Abstrak
Penelitian ini mendeskripsikan akronim atau singkatan unit kerja di
Universitas Sanata Dharma. Akronim merupakan kependekan yang berupa
gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai
kata yang wajar. Metode yang digunakan adalah metode pengumpulan data dan
metode observasi dalam menganalisis data. Data yang digunakan berwujud kata
yang bersumber pada penggunaan bahasa Indonesia secara tertulis. Penelitian ini
menemukan adanya penggunaan akronim, singkatan, dan penggabungan keduanya
dalam nama-nama unit kerja di Universitas Sanata Dharma.
Kata Kunci: Akronim, Singkatan, Unit Kerja Universitas Sanata Dharma
LATAR BELAKANG
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak ditemukan penggunaan singkatan
dan akronim. Singkatan dan akronim digunakan pada penamaan berbagai institusi
maupun lembaga lainnya. Salah satunya adalah penamaan unit kerja di
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penggunaan akronim dan singkatan
sendiri dipilih dengan tujuan mempermudah pelafalan nama unit kerja tersebut.
TEORI
A. AKRONIM
Pengertian Akronim
Kependekan yang berupa gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain
yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang wajar. (KBBI)
Dalam kamu linguistik, akronim merupakan kependekan gabungan huruf
atau suku kata atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang
sesuai dengan kaidah fonotaktik bahasa bersangkutan.
Menurut kelompok, akronim adalah kependekan yang merupakan
gabungan dari huruf atau suku kata sehingga ditulis dan dibaca dengan wajar
sebagai kata.
Bentuk Akronim
1. Akronim nama diri yang terdiri atas huruf awal setiap kata yang ditulis
dengan huruf kapital tanpa tanda titik.
Contoh:
IKIP Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan
ABRI Angkatan Bersenjata Republik Indonesia
PASI Persatuan Atletik Seluruh Indonesia
2. Akronim nama diri yang berupa gabungan suku kata atau huruf dan suku
kata dari deret kata ditulis dengan huruf awal kapital.
Contoh:
Bulog Badan Urusan Logistk
Kalbar Kalimantan Barat
Sulsel Sulawesi Selatan
Pilkada Pemilihan Kepala Daerah
3. Akronim bukan nama diri yang berupa gabungan huruf awal dan suku kata
atau gabungan suku kata ditulis dengan huruf kecil.
Contoh:
rudal pelurru kendali
rapim rapat pimpinan
B. SINGKATAN
Pengertian Singkatan
1. Singkatan nama orang, gelar, sapaan, jabatan, atau pangkat diikuti dengan
tanda titik pada setiap unsur singkatan itu.
Contoh:
S.Pd sarjana pendidikan
M.Pd master pendidikan
M. Fattah Muhammad Fattah
Maria Innocentia D.P Maria Innocentia Devina Putri
2. a. Singkatan yang terdiri atas huruf awal setiap kata nama lembahga
pemerintah dan ketatanegaraan, lembaga pendidikan, badan atau
organisasi, serta nama dokumen resmi ditulis dengan huruf kapital tanpa
tanda titik.
Contoh:
PBSI Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
PGRI Persatuan Guru Republik Indonesia
PGSD Pendidikan Guru Sekolah Dasar
KUHP Kitab Undang-undang Hukum Pidana
b. Singkatan yang terdiri atas huruf awal setiap kata yang bukan nama
diri ditulis dengan huruf kapital tanpa tanda titik.
Contoh:
PT perseroan terbatas
SMP sekolah menengah pertama
KTP kartu tanda penduduk
STM sekolah teknik mesin
3. Singkatan yang terdiri atas tiga huruf atau lebih diikuti dengan tanda titik.
Contoh:
dll. dan lain-lain
dsb. dan sebagainya
yth. yang terhormat
dkk. dan kawan-kawan
4. Singkatan yang terdiri atas dua huruf yang masih lazim dipakai dalam
surat meyurat masing-masing diikuti oleh tanda titik.
Contoh:
a.n. atas nama
d.a. dengan alamat
s.d. sampai dengan
5. Lambang kimia, singkatan satuan ukuran, takaran, timbangan, dan mata
uang tidak diikuti tanda titik.
Contoh:
cm sentimeter
l liter
kg kilogram
METODE
Akronim
No Akronim
Daftar Unit Kerja
1 2 3
1 Lima (Liga Mahasiswa) - √ -
2 Grisadha(Group Tari Sanata - √ -
Dharma)
3 Mapasadha (Mahasiswa Pencinta - √ -
Alam Sanata Dharma)
4 Menwa (Resimen Mahasiswa) - - √
5 Radio Masdha (Radio Mahasiswa - √ -
Sanata Dharma)
6 BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) √ - -
7 Kopma (Koperasi Mahasiswa) - √ -
8 BAPSI (Biro Administrasi √ - -
Perencanaan dan Sistem Informasi)
9 HIMAPENSI (Himpunan - √ -
Mahasiswa Pendidikan Ekonomi dan
Akuntansi)
10 HIMKA (Himpunan Mahasiswa - √ -
Program Studi Ilmu Pendidikan
Agama Katolik)
0
Akronim I Akronim II Akronim III
Akronim
Singkatan
No Singkatan
Daftar Unit Kerja 2
1 3 4 5
A b
1 PSM CF (Paduan Suara - √ - - - -
Mahasiswa Cantus
Firmus)
2 TSD (Teater Seriboe - √ - - - -
Djendela)
3 LC (Lens Club) - √ - - - -
4 PM (Pengabdian - √ - - - -
Masyarakat)
5 KSR ( Korps Suka Rela) - √ - - - -
6 HMPS ( Himpunan - √ - - - -
Mahasiswa Program
Studi)
7 HMJ (Himpunan - √ - - - -
Mahasiswa Jurusan)
8 LKM (Lembaga - √ - - - -
Kesejahteraan
Mahasiswa)
9 BAA (Biro Administrasi - √ - - - -
Akademik)
10 BLU ( Biro Layanan - √ - - - -
Umum)
11 UBSD (Usaha Bersama - √ - - - -
Sanata Dharma)
12 BEMF (Badan Eksekutif - √ - - - -
Mahasiswa Fakultas)
13 LPPM (Lembaga - √ - - - -
Penelitian dan
Pengabdian kepada
Masyarakat)
14 LPM (Lembaga - √ - - - -
Penjamin Mutu)
15 LPMAI (Lembaga - √ - - - -
Penjamin Mutu dan
Audit Internal)
16 BSP (Biro Sarana dan - √ - - - -
Prasarana)
17 UPT MPK (Unit - √ - - - -
Pelaksana Teknis Mata
Kuliah Pengembangan
Kepribadian)
18 - √ - - - -
SMI (Sekertariat
Mission and Identity)
19 CM (Campus Ministry) - √ - - - -
20
15
Series 1
10
0
Singkatan 1 Singkatan 2aSingkatan 2b Singkatan 3 Singkatan 4 Singkatan 5
Penggabungan
Daftar Unit
No Nama Singkatan akronim dan
Kerja
singkatan
1 B. HUMAS Biro Hubungan Masyarakat √
2 Prodi PBSI Program Studi Pendidikan Bahasa √
dan Sastra Indonesia
3 Prodi PBI Program Studi Pendidikan Bahasa √
Inggris
4 Prodi PAK Program Studi Pendidikan √
Akuntansi
5 Prodi PE Program Studi Pendidikan Ekonomi √
6 Prodi PGSD Program Studi Pendidikan Guru √
Sekolah Dasar
7 Prodi IPPAK Program Studi Ilmu Pendidikan √
Kekhususan Agama Katolik
8 Prodi BK Program Studi Bimbingan dan √
Konseling
PEMBAHASAN
Nama unit kerja Kopma (Koperasi Mahasiswa) termasuk dalam kategori
bentuk akronim kedua. Hal tersebut sesuai dengan pemaparan teori yang
tercantum dalam PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia) yang
menyatakan bahwa akronim nama diri yang merupakan gabungan suku kata
atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata ditulis dengan huruf awal
kapital. Hal ini juga berlaku pada nama unit kerja lainnya seperti BEM (Badan
Eksekutif Mahasiswa), BAPSI (Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem
Informasi), HIMAPENSI (Himpunan Mahasiswa Pendidikan Ekonomi dan
Akuntansi), dan lain-lain.
Nama unit kerja HMPS (Himpunan Mahasiswa Program Studi) tergolong
dalam kategori bentuk singkatan kedua poin a. Hal tersebut sesuai dengan
pemaparan teori yang tercantum dalam PUEBI (Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia) yang menyatakan bahwa singkatan yang terdiri atas huruf
awal setiap kata nama lembaga pemerintah dan ketatanegaraan, lembaga
pendidikan, badan atau organisasi, serta nama dokumen resmi ditulis dengan
huruf kapital tanpa tanda titik. Hal ini juga berlaku pada nama unit kerja
lainnya seperti LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat), LPM (Lembaga Penjamin Mutu), dan lain-lain.
Berbeda dengan nama-nama unit sebelumnya, nama unit kerja Prodi PBSI
tergolong dalam gabungan akronim dan singkatan. Prodi merupakan akronim
dari Program Studi, sedangkan PBSI merupakan singkatan yang merupakan
huruf awal dari Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Hal serupa juga
terjadi pada nama-nama program studi lainnya seperti Prodi PBI (Program
Studi Pendidikan Bahasa Inggris), Prodi BK (Program Studi Bimbingan dan
Konseling), Prodi PGSD (Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar),
dan lain-lain.
Akronim
No
Daftar Institusi Kalimat
Singkatan
Daftar
No Keterangan
Institusi
1 B.Humas B.Humas sanata dharma sering mendapat pujian karena
hasil kerjanya yang memuaskan
2 Grisadha Dewi adalah salah satu anggota Grisadha yang memiliki
bakat tari menakjubkan.
3 Prodi PBSI Jumlah mahasiswa prodi PBSI dari tahun ke tahun selalu
berbeda.
4 Prodi PBI
5 Prodi PAK
6 Prodi PE
7 Prodi PGSD
8 Prodi IPPAK
9 Prodi BK
KESIMPULAN
Dari hasil penelitian yang kami lakukan, terdapat beberapa unit kerja yang
berada di Universitas Sanata Dharma yang menggunakan akronim atau singkatan
sebagai penyingkat nama unit mereka. Mereka menggunakan akronim dan
singkatan agar mempermudah pengucapan unit kerja mereka. Jadi penggunaan
akronim dan singkatan memiliki kelebihan yaitu dapat menjadikan pengucapan
suatu unit menjadi lebih mudah.
DAFTAR PUSTAKA