Quick Ratio = Cash Asset

Total Deposit
Nilai Quick Ratio may bank pada t
= 26,011,881.00 ketentuan Bank Indonesia standa
adalah 4,05% sehingga apabila se
114,898,775.00 kemampuan bank yang dalam me
deposan.
= 0.226389541576923
= 23%

Investing Policy Ratio = Sekuritas

Total Deposit
Nilai IPR May bank adalah 27%, A
semua total deposit para deposan
= 30,999,841.00 dimiliki May bank hanya mampu
114,898,775.00

= 0.269801318595433
= 27%

Banking Ratio = Total Loans

Total Deposit
Nilai Banking Ratio May bank ada
sangat rendah dan berisiko, karen
= 76,132,308.00 membiayai kredit sangat besar, se
ketika deposan akan menarik dep
114,898,775.00

= 66%
= 66%

Assets to Loans Ratio = Total Loans

Total Aset
Nilai ATLR May bank adalah 45%,
tanda bahaya, karena jumlah dan
= 76,132,308.00 sangat besar yaitu 45% dari total
terjadi kredit macet, dimana tota
168,758,476.00

= 0.451131758264989
= 45%

Cash ratio = Liquid Asset

Short Term Borrowing
Nilai Cash Ratio May bank adalah
= 43,528,949.00 bank untuk membayar pinjaman
55,209,336.00

= 0.788434568385318
= 79%
Loans to Deposit Ratio = Total Loans
(Total Deposit + Equity)
Nilai Loans to Deposit Ratio May b
kredit yang diberikan May bank a
= 76,132,308.00 dan modal yang dimiliki May bank
143,199,914.00

= 0.531650514818047
= 53%

Investment Risk Ratio = Market Value of Securities

Statement Value of Securities
= 36,001,225.00
30,999,841.00
Nilai IRR May bank adalah 116.13
berharga di May bank tidak berisi
tersebut dipasar dinilai lebih tingg

= 1.16133579523843

Liquidity Risk = (liquid assets – short term borrowing)

Total Deposit
Nilai Liquidity Risk May bank adal
memenuhi kewajiban kepada par
= (11,680,387.00) asset nya, sehingga akan member
114,898,775.00

= -0.101658063804423
= -10%

Credit Risk Ratio = Bad Debts

Total Loans
= 11,517,000.00 Nilai credit risk ratio May bank ad
76,132,308.00 sebesar 15% dari total kredit yang

= 0.151276117886772
= 15%

Deposit Risk Ratio = Equity Capital

Total Deposit
= 28,301,139.00 Nilai DRR May bank adalah 25%, A
bank untuk membayar kembali se
114,898,775.00 ekuitas nya.

= 0.246313670446008
= 25%
Nilai Quick Ratio may bank pada tahun 2021 sebesar 23% dimana berdasarkan
ketentuan Bank Indonesia standar Quick Ratio yang baik
adalah 4,05% sehingga apabila semakin tinggi rasio ini semakin besar pula
kemampuan bank yang dalam memenuhi kewajiban terhadapan para
deposan.

Nilai IPR May bank adalah 27%, Artinya kemampuan May bank untuk melunasi
semua total deposit para deposan dengan cara melikuidasi total sekuritas yang
dimiliki May bank hanya mampu melunasi sebesar 27% dari total deposit .

Nilai Banking Ratio May bank adalah 66%, Artinya tingkat likuiditas May bank
sangat rendah dan berisiko, karena jumlah dana yang digunakan untuk
membiayai kredit sangat besar, sehingga dana yang tersisa untuk membiayai
ketika deposan akan menarik deposit menjadi kecil.

Nilai ATLR May bank adalah 45%, Artinya tingkat likuiditas May bank dalam
tanda bahaya, karena jumlah dana yang digunakan untuk membiayai kredit
sangat besar yaitu 45% dari total Aset. Maka May bank harus berhati-hati jika
terjadi kredit macet, dimana total aset harus bisa mengatasi kredit macet tsb.

Nilai Cash Ratio May bank adalah 79%, Artinya kemampuan aset likuid May
bank untuk membayar pinjaman jangka pendek hanya sebesar 79%.
Nilai Loans to Deposit Ratio May bank adalah 53%, Artinya komposisi total
kredit yang diberikan May bank adalah sebesar 53% dari total deposit deposan
dan modal yang dimiliki May bank.

Nilai IRR May bank adalah 116.13%%, Artinya investasi dalam surat-surat
berharga di May bank tidak berisiko, karna harga dari surat-surat berharga
tersebut dipasar dinilai lebih tinggi dari nilai nominalnya.

Nilai Liquidity Risk May bank adalah -10%, Artinya May bank belum bisa
memenuhi kewajiban kepada para deposannya dengan menggunakan liquid
asset nya, sehingga akan memberikan risiko gagal bayar yang tinggi.

Nilai credit risk ratio May bank adalah 15%, Artinya total kredit yang macet
sebesar 15% dari total kredit yang diberikan May Bank

Nilai DRR May bank adalah 25%, Artinya kemampuan total modal ekuitas May
bank untuk membayar kembali seluruh dana deposan sebesar 25% dari total
ekuitas nya.
Primary Ratio = Equity Capital
Total Assets
= 28,301,139.00 Nilai PR May bank adalah 17%,
dimiliki May bank sangat baik d
168,758,476.00 total asset sebesar 17%.

= 0.167702029970927
= 17%

Risk Asset Ratio = Equity Capital

Total Assets - cash - securities
= 28,301,139.00
168758476-
(1618419+18880263+4952019+561180)-
30999841
Nilai RA May bank adalah 25%
dimiliki May bank sangat baik d
total asset-cash-securities dan
modal bank sebesar 25%.

= 28,301,139.00
111,746,754.00

= 0.253261396747148
= 25%

Secondary Risk Ratio = Equity Capital

Secondary risk assets
= 28,301,139.00 Nilai SR May bank adalah 855%
dimiliki May bank untuk mena
(5453+3267647+37092) adalah sebesar 855%.

= 28,301,139.00
3,310,192.00

= 8.54969711726691
= 855%

Capital Ratio = (equity capital + reserve for loan losses)

Total Loans Nilai CR May bank adalah 41%,
= (28301139+740078+ 287258+2051929) cadangan kerugian penghapus
menanggung perkreditan, teru
76,132,308.00 dalam menagih bunga bank ad

= 31,380,404.00
76,132,308.00

= 0.412182486310542
= 41%
Nilai PR May bank adalah 17%, Artinya rasio kemampuan permodalan yang
dimiliki May bank sangat baik dalam menutupi penurunan yang terjadi dalam
total asset sebesar 17%.

Nilai RA May bank adalah 25%, Artinya rasio kemampuan permodalan yang
dimiliki May bank sangat baik dalam menutupi penurunan yang terjadi dalam
total asset-cash-securities dan penurunan tersebut dapat ditanggung oleh
modal bank sebesar 25%.

Nilai SR May bank adalah 855%, Artinya rasio kemampuan permodalan yang
dimiliki May bank untuk menanggulangi adanya kemungkinan penurunan aset
adalah sebesar 855%.

Nilai CR May bank adalah 41%, Artinya rasio kemampuan permodalan dan
cadangan kerugian penghapusan kerugian kredit May bank dalam
menanggung perkreditan, terutama resiko yang terjadi karena ada kegagalan
dalam menagih bunga bank adalah sebesar 41%.
Gross Profit Margin = (operating income – operating expense)
Operating Income
= 7117279 - 4.924.699 Nilai GPM May bank adalah 31%
7,117,279.00 menghasilkan laba operasi setela

= 2192580
7,117,279

= 0.3081
= 31%

Net Profit Margin = Net income

Operating Income
= 1,679,754.00 Nilai NPM May bank adalah 24%
7,117,279.00 menghasilkan laba bersih dari ke

= 0.2360
= 24%

ROA = Net income

Total Assets
= 1,679,754.00 Nilai ROA May bank adalah 1%, A
168,758,476.00 menghasilkan laba bersih dari to

= 0.0100
= 1%

ROE = Net income

Total Equity
= 1,679,754.00 Nilai ROE May bank adalah 6%, A
28,301,139.00 menghasilkan laba bersih dari to

= 0.0594
= 6%

BOPO = Biaya Operasi

Pendapatan Operasi
= 3612756 Nilai BOPO May bank adalah 6%
efisien, karena 34% adalah biaya
10730035 66% adalah pendapatan operasi

= 0.3367
= 34%
Nilai GPM May bank adalah 31%, Artinya rasio kemampuan May bank dalam
menghasilkan laba operasi setelah dikurangi biaya-biaya adalah sebesar 31%

Nilai NPM May bank adalah 24%, Artinya rasio kemampuan May bank dalam
menghasilkan laba bersih dari kegiatan operasionalnya adalah sebesar 24%

Nilai ROA May bank adalah 1%, Artinya rasio kemampuan May bank dalam
menghasilkan laba bersih dari total assetnya adalah sebesar 1%

Nilai ROE May bank adalah 6%, Artinya rasio kemampuan May bank dalam
menghasilkan laba bersih dari total ekuitasnya adalah sebesar 6%

Nilai BOPO May bank adalah 6%, Artinya kegiatan operasional May bank sudah
efisien, karena 34% adalah biaya yang dikeluarkan oleh May bank dan sisanya
66% adalah pendapatan operasional yang diterima May bank.
Non Performing Loan

Kualitas Kredit
1. Lancar peminjam bayar tepat waktu
2. Dalam Perhatian Khusus peminjam nunggak 1-90 hari
3.Kredit Kurang Lancar peminjam nunggak 91-120 hari
4. Diragukan peminjam nunggak 121-180 hari
5. Macet peminjam nunggak lebih dari 180 hari

Notes
Semakin besar, maka semakin berisiko dan semakin banyak yang gagal bayar
semakin besar, menurunkan profitabilitas bank
NPL Gross > 5% = Berbahaya

NPL = Kredit tidak lancar

Total Kredit
Nilai NPL May bank adalah 15%, Artinya total kredit yang mace
= 11,517,000.00 sebesar 15% dari total kredit yang diberikan May bank.
76,132,308.00

= 0.15127611788677
= 15%
, Artinya total kredit yang macet hanya
ng diberikan May bank.
Ketentuan Penyediaan Modal Minimum / Capital Adequacy Ratio (CAR)

Rasio kecukupan modal adalah cara mengukur modal bank yang ditunjukan sebagai pembukaan kredit b
dimana apabila modal bank tersebut tinggi maka bank tersebut mampu menagani segala risiko-risiko kr
Capital Adequacy Ratio (CAR) merupakan indikator terhadap kemampuan bank untuk menutupi penuru
akibat dari kerugian-kerugian bank yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko dengan kecukupan moda

ATMR Adalah perhitungan aset berdasarkan profil resikonya. Aset yang tidak beresiko tidak diperhitungkan. Seda
semakin diperhitungkan

Modal inti = modal inti perbankan, bisa terdiri dari setoran pemegang saham, laba-laba yang sudah berjalan dari

Notes :
CAR > 14% ARTINYA BANK SEHAT DAN AMAN
CAR 8-14% ARTINYA WARNING
CAR < 8% ARTINYA BANK TIDAK SEHAT
Berapa CAR MAY BANK?

CAR 2021 =

CAR 2020 =

Interpretasi : Kemampuan May bank untuk

aktivanya sebagai akibat dari
yang disebabkan oleh aktiva y
kecukupan modal yang dimili
karena CAR May bank mening
sebesar 24% menjadi 27% di t
 ebagai pembukaan kredit berbobot risiko bank
agani segala risiko-risiko kredit yang akan terjadi.
nk untuk menutupi penurunan aktivanya sebagai
o dengan kecukupan modal yang dimilikinya.

ko tidak diperhitungkan. Sedangkan Aset beresiko,

"Setiap aset punya bobot resiko yang berbeda-beda"

aba yang sudah berjalan dari beberapa tahun

 Modal Inti 28387820
=
ATMR 105464909

0.2691684
27%

Modal Inti 27146750

=
ATMR 111661320

0.24311686446
24%

mampuan May bank untuk menutupi penurunan

tivanya sebagai akibat dari kerugian-kerugian bank
ng disebabkan oleh aktiva yang berisiko dengan
cukupan modal yang dimilikinya adalah sangat baik,
rena CAR May bank meningkat dari tahun 2020
besar 24% menjadi 27% di tahun 2021.