KEJANG DEMAM // Graciela Aprilia Djohan 406192036

Kejang demam → bangkitan yang terjadi pada anak usia 6 bulan – 5 tahun dengan kenaikan suhu
(≥38◦C) yang tidak disebabkan oleh proses intrakranial.
Klasifikasi :
1. Kejang demam sederhana
• Berlangsung singkat (≤15 menit)
• Kejang umum (tonik dan atau klonik)
• Tidak berulang dalam 24 jam
2. Kejang demam kompleks
• Kejang lama (>15 menit)
• Kejang fokal/ parsial satu sisi/ kejang umum didahului kejang parsial
• Berulang / ≥1x dalam 24 jam

Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Laboratorium → untuk mengevaluasi sumber infeksi penyebab demam (darah
perifer, elektrolit, dan gula darah)
2. Pungsi Lumbal → untuk menegakkan atau menyingkirkan kemungkinan meningitis.
Indikasi:
• Terdapat tanda dan gejala rangsang meningeal
• Terdapat kecurigaan infeksi SSP
• Dipertimbangkan pada anak kejang disertai demam yang sudah mendapatkan antibiotic dan
pemberikan antibiotic tersebut mengaburkan tanda dan gejala meningitis
3. EEG → dilakukan apabila bangkitan bersifat fokal
4. Pencitraan → CT/MRI kepala , jika ada indikasi kelainan neurologis fokal yang menetap

Prognosis
→ Baik, perkembangan mental dan neurologis umumnya tetap normal pada pasien yang sebelumnya
normal. Kejang kemungkinan dapat berulang dan terdapat faktor terjadinya epilepsy

Tatalaksana
Kejang
• Diazapem iv : 0,2-0,5mg/kg perlahan dengan kec 2mg/menit dalam waktu 3-5 menit, max 10
mg.
• Diazapem rektal: 0,5-0,75mg/kg atau 5 mg(BB ≤ 12kg) dan 10 mg(BB ≥12kg) (dapat diulang
dengan interval 5 menit)
Antipiretik → Paracetamol 10-15mg/kg/kali tiap 4-6 jam/ Ibuprofen 5-10mg/kg/kali 3-4kali sehari.
Antikonvulsan
• Intermiten (diberikan 48 jam pertama demam) : diazepam oral 0,3mg/kg/kali atau rektal
0,5 mg, sebanyak 3x sehari, dosis max 7,5 mg/kali. ES: ataksia, iritabilitas, sedasi
• Rumat: asam valproat 15-40 mg/kg/hari dibagi dalam 2 dosis & fenobarbital 3-4mg/kg/hari
dalam 1-2 dosis

Edukasi orang tua → mengurangi kecemasan (cara penanganan kejang, informasi kemungkinan
kejang kembali, prognosis kejang demam baik, efek samping obat).