Yang mengerjakan
Kesimpulan :
- Dari hasil uji diatas diperoleh nilai DO0 untuk Aqua DM sebesar 8,4 m
telah memenuhi nilai minimum yang dipersyaratkan dalam SNI 06-698
Kesimpulan :
- Dari hasil uji diatas diperoleh nilai DO0 untuk Aqua DM sebesar 8,4 m
telah memenuhi nilai minimum yang dipersyaratkan dalam SNI 06-698
- Dengan nilai BOD sebesar 0,03 mg/L dan telah dinyatakan memenuhi nilai
dalam SNI 06-6989.72-2009 yaitu maksimum < 0,4 mg/L.
- Aqua DM dapat dinyatakan memenuhi syarat untuk pemakaian dalam
pada uji BOD.
Rumondang TP Saragih
Kesimpulan :
- Berdasarkan hasil uji verifikasi metode dengan acuan SNI 06-6989.72-2009, diperoleh nilai
%RSD = 10,37% dan nilai 2/3 CV Horwitz adalah 15,78 %. Sehingga hasil yang diperoleh
untuk kontrol Air Pengencer dinyatakan memiliki presisi yang baik, yang ditunjukkan dengan
nilai keberterimaan repetaibility yang memenuhi syarat dimana %RSD < 2/3 CV Horwitz
- Dari Hasil Uji efektifitas mikroba dalam air pengencer diperoleh nilai BOD air
pengencer setelah diinkubasi selama 5 hari sebesar 0,74 mg/L. Nilai ini dinyatakan
telah memenuhi nilai BOD air pengencer yang dipersyaratkan dalam SNI 06-6989.72-
2009 yaitu antara 0,6 - 1 mg/L, maka mikroba dalam air pengencer dinyatakan bekerja
dengan efektif.
Catatan: Larutan Mikroba diambil dari limbah domestik dan ditambahkan sebanyak 1
per 1 Liter Air Pengencer dan masing-masing 1 mL larutan nutrisi yaitu buffer posfat
MgSO4, CaCl2, dan FeCl3.
Kesimpulan :
Dari Hasil analisa BOD dalam air limbah diperoleh nilai DO5
sebesar 4,0 mg/L dan nilai BOD (DOo - DO5) sebesar 3,7 mg/L.
Dari hasil uji tersebut nilai DO5 dan BOD dalam air limbah yang
diencerkan telah memenuhi persyaratan nilai yang ditetapkan
dalam acuan SNI 06-6989.72-2009, yaitu untuk DO5 (sisa oksigen
Kesimpulan :
Dari Hasil analisa BOD dalam air limbah diperoleh nilai DO5
sebesar 4,0 mg/L dan nilai BOD (DOo - DO5) sebesar 3,7 mg/L.
Dari hasil uji tersebut nilai DO5 dan BOD dalam air limbah yang
diencerkan telah memenuhi persyaratan nilai yang ditetapkan
dalam acuan SNI 06-6989.72-2009, yaitu untuk DO5 (sisa oksigen
terlarut setelah 5 hari inkubasi) yaitu minimal 1,0 mg/L dan
diperoleh sebesar 4,0 mg/L dan nilai BOD (penurunan oksigen
terlarut setelah 5 hari inkubasi/ DOo - DO5 = 7,7 - 4,0 = 3,7) yaitu
minimal 2,0 mg/L dan yang diperoleh sebesar 3,7 mg/L.
Rumondang TP Saragih
Penyelia
Rumondang TP Saragih
Ranyco Tondang
OD Air Pengencer
Analisa DO5
Konsentrasi BOD (mg/L)
Volume Tiosulfat (mL) Konsentrasi DO5 (mg/L)
3.60 7.35 0.82
3.65 7.45 0.71
3.65 7.45 0.71
3.70 7.55 0.61
3.60 7.35 0.82
3.60 7.35 0.82
3.65 7.45 0.71
7.42 0.74
10.37
0.08
23.67
15.78
𝐷=√((∑_(𝑖=𝑛)^𝑛▒ 〖 (𝑋𝑖−𝑋) 〗 ^2
(𝑛−1))=0,08
2009, diperoleh nilai
ga hasil yang diperoleh
ng ditunjukkan dengan
D < 2/3 CV Horwitz
ambahkan sebanyak 1 mL
isi yaitu buffer posfat,
Catatan:
Jumlah mikroba dalam sampel yang telah diencerkan dalam labu takar 250 mL
Ranyco Tondang
Konsentrasi BOD (mg/L)
0.61
0.71
0.66
30.6
𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑖𝑝𝑒𝑡)/(𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑙𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛