Anda di halaman 1dari 17

MK.

MANAJEMEN KEUANGAN

“PENDANAAN JANGKA PENDEK”

• Pertemuan Ke-12
• Rabu, 11 Mei 2022
JENIS-JENIS PENDANAAN JANGKA PENDEK,
KETAHUI SEBELUM MENGAJUKAN
• Pendanaan jangka pendek merupakan sebuah pinjaman yang
diberikan berdasarkan jangka waktu alias masa tenornya.
• Jadi, bisa dibilang pendanaan jangka pendek itu dilihat dari masa
tenornya yang juga singkat, kira-kira hanya satu tahun saja.
• Pendanaan jangka pendek sendiri diperlukan bagi yang
membutuhkan uang tunai dalam kondisi mendesak, termasuk pula
saat membutuhkan modal untuk keperluan bisnis.
MENGAPA PENDANAAN JANGKA PENDEK
DIBUTUHKAN?
• Nah, seperti yang tadi sudah dijelaskan, pendanaan jangka pendek umumnya dibutuhkan
untuk keperluan dana tunai.
• Selain itu, ada pula beberapa alasan yang memungkinkan seorang debitur memilih
pendanaan jangka pendek, diantaranya seperti:
1) Sumber pendanaan jangka pendek tersedia dalam banyak pilihan
2) Biaya yang dibebankan, termasuk pula bunga masih terbilang rendah
3) Dibutuhkan oleh pebisnis untuk memenuhi keperluan pembayaran modal kerja
4) Proses pencairan dana jauh lebih cepat
5) Dokumen persyaratan pendanaan tidak rumit
JENIS-JENIS PENDANAAN JANGKA PENDEK

• Seperti yang dikutip dari berbagai sumber, umumnya jenis-jenis


pendanaan jangka pendek hanya terbagi menjadi dua kategori saja.
• Namun, dari dua kategori itu terdapat beragam contoh nyata yang mungkin
pernah kamu dengar istilahnya.
• Adapun jenis-jenis pendanaan jangka pendek itu sendiri adalah pendanaan
spontan dan pendanaan tidak spontan. Lalu, apa maksud kedua jenis
pendanaan tersebut?
1. PENDANAAN SPONTAN

• Pendanaan spontan sejatinya merupakan jenis


pembiayaan yang muncul akibat perubahan
kondisi pada perusahaan. Artinya, saat terjadi
aktivitas transaksi yang dilakukan perusahaan,
otomatis pendanaan spontan ini muncul.-
2. PENDANAAN TIDAK SPONTAN

Lain halnya dengan pendanaan tidak spontan. Tipe


pendanaan yang satu ini biasanya terjadi bukan karena
perubahan tingkat aktivitas perusahaan.
8 CONTOH DARI PENDANAAN SPONTAN DAN TIDAK
SPONTAN

Jadi, sudah tahukan jenis-jenis pendanaan jangka pendek?


Ya, jenis pendanaan jangka pendek hanyalah dua tipe,
yaitu pendanaan spontan dan pendanaan tidak spontan.
Namun, kedua tipe tersebut memiliki contoh yang
berbeda, dan untuk itu Cek Aja bakal memaparkannya
lebih detil lewat ulasan di bawah ini.
1. UTANG PAJAK

Salah satu dari jenis-jenis pendanaan jangka pendek yang


termasuk dalam kategori pendanaan spontan adalah utang pajak.
Utang pajak muncul akibat dari aktivitas transaksi yang dilakukan
oleh perusahaan. Aktivitas transaksi ini berupa laba yang diterima
perusahaan dan memang harus dibayarkan sebagai utang pajak.
Besar kecilnya utang pajak yang dibayar umumnya tergantung
dari hasil laba yang diterima oleh pihak perusahaan.
1. UTANG PAJAK

Salah satu dari jenis-jenis pendanaan jangka pendek yang


termasuk dalam kategori pendanaan spontan adalah utang pajak.
Utang pajak muncul akibat dari aktivitas transaksi yang dilakukan
oleh perusahaan. Aktivitas transaksi ini berupa laba yang diterima
perusahaan dan memang harus dibayarkan sebagai utang pajak.
Besar kecilnya utang pajak yang dibayar umumnya tergantung
dari hasil laba yang diterima oleh pihak perusahaan.
2. UTANG DAGANG

Selain utang pajak, ada pula utang dagang yang termasuk dalam jenis-jenis
pendanaan jangka pendek, tepatnya pendanaan spontan.
Utang dagang di sini maksudnya adalah saat perusahaan atau pebisnis
membeli pasokan barang dagang yang dibutuhkannya lewat supplier,
dengan metode transaksi kredit.
Singkatnya, utang dagang yang dilakukan berupa penundaan pembayaran
barang yang dibeli dalam jangka waktu tertentu.
Perusahaan atau pebisnis yang memiliki utang dagang biasanya dikenai
bunga dan serta harga yang lebih tinggi dibanding pembelian secara tunai.
3. PINJAMAN KTA BANK

Berbeda dari utang pajak dan utang dagang, pinjaman KTA bank justru termasuk dalam
jenis-jenis pendanaan jangka pendek kategori tidak spontan.
Kredit tanpa agunan dapat dilakukan saat pebisnis mengajukan pinjamannya ke bank.
Kredit tipe ini biasanya tidak mengharuskan nasabah untuk menyertakan jaminan
berharga.
Namun, tingkat suku bunga yang ditawarkan untuk KTA cenderung besar. Belum lagi,
limit pinjamannya pun tergolong kecil dengan masa tenor yang relatif pendek.
Beberapa jenis KTA yang ditawarkan pihak bank, bahkan mewajibkan nasabahnya untuk
memiliki kartu kredit atau rekening dari bank terkait ketika mengajukan KTA.
4. PINJAMAN DENGAN JAMINAN DARI BANK

Berbeda dari KTA, pinjaman dengan agunan dari bank biasanya


memberlakukan suku bunga jauh lebih kecil, sebab debitur telah
memberikan agunan atau jaminan berharga.
Tidak hanya menyoal bunganya saja, pinjaman dengan agunan
pun memiliki limit yang lebih beragam dengan masa tenor yang
cukup lama, kemungkinan hingga 5 tahun .
5. LEASING

Berbeda dari KTA, pinjaman dengan agunan dari bank biasanya


memberlakukan suku bunga jauh lebih kecil, sebab debitur telah
memberikan agunan atau jaminan berharga.
Tidak hanya menyoal bunganya saja, pinjaman dengan agunan
pun memiliki limit yang lebih beragam dengan masa tenor yang
cukup lama, kemungkinan hingga 5 tahun .
6. LETTER OF CREDIT

Jenis-jenis pendanaan jangka pendek yang berikutnya adalah letter of credit.


Ini adalah perjanjian yang diterbitkan oleh bank, atas permintaan nasabah
dalam bertransaksi dokumen expor impor yang dikirim oleh pihak penerima
letter of credit.
Nasabah yang ingin membuka letter of credit dari bank, biasanya harus
menyetorkan deposit sebesar nilai letter of credit tersebut.
Nah, selain sebagai surat perjanjian antara dua belah pihak, letter of credit juga
dapat dijadikan sebagai jaminan pembayaran dari pihak exportir.
7. COMMERCIAL PAPER

Mungkin kamu belum tahu mengenai commercial paper. Ya, commercial paper
alias surat berharga komersial ini seringnya digunakan dalam berbisnis.
Surat berharga komersial atau disingkat SBK, merupakan instrument pasar
uang, dimana perusahaan menerbitkan surat utang jangka pendek tanpa
jaminan di pasar uang.
Nantinya, surat utang tersebut dijual kepada calon investor, dengan penerbitan
dalam bentuk rupiah maupun valuta asing.
Tenor yang diberikan untuk SBK cenderung singkat, maksimal 1 tahun dengan
penerbitan sistem diskonto.
8. MENJAMINKAN PIUTANG

Jenis-jenis pendanaan jangka pendek yang terakhir adalah menjaminkan


piutang. Kegiatan pendanaan ini dilakukan dengan melibatkan piutang
perusahaan yang dijaminkan ke pihak tertentu guna mendapat pinjaman.
Nantinya, pinjaman yang didapat bisa digunakan untuk membiayai kegiatan
operasional perusahaan.
Apabila perusahaan tidak bisa melunasi pinjaman, agunan yang dijadikan
jaminan itu dapat dikonversi menjadi uang tunai untuk melunasi tunggakan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai