Opini modifikasian
Suatu opini wajar dengan pengecualian, suatu opini tidak
wajar, atau suatu opini tidak menyatakan pendopat
ujuan
Ketika menurut auditor perlu untuk menarik Ketika auditor mencantumkan suatu paragraf Penekanan
perhatian pengguna laporan keuangan atas suatu Suatu Hal dalam laporannya, auditor harus:
hal yang disajikan atau diungkapkan dalam laporan (a) Mencantumkan paragraf tersebut sebagai paragraf
keuangan yang, menurut pertimbangan auditor, terpisah dari laporan auditor dengan menggunakan judul
sedemikian penting bahwa hal tersebut adalah “Penekanan Suatu Hal”;
fundamental bagi pemahaman pengguna laporan (b) Mencantumkan dalam paragraf tersebut suatu
keuangan atas laporan keuangan, auditor harus pengacuan yang jelas tentang hal yang ditekankan dan
mencantumkan paragraf Penekanan Suatu Hal dalam acuan pada catatan atas laporan keuangan yang
laporan auditor selama: (Ref: Para. A5-A6) relevan yang mengungkapkan tempat hal tersebut
(a) Auditor tidak diharuskan untuk memodifikasi diungkapkan dalam laporan keuangan. Paragraf yang
opini berdasarkan SA 705 (Revisi 2021) sebagai dicantumkan mengacu pada informasi yang disajikan 2
akibat dari hal tersebut; dan atau diungkapkan dalam laporan keuangan; dan 3
(c) Mengindikasikan bahwa opini auditor tidak
(b) Ketika SA 701 (2021) diterapkan, hal tersebut
dimodifikasi sehubungan dengan 4 hal yang ditekankan
telah ditentukan bukan merupakan hal audit utama
tersebut. (Ref: Para. A7-A8, A16-A17)
yang akan dikomunikasikan dalam laporan auditor.
(Ref: Para. A1-A3)
Paragraf Hal
Lain dalam
Laporan Auditor
Ketika menurut auditor perlu untuk Ketika auditor mencantumkan suatu paragraf Hal Lain
mengomunikasikan suatu hal lain selain yang telah dalam laporannya, auditor harus mencantumkan paragraf
disajikan atau diungkapkan dalam laporan keuangan tersebut dalam paragraf tersendiri dengan menggunakan
yang, menurut pertimbangan auditor, relevan bagi judul “Hal Lain”, atau judul lain yang tepat. (Ref: Para.
pemahaman pengguna laporan keuangan atas audit, A15-A17)
tanggung jawab auditor, atau laporan auditor,
auditor harus mencantumkan paragraf Hal Lain
dalam laporan auditor, selama:
(a) Hal ini tidak dilarang oleh peraturan perundang-
undangan; dan
Ketika auditor akan mencantumkan suatu paragraf Penekanan
(b) Ketika SA 701 (2021) berlaku, hal tersebut telah Suatu Hal atau suatu paragraf Hal Lain dalam laporannya,
ditentukan bukan merupakan hal audit utama yang auditor harus mengomunikasikan ekspektasi tersebut beserta
akan dikomunikasikan dalam laporan auditor. (Ref: susunan kata-kata terkait dalam laporan auditor kepada pihak
Para. 16 A9-A14) yang bertanggung jawab atas tata kelola. (Ref: Para. A18)
Materi Penerapan dan Penjelasan Lain
Hubungan antara
Paragraf Penekanan
Suatu Hal dan Hal
Audit Utama dalam
Laporan Auditor (Ref:
A2. Hal-hal yang ditentukan sebagai hal audit utama
Para. 2, 8(b)) berdasarkan SA 701 (2021) dapat juga, menurut
pertimbangan auditor, bersifat fundamental terhadap
pemahaman pengguna laporan keuangan. Dalam kondisi
tersebut, auditor dapat menekankan atau menarik
perhatian lebih jauh terhadap seberapa pentingnya suatu
hal audit utama ketika mengomunikasikan hal tersebut
berdasarkan SA 701 (2021). Auditor dapat
A1. Hal audit utama didefinisikan dalam SA 701 (2021)
melaksanakannya dengan lebih menonjolkan hal tersebut
sebagai hal-hal yang, menurut pertimbangan profesional
auditor, merupakan hal yang paling signifikan dalam audit dibanding hal-hal lain dalam paragraf Hal Audit Utama
atas laporan keuangan periode kini. Hal audit utama dipilih (sebagai contoh: diletakkan sebagai urutan pertama) atau
dari hal-hal yang dikomunikasikan kepada pihak yang dengan mencantumkan informasi tambahan dalam uraian
bertanggung jawab atas tata kelola yang mencakup hal audit utama untuk menunjukkan pentingnya hal
temuan signifikan dari audit atas laporan keuangan periode tersebut bagi pemahaman pengguna laporan keuangan.
kini. Pengomunikasian hal audit utama memberikan
informasi tambahan kepada pengguna yang dituju untuk
membantu dalam memahami hal audit utama yang menurut
A3. Kemungkinan terdapat suatu hal yang tidak ditentukan
pertimbangan profesional auditor, merupakan hal paling
sebagai hal audit utama berdasarkan SA 701 (2021) (sebagai
signifikan dalam audit, serta juga dapat membantu dalam contoh: karena hal tersebut tidak membutuhkan perhatian
memahami entitas dan area pertimbangan signifikan signifikan auditor), tetapi menurut pertimbangan auditor, hal
manajemen dalam laporan keuangan auditan. Ketika SA 701 tersebut bersifat fundamental bagi pemahaman pengguna
(2021) berlaku, penggunaan paragraf Penekanan Suatu Hal laporan keuangan (sebagai contoh: peristiwa setelah tanggal
bukan merupakan pengganti uraian atas setiap hal audit pelaporan). Ketika auditor memandang perlu untuk menarik
utama perhatian pengguna laporan pada hal tersebut, maka hal tersebut
dicantumkan dalam paragraf Penekanan Suatu Hal dalam laporan
auditor berdasarkan SA ini.
Materi Penerapan dan Penjelasan Lain
Kondisi ketika
Paragraf Penekanan
Suatu Hal Diperlukan
(Ref: Para. 4, 8)
A5. Contoh kondisi yang dianggap perlu oleh auditor
untuk mencantumkan paragraf Penekanan Suatu Hal
adalah:
Suatu ketidakpastian yang berkaitan dengan hasil di
masa depan atas perkara litigasi yang tidak biasa atau
tindakan yang akan dilaksanakan oleh regulator.
Suatu peristiwa setelah tanggal pelaporan yang
signifikan terjadi antara tanggal laporan keuangan dan
A4. Lampiran 1 mengidentifikasi SA yang memuat ketentuan
tanggal laporan auditor.
spesifik bagi auditor untuk mencantumkan paragraf
Penekanan Suatu Hal dalam laporan auditor sesuai dengan Penerapan dini (jika diizinkan) atas suatu standar
kondisinya. Kondisi tersebut mencakup: akuntansi baru yang berdampak material terhadap
Ketika suatu kerangka pelaporan keuangan yang laporan keuangan.
ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan tidak Suatu bencana alam besar yang telah terjadi, atau
dapat diterima, namun pada kenyataannya kerangka masih berlanjut, berdampak signifikan terhadap posisi
pelaporan keuangan tersebut ditetapkan oleh peraturan keuangan entitas.
perundang33 undangan.
Untuk mengingatkan pengguna bahwa laporan keuangan
disusun berdasarkan suatu kerangka pelaporan A6. Namun, penggunaan paragraf Penekanan
keuangan bertujuan khusus. Suatu Hal yang terlalu luas dapat
Ketika terdapat fakta yang diketahui auditor setelah
tanggal laporan auditor dan auditor menerbitkan
mengurangi keefektivitasan komunikasi
laporan auditor baru atau mengamandemen laporan auditor mengenai hal tersebut.
auditor yang diterbitkan sebelumnya (peristiwa setelah
tanggal pelaporan).
Materi Penerapan dan Penjelasan Lain
Pencantuman suatu
Paragraf Penekanan
Suatu Hal dalam
Laporan Auditor (Ref:
Para. 9)
A5. Contoh kondisi yang dianggap perlu oleh auditor
untuk mencantumkan paragraf Penekanan Suatu Hal
adalah:
Suatu ketidakpastian yang berkaitan dengan hasil di
masa depan atas perkara litigasi yang tidak biasa atau
tindakan yang akan dilaksanakan oleh regulator.
Suatu peristiwa setelah tanggal pelaporan yang
signifikan terjadi antara tanggal laporan keuangan dan
A7. Pencantuman Paragraf Penekanan Suatu Hal dalam
tanggal laporan auditor.
laporan auditor tidak memengaruhi opini auditor. Paragraf
Penekanan Suatu Hal bukan merupakan pengganti untuk Penerapan dini (jika diizinkan) atas suatu standar
hal-hal berikut di bawah ini: akuntansi baru yang berdampak material terhadap
(a) Suatu opini modifikasian berdasarkan SA 705 (Revisi laporan keuangan.
2021); Suatu bencana alam besar yang telah terjadi, atau
(b) Pengungkapan dalam laporan keuangan bahwa masih berlanjut, berdampak signifikan terhadap posisi
kerangka pelaporan keuangan yang berlaku mengharuskan keuangan entitas.
manajemen untuk membuat, atau mengungkapkan hal-hal
yang diperlukan untuk mencapai penyajian wajar; atau
(c) Pelaporan berdasarkan SA 570 (Revisi 2021) ketika A8. Paragraf A16-A17 memberikan panduan
terdapat suatu ketidakpastian material yang terkait dengan lanjutan mengenai penempatan paragraf
peristiwa atau kondisi yang dapat menyebabkan keraguan
signifikan atas kemampuan entitas untuk mempertahankan
Penekanan Suatu Hal dalam kondisi
kelangsungan usahanya. tertentu.
RUANG LINGKUP
2. SA ini ditulis dalam konteks suatu audit 5. Informasi lain dapat mencakup informasi
atas laporan keuangan oleh auditor keuangan atau nonkeuangan yang bertujuan
independen. untuk mengikhtisarkan atau menyediakan
informasi yang lebih rinci tentang informasi
keuangan atau nonkeuangan dalam laporan
keuangan, dan informasi keuangan atau
3. SA ini mengharuskan auditor untuk
nonkeuangan yang diperoleh auditor selama
membaca dan mempertimbangkan informasi
audit.
lain
RUANG LINGKUP SA 720
6. Tanggung jawab auditor atas informasi lain 8. Tanggung jawab auditor berdasarkan SA
(selain tanggung jawab pelaporan yang ini bukan merupakan:
berlaku) berlaku terlepas dari apakah informasi (i) suatu perikatan asurans atas informasi
lain diperoleh auditor sebelum atau setelah lain, atau
tanggal laporan auditor. (ii) kewajiban pada auditor untuk memeroleh
keyakinan atas informasi lain.
Kesalahan penyajian informasi lain: Suatu kesalahan penyajian informasi lain terjadi
ketika informasi lain tidak dinyatakan dengan benar atau menyesatkan (termasuk yang
disebabkan oleh penghilangan atau pengaburan informasi yang seharusnya diperlukan
untuk memeroleh suatu pemahaman yang tepat atas hal yang diungkapkan dalam
informasi lain).
Informasi lain: Informasi keuangan atau nonkeuangan (selain laporan keuangan dan
laporan auditor terkait) yang tercantum dalam laporan tahunan 5 suatu entitas.
KETENTUAN
1.Memeroleh Informasi Lain
Auditor harus:
Standar Audit (SA) 100-700 diterapkan dalam audit atas laporan keuangan.
SA ini mengatur tentang pertimbangan khusus dalam penerapan SA 100-700
dalam audit atas laporan keuangan yang disusun sesuai dengan kerangka
bertujuan khusus.
SA ini ditulis dalam konteks satu set lengkap laporan keuangan yang
disusun sesuai dengan kerangka bertujuan khusus. SA 805 (Revisi 2021)1
mengatur pertimbangan khusus yang relevan dengan audit atas laporan
keuangan tunggal atau suatu unsur, akun, atau pos tertentu dalam laporan
keuangan.
SA ini tidak menghilangkan ketentuan yang tercantum dalam SA lain, juga
tidak ditujukan untuk mengatur seluruh pertimbangan khusus yang mungkin
relevan dengan kondisi perikatan.
Tanggal
Efektif
SA 700 (Revisi 2021) mengharuskan auditor untuk Peringatan bagi Pembaca Laporan Auditor bahwa
mengevaluasi apakah laporan keuangan mengacu
Laporan Keuangan Disusun Sesuai
atau menjelaskan kerangka pelaporan keuangan yang
berlaku secara memadai. Dalam hal laporan keuangan
29 dengan suatu Kerangka Pelaporan Khusus
disusun sesuai dengan klausul suatu kontrak, auditor
Laporan auditor atas laporan keuangan bertujuan khusus harus
harus mengevaluasi apakah laporan keuangan mencantumkan suatu paragraf Penekanan suatu Hal yang
menjelaskan secara memadai setiap interpretasi memperingatkan pengguna laporan auditor bahwa laporan
signifikan atas kontrak yang mendasari penyusunan keuangan disusun sesuai dengan suatu kerangka bertujuan
laporan keuangan komunikasi auditor mengenai hal khusus dan bahwa, sebagai akibatnya, laporan keuangan belum
tentu sesuai untuk tujuan lain. (Ref: Para. A20-A21)
tersebut.