FISIOTERAPI DADA

&
POSTURAL DRAINAGE
ANGGOTA KELOMPOK 2

1. MARINI

2. DESY ARIANTI SARAGIH

3. NAVISATUN RAHMI

Dosen Pembimbing : Ns. Roma Sitio, S.Kep,

M.Kep
 1 FISIOTERAPI DADA

2 TUJUAN FISIOTERAPI DADA

Pembahasan I 3 INDIKASI FISIOTERAPI DADA

4 KONTRA INDIKASI FISIOTERAPI DADA

5 TEKNIK – TEKNIK FISIOTERAPI DADA

FISIOTERAPI DADA
01
Fisioterapi dada adalah suatu cara
atau bentuk pengobatan untuk
mengembalikan fungsi suatu organ
tubuh dengan memakai tenaga
alam.
TUJUAN FISIOTERAPI
DADA 1. Klien dapat bernafas dengan bebas dan tubuh

0
mendapatkan oksigen yang cukup.
2. Mengembalikan dan memelihara fungsi otot-otot
pernafasan.
3.
2
Membantu membersihkan secret dari bronkus.
4. Mencegah penumpukan secret.
5. Memperbaiki pergerakan dan aliran secret.
6. Pengobatan dan pencegahan pada penyakit paru
obtruktif menahun.
7. Penyakit pernafasan restriktif termasuk kelainan
neuromoskuler dan penyakit paru restriktif karena
kelainan parenkim paru seperti fibrosis.
 0
3
1. Terdapat penumpukan sekret pada
INDIKASI FISOTERAPI saluran napas yang dibuktikan dengan
pengkajian fisik, X Ray, dan data klinis.
DADA 2. Sulit mengeluarkan atau membatukkan
sekresi yang terdapat pada saluran
pernapasan.
 KONTRA INDIKASI

0
1.
FISOTERAPI DADA
Hemoptisis.

4
2.
3.
Penyakit jantung.
Serangan asma akut.
4. Deformitas struktur dinding dada dan
tulang belakang.
5. Nyeri meningkat.
6. Kepala pening.
7. Kelemahan.
 TEKNIK – TEKNIK FISIOTERAPI
DADA

1 2 3

Postural Drainase Clapping/Perkusi Vibrating

1 POSTURAL DRAINAGE
Merupakan cara klasik untuk mengeluarkan
secret dari paru dengan mempergunakan
gaya berat (gravitasi) dari secret.

2 PERKUSI
Adalah tepukan dilakukan pada dinding
dada atau punggung dengan tangan
dibentuk seperti mangkok (perry & potter,
2006).

3 VIBRATING
Merupakan tekanan harus menggoyang
yang di berikan pada dinding dada dan
selama ekshalasi ( perry & potter,2006).
 1 POSTURAL DRAINAGE

2 TUJUAN POSTURAL DRAINAGE

3 INDIKASI DAN KONTRA INDIKASI

4
Pembahasan II
PENGKAJIAN, PERENCANAAN

5 IMPLEMENTASI, EVALUASI, DAN

DOKUMENTASI

6 MACAM – MACAM POSISI POSTURAL

DRAINAGE

7 KESIMPULAN
01
POSTURAL
DRAINAGE Merupakan cara klasik untuk
mengeluarkan secret dari paru dengan
mempergunakan gaya berat (gravitasi)
dari secret.
 0
2
Menurut Kusyani,2006 tujuan Drainase
TUJUAN POSTURAL Postural,adalah:
DRAINAGE 1. Mengeluarkan sputum untuk
pemeriksaan diagnotik laboratorium.
2. Mengurangi sesak nafas akibat
penumpukan secret.
INDIKASI POSTURAL
1. Mencegah penumpukan secret yaitu pada:
DRAINAGE  Pasien yang memakai ventilasi

0
 Pasien yang melakukan tirah baring yang lama
 Pasien yang produksi sputum meningkat
seperti pada fibrosis kistik, bronkiektasis

3 2. Mobilisasi secret yang tertahan :

 Pasien dengan atelektasis yang disebabkan
oleh secret
 Pasien dengan abses paru
 Pasien dengan pneumonia
 Pasien pre dan post operatif
 Pasien neurology dengan kelemahan umum
 KONTRA INDIKASI
POSTURAL DRAINAGE
0
1. Tension pneumothoraks.
3
2. Hemoptisis.
3. Gangguan system kardiovaskuler
seperti hipotensi, hipertensi, infark
miokard, aritmia.
4. Edema paru dan efusi pleura.
5. Tekanan tinggi intracranial.
 PENGKAJIAN
POSTURAL DRAINAGE

0 1. Bunyi nafas lateral (tersumbat).

2. Frekuensi dan karakter
4 pernafasan.
3. Radigrafi dada saat ini.
 PERENCANAAN
POSTURAL DRAINAGE
 Persiapan Alat ( Kusyani ,2006)
0 :
1. Handscoon.
4 2. Antiseptik.
3. Bantal 2 buah.
4. Tissu.
5. Sputum Pot.
LANJUTAN...
 Persiapan Pasien Drainase Postural
1. Longgarkan seluruh pakaian terutama
daerah leher dan pinggang
2. Terangkan cara pelaksanaan kepada
klien secara ringkas tetapi lengkap
3. Periksa nadi dan tekanan darah
4. Apakah pasien mempunyai refleks
batuk atau memerlukan suction untuk
 IMPLEMENTASI
POSTURAL DRAINAGE
 Menurut Johson,2005 langkah-langkah drainase portural

0
adalah:
1. Pasang sampiran atau jaga privasi pasien.
2. Auskultasi bunyi nafas lateral(terhambat),irama

5
pernafasan,dan program dokter mengenai pembatasan
mobilitas/posisi pasien.
3. Longgarkan pakaian terutama daerah leher dan pinggang.
4. Pilih area yang di drainase berdasarkan pengkajian semua
bidang paru,data klinis dan gambaran foto toraks.
5. Atur posisi sesuai kebutuhan pasien.Pada parktik ini kami
memilih salah satu posisi dengan posisi dengan lobus atas
LANJUTAN...

6. Cara mengatur posisi dengan lobus atas kiri-segmen posterior

adalah:
 Menaikan tiang pengaman di salah satu sisi
 Menaikan kepala bad pasien sehingga berada pada posisi fowler,
lalu meminta pasien sedikit membungkuk ke depan pada posisi
duduk sambil menekuk kedua lutut.
 Instruksikan tangan pasien memeluk kedua lutut.
 Kemudian ganjalkanmbantal di belakang punggung untuk
kenyamanan pasien.
EVALUASI POSTURAL
DRAINAGE
1. Auskultasi : suara pernapasan meningkat dan sama kiri

0 dan kanan.
2. Inspeksi : dada kanan dan kiri bergerak bersama-sama.
3. Batuk produktif (secret kental/encer).
5 4. Perasaan klien mengenai drainase postural (sakit, lelah,
lebih nyaman).
5. Efek drainase postural terhadap tanda vital (Tekanan
darah, nadi, respirasi, temperature).
6. Rontgen thorax.
 DOKUMENTASI
POSTURAL DRAINAGE

0
5 drainase.
1. Catat bunyi nafas sebelum/sesudah postural

2. Catat reaksi toleransi pasien terhadap

tindakan.
 MACAM – MACAM
POSTURAL DRAINAGE

0
6
 KESIMPULAN

0 Fisioterapi dada adalah suatu cara atau bentuk

pengobatan untuk mengembalikan fungsi suatu

7
organ tubuh dengan memakai tenaga alam. Dalam
fisioterapi tenaga alam yang dipakai meliputi listrik,
sinar, air, massage , dan latihan yang mana
penggunaannya disesuaikan dengan batas
toleransi penderita sehingga didapatkan efek
pengobatan. Fisioterapi dada ini meliputi rangkaian :
postural drainage, perkusi, dan vibrasi.
THANKS
ANY QUETION?