Anda di halaman 1dari 17

SA 705

“Modifikasi Terhadap Opini Dalam


Laporan Auditor Independen”
Ali Murtado
Agustina Darmayanti
Krisno adriadi
Tipe opini Modifikasi
Tipe Opini Ketepatan penggunaan tipe opini
modifikasian bergantung pada :

WDP
Sifat dari hal-hal
Dampak yang
yang menyebabkan
Pervasif terhadap
dilakukannya
TW laporan keuangan
modifikasi

TMP
ILUSTRASI

Pertimbangan Auditor tentang seberapa


pervasif dampak atau kemungkinan dampak
Sifat dari hal-hal yang menyebabkan terhadap laporan keuangan
dilakukannya modifikasi
Material tetapi tidak Material dan Pervasif
Pervasif

Laporan keuangan mengandung salah


WDP TW
saji material

Ketidakmampuan untuk memperoleh


WDP TMP
bukti audit yang cukup dan tepat
KONDISI MODIFIKASI TERHADAP OPINI AUDITOR

Laporan Keuangan Tidak dapat Memperoleh


Mengandung Salah Saji Bukti Audit yang Cukup
yang Material dan Tepat
Penentuan tipe modifikasi terhadap opini auditor

Memperoleh bukti yang cukup dan tepat


dan menyimpulkan bahwa kesalahan
penyajian adalah material tapi tidak
Wajar pervasif pada laporan keuangan
Dengan
Pengecualian

Tidak memperoleh bukti yang cukup


dan tepat, namun kesalahan
penyajian yang tidak terdeteksi
bersifat material tetapi tidak pervasif
Penentuan tipe modifikasi terhadap opini auditor (Lanjt…)

Memperoleh bukti yang cukup dan tepat


dan menyimpulkan bahwa kesalahan
penyajian adalah material dan pervasif
Tidak pada laporan keuangan
Wajar
Penentuan tipe modifikasi terhadap opini auditor (lanjt…)

Kondisi yang sangat jarang yang


melibatkan banyak ketidakpastian,
meskipun telah memperoleh bukti yang
Tidak cukup dan tepat, auditor tidak dapat
Menyatakan merumuskan suatu opini
Pendapat

Tidak memperoleh bukti yang cukup


dan tepat serta kesalahan penyajian
yang tidak terdeteksi bersifat
material dan pervasif terhadap
laporan keuangan
Bentuk dan isi laporan Modifikasi opini auditor
● Kesalahan penyajian material berkaitan dengan angka tertentu
(Termasuk pengungkapan kuantitatif)
Auditor harus mencantumkan suatu penjelasan dan kuantifikasi tentang dampak
Basis untuk keuangan yang diakibatkan oleh kesalahan penyajian tersebut.
Paragraf Modifikasi
● Kesalahan penyajian material berkaitan dengan pengungkapan
kualitatif
Basis untuk Auditor harus mencantumkan penjelasan tentang bagaimana terjadinya kesalahan
opini: penyajian tersebut.

● WDP ● Kesalahan penyajian material berkaitan dengan tidak diungkapkannya


● TW informasi
a. Mendiskusikan dengan pihak tata kelola
● TMP b. Menjelaskan informasi yang dihilangkan
c. Mencantumkan pengungkapan yang dihilangkan

● Ketidakmampuan untuk memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat


Auditor Harus mencantumkan alasan ketidakmampuan tersebut.

● Menyatakan opini “TW” ataupun “TMP” atas laporan keuangan


Auditor harus menjelaskan alasan untuk setiap hal lain yang disadari oleh auditor
yang memerlukan modifikasi opini dan dampak yang diakibatkannya.
Bentuk dan isi laporan Modifikasi opini auditor
Wajar Dengan Tidak Wajar Tidak Menyatakan
Pengecualian Menurut opini auditor, karena Pendapat
Paragraf Opini Menurut opini auditor, kecuali untuk signifikansi hal-hal yang dijelaskan
Auditor harus menyatakan
dampak hal-hal yang dijelaskan dalam paragraf Basis untuk Opini
Tidak Wajar: dalam paragraf Opini bahwa:
dalam paragraf Basis untuk Opini
Wajar dengan Pengecualian:
1. Laporan keuangan tidak 1. Karena signifikansi hal-hal
Opini: 1. Laporan keuangan menyajikan menyajikan secara wajar sesuai yang dijelaskan dalam paragraf
secara wajar, dalam semua hal dengan kerangka pelaporan Basis untuk Opini Tidak
● WDP yang material, sesuai dengan keuangan yang berlaku, ketika Menyatakan Pendapat, auditor
● TW kerangka pelaporan keuangan yang melaporkan berdasarkan kerangka
tidak dapat memperoleh bukti
berlaku, ketika melaporkan penyajian wajar.
● TMP audit yang cukup dan tepat
berdasarkan kerangka penyajian
2. Laporan keuangan tidak disusun, untuk menyediakan suatu basis
wajar.
dalam semua hal yang material, bagi opini audit, dan oleh
2. Laporan keuangan telah disusun, sesuai dengan kerangka pelaporan karena itu
dalam semua hal yang material, keuangan yang berlaku, ketika
sesuai dengan kerangka pelaporan melaporkan berdasarkan kerangka 2. Auditor tidak menyatakan
keuangan yang berlaku, ketika kepatuhan.
opini atas laporan keuangan
melaporkan berdasarkan kerangka
kepatuhan.
Tanggung jawab Auditor pada Opini “WDP”/”TW”

Auditor harus mengubah penjelasan dalam paragraf


“Tanggung Jawab Auditor” yang menyatakan bahwa
auditor percaya bahwa bukti yang telah diperoleh
auditor adalah cukup dan tepat untuk menyediakan
suatu basis bagi opini modifikasian.
Tanggung jawab Auditor pada Opini “TMP”

Tanggung Jawab Auditor


“Tanggung jawab kami adalah untuk
menyatakan suatu opini atas laporan
keuangan tersebut berdasarkan pelaksanaan
Auditor harus mengubah audit yang sesuai dengan Standar Audit yang
paragraf pendahuluan dalam ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik
laporan auditor untuk Indonesia. Namun,karena hal yang dijelaskan
menyatakan bahwa auditor dalam paragraf Basis untuk Opini Tidak
ditugaskan untuk mengaudit Menyatakan Pendapat, kami tidak dapat
laporan keuangan. memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat
untuk menyediakan suatu basis bagi opini
audit”
Komunikasi dengan Pihak Tata Kelola
Auditor memberitahu pihak yang bertanggung jawab
atas tata kelola tentang modifikasi yang dimaksud
beserta alasannya

Auditor harus berkomunikasi Auditor memperoleh persetujuan dari pihak tata


dengan pihak yang kelola tentang fakta-fakta dari hal-hal yang
bertanggung jawab atas tata menimbulkan modifikasi, atau mengonfirmasi hal-hal
kelola dan memungkinkan: yang terkait dengan ketidakpastian kepada
manajemen.

Pihak tata kelola memperoleh kesempatan untuk


menyediakan informasi dan penjelasan lebih lanjut
sehubungan dengan hal-hal yang menimbulkan
modifikasi.
WDP
TIDAK WAJAR
TIDAK WAJAR
TMP
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai