Anda di halaman 1dari 2

Nama : Mohammad Zulfa Fahryansyah

NIM : 043842578
Tugas Tutorial : Sesi 1 Manajemen Rantai Pasokan (EKMA4371)

Berdasarkan ulasan tersebut, jawablah pertanyaan berikut:

1. a. Coba Anda uraikan penerapan Manajemen Rantai Pasokan Nike serta apa keunggulannya!
Carilah sumber belajar lain yang dapat Anda kompilasi untuk memperkuat jawaban Anda
(jangan lupa tuliskan sumber acuan Anda)!

b. Tipe distribusi apakah untuk produk Nike tersebut? Jelaskan jawaban Anda!

2. Berada pada kuadran berapakah dalam model pasar kondisi Nike saat ini? Jelaskan jawaban
Anda!

Jawab :
1. .
a. Nike berfokus pada permintaan tutuk penjualan aktual, proses diubah mulai dengan
informasi dari rak ritel mengalir kebelakang, untuk mencapai aliran produk yang merata
diseluruh rantai pasokan. Nike mengontrak 100% produksi alas kaki jadi kepada pemasok
idependen. Berkat manajemen yang efektif, tim rantai pasokan Nike dengan cepat belajar
mengenai kompleksitas logistik tambahan yang terlibat dalam outsorcing ini dan sebagai
hasilnya telah terjadi penghematan biaya yang signifikan selama bertahun-tahun. Untuk
memastikan standar kualitas tinggi terpenuhi di setiap langkah produksi, Nike menjaga
komunikasi terus-menerus dengan para pemasoknya, memberikan dukungan melalui alat
dan pelatihan untuk memulai pemasok dalam kerangka “Lean management” dan
pendekatan Total Quality Management (TQM).
 Suppliers (Tier 3, 2, 1)
Merupakan sumber utama penyedia bahan utama, bisa berupa bahan baku, bahan
mentah dan lain sebagainya. Dimana telah dijelaskan diatas, supliers telah dikontrak
oleh Nike, sehingga Nike tidak akan kehabisan bahan baku untuk produksinya.
 Nike (Manufacturer)
Merupakan tempat mengonversi ataupun menyelesaikan barang (finishing).
Hubungan antara mata rantai suppliers dengan manufacturer ini mempunyai potensi
untuk melakukan penghematan. Nike telah mengontrak beberapa Supliers dan bisa
mengembangkan konsep suppliers partnering.
 Distributor
Dalam tahap ini barang jadi yang dihasilkan akan disalurkan kepada pelanggan,
Dimana biasanya menggunakan jaasa distributor atau wholesaler yang merupakan
pedagang besar dalam jumlah besar.
 Retailer.
Dari pedagang besar, barang disalurkan ke toko pengecer (retailer). Meskipun Nike
lebih fokus pada penjualan langsung ke konsumen karena memberikan margin yang
lebih tinggi dibandingkan penjualan ke pedagang grosir, namun demikian dalam
kaitannya dengan peningkatan pelayanan kepada pelanggan, Nike melakukan kerja
sama dengan beberapa grosir dan retailer terpilih yang special dengan penjualan
yang optimal kepada pelanggan.
 Customer.
Pelanggan merupakan rantai terakhir yang dilalui dalam rantai pasokan, dalam
konteks ini adalah end-user. Pada rantai ini, terjadi transaksi antara retailer dan
pelanggan Nike.

b. Tipe distribusi produk Nike adalah Tipe distribusi Selektif. Dengan cara berhati-hati
memilih pedagang grosir dan retail untuk diajak bekerja sama, Nike dapat
berkonsentrasi pada rekening yang lebih menguntungkan dan mengembangkan
hubungan kerjaa yang solid.
2. Model pasar Nike saat ini berada pada Kuadran Ketiga. Hal ini ditunjukkan oleh kondisi
permintaan dan penawaran yang seimbang, meskipun sempat terjadi guncangan akibat Covid-
19. Nike dengan cepat menstabilkan Tingkat persediaan dengan mengadopsi artificial
intelligence (AI) dan machine learning (ML). Cara ini berehasil mengembalikan posisi Nike
pada kondisi pasar dimana permintaan dan penawaran tinggi dan seimbang berkat kemampuan
meminimalkan biaya persediaan dan meningkatkan layanan.

Sumber : BMP EKMA4371 Manajemen Rantai Pasokan

Anda mungkin juga menyukai