap ke satu arah.

Back Side

1. Viewfinder
Viewfinder merupakan istilah lain dari jendela bidik. Jadi, apapun output yang kita lihat akan
sama hasilny jika dilihat via viewfinder atau LCD. Di viewfinder ini juga terdapat informasi-
informasi seputarkecepatan rana, titik fokus, histogram dan sebagai nya. Nah dibagian
viewfinder ada bantalan karet sebagai penahan mata yang disebut eye piece, fungsinya untuk
menahan cahaya yang masuk ke viewfinder supaya objek benar-benar real.

2. Monitor LCD
Monitor LCD disini berfungsi menjadi 3 fungsi. Pertama yang sudah pasti adalah fungsi nnya
untuk melihat hasil gambar yang sudah kita ambil. Kedua, fungsinya untuk melihat info-info
dan setingan pada kamera. Dan yang terakhir adalah sebagai fungsi Live View. Feature Live
View fungsinya sama seperti viewfinder yang berfungsi sebagai alat melihat objek yang kita
bidik.

3. Tombol Navigasi
Fungsinya untuk mengendalikan seting kamera & membantu kita melihat photo yang sudah
diambil. Tiap DSLR berbeda-beda dalam menampilkan fitur ini. Ada yang berbentuk scroll
(yang ada di gambar), bentuk analog & tombol 4 arah biasa. Namun yang gue pakai buat contoh
ini adalah yang versi tombol 8 arah di Sony Alpha 300 guys.

4. Tombol AV (Exposure Compensation)


Fungsinya untuk mengatur kompensasi pencahayaan.

5. Tombol Fn
Merupakan salah satu tombol pengaturan menu, bisa digunakan untuk seting white balance &
Matering etc.

6. Tombol Zoom
Fungsinya bukan untuk meng-Zoom gambar pada saat kita membidik via viewfinder or LCD
loh guys. Tapi disini berfungsi untuk meng-Zoom Out/In foto yang sudah kita ambil di tampilan
LCD.

7. Tombol Anti Goyang


Atau yang biasa disebut dengan istilah AntiShake Button.

11
8. Tombol Play
Untuk merubah dari mode siap potret ke mode preview.

9. Tombol Power
Menyalakan dan mematikan kamera.

10. Tombol Hapus


Menghapus foto yang tersimpan dalam media penyimpanan kamera.

1. Tilt LCD
Nah, fitur inilah yang mau gue tampilin. Tilting LCD merupakan fitur penekukan LCD supaya
bisa lebih fleksibel ketika kita mengambil foto dalam posisi sudut pandang atas, sudut pandang
sejajar dan juga sudut pandang bawah.

2. Slot Memory Card


Fungsinya untuk menaruh Memory Card.

3. Dioptri Scroll
Fungsinya untuk menyesuaikan pandangan di viewfinder pengguna SLR yang mempunyai
gangguan dioptri pada matanya.

4. HotShoe
Fungsinya adalah sebagai dudukan external flash.

Perbedaan Sensor CCD & CMOS

Jadi intinya sensor CMOS dan CCD adalah suatu bagian dari kamera yang berbentuk chip yang
fungsinya mengubah cahaya menjadi elektron supaya bisa di simpan dan di proses oleh kamera
itu sendiri. CMOS & CCD keduanya merupakan sensor yang berisi jutaan pixel untuk
menangkap foton cahaya.

Lalu, apa bedanya ?

Sensor CMOS (complementary metal oxide semiconductor)

Plus :

 praktis, keping sensor sudah termasuk rangkaian ADC (camera on a chip)


 hemat daya berkat integrasi sistem
 kecepatan proses responsif (berkat parralel readout structure)
 tiap piksel punya transistor sendiri sehingga terhindar dari masalah smearing atau blooming

12
Minus :

 proses pematangan teknologi (untuk menyamai kualitas CCD perlu biaya besar)
 piksel dengan transistor didalamnya menurunkan sensitivitas piksel (area penerima cahaya
menjadi berkurang)
 piksel yang mampu mengeluarkan tegangan sendiri kurang baik dalam hal keseragaman kinerja
(uniformity)

Sensor CCD (charge coupled device)

Plus :

 matang secara teknologi


 desain sensor sederhana (lebih murah)
 sensitivitas tinggi (termasuk dynamic range)
 tiap piksel punya kinerja yang sama (uniform)

Minus :

 desain sistem keseluruhan (CCD plus ADC) jadi lebih rumit dan boros daya
 kecepatan proses keseluruhan lebih lambat dibanding CMOS
 sensitif terhadap smearing atau blooming (kebocoran piksel) saat menangkap cahaya terang

Baik sensor CCD maupun sensor CMOS, keduanya sudah cukup lama dikembangkan meski
pada awalnya kualitas CMOS memang kalah dibanding dengan CCD. Maka itu CCD awalnya
lebih diutamakan untuk dipakai pada kamera digital sementara CMOS hanya ditujukan untuk
dipakai di kamera ponsel. Lambat laun riset telah berhasil meningkatkan kualitas sensor CMOS
dengan harapan bisa menyamai kualitas sensor CCD. Kini sensor CCD sendiri justru mulai
dikembangkan untuk kamera ponsel, sebaliknya sensor CMOS yang semakin disempurnakan
mulai diterapkan di kamera digital. Persilangan ini menandakan sudah tidak lagi ada perbedaan
berarti dalam hal kualitas gambar antara keduanya. Kini pada kamera DSLR kelas menengah
dan atas saat ini sudah memakai sensor CMOS, sementara DSLR ekonomis masih memakai
CCD. Sebagian besar kamera non DSLR masih memakai sensor CCD.

Jadi, baik sensor CCD maupun CMOS memang berbeda total secara desain. CCD punya
keunggulan dalam hal sensitivitas meski berpotensi terganggu saat berhadapan dengan cahaya
terang. CMOS unggul dalam hal kecepatan hingga lebih cocok dipakai di kamera dengan fps
(burst) tinggi. Namun keduanya sudah didesain untuk sanggup memberikan hasil foto yang
berkualitas tinggi, jadi fokuskan saja pilihan pada hal-hal lain seperti memilih lensa yang
berkualitas dan melatih teknik memotret yang baik.

13
Kira-kira seperti ini perbedaannya

Mengenal Istilah Pada Kamera Digital

1. Digicam
Digicam merupakan singkatan dari digital camera atau kamera digital.

2. DSLR
SLR atau single-lens reflex merupakan kamera yang biasa digunakan oleh fotografer
profesional. Versi digital dari kamera SLR disebut sebagai DSLR. DSLR merupakan tipe
kamera yang paling canggih yang biasa digunakan untuk fotografer yang sudah berpengalaman.
Umumnya, pada DSLR, sobat bisa mengganti komponen lensa sesuai kebutuhan sobat. Banyak
teknik dan fitur yang bisa sobat lakukan dengan kamera DSLR.

3. Pocket Camera
Pocket camera atau kamera saku, adalah kamera berukuran kecil yang bisa muat dalam saku
pakaian sobat, sehingga disebut kamera saku. Umumnya kamera saku digunakan untuk
fotografer pemula, karena cara penggunaannya yang sederhana, yaitu metode "point and shoot".
Sobat tinggal membidik gambar dan foto langsung bisa sobat nikmati, tanpa perlu banyak
pengaturan.

4. AF-Lock
AF merupakan singkatan dari Auto Focus. AF-Lock digunakan untuk mengunci fungsi Auto
Focus. Caranya dengan menekan setengah tombol shutter hingga fokus gambar dikunci. Fungsi
ini sangat berguna, jika sobat ingin memfokuskan pada obyek yang sobat ingin letakkan di

14
samping. Caranya fokuskan dulu obyek tersebut saat ditengah, lalu geser kamera sambil
menekan setengah tombol shutter. Ini nih sobat Ast yang penting dalam kreasi berphoto,
kebanyakan photo yang objectnya fokus ditengah sudah biasa nah jika di kanan atau kiri? Wah
seni banget tuh sobat.

5. Autofocus (AF)
Autofocus atau sering disingkat AF merupakan kemampuan kamera digital untuk secara
otomatis membuat obyek gambar yang diinginkan menjadi lebih tajam atau jelas. Untuk kamera
digital pemula, biasanya fungsi ini secara otomatis akan aktif dan ada juga sobat yang bisa
manual seperti kamera saku Nikon Collpix L26. Namun untuk kamera digital canggih, sobat
dapat mengarahkan fokus secara manual dengan mengatur lensa.

6. Aspect Ratio
Perbandingan ukuran foto atau video. Yang paling umum adalah 4:3 dan 16:9 (wide screen).

7. 16:9 ratio
Ukuran dimensi foto dengan perbandingan 16:9 untuk panjang dan lebar. Ukuran ini cocok
untuk ditampilkan di layar wide screen. Misalnya ingin ditampilkan di HDTV atau televisi layar
lebar.

8. 4:3 ratio
Ukuran dimensi foto atau video yang paling umum khususnya jika ingin dicetak atau ingin
ditampilkan di televisi non wide screen, misalnya televisi tabung.

9. Wide Angle
Wide angle menunjukkan kemampuan kamera digital untuk mengambil foto dengan bidang
pandang lebih luas dibanding penglihatan manusia.

10. Viewfinder
Viewfinder digunakan untuk melihat foto yang akan diambil. Terdapat 2 jenis yaitu:
 Optical viewfinder, yang biasanya terletak di bagian atas belakang kamera, berupa jendela kaca
kecil.
 Digital viewfinder, biasanya berupa LCD yang terdapat di belakang kamera.

11. LCD
LCD (Liquid Crystal Display) merupakan fitur di hampir semua kamera digital. Umumnya
terdapat di bagian belakang kamera. Fungsinya untuk menampilkan gambar yang akan difoto,
untuk melihat foto-foto yang telah dibuat, maupun untuk menampilkan menu untuk konfigurasi
kamera digital.

12. Megapixel
Megapixel (MP) sama dengan 1 juta pixel. Pixel merupakan elemen terkecil sebuah gambar
dalam kamera digital. Angka pada megapixel menentukan resolusi sebuah gambar. Sebuah
gambar dengan megapixel yang lebih besar, akan memiliki resolusi yang lebih tinggi.

13. Resolution
Resolution menunjukkan jumlah pixel dalam sebuah kamera digital. Semakin besar jumlah
pixel, semakin tajam gambar yang dihasilkan. Namun jumlah pixel bergantung pada ukuran
memory card untuk menyimpan data. Karena semakin besar ukuran pixel, semakin banyak juga
ruang penyimpanan data yang dibutuhkan. Resolution atau resolusi biasa ditunjukkan dengan
angka yang diikuti kata megapixel atau MP. Misalnya 10 megapixel atau 10 MP. Jika sobat
mencetak foto berukuran kartu pos, maka kamera dengan ukuran resolusi 2 MP sudah cukup.
Tapi jika sobat ingin mencetak dengan ukuran besar, sebaiknya sobat memilih kamera yang
memiliki MP lebih besar.
14. Aperture
Aperture merupakan besarnya bukaan lensa kamera untuk menentukan berapa banyak cahaya
yang bisa masuk dan mengenai sensor gambar di kamera. Pada kamera saku biasanya aperture
sudah diatur otomatis oleh sistem kamera dan yang ini tergantung kamera sakunya sobat ada

15
juga seperti Nikon Collpix L26 yang bisa manual mengatur Aperturenya dan rata-rata setting
Aperture ini sudah banyak bisa setting manual untuk kamera-kamera keluaran sekarang.
Sedangkan kamera yang lebih canggih, bisa diatur untuk manual ataupun otomatis.

15. Automatic exposure (AE)


Adalah merupakan kemampuan kamera digital untuk mengatur bukaan lensa (lihat aperture)
maupun kecepatan shutter berdasarkan kondisi cahaya di sekitarnya. Kamera digital untuk
pemula seperti kamera saku telah memiliki 3 atau lebih mode AE yang berbeda.

16. Burst Mode


Burst mode merupakan fitur kamera digital untuk mengambil beberapa gambar sekaligus dalam
waktu singkat. Misalnya sobat ingin mengambil sekaligus 10 foto dalam waktu 3 detik. Burst
mode khususnya berguna saat sobat ingin mengambil gambar obyek yang bergerak dengan
cepat. Istilah lainnya adalah continuous shooting mode.

17. Self timer


Self timer merupakan fitur kamera digital untuk mengambil foto secara otomatis setelah
beberapa detik. Fotografer mengarahkan kamera, lalu mengatur self timer, misalnya 10 detik,
lalu setelah menekan tombol, fotografer berjalan ke area yang akan diambil. Setelah 10 detik,
kamera akan mengambil foto secara otomatis.

18. Redeye reduction


Redeye reduction merupakan kemampuan kamera untuk menghilangkan warna merah yang bisa
muncul pada pupil mata akibat pantulan lampu kilat pada mata orang yang terdapat dalam
obyek foto.

19. Macro Mode


Macro mode merupakan mode pada kamera digital untuk mengambil foto dengan jarak yang
sangat dekat (close-up). Pada mode macro, kamera akan me-reset lensa kamera dan
menyesuaikan intensitas lampu kilat untuk membuat foto yang tajam dari jarak dekat.

20. Movie mode


Movie mode adalah kemampuan kamera digital untuk merekam klip video. Hampir semua
kamera digital memiliki kemampuan ini. Bahkan beberapa di antaranya dapat merekam HD
video.

21. Panorama Mode


Panorama mode adalah fitur di mana fotografer bisa menyatukan atau menggabungkan sebuah
set foto menjadi sebuah gambar pemandangan yang dapat dilihat seluruhnya hingga 180 derajat
bahkan 360 derajat.

22. CCD
CCD (Charge Coupled Device), merupakan chip di dalam kamera yang berfungsi sebagai
sensor gambar. CCD terdiri dari jutaan kapasitor. Fungsinya yaitu saat cahaya masuk ke dalam
kamera melalu lensa, maka cahaya akan mencapai bagian CCD. Teknologi yang lebih populer
saat ini yaitu CMOS.

23. CMOS Sensor


CMOS (complementary metal-oxide semiconductor) merupakan sensor gambar dalam kamera
digital yang terdiri atas sirkuit yang terintegrasi untuk merekam suatu gambar. CMOS terdiri
dari jutaan sensor pixel yang termasuk di dalamnya sebuah photodetector. Saat cahaya masuk
ke dalam kamera, setiap photodetector akan membuat arus listrik berdasarkan intensitas cahaya
yang mengenainya. Kamera digital akan mengubah data dari CMOS menjadi pixel yang
akhirnya menjadi sebuah foto. CMOS menjadi pengganti CCD karena lebih cepat dan lebih irit
penggunaan batere. Untuk sekedar saran untuk para sobat zuperku... pilihlah kamera digital
yang sudah mengadopsi sensor CMOS karena sudah disebutkan tadi di atas.

16
24. CompactFlash (CF)
CompactFlash (CF) merupakan salah satu tipe memory card yang digunakan dalam kamera
digital. Fungsi memory card yaitu untuk menyimpan data foto dan video yang telah sobat buat.

25. Secure Digital High Capacity (SDHC)


Secure Digital High Capacity (SDHC) merupakan salah satu tipe flash memory yang digunakan
untuk menyimpan data dalam kamera digital. Teknologi SDHC merupakan pengembangan dari
SD Card dengan kapasitas penyimpanan cukup besar.

26. Flash memory


Flash memory adalah media penyimpanan data yang digunakan dalam kamera digital. Kartu
memori flash dapat mempertahankan data yang disimpan tanpa membutuhkan listrik terus-
menerus. Terdapat berbagai tipe dan merk flash memory. Sobat perlu memastikan tipe dan merk
apa saja yang didukung oleh kamera digital sobat, jika sobat ingin menyimpan lebih banyak
gambar dan mengganti flash memory dalam kamera sobat. Istilah lainnya adalah memory card.

27. Memory Card


Memory card merupakan media penyimpanan data. Digunakan untuk menyimpan hasil foto dan
video yang sobat ambil menggunakan kamera digital. Terdapat berbagai ukuran, tipe dan merk
memory card. Pastikan terlebih dulu sebelum sobat membeli memory card baru untuk
menambah kapasitas penyimpanan data di kamera digital sobat. Istilah lain untuk memory card
yaitu: flash memory.

28. MMC Card


MMC (Multi Media Card) merupakan salah satu tipe flash memory yang digunakan untuk
menyimpan data dalam kamera digital. Teknologi yang lebih populer yang dibuat berdasarkan
MMC adalah SD Card.
29. Depth of Field (DOF)
Depth of Field (DOF) menentukan seberapa jauh obyek di depan maupun di belakang obyek
yang menjadi fokus dapat terlihat jelas. Semua obyek yang lebih jauh atau lebih dekat dari
obyek yang menjadi fokus, akan terlihat kabur.

30. EXIF
Data EXIF merupakan informasi mengenai foto yang dihasilkan, seperti tanggal, waktu, jenis
kamera, dan pengaturan kamera. Data EXIF akan ditambahkan dalam file foto.

31. File formats


File formats menentukan jenis file yang dihasilkan oleh sebuah kamera digital. Umumnya
kamera digital menghasilkan file dengan format JPEG. Beberapa kamera digital juga bisa
menghasilkan format file RAW dan TIFF tapi untuk kamera yang bisa menghasilkan format
selain JPEG harganya juga akan semakin mahal, contohnya kamera Mirrorless atau DSLR.

32. Flash
Flash merupakan cahaya buatan untuk meningkatkan cahaya saat pengambilan foto. Kita sering
mengenal dengan istilah "lampu blitz" atau "lampu kilat".

33. Focal length


Focal length merupakan jarak dari pusat lensa hingga ke focal point (lensa terdepan). Umumnya
focal length diukur berdasar milimeter, dan umumnya setara dengan 35mm film. Jika sobat
ingin mengambil foto dengan jarak yang lebih jauh, maka carilah kamera dengan focal length
lebih besar (angka milimeter lebih besar). Misalnya untuk telephoto, umumnya fotografer
menggunakan kamera dengan focal length di atas 70mm.

34. Frames per second (fps)


Frames per second (fps) biasanya berhubungan dengan video. Angka fps menunjukkan jumlah
gambar yang akan ditampilkan secara berurutan dalam 1 detik. Misalnya 30fps, maka gambar

17
akan ditampilkan sebanyak 30 buah gambar dalam waktu 1 detik. Umumnya fps yang masih
nyaman ditonton adalah 30fps.

35. HDMI
HDMI (High Definition Multimedia Interface) merupakan sebuah antarmuka untuk mengirim
gambar digital antar perangkat. Umumnya HDMI digunakan pada HDTV atau komputer.
HDMI connector dapat memudahkan sobat menampilkan video ke perangkat lain seperti
komputer atau HDTV.
36. High-definition Video (HD Video)
High-definition video, atau disingkat HD video, merupakan video dengan resolusi tinggi,
setidaknya 1024x768 pixel.

37. Digital zoom


Digital zoom merupakan fitur kamera digital untuk memperbesar (zoom) gambar dengan
menggunakan software yang terdapat di dalam kamera digital. Cara kerjanya adalah menambah
ukuran pixel. Kelemahannya adalah gambar menjadi tidak tajam saat dilakukan digital zoom.
Digital zoom akan membuat kualitas gambar menurun. Jauh lebih baik jika menggunakan
optical zoom ketimbang menggunakan digital zoom. Namun metode ini adalah yang paling
mudah dan murah diimplementasikan dalam sebuah kamera digital.

38. Optical zoom


Optical zoom merupakan fitur kamera digital untuk memperbesar (zoom) gambar dengan
menggunakan perubahan focal length pada lensa. Jadi Anda harus mengatur lensa kamera untuk
memperbesar gambar. Optical zoom merupakan cara terbaik untuk memperbesar gambar karena
tidak mengubah kualitas gambar seperti metode yang digunakan dalam digital zoom. Kamera
dengan optical zoom yang besar, biasanya lebih mahal dibanding digital zoom. Misalnya kamera
dengan 10x optical zoom akan lebih mahal dibanding kamera dengan 4x optical zoom.

KESIMPULAN
Kamera adalah seperangkat perlengkapan yang memiliki fungsi untuk mengabadikan suatu objek
menjadi sebuah gambar yang merupakan hasil proyeksi pada sistem lensa.
Kamera digital adalah sebuah perangkat elektronik yang digunakan untuk memvisualisasikan keaadan
sekitar menggunakan sebuah sensor dalam bentuk format digital dan disimpan dalam media
penyimpanan digital (memori).kamera merupakan alat untuk membuat gambar dari objek untuk
selanjutnya dibiaskan melalui lensa pada sensor CCD dan akhir-akhir ini pada sensor BSI-CMOS
(Back Side Illuminated) sensor yang lebih irit daya untuk kamera yang lebih canggih yang hasilnya
kemudian direkam dalam format digital ke dalam media simpan digital.
Kemudahan dari kamera digital adalah hasil gambar yang dengan cepat diketahui hasilnya secara instan
dan kemudahan memindahkan hasil (transfer). Beberapa kamera digital, terutama DSLR dan high-end
cameras dilengkapi fasilitas RAW yang dapat ditindaklanjuti di komputer mengunakan perangkat lunak
tertentu untuk hasil terbaik, tetapi pada saat ini fasilitas Auto Mode telah menghasilkan gambar yang
baik dalam format JPEG.

MARI MENGAMATI

Cermati dengan seksama link vidio berikut ini kemudian buat catatan pertanyaan mendasar.
https://drive.google.com/file/d/1zOyyCGLenwVHGy-hHZ3EuSVgE_GHAIBB/view?usp=sharing

18
MARI BERDISKUSI
DISKUSI 1
Dalam dunia fotografi, kamera di bedakan menjadi berberapa macam, diantaranya kamera konsumer
dan prosumer. Cailah masing-masing 5 kamera consumer dan kamera prosumer beserta spesifikasi,
gambar dan kisaran harganya.
FORMAT TUGAS
NO JENIS GAMBAR MERK DAN KISARAN
KAMERA SPESIFIKASI HARGA
1 KAMERA
KONSUMER

2 KAMERA
PROSUMER

Kemudian diskusikan dengan kelompok anda!


Kesimpulan diskusi :
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................

DISKUSI 2
Amati gambar-gambar berikut, kemudian diskusikan dengan kelompok anda untuk mengisi rubrik
pengamatan.

No gambar Nama Keterangan


1
2
3
4
5
6
7
8

19
No gambar Nama Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
MARI BERLATIH
Pilihlah jawablah soal berikut dengan tepat!
1. Insyira hendak melakukan perjalanan Study banding ke Bali, untuk kepentingan dokumentasi
selama perjalanan Insyira bermaksud akan membeli kamera, Insyra ingin kameranya nanti tidak
membuatnya sibuk dengan berbagai macam alat fotografi. Cukup cari objek & “klik!”. Insyira
sudah mendapatkan sebuah gambar dengan mudah tanpa mengatur berbagai macam setingan di
kamera. Jenis kamera apa yang tepat untuk dibeli Insyra?
a. Compact camera
b. Pro compact camera (prosumer)
c. Super zoom
d. Strong & waterproof camera
e. Digital camera
2. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal seperti foto diatas, jenis kamera yang digunakan Indira
sebagai fotografer profesional adalah .....

a. Compact camera
b. Pro compact camera (prosumer)
c. Super zoom
d. Strong & waterproof camera
e. Digital camera.
3. Jika pada pemotretan, anda menginginkan sutter speed yang lebih rendah misalnya 1/8 detik, maka
untuk mengindari shake anda perlu.....
a. Menaikan ISO
b. Menurunkan ISO
c. Menaikan diafragma
d. Menurunkan diafragma
e. Menggunakan tripod

20
4. lensa kamera merupakan salah satu bagian penting yang harus mendapat perawatan maksimal,
karena jika lensa kamera sudah buram akan mengakbatkan.....
a. Nilai jual kamera menjadi turun
b. Hasil pemotretan menjadi kurang bersih
c. Penampilan kamera menjadi menurun
d. Kamera tidak lagi berfungsi
e. Tidak terjadi penggambaran
5. Irsyam akan mengambil gambar menggunakan kamera DLSR, dia menyetting kameranya secara
manual. Semakin tinggi ISO yang dia gunakan akan mengakibatkan .....
a. Foto yang dihasilkan menjadi tidak tajam
b. Foto yang dihasilkan terlalu gelap
c. Kamera yang digunakan membutuhkan lampu blitz
d. Kepekaan kamera terhadap cahaya semakin besar
e. Kepekaan kamera terhadap cahaya kurang
6. Amati pernyataan berikut berikut!
I. iso tinggi digunakan untuk keadaan yang cukup cahaya
II. iso rendah digunakan untuk keadaan yang kurang cahaya
III. Angka appertur tinggi artinya lensa terbuka kecil sehingga cahaya yang masuk sedikit
IV. Angka appertur rendah artinya lensa terbuka lebar sehingga cahaya yang masuk banyak
Pernyataan yang benar teletak pada nomor .....

a. I, II
b. III, IV
c. I, II, III
d. II, III, IV
e. I, II, III ,IV
7. Januari 2020, Nikon mengumumkan peluncuran kamera prosumer Coolpix P950.
Sebagai kamera prosumer yang menawarkan berbagai kelebihan, terdapat beberapa
kekurangan salah satunya .....
a. Tidak bisa gonta-ganti lensa
b. Hanya menggunakan satu lensa
c. Harga yang sangat terjangkau
d. Ukuran sensor yang relatif kecil
e. Aksesoris pelengkap sedikit lebih susah dicari
8. Amati foto berikut!

View fender ditunjukan pada nomor .....

a. 4
b. 5
c. 7
d. 1
e. 2

21
9. Kuas, dust blower, tissue, kain micro fiber dan lens pen, merupakan alat yang digunakan untuk.....
a. Membersihkan lensa
b. Membersihkan kamera
c. Membersihkan diafragma
d. Membersihkan asesoris kamera
e. Membersihkan shutter speed
10. Irsyam gemar melakukan perjalanan sambil mengabadikan momen dalam sebuah jepretan kamera.
Selain memperhatikan unsur2 fotografi dalam pengambilan gambar, irsyam juga menggunakan
kamera profesional sehingga foto yang dihasilakan profesional. Jenis pekerjaan yang cocok untuk
Irsyam adalah...
a. Fotografer makanan
b. Fotografer fashion
c. Fotografer pernikahan
d. Fotografer jurnalistik
e. Fotografer perjalanan

22
DAFTAR PUSTAKA

Pemanfaatan Kamera Digital dan Pengolahan Imagenya, 2005, Yogyakarta : Andi dan Wahana
Komputer.
Hadiiswa, Fotografi Digital, Membuat Foto Indah dengan Kamera Saku, 2008, Jakarta Selatan : Media
Kita.
Taylor, David, Understanding RAW Photography, 2013, Jakarta : Elex Media Komputindo.
Modul Fotografi
Desain Grafis percetakan untuk SMK/MAK bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi
Kelas XI, 2019, Mediatama

Website :
https://sayadodo.blogspot.com/2018/07/download-modul-multimedia-smk-lengkap-2018-2019.html

https://www.scribd.com/
Youtube chanel CNN Indonesia
Youtube chanel Yusuf maulana arifin
Youtube chanel Tirto Andayanto

23
24

Anda mungkin juga menyukai