(RPP 1)
Sekolah : SMP.....
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
Kelas/Semester : VII/1
Materi Pokok : Manusia,Tempat dan Lingkungan
Tema : Pengertian Ruang dan Interaksi Antar Ruang
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
A. KOMPETENSI INTI ( KI )
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang di anutnya
2. Menunjukan prilaku jujur ,disiplin,tanggung jawab ,peduli,
( toleransi,gotong royong), santun dan percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan kebereadaannya
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret
dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang teori.
.
B. KOMPETENSI DASAR (KD) DAN INDIKATOR
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
D. MATERI PEMBELAJARAN :
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi , ceramah
3. Model : Discovery learning
F. MEDIA PEMBELAJARAN
Slide Power Point mengenai materi pengertian ruang dan interaksi antar ruang.
Gambar mengenai materi Interaksi antar ruang.
Lembar Kerja Peserta Didik
F. SUMBER BELAJAR
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN
WAKTU
Pendahuluan
1) Peserta didik bersama guru menyampaikan
Tahap 1 salam dan berdoa. 10 menit
Persiapan 2) Peserta didik bersama guru mengondisikan
kelas.
3) Guru memberi motivasi kepada peserta
didik.
4) Guru menanyakan tentang materi
pembelajaran berkaitan dengan inetraksi
antar ruang, misalnya sarapan dengan apa
hari ini? Makanan tersebut dibuat dari
bahan apa? Apakah bahan tersebut
dihasilkan dari daerah kamu? Dan lain-lain.
5) Peserta didik menerima informasi tentang
topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
Teknik Penilaian
a. Kompetensi sikap; observasi bentuk lembar observasi (terlampir)
b. Kompetensi pengetahuan; - Tes tertulis bentuk uraian (terlampir)
- Observasi terhadap diskusi (terlampir)
c. Kompetensi keterampilan (terlampir)
Penilaian Kinerja:
- Penilaian proses
- Penilaian produk
2. Instrumen penilaian dan pedoman penskoran (terlampir)
3. Teknik penilaian pembelajaran remedial dan pengayaan mengacu pada teknik
penilaian reguler. (terrlampir)
Pembelajaran remedial dilakukan segera setelah penilaian dilakukan.
............................................. .............................................
NIP. NIP.
LAMPIRAN
Nama Tindak
No Waktu Catatan Perilaku Butir Sikap Ket.
Siswa Lanjut
1.
2.
3.
….
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik : Tes Lisan dan penugasan
b. Bentuk Instrumen : Uraian
c. Kisi-kisi soal
Materi/
No Kompetensi Dasar Bentuk Jumlah
Sub Indikator Soal
Soal Soal
Materi
1 3.1.Memahami konsep Pengertian 3.I.1. menjelaskan Uraian 1
ruang (lokasi, distribusi, Ruang pengertian konsep ruang
potensi,iklim,bentuk Dan 3.1.2. Menjelaskan
muka bumi, geologis, Interaksi pengertian interaksi Uraian 1
flora dan fauna) dan antar ruang
Antar
interaksi antarruang di 3.1.3. memberikan
Indonesia serta Ruang contoh interaksi
pengaruhnya terhadap keruangan antar wilayah Uraian 1
kehidupan manusia di Indonesia
dalam aspek ekonomi, 3.1.4. memberikan
sosial, budaya, dan contoh interaksi Uraian 1
pendidikan keruangan yang terjadi
di wilayahnya
3.1.5. menjelaskan
kondisi saling Uraian
bergantung yang 1
diperlukan untuk
terjadinya interaksi
antarruang
3.1.6. memberikan
contoh kondisi saling Uraian
bergantung yang
diperlukan untuk
terjadinya interaksi
antarruang
3.1.7. Menganalisis
dampak dari adanya Penuga
interaksi antar ruang san
terhadap kehidupan
manusia dalam bidang
ekonomi,sosial,budaya
dan pendidikan.
d. Instrumen Penilaian
Penskoran Pengetahuan
Keterangan : Jawaban untuk setiap soal memiliki skor yang berbeda sesuai dengan
indikator yang telah ditentukan diatas.
Petunjuk penskoran :
1 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 -
Jawaban tidak tepat 0
3 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1,5
Jawaban tidak tepat 0
4 Jawaban tepat 2
Jawaban kurang tepat 0 - 1.5
Jawaban tidak tepat 0
6 Jawaban tepat 3
Jawaban kurang tepat 0 - 2
Jawaban tidak tepat 0
Skor Maksimum 10
3. PenilaianPengetahuanPenugasan
1. Teknik: Penugasan
2. Bentuk Instrumen : Uraian
3. Alokasi Waktu : 120 menit
Penskoran Tugas
1) Keterampilan Presentasi
2) Keterampilan Diskusi
Kemampuan Kemampuan
Pemahaman Berkontribus Jumlah
Nama Mengemukakan Menerima
No. Materi i Nilai
Anggota Pendapat Pendapat
0-100 0-100 0-100 0-100
Keterangan :
- Skor rentang antara 0 - 100
40 = kurang 70 = cukup 80 = baik 100 = amat baik
- Nilai = jumlah nilai : 4
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
Kelompok : 3.
Anggota : 1. 4.
2. 5.
Soal
Permasalahan atau musibah yang terjadi sekarang bukan lagi karena faktor alam, tetapi
faktor interaksi manusia dengan alam juga sangat berpengaruh terhadap keadaan alam saat
ini. Coba tuliskan permasalahan yang kalian ketahui mengenai akibat dari interaksi
manusia dengan lingkungan alam yang bersifat negatif. (minimal 5 permasalahan).
Manusia tinggal pada suatu ruang tertentu di permukaan bumi. Masingmasing ruang memiliki
karakteristik sendiri yang berbeda dengan tempat lainnya. Pernahkah kamu
membuktikannya? Jika kamu pergi ke berbagai tempat cobalah perhatikan perbedaannya
dengan tempat tinggal kamu saat ini.Perhatikanlah keadaan alamnya, penduduk dan
aktivitasnya, seni budayanya,dan lain-lain. Apakah ada perbedaan dengan keadaan di tempat
kamu tinggal saat ini? Masing-masing tempat memiliki kondisi dan potensinya masing-
masing.Tidak ada satu ruang pun yang mampu menyediakan segala kebutuhan penduduknya.
Karena itu, terjadilah saling tukar komoditas antar tempat satu dengan tempat lainnya.
Interaksi tersebut tidak hanya berupa komoditas tetapi juga interaksi sosial, budaya, politik
dan lain-lain.
Prawacana
Setiap ruang di permukaan bumi memiliki ciri khas tertentu yang berbeda antara suatu
wilayah dan wilayah lainnya. Tidak ada satu lokasi pun yang karakteristiknya sama persis
antara satu dan lainnya. Karateristik inilah yang kemudian menciptakan keterkaitan antar
ruang di permukaan bumi. Indonesia sebagai suatu wilayah di permukaan bumi juga memiliki
karakteristik tersendiri yang berbeda dengan wilayah lainnya. Dengan adanya perbedaan
karakteristik ruang di permukaan bumi, maka setiap ruang dapat memiliki
keterkaitan dengan ruang lainnya.Pernahkah kalian pergi ke pasar atau toko swalayan?
Apakah semua barang yang dijual berasal dari daerah kalian? Barang-barang apa saja yang
dihasilkan dari daerah kalian dan barang-barang apa yang didatangkan dari daerah lainnya?
beberapa komponen dari suatu ruang yang juga ditemukan di tempat lainnya,tetapi akan ada
komponen lainnya yang berbeda. Misalnya, jenis batuan di suatu tempat ditemukan di tempat
lainnya tetapi jenis tumbuhannya berbeda.Perbedaan karakteristik ruang tersebut
menyebabkan adanya interaksi antar satu ruang dengan lainnya, karena setiap ruang
membutuhkan ruang lainnya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Contohnya, wilayah
pegunungan umumnya merupakan penghasil sayuran, sedangkan daerah pesisir menghasilkan
ikan laut. Penduduk daerah pantai membutuhkan sayuran dari daerah pegunungan
dan sebaliknya penduduk dari daerah pegunungan membutuhkan ikan dari penduduk daerah
pantai. Kedua wilayah kemudian saling berinteraksi melalui aktivitas perdagangan.
Interaksi antar ruang dapat berupa pergerakan orang, barang, informasi dari daerah asal
menuju daerah tujuan. Menurut Bintarto (1987) interaksi merupakan suatu proses yang
sifatnya timbal balik dan mempunyai pengaruh terhadap tingkah laku, baik melalui kontak
langsung atau tidak langsung.
Interaksi melalui kontak langsung terjadi ketika seseorang datang ke tempat tujuan. Interaksi
tidak langsung terjadi melalui berbagai cara misalnya dengan membaca berita, melihat
tayangan di televisi dan lain-lain.Interaksi dapat terjadi dalam bentuk perjalanan menuju
tempat kerja,migrasi, perjalanan wisata, pemanfaatan fasilitas umum, pengiriman informasi
atau modal, perdagangan internasional, dan lain-lain. Interaksi dalam bentuk pergerakan
manusia disebut mobiltas penduduk, interaksi melalui perpindahan gagasan dan informasi
disebut komunikasi, sedangkan interaksi melalui perpindahan barang atau energi disebut
transportasi. Interaksi tersebut terjadi jika ongkos untuk melakukan interaksi antar daerah asal
dan tujuan lebih rendah dari keuntungan yang diperoleh. Contohnya, seorang yang pergi
tempat kerja karena penghasilannya mampu menutupi ongkos yang dikeluarkannya.
Ada beberapa kondisi saling bergantung yang diperlukan untuk terjadinya interaksi
keruangan yaitu saling melengkapi (complementarity), kesempatan antara (intervening
opportunity) dan keadaan dapat diserahkan/dipindahkan (transferability) .
Wilayah B
Surplus ikan
Minus sayuran
Keterangan:
Interaksi kuat
--------------- Interaksi Lemah
Gambar 1.2. Melemahnya interaksi karena adanya intervening oppurtunit