1. Bank Loans sebagai sumber utama pendanaan yang dapat memberikan pinjaman
jangka pendek tanpa jaminan untuk usaha.
Tipe utama dari pinjaman bank adalah short-term, self-liquidating loan, pinjaman
jangka pendek tanpa jaminan yang digunakan untuk membiayai piutang dan
persediaan pada saat kebutuhan modal meningkat secara musiman. Diharapkan
piutang dan persediaan dapat menjadi kas (liquid) secara cepat sehingga dana yang
dibutuhkan untuk membayar pinjaman dapat diperoleh dengan sendirinya. Tiga
bentuk umum dari pinjaman bank meliputi single-payment notes, lines of credit,
dan revolving,dan credit agreements.
Contoh bank loans:
1. Loan Interest Rates
Kebanyakan pinjaman bank berdasarkan prime rate of interest, yaitu tingkat bunga
terendah yang ditetapkan oleh bank nasional kepada peminjam.
Bank umumnya menentukan tarif yang akan dibebankan kepada peminjam dengan
menambahkan berbagai premi ke prime rate untuk menyesuaikan dengan risiko
peminjam.
2. Fixed & Floating-Rate Loans
Pada pinjaman suku bunga tetap, suku bunga ditentukan pada kenaikan
yang ditetapkan di atas suku bunga utama dan tetap pada suku bunga
tersebut sampai jatuh tempo. Lalu Pada pinjaman suku bunga mengambang,
kenaikan di atas suku bunga utama awalnya ditetapkan dan kemudian
dibiarkan mengambang dengan suku bunga prima hingga jatuh tempo.
Kenaikan di atas prime umumnya lebih rendah pada pinjaman suku bunga
mengambang daripada pinjaman suku bunga tetap.
3. Method of Computing Interest
Setelah tingkat bunga nominal (dinyatakan) ditetapkan, metode perhitungan
bunga ditentukan. Bunga dapat dibayarkan baik pada saat pinjaman jatuh
tempo atau di muka.
Jika bunga dibayarkan pada saat jatuh tempo, tingkat bunga efektif
(sebenarnya) dengan asumsi pinjaman terutang tepat satu tahun
dapat dihitung sebagai berikut:
Interest
Amount Borrowed
3. International Loans
Perbedaan utama antara transaksi internasional dan domestik adalah bahwa
pembayaran sering dilakukan atau diterima dalam mata uang asing.
4. Pembiayaan Internal
Dalam hal ini pembiayaan internal dapat diartikan sebagai dana yang diperoleh dari
kelebihan arus kas anak-anak perusahaan yang digunakan untuk melakukan
pembiayaan
Contoh soal:
Method of Computing Interest
Booster Company, produsen pakaian atletik, ingin meminjam $10.000 dengan suku
bunga 10% selama 1 tahun. Jika bunga dibayarkan pada saat jatuh tempo, berapa
suku bunga efektif?
Jawab:
(10% x $10.000) = 10,0%
$10.000