SEJARAH TEORI ARSITEKTUR DUNIA

ARSITEKTUR DEKONSTRUKSI
 Sejarah Arsitektur
Dekonstruksi
Deconstructivist architecture atau yang lazim disebut
dekonstruksi hadir pada tahun 1970an melengkapi
berbagai langgam arsitektur yang masuk dalam
postmodernism atau langgam post-modern.
Arsitektur dekonstruksi merupakan suatu Penggunaan istilah konstruktif dalam arsitektur
pendekatan desain bangunan yang merupakan sendiri sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 1920
usaha-usaha percobaan untuk melihat arsitektur dari semasa perkembangan arsitektur avant-garde di
sisi yang lain. Rusia. Pada masa itu konstruktif lebih dipandang
sebagai metoda dari pada style (gaya). Hal ini bisa
Paham dekonstruksi berasal dari filsuf Jacques dilihat dari beberapa karya arsitek masa itu seperti
Derrida, dekonstruksi adalah pendekatan untuk Rodchenko dan Chernikov yang menjadikan
memahami hubungan antara teks dan makna. arsitektur sebagai agenda teknologi.

Sumber : https://www.arsitur.com/2017/03/pengertian-arsitektur-dekonstruksi-ciri.html
 Ciri & Karakteristik Gaya
Desain Dekonstruksi
- Manipulasi tampilan, fragmentasi, dan
Ciri Arsitektur Dekonstruktif :
bentuk-bentuk non-bujursangkar yang distorsi
- Penampilan bidang-bidang simpang siur
dan melanggar norma arsitektur konvensional,
- Garis-garis yang tidak beraturan
terutama pada struktur dan tampilan
- Keseluruhan struktur seperti runtuh
bangunan.
- Dekonstruksi membawa bentuk-bentuk
- Dengan sengaja menyandingkan
geometri yang cenderung berbentuk “aneh”. Hal
elemen-elemen yang tampaknya saling
ini disebabkan oleh adanya pembatasan
bertentangan untuk menantang gagasan
keabsolutan terhadap keaslian bentuk-bentuk
tradisional tentang harmoni dan kontinuitas
geometri yang selama ini dikenal.
bahkan stabilitas.

Sumber : https://www.arsitur.com/2017/03/pengertian-arsitektur-dekonstruksi-ciri.html
 Pada arsitektur dekonstruksi yang ditonjolkan adalah Pada arsitektur dekonstruksi yang dikomunikasikan
geometri 3-D bukan dari hasil proyeksi 2-D sehingga adalah :
muncul kesan miring dan semrawut yang menunjuk
kepada kejujuran yang sejujur-jujurnya.
a. unsur-unsur yang paling mendasar, essensial,
Penggunakan warna sebagai aksen juga ditonjolkan substansial yang dimiliki oleh arsitektur.
dalam komposisi arsitektur dekonstruksi sedangkan
penggunaan tekstur kurang berperan. b. Kemampuan maksimal untuk berarsitektur dari
elemen-elemen yang essensial maupun substansial.
Bangunan yang menggunakan langgam arsitektur
dekonstruksi memiliki tampilan yang terkesan ‘tidak
masuk akal’, dan memiliki bentukan abstrak yang
kontras melalui permainan bidang dan garis yang
simpang siur.

Sumber : http://arsitekturdekonstruksi.blogspot.com/2008/02/arsitektur-dekonstruksi.html
 Pelaksana Arsitektur
Dekonstruksi
... ...
Bentukan yang penuh dengan
Dengan menampilkan bentukan –
bidang mencuat yang dikantilever
bentukan trimatra , bangunan
menjadi daya tarik utama dari
yang merupakan transformasi
bangunan ini. Penggunaan metal,
dari bentuk ikan yang
kaca, titanium dan batu-batu
direalisasikan dalam sebuah
VILA OLIMPICA HOTEL ARTS DENVER ART MUSEUM alam dianggap menambah sifat
konstruksi sepanjang 54 meter
artistic dari bangunan ini. Juga
dengan ketinggian 35 meter.
Arsitek : Frank O. Gehry Arsitek : Daniel Libeskind bangunan ini lebih cenderung
Dengan bentukan dan dimensi
mencerminkan ‘massa’ daripada
seperti ini, bangunan ini menjadi
Lokasi : Barcelona, Spanyol Lokasi : Denver, Colorado–USA ‘ruang’ yang ada didalamnya.
landmark bagi daerah sekitar.

Sumber : http://arsitekturdekonstruksi.blogspot.com/2008/02/arsitektur-dekonstruksi.html

THE TOWER OF BIEL AND bidang, garis dan massa.
OPEN ARCHITECTURE
Arsitek : Coop Himmelbau
Lokasi : Forum Arteplage Biel,
Switzerland
... Menempati lahan seluas 28.000
m² menjadikan kompleks
Desain konsep berorientasi pada
konstruksi urban yang memberi bangunan ini mampu
kesan ringan namun kokoh. menghadirkan sesuatu tanpa
Sangat berani dalam permainan memikirkan keterbatasan ruang.
olahan bentuk, baik permainan Ketiga bangunan ini memiliki
DER NEUE ZOLLHOF karakteristik yang berbeda satu
Merupakan proyeksi karya 3 sama lainnya, namun tetap
dimensi yang murni, tidak tampak
Arsitek : Frank O. Gehry memberikan kesan dinamis pada
seperti hanya sebuah kotak kesatuannya. Unsur simpang siur
Lokasi : Dusseldorf, Germany yang menjadi salah satu ciri dari
persegi namun lebih terlihat
hidup dan berirama. arsitektur dekonstruksi masih
nampak jelas .

Sumber : http://arsitekturdekonstruksi.blogspot.com/2008/02/arsitektur-dekonstruksi.html
Kesimpulan
Arsitektur dekonstruksi merupakan suatu pendekatan desain bangunan yang merupakan usaha-usaha
percobaan untuk melihat arsitektur dari sisi yang lain. Dalam memahami sebuah karya arsitektur dekonstruksi,
tidaklah cukup hanya dengan mengandalkan kemampuan ilmiah yang bersifat rasional. Namun diperlukan juga
kemampuan berimajinasi untuk mampu menerjemahan makna dibalik sebuah karya arsitektur itu sendiri.
Dengan kata lain konsep dari arsitektur dekonstruksi adalah pengutamaan melalui idera penglihatan dan
diakhiri dengan indera yang lain. Dan esensi sebuah karya arsitektur dekonstruksi bukanlah dari bentuk, akan
tetapi lebih kepada makna dibaliknya. Penjelasan tersebut juga dikemukakan oleh Frank O. Gehry selaku arsitek
dengan gaya dekonstruksi yang sukses membuat desain dengan keunikan tersendiri.
TERIMAKASIH