TABUNGAN BANK
Keuntungan dari investasi ini adalah pengambilan uangnya pun bisa dilakukan kapan saja
dan dimana saja dengan mesin ATM. Namun presentase bunga yang dihasilkan
sangatlah kecil.
Keuntungan lainnya dengan menabung di Bank sebagai bentuk investasi adalah Anda
tidak dituntut atau diwajibkan untuk menyetorkan sejumlah dana yang tetap pada setiap
waktunya.
DEPOSITO
Deposito tidak berbeda jauh dengan menabung. Hanya saja, Anda tidak bisa mengambil
uang yang sudah disimpan ke dalam rekening deposito sewaktu-waktu.
Jangka waktu deposito ini sudah ditentukan pihak bank. Setelah jatuh tempo, barulah
uang dalam deposito bisa diambil.
Deposito menjanjikan bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan bunga tabungan
biasa. Bunga yang dijanjikan biasanya berkisar di angka 5-6%.
REKSADANA PASAR UANG
Reksadana merupakan wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat untuk kemudian
diinvestasikan pada instrumen-instrumen investasi tertentu.
Dalam reksadana pasar uang, instrumen investasi tersebut adalah produk-produk
keuangan, seperti deposito dan obligasi.
Reksadana pasar uang ini umumnya memiliki jangka waktu efektif selama 1 tahun.
Besaran bunga yang ditawarkan juga lebih tinggi dibandingkan angka inflasi rata-rata di
Indonesia.
Dari segi risiko, reksadana pasar uang juga cenderung rendah.
OBLIGASI NEGARA RITEL (ORI)
Obligasi Negara Ritel (ORI) adalah surat utang yang dikeluarkan pemerintah.
Iinstrumen investasi ini dipastikan memiliki tingkat risiko sangat rendah karena
pemerintah sendirilah yang menjaminnya.
Batas minimal pembelian ORI ini biasanya mulai Rp 3 juta dengan tenor 3 tahun.
Meski instrumen investasi ini memiliki tenor yang cukup panjang, investor bisa memilih
untuk memegangnya sampai jatuh tempo (hold to maturity) atau menjualnya ke pasar
sekunder dan mendapatkan capital gain.
SAVING BONDS RITEL (SBR)
Saving Bonds Ritel (SBR) juga merupakan produk investasi berupa surat utang yang
dikeluarkan pemerintah.
Uang yang terkumpul dari instrumen investasi ini juga digunakan untuk keperluan
pemerintahan.
Investasi jangka pendek ini sangat cocok untuk investor pemula. Dikarenakan diterbitkan
pemerintah, SBR lebih terjamin keamanannya.
Bunga atau kupon yang dijanjikan juga cukup besar. Return atau imbal hasil yang
dijanjikan biasanya berkisar di angka 7%. Angka tersebut lebih tinggi dari deposito yang
berada di kisaran 5-6%.
Biasanya SBR memiliki tenor 2 tahun. Return yang dijanjikan juga diberikan setiap
bulan.
SBR menjadi menarik karena adanya fitur early redemption dengan jumlah maksimal
50% dari total nilai investasi. Selain itu, Anda bisa mulai berinvestasi SBR mulai dari Rp
1 juta.
PEER-TO-PEER LENDING (P2L)
Instrumen investasi ini juga menjanjikan bunga yang cukup besar dengan tenor pendek.
Bahkan, tidak sedikit pinjaman yang tenornya hanya beberapa bulan saja.
Meski bervariasi, return yang ditawarkan juga terbilang tinggi. Bahkan, tidak sedikit yang
menawarkan return hingga 20% per tahun.
Banyaknya platform peer-to-peer lending juga semakin memudahkan investor
menanamkan dana yang dimiliki. Meski demikian, ada satu catatan yang perlu diingat.
Peer-to-peer lending termasuk investasi berisiko tinggi. Karena itu, pastikan Anda
melakukan riset mendalam sebelum terjun ke dalamnya
1. Pendanaan Spontan
Pendanaan spontan adalah tipe pendanaan yang bisa menyesuaikan secara otomatis
terhadap perubahan perubahan yang terjadi pada kegiatan perusahaan.
Misalkan : Pendanaan dari utang yang timbul akibat adanya kegiatan atau transaksi oleh
perusahaan. Jika tidak ada transaksi, maka tidak akan muncul pendanaan spontan.
Pendanaan dlm bentuk utang
a) Utang Dagang
Utang dagang bisa muncul karena perusahaan membeli pasokan barang dagang atau
bahan baku kepada supplier secara kredit.
Setelah perusahaan mendapatkan barang secara kredit, maka sejak tanggal tersebut
perusahaan telah berhutang kepada supplier (penjual).
Kredit utang dagang ini umumnya harus dilunasi tidak lebih dari satu tahun.
b) Utang Pajak
Utang pajak terjadi karena pajak yang muncul akibat aktivitas perusahaan yang
menghasilkan pendapatan atau laba dan harus dibayar oleh perusahaan pada tanggal
tertentu disetiap periode.
Utang pajak otomatis muncul ketika perusahaan berhasil melakukan penjualan dan
mendapatkan laba.
Besar kecilnya tergantung pada seberapa besar penjualan yang dihasilkan.
# Commercial Papper
Commercial Papper adalah utang jangka pendek tanpa jaminan yang diterbitkan oleh perusahaan
dan dijual kepada calon investor. Umumnya jangka waktu pengembaliannya maksimal 3 bulan
(90 hari) dan commercial paper biasanya berbunga rendah.
# Leasing
Leasing adalah alternatif pendaan jangka pendek yang bisa dimanfaatkan perusahaan yang ingin
memiliki aset seperti kendaraan dan peralatan. Jadi perusahaan akan mendapatkan aset. Bukan
uang tunai.
# Letter of Credit
Letter of credit adalah pernyataan tertulis dari bank yang menyatakan pembeli/pengutang akan
membayar kepada perusahaan pemberi utang apabila beberapa kondisi perusahaan sudah
terpenuhi.