Anda di halaman 1dari 3

SOAL NO 1

Ya, Kawan Lama Group (KLG) melakukan berbagai strategi proses dalam menjalankan
bisnisnya, terutamadalam pengelolaan sumber daya manusia (HR). Berikut adalah beberapa
alasan yang menunjukkan bahwa KLG memiliki strategi proses yang kuat dalam bisnisnya:
a) Talent Acquisition (Perekrutan Bakat): KLG fokus pada mencari dan merekrut bakat-
bakat yang sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka. Mereka menggunakan gamification
dalam proses seleksi, yang merupakan pendekatan inovatif dalam menilai kemampuan
calon karyawan. Ini menunjukkan bahwa KLG memiliki strategi proses yang terstruktur
untuk memastikan perekrutan yang efektif.
b) Pengembangan Pemimpin Inovatif (Develop Innovative Leaders): KLG memberikan
perhatian khusus pada pengembangan pemimpin yang kompetitif. Mereka menciptakan
program peningkatan kompetensi untuk pemimpin di semua tingkatan, mulai dari staf
hingga direktur. Ini menunjukkan bahwa KLG memiliki strategi proses yang
direncanakan dengan baik untuk melatih dan mengembangkan pemimpin yang dapat
menghadapi tantangan kompetisi di berbagai sektor.
c) HR Digitization and System (Digitisasi dan Sistem HR): KLG menerapkan digitisasi
dan digitalisasi dalam berbagai aspek manajemen sumber daya manusia. Mereka
menggunakan sistem digital untuk rekrutmen, manajemen, kompensasi & manfaat, dan
manajemen pembelajaran. Selain itu, mereka menciptakan aplikasi seluler untuk
meningkatkan produktivitas karyawan. Ini menunjukkan bahwa KLG memiliki strategi
proses yang berorientasi pada teknologi untuk mengelola dan memanfaatkan sumber daya
manusia mereka dengan lebih efisien.
d) Knowledge Management (Manajemen Pengetahuan): KLG juga membangun program
KLIP (Kawan Lama Innovation Program) yang memungkinkan karyawan untuk
memberikan masukan dan ide. Ide-ide ini dikelola dengan baik dan ditindaklanjuti. Ini
menunjukkan bahwa KLG memiliki strategi proses untuk memanfaatkan pengetahuan
dan inovasi dari seluruh karyawan mereka.
Semua langkah ini menunjukkan bahwa KLG telah merancang strategi proses yang
komprehensif untuk mengelola sumber daya manusia mereka, dari perekrutan hingga
pengembangan pemimpin, digitisasi, dan manajemen pengetahuan. Hal ini membantu mereka
mencapai tujuan mereka untuk beradaptasi dengan perubahan industri dan memenangkan
penghargaan dalam kategori talent acquisition, develop innovative leaders, dan HR digitization
and system.
SOAL NO 2
Salah satu faktor kualitatif yang wajib diterapkan oleh Kawan Lama Group (KLG) adalah
Employee Well-being (Kesejahteraan Karyawan).

Employee well-being adalah faktor kualitatif yang mengacu pada kondisi kesejahteraan fisik dan
psikologis karyawan dalam organisasi. Kesejahteraan karyawan sangat penting karena memiliki
dampak langsung pada produktivitas, kebahagiaan, dan retensi karyawan.

Dengan memprioritaskan kesejahteraan karyawan, KLG dapat mencapai beberapa manfaat:


1. Karyawan yang Bahagia dan Produktif: Karyawan yang merasa diperhatikan dan
diberi dukungan dalam aspek kesejahteraan mereka cenderung lebih bahagia dan
produktif. Mereka akan lebih termotivasi untuk bekerja dengan baik dan memberikan
kontribusi maksimal kepada perusahaan.
2. Penurunan Tingkat Stres: Faktor kualitatif ini dapat membantu mengurangi tingkat
stres di tempat kerja. Karyawan yang merasa diperhatikan dalam hal kesejahteraan
mereka akan lebih mampu mengatasi tekanan dan beban kerja.
3. Peningkatan Retensi Karyawan: Ketika perusahaan peduli terhadap kesejahteraan
karyawan, tingkat retensi karyawan cenderung lebih tinggi. Karyawan akan lebih
cenderung bertahan dalam perusahaan daripada mencari kesempatan kerja lain yang
menawarkan lingkungan yang lebih baik.
4. Reputasi Positif: Fokus pada kesejahteraan karyawan dapat menciptakan reputasi positif
bagi KLG sebagai tempat kerja yang peduli terhadap karyawan. Ini dapat membantu
menarik bakat-bakat terbaik dan mendukung upaya perusahaan dalam membangun citra
yang baik di masyarakat.

KLG, seperti yang disebutkan dalam artikel, berusaha membangun ekosistem kerja yang
kolaboratif, inovatif, dan memperhatikan kesejahteraan karyawan untuk menciptakan
kedekatan antar karyawan danmembangun "happiness at work." Dengan memprioritaskan
faktor kualitatif ini, KLG menciptakan lingkungan kerja yang mendukung karyawan, yang
pada gilirannya dapat membantu mereka mencapai tujuan perusahaan, termasuk dalam
memenangkan penghargaan-penghargaan yang telah mereka terima.
SOAL NO 3

Kawan Lama Group (KLG) telah menerapkan berbagai aspek dalam perekrutan karyawan
untuk mendapatkan individu yang memiliki kompetensi tinggi. Dalam artikel tersebut,
beberapa aspek perekrutan yang digunakan oleh KLG termasuk:
1. Gamification dalam Seleksi: KLG menggunakan gamification dalam proses seleksi
karyawan. Gamification adalah pendekatan yang mengintegrasikan unsur permainan
atau tantangan dalam proses seleksi. Hal ini membantu mengukur kompetensi kandidat
secara lebih efektif. Dengan menggunakan metode ini, KLG dapat menilai
keterampilan dan kemampuan calon karyawan dengan cara yang menarik dan berfokus
pada hasil. Ini membantu memastikan bahwa mereka mempekerjakan individu yang
memiliki kompetensi tinggi dalam konteks tugas yang akan mereka jalani.
2. Pemanfaatan Teknologi Digital: KLG memanfaatkan teknologi digital dalam proses
rekrutmen. Mereka menggunakan digitalisasi untuk mempermudah calon karyawan
dalam memantau proses rekrutmen mereka. Ini mencakup penggunaan platform digital
untuk pendaftaran, komunikasi, dan pelaporan. Pendekatan ini memungkinkan proses
rekrutmen menjadi lebih efisien dan memungkinkan calon karyawan untuk
berpartisipasi dengan lebih mudah.
3. Peningkatan Employer Branding: KLG fokus pada membangun citra yang kuat
sebagai tempat kerja yang menarik. Mereka melakukan ini melalui berbagai upaya,
termasuk membangun ekosistem kerja yang kolaboratif, inovatif, dan peduli terhadap
kesejahteraan karyawan. Selain itu, mereka membangun kemitraan, mengadakan
acara, menggelar program magang, dan meningkatkan media sosial mereka. Dengan
demikian, mereka menciptakan daya tarik bagi calon karyawan yang memiliki
kompetensi tinggi.
4. Peningkatan Media Sosial: KLG meningkatkan kehadiran mereka di media sosial.
Ini membantu calon karyawan untuk lebih mengenal perusahaan dan memudahkan
mereka dalam berproses diKLG. Media sosial adalah alat yang efektif untuk
mempromosikan budaya perusahaan, nilai-nilai, dan kesempatan karier, sehingga
dapat menarik kandidat yang sesuai dengan kompetensi yang diinginkan.Semua aspek
di atas menunjukkan bahwa KLG telah mengambil pendekatan yang komprehensif
dalam perekrutan karyawan untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan individu
yang memiliki kompetensi tinggi sesuai dengan kebutuhan bisnis mereka. Dengan
memanfaatkan gamification, teknologi digital, penguatan citra perusahaan, dan media
sosial, KLG memastikan bahwa mereka dapat menarik dan mempekerjakan individu
yang dapat berkontribusi positif terhadap keberhasilan organisasi mereka

Anda mungkin juga menyukai