Anda di halaman 1dari 8

Iklan (Pengertian, Ciri, Syarat, Jenis / Macam dan Contohnya)

Pengertian iklan

Pengertian Iklan adalah salah satu cara komunikasi oleh seseorang, instansi / lembaga, atau
perusahaan yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi dengan dengan cara atau
bentuk yang menarik kepada khalayak umum guna mendorong atau membujuk atau lebih tertarik
untuk menggunakan barang atau jasa yang di tawarkan.

Dengan kata lain, iklan memberitahu kepada masyarakat / banyak orang mengenai barang dan
jasa yang dijual, iklan biasa dipasang di media massa seperti koran dan majalah, tv, website atau
di tempat-tempat umum.

Ciri-Ciri Iklan

Ciri-ciri iklan antara lain :

•    Komunikatif
•    Informatif
•    Bahasanya mudah dimengerti dan diingat masyarakat
•    Menarik perhatian dan bersifat mengajak penonton/pembaca untuk membeli/menggunakan
barang atau jasa yang telah diiklankan

Syarat Iklan

Syarat iklan yaitu acuan atau hal-hal yang harus terpenuhi agar sesuatu itu dapat disebut sebagai
iklan. Sesuatu dapat disebut sebagai iklan apabila memenuhi syarat-syarat berikut ini :
1.    Isinya bersifat objektif, jujur, singkat, jelas, menarik perhatian, tidak menyinggung perasaan
orang lain.
2.    Bahasa iklan harus berkonotasi positif, mudah diingat, mudah dipahami, dan menimbulkan
sikap penasaran bagi khalayak ramai.

Jenis / Macam-Macam Iklan

Jenis atau macam-macam iklan sangatlah beragam, berikut akan dibahas tentang jenis iklan
berdasarkan isinya, berdasarkan media yang digunakan, dan berdasarkan sifat iklan.

Jenis Iklan Berdasarkan Isinya

Berdasarkan isinya, iklan dikelompokkan menjadi 3 (tiga) jenis, yaitu : Iklan pengumuman, Iklan
penawaran, dan iklan layanan masyarakat.

1. Iklan Pengumuman (Pemberitahuan)

Yaitu iklan yang bertujuan untuk menarik perhatian masyarakat atau khalayak umum tentang
suatu hal pemberitahuan. Contohnya : iklan duka cita, iklan reuni alumni sekolah.
2. Iklan Penawaran (Niaga)
Yaitu iklan yang bertujuan menawarkan suatu barang atau jasa kepada masyarakat. Contoh iklan
niaga :
- Iklan penawaran barang / produk, misal iklan sepatu, pakaian, handphone, motor, dan
sebagainya.
- Iklan penawaran jasa, misal iklan jasa ojek online, iklan klinik atau tempat pengobatan, iklan
jasa pengantaran barang, dan sebagainya.

3. Iklan Layanan Masyarakat 


Iklan layanan masyarakat adalah jenis iklan yang mempunyai tujuan untuk memberikan
penerangan dan pencerahan mengenai sesuatu hal. Biasanya iklan jenis ini diterbitkan oleh
instansi atau lembaga pemerintah, dan organisasi non-profit seperti lembaga swadaya
masyarakat.

Iklan layanan masyarakat dirancang agar masyarakat memiliki kesadaran terhadap suatu hal
tertentu. Contohnya, pentingnya menghemat energi agar dapat disimpan untuk kepentingan masa
mendatang.

Jenis Iklan Berdasarkan Media Yang Digunakan

Secara UMUM, jenis iklan berdasarkan media yang digunakan dapat bagi menjadi dua kategori
besar, yaitu iklan dalam media above the line (di atas garis) dan below the line.(di Bawah garis)

- Media above the line memiliki ciri-ciri antara lain : 


1) Informasi yang disebarkan bersifat serempak
2) Penerima pesan cenderung anonim atau tidak diketahui secara pasti.
3) Dapat menjangkau khalayak secara luas.
Contoh media ini antara lain Surat Kabar, Majalah, Tabloid, Televisi, Radio, dan Internet.

- Media below the line adalah iklan yang menggunakan media khusus seperti antara lain leaflet,
poster, spanduk, bus stop, point of purchase (POP), stiker, shop sign, flyer, baliho dll

Secara KHUSUS, berdasarkan media yang digunakan, iklan dapat dibagi dalam beberapa jenis,
antara lain:

1. Iklan Cetak

Yaitu iklan yang dibuat dan dipasang dengan menggunakan teknik cetak, yang dapat berupa
letterpress, photolitography, sablon, inkjet, laser, dll.

Contohnya iklan cetak antara lain iklan yang terdapat dalam  koran, surat kabar, majalah, baliho,
poster, stiker, dll.

Berdasarkan luas space iklan pada media cetak seperti surat kabar, majalah, dan tabloid terdapat
beberapa bentuk iklan, yaitu:

 Iklan baris, biasanya tidak lebih dari 3-4 baris dengan luas tidak lebih dari saru kolom
 Iklan kolom, memiliki lebar satu kolom namun lebih tinggi dibanding iklan baris
 Iklan display,  memiliki ukuran lebih luas dibanding iklan kolom
 Iklan advertorial, memiliki ukuran luas seperti iklan display namun dengan teknik
penyampaian pesan lebih diarahkan pada bentuk seperti sebuah berita

2. Iklan Elektronik
Yaitu iklan yang menggunakan media berbasis perangkat elektronik. Secara spesifik iklan
elektronik dapat berupa:

a. Iklan Radio

Iklan radio hanya dapat didengarkan melalui audio (suara) saja. Iklan radio terdiri dari beberapa
jenis, yaitu:
Ad lib - Disampaikan oleh penyiar secara langsung berupa siaran kata saja.
Spot - Disampaikan dengan teknik perekaman sebelumnya, sehingga membutuhkan naskah
terlebih dahulu.

Sponsor Program - Pemberian waktu khusus kepada sponsor atau pihak yang beriklan untuk
menyampaikan pesan dengan cara membiayai sebuah program acara radio.

b. Iklan Televisi
Iklan televisi memiliki beberapa unsur yaitu suara, gambar, teks, dan gerak. Oleh karena itu
pesan yang disampaikan sangatlah menarik perhatian dan impresif.
Berdasarkan bentuknya iklan televisi dapat dikelompokkan dalam beberapa jenis, yaitu:
 

 Live Action - Video klip iklan yang melibatkan unsur gambar, suara, dan gerak secara
bersama
 Animation - Iklan yang dibangun berdasarkan gambar-gambar kartun atau animasi.
 Stop Action - Berupa perpaduan antara live action dan teknik animasi sehingga
memberikan efek dramatik iklan, dimana ilustrasi yang rumit dapat digambarkan dengan
baik dan menarik.
 Musik – Ikan disampaikan melalui musik sebagai media penyampai pesan.
 Superimposed - Iklan televisi berupa gambar dan teks yang muncul saat acara program
televisi berlangsung.
 Sponsor Program - Iklan televisi dimana pihak pengiklan atau sponsor membiayai
program acara televisi tertentu dan sebagai imbalannya ia dapat menyampaikan pesan
iklan dengan lebih mendominasi.
 Running Text - Iklan televisi berupa teks yang muncul dari kanan bergerak ke sebelah
kiri layar.
 Caption - Iklan televisi yang mirip dengan superimpose, tetapi pesan yang digunakan
hanya berupa tulisan.
 Backdrop - Iklan televisi dimana pesan iklan diperlihatkan pada latar belakang acara yang
diadakan.
 Credit Title - Iklan televisi dimana pesan iklan diperlihatkan pada bagian akhir ketika
sebuah acara sudah selesai.
 Ad lib - Iklan televisi dimana pesan disampaikan dan diucapkan oleh penyiar secara
langsung.
 Property Endorsement - Iklan ini berbentuk dukungan sponsor yang diperlihatkan pada
berbagai hal yang digunakan sebagai kelengkapan properti siaran maupun berbagai hal
yang dikenakan oleh artis atau penyiar (soft campaign)
 Promo ad - Iklan yang dilakukan oleh pengelola televisi untuk mempromosikan acara-
acaranya untuk menarik banyak pemirsa.
c. Iklan Film

Iklan film hadir dalam produk film/cinema. Biasanya jenis iklan yang muncul adalah iklan
property endorsement dan live action yang muncul sebelum film utama diputar. Seringkali juga
sebuah film turut mempromosikan film-film lainnya sebelum film tersebut diputar (promo ad)
 
d. Iklan Media Digital Interaktif (Internet)
Jenis-jenis Iklan Media Digital Interaktif ini antara lain:

 Website - Iklan ini secara keseluruhan berbentuk website dimana seluruh fitur dalam situs
tersebut adalah iklan.
 Banner dan Button - Banner disini berupa billboard mini yang tersebar pada halaman
suatu web. Sedangkan button atau tombol seringkali berbentuk seperti icon berukuran
kecil. Keduanya, apabila di click akan membawa kita pada situs dari pengiklan atau
halaman tambahan baru.
 Sponsorship - Pada iklan ini pihak sponsor membiayai penuh seluruh halaman dari
pembuat situs.
 Search Engine Marketing - Iklan ini muncul saat kita menggunakan search engine berupa
hasil pencarian.
 Classified Ads - Iklan ini berbentuk seperti iklan baris dalam koran dan biasanya gratis.
 E-mail Advertising - Iklan ini dikirimkan melalui e-mail pada para customer yang
memang memintanya. Iklan ini harus dibedakan dengan spam, yaitu iklan massal dalam
e-mail yang dikirimkan oleh entitas yang tidak diketahui.

d. Iklan Luar Ruang (Out-of-Home)

Iklan Luar Ruang (Out-of-Home) adalah iklan dalam media elektronik yang menjangkau
audiens-nya diluar rumah. Iklan ini tumbuh dan memisahkan diri dari iklan media cetak setelah
mengalami perkembangan yang pesat. Yang termasuk jenis iklan ini antara lain:

 Iklan outdoor standar


 Iklan transit - Iklan ini merupakan bagian dari out-of-home media yang meliputi iklan
pada bis, taxi, terminal, stasiun, dll.
 Mobile billboard - Iklan yang memadukan antara billboard tradisional dan transit.
 Display - Iklan yang terdapat pada layar-layar display luar ruang, dll
Jenis Iklan Berdasarkan Tujuannya

Secara garis besar dapat dikelompokan menjadi dua yaitu Iklan Komersial dan Iklan Non-
Komersial.

1. Iklan Komersial (bisnis)

Yaitu iklan yang bertujuan mendapatkan keuntungan ekonomi, utamanya meningkatkan


penjualan. Iklan jenis ini dapat dibagi lagi menjadi tiga, yaitu:

 Iklan Konsumen - yaitu iklan komersial yang ditujukan kepada konsumen akhir, yaitu
pengguna terakhir suatu produk.
 Iklan Bisnis - yaitu iklan komersial yang ditujukan kepada seseorang atau lembaga yang
akan mengolah atau menjual produk yang diiklankan tersebut kepada konsumen akhir.
 Iklan Profesional - yaitu iklan komersial yang ditujukan kepada segmen khusus, yaitu
para profesional. 

2. Iklan Non-Komersial
 

Iklan yang digunakan untuk menyampaikan informasi, membujuk atau mendidik khalayak
dimana tujuan akhir bukan untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, melainkan keuntungan
sosial. Keuntungan sosial disini dapat berarti penambahan pengetahuan, kesadaran sikap dan
perubahan perilaku masyarakat terhadap masalah yang diiklankan, serta mendapatkan citra baik
di mata masyarakat. Iklan jenis ini biasa disebut iklan layanan masyarakat.
JENIS IKLAN

1. Jenis Jenis Iklan Berdasarkan Sifatnya Berdasarkan sifatnya, iklan dibedakan menjadi iklan
niaga dan iklan non niaga. [1] Iklan niaga adalah iklan yang dibuat untuk mempengaruhi
masyarakat agar tertarik untuk membeli suatu produk baik barang maupun jasa yang diiklankan.
Contoh iklan produk niaga misalnya adalah iklan tentang produk minuman Aqua, iklan produk
mie instan, iklan jasa sedot WC, iklan jasa penerjemah, iklan jasa desain arsitektur, dan lain
sebagainya. Sementara [2] iklan non niaga adalah iklan yang dibuat untuk mempengaruhi
masyarakat agar mempunyai rasa simpati atau memberi dukungan atas suatu permasalahan aspek
yang diiklankan. Iklan ini sering pula disebut iklan layanan masyarakat. Contoh dari iklan non
niaga misalnya iklan anjuran berhenti merokok, iklan keluarga berencana, iklan untuk
menghemat air, iklan untuk menjaga lingkungan, dan lain sebagainya. 2. Jenis Jenis Iklan
Berdasarkan Tujuannya Berdasarkan tujuannya, iklan dibedakan menjadi iklan penawaran atau
permintaan dan iklan pengumuman. [3] Iklan permintaan adalah iklan yang ditujukan kepada
kalangan masyarakat tertentu agar mau bekerja sama dengan pihak yang mengiklankan. Contoh
iklan permintaan misalnya iklan lowongan pekerjaan. Mengenal Jenis Jenis Iklan dan Contohnya
[4] Iklan penawaran adalah iklan yang ditujukan untuk menawarkan suatu produk kepada
masyarakat, supaya masyarakat mau membeli atau menggunakannya. Iklan penawaran juga
termasuk jenis iklan niaga. Contoh iklan penawaran misalnya iklan produk makanan ringan,
iklan konveksi, dan lain sebagainya. Sementara, [5] iklan pengumuman adalah iklan yang
ditujukan untuk memberikan pengetahuan, penerangan, atau pengumuman kepada masyarakat
tentang suatu kabar atau peristiwa, misalnya kelahiran, kematian, pernikahan, atau keberhasilan
seseorang. Penggunanya yang lebih banyak terkait dalam cakupan keluarga membuat iklan
pengumuman sering kali disebut iklan keluarga. Contoh iklan pengumuman misalnya iklan berita
duka, iklan ucapan selamat ulang tahun, dan lain sebagainya. 3. Jenis Jenis Iklan Berdasarkan
Ruangnya Berdasarkan ruang iklannya, iklan dibedakan menjadi iklan baris dan iklan kolom
(display). [6] Iklan baris adalah iklan singkat yang terdiri atas beberapa baris dalam sebuah
kolom khusus tertentu. iklan baris biasa ditemukan di koran atau majalah-majalah. Beberapa
yang diiklankan msalnya iklan lowongan kerja, rumah dijual dikontrakan, dan iklan penawaran
jasa. Iklan barus menggunakan kata-kata singkatan untuk menghemat tempat. Selengkapnya
tentang iklan baris, kita akan membahasnya pada artikel tersendiri. Mengenal Jenis Jenis Iklan
dan Contohnya [7] Iklan kolom (display) adalah iklan yang terdiri atas ilustrasi berupa gambar
atau foto dilengkapi dengan kata-kata tertentu sebagai kalimat iklan. Iklan display umumnya
berukuran lebih besar dan lebih menarik perhatian bagi pembaca. Contoh gambar iklan display
telah kami sajikan pada gambar di atas. Nah, itulah sekilas pemaparan kami mengenai jenis jenis
iklan dan contohnya. Dari pemaparan di atas, dapat kita simpulkan bahwa iklan dapat
digolongkan menjadi beberapa jenis. Setiap jenis iklan memiliki sifat dan tujuannya masing-
masing. Semoga dapat membantu. Salam! inShare Contoh Majas Lainnya : 6 Contoh Iklan
Produk Makanan Paling Inspirat... 6 Contoh Iklan Produk Makanan Paling Inspirat... 18 Contoh
Iklan Baris untuk Berbagai Keperlua... 18 Contoh Iklan Baris untuk Berbagai Keperlua... 7
Contoh Iklan Produk Niaga Menarik + Gambarn... 7 Contoh Iklan Produk Niaga Menarik +
Gambarn... 7 Contoh Iklan Layanan Masyarakat dan Gambarn... 7 Contoh Iklan Layanan
Masyarakat dan Gambarn... 0 Response to "Mengenal Jenis Jenis Iklan dan Contohnya" ←
Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda Artikel Populer 20 Contoh Kalimat Simpleks dan
Contoh Kalimat Kompleks Berdasarkan jumlah predikat (kata kerja), suatu kalimat dapat
dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu kalimat simpleks dan kalimat kompleks. Apakah... 18 Contoh
Iklan Baris untuk Berbagai Keperluan dan Tujuan Berdasarkan dimensi ruangnya, iklan
dibedakan menjadi iklan baris dan iklan display. Iklan baris dan iklan display sering digunakan
para pen... 40 Macam Macam Majas : Pengertian dan Contohnya Lengkap! Dikutip dari
Wikipedia, kita dapat menyimpulkan bahwa majas adalah gaya bahasa kiasan atau perumpamaan
yang umumnya digunakan untuk menguatk... 15 Contoh Kalimat Persetujuan, Penolakan dan
Sanggahan Dalam berdiskusi, kita diharuskan untuk aktif baik dengan menyampaikan
pertanyaan, menyatakan pendapat, atau menanggapi suatu pendapat orang... 25+ Contoh Majas
Metafora dan Pengertiannya Lengkap Contoh Majas Metafora - Berbicara tentang majas
perbandingan, tak lengkap rasanya jika kita tidak mengulas sedikit tentang majas metafora. ...
Mengenal Jenis Jenis Iklan dan Contohnya Iklan dapat digolongkan berdasarkan sifat, tujuan,
dan ruangnya menjadi beberapa jenis. Berdasarkan sifatnya, iklan dibedakan menjadi iklan ... 20
Contoh Kalimat Aktif Transitif dan Intransitif beserta Pengertiannya Berdasarkan susunan
polanya, kalimat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu kalimat aktif dan kalimat pasif. Apakah yang
dimaksud dengan kalimat a... 7 Contoh Iklan Produk Niaga Menarik + Gambarnya Jika pada
artikel sebelumnya kita telah membahas contoh-contoh iklan layanan masyarakat atau iklan non
niaga, pada kesempatan kali ini kita... Pengertian dan Contoh Majas Lainnya ▼ 2016 (35) ►
Februari (20) ► Maret (9) ▼ Juni (5) 7 Contoh Iklan Layanan Masyarakat dan Gambarnya ya...
7 Contoh Iklan Produk Niaga Menarik + Gambarnya Mengenal Jenis Jenis Iklan dan Contohnya
18 Contoh Iklan Baris untuk Berbagai Keperluan dan... 6 Contoh Iklan Produk Makanan Paling
Inspiratif + ... ► Agustus (1) ► 2017 (36) Entri Populer 20 Contoh Kalimat Simpleks dan
Contoh Kalimat Kompleks 18 Contoh Iklan Baris untuk Berbagai Keperluan dan Tujuan
Mengenal Jenis Jenis Iklan dan Contohnya 30 Contoh Kalimat Perintah (Inversif), Pengertian,
Jenis, dan Cirinya 15 Contoh Kalimat Persetujuan, Penolakan dan Sanggahan 50+ Contoh
Kalimat Konjungsi, Kata, dan Jenis-jenisnya 20 Contoh Kalimat Aktif Transitif dan Intransitif
beserta Pengertiannya Formulir Kontak Nama Email * Pesan *

Sumber: http://contohmajasku.blogspot.com/2016/06/jenis-jenis-iklan-dan-contohnya.html
Disalin dari Contoh Majas.

Anda mungkin juga menyukai