DISUSUN OLEH :
DIMAS
DOSEN PENGAMPU :
TAHUN 2020
PERALATAN DALAM PEMASANGAN ELEKTROKARDIOGRAM (EKG)
Elektrokardiogram (EKG) atau electrocardiogram (ECG) adalah tes medis untuk mendeteksi
kelainan jantung dengan mengukur aktivitas listrik yang dihasilkan oleh jantung, sebagaimana
jantung berkontraksi. EKG dapat membantu mendiagnosis berbagai kondisi kesehatan seperti
aritmia jantung, pembesaran jantung, peradangan jantung (perikarditis atau miokarditis),
dan penyakit jantung koroner.
1. Mesin EKG
Kertas EKG Merupakan kertas grafik yang merupakan garis horizontal dan
vertikal dengan jarak 1 mm (kotak kecil) yang berfungsi untuk mencetak hasil rekaman
jantung. Garis yang lebih tebal terdapat pada setiap 5 mm disebut (kotak besar).
Garis horizontal, menunjukkan waktu, dimana 1 mm = 0,04 dtk, sedangkan 5 mm
= 0,20 dtk.
Garis vertikal, menggambarkan voltage, dimana 1 mm = 0,1 mv, sedangkan setiap
5 mm = 0,5 mv
3. Elektroda
Elektroda akan dilekatkan pada dada, pergelangan tangan dan kaki, dengan
menggunakan gel . Elektroda ini berfungsi mendeteksi arus listrik yang dihasilkan
jantung yang diukur dan dicatat oleh mesin elektrokardiograf. Plat elektroda ekstremitas
diikatkan dengan ban pengikat khusus, sedangkan elektroda dada dengan balon
penghisap ( berfungsi dalam mendeteksi irama jantung)
4. Gel
Gel berfungsi untuk menempelkan elektroda dengan kulit pasien sehingga tidak
sakit saat dipasangkan dan untuk memperbaiki hantaran listrik
8. Tissue
Tissue berfungsi untuk membersihkan sisa gel pada tubuh ketika selesai
melakukan pemeriksaan EKG