Anda di halaman 1dari 12

PRODUK BANK

DEPOSITO
KELOMPOK 13
1. ZAKI ATHAILLAH
2. M. RAFLY PRATAMA
3. ANDRE SULISTIAWAN
4. RIDWANSYAH
PENGERTIAN DEPOSITO
Deposito adalah produk simpanan di bank yang penyetoran dan
penarikannya hanya dapat dilakukan dalam waktu tertentu saja.
Jika dana diambil sebelum waktu yang ditentukan, maka nasabah
akan dikenakan denda atau penalti yang jumlahnya ditentukan
oleh bank.Umumnya, jangka waktu yang ditawarkan untuk
produk investasi ini adalah 1, 3, 6, 12, hingga 24 bulan. Semakin
lama kamu menyimpan dana, maka bunga yang ditawarkan akan
semakin tinggi.
Jenis – Jenis Deposito
◦ Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, produk investasi ini memiliki jangka waktu tertentu, sehingga
kamu tidak dapat menarik uang sebelum jatuh tempo. Meski demikian, jika kamu ingin memperpanjang
masa deposit, perpanjangannya juga dapat dilakukan secara otomatis dengan sistem ARO atau
Automatic Roll Over.Berikut ini 3 jenis deposito yang perlu kamu pahami.
◦ 1. Deposito BerjangkaDeposito berjangka merupakan salah satu jenis produk yang paling dikenal oleh
masyarakat dengan peminat tertinggi. Penarikan deposito berjangka hanya dapat dilakukan pada waktu
tertentu sesuai dengan kesepakatan dan pilihan di awal. Produk ini dapat diterbitkan atas nama
perorangan atau lembaga. Nantinya, pihak bank akan memberikan bunga yang langsung ditransfer
melalui rekening yang terdaftar.Tingkat suku bunga dari instrumen investasi berjangka ini tergolong
lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa. Namun, uang yang disimpan hanya dapat diambil ketika jatuh
tempo saja sesuai dengan jangka waktu yang dipilih.
◦ 2. Sertifikat DepositoSertifikat deposito merupakan sertifikat yang tidak mengacu hanya pada nama
seseorang atau lembaga tertentu. Hal ini membuat sertifikat instrumen investasi ini dapat
dipindahtangankan serta diperjualbelikan.
◦ 3. Deposito On CallDeposito on call merupakan tabungan berjangka yang waktu penyimpanannya relatif
singkat, yaitu minimal 7 hari dan maksimal 1 bulan. Jenis instrumen investasi satu ini hanya
dikhususkan untuk penyimpanan dana dengan jumlah yang besar.
Manfaat dan Keuntungan Memiliki Deposito
◦ Berikut ini beberapa manfaat dan keuntungan yang akan kamu
dapat dengan memiliki deposito.
◦ 1. Mendapatkan bungaKeuntungan memiliki deposito yang
pertama adalah mendapatkan bunga yang relatif kompetitif
dibandingkan dengan tabungan biasa. Instrumen investasi satu
ini bisa memberikan bunga 3 kali lipat dibandingkan suku bunga
tabungan. Besaran bunga yang diberikan tergantung dari jangka
waktu penyimpanan yang dipilih. Bunga tersebut dapat langsung
dimanfaatkan untuk menambahkan dana tabungan atau
digunakan untuk kebutuhan yang lain.
◦ 2. Uang tersimpan dengan aman dengan membuka deposito, maka uang yang kamu
simpan akan tersimpan dengan aman di bank. Melalui LPS, bank menjamin dana
instrumen investasi yang kamu miliki ini hingga Rp2 miliar dengan suku bunga
tertinggi. Jadi, penyimpanan uang melalui deposito bank tergolong aman.
◦ 3. Salah satu cara berinvestasi dengan mudah Deposito merupakan salah satu cara
berinvestasi dengan aman dan mudah bagi investor pemula. Risiko investasi sangat
kecil karena dana dijamin oleh LPS. Risiko hanya terjadi jika negara mengalami
masalah politik yang besar serta krisis ekonomi yang parah. Selain itu, nilai produk
investasi satu ini juga tetap dan stabil, atau dengan kata lain tidak terpengaruh kondisi
pasar modal serta pasar uang.4. Mudah dalam mengakses bungaKeuntungan dan
manfaat lain yang didapat dari instrumen investasi satu ini adalah adanya kemudahan
dalam mengakses bunga. Jadi, meskipun dana deposito tidak dapat diambil dalam
jangka waktu tertentu, bunga tetap dapat dinikmati oleh nasabah. Bank dapat
mentransfer bunga deposito ke rekening nasabah untuk dinikmati.
Kelebihan Deposito
◦ Setelah mengetahui manfaat dan keuntungan dari produk investasi ini, kamu juga perlu tahu beberapa kelebihan
deposito berikut:
◦ 1. Tingkat risiko rendah
◦ Dibandingkan dengan produk investasi lainnya, deposito memiliki risiko yang sangat kecil bahkan hampir tidak
ada. Karakteristik nilai investasi yang tidak tergantung dengan pasar membuatnya tidak berubah-ubah seperti
saham, reksadana, atau instrumen investasi lainnya.Sistem pengelolaan uang pada instrumen investasi satu ini
juga sudah ditetapkan sejak awal sehingga tidak mungkin terjadi perubahan secara tiba-tiba. Oleh karena itu,
simulasi bunga deposito yang ditawarkan sejak awal tidak mungkin berbeda jauh dengan kenyataan.
◦ 2. Tingkat keamanan terjamin
◦ selain bebas risiko, penempatan uang pada instrumen investasi satu ini juga terjamin keamanannya. Dana pada
deposito telah dijamin oleh LPS sehingga aman. Bahkan jika bank mengalami kebangkrutan, uang kamu tetap
aman karena dijamin LPS.
◦ 3. Pendapatan per tenor dapat dinikmati
◦ Meskipun dana yang disimpan di instrumen investasi ini tidak dapat diambil hingga tanggal jatuh tempo, kamu
tetap masih dapat menikmati keuntungan dari penempatan dana tersebut. Bunga atau keuntungan dari deposito
dapat diambil sewaktu-waktu dan dinikmati tanpa harus menunggu tanggal jatuh tempo.
Kekurangan Deposito
Meskipun banyak kelebihan yang ditawarkan, tetap saja produk investasi ini tidak luput dari kekurangan.
Berikut ini beberapa kekurangannya yang juga perlu kamu ketahui:
1. Keuntungan tergolong kecil
Salah satu prinsip investasi yang perlu dipahami adalah semakin besar risiko investasi, maka semakin besar
potensi keuntungan yang akan didapat. Sebaliknya, semakin kecil risiko investasi, maka potensi keuntungan
yang akan didapat juga semakin kecil. Hal ini juga terjadi pada deposito. Instrumen investasi satu ini
memiliki risiko yang rendah, sehingga potensi keuntungan yang didapat juga kecil bila dibandingkan jenis
investasi lainnya. Memang, tingkat bunga yang ditawarkan cenderung lebih besar daripada tabungan.
Namun, dibandingkan dengan saham dan obligasi, keuntungannya masih tergolong lebih kecil.
2. Terkena inflasi
Kekurangan lain dari jenis investasi satu ini adalah adanya kemungkinan terkena inflasi. Inflasi terjadi setiap
tahun, sehingga uang yang didepositokan juga akan mengalami penurunan nilai karena inflasi. Hal ini
disebabkan oleh harga bahan pokok yang meningkat dari tahun ke tahun.
3. Dikenakan pajak
Produk investasi satu ini termasuk dalam instrumen pajak penghasilan atau
PPH, sehingga wajib pajak wajib membayar pajak setiap tahunnya. Pajak
deposito dikenakan 20% per tahun yang dipotong dari bunga. Jadi, keuntungan
dari kepemilikan instrumen inipun tidak seluruhnya akan kamu dapatkan,
melainkan terkena potongan pajak sebesar 20%.
4. Biaya penalti
Selain pajak, terdapat juga biaya penalti pada produk deposito. Biaya penalti
ini akan dikenakan jika kamu menarik dana yang telah kamu investasikan
sebelum tanggal jatuh tempo.
Karakteristik Deposito
Satu lagi produk yang dikeluarkan bank untuk menghimpun dana masyarakat yang
est Anda panami, yakni deposito. Hal yang membedakan produk yang satu in dengan
Qua penis produk lainnya, abundan dan giro, adalan masalan pencairanna Vanq
risiko bagi Anda, berupa penalti atau pemotongan dana dari uang yang Anda simpan
dalam densito Rerikur henprana karakteristik denosito
Jatun I empo Pertama, seperti yanq telan disebutkan, dana yang ada di deposito nanya
bisa dicairkan setelah janaka waktu perlanilan berakhir atau vana dikenal sebagal latun
tempo. Deposito vana sudan iatun tempo ini dapat diperpaniana secara otomatis.
b) Batas Waktu PenyimpananUmumnya deposito memiliki jangka waktu 1,3,6, 12,
sampai
bentuk mata uang rupian atau pun asino.Dengan langka waktu tertentu tersebut,
mantaat vana bisa diperolen ketika membuka rekenina deposito dapat lebin besa
dibandinakan dengan giro ataupun tabungan biasa
Bank Deposito Yang Bagus

◦ 1. Deposito Bank BRI


◦ 2. Deposito Bank BNI
◦ 3. Deposito Bank Bca
◦ 4. Deposito Bank MANDIRI
◦ 5. Deposito Bank PERMATA
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai