Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK TAHUN 2022


INTERPRETASI

1. Rasio Profitabilitas
Laba Bersih
ROE = x 100%
Jumlah Ekuitas

27.680
= x 100%
149.262

= 0,18%

Interpretasi:
Rasio Return On Equity sebesar 0,18% yang berarti bahwa
kemampuan perusahaan dalam mengelola total ekuitasnya untuk
memperoleh laba atau keuntungan yaitu sebesar 0,18% dari total ekuitas
perusahaan. Semakin tinggi ROE, maka semakin baik kinerja
perusahaan dalam mengelola keseluruhan total ekuitasnya untuk
memperoleh keuntungan.

2. Rasio Likuiditas
Aktiva lancar−Persediaan
QR =
Utang Lancar
55.057−1.144
=
70.388
53.913
=
70.388
= 0,76

Interpretasi:
Quick Ratio menunjukan bahwa total hutang lancar yang dimiliki
oleh perusahaan dijamin dengan 0,76 kali aktiva lancar selain
persediaan.

3. Rasio Solvabilitas
Total Utang
DAR = x 100%
Total Asset
125.930
= x 100%
275.192
= 0,45%

Interpretasi:
Debt to Asset Ratio sebesar 0,45% mengartikan bahwa 45% dari
total asset perusahaan dapat digunakan untuk melunasi seluruh hutang
yang dimiliki oleh perusahaan. Semakin tinggi nilai rasio DAR
perusahaan, maka semakin besar penggunaan hutang dibandingkan aset
perusahaan, hal ini berarti semakin besar juga risiko yang akan
ditanggung oleh perusahaan untuk melunasi seluruh hutangnya.

4. Rasio Aktivitas
Penjualan
Total Asset Turnover =
Total Asset
147.306
=
275.192
= 0,53
Interpretasi:
Rasio perputaran aktiva atau total asset turn over milik perusahaan
yaitu 0,53 kali artinya, pada tahun 2022 setiap Rp 1 yang diinvestasikan
pada total aktiva akan memberikan penghasilan Rp 0,53 atau sebanyak
0,53 kali dari nilai total aktiva. Semakin tinggi nilai rasio ini, semakin
baik kinerja perusahaan dalam memaksimalkan total aktiva untuk
memperoleh penghasilan.

Anda mungkin juga menyukai