Desember
2020
SPECIAL REPORT
Booming Cities
Indonesia 2020
Kota-kota berdenyut, bergerak sangat dinamis. Ada yang meredup, banyak
yang tumbuh, dan sebagian lagi melesat lebih cepat dari yang lain.
Follow us at:
LokadataID
@LokadataID
lokadataid
Special Report | 2
MARKET REVIEW
Jika dunia mengenal istilah emerging market hingga 2035, dengan menggunakan indikator
yang merujuk pada negara berkembang yang produk domestik bruto (PDB) per kapita.
sedang bergairah untuk maju, maka Kota Dalam pemeringkatan ini, lahir 10 Fastest
Kediri merupakan salah satu emerging city. Growing Cities yang didominasi kota-kota di
India. Indonesia hanya menyisipkan satu kota:
Selain Kediri, juga ada misalnya Kabupaten DKI Jakarta.
Badung, di Bali. Badung merupakan
satu-satunya, dari 416 kabupaten yang ada Berbeda dengan pengukuran WEF,
di Indonesia, yang masuk ke dalam penyusunan indeks Booming Cities
Booming Cities 2020. Badung unggul karena Lokadata mengacu pada jurnal bertajuk Urban
tingkat kemiskinan sangat rendah, yaitu 1,8 Indicators for Managing Cities yang diterbitkan
persen, jauh di bawah tingkat kemiskinan Asian Development Bank (ADB), pada 2001.
nasional yang 9,22 persen, pada 2019. Kajian ADB ini, menghasilkan indikator City
Tingkat pengangguran di Badung juga sangat Development Index, yang antara lain
kecil, hanya 0,4 persen – yang berarti hampir menggunakan tiga sub-indeks, yaitu:
semua angkatan kerja di Badung, telah economics activity index, financial index dan
bekerja. social index.
tapi juga mengurangi kemiskinan, merancang cukup sekadar indikator ekonomi untuk
infrastruktur baru, membangun sistem melihat perkembangan kota potensial.
pemerintahan dan menghidupkan kembali
lingkungan kumuh. Kondisi sosial juga menjadi sangat penting,
mengingat dalam tatanan kehidupan seperti
Ketika perekonomian tumbuh dengan cepat, di Indonesia, hal itu ikut menjadi tanggung
tantangan ini berlipat ganda. Karena itu, tak jawab pemerintah.
Tingkat pengangguran
Tingkat kemiskinan
Social Index
Dependency ratio
Dalam proses bersih-bersih data (data Dari analisis terhadap ratusan kota dan
cleaning), kajian ini menemukan sejumlah kabupaten tersisa itu, Lokadata menyusun 10
outlier karena pergerakannya yang tidak kota dan kabupaten paling potensial: Booming
wajar. Hasil itu diperoleh dari eksplorasi data Cities. Kota-kota ini bukan hanya berpeluang
mengenai nilai-rata-rata, standar deviasi, tumbuh lebih baik, tapi juga memiliki ruang
koefisien variasi, rentang dan nilai nilai besar untuk kehadiran bisnis.
statistik lain. Hasilnya, 199 wilayah harus
dikeluarkan dari seleksi pemeringkatan,
sehingga tinggal tersisa 315 kabupaten/kota.
10 Booming Cities
8 1 6 di Indonesia 2020
7
9
3 5
4 2
10
Kota Kabupaten
Economic Financial Social Booming Cities
Index Index Index Index
89.3 48.0
1 Jakarta Pusat 75.4 73.0
62.4 58.4
3 Denpasar 34.0 78.0
63.0 56.0
4 Tangerang Selatan 33.4 69.4
61.1 55.2
5 Badung 36.1 66.3
47.0 54.0
6 Jakarta Utara 70.0 40.4
52.2 54.0
7 Surabaya 68.0 38.0
52.0 53.4
8 Jakarta Barat 67.1 36.5
53.0 52.3
9 Bandung 65.2 34.4
52.3
Kediri 77.2 32.0 40.0
10
Seluruh indeks kota di Provinsi DKI Jakarta ini di atas nasional. Pada 2019, pertumbuhannya
lebih unggul dibandingkan kota dan 6,72 persen. Sedangkan PDRB per kapita
kabupaten lain di Indonesia. Pertumbuhan berdasarkan harga konstan pada 2019
ekonomi wilayahnya stabil dan selalu berada mencapai Rp488 juta per tahun.
Special Report | 5
Sementara itu, simpanan dana pihak ketiga di Kota satelit Ibu Kota Jakarta ini memiliki
perbankan sebagai penopang Indeks tingkat kemiskinan yang sangat rendah,
Keuangan mencapai Rp962 juta per kapita, yaitu 1,7 persen dari 1,7 juta penduduk.
dengan kucuran kredit mencapai Rp39 juta Rasio belanja non-makanan juga tinggi, yaitu
per orang. 62,2 persen dari total pengeluaran. Bahkan
kemampuan warga mengakumulasi
Untuk Indeks Sosial, kendati tingkat tabungan juga sangat tinggi, rata-rata
pengangguran sedikit lebih tinggi dari wilayah tumbuh 17,7 persen per tahun, dalam
lain, yaitu 7,5 persen, Jakarta Pusat unggul kurun waktu 2017-2019.
dalam indikator lain: tingkat kemiskinan
(3,7 persen), rasio belanja makanan terhadap Dalam periode itu pula, rata-rata
total pengeluaran (42,8 persen) dan rasio pertumbuhan ekonomi mencapai 7,34 per
ketergantungan warganya atau dependency tahun, jauh di atas kinerja ekonomi nasional.
ratio (40,9 persen). Sedangkan PDRB per kapita relatif tidak
besar, yaitu Rp35 juta per tahun.
35.1
Jakarta Selatan 386 406 439
167 176 186 7.3
39.9
Badung
9.3
52 31 54 33 56 36
37.0
Tangerang
Selatan 17.7
32 17 33 19 35 23
38.2
Denpasar
35 54 37 58 38 60 7.3
40.1
Jakarta Utara
170 152 179 158 185 169 6.9
39.3
Surabaya
127 94 134 99 142 105 7.1
40.2
Jakarta Barat
112 119 118 119 124 125 4.5
38.7
Bandung
4.3
69 62 74 61 79 64
45.1
MACRO UPDATE
Nur Cholis, warga kelahiran Palembang, (infokom) kini merupakan penyumbang ouput
Sumatera Selatan, tahun ini menggenapi perekonomian ketiga di Kota Kediri, dengan
10 tahun usia kehadirannya di Kediri, Jawa nilai Rp2,2 triliun (data 2019). Sektor ini
Timur. Cholis ikut merasakan denyut tumbuh konsisten sejak 2010, yang kala itu
perkembangan kota yang kini, katanya, nilainya hanya Rp1,1 triliun.
“Kalau mau beli barang elektronik tak perlu
lagi ke Surabaya.” Sektor utama di Kota Kediri adalah industri
pengolahan. Kontribusinya 79 persen,
“Sekarang di sini sudah ada mal, banyak toko, membuat kota ini memiliki ketergantungan
jadi tidak perlu lagi pesan ke kota lain. Di sini sangat besar. Jika sedikit saja limbung, sektor
sudah nyaman,” tambah Cholis kepada pengolahan bisa menggoyahkan perekonomian
Lokadata, akhir November lalu. Kediri.
Muhammad Fajar, penjual telepon seluler Sektor pengolahan banyak digerakkan usaha
di Kota Kediri, mencatat hal serupa. Pandemi kecil dan menengah. Salah satunya usaha
korona yang merebak sejak Maret, sampai pengolahan khas Kota Kediri, yaitu tenun ikat.
hari ini tak menyurutkan animo pembeli. Rukiyah, 52 tahun, yang mulai mengelola usaha
“Yang penting, harganya ekonomis, tapi sejak 2005 ikut mengembangkan tenun ikat
fiturnya banyak, itu handphone yang menjadi beragam barang siap pakai. Bukan
paling laku,” katanya. hanya kain sarung, tapi juga masker, yang
banyak dibutuhkan saat pandemi korona.
Sektor usaha informasi dan komunikasi
Special Report | 9
Produk yang dihasilkan Rukiyah bersama Berikut adalah peta 10 kota dan 10 kabupaten
115 karyawan, termasuk yang berstatus paling berkembang di Indonesia dengan tiga
magang dengan honor, tak hanya diedarkan sektor utama penopang ekonomi wilayah
di Kota Kediri, tapi juga dikirim ke kota-kota tersebut dalam tiga tahun terakhir, yang
lain. Di tengah kondisi krisis akibat pandemi diambil secara rata-rata.
seperti sekarang, penjualannya cenderung
stabil. “Ini baru saja ada pesanan 100 kain
dari Surabaya,” kata Rukiyah kepada
Lokadata.
Jasa
Keuangan Pendidikan Perdagangan Infokom Real Estate Akomodasi Pengolahan Perusahaan Konstruksi
Kontribusi
Kota 0 50 100
Sumber: BPS
Special Report | 10
Kontribusi
Kabupaten 0 50 100
Sumber: BPS
Special Report | 11
INDUSTRY PERSPECTIVE
Tak semua sektor yang kini menjadi Analisis ini untuk mengetahui kontribusi suatu
penopang utama sebuah wilayah, layak sektor ekonomi di kabupaten/kota terhadap
dikembangkan. Ada kalanya, pasar justru provinsi. Kemudian, dibandingkan dengan
sudah jenuh, sehingga kehadiran pemain kontribusi sektor yang sama dari wilayah lain.
baru di antara banyaknya pelaku yang sudah
sesak, hanya akan mempercepat penurunan Sedangkan analisis shift share dilakukan untuk
kinerja sektor tersebut. mengetahui dan mengevaluasi perubahan serta
pergeseran kinerja sektor tertentu pada
Wilayah dengan karakter seperti itu tentu perekonomian di sebuah wilayah dalam
tidak tepat menjadi area produksi baru dalam periode yang ditetapkan.
pengembangan bisnis – tapi mungkin masih
cukup besar untuk menjadi area pemasaran Kinerja tersebut diukur berdasarkan
dari produk yang dihasilkan di wilayah lain. pergerakan terhadap wilayah di atasnya, yaitu
provinsi. Kemudian, dibandingkan dengan
Untuk mengetahui sektor usaha yang kinerja sektor yang sama dari wilayah lain
potensial di suatu daerah, kajian ini dalam satu provinsi yang sama.
menggunakan dua pendekatan yang lazim
dipakai dalam analisis ekonomi regional: Untuk memperkuat analisis, perbandingan LQ
location quotation (LQ) dan shift share analysis. dan shift share ini dilengkapi dengan pangsa
pasar sektor tertentu di tingkat provinsi.
Metode location quotation digunakan untuk
mengidentifikasi sektor basis atau sektor Dari analisis terhadap 17 sektor usaha dalam
paling berperan di sebuah wilayah. Pada kurun waktu 10 tahun (2010-2019) dengan
dasarnya, teknik ini menyajikan menggunakan metode LQ dan shift share plus
perbandingan relatif antara kemampuan pangsa pasar, kemudian sektor-sektor usaha
suatu sektor di daerah yang dianalisis, dengan dibagi menjadi dua kelompok: potensial dan
kemampuan sektor yang sama pada daerah moderat untuk dikembangkan.
yang menjadi acuan, dalam hal ini wilayah
satu tingkat di atasnya, yaitu provinsi.
Special Report | 12
Potensial berarti memenuhi tiga kriteria: dengan rata-rata pertumbuhan per tahun 7,8
kinerjanya di wilayah (LQ) bagus, persen dan pangsa pasarnya masih 1,4 dari
pergerakannya di tingkat provinsi (shift share) 11,1 persen.
baik, dan pangsa pasarnya masih berpeluang
untuk berkembang. Kemudian transportasi dan pergudangan,
dengan pangsa pasar 6,3 persen. Selanjutnya
Sementara itu, kategori moderat setidaknya jasa keuangan dan asuransi. Dengan tingkat
memenuhi dua indikator: kinerjanya di pertumbuhan 8,2 persen per tahun, pangsa
wilayah bagus, dan pangsa pasarnya masih pasarnya di tingkat provinsi masih 5,7 persen.
potensial. Kalau pun pergerakannya di tingkat Ketiga sektor ini memiliki keunggulan
provinsi masih tertinggal ketimbang sektor komparatif.
yang sama dari wilayah lain, tentu masih ada
ruang untuk dikembangkan. Denpasar
Moderat: Perdagangan
Jakarta Pusat
Moderat: Transportasi Ibu Kota Provinsi Bali ini menyisakan satu
dan Pergudangan sektor usaha yang masih berpeluang untuk
dikembangkan, yaitu perdagangan. Kendati
Pangsa pasar sektor ini di DKI Jakarta hingga pertumbuhan tahunannya tinggi, yaitu
2019 mencapai 13,7 persen. Mengingat 6,5 persen per tahun dan nilai differential shift
provinsi tersebut memiliki enam daerah positif 0,03, namun pangsa pasarnya sudah
tingkat dua, rata-rata porsi penetrasi wilayah mendekati titik jenuh: 9,84 persen. Dengan
adalah 16,7 persen, sehingga masih ada ruang 10 daerah tingkat dua, Bali menyisakan ruang
berkembang. Sedangkan rata-rata pasar bagi Denpasar hanya 0,16 persen.
pertumbuhannya dalam 10 tahun terakhir
8,5 persen. Namun, daya saingnya (differential
Jakarta Utara
shift) dibandingkan sektor yang sama dari
daerah lain dalam satu provinsi minus 0,65. Moderat: Informasi dan Komunikasi;
Dengan demikian, sektor ini cenderung belum Jasa Perusahaan; Jasa Kesehatan
memiliki keunggulan komparatif.
Wilayah administratif ini membuka ruang
bagi tiga sektor usaha dengan kategori
Jakarta Selatan
moderat. Hanya satu sektor yang memiliki
Moderat: Transportasi
differential shift negatif, yaitu jasa perusahaan.
dan Pergudangan
Dua sektor lainnya, yaitu infokom dan jasa
Kota ini hanya menyisakan satu sektor usaha, kesehatan masih berpeluang, terutama
seperti halnya Jakarta Pusat, yaitu karena pangsa pasarnya masih terbuka lebar,
transportasi dan pergudangan dengan tingkat yang masing-masing 4,2 persen dan
moderat. Pangsa pasarnya masih 12,5 persen, 14,2 persen.
dengan rata-rata tingkat pertumbuhan 8,2
persen per tahun. Namun daya saingnya Surabaya
dibandingkan dengan daerah lain di provinsi Sektor: -
yang sama rendah, dengan nilai differential
shift minus 0,83, sehingga belum memiliki Ibu Kota Provinsi Jawa Timur ini tidak
keunggulan komparatif. menyediakan ruang bagi sektor usaha untuk
dikembangkan lagi. Pangsa pasar 15 sektor
Tangerang Selatan usahanya sudah terlalu sesak, karena sudah
Potensial: Pengadaan Listrik; berada di atas rata-rata.
Transportasi dan Pergudangan;
Jasa Keuangan dan Asuransi Dengan 38 kabupaten/kota, sejatinya pangsa
pasar masing-masing daerah tingkat dua
Kota yang baru berdiri pada 2008 di Provisi hanya 2,6 persen. Karena itu, kota ini hanya
Banten ini menyediakan tiga sektor usaha direkomendasikan sebagai pasar, bukan
potensial untuk dikembangkan. Pengadaan untuk ruang produksi barang, baik untuk
listrik merupakan sektor paling potensial masuk pasar di wilayah Kota Surabaya
maupun Jawa Timur.
Special Report | 13
Jakarta Barat
Moderat: Jasa Perusahaan
Bandung
Sektor: -
Malang
Sektor: -
Foto: epa
Special Report | 14
Jasa
Transportasi Listrik Perdagangan Keuangan Kesehatan Infokom Pendidikan Akomodasi
Perusahaan
Sektor Berpotensi
Kota
1 2 3 4 5
Jakarta Pusat
Jakarta Selatan
Tangerang Selatan
Denpasar
Jakarta Utara
Surabaya
Jakarta Barat
Bandung
Kediri
Malang
Lamandau
Potensial: Real Estate; Pengadaan Air;
Pengadaan Listrik; Jasa Kesehatan;
Pendidikan
Special Report | 16
Bangli
Potensial: Informasi dan Komunikasi;
Transportasi; Pengolahan; Pengadaan
Listrik; Jasa Keuangan
Bekasi
Moderat: Akomodasi dan Makan Minum
Foto: epa
Special Report | 17
Jasa
Transportasi Listrik Perdagangan Keuangan Kesehatan Infokom
Perusahaan
Sektor Berpotensi
Kabupaten
1 2 3 4 5
Badung
Gianyar
Kutai Timur
Sidoarjo
Lamandau
Sleman
Kotawaringin
Barat
Tabanan
Bangli
Bekasi
Special Report | 18
BOKS:
Kediri dan Bandung: dua kota beda potensi
Kediri di Jawa Timur dan Bandung di Jawa produksi dari wilayah lain.
Barat merupakan dua kota dengan dua
potensi ekonomi yang berbeda kutub. Apa Hal ini berbeda dengan Kota Kediri di Jawa
perbedaan mendasar dua kota ini? Timur. Hasil studi Booming Cities 2020
mengungkapkan bahwa kota berpenduduk
Bagi banyak orang, Bandung adalah paket sekitar 289.000 ini masih berpeluang besar
lengkap melepas kepenatan. Alamnya asri, menjadi kota produksi barang. Berbanding
udaranya resik, dan sejuk. Bagi yang suka terbalik dengan Kota Bandung.
makan dan belanja, tersedia beragam kuliner
dan pusat perbelanjaan sandang yang Hasil produksi dari kota ini masih terbuka
terhampar hampir di setiap sudut kota untuk wilayah Provinsi Jawa Timur, yang terdiri
berpenduduk 2,5 juta orang ini. dari 38 kabupaten/kota. Jika dihitung rata-rata,
maka pangsa pasar masing-masing wilayah itu
Tak heran sektor penyediaan akomodasi dan sekitar 2,6 persen. Namun sejumlah sektor
makan minum yang terkait dengan pariwisata basis yang tumbuh di atas rata-rata di Kota
Kota Bandung terus berdenyut, bergairah. Kediri masih memiliki pangsa pasar di
Sepanjang sembilan tahun terakhir, yaitu bawahnya.
periode 2011-2019, Badan Pusat Statistik
(BPS) mencatat sektor tersebut rata-rata Penopang utama wilayah ini adalah sektor
tumbuh 8,84 persen setiap tahun. usaha pengolahan, yang banyak digarap oleh
usaha mikro, kecil dan menengah. Namun,
Penyediaan akomodasi dan makan minum untuk sektor tersebut tampaknya sudah terlalu
bukan satu-satunya sektor prioritas di jenuh, sehingga rata-rata pertumbuhan
Bandung, karena berada di urutan sembilan tahunannya sudah di bawah PDRB wilayah.
sebagai sektor penyumbang ekonomi wilayah Sektor pendukung seperti transportasi dan
terbesar. Data BPS mengungkapkan, sektor pergudangan, jasa perusahaan dan jasa
usaha lain yang mengalami pertumbuhan pendidikan merupakan tiga sektor usaha
tertinggi di wilayah tersebut, di antaranya paling potensial dikembangkan.
informasi dan komunikasi, kesehatan,
pendidikan dan jasa perusahaan. Menariknya, jika dilihat dari tabungan dan
kredit per kapita, tingkat pertumbuhan
Namun jika dilihat dari perekonomian Jawa tabungan di bank masih lebih tinggi, yaitu
Barat, pangsa pasar sektor-sektor yang mencapai 8,8 persen per tahun dalam tiga
bergairah di Kota Bandung sudah terlalu tahun terakhir. Sementara pertumbuhan
tinggi alias berada di atas rata-rata kota kredit 7,3 persen per tahun.
ataukabupaten di provinsi tersebut. Dengan
demikian, ruang produksi di Bandung cukup Bandung dan Kediri merupakan jenis dua kota
sesak jika dikembangkan. Dari hasil studi berbeda kutub: lapak jual barang dan lapak
Booming Cities 2020, Bandung masih untuk produksi.
Tentang Lokadata
Lokadata.id dibangun dengan semangat untuk ikut memajukan kesejahteraan sosial. Dengan
menggabungkan tradisi jurnalisme dan riset, Lokadata.id mendorong pentingnya analisa data dalam
setiap pengambilan keputusan.
Selain menyajikan artikel berbasis data dan analisis, Lokadata.id juga menyediakan dashboard data
tentang Indonesia, sekaligus layanan analisis stakeholder mapping, maupun content analysis.
Lokadata dikelola oleh PT Lintas Cipta Media yang bernaung sebagai anak usaha Global Digital Prima
(GDP) Venture, sebuah perusahaan investasi dalam bisnis konsumsi, digital dan entertainment.
Lokadata.id
PT Lintas Cipta Media
Wisma 77 Tower 1 Lantai 3
Jl Letjen S Parman, Kav. 77, Slipi
Jakarta 11410
Telp +021 53666794
Kontak
Redaksi Sales
Airin Febrina Aribowo
(+62 8158095558) (+62 85715881154),
sales@lokadata.id
Tim produksi
PENANGGUNG JAWAB Dwi Setyo Irawanto | PENULIS Herry
Gunawan | PELIPUTAN Kholisul Fatikin | DATA Nanang Syaifudin,
Ade Holis | SEKRETARIAT Anindhita Maharrani |
DESIGN VISUAL Fadhlan Aulia