Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : ASI Ekslusif


Sub Pokok Bahasan : Menjelaskan mengenai ASI Ekslusif
Sasaran : Ibu Hamil
Waktu : 09.00 s/d selesai
Hari/Tanggal : Sabtu, 12 September 2020
Tempat : Poskesdes Desa Kesambe Lama
Penyuluh :

A. Latar Belakang
ASI merupakan makanan pertama, utama, dan terbaik bagi bayi
yang bersifat alamiah. ASI mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan
dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bayi baru lahir yang
akhirnya bertujuan untuk menurunkan angka kematian pada bayi .
Pemberian ASI secara eksklusif dapat meminimalisir banyaknya
kasus kurang gizi pada anak anak berusia dibawah 2 tahun yang sempat
melanda beberapa wilayah Indonesia. Pada usia tersebut, bayi memiliki
masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, sehingga sering
diistilahkan sebagai periode emas sekaligus periode kritis
Mendapatkan Air Susu Ibu atau ASI adalah proses pemenuhan hak
pertama yang harus diterima oleh anak ketika baru lahir dan sebelum
mendapatkan hak yang lain. Namun pada kenyataannya hak dasar anak ini
banyak yang belum terpenuhi. Penyebabnya bermacam-macam, misalnya
karena ASI belum atau tidak keluar, kondisi ibu yang belum
memungkinkan menyusui satu jam pasca melahirkan maka bayi diberi
susu formula. Alasan tersebut sering digunakan untuk tidak memberikan
ASI pada saat bayi baru lahir, sehingga mengakibatkan bayi tidak
terpenuhi haknya.
B. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan mengenai ASI Ekslusif, diharapkan
ibu dapat mengetahui tentang ASI Ekslusif dan dapat menerapkan sendiri
dirumah.

C. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)


Setelah mendapat penyuluhan tentang ASI Ekslusif, diharapkan ibu
mengerti :
1. Pengertian Asi Ekslusif
2. Kandungan Asi Ekslusif
3. Keuntungan Bagi Ibu Dan Bayi
4. Cara Pemberian Dan Penyimpanan Asi Bagi Ibu Yang Bekerja
5. Memahami  Masalah Dalam Menyusui Dan Penanganannya

D. Materi
Terlampir

E. Manfaat
Penyuluhan dapat meningkatkan pengetahuan para ibu hamil
mengenai ASI Ekslusif.

F. Metode
1. Ceramah
2. Tanya Jawab

G. Media dan Alat Peraga


1. Power Point
2. LCD

H. Sasaran
Ibu hamil Trimester III
I. Waktu pelaksanaan
Hari : Kamis
Tanggal : 20 Agustus 2020
Pukul : 09.00 s/d selesai

J. Proses Kegiatan Penyuluhan


No. Waktu Tahap kegiatan Kegiatan Media Sasaran
1. 5 menit Pembukaan a. Memberikan salam - a. Menjawab salam
pembuka b. Mendengarkan
b. Memperkenalkan diri c. Memberikan respon
c. Kontrak waktu
2. 5 menit Melakukan Pre-Test Memberikan soal Pre-Test - Mengerjakan soal
kepada peserta
3. 15 menit Kegiatan Inti a. Pengertian Asi Ekslusif Power a. Mendengarkan
b. Kandungan Asi Ekslusif Point dan b. Memperhatikan
c. Keuntungan Bagi Ibu video
Dan Bayi
d. Cara Pemberian Dan
Penyimpanan Asi Bagi
Ibu Yang Bekerja
e. Memahami  Masalah
Dalam Menyusui Dan
Penanganannya
4. 10 menit Tanya Jawab Memberikan - Peserta aktif mengajukan
kesempatan kepada pertanyaan
peserta untuk
bertanya
5. 5 menit Melakukan evaluasi Memberikan soal Post-Test - Mengerjakan soal
kepada peserta
6. 5 menit Penutup a. Memberikan hasil - a. Menjawab salam
evaluasi b. Mendengarkan
b. Menyimpulkan hasil c. Memberikan respon
penyuluhan
c. Mengucapkan salam
penutup

K. Setting tempat

2 3

4 5

6 6
6
Keterangan:
1. Media
2. Moderator
3. Penyaji
4. Observer
5. Fasilitator
6. Peserta

L. Pengorganisasian
Moderator : Nonik Herdiyanti
Penyaji : Elsa Maharani
Dokumentasi : Devi Wulandari

M. Rencana Evaluasi
Prosedur : Post Test
Bentuk : Soal
MATERI PENYULUHAN
ASI EKSLUSIF BAGI IBU HAMIL

A. Pengertian Asi Ekslusif


ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman
tambahan lain pada bayi berumur nol sampai enam bulan (Depkes RI,
2004).

ASI Eksklusif dikatakan sebagai pemberian ASI secara eksklusif


saja, tanpa tambahan cairan seperti susu formula, jeruk, madu, air teh, air
putih dan tanpa tambahan makanan padat seperti pisang, papaya, bubur
susu, biscuit, bubur dan nasi tim (Utami,2005)
ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja pada bayi sampai usia 6
bulan tanpa tambahan cairan ataupun makanan lain. ASI dapat diberikan
sampai bayi berusia 2 tahun. Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan
dianjurkan oleh pedoman internasional yang didasarkan pada bukti ilmiah
tentang manfaat ASI baik bagi bayi, ibu, keluarga, maupun Negara
(WHO,2001)
Jadi dapat disimpulkan bahwa ASI Eksklusif adalah pemberian
ASI tanpa makanan dan minuman tambahan lain pada bayi serta dapat
diberikan sampai bayi berusia 2 tahun.

B. Kandungan Asi Ekslusif


1. Mengandung nutrient (zat gizi) yang sesuai untuk bayi
a. Mengandung lemak
b. Mengandung karbohidrat
c. Mengandung protein
d. Garam dan mineral
e. Vitamin
2. Mengandung zat protektif
a. Mengandung laktobasilus bifidus
Berfungsi mengubah laktosa menjadi asam laktat dan asam
asetat. Kedua asam ini menjadikan saluran pencernaan bersifat
asam sehingga menghambat pertumbuhan mikroorganisme seperti
bakteri ekoli yang sering menyebabkan diare, sigela dan jamur.
b. Mengandung laktoferin
Merupakan protein yang berikatan dengan zat besi. Dengan
pengikatan zat besi, maka laktoferin bermanfaat untuk
menghambat pertumbuhan kuman yaitu stafilokokus dan ekoli.
c. Mengandung lisosom
Merupakan enzim yang dapat memecah dinding bakteri dan
anti inflamatori bekerja bersama peroksida dan askorbat untuk
menyerang ekoli dan sebagian salmonela.
d. Faktor anti streptokokus
e. Anti bodi, berfungsi mencegah bakteri pathogen dan enterofirus
masuk dalam mukosa usus.
f. Imunitas seluler

C. Keuntungan Bagi Ibu Dan Bayi


1. Bagi Ibu
a. Mengurangi insiden kanker payudara
Hal ini terjadi karena pada saat menyusui hormon esterogen
mengalami penurunan, sementara itu tanpa aktivitas menyusui,
kadar hormon esterogen tetap tinggi dan inilah yang diduga
menjadi salah satu pemicu kanker payudara karena tidak adanya
keseimbangan hormon esterogen dan progesterone.
b. Mencegah perdarahan pasca persalinan
Perangsangan pada payudara ibu oleh isapan bayi akan
diteruskan ke otak dan ke kelenjar hipofisis yang akan merangsang
terbentuknya hormone oksitosin. Oksitosin membantu
mengkontraksikan kandungan dan mencegah terjadinya perdarahan
pasca persalinan.
c. Mengurangi anemia
Menyusui eklusif akan menunda masa subur yang artinya
menunda haid. Penundaan haid dan berkurangnya perdarahan
pasca persalinan akan mengurangi angka kejadian anemia
d. Mempercepat kembali ke berat semula
Selama hamil, ibu menimbun lemak dibawah kulit. Lemak
ini akan terpakai untuk membentuk ASI, sehingga apabila ibu tidak
menyusui, lemak tersebut akan tetap tertimbun dalam tubuh.
2. Keuntungan ASI untuk bayi
a. ASI meningkatkan daya tahan tubuh bayi
ASI adalah cairan hidup yang mengandung zat kekebalan
yang akan melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi bakteri,
virus, parasit, dan jamur.
b. ASI sebagai nutrisi
ASI merupakan sumber gizi yang sangat ideal dengan
komposisi yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan
pertumbuhan bayi.
c. ASI meningkatkan jalinan kasih sayang
Kontak kulit dini akan berpengaruh terhadap perkembangan
bayi. Walaupun seorang ibu dapat memberikan kasih saying
dengan memberikan susu formula, tetapi menyusui sendiri akan
memberikan efek psikologis yang besar. Interaksi yang timbul
waktu menyusi antara ibu dan bayi akan menimbulkan rasa aman
bagi bayi. Perasaan aman sangat penting untuk membangun dasar
kepercayaan bayi (basic sense of trust) yaitu dengan mulai
mempercayai oranglain (ibu), maka selanjutnya akan timbul rasa
percaya pada diri sendiri.
d. Mengupayakan pertumbuhan yang baik
Bayi yang mendapat ASI mempunyai kenaikan berat badan
yang baik setelah lahir, pertumbuhan setelah periode perinatal yang
baik, dan mengurangi kemungkinan obesitas. Ibu-ibu
yang  diberikan penyuluhan tentang ASI dan laktasi, turunya berat
badan bayi (pada minggu pertama kelahiran) tidak sebanyak ibu-
ibu yang tidak diberi penyuluhan. Hal ini karena kelompok ibu-ibu
tersebut segera memberikan ASI setelah melahirkan. Frekuensi
menyusu yang sering (tidak dibatasi) juga dibuktikan bermanfaat
karena volume ASI yang dihasilkan lebih banyak sehingga
penurunan berat badan bayi hanya sedikit.

D. Cara Pemberian Dan Penyimpanan Asi Bagi Ibu Yang Bekerja


Cara Pemberian :
Sebelum berangkat bekerja, ibu menyusu bayinya kemudian
setelah menyusui, ibu memeras ASI untuk disimpan, dengan aturan ASI
dapat bertahan selama 6 jam jika disimpan dalam suhu ruangan, ASI dapat
bertahan selama 24 jam jika disimpan dalam lemari es (kulkas), dan ASI
dapat bertahan selama 6 bulan jika disimpan dalam freezer kulkas. Untuk
ASI yang disimpan dalam freezer, beberapa jam sebelum disusukan harus
dikeluarkan terlebih dahulu untuk dihangatkan dengan cara direndam
dengan air hangat, tanpa harus dihangatkan secara langsung dengan api
karena apabila dihangatkan dengan api secara langsung maka akan
merusak kandungan gizi dalam ASI.
Cara Penyimpanan :
1. Masukan ASI dalam kantung plastik polietilen (misal plastik gula);
atau wadah plastik untuk makanan atau yang bisa dimasukkan dalam
microwave, wadah melamin, gelas, cangkir keramik.
2. Jangan masukkan dalam gelas plastik minuman kemasan maupun
plastik styrofoam.
3. Beri tanggal dan jam pada masing-masing wadah.
4. Dinginkan dalam refrigerator (kulkas). Simpan sampai batas waktu
yang diijinkan ( + 2 minggu).
5. Jika hendak dibekukan, masukkan dulu dalam refrigerator selama
semalam, baru masukkan ke freezer (bagian kulkas untuk
membekukan makanan).
6. Gunakan sebelum batas maksimal yang diijinkan. (+ 3-6)
E. Memahami  Masalah Dalam Menyusui Dan Penanganannya
1. ASI kurang
Sering kali ibu merasa produksi ASInya kurang padahal
sebenarnya tidak, apalagi bila bayinya sering menangis, ibu tergesa-gesa
ingin memberikan tambahan susu formula.
Penanganannya :
a. Ibu harus mengkonsumsi makanan yang bergizi
b. Menyusuilah dengan sabar
c. Menyusui secara bergantian antara kedua payudara
d. Minimalkan penggunaan alat (misal : dot) karena akan
membingungkan bayi dan akhirnya mengurangi rangsangan untuk
memproduksi ASI
2. Bayi Bingung Puting
Bayi yang mendapatkan susu formula bergantian dengan ASI akan
mengalami nipple confusion sehingga waktu menyusu ibunya sering
terputus-putus bahkan kadang-kadang menolak menyusu ibunya.
Penanganannya :
a. Ibu harus mengusahakan pemberian ASI eksklusif
b. Menyusui dengan cara yang benar
c. Menyusui lebih lama dan sering
3. Payudara Bengkak
Pada hari-hari pertama, seringkali menyusui kurang efektif
sehingga ASI mengumpul di dalam payudara, menekan pembuluh darah
dan saluran limfe. Hal ini mengakibatkan payudara menjadi bengkak dan
nyeri.
Penanganannya:
a. Bayi disusukan untuk menghindari pembengkakan
b. Berikan kompres dingin untuk menguragi nyeri
c. Lakukan pengurutan atau massage payudara
4. Puting payudara nyeri
Rasa sakit akan  berkurang setelah ASI keluar. Bila posisi mulut
bayi dan putting susu ibu benar, perasaan nyeri akan segera hilang.
Cara menanganinya:
a. Posisi menyusui sudah benar
b. Mulai menyusui pada putting susu yang tidak sakit, guna membantu
mengurangi sakit pada putting susu yang sakit.
c. Segera setelah minum, keluarkan sedikit ASI. Oleskan diputing susu
dan biarkan payudara terbuka untuk beberapa waktu sampai puting
susu kering.
5. Puting payudara lecet
Puting payudara yang lecet dapat dirawat dengan:
a. Ibu dapat memberikan ASI pada keadaan luka yang tidak begitu
sakit.
b. Mengoleskan kolostrum atau ASI disekitar puting susu dan sesudah
menyusui.
c. Puting susu diistirahatkan selama kurang lebih 1 x 24 jam.
d. Selama puting susu diistirahatkan, sebaiknya ASI tetap dikeluarkan
dengan tangan dan tidak dianjurkan dengan alat pompa karena nyeri
e. Meminumkan ASI pada bayi dengan menggumakan sendok bersih
selama masa istirahat.
f. Tidak diperbolehkan mencuci payudara dengan menggunakan sabun.
SOAL PRE-TEST
ASI EKSLUSIF
N PERTANYAAN BEN SAL
O. AR AH
1. ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja pada
bayi sampai usia 6 bulan tanpa tambahan cairan
ataupun makanan lain. ASI dapat diberikan
sampai bayi berusia 2 tahun.
2. ASI Eklusif Mengandung lemak, karbohidrat,
protein, Garam dan mineral, Vitamin.
3. Manfaat ASI bagi ibu lebih awet muda,
menghemat devisa negara, merepotkan.
4. sebelum disusukan harus dikeluarkan terlebih
dahulu untuk dihangatkan dengan cara direndam
dengan air hangat, tanpa harus dihangatkan
secara langsung dengan api karena apabila
dihangatkan dengan api secara langsung maka
akan merusak kandungan gizi dalam ASI.
5. ASI adalah cairan hidup yang mengandung zat
kekebalan yang akan melindungi bayi dari
berbagai penyakit infeksi bakteri, virus, parasit,
dan jamur
6. Penanganannya ASI kurang yaitu, Ibu harus
mengkonsumsi makanan yang bergizi,
menyusuilah dengan sabar, menyusui secara
bergantian antara kedua payudara.
7. Kolostrum adalah air susu ibu yang keluar
pertama kali yang berwarna kekuningan
8. Dalam waktu 24 jam, bayi harus disusui 6-7 x/24
jam
9. 2-3 jam adalah durasi bayi harus disusui secara
berkala dalam sehari
10. 0-3 bulan adalah usia anjuran pemberian ASI saja
kepada bayi.
SOAL POST-TEST
ASI EKSLUSIF
N PERTANYAAN BEN SAL
O. AR AH
1. ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja pada
bayi sampai usia 6 bulan tanpa tambahan cairan
ataupun makanan lain. ASI dapat diberikan
sampai bayi berusia 2 tahun.
2. ASI Eklusif Mengandung lemak, karbohidrat,
protein, Garam dan mineral, Vitamin.
3. Manfaat ASI bagi ibu lebih awet muda,
menghemat devisa negara, merepotkan.
4. sebelum disusukan harus dikeluarkan terlebih
dahulu untuk dihangatkan dengan cara direndam
dengan air hangat, tanpa harus dihangatkan
secara langsung dengan api karena apabila
dihangatkan dengan api secara langsung maka
akan merusak kandungan gizi dalam ASI.
5. ASI adalah cairan hidup yang mengandung zat
kekebalan yang akan melindungi bayi dari
berbagai penyakit infeksi bakteri, virus, parasit,
dan jamur
6. Penanganannya ASI kurang yaitu, Ibu harus
mengkonsumsi makanan yang bergizi,
menyusuilah dengan sabar, menyusui secara
bergantian antara kedua payudara.
7. Kolostrum adalah air susu ibu yang keluar
pertama kali yang berwarna kekuningan
8. Dalam waktu 24 jam, bayi harus disusui 6-7 x/24
jam
9. 2-3 jam adalah durasi bayi harus disusui secara
berkala dalam sehari
10. 0-3 bulan adalah usia anjuran pemberian ASI saja
kepada bayi.

Anda mungkin juga menyukai