Anda di halaman 1dari 2

DEFINISI OPERASIONAL INDIKATOR RUMAH TANGGA SEHAT

PUSKESMAS LEWOLEBA

Survey PHBS Rumah Tangga artinya survey berdasarkan Rumah Tangga (RT), bukan Kepala
Keluarga (KK). Bila dalam satu Rumah Tangga terdapat lebih dari satu KK, maka yang
diwawancarai adalah KK yang tertua. KK yang lainnya menjadi anggota KK dalam RT itu.

  Setiap survey minimal menyurvei 210 RT ( “C” Survey) baru dapat mewakili dari kondisi
masyarakat di Desa/Kelurahan tersebut. Dalam kondisi tertentu, 210 RT yang disurvey dapat
mewakili satu kecamatan apabila samplingnya diacak dengan benar dan setiap Desa/Kelurahan
ada keterwakilan yang disurvey. Survey yang paling baik adalah seluruh Rumah Tangga di survey.

 Disebut Rumah Tangga ber-PHBS apabila semua dari 10 indikator PHBS Rumah Tangga
dinyatakan “Ya”.

Dengan mempertimbangkan “model” terhadap Kepala Keluarga-nya. Misalnya indikator kesepuluh


(tidak merokok di dalam rumah), Bila Kepala Keluarga telah sadar akan bahaya merokok di dalam
rumah dan mempraktekkannya (tidak merokok di dalam rumah), berarti indikator kesepuluh pada
RT tersebut dinyatakan “Ya”. Walaupun masih ada anggota keluarga lainnya yang belum sadar.
Tugas pengelola program  tetap melaksanakan penyuluhan terhadap bahaya rokok terhadap RT
tersebut.

Prinsip Model ini dapat diberlakukan terhadap indikator makan sayur dan buah,Cuci Tangan
sebelum makan dan setelah BAB, Aktifitas fisik dan tidak merokok di dalam rumah.

NO INDIKOTOR PHBS DEFINISI OPERASIONAL


1 Pertolongan persalinan oleh Pertolongan persalinan pertama pada bayi baru lahir
tenaga kesehatan dilakukan oleh tenaga kesehatan (dokter, bidan,
paramedis) dalam proses lahirnya janin dari kandungan
ke dunia luar dimulai dari tanda-tanda lahirnya bayi,
pemotongan tali pusat dan keluarnya placenta.
Rumah Tangga dengan pertolongan persalinan oleh
tenaga kesehatan: Apabila pertolongan persalinan
pertama pada balita termuda dalam rumah tangga
dilakukan oleh tenaga kesehatan.

Indikator ini berlaku bagi keluarga yang tinggal dalam


satu rumah dan menetap memiliki ibu hamil, bayi/balita
dari umur 0 bulan sampai 23 bulan.
Indikator ini tidak berlaku atau diberi nilai N apabila tidak
ada sasaran ibu hamil dan bayi/balita usia 0 s/d 23
bulan.
2 Bayi Mendapat ASI Ekslusif Bayi baru lahir usia 0-6 bulan yang mendapat ASI saja
sejak lahir sampai 24 jam terakhir.
Rumah tangga dengan bayi mendapat ASI Ekslusif:
Apabila bayi baru lahir usia 0-6 Bulan yang mendapat
ASI saja dalam 24 jam terakhir dan sampai umur 6
bulan. Tanpa ada tambahan susu formula/MP ASI pada
usia 0-6 bulan.
Indikator ini berlaku bagi keluarga yang tinggal dalam
satu rumah dan menetap memiliki bayi/balita dari umur 0
bulan sampai 23 bulan.
Indikator ini tidak berlaku atau diberi nilai N apabila tidak
ada sasaran bayi/balita usia 0 s/d 23 bulan.

3 Menimbang Bayi/Balita setiap Kebiasaan menimbang bayi atau balita setiap bulan
bulan mulai umur 1 bulan sampai 5 tahun di Posyandu pada
tiga bulan terakhir (Perilaku terkini).
Indikator ini berlaku bagi keluarga yang tinggal dalam
satu rumah dan menetap memiliki bayi/balita dari umur 0
bulan sampai 5 tahun.
Indikator ini tidak berlaku atau diberi nilai N apabila tidak
ada sasaran bayi/balita usia 0 s/d 5 tahun.
4 Menggunakan air bersih Rumah Tangga dengan ketersediaan air bersih adalah:
rumah tangga yang memiliki atau mudah mendapatkan
air bersih untuk kebutuhan sehari-hari meliputi air leding,
pompa sumur terlindung, serta mata air terlindung dan
penampungan air hujan. Sumber air dari pompa, sumur
dan mata air terlindung berjarak 10 meter dari tempat
penampungan kotoran atau limbah.

5 Selalu mencuci tangan Individu dalam Rumah Tangga yang berumur lebih dari
dengan air bersih dan 10 Tahun mempunyai kebiasaan mencuci tangan
mengalir menggunakan dengan air bersih dan mengalir menggunakan sabun
sabun sebelum makan/menyuapi anak, atau sebelum
menjamah/memegang makanan, sesuadah buang air
besar/menceboki anak, setelah membuang
kotoran/sampah, setelah membuang ingus, setiap kali
tangan kotor, dll

6 Menggunakan Jamban Sehat Adalah Rumah Tangga yang memiliki atau


menggunakan jamban leher angsa dengan tengki septic
atau lubang penampungan kotoran sebagai
pembuangan akhir

7 Membasmi/memberantas Individu dalam rumah tangga mempunyai kebiasaan


jentik nyamuk menguras bak mandi setiap satu minggu sekali, menutup
bak penampungan air, mengubur barang-barang bekas.
Setiap Rumah Tangga melakukan gerakan 3M Plus.

8 Memakan sayur dan buah- Penduduk usia 10 Tahun ke atas yang mengonsumsi
buahan setiap hari minimal 5 porsi kombinasi sayur dan buah dalam setiap
hari ( 2 porsi sayur dan 3 porsi buah atau sebaliknya).

9 Melakukan aktifitas fisik Penduduk 10 tahun ke atas yang beraktivitas fisik


secara aktif sedang atau berat paling sedikit 30 menit setiap hari.
Rumah Tangga melakukan aktivitas fisik secara aktif:
Apabila salah satu ART 10 tahun ke atas melakukan
aktivitas fisik sedang atau berat paling sedikit 30 menit
setiap hari (berjalan kaki, berolahraga, bekerja fisik)
10 Tidak Merokok Penduduk usia 10 tahun keatas yang tidak merokok
selama 1 buln terakhir.
Rumah Tangga tidak merokok:
Apabila tidak adan ART 10 Tahun keatas yang merokok
(setiap hari atau kadang-kadang).

Lewoleba, September 2020

Pengelola Program Promosi Kesehatan


Puskesmas Lewoleba,

Maria Theresia Tuto Tukan, SKM


NIP. 19861016 201001 2 030

Anda mungkin juga menyukai