Nama : I Made Yudi Mertha Antara

NIM : 2005571051
Prodi : Teknik Industri

I. DEFINISI LINGKUNGAN MENURUT PARA AHLI

1. Menurut Emil Salim (1976)
Pengertian lingkungan menurut Salim diartikan sebagai segala benda, kondisi, keadaan dan
pengaruh yang terdapat dalam ruangan yang kita tempat dan mempengaruhi hal yang hidup
termasuk kehidupan manusia.
2. Menurut Soedjono
Definisi lingkungan mencakup segala unsur dan faktor fisik jasmaniah yang berada di dalam
alam, meliputi hewan, tumbuh-tumuhan dan manusia.
3. Menurut Munadjat Danusaputro
Arti lingkungan adalah seluruh benda dan daya serta keadaan termasuk yang ada di dalamnya
manusia dan segala tingkah perbuatannya yang berada dalam ruang dimana manusia memang
berada dan mempengaruhi suatu kelangsungan hidup serta pada kesejahteraan manusia dan
jasah hidup yang lainnya.
4. Menurut Otto Soemarwoto
Pengertian lingkungan menurut Otto Soemarwoto adalah jumlah seluruh benda dan keadaan
yang terdapat didalam ruang yang ditempat dimana mempengaruhi kehidupan kita. Secara
teoritis bahwa pada ruang itu tak terbatas untuk jumlahnya, namun secara praktis pada ruang
tersebut selalu diberikan batasan menurut sesuai kebutuhan yang bisa ditentukan, misalnya
yakni sungai, laut, jurang, faktor politik ataukah faktor lainnya.
5. Menurut Amsyari (1989)
Pengertian lingkungan menurut Amsyari terbagi atas 3 kelompok dasar. Yang pertama
lingkungan fisik yaitu segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang terbentuk dari benda
mati, misalnya yakni udara, air, rumah, dan batu. Yang kedua lingkungan biologis yaitu
segala unsur yang berada pada sekitar manusia yang menyerupai organisme hidup selain yang
ada pada diri manusianya itu sendiri, misalnya hewan dan tumbuhan. Yang ketiga lingkungan
sosial yakni manusia-mansia yang lain yang berada di dalam lingkungan masyarakat.

Contoh lingkungan buatan dan manfaatnya

Lingkungan hidup buatan terjadi karena adanya campur tangan manusia dengan
menggunakan teknologi yang dimiliki, baik teknologi sederhana maupun teknologi modern
untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Adapun contoh dari lingkungan hidup buatan
adalah sebagai berikut.
1. Gedung Sekolah

Gedung sekolah digunakan sebagai tempat belajar dan berinteraksi, baik dengan teman
maupun dengan guru. Berdasarkan tingkatannya, gedung sekolah dibagi menjadi gedung SD,
SMP, dan SMU.
2 Jalan

Sebagai contoh lingkungan alam buatan yang banyak digunakan, jalan sangat membantu
untuk berpindah tempat sehingga masyarakat dapat menjalankan aktivitasnya sehari-hari.
Agar aktivitas tersebut berjalan dengan lancar, jalan yang dilalui harus dalam kondisi baik.
3 Perkampungan

Perkampungan terbagi menjadi dua, yaitu perkampungan modern yang ada di kota dan
perkampungan tradisional yang ada di desa atau tepi sungai. Di dalam perkampungan,
terdapat banyak rumah yang terbuat dari berbagai material, seperti bambu, batu bata, dan
kayu. Rumah-rumah tersebut digunakan sebagai tempat tinggal yang nyaman, tempat
berteduh dari panas dan hujan, serta tempat berlindung dari benda dan hewan berbahaya.
4. Taman Bermain

Saat ini, sudah banyak taman bermain yang dibangun sebagai tempat rekreasi dengan
menggunakan berbagai teknologi modern.di sini, masyarakat dapat menikmati berbagai
wahana permainan yang menyenangkan dan menguji adrenalin.
5. Waduk

Waduk sering dianggap sebagai danau buatan manusia karena berbentuk cekungan besar
yang berisi air. Waduk memiliki banyak manfaat bagi kehidupan, antara lain sebagai
pembangkit tenaga listrik, pusat pengairan ladang dan sawah, serta sarana rekreasi karena
dilengkapi dengan wahana permainan air.
 RESUME MATERI KULIAH TEKNIK PENGELOLA LINGKUNGAN
(DASAR-DASAR PENGELOLAAN LINGKUNGAN)

PENGERTIAN LINGKUNGAN
Lingkungan adalah kombinasi antara beberapa hal yang secara fisik yang mencakup
keadaan sumber daya alam seperti energi surya, mineral, tanah, air, serta flora dan fauna yang
tumbuh di dalamnya. Lingkungan dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang terdapat di
sekitar manusia kemudian tinggal bersama dan saling mempengaruhi bagi perkembangan
kehidupan manusia.

PENGERTIAN LINGKUNGAN MENURUT PARA AHLI

1. Menurut Elim Salim, Lingkungan hidup diartikan sebagai suatu benda, kondisi,
keadaan dan pengaruh yang terdapat dalam ruang yang kita tempati dan
mempengaruhi hal yang hidup termasuk kehidupan manusia dan makhluk hidup lain.
2. Menurut St. Munajat Danusaputra, Lingkungan hidup merupakan semua benda
dan daya serta kondisi termasuk didalamnya manusia dan tingkah lakunya yang
terdapat dalam ruang dimana manusia berada dan mempengaruhi kelangsungan hidup
makhluk lainnya.
3. Menurut Johnny Purba, Lingkungan adalah wilayah yang menjadi tempat
berlangsungnya bermacam-macam kegiatan baik berupa interaksi sosial antar
berbagai kelompok dan perantaranya serta aktivitas lainnya yang dipengaruhi symbol
serta nilai yang berlaku.
4. Menurut S.J MCNAUGHTON & LARRY L. WOLF, kedua ahli ini berpendapat
bahwa lingkungan adalah semua faktor eksternal yang bersifat biologis maupun
fisika. Faktor tersebut akan langsung mempengaruhi kehidupan.

UNSUR – UNSUR PENYUSUN LINGKUNGAN HIDUP

1. Unsur Lingkungan Hidup Biotik, adalah unsur atau komponen yang tersusun dari
berbagai macam makhluk hidup yang ada pada lingkungan tertentu.
Contoh: manusia, hewan, tumbuhan, dan organisme.

2. Unsur Lingkungan Hidup Abiotik, adalah sebuah kondisi atau tempat pada suatu
lingkungan yang menjadikannya penyusun bentuk untuk mendukung terjadinya suatu
yang dinamakan lingkungan.
3. Unsur Sosial Budaya, unsur ini adalah unsur yang terbentuk dari aktivitas sosial
dan kebudayaan yang dilakukan oleh manusia dan tersusun membentuk suatu sistem
yang terdiri dari nilai, gagasan, dan juga keyakinan atas perilaku sebagai makhluk
hidup yang sosial.
Contoh: perilaku, adat istiadat, hasil penemuan manusia seperti kebun binatang,
marga satwa, dsb.

III. JENIS – JENIS LINGKUNGAN HIDUP

Lingkungan hidup terbagi menjadi dua macam. Yang pertama yaitu lingkungan
hidup alami dan yang kedua adalah lingkungan hidup buatan. Di dalam dua
macam lingkungan tersebut terdapat banyak ekosistem dan berbagai macam
kehidupan yang terjadi.

1. Lingkungan Hidup Alami

Lingkungan hidup alamiah adalah suatu sistem yang amat dinamis yang merupakan
kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, makhluk hidup, dan komponen-
komponen abiotik lainnya tanpa adanya campur tangan manusia. Interaksi yang
terjadi di dalam lingkungan alamiah dan sekitarnya membentuk suatu sistem ekologi
(ekosistem).
Lingkungan hidup alami terdiri dari dua jenis ekosistem.
a) Lingkungan darat, contohnya: bukit, gunung, lembah, padang, rumput.
b) Lingkungan air, contohnya: laut, pantai, danau, rawa.

2. Lingkungan Hidup Buatan / Binaan

Berbeda dengan lingkungan alam yang dapat terbentuk dengan sendirinya, lingkungan
buatan justru melibatkan kreativitas dan keuletan dari tangan manusia. Ya, lingkungan
buatan merupakan kebalikan dari lingkungan alam. Lingkungan buatan merupakan
lingkungan yang terbentuk karena adanya tindakan oleh manusia. Sehingga tanpa
adanya tindakan dari manusia, maka lingkungan buatan tidak akan ada untuk
digunakan manusia atau masyarakat banyak.