Deskripsi Khalifah Ali Bin Abi Thalib
Deskripsi Khalifah Ali Bin Abi Thalib
Sejak kecil, Ali bin Abi Thalib sudah dekat dengan Rasulullah SAW, hal ini dikarenakan ia menjadi asuhan Nabi SAW
mengingat kondisi sulitnya ekonomi paman Nabi SAW yang bernama Abu Thalib. Ada satu gelar yang diberikan Nabi
SAW kepada Ali dan ini disukai oleh Ali yakni Abu turab. Ali dinikahkan dengan putri Nabi SAW yang bernama
Fatimah Az-Zahra dan kedua pasangan ini dikarunia anak-anak yang menjadi kesayangan Nabi SAW yakni Hasan dan
Husain. Usai peristiwa terbunuhnya Khalifah Utsman bin Affan, situasi dan keadaan begitu kacau sehingga ada yang
menyarankan harus ada yang menangani kondisi agar terkendali dan aman, ketika diserahkan ke Ali pada awalnya ia
menolak namun atas desakan beberapa sahabat maka ia bersedia menjadi khalifah. Masa kepemimpinan Ali
berlangsung selama 12 tahun yaitu dari tahun 656M sampai tahun 661M.
Ditengah kondisi yang belum begitu stabil, ternyata Ali memberikan pencapaian atau keberhasilan di masanya yaitu
dengan cara mengganti Pejabat yang kurang cakap., membenahi keuangan negara yang diperoleh dengan cara
Menyita keuangan pejabat yang diperoleh secara tidak benar, mengembangkan budaya literasi dengan cara
mengembangkan ilmu yang mempelajari Tata bahasa arab, Prestasi lainnya adalah menjadikan kota Kufah sebagai
pusat ilmu tafsir, ilmu hadits dan ilmu pengetahuan lainnya. Dalam sebuah kesempatan, Nabi SAW pernah
mengatakan bahwa jika ia adalah gudang ilmu maka Ali adalah Gerbang Ilmu. Ini menunjukkan dalam dan tingginya
ilmu Ali. Sehingga Ali pernah disebut sebagai babul ‘ilm artinya Pintu ilmu, selain itu Ali juga bergelar asadullah yang
artinya Singa allah, ini menandakan bahwa Ali adalah orang pandai bertarung dan lihai saat di medan perang.
Diantara keistimewaan Ali lainnya adalah ia termasuk assabiqunal awwalun yang artinya Orang-orang yang pertama
kali masuk islam, ia termasuk dalam golongan Anak-anak . Di masa kepemimpinannya ia juga mendapat tantangan
dari kelompok yang membangkang yang disebut dengan kelompok Khawarij, hal yang mendasari adanya kelompok
ini adalah Salah satu kelompok pengikut Ali bin Abi Thalib keluar meninggalkan barisan karena ketiaksepakatan
terhadap keputusan Ali yang menerima tahkim, dalam Perang Siffin pada tahun 37H atau 648M.
Ali adalah khalifah keempat diantara khulafaurrasyidin yang tetap dihormati umat Islam sampai kapanpun. Khalifah
yang pertama adalah Abu Bakar yang bergelar As-Shidiq, khalifah berikutnya adalah Umar Bin Khattab yang
bergelar Al-Faruq, selanjutnya adalah Utsman bin Affan yang bergelar Zunnurain wal hijratain yang artinya pemilik
Kelas : X IPS 1